cover
Contact Name
Ahdar
Contact Email
saojurnal@iainpare.ac.id
Phone
+6285255603541
Journal Mail Official
almaarief@iainpare.ac.id
Editorial Address
Fakultas Tarbiyah IAIN Parepare
Location
Kota pare pare,
Sulawesi selatan
INDONESIA
AL MA'ARIEF : JURNAL PENDIDIKAN SOSIAL DAN BUDAYA
AL MAARIEF JURNAL PENDIDIKAN SOSIAL DAN BUDAYA yang diterbitkan oleh Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare sebagai wadah untuk menumbuhkan kreativitas dan pertukaran gagasan di antara para akademisi, dosen, peneliti, praktisi dan pemerhati masalah pendidikan. Jurnal ini membahas tentang pokok-pokok permasalahan pendidikan, sosial dan budaya, baik dalam pengembangan teori, implementasi maupun pengembangan sistem pendidikan, sosial dan budaya secara keseluruhan
Articles 48 Documents
Hubungan Sosial Budaya Islam dan Kristen: Periode Pertengahan dan Modern Mujahidin Mujahidin
AL MA'ARIEF : Jurnal Pendidikan Sosial dan Budaya Vol 1 No 1 (2019): Al Ma'arief: Jurnal Pendidikan Sosial dan Budaya
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35905/almaarief.v1i1.779

Abstract

Periode sejarah Islam pada umumnya dibagi dalam tiga periode. Periode pertama ada-lah periode klasik pada tahun pada tahun 650-1250 M yang dibagi dalam dua fase; fa-se ekspansi, integrasi, dan puncak kemajuan pada tahun 650-1000 M dan fase disin-tegrasi pada tahun 1000-1250 M. Periode kedua adalah periode pertengahan pada ta-hun 1250-1800 M yang dibagi dalam dua fase; fase kemunduran pada tahun 1250-1500 M dan fase tiga kerajaan besar pada tahun 1500-1800M. Periode ketiga adalah periode modern pada tahun 1800-sekarang yang merupakan zaman kebangkitan umat Islam. Hubungan Kristen dan Islam pada periode pertengahan merupakan kelanjutan dari hu-bungan Kristen dan Islam pada masa sebelumnya. Hubungan Kristen dan Islam pada awalnya baik tetapi kemudian rusak akibat terjadinya Perang Salib yang berlangsung hampir dua abad lamanya. Akibat dari peperangan tersebut, sedikit banyaknya, mem-pengaruhi hubungan Kristen dan Islam. Kristen Eropa memanfaatkan kemajuan ilmu pengetahuan Islam untuk mentransfernya lalu dibawanya ke dunia Eropa. Di samping itu, di Spanyol terjadi perebutan kekuasaan oleh Kristen dari tangan Islam yang pada akhirnya melenyapkan Islam di Spanyol. Namun demikian, hubungan harmonis anta-ra Kristen dan Islam tetap tampak di Kerajaan Turki Usmani karena dikembangkan-nya politik toleransi. Keadaan tersebut berlangsung sampai pada awal abad XIX. Hu-bungan Kristen dan Islam terganggu kembali akibat muncul kekerasan imperalisme Barat di sejumlah negara-negara Islam.
K. H. Ahmad Dahlan: Pemikiran Sosialnya Ahdar
AL MA'ARIEF : Jurnal Pendidikan Sosial dan Budaya Vol 1 No 1 (2019): Al Ma'arief: Jurnal Pendidikan Sosial dan Budaya
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35905/almaarief.v1i1.780

Abstract

Pemikiran dalam misi K. H. Ahmad Dahlan menjadikan Islam sebagai way of life untuk itu suatu keharusan memurnikan dari sinkritime. Pada kenyataannya, beliau memiliki karakteristik perpaduan yang canggih sesuai dengan sasaran dan tujuan yang ingin dicapai dalam rangka merespons kebutuhan zaman. Pemahaman dan pengalaman Islam K. H. Ahmad Dahlan adalah rasional fungsional dalam arti menelaah sumber utama ajaran Islam dengan kebebasan ajaran akal pikiran dan kejernihan akal murni, sekaligus membiarkan al-Quran berbicara tentang dirinya sendiri dalam aril tafsir ayat dengan ayat. Fungsional, dalam pengertian kelanjutan dan tuntunan hasil pemahaman tersebut adalah aksi sosial yaitu perbaikan masyarakat.
Buya Hamka: Suatu Analisis Sosial terhadap KitabTafsir Al-Azhar Musyarif
AL MA'ARIEF : Jurnal Pendidikan Sosial dan Budaya Vol 1 No 1 (2019): Al Ma'arief: Jurnal Pendidikan Sosial dan Budaya
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35905/almaarief.v1i1.781

Abstract

Secara umum bisa dikatakan bahwasanya kegiatan menafsirkan Alquran bagi Hamka tidak sekedar berusaha mencari maksud teks, akan tetapi lebih dari itu. Manafsirkan Alquran bagi Hamka berarti memfungsikan teks supaya mempunyai arti dan bermakna serta dapat dikomunikasikan dengan konteks kekinian. Dalam hal ini Hamka mencoba untuk memasuki horison masa lalu dimana ayat-ayat Alquran turun untuk kemudian mengartikulasikannya dengan horison masa kini. Kondisi dimana pada masa Hamka hadir merupakan kondisi yang memprihatinkan baik bagi dirinya sendiri maupun bagi Umat Islam Indonesi, sehingga kehadiran Tafsir al-Azhar tak lepas dari kondisi tersebut, yakni sebagai motivasi dalam menyelamatkan umat Islam dari keterbelakangan dan juga menyelamatkan dari rongrongan golongan pembenci Islam di samping sebagai rasa terima kasih kepad al-Azhar University. Kitab tafsir al-Azhar dapat dikatakan sebagai kategori kitab tafsir al-Adab al-Ijtima’I di mana ciri khasnya adalah berupaya merumuskan Alquran agar bisa dipakai sebagai pedoman praktis dalam kehidupan umat Islam, sehingga tidak heran aspek kontekstualitas sering kita dapatkan dalam kitab tafsir tersebut.
Perkembangan Sosial Islam di Filipina Hasaruddin
AL MA'ARIEF : Jurnal Pendidikan Sosial dan Budaya Vol 1 No 1 (2019): Al Ma'arief: Jurnal Pendidikan Sosial dan Budaya
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35905/almaarief.v1i1.782

Abstract

Filipina merupakan salah satu Negara yang terdapat di Asia Tenggara yang mayoritas penduduknya beragama Katolik.Islam menjadi agama minoritas.Meskipun Islam menjadi minoritas, terdapat wilayah yang yang menjadikan Islam sebagai agama mayoritas yaitu di Filipina bagian Selatan. Proses islamisasi di Filipina pada masa awal adalah melalui tiga hal, yaitu perdagangan, perkawinan dan politik. Diterimanya Islam oleh orang-orang Mindanao, Sulu, Manilad dan sepanjang pesisir pantai kepulauan Filipina tidak terlepas dari ajaran Islam yang dibawa oleh para pedagang tersebut dapat mengakomodasi tradisi lokal.Umat Islam Filipina yang kemudian dikenal dengan bangsa Moro, pada akhirnya menghadapi berbagai hambatan baik pada masa kolonial maupun pasca kemerdekaan. Bila direntang ke belakang, perjuangan bangsa Moro dapat dibagi menjadi tiga fase: Moro berjuang melawan penguasa Spanyol selamalebih dari 375 tahun (1521-1898). Moro berusaha bebas dari kolonialismeAmerika selama 47 tahun (1898-1946). Moro melawan pemerintah Filipina (1970-sekarang).Minimal ada tiga alasan yang menjadi penyebab sulitnya bangsa Moro berintegrasi secara penuh kepada pemerintah Republik Filipina. Bangsa Moro sulit menerima Undang-Undang Nasional karena jelas undang-undangtersebut berasal dari Barat dan Katolik dan bertentangan dengan ajaran Islam. Sistem sekolah yang menetapkan kurikulum yang sama tanpa membedakan perbedaan agama dan kultur membuat bangsa Moro malas untuk belajar di sekolah yang didirikan oleh pemerintah. Adanya trauma dan kebencian yang mendalam pada bangsa Moro atas program perpindahan penduduk yang dilakukan oleh pemerintah Filipina ke wilayah mereka di Mindanao, karena program ini telah mengubah mereka dari mayoritas menjadi minoritas di segala bidang kehidupan.
Perkembangan Sosial Islam di Thailand Mania
AL MA'ARIEF : Jurnal Pendidikan Sosial dan Budaya Vol 1 No 1 (2019): Al Ma'arief: Jurnal Pendidikan Sosial dan Budaya
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35905/almaarief.v1i1.783

Abstract

Thailand merupakan salah satu Negara di wilayah di Asia Tenggara yang mayoritas penduduknya beragama Budha. Tetapi didalam Thailan terdapad provinsi yang mayoritas penduduknya beragama Islam yaitu di Thailand Selatan. Tepatnya di Pattani dan beberapa provinsi lainnya. Islam masuk di Thailand dengan cara perdagangan oleh orang-orang Arab. Buktinya lukisan kuno yang menggambarkan bangsa Arab di Ayuthaya, sebuah daerah di Thailand dan juga keberhasilan bangsa Arab dalam mendirikan Daulah Islamiyah. Meskipun Islam merupakan agama yang minoritaas di Thailand tetapi Islam mempunyai lembaga yang berpengaruh di Thailand yaitu Patani United Liberation Organization (PULO).
Legitimasi Majelis Ulama Indonesia (MUI) dalam Kontestasi Islam Politik Mutakhir Mohamad Baihaqi Alkawy
AL MA'ARIEF : Jurnal Pendidikan Sosial dan Budaya Vol 1 No 2 (2019): Al Ma'arief: Jurnal Pendidikan Sosial dan Budaya
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35905/almaarief.v1i2.1046

Abstract

Sejak Presiden Soeharto, organisasi Islam di Indonesia telah diakomodasi oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI). Meskipun sejumlah tokoh dalam dua organisasi Islam terbesar Indonesia seperti Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah seringkali tidak sejalan dengan kebijakan MUI. Namun peran MUI dalam politik Islam sejak era orde baru hingga reformasi berlangsung secara dinamis. Para pengurus MUI terikat dengan institusi juga memainkan sentimen keagamaan melalui dua jenis alat legitimasi, yaitu fatwa dan wacana. Dalam pemilihan umum serentak 2019, sejumlah pejabat MUI terlibat aktif dalam kontestasi. Para pengurus MUI juga berbeda pilihan politik. Perbedaan pilihan politik berdampak pada polarisasi di tengah masyarakat yang berpotensi memicu konflik di tingkat akar rumput. Kata kunci: Legitimasi, Majelis Ulama Indonesia, Islam Politik
Pengaruh Sikap, Norma Sosial, Persepsi Perilaku terhadap Intensi Penggunaan Narkoba di Kalangan Remaja Ikhsan Fuady arsyad
AL MA'ARIEF : Jurnal Pendidikan Sosial dan Budaya Vol 1 No 2 (2019): Al Ma'arief: Jurnal Pendidikan Sosial dan Budaya
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35905/almaarief.v1i2.1088

Abstract

Permasalahan penyalahgunaan narkoba dikalangan remaja menjadi permasalahan yang serius. Permasahan ini memiliki dampak terhadap masa depan generasi muda kedepan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis factor factor yang mempengaruhi intensi atau niat remaja dalam berperilaku penyalahgunaan narkoba. Metode penelitian ini dengan menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan survey. Sampel penelitian ini adalah kalangan remaja yang tinggal di salah satu Kabupaen di Jawa Barat. Uji analisis pada penelitian ini adalah dengan mengunakan uji regresi linier berganda dengan metode backward. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa intensi perilaku remaja dalam penyalahgunaan narkoba terkategori sedang. Adapu factor factor yang mempengaruhi intensi perilaku polah hidup sehat adalah factor sikap remaja terhadap narkoba itu sendiri dan persepsi perilaku remaja.
Hubungan Antara Informasi Stunting Pada Akun Instagram @1000_Hari Dengan Sikap Followers Terhadap Pencegahan Stunting Widiawati Sri Astuti; Hadi Suprapto Arifin; Ikhsan Fuady arsyad
AL MA'ARIEF : Jurnal Pendidikan Sosial dan Budaya Vol 2 No 1 (2020): Al Ma'arief: Jurnal Pendidikan Sosial dan Budaya
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35905/almaarief.v2i1.1098

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara informasi stunting pada akun instagram @1000_hari dengan sikap followers terhadap pencegahan stunting. Teori yang digunakan sebagai landasan dalam penelitian ini adalah Teori Integrasi Informasi (Integration Information Theory). Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode korelasional dengan teknik pengumpulan data melalui penyebaran angket atau kuisioner. Penarikan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 97 responden yang merupakan followers akun instagram @1000_hari. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis deskriptif dan inferensial. Uji hipotesis dilakukan dengan menggunakan korelasi Pearson Product Moment. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara informasi stunting pada akun instagram @1000_hari dengan sikap followers terhadap pencegahan stunting.
Manajemen Jejaring Kerjasama Pondok Pesantren Ari Prayoga; Jaja Jahari
AL MA'ARIEF : Jurnal Pendidikan Sosial dan Budaya Vol 1 No 2 (2019): Al Ma'arief: Jurnal Pendidikan Sosial dan Budaya
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35905/almaarief.v1i2.1107

Abstract

This paper aims to uncover the management study of the pesantren cooperation network which discusses: (1) the pattern of internal cooperation between pesantren, and (2) the pattern of external cooperation of pesantren in pondok pesantren Al-Istiqomah. This study uses a qualitative method with a case study based on intrinsic design. Data collection was carried out using interviews, documentation, and participatory observation. The data that has been collected is tested for its truth, compatibility, and compatibility through the triangulation method and other sources. Then the data is compiled, analyzed, and integrated in each case study case, and compared with other data. Then conclusions can be drawn from the findings of this study that the Collaborative Management implemented at pondok pesantren Al-Istiqomah always cooperates with the government, donors and the community because it prioritizes in the field of education with the aim of assisting the development of school building infrastructure, maintenance and care of pondok pesantren. This was done so that the pondok pesantren Al-Istiqomah could develop and could support the learning facilities of the students.
Implementasi Manajemen Mutu Pendidikan di Madrasah Swasta Agung Maulana; Dian Dian; Jaja Jahari
AL MA'ARIEF : Jurnal Pendidikan Sosial dan Budaya Vol 1 No 2 (2019): Al Ma'arief: Jurnal Pendidikan Sosial dan Budaya
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35905/almaarief.v1i2.1109

Abstract

Madrasa are in a condition of interrelated problems, including inadequate funding, inadequate facilities, modest teachers and attending more than one school, low quality, lack of enthusiasm, low innovation, and low interest. Madrasas do not yet have an internal quality assurance. This research aims to reveal the implementation of quality management in Madrasah Aliyah Nurul Iman Cimahi City, Indonesia. The research method uses a qualitative descriptive approach that is describing phenomena in the implementation of quality in private madrasas. Data collection techniques used interview studies with the headmaster, deputy headmaster and educators; documentation study relating to documents related to 8 standards in madrasas; observational studies namely the implementation of quality, internal quality assurance in madrasas. The results showed that the low quality of education in the madrasas had an impact on funding madrasas that still did not have financial independence, madrassas still relied on madrasah operational assistance and monthly fees from students. The academic quality assurance agenda is carried out maximally by the madrasah academic community.