cover
Contact Name
Yunilda Rosa
Contact Email
admin@stik-sitikhadijah.ac.id
Phone
+62711-315010
Journal Mail Official
admin@stik-sitikhadijah.ac.id
Editorial Address
Jl. Demang Lebar Daun Pakjo Palembang , Telp 0711-315010, Fax 0711-315010 email : yunildarosa2018@gmail.com admin@stik-sitikhadijah.ac.id
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
JURNAL KESEHATAN: JURNAL ILMIAH MULTI SCIENCES
ISSN : 20874847     EISSN : 26863677     DOI : https://doi.org/10.52395/jkjims.v11i2.326
Core Subject : Health,
Jurnal Kesehatan : Jurnal Ilmiah Multi Sciences is a collection of health scientific articles. We regularly publish the issues in June and December. The journal accepts research-based papers, literature/health research regarding of pharmacy, nursing public science and midwifery. This journal published by STIK SITI KHADIJAH PALEMBANG
Articles 121 Documents
HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN IBU DENGAN KELENGKAPAN IMUNISASI DASAR PADA BAYI DI BIDAN PRAKTIK MANDIRI ZUNIAWATY PALEMBANG TAHUN 2017 Risa Devita
Jurnal Kesehatan : Jurnal Ilmiah Multi Sciences Vol 8 No 01 (2018): JURNAL KESEHATAN: JURNAL ILMIAH MULTI SCIENCIES
Publisher : STIK SITI KHADIJAH PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52395/jkjims.v8i01.177

Abstract

Imunisasi merupakan usaha memberikan kekebalan pada bayi dan anak denganmemasukkan vaksin kedalam tubuh agar tubuh membuat zat anti untuk mencegah terhadap penyakittertentu. Tujuan Penelitian untuk mengetahui hubungan antara pendidikan dan pengetahuan ibudengan kelengkapan imunisasi dasar pada bayi di BPM Zuniawaty Palembang Tahun 2017.Diharapkan dengan diketahuinya hubungan pendidikan dan pengetahuan ibu tersebut dapat dijadikansebagai masukan bagi BPM Zuniawaty Palembang dalam memberikan pelayanan khususnya dalampelayanan imunisasi. Metode Penelitian ini merupakan penelitian survey analitik dengan pendekatancross sectional. Populasi penelitian adalah ibu-ibu yang mempunyai bayi usia ≥ 9-24 bulan yangberkunjung ke BPM Zuniawaty Palembang dengan besar sampel sebesar 33 responden yang diambildengan menggunakan teknik purposive sampling. Variabel peneliti meliputi variabel bebas yaitupendidikan dan pengetahuan dan variabel terikat yaitu kelengkapan imunisasi dasar pada bayi.Analisis data secara Univariat dan Bivariat. Hasil Penelitian dengan menggunakan uji statistik ChiSquare didapatkan pada variabel pendidikan ρ value (0,000) < (α 0,05) dan pada variabel pengetahuanibu ρ value (0,001) < (α 0,05). Dari hasil penelitian terdapat dua variabel yaitu pendidikan danpengetahuan yang mempunyai hubungan yang bermakna dengan kelengkapan imunisasi dasar padabayi. Diharapkan kepada pihak BPM Zuniawaty Palembang agar meningkatkan pelayanan kesehatandalam hal preventif dan promotif melalui penyuluhan kesehatan terutama imunisasi dasar dalamrangka meningkatkan kesehatan bayi dan balita.
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT ANTIRETROVIRAL (ARV) PADA PASIEN HIV/AIDS DI KLINIK KTS TULIP RUMAH SAKIT SILOAM SRIWIJAYA PALEMBANG Dewi Rury Arindari; Benedikta Betty Bawaningtyas
Jurnal Kesehatan : Jurnal Ilmiah Multi Sciences Vol 8 No 01 (2018): JURNAL KESEHATAN: JURNAL ILMIAH MULTI SCIENCIES
Publisher : STIK SITI KHADIJAH PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52395/jkjims.v8i01.178

Abstract

Dukungan keluarga merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kepatuhan minum obatpenderita HIV/AIDS yang memiliki durasi pengobatan seumur hidup.Studi pendahuluan yangdilaksanakan di Klinik KTS Tulip RS. Siloam Sriwijaya Palembang pada periode Januari - Maret2017 didapatkan persentase 87% angka kepatuhan minum obat ARV. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui hubungan kepatuhan minum obat dengan dukungan keluarga pasien di Klinik Tulip RS.Siloam Sriwijaya Palembang. Penelitian ini termasuk penelitian cross-sectional, sampel dalampenelitian ini adalah 53 pasien HIV/AIDS di Klinik Tulip RS. Siloam Sriwijaya Palembang. Metodepengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan purposive sampling. Hasil analisismenunjukkan ada hubungan yang bermakna antara kepatuhan minum obat dengan dukunganemosional (p=0,001), kepatuhan minum obat dengan dukungan instrumental (p=0,001), kepatuhanminum obat dengan dukungan informasi (p=0,001), dan kepatuhan minum obat dengan dukunganpenghargaan (p=0,001). Saran yang dapat diberikan adalah perlunya peningkatan pendidikankesehatan tentang dukungan keluarga sehingga pasien yang patuh minum obat dapat lebih meningkat.
HUBUNGAN KARAKTERISTIK ORANG TUA TERHADAP DAMPAK HOSPITALISASI PADA ANAK USIA PRASEKOLAH DI INSTALASI RAWAT INAP ANAK RSUD PALEMBANG BARI TAHUN 2016 Tafdillah; Siti Aisyah
Jurnal Kesehatan : Jurnal Ilmiah Multi Sciences Vol 8 No 01 (2018): JURNAL KESEHATAN: JURNAL ILMIAH MULTI SCIENCIES
Publisher : STIK SITI KHADIJAH PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52395/jkjims.v8i01.179

Abstract

Hospitalisasi merupakan proses yang mengharuskan anak untuk tinggal di rumah sakit dalammenjalani terapi pengobatan sehingga anak harus beradaptasi dengan lingkungan rumah sakit.Hospitalisasi dapat menimbulkan krisis pada kehidupan anak. Karakteristik orang tua sangatmenentukan untuk meminimalkan dampak hospitalisasi. Tujuan penelitian adalah diketahuihubungan antara karakteristik orang tua terhadap dampak hospitalisasi anak usia Prasekolahyang di rawat di Instalasi rawat inap Anak RSUD Palembang BARI Tahun 2016. WaktuPenelitian 25 April – 7 Mei 2016 Penelitian ini merupakan penelitian study korelasi denganpendekatan Cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan Pendekatan teknikAcidental sampling, jumlah sampel yang digunakan sebanyak 32 orang responden.Dengan variabel usia orang tua, pendidikan orang tua, dan pekerjaan orang tua dengandampak hospitalisasi menggunakan Chi square . data diolah secara analisis univariat danbivariat. Dari hasil Penelitian didapatkan dari 32 responden sebanyak 12 responden yang adadampak hospitalisasi (37,5%) dan 20 responden (62,5%) yang tidak ada dampak hospitalisasi.Dari hasil uji Chi square didapatkan bahwa ada hubungan antara pekerjaan dengan dampakhospitalisasi dengan nilai ρ_value 0.001 , ada hubungan Antara tingkat pendidikan dengandampak hospitalisasi dengan nilai ρ_value 0.008, dan tidak ada hubungan antara usia dengandampak hospitalisasi dengan nilai ρ_value 0.270. Saran dari peneliti diharapkan perawatharus lebih banyak memberikan informasi yang penting yang berkaitan dengan dampakhospitalisasi sehingga dapat meningkatkan mutu pelayanan, khususnya di Instalasi rawat inapAnak RSUD Palembang BARI.
HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN PEKERJAAN IBU DENGAN AKSEPTOR KB SUNTIK DI BPM FAUZIAH HATTA PALEMBANG yunilda rosa
Jurnal Kesehatan : Jurnal Ilmiah Multi Sciences Vol 8 No 01 (2018): JURNAL KESEHATAN: JURNAL ILMIAH MULTI SCIENCIES
Publisher : STIK SITI KHADIJAH PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52395/jkjims.v8i01.181

Abstract

Kontrasepsi suntik adalah cara untuk mencegah terjadinya kehamilan dengan melalui suntikanhormonal. Keluarga Berencana menurut WHO World Health Organization ) adalah tindakan yangmembantu individu atau pasangan suami istri untuk mendapatkan objektif – objektif tertentu,menghindari kelahiran yang tidak diinginkan, mendapatkan kelahiran yang memang diinginkan,mengatur interval diantara kehamilan, mengontrol waktu saat kelahiran dalam hubungan antara suamiistri, menentukan anak dalam keluarga. Dari hasil penelitian rekam medik jumlah KB suntik di BPMFauziah Hatta cukup tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pendidikan danpekerjaan ibu dengan akseptor KB suntik di BPM Fauziah Hatta PalembangTahun 2015.Metode yangdigunakan adalah survey analitik dengan cross sectional. Variabel dependen dalam penelitian iniadalah akseptor KB suntik, sedangkan variabel independen adalah pendidikan dan pekerjaan ibu.Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh melalui dari buku laporan akseptor KBdengan menggunakan check list kepada ibu yang menggunakan alat kontrasepsi suntikan di BPMFauziah Hatta Palembang, dengan sampel sebanyak 55 orang. Hasil analisa bivariat dengan uji Chi –Square menunjukkan bahwa ada hubungan bermakna pendidikan ( p. Value = 0,034 ) dan pekerjaanibu ( p.value = 0,043 ) dengan pemakaian alat kontrasepsi suntikan. Berdasarkan hasil penelitian ini,maka disimpulkan bahwa ada hubungan bermakna pendidikan dan pekerjaan ibu dengan alatkontrasepsi suntikan. Diharapkan kepada tenaga kesehatan dapat memberikan pelayanan kesehatanterutama KB tidak hanya memberikan penyuluhan tetapi juga lebih menekankan pada aplikasipelayanan yang berkualitas.
HUBUNGAN PENDIDIKAN, PEMBERIAN SUSU FORMULA DAN SUMBER AIR DENGAN DIARE PADA BALITA USIA 0-4 TAHUN DI PUSKESMAS TAMAN BACAAN PALEMBANG TAHUN 2017 Zuhana Hayun; Tafdhila
Jurnal Kesehatan : Jurnal Ilmiah Multi Sciences Vol 8 No 01 (2018): JURNAL KESEHATAN: JURNAL ILMIAH MULTI SCIENCIES
Publisher : STIK SITI KHADIJAH PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52395/jkjims.v8i01.183

Abstract

Penyakit diare masih menjadi masalah kesehatan masyarakat karena merupakan penyumbang ketigaangka kesakitan dan kematian. Menurut data United Nations Children’s Fund (UNICEF) dan WorldHealth Organization (WHO) pada tahun 2010, diare merupakan penyebab kematian nomor 2 balita didunia, nomor 3 pada bayi, dan nomor 5 bagi segala umur. Tujuan penelitian ini untuk mengetahuihubungan pendidikan, pemberian susu formula dan penggunaan sumber air dengan diare pada balitadi Puskesmas Taman Bacaan Palembang Tahun 2014. Penelitian ini menggunakan desain deskriptifanalitik dengan pendekatan cross sectional ini menggunakan data primer yang langsung dariresponden melalui kuesioner. Populasi penelitian ini adalah balita usia 0-4 tahun yang datangberkunjung ke Puskesmas Taman Bacaan Palembang, adapun sampel yang diambil dalam penelitianmenggunakan teknik purposive sampling yaitu sebanyak 59 responden. Hasil analisis didapatkan adahubungan yang bermakna antara pemberian susu formula dengan kejadian diare pada balita diPuskesmas Taman Bacaan Palembang Tahun 2014 (ρ value = 0,029). Ada hubungan yang bermaknaantara pendidikan dengan kejadian diare pada balita di Puskesmas Taman Bacaan Palembang Tahun2014 (ρ value = 0,026). Ada hubungan yang bermakna antara penggunaan sumber air dengan kejadiandiare pada balita di Puskesmas Taman Bacaan Palembang Tahun 2014 (ρ value = 0,010). Adapunsaran yang diberikan diharapkan tenaga Kesehatan agar dapat memberikan penyuluhan setiap satubulan sekali kepada masyarakat mengenai cara pencegahan diare.
PERBANDINGAN TEKNIK MASSAGE EFFLEURAGE (MENGGOSOK) DENGAN TEKNIK MASSAGE SHAKING (GONCANGAN) PADA SEGMEN TUNGKAI BAWAH TERHADAP PENURUNAN KADAR ASAM LAKTAT SETELAH LATIHAN FISIK ANAEROBIK Abdul Syafei; Hardi Darmawan; Theodorus
Jurnal Kesehatan : Jurnal Ilmiah Multi Sciences Vol 7 No 12 (2017): JURNAL KESEHATAN: JURNAL ILMIAH MULTI SCIENCIES
Publisher : STIK SITI KHADIJAH PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52395/jkjims.v7i12.200

Abstract

Aktivitas fisik dengan intensitas tinggi dapat menyebabkan terjadinya peningkatan kadar asam laktatdalam darah maupun otot. Peningkatan kadar asam laktat, merupakan salah satu faktor penyebabterjadinya kelelahan. Untuk mengurangi kelelahan dilakukan dengan massage yang merupakanmanipulasi sederhana dengan mengusap tubuh yang sakit pada struktur jaringan lunak yang dapatmenenangkan serta mengurangi stress psikologis. Tujuan penelitian adalah untukmengetahui perbandingan teknik massage effleurage dengan teknik massage shaking terhadappenurunan kadar asam laktat setelah aktivitas fisik anaerobik. Penelitian uji klinik berpembandingdalam bentuk open lable dengan rancangan pretest-postest design. Subjek penelitian mahasiswa FKIPjurusan pendidikan olahraga universitas sriwijaya palembang berjumlah 51 responden yang memenuhikriteria inklusi, dibagi menjadi tiga kelompok yaitu kelompok teknik massage effleurage, kelompokteknik massage shaking, dan kelompok kontrol yang masing-masing kelompok berjumlah 17responden. Pada masing-masing kelompok dilakukan pemeriksaan laktat awal (pre test), kemudiansetelah aktivitas 5 menit dilakukan pemeriksaan kadar asam laktat (post test), dan dilakukanmassage pada kelompok perlakuan sedangkan kelompok kontrol tidak dilakukan massage. setelah 20menit dilakuan pemeriksaan kadar asam laktat (post massage). Hasil uji statistik menunjukkan nilairerata kadar asam laktat sebelum aktivitas pada kelompok teknik massage effluarage (menggosok)yaitu 3,406±0,96 sedangkan sesudah aktivitas yaitu 8,959±1,24. Rerata kadar asam laktat sebelumaktivitas pada kelompok teknik massage shaking (goncangan) yaitu 3,241±0,78 sedangkan sesudahaktivitas yaitu 8,276±0,77. Rerata kadar asam laktat sebelum aktivitas pada kelompok kontrol yaitu3,406±0,96 sedangkan sesudah aktivitas yaitu 8,959±1,24. Sedangkan pada kelompok setelahperlakuan teknik massage effluarage (menggosok) didapat nilai yaitu 3,800±1,07 dan pada teknikmassage shaking (goncangan) didapat nilai yaitu 4,065±0,56 hal ini menunjukkan bahwa tidak adaperbedaan bermakna antara teknik massage effluarage (menggosok) dengan teknik massage shaking(goncangan) dengan p value 0,416 (p>0,05). Dapat disimpulkan bahwa massage effleurage danmassage shaking sama-sama dapat menurunkan kadar asam laktat setelah aktivitas fisik anaerobik.
PENGARUH AKUPRESUR TEHADAP NYERI HAID (DISMENORE) PADA MAHASISWI D III KEBIDANAN STIKES MUHAMMADIYAH PALEMBANG Selvy Apriani
Jurnal Kesehatan : Jurnal Ilmiah Multi Sciences Vol 7 No 12 (2017): JURNAL KESEHATAN: JURNAL ILMIAH MULTI SCIENCIES
Publisher : STIK SITI KHADIJAH PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52395/jkjims.v7i12.201

Abstract

Dismenore pada remaja merupakan permasalahan yang paling sering ditemui. Hal ini dapatdilihat dari prevalensi dismenore di Indonesia pada usia remaja sebesar 64,25% yang terdiri dari 54,89% dismenore primer dan 9,36 % dismenore sekunder. Permasalahan yang timbul akibat dismenore adalah terganggunya aktivitas sehari-hari seperti berkerja, sekolah, gangguan dalam motivasi dan konsentrasi belajar, bahkan remaja harus istirahat dirumah dan tidak kesekolah karena keluhan nyeri yang dirasakan. Penggunaan terapi non farmakologi berupa terapi akupresur dapat dijadikan salah satu alternatif untuk mengurangi nyeri menstruasi.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh akupresur terhadap nyeri haid (dismenore). Metode penelitian yang digunakan adalah pre eksperimen dengan rancangan one group pre and post test without control. sampel penelitian berjumlah 16 responden dengan teknik pengambilan purposive sampling. Pengumpulan data melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner. Analisis data yaitu univariat dan bivariat mengetahui pengaruh (t-dependen). Hasil penelitian menunjukan bahwa, sebelum dilakukan akupresur intensitas nyeri responden sebagian besar nyeri pada hari pertama yaitu nyeri berat dengan nilai mean 7,19 dan setelah dilakukan akupresur pada hari ketiga sebagian besar berada pada nyeri ringan dengan nilai mean 2,06, hal ini berarti ada pengaruh akupresur terhadap nyeri haid (dismenore) dengan p-value<0,05. Disarankan terapi akupresur dapat dilakukan secara mandiri dan sebagai bagian intervensi kebidanan untuk mengatasi dismenore.
PENGARUH TERAPI MUSIK INSTRUMENTAL TERHADAP KUALITAS TIDUR PENDERITA INSOMNIA PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA TERATAI PALEMBANG Yudi Abdul Majid; M. Ali Sidik
Jurnal Kesehatan : Jurnal Ilmiah Multi Sciences Vol 7 No 12 (2017): JURNAL KESEHATAN: JURNAL ILMIAH MULTI SCIENCIES
Publisher : STIK SITI KHADIJAH PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52395/jkjims.v7i12.202

Abstract

Lansia merupakan seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun keatas. Setiap tahun pertumbuhan lansia di dunia dan di Indonesia tumbuh semakin cepat. Meningkatnya jumlah lansia tersebut berhubungan dengan perubahan-perubahan yang dialaminya sesuai dengan bertambahnya umur, seperti penurunan kondisi fisik, fungsi-fungsi biologis, psikologis, dan sosial. Salah satu dampak dari perubahan fisik yang sering dialami lansia yaitu terjadinya gangguan tidur (insomnia) yang menyebabkan penurunan kualitas tidur pada penderitanya. Menurunya kualitas tidur pada lansia akan berdampak buruk terhadap kesehatan. Pengobatan yang dapat digunakan pada penderita insomnia yaitu dengan terapi farmakologi dan nonfarmakologi. Salah satu terapi nonfarmakologi yang dapat digunakan berupa terapi musik instrumental.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan rata-rata kualitas tidur antara sebelum dan sesudah intervensi terapi musik instrumental terhadap kualitas tidur penderita insomnia pada lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Teratai Palembang 2017. Rancangan penelitian ini adalah pre-eksperimental dengan pendekatan one group pretest-posttest secara kuantitatif. Teknik sampling yang digunakan adalah total sampling dengan jumlah sampel 30 responden. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 12 sampai dengan 19 April tahun 2017. Hasil analisis univariat diperoleh nilai rata-rata skor kualitas tidur lansia sebelum diberikan intervensi terapi musik instrumental yaitu 10,00 dan rata-rata skor kualitas tidur lansia sesudah diberikan intervensi terapi musik instrumental yaitu 5,00. Hasil analisis bivariat menggunakan uji Wilcoxon di peroleh nilai p value 0,001 artinya terdapat perbedaan yang bermakna kualitas tidur responden sebelum dan sesudah diberikan intervensi terapi musik instrumental. Kesimpulan: Ada pengaruh terapi musik instrumental terhadap kualitas tidur penderita insomnia pada lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Teratai Palembang 2017.
HUBUNGAN PERAN KELUARGA DENGAN TINGKAT KECEMASAN ANAK USIA PRASEKOLAH SEBAGAI DAMPAK HOSPITALISASI DI RUANG MADINAH RUMAH SAKIT ISLAM SITI KHADIJAH PALEMBANG TAHUN 2016 Edy Sapada
Jurnal Kesehatan : Jurnal Ilmiah Multi Sciences Vol 7 No 12 (2017): JURNAL KESEHATAN: JURNAL ILMIAH MULTI SCIENCIES
Publisher : STIK SITI KHADIJAH PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52395/jkjims.v7i12.203

Abstract

Hospitalisasi merupakan suatu proses dimana karena alasan tertentu atau darurat mengharuskan anak untuk tinggal di rumah sakit, menjalani terapi perawatan, sampai dengan pemulangannya kembali ke rumah. Kecemasan pada anak prasekolah yang menjalani hospitalisasi merupakan salah satu bentuk gangguan akibat tidak terpenuhinya kebutuhan emosional anak yang adekuat. Keluarga mempunyai peran penting dalam perawatan anak. Salah satu peran penting keluarga adalah peran dalam pengasuhan atau perawatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah hubungan peran keluarga dengan tingkat kecemasan anak usia prasekolah sebagai dampak hospitalisasi di ruang Madinah Rumah Sakit Islam Siti Khadijah Palembang Tahun 2016. Penelitian ini menggunakan teknik accidental sampling, dengan 30 responden yakni keluarga (orang tua) yang menjaga anak usia prasekolah yang dirawat di ruang Madinah RSI Siti Khadijah Palembang. Pengumpulan data dan pengisian kuesioner menggunakan metode wawancara. Uji korelasi yang digunakan adalah chi square. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan peran keluarga dengan tingkat kecemasan anak usia prasekolah sebagai dampak hospitalisasi (p value=0,013<0,05). Diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai acuan dan bahan pertimbangan perawat dalam melakukan intervensi keperawatan antara lain dengan melibatkan dan mendorong partisipasi keluarga (orang tua) dalam pengambilan keputusan terhadap intervensi keperawatan yang akan dilakukan. Selain itu, pada saat anak menjalani hospitalisasi hendaknya orang tua mampu mempersiapkan diri baik secara fisik maupun psikologis, sehingga peran pengasuhan atau perawatan dapat dilaksanakan dengan baik.
FACTOR THAT IS RELATED TO PALLIATIVE CARE ON PATIENT TERMINAL AT SITI KHADIJAH ISLAMIC HOSPITAL PALEMBANG IN 2015 Mardiah; Mina Marlina
Jurnal Kesehatan : Jurnal Ilmiah Multi Sciences Vol 7 No 12 (2017): JURNAL KESEHATAN: JURNAL ILMIAH MULTI SCIENCIES
Publisher : STIK SITI KHADIJAH PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52395/jkjims.v7i12.204

Abstract

From result in medical record at Siti Khadijah Islamic Hospital Palembang in 2013 the died patient of amount 501 people while on 2014 in rise 610 people caused by terminal illness. The patient terminal have to get his palliative care that is to relieve symptoms of disease and improve the quality of life for the patient as well as the handling of pain and other issues such as physical, psychosocial and spiritual.The purpose of this research is to know the relationship between physical factors, social support, and spiritual support to palliative care to patients at Siti Khadijah Islamic Hospital Palembang. The method of this is quantitative with survey analytic through cross sectional approach. The total sample of this study 38 respondents by using the total population. The questionnaire was used to collect the data. The Chi-Square statistic was used in this study, analysis the data used by univariate and bivariate. From statistic test found that there are a correlation among physical factors in palliative care with p value 0,005 < α (0,05), a correlation among social support in palliative care with p value 0,018 < α (0,05), a correlation among spiritual support in palliative care with p value 0,028 < α (0,05). To Siti Khadijah Islamic Hospital Palembang hope that inputed and judgment in do measure leadership care most to patients terminal.

Page 5 of 13 | Total Record : 121