cover
Contact Name
Dwi Yulia Maritasari
Contact Email
jiksi@umitra.ac.id
Phone
+6281273267857
Journal Mail Official
jiksi@umitra.ac.id
Editorial Address
Jalan Z.A Pagaralam No 07 Gedong Meneng Rajabasa - Bandar Lampung
Location
Kota yogyakarta,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
JIKSI
ISSN : -     EISSN : 27458555     DOI : -
Core Subject : Health,
Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia (JIKSI) adalah jurnal ilmiah yang menjadi media informasi untuk menyampaikan hasil penelitian dan kajian literatur dibidang kesehatan khususnya bidang kesehatan masyarakat, keperawatan dan gizi masyarakat. Focus dan Scope Jurnal : Keperawatan Dasar Keperawatan Medikal Bedah Keperawatan Gawat Darurat dan Kritis Keperawatan Jiwa Keperawatan Anak Keperawatan Maternitas Keperawatan Komunitas dan Keluarga Keperawatan Gerontik Manajemen Keperawatan Ilmu Kesehatan Masyarakat Manajemen Pelayanan Kesehatan (MPK) Promosi Kesehatan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Kesehatan Ibu dan Anak Epidemiologi Penyakit Kesehatan Lingkungan Ilmu Gizi Teknologi Pangan Gizi Klinik
Articles 16 Documents
Search results for , issue "Vol 1, No 1 (2020): JURNAL ILMU KESEHATAN INDONESIA (JIKSI)" : 16 Documents clear
Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Pengetahuan Dan Kesiapan Menghadapi Menarche Pada Siswi SD Negeri 06 Ipuh Desa Semundam Kecamatan Ipuh Kabupaten Mukomuko Eci Nopia; Liza Fitri Lina; Wulan Angraini
Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia (JIKSI) Vol 1, No 1 (2020): JURNAL ILMU KESEHATAN INDONESIA (JIKSI)
Publisher : Univeristas Mitra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Siswi SD mengalami haid pertama bingung dan belum siap dalam menghadapi menarche dan Sekolah di desa yang terpencil dan kurang  terpapar  informasi  menjadi  salah  satu  faktor siswinya banyak yang belum mengetahui  mengenai Menarche. Tujuan penelitian  diketahui pengaruh  pendidikan  kesehatan  terhadap kesiapan  menghadapi  Menarche  pada  siswi  SD Negeri 06 Desa Semundam Kecamatan Ipuh Kabupaten Mukomuko. Jenis penelitian adalah pre eksperimen dengan model desain satu kelompok pretest-protest. Teknik pengambilan  sampel dengan Purposive Sampling. Sampel berjumlah 15 orang siswi SD Negeri 06 Ipuh Desa Semundam Kecamatan Ipuh Kabupaten Mukomuko. Penelitian dilakukan pada tanggal 21-29 Mei 2019. Analisis data dengan paired t test. Rata-rata pengetahuan tentang menarche sebelum dilakukan pendidikan 7,27 dan sesudah dilakukan pendidikan 10,47. Rata-rata kesiapan  sebelum  dilakukan  menarche  4,13  dan sesudah 7,00 menghadapi menarche siswa. Ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan  siswi tentang pengetahuan  dan kesiapan menghadapi  siswi SD Negeri 06 Ipuh Desa Semundam Kecamatan  Ipuh Kabupaten  Mukomuko. Ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap kesiapan menghadapi Menarche pada siswi SD Negeri 06 Ipuh Desa Semundam Kecamatan Ipuh Kabupaten Mukomuko. Diharapkan adanya sosialisasi atau pembelajaran mengenai kesiapan menghadapi menarche kepada siswi SD dan masyarakat.Kata Kunci : Menarche, Pendidikan  Kesehatan, Siswi
Analisis Tingkat Kecemasan Pasien Yang Akan Menjalani Tindakan Kateterisasi Jantung Di Rumah Sakit Omni Pulomas Jakarta Timur Mila Sartika; Retna Asih Pujiastuti
Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia (JIKSI) Vol 1, No 1 (2020): JURNAL ILMU KESEHATAN INDONESIA (JIKSI)
Publisher : Univeristas Mitra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kateterisasi jantung merupakan teknik yang diakui dunia internasional sebagai teknik terbaik dan terakurat untuk mendeteksi adanya sumbatan di pembuluh darah koroner. Pasien yang menjalani kateterisasi jantung akan menimbulkan kecemasan terhadap prosedur tindakan dari kateterisasi jantung.Tujuan  penelitian  ini  adalah  untuk  menganalisa  tingkat  kecemasan  pasien    yang  akan menjalani tindakan kateterisasi Jantung di Rumah Sakit Omni Pulomas Jakarta Timur. Desain penelitian deskriptif. Jumlah sampel penelitian 43 responden.Analisis yang digunakan adalah analisis univariat. Hasil penelitian didapatkan sebagian besar kecemasan pasien berada pada tingkat kecemasan ringan yaitu sebesar 93% (40 orang). Dalam penelitian ini tingkat cemas masih dalam batas ringan, ada beberapa factor yang mungkin dapat mempengaruhi hasil karena ada beberapa variable tidak dipecahkan tidak sehingga tidak specific untuk tindakan kateterisasi yang pertama, kedua dan ketiga bahkan lebih. Saran untuk peneliti selanjut bisa menambahkan dan mengembangkan variable-variabel yang terkait dengan factor yang mempengaruhi tingat kecemasan atau menggunakan uji lainnya.Kata Kunci: Kecemasan, Kateterisasi, Jantung
Perilaku Konsumsi Kopi dengan Resiko Terjadinya Hipertensi Hernida Warni; Nova Nurwinda Sari; Anisa Agata
Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia (JIKSI) Vol 1, No 1 (2020): JURNAL ILMU KESEHATAN INDONESIA (JIKSI)
Publisher : Univeristas Mitra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hipertensi menyebabkan sekitar 9,4 kematian di seluruh dunia setiap tahunnya. Prevalensi hipertensi di Indonesia mengalami peningkatan dari 7,6% menjadi 9,5%. Sedangkan di Provinsi Lampung mencapai 7,4 % dan di Kabupaten Tulang Bawang Barat sebesar 8,9%. Data hipertensi di Puskesmas Daya Murni tahun 2016 sebanyak 506 orang dan di tahun 2017 menjadi 576 orang. Salah satu penyebab hipertensi yaitu konsumsi kopi.  Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan perilaku konsumsi kopi dengan risiko terjadinya hipertensi di Puskesmas Daya Murni Kabupaten   Tulang Bawang   Barat Tahun   2018.  Jenis penelitian   kuantitatif   dengan  metode penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien yang berkunjung di Puskesmas Daya Murni, dengan jumlah sampel sebanyak 147 orang.  Teknik sampling menggunakan accidental sampling.  Hasil analisis univariat diperoleh Sebagian besar responden mengkonsumsi kopi dalam kategori tidak berisiko, yaitu sebanyak 92 orang (62,6%). Sebagian besar responden tidak hipertensi, yaitu sebanyak 91 orang (61,9%). Hasil analisis bivariat dengan uji chi square didapatkan adanya hubungan  perilaku  konsumsi  kopi dengan risiko terjadinya hipertensi (p-value = 0,000 dan OR= 5,917). Saran bagi tenaga kesehatan untuk dapat meningkatkan penyuluhan kesehatan terhadap masyarakat  tentang  pola hidup yang dapat menyebabkan hipertensi terutama konsumsi kopi.Kata kunci: Konsumsi Kopi, Hipertensi, Perilaku
Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Perilaku Merokok Pada Siswa Kelas X Dan XI Di SMA N 1 Mesuji Erwan Sani Elbands; Noviansyah Noviansyah
Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia (JIKSI) Vol 1, No 1 (2020): JURNAL ILMU KESEHATAN INDONESIA (JIKSI)
Publisher : Univeristas Mitra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Merokok  merupakan  suatu  kebiasaan  yang  merugikan  bagi kesehatan.  Rokok  diketahui  banyak mengandung racun/ zat kimia berbahaya yang dapat menimbulkan berbagai penyakit seperti penyakit jantung, stroke dan kanker.Meskipun  sudah diketahui akibat negatif dari perilaku merokok itu sendiri tetapi jumlah perokok bukan semakin menurun tetapi semakin meningkat  dan usia perokok semakin bertambah muda termasuk siswa sekolah menegah atas (SMA). Berdasarkan studi pendahuluan  yang dilakukan  di SMAN 1 Mesuji didapatkan  70 % siswa laki-laki  yang merokok di sekitar lingkungan sekolah  dan  masih  mengenakan seragam  sekolah.  Tujuan  penelitian  ini  diketahuinya  faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku merokok pada siswa kelas X dan XI SMAN 1 Mesuji tahun 2018. Penelitian ini merupakan penelitian   kuantitatif dengan metode survei analitik, menggunakan pendekatan cross sectional.Populasi  penelitian adalah seluruh siswa laki- laki kelas X dan XI SMAN 1 Mesuji tahun 2018 yang berjumlah  74 siswa. sedangkan  sampel penelitian  yaitu 50 siswa dengan teknik pengambilan sampel proportionate stratified random sampling, pengumpulan data dengan menggunakan kuisioner dan dianalisis dengan analisis univariat dan bivariat. Hasil  penelitian  didapatkan  66  %  atau  sebanyak  33  responden  dari  50  responden  merokok.  Ada hubungan antara sikap (pvalue =0,001 : OR= 0,1) dan lingkungan sosial (p-value =0,000 : OR=14,6) dengan perilaku   merokok. Tidak  terdapat   hubungan antara pengetahuan  (p-value   =1,000) dan penerapan KTR (p-value =0,673) dengan perilaku merokok pada siswa kelas X dan XI di SMAN 1 Mesuji  2018. Sebagai  saran  agar  pihak  sekolah dapat berkoordinasi  dengan dinas  kesehatan  dan puskesmas  setempat untuk mensosialisasikan tentang bahaya  merokok  kepada orang tua dan siswa. Untuk siswa agar tidak terpengaruh oleh teman yang merokok serta dapat memberitahu kepada teman yang lain tentang bahaya merokok.Kata kunci : Perilaku, merokok, siswa
Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kelelahan Kerja Pada Perawat Di RSUD dr.H.BOB Bazar Kalianda Kabupaten Lampung Selatan Hendro Renaldi Oksandi; Achmad Karbito
Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia (JIKSI) Vol 1, No 1 (2020): JURNAL ILMU KESEHATAN INDONESIA (JIKSI)
Publisher : Univeristas Mitra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perasaan kelelahan kerja adalah salah satu dari beberapa gejala yang sering ditemukan di pusat- pusat medis dan rumah sakit, yaitu sekitar 20-40% dari populasi mengeluh kelelahan kerja yang parah. Beberapa penelitian yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia memperoleh 30-40% orang yang bekerja sebagai penyedia layanan kesehatan yang bersifat teknis dan beroperasi selama 8-24 jam sehari mengalami kelelahan. Ini karena ada pola kerja yang berputar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kelelahan kerja pada perawat di RSUD Dr.H.Bob Bazar Kalianda Kabupaten Lampung Selatan.Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah kuantitatif. Desain dalam penelitian ini, peneliti menggunakan survei analitik dan peneliti menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua perawat di RSUD Dr.H.Bob Bazar Kalianda Kabupaten Lampung Selatan pada tahun 2018 yang berjumlah 298 orang. Sehingga dalam mendapatkan sampel sebanyak 71 responden. Dalam penelitian ini teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling.Berdasarkan  hasil  uji  statistik,  ada  faktor  yang  berhubungan  dengan  kelelahan  kerja  pada perawat di RSUD Dr.H.Bob Bazar Kalianda Kabupaten Lampung Selatan pada tahun 2018 (Usia = 0,014, jenis kelamin = 0,016, status gizi = 0,038, beban kerja = 0,032). Diharapkan petugas kesehatan yang ada di RSUD Dr. Bob Bazar dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dengan mengawasi setiap ruangan terkait kepatuhan dan sikap perawat tentang kepatuhan dalam bekerja.Kata kunci: Kelelahan Kerja, Beban Kerja, Status Gizi
Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Pelaksanaan Mobilisasi Dini Pada Pasien Post Operasi Di Ruang Bedah RSUD Dr. H. Bob Bazar, SKM Kalianda Lampung Selatan Amalia Amalia; Fajar Yudha
Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia (JIKSI) Vol 1, No 1 (2020): JURNAL ILMU KESEHATAN INDONESIA (JIKSI)
Publisher : Univeristas Mitra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mobilisasi  dini  merupakan  salah  satu  faktor  yang  dapat mempengaruhi  proses  penyembuhan  luka pasca operasi. Pada pasien pasca operasi, mobilisasi secara bertahap sangat berguna untuk membantu jalannya  penyembuhan  pasien. Secara psikologis mobilisasi  memberikan  kepercayaan   pada pasien bahwa  dia  mulai  merasa  sembuh.  Namun,  sebagian  besar  pasien  post operasi  tidak  melakukan mobilisasi dini.  Dukungan keluarga sangat  penting untuk motivasi  pasien  dalam   menjalankan mobilisasi,  pada  kenyataannya  berdasarkan  studi  pendahuluan di RSUD  Dr.  H.  Bob  Bazar,  SKM Kalianda  menunjukkan bahwa banyak  keluarga  yang  kurang  mengerti  bagaimana  cara  merawat keluarga yang sakit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan  pelaksanaan mobilisasi  dini  pada  pasien  post  operasi  di Ruang  Bedah  RSUD Dr.  H. Bob Bazar, SKM Kalianda  Lampung  Selatan Tahun 2018. Penelitian  ini merupakan  penelitian  deskriptif korelatif dengan pendekatan  Cross Sectional, teknik sampel yang digunakan adalah teknik Purposive Sampling  yang berjumlah 83 responden.  Analisis data menggunakan  uji chi square. Hasil penelitian diperoleh ada hubungan  antara  dukungan  keluarga  dengan  pelaksanaan mobilisasi  dini pada pasien post operasi (p value = p = 0,003 dan OR 4,48. Disarankan Rumah Sakit sebagai pemegang kebijakan hendaknya memberikan informasi dan edukasi kepada keluarga pasien post operasi untuk memberikan dukungan  informasional, dukungan  instrumental,  dukungan  penghargaan,  dan  dukungan emosional kepada anggota keluarga yang dirawat.Kata Kunci   : Dukungan Keluarga, Mobilisasi Dini, Post Operasi.
Pengaruh Pemberian Pendidikan Kesehatan Mengenai Keluarga Berencana Terhadap Motivasi Pasangan Usia Subur Menggunakan Kontrasepsi Non-Hormonal Septi Kurniasari; Destio Rini
Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia (JIKSI) Vol 1, No 1 (2020): JURNAL ILMU KESEHATAN INDONESIA (JIKSI)
Publisher : Univeristas Mitra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Metode kontrasepsi non hormonal adalah cara kontrasepsi berjangka panjang yang dalam penggunaannya mempunyai efektivitas dan tingkat kelangsungan pemakaiannya yang tinggi dengan angka kegagalan yang rendah. Di Puskesmas Way Krui Kecamatan Kabupaten Pesisir Barat, diperkirakan jumlah kepesertaan KB pada tahun 2018 sebesar 69%. Jika dibandingkan pada tahu 2017 sebesar 74,7%. Penelitian ini menggunakan desain pretest-postest control grup desain yang Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Way Krui Kecamatan Way Krui. Sampel penelitian ini berjumlah 70 responden. Analisis data menggunakan univariat dan bivariat. Untuk  bivariat menggunakan  uji  Mann  Whitney.  Hasil penelitian menunjukan bahwa  ada  pengaruh pendidikan kesehatan menggunakan video terhadap motivasi pasangan usia subur dalam mengggunakan non hormonal di Puskesmas Way Krui Kecamatan Way Krui Kabupaten Pesisir Barat tahun 2019 dengan p value sebesar 0,000. Dari hasil penelitian disarankan bagi Puskesmas Way Krui Kecamatan Way Krui untuk meningkatkan cakupan kontrasepsi non hormonal dengan meningkatkan kegiatan promosi kesehatan dengan memberikan pendidikan kesehatan tentang kontrasepsi non hormonal menggunakan media seperti proyektor, film dan video karena pendidikan kesehatan yang efektif adalah dengan menggunakan media visual.Kata Kunci : Pendidikan Kesehatan, Motivasi, Kontrasepsi Non-Hormonal
Hubungan Pemberian Informasi Obat Dengan Kepuasaan Pasien Di Puskesmas Kalibalangan Kecamatan Abung Selatan Kabupaten Lampung Utara HD Djamal; Gustia Safitri
Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia (JIKSI) Vol 1, No 1 (2020): JURNAL ILMU KESEHATAN INDONESIA (JIKSI)
Publisher : Univeristas Mitra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hasil pra-survei terhadap 10 pasien di Puskesmas Kalibalangan, Kecamatan Abung Selatan menunjukkan bahwa 50% pasien tidak puas dengan layanan farmakologi termasuk layanan minum obat, informasi yang kurang jelas, dan pasien mengeluh bahwa staf kesehatan tidak segera  diproses  kwitansi  medis  telah  diserahkan dan  tidak  ada  informasi yang  diberik an mengenai  obat. Tujuan dari  penelitian  ini  adalah  untuk  mengetahui hubungan pemberian informasi obat dengan kepuasan pasien di Puskesmas Kalibalangan Kecamatan Bung Selatan di Kabupaten Lampung Utara.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi adalah 321 pasien yang mengunjungi Puskesmas Kalibalangan, Kecamatan Abung Selatan. 76 sampel responden diambil dengan menggunakan accidental sampling.Hasil uji statistik menunjukkan bahwa ada korelasi pemberian informasi obat dengan kepuasan pasien di Puskesmas Kalibalangan Kecamatan Abung Selatan di Kabupaten Lampung Utara pada tahun 2018 (p-value 0,024 <0,05). Petugas kesehatan diharapkan untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan terutama mengenai pentingnya memberikan informasi obat-obatan dan melakukan pengawasan di bangsal yang berhubungan dengan kepatuhan medis dan sikap petugas kesehatan tentang produktivitas kerja.Kata kunci: informasi, kepuasan pengobatan, obat
Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Perilaku Merokok Pada Siswa Kelas X Dan XI Di SMA N 1 Mesuji Erwan Sani Elbands; Noviansyah Noviansyah
Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia Vol 1, No 1 (2020): JURNAL ILMU KESEHATAN INDONESIA (JIKSI)
Publisher : Univeristas Mitra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Merokok  merupakan  suatu  kebiasaan  yang  merugikan  bagi kesehatan.  Rokok  diketahui  banyak mengandung racun/ zat kimia berbahaya yang dapat menimbulkan berbagai penyakit seperti penyakit jantung, stroke dan kanker.Meskipun  sudah diketahui akibat negatif dari perilaku merokok itu sendiri tetapi jumlah perokok bukan semakin menurun tetapi semakin meningkat  dan usia perokok semakin bertambah muda termasuk siswa sekolah menegah atas (SMA). Berdasarkan studi pendahuluan  yang dilakukan  di SMAN 1 Mesuji didapatkan  70 % siswa laki-laki  yang merokok di sekitar lingkungan sekolah  dan  masih  mengenakan seragam  sekolah.  Tujuan  penelitian  ini  diketahuinya  faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku merokok pada siswa kelas X dan XI SMAN 1 Mesuji tahun 2018. Penelitian ini merupakan penelitian   kuantitatif dengan metode survei analitik, menggunakan pendekatan cross sectional.Populasi  penelitian adalah seluruh siswa laki- laki kelas X dan XI SMAN 1 Mesuji tahun 2018 yang berjumlah  74 siswa. sedangkan  sampel penelitian  yaitu 50 siswa dengan teknik pengambilan sampel proportionate stratified random sampling, pengumpulan data dengan menggunakan kuisioner dan dianalisis dengan analisis univariat dan bivariat. Hasil  penelitian  didapatkan  66  %  atau  sebanyak  33  responden  dari  50  responden  merokok.  Ada hubungan antara sikap (pvalue =0,001 : OR= 0,1) dan lingkungan sosial (p-value =0,000 : OR=14,6) dengan perilaku   merokok. Tidak  terdapat   hubungan antara pengetahuan  (p-value   =1,000) dan penerapan KTR (p-value =0,673) dengan perilaku merokok pada siswa kelas X dan XI di SMAN 1 Mesuji  2018. Sebagai  saran  agar  pihak  sekolah dapat berkoordinasi  dengan dinas  kesehatan  dan puskesmas  setempat untuk mensosialisasikan tentang bahaya  merokok  kepada orang tua dan siswa. Untuk siswa agar tidak terpengaruh oleh teman yang merokok serta dapat memberitahu kepada teman yang lain tentang bahaya merokok.Kata kunci : Perilaku, merokok, siswa
Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kelelahan Kerja Pada Perawat Di RSUD dr.H.BOB Bazar Kalianda Kabupaten Lampung Selatan Hendro Renaldi Oksandi; Achmad Karbito
Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia Vol 1, No 1 (2020): JURNAL ILMU KESEHATAN INDONESIA (JIKSI)
Publisher : Univeristas Mitra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perasaan kelelahan kerja adalah salah satu dari beberapa gejala yang sering ditemukan di pusat- pusat medis dan rumah sakit, yaitu sekitar 20-40% dari populasi mengeluh kelelahan kerja yang parah. Beberapa penelitian yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia memperoleh 30-40% orang yang bekerja sebagai penyedia layanan kesehatan yang bersifat teknis dan beroperasi selama 8-24 jam sehari mengalami kelelahan. Ini karena ada pola kerja yang berputar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kelelahan kerja pada perawat di RSUD Dr.H.Bob Bazar Kalianda Kabupaten Lampung Selatan.Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah kuantitatif. Desain dalam penelitian ini, peneliti menggunakan survei analitik dan peneliti menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua perawat di RSUD Dr.H.Bob Bazar Kalianda Kabupaten Lampung Selatan pada tahun 2018 yang berjumlah 298 orang. Sehingga dalam mendapatkan sampel sebanyak 71 responden. Dalam penelitian ini teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling.Berdasarkan  hasil  uji  statistik,  ada  faktor  yang  berhubungan  dengan  kelelahan  kerja  pada perawat di RSUD Dr.H.Bob Bazar Kalianda Kabupaten Lampung Selatan pada tahun 2018 (Usia = 0,014, jenis kelamin = 0,016, status gizi = 0,038, beban kerja = 0,032). Diharapkan petugas kesehatan yang ada di RSUD Dr. Bob Bazar dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dengan mengawasi setiap ruangan terkait kepatuhan dan sikap perawat tentang kepatuhan dalam bekerja.Kata kunci: Kelelahan Kerja, Beban Kerja, Status Gizi

Page 1 of 2 | Total Record : 16