cover
Contact Name
Adityo Nugroho
Contact Email
25adityonugrohosunnah@gmail.com
Phone
+6285606880522
Journal Mail Official
admin@ejournal.stidkiarrahmah.ac.id
Editorial Address
Jalan Teluk Buli no 3-5-7 Surabaya Jawa Timur Indonesia
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah
Published by STIDKI Ar-Rahmah
ISSN : 26210436     EISSN : 26219964     DOI : -
Focus and Scope Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah mempublikasikan hasil penelitian orisinal tentang manajemen dakwah. Jurnal ini mengembangkan konsep, teori, perspektif, paradigma, dan metodologi dalam ruang lingkup Ilmu Dakwah meliputi kajian manajemen masjid, manajemen dakwah, organisasi dakwah.
Articles 56 Documents
Manajemen Fasilitas Parkir Di Masjid Al-Falah Surabaya mauludi mauludi; Abdul Wadud; Airlangga Bramayudha
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 2, No 1 (2019): 1-70 : Juni
Publisher : Sekolah Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam (STIDKI) Ar Rahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52833/masjiduna.v2i1.48

Abstract

ABSTRACTThe purpose of this study is to describe the management of parking facilities at places of worship. In this study using qualitative methods with a qualitative descriptive method approach. The place of worship that is the object of research is the Al-Falah Mosque. The process of collecting data is done by observation, in-depth interviews, and documentation. This study describes managerial supervision of parking facilities at Al-Falah Mosque. The Al Falah Mosque takmir committee collaborates with the Surabaya City Transportation Agency (DISHUB), residents who have vacant land and parking attendants from residents around the Al Falah Mosque. Managerial oversight of the parking area of the Al Falah Mosque is carried out with a coordinator system of permanent employees and financial reports from the security coordinator for the finance department. Suggestions for improvement, Al Falah Mosque should have a written system starting from Standard Operating Procedure (SOP) for land use, parking management and cooperation system.  ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang pengelolaan fasilitas parkir pada tempat ibadah. Dalam Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan metode kualitatif deskriptif. Tempat ibadah yang menjadi objek penelitian ialah Masjid Al-Falah. Proses pengambilan data dilakukan dengan Observasi, Wawancara mendalam, dan dokumentasi. Penelitian ini menggambarkan tentang pengawasan secara manajerial fasilitas parkir di Masjid Al-Falah. Pengurus takmir Masjid Al Falah bekerjasama dengan dinas perhubungan (DISHUB) kota Surabaya, warga yang mempunyai lahan kosong serta petugas parkir dari warga sekitar Masjid Al Falah. Pengawasan secara manajerial terhadap keparkiran Masjid Al Falah dilakukan dengan sistem satu koordinator dari karyawan tetap dan laporan keuangan dari koordinator keamanan untuk bagian keuangan. Saran untuk perbaikan, seharusnya Masjid Al Falah mempunyai sistem yang tertulis mulai dari Standar Operasional Prosedur (SOP) penggunaan lahan, pengelolaan parkir dan sistem kerjasamanya. 
STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH USTADZ MUHAMMAD SHOLEH DREHEM Nugroho, Adityo
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 3, No 1 (2020): 1-48 : Juni
Publisher : STIDKI Ar Rahmah, Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTThis research is about to determine how the communication strategy carried out by Ustadz Muhammad Sholeh Drehem at the Ar Rahmah mosque and how Ustadz Muhammad Sholeh Drehem faced the obstacles to his da'wah. This research is a qualitative descriptive study using data collection techniques through observation, interviews and documentation. Research findings show how the strategy of Ustadz Muhammad Sholeh Drehem in determining targets, determining how to communicate, credibility of sources, identifying the audiens, the background of the audiens, the feelings of the audiens, and selecting the media. The obstacles are psychological, anthropological, semantic, mechanical, and ecological obstacles.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi komunikasi yang dilakukan oleh Ustadz Muhammad Sholeh Drehem di masjid Ar Rahmah dan bagaimana Ustadz Muhammad Sholeh Drehem menghadapi hambatan hambatan dakwahnya. Penelitian ini merupakan penelitian diskriptif kualitatif menggunakan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menyimpulkan bagaimana strategi Ustadz Muhammad Sholeh Drehem dalam penentuan sasaran, penentuan cara berkomunikasi, kredibilitas sumber, mengidentifikasi jama’ah, latar belakang jama’ah, perasaan jama’ah, dan pemilihan media. Adapun hambatannya yaitu hambatan psikologis, hambatan antropologis, hambatan semantik, hambatan mekanis, dan hambatan ekologis.
Manajemen Pengelolaan Aset Pada Tempat Ibadah mauludi mauludi; Muhammad Supriyanto; Airlangga Bramayudha
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 2, No 2 (2019): 71-136 : Desember
Publisher : Sekolah Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam (STIDKI) Ar Rahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52833/masjiduna.v2i2.53

Abstract

ABSTRACTThe aim of this research is to describe management related to asset management in places of worship. The object of research is the garden assets. This research was conducted at Baitul Hakam Pelindo III Perak Mosque in Surabaya. This research uses a qualitative method with a descriptive approach. This study uses data collection techniques through interviews, observation and documentation. Number of informants, namely 1. Deputy chairman of takmir 2. Garden employees. In general, it can be concluded that the Baitul Hakam Mosque is a typical office mosque because it is located in the Pelindo office area. Garden management activities at Baitul Hakam Pelindo III Perak Surabaya Mosque are also running or in accordance with existing theories and realities. Namely applying management elements which include Man (human), Money (money), Materials (objects), Machines (machines / tools), Methods (ways), and Markets (markets). Takmir Baitul Hakam Mosque has also carried out functions in the management process which include planning, organizing, actuating, and controlling. In addition, it can also be seen that the work system implemented by the Baitul Hakam Takmir Mosque such as a finger scan every entry and return, various rewards and punishments for employees can also make the park management activities at Baitul Hakam Mosque run well.ABSTRAKTujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk menggambarkan terkait Manajemen Pengelolaan aset pada tempat ibadah. Objek penelitian ada pada aset pertamanan. Penelitian ini dilaksanakan di masjid Baitul Hakam Pelindo III Perak Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Jumlah informan, yaitu 1. Wakil ketua takmir 2. Pegawai taman. Secara umum, dapat disimpulkan bahwa Masjid Baitul Hakam adalah tipikal masjid perkantoran dikarenakan letaknya di area perkantoran Pelindo. Kegiatan manajemen pertamanan di Masjid Baitul Hakam Pelindo III Perak Surabaya juga berjalan atau ada kesesuaian dengan teori dan realitas yang ada. Yaitu menerapkan unsur-unsur manajemen yang di antaranya Man (manusia), Money (uang), Materials (benda), Machines (mesin/alat), Methods (cara), dan Markets (pasar). Takmir Masjid Baitul Hakam juga telah menjalankan fungsi-fungsi di dalam proses manajemen yang diantaranya adalah perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), penggerakan (actuating), dan pengawaasan (controlling). Selain itu juga dapat diketahui bahwa sistem kerja yang diterapkan oleh Takmir Masjid Baitul Hakam seperti finger scan setiap masuk dan pulang, berbagai reward dan punishment bagi para pegawai juga dapat membuat aktivitas manajemen pertamanan di Masjid Baitul Hakam berjalan dengan baik.
MANAJEMEN PENGELOLAAN DISTRIBUSI DAGING QURBAN DI MASJID AL-IRSYAD SURABAYA Wibowo, Hari Santoso
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 3, No 2 (2020): 49-70 : Desember
Publisher : STIDKI Ar Rahmah, Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTAlmost every year there are problems in the process of distributing qurban meat in Indonesia, so a management of qurban meat distribution is needed so that similar problems do not occur. Al-Irsyad Mosque in Surabaya is one of the mosques that has successfully distributed qurban meat. Every year around 1500-1800 heads of community around the Al-Irsyad Mosque receive qurban meat in an orderly manner. This study aims to determine the management of qurban meat distribution implemented by the Al-Irsyad Mosque in Surabaya. Data collection in this study was carried out using the method of observation, interviews, and documentation. The data validation was carried out by using the triangulation method and analyzed descriptively qualitatively. Based on the research results, it is known that the Al-Irsyad Mosque in Surabaya annually forms a special committee system for the management of qurban meat. The committee implements management functions starting from the stage of accepting qurban animals to distributing qurban meat, so that activities can run smoothly, effectively, and minimize chaos.ABSTRAKHampir setiap tahun terjadi permasalahan dalam proses pendistribusian daging qurban di Indonesia, sehingga diperlukan suatu manajemen pendistribusian daging qurban agar tidak terjadi permasalahan yang serupa. Masjid Al-Irsyad Surabaya merupakan salah satu masjid yang sukses mendistribusikan daging qurban. Setiap tahun sekitar 1500-1800 kepala keluarga masyarakat di sekitar Masjid Al-Irsyad menerima daging qurban dengan tertib. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manajemen pendistribusian daging qurban yang diterapkan oleh Masjid Al-Irsyad Surabaya. Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Validasi data dilakukan dengan metode triangulasi dan dianalisis secara deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa Masjid Al-Irsyad Surabaya setiap tahunnya membentuk sistem kepanitiaan khusus pengelolaan daging qurban. Kepanitiaan tersebut menerapkan fungsi manajemen mulai dari tahap penerimaan hewan qurban hingga pembagian daging qurban, sehingga kegiatan dapat berjalan lancar, efektif, dan meminimalisasi kericuhan.
PERSENAN sebagai instrumen dakwah di pasar tradisional (strategi loyalitas pelanggan oleh pedagang pasar) Bambang Subandi subandi; Herma Musyanto
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 1, No 1 (2018): 1-68 : Juni
Publisher : Sekolah Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam (STIDKI) Ar Rahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52833/masjiduna.v1i1.26

Abstract

Persenan is a parcel given by trader to customers toward at Great Day of Idul Fitri. The goal of persenan is to defense customers loyalty. This research aims to describe three ploblems about persenan and customers loyalty. First, how is persenan constructed by traders for customer loyalty in Pandan market of Mojokerto. Second, what type of persenan practiced by trader of Pandan market in Mojokerto to defense customer loyalty. Third, how can persenan defense customer loyalty. To overcome those problem, the research used qualitative approach. The technical of data discover used deep structure question, participant observation, and documenting. The data analyzed by reduct data, display data, and conclusion drawing. Informan of the research was trader that has more than 50 customers. The informan also gives persenan every toward Idul Fitri.The research results three points. First, trader constructed persenan as connection between himself dan his customer (externality). If the connection is like buyer dan seller, persenan constructed as gift (internality). If the connection is more chummy untill as close-friend, (objectivity), persenan constructed as friendship symbol (internality). If the connection is brotherhood (objectivity), persenan constructed as affection symbol (internality). The dominant factors in Pandan market are persenan constructed as gift and friendship symbol.(internality). Second, type of persenan given trader in Pandan market to his customer pressed customer satisfication. There are three factors of customer satisfication on persenan: given toward Great Day of Idul Fitri, based on amount of selling, and based on customer needs. Third, Persenan is not determinat factor of customer loyalty. There are other factors had influence on customer loyalty: easy price, take care of customer, and full stock. Therefor, level of customer loyalty in Pandan market untill latent loyalty, because customer divided selling to other trader. The research also recommended to Head of Pandan Market to keep of togetherness among traders. Other side, the research hope continuing study on persenan in other perspective.
Model Program Khutbah Jumat Di Masjid Al-Ikhlash Surabaya: Perspektif Manajemen Operasi Isa Saleh; Muhammad Ahnaf Dzikrulloh; Ahmad Habibul Muiz
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 2, No 1 (2019): 1-70 : Juni
Publisher : Sekolah Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam (STIDKI) Ar Rahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52833/masjiduna.v2i1.49

Abstract

ABSTRACTThis research is intended to describe the program management sermon Friday at the Al-Ikhlash mosque, Tanjung Perak in Surabaya in Ecstasy. The goal in this study was describe the idea in search management program comes in Mosque Al-Ikhlash Tanjung Perak Surabaya in Ecstasy, described the selection process khatib, describes the design introduction, describes the implementation of the trial and described the shape of the design eventually. This study uses qualitative methods with the descriptive approach. This research uses data collection techniques in the form of in-depth interviews, observation and documentation. Program management ' preaching Friday at Mosque Al-Ikhlash of Tanjung Perak Surabaya Aware include: the Groove, the duration of the sermon, the criteria of khatib, theme, schedule khatib, SOP appearance khatib and infrastructure repair facility that supports the sermon Friday. Advice for all administrators that are in Al-Ikhlash mosque in Surabaya, to always provide service properly to the jama'ah, through the care facilities in Mosque Al-Ikhlash, choose a quality khatib-khatib, to performing at home and feel comfortable when the worship in the Mosque of Al-Ikhlash. ABSTRAKPenelitian ini dimaksudkan untuk menggambarkan manajemen program khutbah Jum’at di Masjid Al-Ikhlash  Tanjung Sadari Perak Surabaya. Tujuan dalam penelitian ini adalah menggambarkan pencarian gagasan dalam manajemen program khutbah di Masjid Al-Ikhlash Tanjung Sadari Perak Surabaya, menggambarkan proses seleksi khatib, menggambarkan design pendahuluan, menggambarkan pelaksanaan uji coba dan menggambarkan bentuk design akhirnya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data berupa wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Manajemen Program khutbah Jum’at di Masjid Al-Ikhlash Tanjung Sadari Perak Surabaya meliputi: alur, durasi khutbah, kriteria khatib, tema, jadwal khatib, SOP penampilan khatib dan sarana prasana yang mendukung khutbah Jum’at. Saran bagi segenap pengurus yang ada di Masjid Al-Ikhlash Surabaya, agar selalu memberikan pelayanan dengan baik kepada para jama’ah, melalui perawatan fasilitas yang ada di Masjid Al-Ikhlash, memilih khatib-khatib yang berkualitas, agar jama’ah betah dan merasa nyaman ketika beribadah di Masjid Al-Ikhlash.
STRATEGI PELAYANAN PADA PENYELENGGARAAN SHOLAT JUM’AT Khudlari, A. Faiz; Teyebu, Epik; Hakim, A.Khairul
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 3, No 1 (2020): 1-48 : Juni
Publisher : STIDKI Ar Rahmah, Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTThe objectives achieved in this study were to find out how the Al-Akbar Mosque’s efforts in improving services at Friday Prayers and finding the inhibiting factors and solution. This study uses a qualitative descriptive method. Data collection techniques by interviews, observation and documentation. In general, it can be concluded that the services carried out by the Al-Akbar Mosque are in 3 regions, spriritual, social and economic. In this Mosque, in addition to the takmir services, the Al-Akbar Mosque created a dialogue program after Friday Prayer and pledge to convert to Islam.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana upaya Masjid Al-Akbar dalam meningkatkan pelayanan pada kegiatan sholat Jum’at serta untuk mengetahui faktor penghambat dan solusinya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa pelayanan yang dilakukan oleh Masjid Al-Akbar adalah dengan 3 wilayah, spritual, sosial dan ekonomi. Di masjid ini juga selain pelayanan takmir Masjid Al-Akbar membuat program dialog setelah jum’at dan pengiqraran masuk Islam.
PENERAPAN STRATEGI PEMASARAN PROGRAM DI MASJID AR-RAHMAH TELUK BULI SURABAYA Thoha, A. Faiz Khudlari
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 3, No 2 (2020): 49-70 : Desember
Publisher : STIDKI Ar Rahmah, Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTMosques play a very important role in preaching Islam. In order to function optimally, each mosque is required to make programs that are varied and attractive to the community. Therefore, a marketing strategy is needed for these programs. The Ar Rahmah Mosque in Surabaya was only established in 2013, but the level of trust from the community is very high, especially in welcoming the educational programs held, namely Madrasah Diniyah Ar-Rahmah (MADINAH) and Mukhayyam Qur'an Ar-Rahmah (MQM). This research was conducted to see the implementation of the marketing strategy carried out by the Ar-Rahmah Mosque in marketing the MADINAH and MQM programs. This study uses a qualitative method with a case study approach. Data collection was carried out using observation, interview and documentation methods. The data obtained were then analyzed descriptively. The results showed that the Ar Rahmah Mosque has implemented the concept of an effective marketing strategy for the MADINAH and MQM programs. What needs to be done is to analyze the internal and external environmental conditions of the institution, as well as segmenting (segmenting), determining targets, and determining positions.ABSTRAKMasjid memegang peranan yang sangat penting dalam dakwah Islam. Agar berfungsi optimal, setiap masjid dituntut untuk membuat program yang beragam sekaligus menarik bagi masyarakat. Oleh karena itu, diperlukan strategi pemasaran terhadap program-program tersebut. Masjid Ar Rahmah Surabaya baru berdiri tahun 2013, namun tingkat kepercayaan dari masyarakat sangat tinggi, khususnya dalam menyambut program pendidikan yang diselenggarakan, yaitu Madrasah Diniyah Ar-Rahmah (MADINAH) dan Mukhayyam Qur’an Ar-Rahmah (MQM). Pnelitian ini dilakukan untuk mengetahui penerapan strategi pemasaran yang dilakukan Masjid Ar-Rahmah dalam memasarkan program MADINAH dan MQM. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Masjid Ar Rahmah telah menerapkan konsep strategi pemasaran yang efektif terhadap program MADINAH dan MQM. Hal yang perlu dilakukan adalah melakukan analisis kondisi lingkungan internal maupun eksternal lembaga, serta melakukan segmentasi (segmenting), menentukan sasaran (targeting), dan menetapkan posisi (positioning).
Hubungan Kecerdasan Emosional Dengan Kemampuan Menghafal Al-qur’an ahmad Faiz Khudhari; Ahmad Habibul Muiz
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 1, No 1 (2018): 1-68 : Juni
Publisher : Sekolah Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam (STIDKI) Ar Rahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52833/masjiduna.v1i1.27

Abstract

Penulisan karya ilmiah ini Untuk memahami dan mengetahui kondisi emosional para mahasiswa penghafal Al Qur’an STIDKI Ar Rahmah Surabaya. Faktor-faktor apa saja yang menguatkan dan melemahkan aspek kecerdasan emosional santri mahasiswa STIDKI Ar Rahmah Surabaya. Untuk mengakaji dan mendiskripsikan gambaran secara komprehensif tentang adanya hubungan yang kuat antara kondisi emosional santri mahasiswa dengan tingkat kemampuan dan keberhasilan mereka dalam menghafalkan Al Qur’an. Metode Penelitian yang kami gunakan adalah metode kuantitatif dengan menggunakan kuesioner dalam proses pengumpulan datanya. Kuesioner merupakan daftar pertanyaan terstuktur dengan alternatif (option) jawaban yang telah tersedia sehingga responden tinggal memilih jawaban sesuai dengan aspirasi, persepsi, sikap, keadaan atau pendapat pribadinyaHasil dari Penelitian ini Bahwa semua santri mahasiswa STIDKI minimal telah memiliki hafalan 3 juz Al Qur’an atau 100 % karena syarat masuk PMB ke STIDKI sudah harus memiliki minimal 3 juz dan lancar membaca Al Qur’an, Frekuensi (intensitas) bacaan Al Qur’an santri mahasiswa STIDKI paling banyak adalah 3 jam dalam sehari atau 36,3 %, Kemampuan mahasiswa STIDKI dalam menambah hafalan baru Al Qur’an setiap pekannya mencapai rata-rata 7 halaman atau 50% hanya 9,0% saja yang bisa menambah hafalan baru sebanyak 3 halaman, Waktu yang dirasa nyaman dan dipilih oleh mahasiswa untuk menghafalkan AL Qur’an adalah malam hari sebesar 27,2 %, pagi hari 22,7 % , tetapi yang menarik adalah mayoritas mahasiswa STIDKI tidak terikat waktu tertentu untuk menambah hafalan AL Qur’an artinya bisa pagi, siang, sore atau malam hari sebanyak 45,4 %, Adapun waktu yang dirasa paling sulit berkonsentrasi untuk menghafalkan Al Qur’an adalah siang hari sebesar 40,9 % dan sore hari 18,1 % dan menariknya 27,2 % tidak ada masalah dengan plihan waktu artinya mereka bisa beradaptasi dengan pilihan waktu.Kata-kata kunci : kecerdasan, emosional, kemampuan, menghafal.
Pengelolaan Program Muallaf Pada Masjid Cheng Ho Di Surabaya Hari Santoso Wibowo; Auliya Abdillah; Herma Musyanto
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 2, No 1 (2019): 1-70 : Juni
Publisher : Sekolah Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam (STIDKI) Ar Rahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52833/masjiduna.v2i1.50

Abstract

ABSTRACTMuhammad Cheng Ho Mosque or commonly known as the Cheng Ho Mosque is one of the mosques that provides facilities for converts to form a Muslim personality both in terms of morals and aqidah and understands other syar'i sciences. The purpose of this study is to describe the management steps of the conversion program at Cheng Ho Surabaya Mosque. This type of research is descriptive qualitative research. This research uses observation, interview and documentation methods. The results of this research show that the management of the converts program at the Cheng Ho Mosque in Surabaya was formed because of the background situation and conditions of the converts, departing from the experiences of several asatidzah who were also converts before, then the idea emerged to create a program management and planning to provide quality quality. quality for mualla, so from here a Chinese community was built and the Cheng ho Surabaya Mosque and the PITI Surabaya institution participated in helping to formulate programs and guidance to Muallaf. With the vision and mission of wanting to make Cheng Ho Mosque as a learning satisfaction and center of worship as well as a place for converts to study Islam.ABSTRAK Masjid Muhammad Cheng Ho atau biasa dikenal dengan nama Masjid Cheng Ho salah satu masjid yang menaungi untuk memberikan fasilitas bagi para muallaf dalam membentuk pribadi muslim yang baik dari segi akhlak dan aqidah serta paham dengan ilmu-ilmu syar’i lainnya. Tujuan dari penelitian ini  yaitu  untuk  mendeskripsikan  langkah manajemen program muallaf pada Masjid Cheng Ho Surabaya. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini diketahui manajemen program muallaf di Masjid Cheng Ho Surabaya dibentuk karena adanya latar belakang situasi dan kondisi para muallaf, berangkat dari pengalaman beberapa para  asatidzah  yang  juga notabenenya dahulu adalah muallaf, lalu muncullah ide untuk membuat sebuah manajemne program dan perencanaan dalam memberikan kualitas yang bermutu  bagi para mualla, maka dari sini lah dibangun sebuah  komunitas  Tionghoa  dan  Masjid Cheng ho Surabaya serta lembaga PITI Surabaya ikut serta dalam membantu  merumuskan program dan pembinaan kepada Muallaf. Dengan visi misi ingin  menjadikan Masjid Cheng Ho sebagai puasat belajar dan pusat ibadah serta menjadi wadah untuk para muallaf dalam mempelajari agama Islam.