cover
Contact Name
Tedi Suryadi
Contact Email
jurnalkansasipbsi2020@gmail.com
Phone
+6282150544710
Journal Mail Official
tediaja.1987@gmail.com
Editorial Address
Jl. Pertamina Sengkuang Km.4, Kotak Pos 126, Telp. (0565)2022386, 2022387 Email: jurnalkansasipbsi2020@gmail.com Website:http://jurnal.stkippersada.ac.id/jurnal/index.php/KAN
Location
Kab. sintang,
Kalimantan barat
INDONESIA
Jurnal Kansasi : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
ISSN : -     EISSN : 25407996     DOI : 10.31932
Core Subject : Education,
Jurnal KANSASI merupakan jurnal ilmiah online (e-ISSN) milik Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia pada STKIP Persada Khatulistiwa Sintang. Jurnal KANSASI mulai diterbitkan pada Tahun 2016, merupakn terbitan berkala setahun dua kali terbitan; yaitu edisi April dan Oktober.
Articles 124 Documents
ANALISIS STRUKTURAL KUMPULAN CERITA RAKYAT DAYAK JANGKANG TANJUNG Valentinus Ola Beding; Tedi Suryadi; Frideta Heni
Jurnal KANSASI (Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia) Vol 5, No 1 (2020): Jurnal KANSASI
Publisher : PBSI STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jpbs.v5i1.736

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil analisis terhadap unsur intrinsik dan nilaimoral dalam kumpulan cerita rakyak Dayak Jangkang Tanjung. Metode dalam penelitian iniadalah metode Kualitatif berbentuk Deskriptif. Peneliti menggunakan teknik observasi, teknikperekaman. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah lembar observasi, handponeandroid, kamera handpone. Berdasarkan hasil analisis ditemukan unsur intrinsik kumpulancerita rakyat Dayak Jangkang Tanjung Dusun Kompor Baru Desa Engkode Kecamatan MukokKabupaten Sanggau memiliki 5 tema, terdapat alur cerita dengan jenis alur maju dan alurcampuran, 8 latar waktu,18 latar tempat, 5 latar sosial, terdapat 30 penokohan dan perwatakan,sudut pandang dengan jenis campuran, gaya bahasa majas metafora, majas interupsi, danbahasa yang biasa, serta terdapat 5 amanat. dalam kumpulan cerita rakyat juga terdapat nilaimoral berkaitan manusia dengan Tuhan, hubungan antara manusia sesama manusia danhubungan antara manusia dengan alam. Dari analisis struktural kumpulan cerita rakyat yangtelah dikaji, ditemukan banyak hal positif yang dapat diterapkan di kehidupan dan penelitianini diharapkan kepada pembaca atau peminat untuk menjaga kebudayaan secara turun-temurunkhususnya kebudayaan. Peneliti yang akan melakukan penelitian lebih lanjut agar memahamiunsur struktural dalam kumpulan cerita rakyat Dayak Jangkang Tanjung Dusun Kompor BaruDesa Engkode Kecamatan Mukok Kabupaten Sanggau.Kata kunci: analisis struktural, unsur intrinsik, nilai moral, cerita rakyat
PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DALAM MENYUSUN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KURIKULUM 2013 MELALUI PENDAMPINGAN DI SDN 6 DEDAI Buang Buang
Jurnal KANSASI (Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia) Vol 3, No 2 (2018): Jurnal KANSASI
Publisher : PBSI STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jpbs.v3i2.951

Abstract

Sekalipun guru SD Negeri 6 Dedai telah mengikuti pelatihan Kurikulum 2013 namun masih banyak mengalami kesulitan menyusun RPP Kurikulum 2013 sesuai Peremedikbud 103 tahun 2014. Hasil monitoring dan evaluasi kepala sekolah menunjukkan bahwa hanya 10% dari semua guru 10 orang yang bisa menyusun RPP terbaru tersebut. Salah satu faktor penyebab adalah kurang sosialisasi pelatihan Kurikulum 2013 kepada teman sejawat. Kondisi tersebut dipengaruhi oleh : (1) kesibukan guru, (2) kurang adanya pendampingan dan (3) kurang sosialisasi. Terkait dengan permasalahan di atas, perlu adanya bantuan penanganan yang memadai. Dalam hal ini upaya yang dilakukan adalah dengan melaksanakan pendampingan, yang bertujuan pada peningkatan kompetensi guru melalui siklus yang sistematis. Analisa data yang dilaksanakan menggunakan analisa diskriptif kualitatif. Penelitian dilakukan dengan tahapan siklus, masing-masing siklus terdiri dari 4 (empat) langkah meliputi : perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Hasil penelitian ini, 10 guru dari sekolah yang menjadi subyek penelitian, semuanya menunjukkan peningkatan kompetensia sesuai dengan indikator keberhasilan yang telah ditetapkan. Saran yang diajukan adalah : (1) perlu diintensifkan peningkatan kompetensi guru dalam menyusun RPP melalui kegiatan pendampingan atau sejenisnya (2) untuk meningkatkan kompetensi guru, sekolah, perlu adanya wahana semacam IHT, agar mereka dapat saling bertukar pengalaman melalui dialog akademis. Kata kunci : Kompetensi guru, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, pendampingan
ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA PADA SURAT RESMI DI DESA TANJUNG SARI KECEMATAN KETUNGAU TENGAH KABUPATEN SINTANG PERIODE TAHUN 2015-2019 Herpanus Herpanus; Tedi Suryadi; Pungli Alitopan
Jurnal KANSASI (Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia) Vol 4, No 2 (2019): Jurnal KANSASI
Publisher : PBSI STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jpbs.v4i2.989

Abstract

Tujuan penelitian: (1) untuk mendeskripsikan bentuk-bentuk kesalahan morfologi; (2) kesalahan diksi; (3) kesalahan ejaan; (4) sintaksis; (5) penyebab terjadinya kesalahan berbahasa; dan (6) upaya untuk meminimalkan kesalahan berbahasa pada surat resmi di Desa Tanjung Sari Kecamatan Ketungau Tengah kabupaten Sintang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan bentuk penelitian kualitatif deskriptif. Objek penelitian surat resmi. Teknik pengambilan informan peneliti menggunakan teknik purposive sempling. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi dan wawancara terstruktur. Hasil penelitian Pertama kesalahan bidang morfologi yang ditemukan terdapat 27 kesalahan. Kedua, kesalahan bidang diksi terdapat 21 kesalahan. Ketiga, kesalahan bidang ejaan terdapat 167 kesalahan. Keempat, kesalahan bidang sintaksis terdapat 9 kesalahan. Kelima, penyebab kesalahan berbahasa terdapat 4 yaitu tidak adanya panduan, tidak adanya pelatihan, pengaruh bahasa ibu dan tidak menguasai tata cara penulisan. Keenam, upaya untuk meminimalkan kesalahan berbahasa terdapat 2 upaya yaitu panduan internet dan pengecekan surat.Kata Kunci: Kesalahan Berbahasa, Surat Resmi, Morfologi, Diksi, Ejaan, Sintaksis
TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA DALAM NOVEL BUMI CINTA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY Wahyu Wandira; Yusuf Olang; Tedi Suryadi
Jurnal KANSASI (Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia) Vol 2, No 2 (2017): Jurnal KANSASI
Publisher : PBSI STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jpbs.v2i2.291

Abstract

Penelitian ini dilakukan oleh peneliti berdasarkan rumusan masalah yang menjadi pokok pembahasan dalam menganalisis. Berdasarkan rumusan masalah maka terdapatlah tujuan penelitian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: (1) Unsur intrinsik yang membangun dalam novel Bumi Cintakarya Habiburrahman El Shirazy; (2) Aspek-aspek sosiologi apa saja yang terdapat dalam novel Bumi Cintakarya Habiburrahman El Shirazy. Penelitian ini menggunakan pendekatan Sosiologi sastra, dengan bentuk penelitian studi kepustakaan (Liberary Research). Pengumpulan data menggunakan kartu data dan lembar dokumen. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini dengan memanfaatkan pendekatan Sosiologi sastra dengan pendekatan tekstual. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dapat disimpulkan: NovelBumi Cintakarya Habiburrahman El Shirazy memiliki unsur intrinsik, yaitu tema tetang perjuangan menjaga keimanan. Novel tersebut memiliki alur campuran. Dalam novel tersebut penokohan terdiri dari tokoh utama Muhammad Ayyas. Tokoh tambahan Yelena, Linor, Doktor Anastasia Palazzo, dan Devid. Dalam novel tersebut Latar (Setting) waktu pagi, siang dan malam. Latar tempat apartemen, MGU, restoran, dan pasar Vietnam. Latar suasana marah dan sedih. Sudut pandang yang digunakan adalah sudut pandang persona ketiga, “dia” mahatahu. Gaya bahasa yang digunakan adalah personifikasi, hiperbola, simile, metafora. Amanat yang terdapat dalam novel adalah selalu menjaga keimanan kepada Allah SWT dan Rosul dimanapun dan kapanpun. Aspek-aspek sosiologi yang ada yaitu, Cinta kasih (cinta kepada keluarga, cinta kepada sahabat, dan cinta kepada lawan jenis), aspek kepercayaan, aspek kebudayaan, aspek pendidikan, dan aspek ekonomi. Kata Kunci: Unsur Intrinsik, Aspek Sosiologi, Pendekatan Sosiologi
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL SNOWBALL THROWING BERBANTUAN MEDIA VISUAL Avelius Dominggus Sore; Natalia Desi Ratnasari
Jurnal KANSASI (Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia) Vol 3, No 1 (2018): Jurnal KANSASI
Publisher : PBSI STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jpbs.v3i1.752

Abstract

Penelitian ini berfokus pada penerapan “ Bagaimanakah peningkatan hasil belajar siswa menggunakan model snowball throwing berbantuan media visual pokok bahasan bentuk pasar kelas VIII SMPN 8 Dedai”. Metode dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif. Subjek dan obyek penelitian adalah siswa kelas VIII SMPN 8 Dedai, dan obyek penelitian ini adalah model snowball throwing berbantuan media visual. Teknik pengumpulan data yaituteknik observasi, pengukuran, komunikasi langsung, dan dokumentasi, alat pengumpul data yaitu soal tes, lembar observasi, lembar wawancara, dan dokumentasi. Penelitian dilaksanakan tanggal 31 juli sampai 28 agustus 2018, dengan menganalisis data yang diperoleh hasil penelitian sebagai berikut: (1) nilai rata-rata siklus I adalah 59 dengan ketuntasan klasikal 57%kategori kurang sekali (2) nilai rata-rata siklus II adalah 76,52 dengan ketuntasan klasikal 95% kategori amat baik, (3) nilai rata-rata siklus III adalah 89,28 dengan ketuntasan klasikal 100% kategori amat baik dengan ketuntasan klasikal ini hasil belajar siswa mengalami peningkatan.Respon guru mata pelajaran IPS Terpadu dan siswa kelas VIII terhadap penggunaan model snowball throwing berbantuan media visual sangat positif berdasarkan wawancara guru dan siswa. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan penggunaan model sonwball throwing berbantuan media visual dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII SMPN 8 Dedai.Kata kunci: Model Snowball Throwing, Media visual, Hasil Belajar
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGANALISIS UNSUR INTRINSIK CERPEN DENGAN MENGGUNAKAN METODE INQUIRY Herpanus Herpanus; Sudarto Sudarto; Samsul Hidayat
Jurnal KANSASI (Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia) Vol 4, No 1 (2019): Jurnal KANSASI
Publisher : PBSI STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jpbs.v4i1.962

Abstract

Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah tingkat pemahaman anak terhadap unsur intrinsik cerita pendek menunjukan bahwa pencapaian nilai rata-rata siswa dibawah KKM, hal ini dikarenakan kurangnya aktivitas belajar siswa di kelas. Rumusan maslaha umu dalam penelitian ini yaitu Bagaimanakah peningkatan kemampuan menganalisis unsur intrinsik cerpen dengan menggunakan metode inquiry pada Siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri 07 Pelaik tahun pelajaran 2018/2019. Tujuan penelitiannya adalah untuk mendeskripsikan peningkatan kemampuan menganalisis unsur intrinsik cerpen dengan menggunakan metode inquiry pada siswa kelas VI Sekolah Dasar Negeri 07 Pelaik tahun pelajaran 2018/2019.Pendekatan yang digunakan yaitu metode kualitatif dengan bentuk penelitian tindakan kelas. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus dengan setiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan tindakan, dan refleksi tindakan. Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil belajar bahasa Indonesia siswa kelas VI SD Negeri 07 Pelaik. Hasil belajar siswa mengalami peningkatan mengalami peningkatan dari nilai ratarata pretes siswa diperoleh 42,27 dengan ketuntasan klasikal 18,19% meningkat pada siklus I nilai rata-rata 50,90 dengan ketuntasan klasikal 27,73% sedangkan siklus II meningkat dengan nilai rata-rata 82,27 ketuntasan klasikal 81,81%.Berdasarkan analisis hasil penelitian dapat dinyatakan bahwa dengan menggunakan metode inquiry, dapat meningkatkan kemampuan menganalisis unsur intrinsik cerpenpada siswa kelas VI Sekolah Dasar Negeri 07 Pelaik tahun pelajaran 2018/2019. Kata Kunci: kemampuan menganalisis, unsur intrinsik cerpen, metode inquiry
GAYA BAHASA ANTOLOGI CERITA PENDEK DALAM CERPEN BINGKISAN PETIR CERPENIS KALIMANTAN TIMUR Ursula Dwioktaviani; Irwan Zulkarnain
Jurnal KANSASI (Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia) Vol 5, No 2 (2020): Jurnal KANSASI
Publisher : PBSI STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jpbs.v5i2.1004

Abstract

Penelitian ini bertujuan agar mengetahui bagaimana jenis, makna, dan fungsi gaya bahasa antologi cerita pendek dalam cerpen Bingkisan Petir cerpenis Kalimantan Timur. Penelitian ini menghasilkan simpulan: 1) gaya bahasa berdasarkan pilihan kata, terdapat 177 gaya bahasa yang merupakan gaya bahasa tak resmi. 2) gaya bahasa berdasarkan nada, terdapat 235 gaya bahasa yang merupakan gaya menengah. 3) gaya bahasa berdasarkan struktur kalimat, terdapat 98 gaya bahasa klimaks, 39 gaya bahasa antiklimaks, 21 gaya bahasa paralelisme, 11 gaya bahasa antitesis, 39 gaya bahasa repetisi. 4) gaya bahasa berdasarkan langsung tidaknya makna, gaya bahasa retoris terdapat 103 gaya bahasa yang terbagi menjadi 81 gaya bahasa hiperbola, 8 gaya bahasa erotesis atau pertanyaan retoris, 6 gaya bahasa pleonasme, 7 gaya bahasa elipsis, 2 gaya bahasa litotes, dan 1 gaya bahasa asonansi. Gaya bahasa kiasan terdapat 105 gaya bahasa yang terbagi menjadi 54 gaya bahasa metonimia, 32 gaya bahasa personifikasi, 13 gaya bahasa persamaan atau simile, 2 gaya bahasa ironi, 2 gaya bahasa sinekdoke, 1 gaya bahasa metafora, 1 gaya bahasa sarkasme.Kata Kunci:  Gaya Bahasa, Antologi Cerpen
PERKEMBANGAN KEPRIBADIAN TOKOH UTAMA DALAM NOVEL AYAH KARYA ANDREA HIRATA (SEBUAH KAJIAN PSIKOANALISIS) Yusi Kurniati
Jurnal KANSASI (Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia) Vol 2, No 1 (2017): Jurnal KANSASI
Publisher : PBSI STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jpbs.v2i1.285

Abstract

Penelitan ini bertujuan untuk mendapat pemahaman yang mendalam tentang perkembangan kepribadian tokoh utama dalam novel Ayahkarya Andrea Hirata. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2016.Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode analisis isi.Struktur intrinsik dikaji dengan pendekatan struktural dan perkembangan kepribadian dianalisis dengan psikoanalisis. Data dalam penelitian ini adalah kata-kata yang menggambarkan perkembangan kepribadian tokoh utama dalam novel Ayahkarya Andrea Hirata. Data yang diperoleh dianalisis melalui tiga tahap, pertama reduksi data, kedua display data, dan ketiga kesimpulan atau verivikasi.Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dapat ditarik beberapa kesimpulan. (1) struktur novel: a) tema;  cinta yang tulus dari seorang lelaki bernama Sabari; b) alur campuran; c) tokoh utama Sabari d) latar tempat beberapa tempat di Kampung Belantik, pulau Sumatera dan Australia; e) sudut pandang orang ketiga serba tahu. (2) Tokoh utama mengalami lebih banyak konflik internal yang disebabkan oleh enam belas hal. Karena penyebab  yang berbeda-beda inilah kemudian menghasilkan akibat dan bentuk konflik yang berbeda-beda. (3) Sabari juga mengalami konflik eksternal dengan beberapa orang di sekitarnya seperti Ukun, Tamat, Markoni, dan Lena. Konflik eksternal yang paling sering dihadapi Sabari adalah konflik Sabari dengan Ukun dan Tamat, sahabatnya.  (4) Mekanisme pertahanan ego yang digunakan oleh tokoh utama dalam novel Ayah terdiri dari represi, sublimasi, introyeksi, pengalihan, rasionalisasi, reaksi formasi, dan regresi. Mekanisme pertahanan ego yang paling sering digunakan oleh Sabari adalah represi dan sublimasi.(5) Perkembangan kepribadian Sabari berjalan cukup seimbang sampai lulus SMA. Meski sesekali mengarah ke perkembangan yang negatif tapi kemudian kepribadian Sabari bisa kembali ke arah yang positif.Namun, ketika Lena menggugat cerai Sabari dan hendak mengambil Zoro dari tangan Sabari membuat kepribadian Sabari berkembang ke arah negatif. Kata kunci: perkembangan kepribadian, tokoh utama, novel, psikoanalisis
ANALISIS PENGIMAJIAN DALAM KUMPULAN PUISI AKU INGIN JADI PELURU PADA BUKU EMPAT PUISI PELO KARYA WIJI THUKUL Damayanti kansasi; Tedi Suryadi
Jurnal KANSASI (Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia) Vol 3, No 1 (2018): Jurnal KANSASI
Publisher : PBSI STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jpbs.v3i1.303

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimanakahimaji visual, imaji auditif dan imaji taktil Dalam Kumpulan Puisi Aku Ingin Jadi Peluru Pada Buku Empat Puisi Pelo Karya Wiji Thukul. Imaji visual, imaji auditif dan imaji taktil merupakan langkah utama dimana pembaca dapat mengetahui makna yang terkandung dalam setiap puisi yang di baca. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengimajian yang meliputi imaji visual, imaji auditif dan imaji taktil dalam kumpulan puisi Aku Ingin Jadi Peluru Pada Buku EmpatPuisi Pelo  Karya Wiji Thukul. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Bentuk penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik simak catatn dan teknik dokumentasi. Alat pengumpulan data berupa lembar catatan dan dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 54 imaji visual dari 24 puisi, 16 imaji auditif dari 11 puisi, dan 5 imaji taktil dari 5 puisi yang terdapat Dalam Kumpulan Puisi Aku Ingin Jadi Peluru Pada Buku Empat Puisi Pelo Karya Wiji Thukul. Kata kunci: imaji visual, imaji auditif, imaji taktil
PROSES DAN MAKNA SIMBOL RITUAL MUNJONG DAYAK TOBAG Yudita Susanti; Yusuf Olang; Marselina Risca
Jurnal KANSASI (Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia) Vol 5, No 1 (2020): Jurnal KANSASI
Publisher : PBSI STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jpbs.v5i1.743

Abstract

Masyarakat Tebang Benua memiliki tradisi mengucap syukur setelah dilakukannya pemanenan padi. Di setiap prosesi tradisi terdapat pemberian sesajen, sesajen tersebut memuat bagaimana proses ritual dan makna simbol yang menjadi kearifan lokal. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan proses dan makna simbol pada ritual Munjong Dayak Tobag. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan dijabarkan secara deskriptif. Sumber data dalam penelitian dari Pati Adat, Temenggung yaitu orang-orang penting yang mempunyaiperan khusus dalam acara ritual Munjong tersebut. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi non partisipan, wawancara tidak terstruktur, dokumentasi. Alat pengumpulan data yang digunakan yaitu lembar observasi, pedoman wawancara, dokumentasi. Teknik validitas data dalam penelitian ini menggunakan teknik triagulasi sumber dan analisis datanya menggunakan analisis interaktif yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukanbahwa ritual Munjong ini merupakan ritual sebagai ungkapan syukur atas hasil panen padi yang selama ini mereka tanam. Simbol dalam ritual sesajen yang sudah disiapkan yaitu sebagai persembahan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan hasil padi mereka. Makna tradisi dalam ritual ini adalah ungkapan rasa syukur masyarakat Dayak Tobag atas hasil panen padi mereka yang baik. Dalam pelaksanaan ritual ini yang berpartisipasi adalah Kepala Adat, Pati Adat dan Temenggung.

Page 1 of 13 | Total Record : 124