cover
Contact Name
Agussalim Bukhari
Contact Email
ijcnp.id@gmail.com
Phone
+6281225704670
Journal Mail Official
ijcnp.id@gmail.com
Editorial Address
Jl. Pegangsaan Timur No. 16 Cikini Jakarta Pusat 10320
Location
Kota adm. jakarta pusat,
Dki jakarta
INDONESIA
IJCNP (INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN)
ISSN : 25974297     EISSN : 27755215     DOI : -
Core Subject : Health,
IJCNP (INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN) Merupakan jurnal dari Perhimpunan Dokter Gizi Klinik Indonesia (PDGKI). Jurnal ini memuat review artikel, hasil penelitian, tanggapan pembaca (letter to editor), dan studi kasus dalam bidang gizi klinik. Diterbitkan dua kali dalam setahun, yaitu pada bulan Februari dan Agustus. Redaksi menerima naskah yang belum pernah diterbitkan dalam jurnal lain.
Articles 61 Documents
PERBANDINGAN BERAS RAGI MERAH DAN SIMVASTATIN DALAM MENURUNKAN PROFIL LIPID : EVIDENCE-BASED CASE REPORT Dian Sarah Mutiara Dian Sarah Mutiara; Diana Sunardi
IJCNP : INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN Vol 4 No 2 (2021): IJCNP (INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN)
Publisher : Perhimpunan Dokter Gizi Klinik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54773/ijcnp.v4i2.72

Abstract

Abstract Background: Dyslipidemia is major risk factor of non-communicable disease and nutraceutical like red yeast rice (RYR) may be helpful as alternative to lowering lipid profile in dyslipidemia. Research objectives: This literature is to critically analyze the comparison RYR and simvastatin in lowering lipid profile. Methods: A search for relevant literatures in PubMed, Scopus, Cochrane, and Science Direct was conducted. We assessing the relevancy and eligibility of the literatures. Three literatures were selected and critically appraised. Results: There were no significant different between RYR and statin group for triglyceride (TG), high-density lipoprotein-cholesterol (HDL-C), especially the total cholesterol (TC) and the low-density lipoprotein-cholesterol (LDL-C) level. Red yeast rice (RYR) show less fatigue side effect than statin. Conclusions: Nutraceutical like RYR can be an alternative to lowering lipid profile especially TC level and LDL-C level and solution for patients who experience statin-associated myalgia. Keywords: red yeast rice, monacolin K, simvastatin, lipid profile
EFFECT OF MATERNAL VITAMIN D SUPPLEMENTATION DURING LACTATION EFFECT ON INFANTS' PROPENSITY TO INFECTION : AN EVIDENCE-BASED CASE REPORT Raphael Kosasih; Diana Sunardi
IJCNP : INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN Vol 4 No 2 (2021): IJCNP (INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN)
Publisher : Perhimpunan Dokter Gizi Klinik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54773/ijcnp.v4i2.74

Abstract

Abstract Introduction: Vitamin D deficiency has become more prevalent around the world along with a sedentary lifestyle and limited exposure to sunlight. Deficiencies of vitamin D in lactating mothers could cause deficiencies in their infants and vitamin D deficient infants are at higher risk of having infectious diseases. Supplementation of Vitamin D to lactating mothers may benefit both mothers and infants to reduce infection morbidity. Methods: Relevant literature research was conducted in PubMed, Cochrane, and SciELO using relevant keywords and advanced search methods. Relevant literature was then screened for duplication, relevance, and eligibility. Results: A randomized-controlled trial was selected. The study showed that supplementation of 3000µg oral vitamin D3 to lactating mothers significantly raise their infants' serum vitamin D (p<0.01) and reduce infection morbidity (p<0.01) Conclusions: Oral supplementation of vitamin D3 could be given to lactating mothers to improve their infants' serum vitamin D and reduce infection morbidity. Keywords: vitamin D, lactation, infants' infection
PENGELOLAAN GIZI BENCANA PADA IBU HAMIL DAN IBU MENYUSUI Nita Nurul Rachman; Diyah Eka Andayani
IJCNP : INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN Vol 4 No 2 (2021): IJCNP (INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN)
Publisher : Perhimpunan Dokter Gizi Klinik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54773/ijcnp.v4i2.75

Abstract

Indonesia merupakan negara kepulauan yang luas dan mempunyai potensi kejadian bencana yang tinggi. Masalah kesehatan yaitu malnutrisi merupakan salah satu masalah utama dalam kondisi bencana .Rusaknya berbagai sarana dan prasarana pelayanan umum dan kesehatan, terputusnya jalur distribusi pangan dan ketersediaan pangan yang terbatas, sanitasi lingkungan yang buruk dan rusaknya sarana air bersih menjadi dasar terjadinya kekurangan asupan nutrisi pada korban terdampak bencana. Pandemik COVID-19 yang saat ini terjadi tentunya menjadi tantangan tersendiri bagi dunia kesehatan. Diperlukan perhatian khusus untuk pengelolaan gizi pada saat bencana, terutama pada ibu hamil dan ibu menyusui sebagai populasi rentan. Pengelolaan gizi tidak hanya berkaitan dengan permasalahan kesehatan pada ibu hamil dan ibu menyusui saja, tetapi menjadi kesatuan dengan dampak kesehatan yang akan terjadi pada masa depan kesehatan bayi yang akan dilahirkan. Pengetahuan akan pengelolaan gizi yang baik diharapkan dapat menurunkan angka kejadian masalah kesehatan yang terjadi pada saat bencana
HUBUNGAN ANTARA ANGKA KECUKUPAN ENERGI DAN PROTEIN DENGAN KESEMBUHAN LUKA PADA PASIEN ULKUS DEKUBITUS Nathalia Safitri; Hertanto Wahyu Subagio; Etisa Adi Murbawani; Niken Puruhita; Amalia Sukmadianti
IJCNP : INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN Vol 4 No 2 (2021): IJCNP (INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN)
Publisher : Perhimpunan Dokter Gizi Klinik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54773/ijcnp.v4i2.76

Abstract

ABSTRAK Latar belakang : Ulkus dekubitus merupakan masalah kesehatan di banyak negara dan malnutrisi merupakan salah satu faktor yang berpengaruh dalam perkembangan ulkus dekubitus, namun investigasi klinis masih jarang dilakukan untuk mengamati kebutuhan jumlah energi dan protein pada kesembuhan luka. Tujuan penelitian : Menganalisis hubungan antara angka kecukupan energi dan protein dengan kesembuhan luka pada pasien ulkus dekubitus. Menganalisis hubungan antara angka kecukupan energi dan protein dengan kesembuhan luka pada pasien ulkus dekubitus dikontrol dengan faktor usia, indeks massa tubuh, dan adanya infeksi. Metode penelitian : Studi observasional dengan pendekatan cross sectional melibatkan 40 subjek sesuai kriteria inklusi dan eksklusi. Kesembuhan luka dinilai menggunakan PUSH score tools 3.0, angka kecukupan energi dan angka kecukupan protein dinilai berdasarkan rata-rata asupan total masing-masing yang diberikan dalam seminggu. Hasil : Terdapat hubungan lemah antara angka kecukupan energi dengan kesembuhan luka (r= 0,37 dan p= 0,02). Adanya hubungan sedang antara angka kecukupan protein dengan kesembuhan luka (r= 0,42 dan p= 0,01). Simpulan : Terdapat hubungan bermakna antara angka kecukupan energi dan protein dengan kesembuhan luka pada pasien ulkus dekubitus. Faktor usia, indeks massa tubuh, dan infeksi pada ulkus dekubitus bukan merupakan variabel perancu dalam penelitian ini. Kata kunci : Angka kecukupan energi, angka kecukupan protein, kesembuhan luka, ulkus dekubitus.
HUBUNGAN DIAMETER SAGITAL ABDOMEN DENGAN HbA1c PADA PASIEN LAKI-LAKI DENGAN OVERWEIGHT/OBESITAS Eiyta Ardinasari; Niken Puruhita; Etisa Adi Murbawani; Siti Fatimah Muis; Amalia Sukmadianti
IJCNP : INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN Vol 4 No 2 (2021): IJCNP (INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN)
Publisher : Perhimpunan Dokter Gizi Klinik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54773/ijcnp.v4i2.78

Abstract

Latar belakang: Obesitas sentral menjadi faktor risiko terjadinya DM tipe 2 dan sindrom metabolik. Pengukuran menggunakan diameter sagital abdomen dapat digunakan sebagai penanda pengganti untuk memprediksi risiko DM tipe 2. Referensi penggunaan diameter sagital abdomen sebagai alat antropometri untuk penapisan risiko DM tipe 2 di Indonesia masih terbatas. Tujuan : Menganalisis hubungan antara diameter sagital abdominal dengan kadar HbA1c Metode penelitian : Penelitian ini adalah penelitian observasional dengan pendekatan cross sectional. Sebanyak 60 subyek berusia antara 40-55 tahun yang berada di wilayah kerja kota Semarang yang overweight/ obese dipilih sebagai subjek setelah sebelumnya menyetujui informed consent dan penelitian mendapatkan persetujuan Etik. Instrumen penelitian adalah kaliper diameter sagital abdomen, pita ukur, dan Chemistry analyzer HbA1c. Penghitungan data menggunakan uji korelasi Spearman dan regresi linier. Hasil : Diameter sagital abdomen berbanding lurus dengan kadar HbA1c pada subyek laki-laki overweight/ obese (p < 0,001, r= 0,490). Kenaikan 1 cm SAD meningkatkan kadar HbA1c sebesar 17%. Dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk memperkuat penemuan ini pada subjek dengan variabilitas yang lebih beragam. Simpulan : Diameter sagital abdomen dapat dijadikan alat skrining antropometri pengganti untuk penapisan risiko DM tipe 2 pada orang dengan overweight/obese. Kata kunci : Diameter sagital abdomen, DM tipe 2, HbA1c, obesitas sentral
EFFECTS OF PROBIOTICS ON LIPID PROFILES IN HYPERCHOLESTEROLEMIA ADULT PATIENTS: AN EVIDENCE-BASED CASE REPORT Elisa; Wiji Lestari
IJCNP : INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN Vol 4 No 2 (2021): IJCNP (INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN)
Publisher : Perhimpunan Dokter Gizi Klinik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54773/ijcnp.v4i2.79

Abstract

Background: Hypercholesterolemia prevalence was 39% in adults and a risk factor for cardiovascular, cerebrovascular, atherosclerotic disease, leading to vertigo. Diet and specific food potentiate in dyslipidemia risk reduction. Several studies have been proposed that probiotics have a hypocholesterolemic effect. Objectives: This study aims to determine the effect of probiotics on lipid profiles in hypercholesterolemia adult patients. Methods: Electronic literature searching was conducted from Pubmed, Scopus, and Cochrane Library. MeSH Terms combined with Title/Abstract are used in advanced search based on inclusion and exclusion criteria. Results: Critical appraisal was conducted for a systematic review and meta-analysis of randomized controlled trials. Probiotic supplementation significantly decreases total cholesterol and low-density lipoprotein cholesterol levels but not statistically significant in high-density lipoprotein and triglycerides levels. Conclusion: Single strain Lactobacillus plantarum probiotics for at least six weeks can improve total cholesterol levels in hypercholesterolemia adult patients.
PERBEDAAN PROFIL LIPID TIKUS RATTUS NORVEGICUS PADA PEMBERIAN DIET KETOGENIK LEMAK JENUH DAN LEMAK TIDAK JENUH SELAMA EMPAT MINGGU Dewa Ayu Liona Dewi; Ari Christy Muliono; Gladdy Lysias Waworuntu; Evelyn Ongkodjojo
IJCNP : INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN Vol 4 No 2 (2021): IJCNP (INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN)
Publisher : Perhimpunan Dokter Gizi Klinik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54773/ijcnp.v4i2.83

Abstract

Latar Belakang. Diet ketogenik merupakan diet populer untuk menurunkan berat badan dengan efek terhadap profil lipid masih inkonsisten. Tujuan Penelitian. Menganalisis perbedaan profil lipid tikus Rattus norvegicus pada pemberian pakan ketogenik dengan komposisi lemak 80% (jenuh dan tidak jenuh), protein 15% dan karbohidrat 5% selama 4 minggu. Metodologi. Desain penelitian true experimental dengan posttest only control group design. Tikus jantan dengan berat badan 125-150 g dibagi secara random dalam 3 kelompok (P0, P1 dan P2) menerima diet 25-30 kkal/hari sesuai dengan kebutuhan energi harian tikus. P0 kelompok kontrol menerima pakan tikus biasa. P1 menerima diet ketogenik lemak jenuh dari margarin. P2 menerima diet ketogenik lemak tak jenuh dari minyak zaitun ekstra virgin. Kolesterol total, LDL, HDL dan trigliserida diperiksa pada minggu ke 2 dan 4. Data dianalisis dengan Uji t Independen dan Mann Whitney (p<0,05). Hasil. Pada P1 terdapat perbedaan kadar HDL yang signifikan (38 menjadi 22,40 mg/dL, p=0,005) namun perbedaan kadar kolesterol total, LDL dan kadar trigliserida tidak signifikan. Pada P2 didapatkan perbedaan yang signifikan pada kadar kolesterol total (93,20 menjadi 67,80 mg/dL, p=0,042), HDL (29,40 menjadi 22,20 mg/dL, p=0,004), LDL (25,60 menjadi 13,80 mg/dL, p=0,009), dan trigliserida (100,80 menjadi 51,40 mg/dL, p=0,016). Pada P0 tidak ada perbedaan yang signifikan. Kesimpulan. Diet ketogenik dengan lemak tidak jenuh selama 4 minggu menunjukkan efek yang menguntungkan dalam menurunkan kadar kolesterol total, LDL dan trigliserida pada tikus Rattus norvegicus. kata kunci: diet ketogenik, lemak jenuh, lemak tidak jenuh, kolesterol total, HDL, LDL, trigliserida
TERAPI MEDIK GIZI PADA PASIEN SPACE OCCUPYING LESION SEREBELUM METASTASIS DENGAN RISIKO TINGGI SINDROM REFEEDING Dian Sarah Mutiara; Diyah Eka Andayani; Diana Sunardi; Tiara Aninditha
IJCNP : INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN Vol 5 No 1 (2022): IJCNP (INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN)
Publisher : Perhimpunan Dokter Gizi Klinik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54773/ijcnp.v5i1.89

Abstract

Metastasis otak merupakan keganasan terbanyak pada susunan saraf pusat yang dapat menimbulkan penurunan kesadaran, menurunkan asupan nutrisi, meningkatkan risiko malnutrisi serta terjadinya gangguan elektrolit yang dapat meningkatkan risiko terjadinya sindrom refeeding. Laporan kasus ini bertujuan untuk membahas tatalaksana pasien dalam menjaga status nutrisi dan meningkatkan kualitas hidup pada pasien space occupying lesion (SOL) serebelum metastasis dengan risiko sindrom refeeding. Laporan kasus berasal dari pasien rawat inap yaitu perempuan berusia 54 tahun dengan diagnosis hidrosefalus obstruktif ec SOL serebelum suspek metastasis, karsinoma mammae sinistra stadium III T3N3M1 dengan malnutrisi berat, kaheksia kanker, dan risiko tinggi sindrom refeeding. Pasien mengalami kondisi malnutrisi dan terdapat gangguan elektrolit. Pasien menalami penurunan kesadaran dan membutuhkan jalur nutrisi artifisial. Pasien mendapatkan terapi medik gizi berupa peningkatan nutrisi bertahap dan koreksi elektrolit. Namun, kondisi klinis pasien kurang baik ditandai adanya efusi pleura masif dan perdarahan saluran cerna sehingga pasien dalam kasus tersebut meninggal. Pemberian nutrisi pada pasien dengan risiko sindrom refeeding disesuaikan dengan kondisi klinis, ditingkatkan bertahap, dan mengatasi gangguan elektrolit. kata kunci : kaheksia, kanker, malnutrisi, metastasis, sindrom refeeding
EFFICACY OF IMMUNONUTRITION CONTAINING OMEGA-3 FATTY ACIDS TO REDUCE MORTALITY IN ACUTE RESPIRATORY DISTRESS SYNDROME: AN EVIDENCED-BASED CASE REPORT Nita; Wiji Lestari
IJCNP : INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN Vol 5 No 1 (2022): IJCNP (INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN)
Publisher : Perhimpunan Dokter Gizi Klinik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54773/ijcnp.v5i1.82

Abstract

Background: Acute respiratory distress syndrome (ARDS) remains one among the most reasons for ICU admission. It is related to high rates of mortality despite many recent advances in overall support. A relative increase in oxidative stress in patients with ARDS results in increased alveolar injury. Immunonutrion containing omega 3 fatty acids is one among the strategies that currently receiving attention within the management of ARDS since they are known to have anti-inflammatory effects, but the results are still inconsistent. Objective: This study aimed to find out the efficacy of immunonutrition containing omega 3 fatty acids in reducing mortality in patients with ARDS. Methodology: Electronic literature researches were performed in PubMed, Cochrane, and Scopus. MeSH term and title/abstracts were screened based on inclusion and exclusion criteria before relevant journals were reviewed. Results: Two articles were selected based on the eligibility criteria and relevance to the clinical questions. The study of Langlois P. et al. found significantly reduced mortality in patients receiving continuous enteral infusion route of immunonutrition containing omega 3 fatty acids. While Dushianthan A. et al. found little or no mortality benefit with the administration of immunonutrition containing omega 3 fatty acids. Conclusions: There is little or no mortality reduction within the administration of immunonutrition containing omega 3 fatty acids. Keywords: acute respiratory distress syndrome, ARDS, immunonutrition, omega 3 fatty acids, mortality.
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE DI UNIT STROKE RSUP DR. KARIADI: diare Taufik Hilmansyah; Hertanto Wahyu Subagio; Annta Kern
IJCNP : INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN Vol 5 No 1 (2022): IJCNP (INDONESIAN JOURNAL OF CLINICAL NUTRITION PHYSICIAN)
Publisher : Perhimpunan Dokter Gizi Klinik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54773/ijcnp.v5i1.85

Abstract

Abstrak Latar belakang: Diare disebabkan oleh multifaktorial dan beberapa faktor diketahui berhubungan dengan diare selama pasien dirawat yaitu usia lanjut, lama rawat inap, kejadian infeksi, penggunaan antibiotik, dan status gizi malnutrisi. Di RSUP Dr. Kariadi Semarang belum pernah dilakukan penelitian faktor yang berhubungan dengan diare. Tujuan: Menghitung besar risiko usia lanjut, lama rawat inap, kejadian infeksi, penggunaan antibiotik, formula nutrisi enteral non pabrikasi, dan status gizi malnutrisi dengan kejadian diare. Metoda: Jenis penelitian case control dengan mengambil data restrospektif pasien stroke yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi selama Januari – April 2020. Dilakukan pemeriksaan data berdasarkan variabel bebas, dilakukan pencatatan dan dianalisis hubungan dengan menggunakan uji statistik Chi Square. Hasil: Sebanyak 40 subyek penelitian yang di rawat di unit stroke RSUP Dr Kariadi mayoritas diagnosis stroke non hemoragik (55%) dan laki-laki (60%). Mayoritas subyek usia non geriatri yaitu kurang dari 60 tahun. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan pada faktor usia lanjut, lama rawat inap dan penggunaan antibiotik terhadap diare. Usia lanjut subyek (p = 0,043) dengan risiko 10 kali lipat. Lama rawat inap > 5 hari (p = 0,031) dengan risiko 11,56 kali lipat. Penggunaan antibiotik dengan risiko 13,5 kali lipat. Sedangkan variabel lain tidak signifikan. Simpulan: Terdapat hubungan usia lanjut, lama rawat inap >5 hari dan penggunaan antibiotik terhadap kejadian diare pada pasien stroke yang di rawat di unit stroke RSUP Dr Kariadi Kata kunci: diare, unit stroke, geriatri, antibiotik, lama rawat inap