cover
Contact Name
Ervi Herawati
Contact Email
erviherawati@uniga.ac.id
Phone
+6289662488101
Journal Mail Official
janhusscience@gmail.com
Editorial Address
Jalan Raya Samarang No 52 A Tarogong Kaler Kabupaten Garut.
Location
Kab. garut,
Jawa barat
INDONESIA
JANHUS: Jurnal Ilmu Peternakan Journal of Animal Husbandry Science
Published by Universitas Garut
Janhus : Jurnal Ilmu peternakan (Journal of Animal Husbandry Science) merupakan jurnal ilmiah yang memuat tulisan hasil dari penelitian ataupun laporan kasus dalam bidang peternakan. Jurnal ini berisi tentang ilmu-ilmu dalam semua bidang peternakan yang mencakup genetika dan pemuliaan ternak, nutrisi ternak, reproduksi ternak, produksi ternak, teknologi hasil ternak, sampai kepada sosial ekonomi dunia peternakan serta pemasaran produk peternakan. Fokus dan ruang lingkup naskah yang diterbitkan dalam jurnal JANHUS meliputi : Nutrisi dan Makanan Ternak Teknologi Pakan Fisiologi Ternak Hijauan makanan ternak Produksi Ternak Reprodksi Ternak Genetika dan Pemuliaan Ternak Teknologi Hasil Ternak Sosial ekonomi peternakan Pemasaran Produk Peternakan
Articles 82 Documents
PENDUGAAN KANDUNGAN ENERGI BRUTO TEPUNG IKAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI Near Infrared (NIR) (Prediction of the Gross Energy for Fishmeal using Near Infrared Reflectant (NIR) Technology) Ati Atul Quddus
Janhus: Jurnal Ilmu Peternakan (Journal of Animal Husbandry Science) Vol 1, No 1 (2016): Janhus: Jurnal Ilmu Peternakan (Journal of Animal Husbandry Science)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/janhus.v1i1.324

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menduga kandungan energi bruto tepung ikan untuk bahan pakan ternak menggunakan teknologi Near Infrared (NIR). Tepung ikan yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari poultry shop yang ada di beberapa daerah di Indonesia dan industri pakan ternak. Penelitian ini menggunakan 50 tepung ikan. Tiga puluh lima sampel digunakan untuk kalibrasi, sedangkan 15 sampel digunakan untuk validasi. Pengukuran NIR reflektan menggunakan sistem NIR. Energi bruto diukur menggunakan bomb calorimeter. Data dianalisis dengan menggunakan regresi linier berganda (RLB) dan Principal Component Regression (PCR). Persamaan kalibrasi dari reflektan dianalisis menggunakan 29 panjang gelombang untuk memprediksi energi bruto. Hasil dari validasi menunjukkan akurasi yang tinggi dengan standar eror dan koefisien variasi untuk energi bruto yaitu 6,6 Kkal/Kg dan 0,2%. Persamaan kalibrasi dari metode PCR menggunakan data absorban. Hasil dari validasinya menunjukkan kurang akurasi dengan nilai standar eror dan koefisien variasi yaitu 119,2 Kkal/kg dan 4,16%. Kata kunci : energi bruto, NIR, RLB, PCR Abstract This experiment was aimed to predict gross energy (GE) content of fishmeal by using Near Infrared (NIR) technology. Fishmeal that was used in this experiment was obtained from the poultry shop in several regions in Indonesia and from animal feed industries. This experiment was conducted by using 50 fishmeals. Thirty five samples out of 50 samples fishmeal was used to develop the NIR of calibration and the rest 15 samples was used to test the accuracy of the calibration. NIR reflectant was measured by NIR system. Gross energy was measured by bomb calorimeter. Collected data were analyzed by using multivariate linier regression (MLR) and principal component regression (PCR). Calibration equation of reflectant was analyzed by using 29 wavelengths for predicting GE. The results of the validation indicated high accuracy with standard error and coefficient of variation for GE: SEp = 6.6 Kkal/Kg, CV = 0.2 % . Calibration equation was obtained from PCR method by using absorbent data. The result of the validation indicated less accuracy with standard error and coefficient of variation for GE: SEp = 119.92 Kkal/Kg, CV = 4.16% . Keywords : Gross Energy, Near infrared Reflectant (NIR), fishmeal, Multivariate Linier Regression (MLR), Principal Component Regression (PCR)
PENGARUH IMBANGAN PROTEIN DAN ENERGI TERHADAP PERFORMA DOMBA GARUT BETINA (The Effect of Protein and Energy Balance on Garut Sheep Females Performances) Suparman Saepul Mubarok Tati Rohayati Iman Hernaman
Janhus: Jurnal Ilmu Peternakan (Journal of Animal Husbandry Science) Vol 2, No 2 (2018): Janhus: Jurnal Ilmu Peternakan (Journal of Animal Husbandry Science)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/janhus.v2i2.443

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Imbangan Protein dan Energi terhadap Performa Domba Garut Betina. Penelitian dilaksanakan di BPPTDK Margawati, Desa Margawati Kecamatan Garut kota Kabupaten Garut pada bulan Mei 2017 sampai September 2017.Penelitian menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri atas 3 perlakuan dan 6 ulangan. Jenis perlakuan yang dicobakan yaitu tingkat protein ransum 13% dengan berbagai tingkat energi yang dinyatakan dalam Total Digestible Nutrients (TDN), P1 (Protein 13 % dan TDN 60%), P2 (Protein 13 % dan TDN 65%) dan P3 (Protein 13 % dan TDN 70%). Data hasil penelitian dianalisis menggunakan analisis ragam terhadap konsumsi bahan kering ransum, pertambahan bobot badan dan konversi ransum. Apabila hasil analisis ragam menunjukkan pengaruh nyata, maka dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa imbangan protein dan energi dalam ransum secara statistik tidak berpengaruh nyata terhadap konsumsi bahan kering ransum, pertambahan bobot badan dan konversi ransum. Kata kunci : protein, energi, domba garut Abstract This study aims to determine The Effect of Protein and Energy Balance on Garut Females Performance. The research was conducted in BPPTDK Margawati, Margawati Village, Garut City Sub-district, Garut Regency in May 2017 until September 2017. The research used experimental method with Completely Randomized Design (CRD) consisted of 3 treatments and 6 replications. Treatment type was 13% protein ration level with various energy level stated in Total Digestible Nutrients (TDN), P1 (Protein 13% and TDN 60%), P2 (Protein 13% and TDN 65%) and P3 (Protein 13 % and TDN 70%). The data of the research were analyzed using the analysis of the variety of consumption of dry matter ration, body weight gain and the conversion of the ration. If the results of the variance analysis show a significant effect, then proceed with Duncan Multiple Range Test. The results showed that the protein and energy balance in the ration did not significantly affect the consumption of dry matter ration, body weight gain and ration conversion. Keywords : protein, energy, garut sheep
ANALISIS MINAT MASYARAKAT TERHADAP USAHA TERNAK KAMBING DI KECAMATAN CISEWU KABUPATEN GARUT (Analysis of Community Interest in Goat Livestock Business in Cisewu District Garut Regency) Deni Mulyadi; Tendy Kusmayadi; Tati Rohayati; Ervi Herawati; Ibrahim Hadist
Janhus: Jurnal Ilmu Peternakan (Journal of Animal Husbandry Science) Vol 4, No 1 (2019): Janhus: Jurnal Ilmu Peternakan (Journal of Animal Husbandry Science)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/janhus.v4i1.797

Abstract

Abstrak Ada beberapa hal yang menjadi alasan masyarakat dalam usaha beternak kambing. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis minat masyarakat terhadap usaha peternakan kambing di Kecamatan Cisewu Kabupaten Garut. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2019. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey. Jumlah responden sebanyak 43 peternak. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara. Jenis data yang digunakan dalam peneilitian ini adalah data kuantitatif dan data kualitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Adapun alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dengan penyajian data menggunakan tabel distribusi frekuensi. Pengukuran minat masyarakat dalam beternak kambing menggunakan Skala Liekert. Hasil yang diperoleh dari penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi minat masyarakat terhadap usaha ternak kambing di Kecamatan Cisewu Kabupaten Garut adalah peran pemerintah (sangat bermanfaat); nilai ekonomis, lahan, pakan dan sosial budaya (bermanfaat); modal (cukup bermanfaat). Faktor yang paling berpengaruh adalah peran pemerintah. Kata Kunci : analisis, minat masyarakat, kambing Abstract There are number of things that are the reason for the community interest in the goat livestock business. This study aims to analisis community interest in goat livestock business in Cisewu District, Garut Regency. This research was conducted in April 2019. The research method used was the survey method. The number of respondents were 43 farmers of goat livestock. Data collection techniques were used observation and interview. The types of data used in this research are quantitative and qualitative data. The data sources in this study were primary and secondary data. The analysis tool in this study was descriptive analysis by presenting data using a frequency distribution table. Measurement of people's choice in goat livestock business using the Liekert Scale. The results obtained from the study show that the factors that influence the community interest in goat livestock business in Cisewu District, Garut Regency are the role of government (very useful); economic value, land, feed and social culture (useful); capital (quite useful). The most influential factor is the role of government. Keywords: analysis, interests of community, goat
PENAMPILAN REPRODUKSI SAPI PERANAKAN ONGOLE DARA (Reproductive Performance of Ongole Cross Heifers) Tati Rohayati Raden Febrianto Christi
Janhus: Jurnal Ilmu Peternakan (Journal of Animal Husbandry Science) Vol 1, No 2 (2017): Janhus: Jurnal Ilmu Peternakan (Journal of Animal Husbandry Science)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/janhus.v1i2.241

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penampilan reproduksi sapi Peranakan Ongole (PO) dara pada pemeliharaan intensif di Balai Perbibitan dan Pengembangan Inseminasi Buatan (BPPIB) Ternak Sapi Potong Ciamis. Penelitian menggunakan metode survey dengan pengambilan sampel ditentukan secara purposive sebanyak 35 ekor sapi PO dara bunting yang sebelumnya dikawinkan dengan menggunakan teknologi Inseminasi Buatan. Parameter yang diamati meliputi umur kawin pertama, Service per Conception (S/C), Conception Rate (CR) dan lama bunting. Data dianalisis menggunakan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa umur kawin pertama berkisar 22-28 bulan, S/C 1,82 ± 0,88 dan CR 39,39 persen dan lama bunting 283,86 ± 4,94 hari. Kata kunci : Reproduksi, Sapi, Peranakan Ongole Abstract This study aims to determine the performance of Ongole Cross heifers on intensive maintenance at Breeding and Artificial Insemination Development Center (BPPIB) of Beef Cattle in Ciamis. The research used survey method with determined by purposive sampling on 35 head Ongole Cross heifers that previously were mated using Artificial Insemination technology. Parameters observed included age of first mated, Service per Conception (S / C), Conception Rate (CR) and duration of pregnancy. Data were analyzed using quantitative descriptive analysis. The results showed that the age of first mated ranged 22-28 months, S / C 1.82 ± 0.88, CR 39.39 percent and duration of pregnancy 283.86 ± 4.94 days. Key words : Reproduction, Cows, Ongole Cross
Potensi Produksi Telur Itik di Kelompok Ternak Itik Putri Mandiri Kabupaten Karawang Jawa Barat (Potentional Duck Egg Production in Livestock Ducks Group Putri Mandiri Karawang, West Java) Asep Permadi Gumelar Agung Rahmat
Janhus: Jurnal Ilmu Peternakan (Journal of Animal Husbandry Science) Vol 1, No 1 (2016): Janhus: Jurnal Ilmu Peternakan (Journal of Animal Husbandry Science)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/janhus.v1i1.325

Abstract

Abstrak Penelitian dilakukan di Kelompok Ternak Itik Putri Mandiri berada di Dusun Sumberjati Rt 02 Rw 03 Desa Pusaka Jaya Selatan, Kecamatan Cilebar, Kabupaten Karawang pada tahun 2012. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi produksi telur itik di Kelompok Ternak Itik Putri Mandiri Kabupaten Karawang. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan adalah survei dan etnoghrafi dengan teknik wawancara secara langsung dan menganalisis kondisi lokasi peternakan. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa produksi telur itik di Kelompok Ternak Itik Putri Mandiri pada saat penelitian sedang mengalami penurunan hingga mencapai 50 %. Hal ini dikarenakan itik sedang mengalami molting (rontok bulu). Produksi telur umur 60 minggu sampai 62 minggu mengalami peningkatan sampai 50 %. Produksi telur mulai menurun pada umur 63 minggu sampai umur 67 minggu setelah itu produksi mulai meningkat lagi. Kata kunci : Produksi telur, itik, Kelompok ternak itik. Abstract The study was conducted in Livestock Ducks Group Putri Mandiri located in the hamlet Sumberjati Rt 02 Rw 03 Pusaka Jaya Selatan Village, District Cilebar, Karawang in 2012. This study aims to determine the potential production of duck eggs Ducks Livestock Group Putri Mandiri Karawang. The method used in the implementation was the survey and interview techniques etnoghrafi with direct and analyze the location of the farm. Resulted showed that the production of duck eggs in Livestock Ducks Group Putri Mandiri when the study was decreased up to 50%. This is because the ducks were having molting (fur loss). Egg production age of 60 weeks to 62 weeks increased to 50%. Egg production began to decline at the age of 63 weeks until the age of 67 weeks after the production began to increase again. Keywords : Egg production, duck, livestock group
ANALISIS PERBANDINGAN PERFORMA REPRODUKSI KAMBING SAANEN DAN PERANAKAN ETAWA (KASUS DI BBPTU-HPT BATURRADEN) Reproduction of Saanen and Peranakan Etawa Goat Performance Comparative Analysis (Case Study at BBPTU-HPT Baturaden) R. Rizki El Akbar; Heni Indrijani; Lia Budimulyati Salman
Janhus: Jurnal Ilmu Peternakan (Journal of Animal Husbandry Science) Vol 3, No 2 (2019): Janhus: Jurnal Ilmu Peternakan (Journal of Animal Husbandry Science)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/janhus.v3i2.683

Abstract

Abstrak Kambing Saanen dan Peranakan Etawa (PE) merupakan dua jenis kambing perah yang terkenal unggul dalam produksi dan kualitas susu diantara jenis kambing penghasil susu lainnya. Tujuan penelitian untuk mengetahui perbandingan performa reproduksi (Service per Conception, Days Open, Kidding Interval dan Umur Kawin Pertama) kambing Saanen dan PE. Penelitian dilakukan di Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul–Hijauan Pakan Ternak (BBPTU-HPT) Baturraden-Purwokerto Jawa Tengah. Metode penelitian adalah studi kasus. Data yang digunakan adalah data reproduksi yang berasal dari 61 ekor kambing Saanen dan 56 ekor kambing PE. Uji t digunakan untuk mengetahui perbedaan rataan nilai tampilan reproduksi kambing Saanen dengan PE. Hasil penelitian menunjukan performa reproduksi kambing Saanen lebih baik dari PE dilihat dari Service per Conception (1,15 vs 1,61), Days Open (136,46 hari vs 189,07 hari), kidding interval (284,27 hari vs 338,71 hari) dan umur kawin pertama (275,38 hari vs 393,63 hari). ¬Kata Kunci : Saanen, Peranakan Etawa, Reproduksi Abstract Saanen and Peranakan Etawa (PE) were two popular dairy goats which were superior in the production and milk quality compared to the other kinds of dairy goats. This research’s purpose was to compare the performance of those two dairy goats (Saaneen and PE) in terms of reproduction (Service per Conception, Days Open, Kidding Interval and First Age of Breeding). This research has done at Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul-Hijauan Pakan Ternak (BBPT-HMT) Baturraden-Purwokerto, Central Java. The methodology of this research was a case study. This research data was taken from 61 Saanen Goats and 56 PE Goats. This research was using t-test to know the difference of average value from Saanen and PE goats’ reproduction. The result shows that the reproduction performance of Saanen goat was better than PE goat based on Service per Conception (1,15 vs 1,61), Days Open (136,46 days vs 189,07 days), Kidding Interva (284,27 days vs 338,71 days) and First Age of Breeding (275,38 hari vs 393,63 days). Keywords: Saanen, PE, reproduction
PENGARUH CARA PENGOLAHAN PATI GARUT (Maranta arundinacea) SEBAGAI BINDER DAN LAMA PENYIMPANAN TERHADAP KUALITAS FISIK PELLET AYAM BROILER (The Effect of Processing Method of Arrow Root Tuber (Maranta arundinacea) as Binder and Length of Storage Time on Physical Quality Pellet Feed For Chicken Broiler) Titin Nurhayatin Maryati Puspitasari
Janhus: Jurnal Ilmu Peternakan (Journal of Animal Husbandry Science) Vol 2, No 1 (2017): Janhus: Jurnal Ilmu Peternakan (Journal of Animal Husbandry Science)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/janhus.v2i1.260

Abstract

Abstrak Rancangan penelitian dilakukan RAL faktorial (4 x 3) 3 ulangan. Faktor A adalah Proses pengolahan binder terdiri dari : A0 = binder CMC 1 %. A1 = binder diseduh d air panas, A2= binder tercampur ransum dan disemprot air panas. A3 = binder dalam ransum, dan dipanaskan dalam autoclave. Jumlah binder pati garut yang digunakan adalah 12% . Faktor B adalah lama penyimpanan, yaitu: L0 = 15 hari, L2 = 30 hari dan L3 = 45 hari. Peubah yang diamati adalah parameter fisik pellet. Data yang diperoleh di analisis varian (Anava) dan Uji Duncan. (Steel and Torrie, 1989). Hasil penelitian adalah tidak terdapat interaksi antara jenis pengolahan dan lama penyimpanan terhadap terhadap densitas, berat jenis, kadar air, kerapatan tumpukkan dan kerapatan pemadatan tumpukkan, tetapi terdapat interaksi antara jenis pengolahan dan lama penyimpanan terhadap durabilitas pellet. Jenis pengolahan berpengaruh sangat nyata pada densitas dan durabilitas. lama penyimpanan berpengaruh sangat nyata terhadap kadar air dan berat jenis tapi jenis pengolahan dan lama penyimpanan tidak berpengaruh nyata pada kerapatan tumpukkan dan kerapatan pemadatan tumpukkan. Kata Kunci : Pati garut, binder, pengolahan, penyimpanan, pellet, broiler, Abstract The research design was done by factorial Completely Randomized Design (4 x 3) 3 replications. Factor A is binder processing process consisting of: A0 = 1% CMC binder. A1 = binder brewed in hot water, A2 = binder mixed ration and sprayed with hot water. A3 = binder in ration, and heated in autoclave. The amount of starch binder used is 12%. Factor B is the length of storage, ie: L0 = 15 days, L2 = 30 days and L3 = 45 days. The observed variable is the physical parameter of pellet. Data obtained in the analysis of variants (Anava) and Duncan Test. (Steel and Torrie, 1989). The result of this research is there is no interaction between processing type and length of storage to density, specific gravity, water content, pile density and pile compaction density, but there is interaction between processing type and duration of storage to pellet durability. The type of treatment has a very significant effect on the density and durability. duration of storage has a very significant effect on water content and specific gravity but the type of processing and storage time has no significant effect on pile density and density of compact pile. Keywords: garut starch, binder, processing, storage, pellet, broiler
KARAKTERISTIK FISIK DAN KIMIA SUSU KAMBING PERAH PERANAKAN ETTAWA YANG DIBERI KONSENTRAT FERMENTASI (Physical and Chemical Characteristics of Ettawa Cross Breed Goat Milk Which Was Given Fermented Concentrate) Raden Febrianto Christi; Ana Rochana
Janhus: Jurnal Ilmu Peternakan (Journal of Animal Husbandry Science) Vol 3, No 1 (2018): Janhus: Jurnal Ilmu Peternakan (Journal of Animal Husbandry Science)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/janhus.v3i1.503

Abstract

Abstrak Karakteristik fisik dan kimia susu sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor internal maupun eksternal diantaranya genetik, umur, bangsa, manajemen, dan pakan. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Produksi Ternak Perah Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran dan Kelompok Tani Mekar Harapan, Ujung Berung, Bandung. Penelitian bertujuan untuk mengetahui kualitas kimia susu yaitu pH, kadar air, bahan kering dan sifat fisik titik beku dan titik didih yang diberi konsentrat fermentasi dalam ransum kambing peranakan ettawa. Materi yang digunakan adalah konsentrat dengan bahan limbah hasil pertanian yang mempunyai kandungan serat dan lemak tinggi, Saccaromyces cereviseae, EM 4 dan 20 ekor kambing peranakan ettawa dengan berbagai periode laktasi 2 dan 3. Metode statistik yang digunakan eksperimental yaitu rancangan acak kelompok penarikan anak contoh (subsampling) dengan 3 perlakuan yaitu R1 = Rumput lapang+100% konsentrat biasa, R2 = Rumput lapang+50% konsentrat biasa +50% konsentrat fermentasi, dan R3= Rumput lapang+100% konsentrat fermentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian rumput lapang yang ditambah konsentrat fermentasi dalam ransum menghasilkan perbedaan yang tidak nyata (P>0,05) terhadap pH, kadar air, bahan kering, dan titik beku susu. Kesimpulan dalam penelitian ini bahwa pemberian rumput lapang dan konsentrat fermentasi 100% menghasilkan nilai pH 6,83, kadar air 88,46%, bahan kering 11,54%, titik beku -0,5740C, dan titik didih 100,120C. Kata kunci : komposisi susu, kambing peranakan ettawa, konsentrat fermentasi Abstract The chemical characteristics of milk are strongly influenced by several internal and external factors including genetic, age, nation, management, and feed. This research was conducted at the Laboratory of Dairy Livestock Production, Faculty of Animal Husbandry, Padjadjaran University and Mekar Harapan Farmers Group, Ujung Berung, Bandung. The study aimed to determine the chemical quality of milk such as pH, water content, dry matter, freezing point and boiling point which were given fermented concentrates in ettawa cross breed goat rations. The material used was concentrates with agricultural waste materials which have high fiber and fat content, Saccaromyces cereviseae, EM 4 and 20 ettawa cross breed goats with various lactation periods 2 and 3. The statistical methods used were experimental randomized block design (subsampling) with 3 treatments, namely R1 = field grass + 100% ordinary concentrate, R2 = field grass + 50% ordinary concentrate + 50% fermented concentrate, and R3 = field grass + 100% fermented concentrate. The results showed that administration of field grass plus concentrated fermentation in the ration resulted in no significant difference (P> 0.05) to pH, moisture content, dry matter, and freezing of milk. The conclusion in this study was that the provision of field grass and 100% fermented concentrate produced a pH value of 6.83, 88.46% moisture content, 11.54% dry matter, -0.5740C freezing point, and 100.120C boiling point. Keywords : compositon of milk, ettawa cross breed goat, fermented concentrate
PENGUNAAN EKSTRAK TANAMAN KROKOT, KEMANGI DAN MENGKUDU ALTERNATIF PENGGANTI EEG STIMULAN PADA BURUNG PUYUH (Coturnix coturnix japonica L) Komarudinn Adam; Nur Sjafani; M. Ade Salim
JANHUS Jurnal Ilmu Peternakan Journal of Animal Husbandry Science Vol 5, No 1 (2020): Janhus: Jurnal Ilmu Peternakan (Journal of Animal Husbandry Science)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/janhus.v5i1.1115

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah  mengetahui pengaruh pengunaan  ekstrak  tanaman krokot, kemanggi dan mengkudu sebagai alternatif pengganti egg stimulan pada burung puyuh (Coturnikx cotunikx japonica L). Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan dilanjutkan dengan uji LSD. Ransum dan air minum diberikan secara ad libitum. Parameter yang diamati pada penelitian ini, yaitu umur pertama bertelur, daya tetas, fertilitas dan bobot tetas. Terdiri dari perlakuan  4 perlakuan dan 3 ulangan. Masing-masing R0 = Kontrol; R1 = Campuran Ekstrak 7,5% + air; R2 = Campuran Ekstrak 15% + Air, R3 = Campuran Ekstrak 22,5%+ air. Hasil dari penelitian ini memperlihatkan pemberian ekstrak tanaman krokot, kemangi dan mengkudu dalam air minum puyuh memberikan pengaruh yang signifikan (P<0,01) terhadap fertilitas dan daya tetas, sedangkan umur pertama bertelur dan bobot tetas memberikan pengaruh berbeda tidan nyata (P>0,01).   Kesimpulan dari penelitian ini adalah penggunaan ektrak tanaman krokot, kemangi dan mengkudu dapat digunakan sebagai pengganti egg stimulan dalam air minum pada puyuh..Kata Kunci :  Puyuh, fertilitas,, daya tetas, bobot tetas.
PENGARUH KERAGAMAN GEN DGAT1 TERHADAP KADAR KOLESTEROL DAN TRIGELISERIDA DARAH DOMBA PADJADJARAN (The Effect of DGAT1 Gene Diversity on Padjadjaran Sheep to Cholesterol and Triglyceride Levels) Dedi Rahmat Dudi Sayu Putu Yuni Paryati
Janhus: Jurnal Ilmu Peternakan (Journal of Animal Husbandry Science) Vol 2, No 1 (2017): Janhus: Jurnal Ilmu Peternakan (Journal of Animal Husbandry Science)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/janhus.v2i1.255

Abstract

Abstrak Penelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh keragaman gen DGAT1 pada domba Padjadjaran terhadap kandungan kolesterol dan trigiserida darah. Ternak domba yang digunakan dalam penelitian ini merupakan domba Padjadjaran umur 1,5 tahun, yang telah diidentifikasi memiliki genotipe tertentu berdasarkan gen DGAT1. Total sampel domba yang digunakan sebanyak 15 ekor. Sampel yang digunakan terdistribusi dalam tiga genotipe (5 CC, 5 CT dan 5 TT). Penilaian komponen lemak meliputi: (1) Kandungan kolesterol total dan Kandungan Trigeliserida. Pemeriksaan kolesterol menggunakan metode: CHOD-PAP (Cholesterol Oxidase-Peroxidase Aminoantipyrine Phenol). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar kolesterol total darah domba Padjajaran berada pada kisaran normal dan keragaman gen DGAT1 tidak berpengaruh nyata terhadap kadar kolesterol darah. Dari ketiga genotype DGAT, menunjukkan kelompok CC memiliki kadar kolesterol total paling rendah, dibandingkan kelompok lainnya, sedangkan kadar trigliserida terendah didapatkan pada genotype TT, namun tidak berbeda nyata dibandingkan dengan genotype CC dan CT. Kata-kata kunci: domba Padjadjaran, gen DGAT1, kolesterol Abstract The study was conducted to determine the effect of DGAT1 gene diversity on Padjadjaran sheep to cholesterol and triglyceride levels. The sheep used in this study is a 1.5-year-old Padjadjaran sheep, which has a specific genotype based on the DGAT1 gene. Total sample of sheep that used as many as 15 tail. The samples used were distributed in three genotypes (5 CC, 5 CT and 5 TT). Assessment of fat content are total cholesterol and Trigeliserida.,using cholesterol method: CHOD-PAP (Cholesterol Oxidase-Peroxidase Aminoantipyrine Phenol). The results showed that total DGAT1 did not significantly affect to blood cholesterol level. Of the three DGAT genotypes, the CC group had the lowest total cholesterol levels, compared to the other groups, while the triglyceride levels were low in the TT genotype, but not significantly different from the CC and CT genotypes. Keywords : Padjadjaran sheep, DGAT1, Choleseterol