cover
Contact Name
Muhammad Asy'ari
Contact Email
muhammadasyari1991@gmail.com
Phone
+6285338219596
Journal Mail Official
lumbunginovasi@gmail.com
Editorial Address
Tanjung Karang Sekarbela, Mataram, NTB
Location
Kota mataram,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Lumbung Inovasi: Journal of Community Service
ISSN : -     EISSN : 2541626X     DOI : -
Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat | Lumbung Inovasi: Journal of Community Service (ISSN: 2541-626X) is an open access scientific journal that publish community service and empowerment articles. This journal published twice a year (bianually) in May and November.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol. 6 No. 1: May 2021" : 5 Documents clear
Pelatihan Tanda Tangan Digital dalam Perkuliahan Online untuk Mengurangi Manipulasi Presensi Baiq Rina Amalia Safitri; Baiq Azmi Sukroyanti; Lovy Herayanti; Pahriah Pahriah; Dewi Nadiani
Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 6 No. 1: May 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/linov.v6i1.420

Abstract

Perguruan tinggi di Indonesia, telah meliburkan kegiatan pembelajaran tatap muka dan meminta dosen untuk melakukan aktivitas belajar dari rumah secara daring. Aturan tentang kewajiban hadir dalam perkuliahan minimal 75 % dan kehadiran memiliki bobot nilai 20%. Salah satu cara yang dapat dilakukan dalam mengatasi hal tersebut adalah dengan menggunakan aplikasi tanda tangan digital dan memanfaatkan aplikasi yang dimiliki google yaitu google drive yang dapat difungsikan untuk mengisi kehadiran online. Tujuan dari pelatihan ini adalah ingin membuat presensi yang mudah dan transparan bagi mahasiswa. Jumlah peserta dalam pelatihan adalah 20 mahasiswa pendidikan teknologi informasi. Metode yang digunakan dalam pelatihan yakni metode diskusi dan metode latihan. Materi yang akan disampaikan, antara lain: a) cara menginstal TTDigital; b) cara mengoprasian TTDigital; c) cara mengisi absen online. Hasil dari pelatihan ini yakni memperlihatkan bahwa mahasiswa mampu membuat TTDigital untuk mengisi presensi online yakni terbukti dengan hasil tanda tangan mahasiswa pada link drive yang saya kirim, apabila terdapat mahasiswa dengan kosong TTDigital berarti mahasiswa tersebut tidak mengikuti perkuliahan. Sehingga, pelatihan ini membantu mahasiswa dalam pengisian kehadiran dan membantu dosen dalam melihat dan merekapitulasi kehadiran mahasiswa. Digital Signature Training in Online Lectures to Reduce Attendance Manipulation Abstract Most universities in Indonesia have closed face-to-face learning activities and asked lecturers to carry out learning activities from home online. The rules regarding the obligation to attend lectures are at least 75% and attendance has a score of 20%. One way that can be done to overcome this is by using a digital signature application and utilizing an application owned by Google, namely Google Drive, which can be used to fill online presence. The purpose of this training is to create an easy and transparent presence for students. The number of participants in the training was 20 students of information technology education. The methods used in the training are the discussion method and the training method. The materials to be delivered include: a) how to install TTDigital; b) how to operate TTDigital; c) how to fill in online timesheet. The results of this training showed that 100% of the students attended the lecture, which was proven by having 16 TTDigital which were filled online and if there were students with blank TTDigital, it meant that the student was not taking the lecture. So, this training helps students in filling in attendance and helps lecturers to see and recapitulate student attendance.
Penulisan Artikel dan Strategi Publikasi di Jurnal Nasional dan Internasional: Usaha Internasionalisasi Perguruan Tinggi Haerazi Haerazi; Lalu Ari Irawan; Arif Rahman; Jupri Jupri; Moh. Arsyad Arrafii
Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 6 No. 1: May 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/linov.v6i1.469

Abstract

Menulis di jurnal nasional bereputasi dan internasional bereputasi merupakan salah satu cara meningkatkan kolaborasi dan koneksi antarpeniliti, namun masih dianggap sebagai sesuatu yang sulit untuk dilakukan. Pengabdian ini bertujuan untuk membantu peneliti (dosen pemula dan mahasiswa pascasarjana) menulis dan mempublikasikan artikel di jurnal nasional maupun internasional bereputasi secara efektif. Pengabdian ini menerapkan metode Virtual-Based Active Participatory Action. Peserta yang terlibat dalam kegiatan ini berjumlah 332 peserta melalui virtual meeting. 30 peserta terlibat dalam intensive meeting dan didesain dalam sesi Article Schools. Peserta intensive meeting dibatasi berdasarkan kualitas artikel yang direview oleh tim pengabdian. Berdasarkan hasil pelaksanaan pengabdian ini, bahwa dosen pemula dan mahasiswa pascasarjana dapat mengatasi kesulitan dalam menentukan kebaharuan (novelty) penelitian, topik atau isu-isu penelitian yang up-to-date secara nasional dan internasional, mempresentasikan review of related literature dalam artikel dengan baik, dan menentukan jurnal tempat publikasi yang tepat. Article Writing and Publication Strategies in National and International Journals: Efforts to Internationalize Higher Education Abstract Writing in reputable national and international journals is one of techniques to improve authors or researchers’ collaboration and connection but it is considered as a uneasy action to be done. This dedication aims to help researchers (novice lecturers and postgraduate students) write and publish articles in reputable national and international journals effectively. This service applies the Virtual-Based Active Participatory Action method. Participants involved in the service totaled 332 participants in virtual meetings. Thirty participants were engaged in intensive meetings and were designed in Article Schools sessions. Participants in this intensive meeting are limited based on the quality of the articles reviewed by the service team. Based on the results of this service, the findings show that the novice lecturers and the postgraduate students can diminish their difficulties in determining the novelty of their studies; their topics or research issues are up-to-date nationally and internationally; they overcome their problems in presenting reviews of related literature in articles; and determine the reputable publication journals.
Pemberdayaan Keterampilan Masyarakat Melalui Pengolahan Sampah Plastik di Desa Anyar Kecamatan Bayan Sucika Armiani; Siti Rabiatul Fajri; Masiah Masiah; Baiq Muli Harisanti; Baiq Yuli Pidiawati
Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 6 No. 1: May 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/linov.v6i1.471

Abstract

Tujuan kegiatan masyarakat ini ialah memberi pelatihan keterampilan kepada masyarakat untuk mengolah sampah plastik menjadi produk yang bernilai ekonomis agar meningkatkan nilai sampah plastik dimasyarakat, terutama kepada Mitra pengabdian Kelompok Muslimah Kreatif Bayan. Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan selama 2 minggu meliputi persiapan awal kegiatan, yakni analisis situasi dan analisis kebutuhan. Kegiatan di lapangan dilakukan dengan metode sosialisasi dan pelatihan praktek langsung serta pendampingan pengelolaan sampah plastik menjadi barang kerajinan yang bernilai ekonomis. Kegiatan-kegiatan ini mencakup teori dan praktek yang meliputi: (1) Sosialisasi; (2) Pengenalan produk; dan (3) Pembuatan produk (praktek langsung). Keberhasilan kegiatan ini terukur dari terciptanya keterampilan peserta dalam mengolah sampah disertai hasil keterampilan dalam olah kreasi sampah kresek dan sedotan plastik menjadi bunga artificial, beberapa kebutuhan rumah tangga seperti celemek, taplak meja, penutup kulkas, topi dan lukisan wajah yang terbuat dari plastik kemasan makanan dan minuman. Empowering Community Skills Through Plastic Waste Processing in Anyar Village, Bayan District Abstract The purpose of this community activity is to provide skills training to the community to process plastic waste into products that have economic value in order to increase the value of plastic waste in the community, especially to the service partners of the Bayan Creative Muslimah Group. The implementation of the activities was carried out for 2 weeks including the initial preparation of activities, namely situation analysis and needs analysis. Activities in the field are carried out using socialization methods and direct practical training as well as assistance in managing plastic waste into handicrafts that have economic value. These activities cover theory and practice which include: (1) Socialization; (2) Product introduction; and (3) Product manufacture (hands-on practice). The success of this activity is measured by the creation of participants' skills in processing waste along with the results of skills in processing the creation of crackle and plastic straws into artificial flowers, some household necessities such as aprons, tablecloths, refrigerator covers, hats and face paintings made of plastic food packaging and straws.
Pelatihan Pemasaran Online Usaha Home Industry Kerajinan Semen Pekon Keputran Kabupaten Pringsewu Bernadhita Herindri Samodera Utami; Miswan Gumanti; Novi Ayu Kristiana Dewi
Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 6 No. 1: May 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/linov.v6i1.475

Abstract

Kemudahan berbisnis melalui pemanfaatan media sosial mendorong penulis dan tim untuk mengadakan kegiatan pengabdian berupa pendampingan dan pelatihan bagi pengusaha home industry kerajinan semen di Desa Keputran, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Lampung. Salah satu potensi perkembangan teknologi yang dapat dimanfaatkan sebagai media pemasaran adalah media sosial yang dapat menembus batas jarak, ruang, dan waktu. Kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk memberikan manfaat bagi para pengusaha dalam memasarkan produk yang akhirnya memberikan dampak bertambahnya mitra, pesanan, dan juga pendapatan. Dengan bertambahnya pendapatan maka kegiatan usaha terus berputar dengan siklus yang normal bahkan mengalami trend yang semakin meningkat. Hasil akhir yang ingin dicapai adalah bertambahnya taraf hidup pengusaha dan juga warga di sekitar Desa Keputran, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Lampung. Online Marketing Training for Home Industry Cement Crafts in Pekon Keputran, Pringsewu Regency Abstract The ease of doing business through social media encourages writers and the team to hold service activities in the form of mentoring and training for the cement craft home industry in Keputran Village, Sukoharjo District, Pringsewu Regency, Lampung. One of the potential developments in technology that can be used as a marketing medium is social media that can penetrate the boundaries of distance, space, and time. This training aims to provide benefits for entrepreneurs in marketing products. With the increase in income, business activities continue to rotate with a normal cycle and even experience an increasing trend. The final result to be achieved is increasing the standard of living of entrepreneurs and also residents around Keputran Village, Sukoharjo District, Pringsewu Regency, Lampung.
Diseminasi Teknologi Pembuatan Haylage Plus untuk Mengatasi Kesulitan Pakan Sapi Potong pada Musim Kemarau Mashur Mashur; Dina Oktaviana; M. Ali Ilyas; Hunaepi Hunaepi; Sabar Setiawan
Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 6 No. 1: May 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/linov.v6i1.486

Abstract

Tujuan diseminasi teknologi pembuatan haylage plus melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan merubah sikap anggota kelompok tani agar mampu mengolah dan menyimpan bahan pakan ternak yang melimpah pada musim hujan (panen) sebagai solusi untuk mengatasi kesulitan penyediaan pakan sapi potong yang terbatas pada musim kemarau. Metode diseminasi yang digunakan untuk memecahkan masalah tersebut adalah kombinasi metode penyuluhan tatap muka langsung sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19 dengan gelar teknologi (showcase technology). Berdasarkan hasil kajian ini sebanyak 28,69% anggota kelompok tani yang pernah mendengar teknologi pembuatan haylage plus dari jerami padi dan hanya 13,79% yang sudah mengikuti pelatihan pembuatan haylage. Berdasarkan hasil kegitan, dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan, keterampilan dan sikap anggota kelompok tani terhadap teknologi pembuatan haylage plus masih rendah, sehingga masih perlu ditingkatkan dalam rangka peningkatan kapasitas petani-peternak. Dissemination of Haylage Plus Production Technology to Overcome Difficulties in Feeding Beef Cattle in the Dry Season Abstract The purpose of disseminating the technology for making haylage plus through community service activities is to increase knowledge, skills and change the attitude of farmer group members so that they are able to process and store abundant animal feed ingredients during the rainy season (harvesting) as a solution to overcome difficulties in providing beef cattle feed. limited to the dry season. The dissemination method used to solve this problem is a combination of face-to-face counseling methods in accordance with the Covid-19 health protocol with a technology title (showcase technology). Based on the results of this study, 28.69% of farmer group members had heard of the technology of making haylage plus from rice straw and only 13.79% had attended training on making haylage. Based on the results of the activity, it can be concluded that the level of knowledge, skills and attitudes of farmer group members towards the technology of making haylage plus is still low, so it still needs to be improved in order to increase the capacity of farmers and breeders.

Page 1 of 1 | Total Record : 5