Articles
13 Documents
Search results for
, issue
"Vol 6, No 2 (2016): Edisi April 2016"
:
13 Documents
clear
PEMBELAJARAN TENTANG KEUTUHAN NKRI MELALUI METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL STAD
-, Parwanto
Dinamika Pendidikan Vol 6, No 2 (2016): Edisi April 2016
Publisher : Institute of Research Publishing Project (I-RPP)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Tujuan Penelitian tindakan kelas ini adalah a) Ingin mengetahui peningkatan prestasi belajar PKn setelah diterapkannya pembelajaran kooperatif model STAD. b) Ingin mengetahui pengaruh motivasi belajar. c) Memberikan gambaran tentang metode pembelajaran yang tepat dalam upaya meningkatkan prestasi belajar siswa dan menjadikan siswa menjadi aktif dalam kegiatan belajar mengajar. d) Ingin mengetahui kinerja guru dalam melaksanakan tugas mengajar dengan penerapan pembelajaran model. Pelaksanaan metode pembelajaran melalui tahapan sebagai berikut : (1) Pelaksanaan pembelajaran, (2) Diskusi kelompok, (3) Tes, (4) Penghargaan kelompok, (5) Menentukan nilai individual dan kelompok. Dalam hal ini peneliti bertindak sebagai pengajarPengamatan (observasi) dilaksanakan bersamaan dengan pelaksanaan dengan pelaksanaan belajar mengajar. Melalui hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode pembelajaran memiliki dampak positif dalam meningkatkan prestasi belajar siswa. Hal ini dapat dilihat dari semakin mantapnya pemahaman siswa terhadap materi yang disampaikan guru.
KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI BENDA SEKITAR DALAM PEMBELAJARAN IPA MELALUI METODE GIVE THE REAL (GTR)
-, Mundasah
Dinamika Pendidikan Vol 6, No 2 (2016): Edisi April 2016
Publisher : Institute of Research Publishing Project (I-RPP)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas metode Give The Real (GTR) dengan cara bermain kartu dalam mengidentifikasi benda di lingkungan sekitar. Subjek uji coba adalah 39 siswa, dengan desain penelitian terdiri tahap planning, acting, observing dan reflecting. Masing-masing tahap terkait satu sama lain yang membentuk sebuah siklus. Prestasi belajar siswa meningkat dengan permainan kartu untuk mengidentifikasi kegunaan benda di lingkungan sekitar. Mereka terlihat antusias untuk mencocokan pasangan kartu dan aktif menjawab yang diajukan guru mengenai jawaban dari kegunaan benda yang ditunjuk. Pra siklus menunjukan bahwa 11 siswa (28%) belum memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) sebesar ≥ 75 sebagai indikator pencapaian. Kemudian, terjadi peningkatan pada siklus I menjadi 49% dan meningkat lagi pada siklus II menjadi 92% setelah dilakukan perbaikan terhadap siklus I. Hal ini menunjukan bahwa siswa lebih senang belajar sambil bermain dengan kartu yang merupakan metode GTR.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE MAKE A MATCH PADA MATERI AJAR NAMA MALAIKAT DAN TUGAS-TUGASNYA
Narti, Sri
Dinamika Pendidikan Vol 6, No 2 (2016): Edisi April 2016
Publisher : Institute of Research Publishing Project (I-RPP)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah ingin mengetahui penggunaan model pembelajaran Cooperative Make a Match dalam pembelajaran terhadap kemampuan menghafal, aktivitas dan motivasi siswa pada mata pelajaran pendidikan agama islam materi menghafal nama dan tugas-tugas Malaikat Allah. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Untuk mendapatkan data tentang kualitas dalam proses pembelajaran, digunakan teknik pengumpulan data tes formatif, observasi dan dokumentasi, adapun hasil penelitian tes formatif menunjukkan pada siklus I prosentasi ketuntasan 65% sedangkan pada siklus II 95 %. Berdasarkan hasil yang telah dicapai antara siklus I dan II dapat diperoleh kesimpulan bahwa penggunaan model pembelajaran cooperative make amatch meningkatkan kemampuan menghafal materi nama dan tugas Malaikat. Sesuai dari hasil penelitian ini maka penggunaan model pembelajaran make a match sebaiknya digunakan guru PAI pada materi menghafal nama dan tugas Malaikat Allah.
PEMAHAMAN SISTEM PEMERINTAHAN PUSAT MELALUI METODE DISKUSI DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL
-, Sumarni
Dinamika Pendidikan Vol 6, No 2 (2016): Edisi April 2016
Publisher : Institute of Research Publishing Project (I-RPP)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hasil belajar siswa pada kompetensi dasar mengenal sistem pemerintahan pusat yang masih belum tuntas. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus. Pada tiap akhir siklus dilakukan tes. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan tes. Indikator keberhasilan siswa dalam mencapai ketuntasan belajar pada akhir siklus sebesar 100%. Hasil penelitian menunjukkan, rata-rata hasil belajar pra siklus 61,5, siklus I sebesar 67,3 dan siklus II sebesar 77,6. Ketuntasan belajar tercapai pada akhir siklus II. Simpulan dari penelitian ini adalah metode diskusi dengan pendekatan kontekstual dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada kompetensi dasar mengenal sistem pemerintahan pusat.
PEMANFAATAN MEDIA BANGUN DATAR BERWARNA PADA MATERI AJAR LUAS BANGUN DATAR
Sholikhah, Zumrotus
Dinamika Pendidikan Vol 6, No 2 (2016): Edisi April 2016
Publisher : Institute of Research Publishing Project (I-RPP)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah penerapan metode memonstrasi menggunakan media bangun datar berwarna dapat meningkatkan aktivitas belajar yang menyenangkan bagi siswa, serta meningkatkan hasil belajar bangun datar pada mata pelajaran matematika?. Penelitian Tindakan Kelas ini ditempuh dalam 2 siklus tahapan. Dari tiap siklusnya terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Adapun yang menjadi subyek penelitian adalah siswa kelas I yang terdiri dari 39 siswa tahun pelajaran 2009/2010. Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode demonstrasi menggunakan media bangun datar berwarna dapat meningkatkan suasana belajar yang menyenangkan, sehingga aktivitas belajar siswapun meningkat.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TAKE AND GIVE DALAM MATERI AJAR MEDIA KOMUNIKASI DATA JARINGAN
Riani, Nina;
Supraptono, Eko;
-, Mulyadi
Dinamika Pendidikan Vol 6, No 2 (2016): Edisi April 2016
Publisher : Institute of Research Publishing Project (I-RPP)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana penerapan model pembelajaran Take and Give berbantuan multimedia Adobe Flash dan peningkatan hasil belajar siswa dalam materi ajar media komunikasi data jaringan. Desain penelitian menggunakan penelitiantindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus.Subjek penelitian yaitu 40 siswa kelas X jurusan Multimedia SMK Negeri 1 Kersana. Instrumen penelitian yang digunakan berupa lembar observasi siswa dan guru, soal tes kajian dokumen (dokumentasi) dan angket validasi media dan materi. Hasil penelitian yang diperoleh menyatakan bahwa penerapan model pembelajaran Take and Give mampu meningkatkan aktivitas siswa, performa guru dan hasil belajar siswa. Pada siklus 1 persentase nilai rata-rata siswa sebesar 77,5% dan meningkat pada siklus 2 menjadi 95% dan pada penilaian sikap siswa juga mengalami peningkatan yaitu pada siklus 1 sebesar 74,02% dan siklus 2 sebesar 89,30%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah model pembelajaran Take and Give berbantuan multimedia Adobe Flash dapat diterapkan sebagai salah satu model pembelajaran sikap dan hasil belajar siswa pada materi ajar media komunikasi data jaringan.
PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN GURU KELAS MELALUI LESSON STUDY
-, Sunarto
Dinamika Pendidikan Vol 6, No 2 (2016): Edisi April 2016
Publisher : Institute of Research Publishing Project (I-RPP)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kualitas pembelajaran guru kelas melalui lesson study. Subyek penelitian ini adalah guru kelas yang berada di gugus Imam Bonjol UPT Dindikpora Kecamatan Rakit sebanyak 10 guru. Penelitian dilakukan pada semester II tahun pelajaran 2014/2015 yang bertempat di SD Negeri 1 Luwung, Gugus Imam Bonjol, UPT Dindikpora Kecamatan Rakit, Kabupaten Banjarnegara. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Sekolah (PTS) yang terdiri dari dua siklus, setiap siklusnya meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif komparatif. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan Lesson Study dapat meningkatkan kualitas guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran. Hal ini ditunjukkan dengan meningkatnya kompetensi profesional guru baik dalam tahap persiapan maupun pelaksanaan. Hal ini ditunjukkan dari meningkatknya hasil observasi yang dilakukan pada kondisi awal sebesar 61,11 dengan kategori kurang, meningkat pada siklus I menjadi 77,78 dengan kategori cukup, dan pada siklus II menjadi 92,22 dengan kategori baik.
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGHITUNG PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN PECAHAN MELALUI PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME
Safariyah, Dina Hikmah
Dinamika Pendidikan Vol 6, No 2 (2016): Edisi April 2016
Publisher : Institute of Research Publishing Project (I-RPP)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui apakah pendekatan konstruktivisme dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menghitung penjumlahan dan pengurangan pecahan, (2) Mengetahui apakah pendekatan konstruktivisme dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa pada pembelajaran menghitung penjmlahan dan pengurangan pecahan. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terselesaikan dalam dua siklus. Setiap siklusnya terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan (planning), pelaksanaan (action), pengamatan (observation), dan refleksi (reflection). Metode pengambilan data menggunakan metode tes dan non tes. Metode non tes yang digunakan yaitu observasi, dan dokumentasi. Alat pengambilan data yang digunakan berupa soal-soal tes dan lembar observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan konstruktivisme dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menghitung penjumlahan dan pengurangan pecahan yang ditunjukkan dari hasil nilai tes evaluasi pada siklus II. Penerapan pendekatan konstruktivisme dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa pada materi penjumlahan dan pengurangan pecahan.
MENINGKATKAN PEMAHAMAN EVOLUSI MELALUI METODE GROUP INVESTIGATION
Zunaidah, Evi
Dinamika Pendidikan Vol 6, No 2 (2016): Edisi April 2016
Publisher : Institute of Research Publishing Project (I-RPP)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan evolusi melalui penerapan Metode Group Investigation. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XII IPA 2 yang berjumlah 37 siswa. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus, setiap siklusnya meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data berupa teknik tes, observasi dan catatan lapangan. Teknik analisis data yang digunakan bersifat reflektif, artinya selalu direfleksikan pada proses pembelajaran. Hasil dari penelitian yaitu penerapan Metode Group Investigation dapat meningkatkan hasil belajar siswa memahami materi evolusi.
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHITUNG PECAHAN MELALUI PENDEKATAN KONSTEKSTUAL
., Surati
Dinamika Pendidikan Vol 6, No 2 (2016): Edisi April 2016
Publisher : Institute of Research Publishing Project (I-RPP)
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui apakah pendekatan kontekstual dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menghitung pecahan, (2) Mengetahui apakah pendekatan kontekstual dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa pada pembelajaran menghitung penjumlahan dan pengurangan pecahan. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terselesaikan dalam dua siklus. Setiap siklusnya terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan (planning), pelaksanaan (action), pengamatan (observation), dan refleksi (reflection). Metode pengambilan data menggunakan metode tes dan non tes. Metode non tes yang digunakan yaitu observasi, dan dokumentasi. Alat pengambilan data yang digunakan berupa soal-soal tes dan lembar observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan kontekstual dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menghitung pecahan yang ditunjukkan dari hasil nilai tes evaluasi pada siklus II. Penerapan pendekatan kontekstual dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa pada materi pecahan.