cover
Contact Name
arief yanto
Contact Email
arief.yanto@unimus.ac.id
Phone
+6285876336907
Journal Mail Official
nersmuda@unimus.ac.id
Editorial Address
Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang Gedung NRC University of Muhammadiyah Semarang
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Ners Muda
ISSN : -     EISSN : 27238067     DOI : https://doi.org/10.26714/nm
Core Subject : Health, Education,
Ners Muda is intended to be the university journal for publishing articles reporting the results of research and case study in nursing. Ners Muda invites manuscripts in the areas of medical-surgical nursing, emergency and disaster nursing, critical nursing, pediatric nursing, maternity nursing, mental health nursing, gerontological nursing, community health nursing, management and leadership nursing.
Articles 132 Documents
Pengaruh Rendam Kaki Air Jahe Merah Hangat Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Dyan Sriyatna; Desi Ariyana Rahayu
Ners Muda Vol 3, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/nm.v3i3.10473

Abstract

Hipertensi atau tekanan darah tinggi yaitu dimana kondisi tekanan sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diatolik lebih dari 90 mmHg. Salah satu permaslalahan pada lanjlut uslia adlalah masallah akibat prosles degleneratif. Rendaman kaki dapat dikombinasikan dengan bahan herbal salah satunya jahe. Rasa hangat pada jahe dapat memperlebar pembuluh darah sehingga aliran darah lancar. Studi kasus ini bertujuan untulk mengetalhui penurlunan teklanan daralh tinggi padla paslien hipertenlsi setelah melakukan renldam kakli air jahe merah hanlgat. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan asuahan keperawatan pada pasien hipertensi yang mengalami tekanan darah tinggi memberikan rendam kaki air jahe merah hangat. Alat pengumpulan data dengan menggunakan lembar observasi, metode yang digunakan wawancara, spygnomanometer, dan air jahe merah hangat. Dari haslil studi klasus yang dilberikan mlelalui asuhan keperawaltan palda pasien dengaln memberikan terapli komplementer rendam kalki air jahe merah hangat pada pasien hipertensi, selajutnya dilakukan evaluasi dengan cara menilai kembali tekanan darah pada pasien. Hasil menunjukkan terdapat penurunan tekanan darah pada subjek denlgan ratla-rata penurlunan systolle sebanlyak 10 mlmHg dan penurunlan rlata-rata diastole sebanylak 10 mmlHg. Dapat disimpulkan adanya pengaruh terapi rendam kaki air jahe merah hangat terhadap pasien hipertensi dengan penurunan tekanan darah.
Perawatan Metode Kanguru Meningkatan Suhu Tubuh Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah Fenny Dwi Kurniasih; Heryanto Adi Nugroho; Arief Shofyan Baidhowy
Ners Muda Vol 3, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/nm.v3i3.6307

Abstract

Berat badan lahir berat badan kurang dari 2500 gram yang mempunyai kontribusi terhadap kematian bayi khususnya pada masa perinatal, salah satu intervensi yang dapat dilakukan dengan metode kanguru, metode ini dapat membuat suhu tubuh bayi menjadi stabil karena bayi yang berada di dalam perawatan metode kanguru akan merasa seperti ada dalam rahim ibunya, selain itu perawatan metode kanguru ditujukan untuk membantu mempercepat proses peningkatan suhu tubuh bayi serta dapat menstabilkan suhu tubuh pada bayi yang mengalami berat badan lahir rendah. Desain penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus asuhan keperawatan menggunakan rancangan pre and post test yang dilakukan pada 2 responden. Sebelum diberikan metode kanguru responden 1 dan responden 2 mengalami berat badan rendah yang diukur dengan menggunakan lembar observasi selama 3 hari sedangkan setelah diberikan meode kanguru responden 1 dan responden 2  mengalami kenaikan berat badan yang diukur dengan menggunakan lembar observasi selama 3 hari ditandai dengan berat badan normal. Terapi perawatan metode kanguru mampu meningkatkan suhu tubuh pada bayi dengan berat badan lahir rendah di ruang perinatologi Rumah Sakit K.R.M.T Wongsonegoro Semarang.
Intervensi Aromaterapi Lemon Untuk Mengatasi Dismenore Faola Tusyukriyah; Siti Aisah
Ners Muda Vol 3, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/nm.v3i3.10545

Abstract

Dismenore merupakan nyeri di daerah perut yang disebabkan karena kram rahim yang terjadi sebelum dan selama menstruasi, namun dismenore yang tidak ditangani dengan benar, akan berdampak pada terganggunya aktivitas sehari-hari karena dapat menyebabkan pekerjaan sekolah menjadi tertunda, malas untuk pergi ke sekolah, tugas menumpuk dan nilai akademis menjadi menurun. Salah satu cara untuk mengatasi dismenore adalah dengan pemberian aromaterapi lemon. Studi ini bertujuan untuk mengetahui penurunan skala nyeri dismenore setelah dilakukan pemberian aromaterapi lemon. Studi kasus ini menggunakan desain deskriptif dengan pendekatan proses asuhan keperawatan. Subjek studi kasus adalah remaja putri yang mengalami dismenore. Subjek studi kasus berjumlah 2 orang, yang diambil berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Pemberian aromaterapi lemon dilakukan selama 3 hari dengan 3 kali pertemuan, setiap pertemuan dilakukan penerapan selama 30 menit. Alat pengumpulan data menggunakan Numeric Rating Scale. Hasil studi menunjukkan bahwa ada perbedaan skala nyeri sebelum dan sesudah diberikan aromaterapi lemon pada kedua subjek, dimana skala nyeri pada kedua subjek menurun dari skala nyeri sedang (4-6) menjadi skala nyeri ringan (1-3). Aromaterapi lemon mampu menurunkan nyeri dismenore pada remaja putri. Diharapkan aromaterapi lemon dapat diterapkan oleh masyarakat dalam membantu mengurangi nyeri pada remaja putri dismenore.
Slimber Ice Efektif Menurunkan Rasa Haus pada Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialilisa di Khorfakkan Hospital Uni Emirate Arab Dewi Puji Lestari; Eni Hidayati
Ners Muda Vol 3, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/nm.v3i3.6923

Abstract

Gagal Ginjal Kronik (GGK)  adalah kemunduran fungsi ginjal yang progresif dan irreversibel dimana terjadi kegagalan kemampuan tubuh untuk mempertahakan keseimbangan metabolik, cairan, dan elektrolit, setiap tahun angka kejadian gagal ginjal di dunia secara global lebih dari 500 juta orang dan yang harus hidup dengan menjalani hemodialisis sekitar 1,5  juta orang. Mengulum es batu merupakan salah satu metode untuk menguragi rasa haus yang timbul akibat pembatasan cairan pada pasien GGK yang menjalani hemodialysis. Studi ini bertujuan untuk mengaplikasikan efektifitas mengulum es batu dalam menurunkan rasa haus pasien yang menjalani hemodialisa Studi kasus ini menggunakan metode deskriptif dengan studi kasus dua pasien untuk menghisap es batu selama 10 menit. Alat untuk mengukur  skala haus  menggunakan  parameter VAS. Kedua rersponden mengalami penurunan rasa haus dengan secor responden satu 5, responden dua 4 dan rerata sekor penurunan ke dua responden adalah 4,5. Hal ini menunjukkan efektifitas mengulum es batu untuk menguragi rasa haus pasien GGK saat hemodialisa. Mengulum es batu bisa di jadikan standar oprasional prosedur (SOP) di pelayanan pasien hemodialisa agar bias menguragi rasa haus pasien GGK
Penerapan Terapi Relaksasi Benson Pasien Pre Operasi Bedah Mulut (Gingivektomy) yang Mengalami Kecemasan Ayu Pratiwi; Amin Samiasih
Ners Muda Vol 3, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/nm.v3i3.10248

Abstract

Tindakan operasi yang direncanakan dapat menimbulkan respon fisiologi dan psikologi pada pasien. Respon paling umum pada pasien pre operasi salah satunya adalah respon psikologi (kecemasan). Tindakan yang bisa dilakukan untuk mengurangi kecemasan dapat diatasi dengan terapi non farmakalogi salah satunya dengan Relaksasi Benson. Relaksasi Benson merupakan alternatif relaksasi untuk menangani kegiatan mental serta menjauhkan pikiran negatif, Terpusat terhadap pencipta yang dapat dicapai dengan pemusatan pikiran. Teknik Relaksasi Benson ini merupakan teknik relaksasi yang sangat sederhana dan mudah dilakukan oleh siapapun. Studi kasus ini bertujuan untuk mengetahui asuhan keperawatan pada pasien pre operasi gingivektomy yang mengalami kecemasan. Desain studi kasus ini merupakan deskriptif dengan menggunakan pendekatan proses asuhan keperawatan dengan responden berjumlah 5 orang masing-masing subyek studi terdiri dari 3 perempuan dan 2 laki-laki. Relaksasi benson dilakukan sebelum tindakan Gingivektomy selama 15-20 menit. Pengukuran skala kecemasan dilakukan sebelum dan sesudah melakukan relaksasi benson. Alat ukur skala kecemasan menggunakan Hamilton Rating Scale For Anxiety (HRS-A). Hasil studi kasus menunjukkan setelah dilakukan relaksasi benson pada kelima responden yang mengalami kecemasan di dapatkan hasil adanya perubahan skala kecemasan yang tingkat kecemasan berat berubah menjadi kecemasan sedang dan kecemasan sedang berubah menjadi kecemasan ringan. Pemberian Relaksasi Benson efektif untuk menurunkan skala kecemasan pasien pre operasi bedah mulut Gingivektomy.
Penurunan frekuensi nafas pada anak penderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut menggunakan terapi inhalasi uap panas dengan minyak kayu putih Diah Aulia Nofiasari; Tri Hartiti
Ners Muda Vol 3, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/nm.v3i1.6268

Abstract

Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) meliputi saluran pernapasan bagian atas dan saluran pernapasan bagian bawah, yang memiliki tanda gejala khas seperti hidung tersumbat/flu, batuk, edema mukosa hidung dan hipersekresi mukus yang menyebabkan bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan hipersekresi jalan nafas. Terapi inhalasi uap panas dengan minyak kayu putih mampu mengatasi bersihan jalan nafas tidak efektif. Uap panas yang dihirup dapat melonggarkan/memperlebar jalan nafas, dan minyak kayu putih memiliki kandungan eucalyptol (cineole), khasiatnya sebagai pengencer lendir yang menyumbat saluran pernafasan, anti inflamasi, dan penekan batuk. Metode studi kasus adalah Deskriptif  dengan pendekatan Evidance Based Practice dengan 2 responden yang dilaksanakan selama 3 hari. Hasil menunjukkan bahwa kedua responden mengalami penurunan frekuensi nafas setelah pemberian terapi inhalasi uap panas dengan minyak kayu putih. Cara kerja terapi uap panas dengan minyak kayu putih dihirup dan masuk ke dalam tubuh dengan mudah akan melewati paru-paru dan dialirkan ke pembuluh darah melalui alveoli, meningkatkan konsumsi oksigen, denyut nadi meningkat, mengendurkan otot pernafasan, membuka pori-pori, setelah itu terjadi pengeluaran cairan/lendir yang menyumbat saluran pernafasan, setelah itu evaluasi tindakan yang didapatkan terjadi penurunan frekuensi nafas. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan mengukur suhu air 42 ºc -44ºc sebelum terapi dan melakukan pengkajian lengkap pada jalan napas: pola, kedalaman, usaha, serta irama nafas.
Kompres Hangat Menurunkan Nyeri Pada Remaja Yang Mengalami Dismenore Di Pondok Pesantren Sahlan Rosjidi Mita Septiana; Nikmatul Khayati; Machmudah Machmudah
Ners Muda Vol 3, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/nm.v3i1.9383

Abstract

Dismenore merupakan salah  satu keluhan yang sering dialami oleh remaja pada saat mentruasi.  Keluhan ini dapat  mengganggu  aktifitas sehari-hari, gangguan tidur dan belajar bahkan syok neurogenik. Dismenore penting  di tangani dengan terapi nonfarmakologi yaitu kompres hangat menggunakan buli-buli. Tujuan  studi kasus ini  untuk menerapkan  kompres  hangat  terhadap  penurunan  intensitas  dismenore.  Metode deskriptif dengan  pendekatan studi kasus dalam Asuhan Keperawatan. Subyek studi berjumlah 3 remaja yang  mengalami disminore primer (tidak ada penyakit sistem reproduksi), remaja yang belum menikah, sensitifitas terhadap rasa nyeri dalam kondisi baik. Instrumen pengukuran dismenore dengan menggunakan Numeric Rating Scale (NRS). Pengukuran intensitas dismenore dilakukan  sebelum dan sesudah tindakan kompres hangat. Hasil studi kasus ketiga  subyek mengalami nyeri akut sebelum diberikan kompres hangat dengan intensitas nyeri sedang.  Setelah  diberikan  kompres hangat selama  20 menit dengan  suhu  46oC  ketiga subyek mengalami  penurunan  intensitas dismenore dengan  rata-rata terjadi  penurunan 2 skala nyeri setiap harinya dari tingkat sedang menjadi ringan dan tidak merasakan nyeri. Kompres hangat dapat menurunkan nyeri karena rangsangan implus yang memblokade persepsi nyeri disebapkan oleh perpindahan panas secara konduksi dari buli-buli sehingga menyebabkan vasodilitasi perdarahan menjadi lancar sehingga mengurangi nyeri. Pemberian terapi kompres hangat sangat efektif untuk menurunkan intensitas dismonore, saran agar remaja wanita dapat melakukan kompres hangat untuk mengurangi nyeri pada saat terjadinya mentruasi.
Peningkatan Ankle Brachial Index Pasien Diabetes Mellitus Dengan Senam Kaki Diabetes: Studi Kasus Dhea Praditiya Nengsari; Yunie Armiyati
Ners Muda Vol 3, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/nm.v3i1.7487

Abstract

Diabetes mellitus (DM) merupakan gangguan metabolisme kronis yang ditandai dengan hiperglikemia. Penatalaksanaan yang tidak efektif dalam menangani penyakit diabetes mellitus akan mengakibatkan komplikasi seperti penyakit arteri perifer (vasculopathy). Ankle brachial index (ABI) dapat digunakan sebagai indilator vasculopathy pada pasien dengan diabetes mellitus. Senam kaki diabetes adalah tindakan yang dapat meningkatkan perfusi perifer dan ABI pasien DM. Studi kasus bertujuan untuk mengetahui peningkatan perfusi perifer yang dilihat dari ABI pada pasien DM setelah dilakukan senam kaki diabetes selama 3 hari. Desain studi kasus adalah desain deskriptif dengan pendekatan proses keperawatan pada pasien DM. Subjek studi kasus adalah dua orang pasien DM yang tidak menjalani rawat inap, dipilih sesuai kriteria inklusi. Instrumen untuk mengukur ABI menggunakan sphygmomanometer digital yang sudah terkalibrasi dan terstandar. Hasil studi kasus menunjukan ada peningkatan perfusi perifer dan peningkatan nilai ankle brachial index sesudah dilakukan terapi senam kaki diabetes. Setelah diberikan intervensi senam kaki diabetes selama tiga hari terjadi peningkatan rerata ankle brachial index pada dua responden dari 0,72 menjadi 0,93. Senam kaki diabetes sangat efektif dapat meningkatkan ankle brachial indeks pada pasien DM. Intervensi senam kaki diabetes bisa dijadikan sebagai salah satu tindakan mandiri perawat yang aman dan efektif sebagai upaya pencegahan komplikasi ulkus diabetes.
Peningkatan Bersihan Jalan Nafas Pada Anak Balita Penderita ISPA Dengan Terapi Uap Air Dan Minyak Kayu Putih Di Poliklinik AKPOL Semarang. Susiami Susiami; Mohammad Fatkhul Mubin
Ners Muda Vol 3, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/nm.v3i1.7089

Abstract

Cakupan penderita ISPA melampaui target 13,4%, hasil yang diperoleh 18.749 penderita. Survei mortalitas yang dilakukan Subdit ISPA tahun 2015 menempatkan ISPA sebagai penyebab terbesar kematian bayi di Indonesia dengan persentase 22,30% dari seluruh kematian balita. Pasien ISPA ditandai dengan peningkatan sputum, salah satu upaya untuk mengeluarkan sputum adalah terapi uap. Studi ini bertujuan menerapkan  terapi uap air dan minyak kayu putih untuk meningkatkan bersihan jalan nafas pada pasien ISPA. Metode studi ini adalah study kasus dengan deskripsi dengan mengaplikasikan Terapi Uap Air dan Minyak Kayuputih dalam Meningkatkan Bersihan Jalan Nafas pada Pasien Anak Balita penderita ISPA di Poliklinik AKPOL Semarang dengan sampel 2 pasien balita. pengumpulan data dengan wawancara dengan keluarga, observasi dan pengukuran parameter kepatenan jalan nafas, tanda-tanda vital, intensitas batuk serta suara nafas Terdapat perbedaan sebelum dan sesudah dilakukan intervensi pemberian terapi menghirup uap air hangat di tambah minyak kayu putih terjadi peningkatan bersihan jalan nafas dengan ditandai penurunan rata-rata RR 5 x/menit, peningkatan rata-rata  saturasi 2%,  penurunan intensitas batuk dan menurunnya suara nafas tambahan. Intervensi mengirup uap air hangat dengan ditambahkan minyak kayu putih dapat meningkatkan bersihan jalan nafas pada pasien ISPA. Terapi menghirup uap air hangat dapat dijadikan terapi koplementar pada pasien ISPA dalam meningkatkan kepatenan jalan nafas.
Peningkatan harga diri pada pasien gangguan konsep diri : harga diri rendah dengan menggunakan terapi latihan kemampuan positif Ghina Yustina Fazriyani; Mohammad Fatkhul Mubin
Ners Muda Vol 2, No 3 (2021)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/nm.v2i3.6229

Abstract

Pasien dengan gangguan konsep diri : Harga diri rendah cenderung memiliki perasaan yang negative terhadap diri sendiri sehingga pasien cenderung mengalami kurangnya percaya diri, merasa diri tidak berguna dan merasa selalu gagal dalam mencapai keinginannya. Terapi latihan kemampuan positif dilakukan untuk menggali asfek-asfek positif yang sebenarnya dimiliki oleh pasien, sehingga pasien tumbuh perasaan bahwa dirinya berguna dan mampu menjadi individu yang lebih baik lagi. Terapi latihan kemmapuan positif ini merupakan bagian dari terapi generalis untuk HDR. Studi kasus ini menggunakan metode Case Study dengan pendekatan proses asuhan keperawatan. Sampel yang digunakan pada studi kasus adalah pasien dengan gangguan konsep diri: Harga Diri Rendah yang berjumlah 2 orang. Studi kasus dilakukan di ruang Arimbi RSJ Amino Gondohutomo Semarang pada bulan Februari 2020. Alat pengumpulan data dengan pengkajian, lembar kuesioner Sorensen self-esteem, dan lembar jadwal kegiatan pasien. Hasil studi kasus menunjukkan bahwa pasien mengalami peningkatan harga diri setelah dilakukan latihan kemampuan positif. Latihan kemampuan positif mampu meningkatkan harga diri pasien yang mengalami gangguan konsep diri harga diri rendah.

Page 10 of 14 | Total Record : 132