cover
Contact Name
Supriyanto
Contact Email
jurnalesa@stisabuzairi.ac.id
Phone
+6285235575653
Journal Mail Official
jurnalesa@stisabuzairi.ac.id
Editorial Address
Redaksi Jurnal ESA Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Abu Zairi Jln. Raya Pakisan RT 06 RW 01 PAkisan – Tlogosari – Bondowoso 68272
Location
Kab. bondowoso,
Jawa timur
INDONESIA
JURNAL ESA
ISSN : 27458393     EISSN : 27460843     DOI : -
Core Subject : Economy,
URNAL ESA, Jurnal Kajian Ekonomi Syariah, diterbitkan oleh Program Studi : Ekonomi Syariah Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Abu Zairi Bondowoso sebagai media pertukaran informasi dan karya ilmiah antara dosen, alumni, mahasiswa, pembaca dan pemerhati masalah Ekonomi Syariah. Dan untuk menyalurkan hasil penelitian lapangan atau laboratorium maupun studi pustaka. Jurnal ini diterbitkan dua kali dalam setahun yaitu pada bulan Februari dan Agustus
Articles 24 Documents
Melampaui Nasib Dengan Menumbuhkan Potensi: (Studi Tentang Pengembangan Kopi Rakyat dalam Upaya Peningkatan Kesejahteraan di Kabupaten Bondowoso) Amrotus Soviah; Izzah Dienillah
ESA : JURNAL KAJIAN EKONOMI SYARIAH Vol 3 No 2 (2021): Agustus
Publisher : Department of Islamic Economic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dataran Tinggi Ijen, Dataran Tinggi Raung Raung dan Dataran Tinggi Argopuro di Kabupaten Bondowoso memiliki potensi alam dan sosial budaya yang harus dikembangkan. keselarasan budaya dan alam dengan program pengembangan kopi rakyat merupakan modal utama yang menjadi pertimbangan dalam melaksanakan program kebijakan Pemerintah. Oleh karena itu, Pemerintah melaksanakan pengembangan kopi masyarakat berbasis pemberdayaan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dan mengambil lokasi di dataran tinggi pegunungan Ijen Raung. Informan penelitian adalah petani kopi rakyat, buruh tani dan pegawai pemerintah yang terlibat dalam program pengembangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberdayaan melalui pendidikan dan pelatihan, perbaikan sistem pemasaran, bantuan pembiayaan dan permodalan, pendampingan sarana dan prasarana pertanian, penguatan kelembagaan petani telah berhasil menciptakan pelaku usaha kopi yang mandiri, berkelanjutan dan sejahtera. Hal ini dinilai dari peningkatan pendapatan yang dipengaruhi oleh kepastian ekspor, kenaikan harga kopi dengan peningkatan kualitas sesuai SNI dan standar pasar internasional. Pembinaan dan pengawasan yang dilakukan dalam pengembangan kopi rakyat oleh Pemerintah Kabupaten telah mampu meningkatkan jumlah ekspor kopi dan nilai jualnya yang berdampak pada peningkatan taraf hidup petani kopi Bondowoso. Mengurangi pengangguran dan mengurangi kemiskinan pada tahun 2014. Pengembangan kopi rakyat juga mampu menyerap tenaga kerja di pedesaan lainnya, baik pekerja perempuan, laki-laki maupun pemuda yang tidak bersekolah.
Pandangan Hukum Islam Terhadap Akad Dan Praktik Qard (Hutang Piutang) Ahmad Hendra Rofiulla; Eko Raharto; Farhan
ESA : JURNAL KAJIAN EKONOMI SYARIAH Vol 3 No 2 (2021): Agustus
Publisher : Department of Islamic Economic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Di kalangan masyarakat telah jama’, selain dikenal istilah Hutang Piutang juga dikenal dengan istilah kredit. Hutang Piutang biasanya digunakan oleh masyarakat dalam kontek pemberian pinjaman pada pihak lain. Seseorang yang meminjamkan hartanya pada orang lain maka ia dapat disebut telah memberikan hutang padanya. Sedangkan istilah kredit lebih banyak digunakan oleh masyarakat pada transaksi perbankan dan pembelian yang tidak dibayar secara tunai. Secara esensial, antara Hutang dan kredit tidak jauh beda dalam pemaknaannya di masyarakat. Namun, tidak sedikit di kalangan masyarakat seolah-olah dan terkesan tidak mengerti bahwa dalam Islam telah dijelaskan mengenai aturan main dalam praktik Qard (hutang piutang). Selain itu, utang piutang sangat terkait dengan pemberian pinjaman dari pihak lain sebagai metode transaksi ekonomi di kalangan masyarakat. Sedangkan kredit secara umum lebih mengarah pada pembenaan pinjaman dengan penambahan nilai dalam pengembalian. Hal ini dikarenakan istilah kredit lebih banyak digunakan dalam dunia perbankan. Untuk memenuhi kebutuhannya, maka manusia dituntut untuk dapat mengelola transaksi yang berkaitan dengan kegiatan ekonominya sesuai dengan aturan main yang berlaku dalam Fiqh mu’amalah. Di kalangan masyarakat modern saat ini, telah berkembang sistem hutang piutang bersyarat. Biasanya hutang piutang bersyarat terjadi di banyak kalang kalangan seperti petani, pedagang, pebisinis, pengusaha, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, maka Islam telah mengatur dan memberikan pedoman tentang pelaksanaan dan praktik Qard (hutang piutang) yang baik, yang benar, dan maslahah. Sehingga dalam pelaksanaannya tidak mengandung unsur penipuan (gharar), unsur riba, dan tidak merugikan salah satu pihak yang melakukan transaski Qard.
Pengaruh Besarnya Upah Minimum Provinsi Buruh Tani terhadap Produktifitas Kerja: (Studi Usaha Tani Bawang Merah di Desa Sumberwringin Kecamatan Sukowono Jember) Supriyanto
ESA : JURNAL KAJIAN EKONOMI SYARIAH Vol 3 No 2 (2021): Agustus
Publisher : Department of Islamic Economic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pertanian merupakan sektor mata pencaharian utama bagi penduduk Indonesia. Sebagian rumah tangga di Indonesia adalah rumah tangga pertanian yang berada di pedesaan rumah tangga pertanian merupakan rumah tangga petani pengguna lahan, baik lahan kering maupun lahan basah. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui penetapan besarnya UMP terhadap buruh tani bawang merah di desa sumberwringin kecamatan Sukowono, (2) mengetahui pengaruh besarnya UMP terhadap perilaku kerja dan konsumsi buruh tani bawang merah di desa sumberwringin kecamatan Sukowono. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif yakni menjelaskan pengaruh upah terhadap perilaku kerja dan konsumsi. Sumber data primer dan sekunder diperoleh dari hasil pengamatan, wawancara, dan studi kepustakaan. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik interview, Observasi. Hasil penelitian ini, penulis memperoleh kesimpulan bahwa Penetapan upah minimum yang layak dapat digunakan sebagai jaring pengaman sosial serta merupakan hal yang penting dalam membina hubungan industrial yang kondusif antara tenaga kerja dan pemberi kerja. Pendidikan buruh tani bawang merah berpengaruh terhadap tingkat kesejahteraan hidup mereka.
Strategi Perempuan Dalam Pengembangan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Didi Chairus Shadiq
ESA : JURNAL KAJIAN EKONOMI SYARIAH Vol 3 No 2 (2021): Agustus
Publisher : Department of Islamic Economic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemberdayaan, perempuan menjadi golongan yang sering diabaikan. Sebenarnya jika kita lihat lagi pemberdayaan ditujukan untuk seluruh masyarakat tanpa terkecuali, termasuk perempuan merupakan golongan yang sangat rentan terhadap berbagai permasalahan dalam sektor publik. Pada dasarnya hal ini dikarenakan perempuan merupakan golongan yang banyak menghabiskan waktu dalam sektor domestik. Sehingga perempuan perlu terlibat dalam pemberdayaan, agar dapat meminimalisir ketimpangan maupun kesenjangan gender. Peran pertama mereka ialah peran sebagai ibu dan istri (domestik). Peran domestik adalah peran perempuan sebagai ibu rumah tangga yang melayani suami dan anak-anaknya. Perempuan sebagai sumber yang dapat membahagiakan individu lain termasuk suami dan anak-anaknya. Sebagai istri yang bertugas menjadi pengasuh, pendidik anak, pengatur, dan pengurus rumah tangga. Sedangkan peran kedua mereka ialah sebagai perempuan yang mampu membebaskan diri dari sifat naturalnya sehingga perempuan mampu mengisi sektor publik dan memberikan sumbangan lebih dari sifat natural tersebut. Pendekatan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian yang dilakukan pada BUMdes “Kembang” diperoleh bahwa perempuan dalam BUMdes menduduki posisi yang penting, disisi lain dirumah mereka juga tetap menjalankan peran mereka sebagai ibu dan istri.
ANALISIS STRATEGI PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN (SERVICE QUALITY) DALAM MENINGKATKAN MINAT NASABAH TERHADAP PRODUK–PRODUK BAITUL MAL WA TAMWIL (BMT) NAHDATUL ULAMA KABUPATEN BONDOWOSO Ahmad Hendra Rofiullah; Suparjo Adi Suwarno
ESA : JURNAL KAJIAN EKONOMI SYARIAH Vol 4 No 1 (2022): Februari
Publisher : Department of Islamic Economic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan pentingnya kualitas pelayanan(Service Quality) dalam meningkatkan minat konsumen terhadap produk – produk BMT NU di kabupaten bondosowso. Dalam penelitian ini diungkapkan bahwa kuliatas pelayanan berbasis TERRA ( Tengible, Empahty, Responsiveness, Realibility, Assurance) memiliki signifikasi positif terhadap BMT NU di Kabupten Bondowoso. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis apakah kualitas pelayanan sejalan dengan dimensi kualitas pelayanan memiliki pengaruh terhadap kepuasan pelanggan. Penelitian yang dilakukan di BMT NU di Kabupten Bondowoso dengan mengambil sampel sebanyak 100 konsumen kemudian dilakukan uji kelayakan data menggunakan SPSS kemudian dilakukan pengujian regresi. Hasilnya menunjukkan bahwa efek kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan sebesar 35,80%. Sedangkan dimensi kualitas pelayanan yang dimiliki adalah tangible (30,25%) dan kehandalan (26,41%) pada pelanggan kepuasan. Jadi nyata memiliki dampak paling besar pada kepuasan pelanggan.
PEMBERDAYAAN EKONOMI MUSTAHIQ MELALUI PENDAYAGUNAAN ZAKAT, INFAK, DAN SHADAQAH DALAM PERSPEKTIF ISLAM Eko Raharto; Izzah Dienillah
ESA : JURNAL KAJIAN EKONOMI SYARIAH Vol 4 No 1 (2022): Februari
Publisher : Department of Islamic Economic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada penelitian ini memfokuskan pada pemberdayaan9ekonomi mustahiq yang dilakukan LAZIS Sabilillah Kota Malang dalam perspektif Islam. Pemberdayaan merupakan upaya pengentasan kemiskinan dan memberdayakan ekonomi mustahiq melalui pemberian pinjaman modal dan pendampingan usaha. LAZIS Sabilillah membuat beberapa kriteria dalam menentukan anggota bina usaha yaitu sebagai berikut; (1) keluarga mustahiq kategori fakir-miskin, (2) tingkat keaktifan mengikuti kegiatan LAZIS Sabilillah minimal 3 bulan, dan (3) mengukur tingkat kesalehan ibadah wajib anggota keluarga calon anggota bina usaha. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui dan mengalisa deskripsi pemberdayaan ekonomi bina usaha dan implikasinya bagi para mustahiq melalui pendayagunaan dana zakat, infak dan shadaqah di LAZIS Sabilillah Kota Malang. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif-deskriptif jenis studi kasus dengan wawancara mendalam untuk mendapatkan informasi yang lengkap dan jelas. Dari jumlah 18 mustahiq yang menjadi anggota bina usaha, ditentukan 5 orang mustahiq sebagai informan, dengan asumsi informan tersebut cukup untuk mendeskripsikan pemberdayaan7ekonomi bina usaha yang ada di LAZIS Sabilillah. Dari hasil+penelitian ini dapat dilihat gambaran pemberdayaan4ekonomi mustahiq yang dilakukan LAZIS Sabilillah dalam bentuk pemberian pinjaman modal dan pendampingan usaha. Sumber dana pinjaman tersebut yaitu dana yang berasal dari dana zakat murni, sementara dana infak dan shadaqah digunakan untuk pendanaan kegiatan sosial dan keagamaan, operasional pengurus dan pengelolaan LAZIS Sabilillah. Dari kegiatan pemberdayaan yang sudah dilakukan belum egektif dan tidak berdampak signifikan terhadap usaha para mustahiq, karena baru 40 persen yang mengalami peningkatan pendapatan penghasilan dan perbaikan kondisi ekonominya. Sebagaimana implikasi penelitian ini bahwa para anggota bina usaha menganggap LAZIS Sabilillah belum maksimal melakukan pendampingan manajemen usaha, bimbingan (monitoring) dan pelatihan usaha, sehingga berdampak terhadap tidak berkembangnya usaha anggota bina usaha LAZIS Sabilillah
ANALISIS PENGARUH PERILAKU PRODUSEN TERHADAP PEMBERDAYAAN DAN KESEJAHTERAAN PETANI DALAM PERSPEKTIF MAQASYID SYARIAH Izzah Dienillah; Eko Raharto
ESA : JURNAL KAJIAN EKONOMI SYARIAH Vol 4 No 1 (2022): Februari
Publisher : Department of Islamic Economic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masyarakat Indonesia saat ini dihadapkan pada persoalan kesenjangan sosial, ketidaksejahteraan, tantangan global, dan permasalahan lain yang semakin kompleks. Sehingga diperlukan tindakan untuk bekerja dengan berperilaku ekonomi, salah satunya dengan berperilaku produsen sesuai dengan ajaran Islam. Perilaku produsen merupakan rangkaian aktivitas dari perilaku ekonomi, yang mana tidak akan pernah ada aktivitas konsumsi, distribusi ataupun perdagangan tanpa diawali oleh proses produksi. Oleh karena itu, aktivitas produksi sangat penting dalam kehidupan manusia. Serta perlu diiringi dengan pemberdayaan masyarakat yang diberikan oleh pemerintah dan instansi-instansi lainnya untuk memberikan manfaat bagi masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan dan menganalisis pengaruh perilaku produsen terhadap pemberdayaan petani kopi kecamatan Sumber Wringin kabupaten Bondowoso. (2) mendeskripsikan dan menganalisis pengaruh perilaku produsen terhadap kesejahteraan petani kopi kecamatan Sumber Wringin kabupaten Bondowoso dalam perspektif maqashid syariah. (3) mendeskripsikan dan menganalisis pengaruh pemberdayaan petani terhadap kesejahteraan petani kopi kecamatan Sumber Wringin kabupaten Bondowoso dalam perspektif maqashid syariah. Jenis penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif, pengambilan sampelnya menggunakan metode Simple Random Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan survey. Adapun analisis hipotesis menggunakan analisis Structural Equation Modeling (SEM). Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa terdapat pengaruh langsung dan tidak langsung.Pengaruh langsung dalam penelitian ini adalah (1) Perilaku produsen memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pemberdayaan di Kecamatan Sumber Wringin Kabupaten Bondowoso. (2) Perilaku produsen memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kesejahteraan petani di Kecamatan Sumber Wringin Kabupaten Bondowoso. (3) Pemberdayaan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kesejahteraan petani di Kecamatan Sumber Wringin Kabupaten Bondowoso. Selain itu, dalam penelitian ini terdapat pengaruh tidak langsung yang menyatakan bahwa perilaku produsen berpengaruh positif dan signifikan terhadap kesejahteraan petani melalui pemberdayaan petani.
EKSISTENSI WAKAF PRODDUKTIF SEBAGAI PEMBERDAYAAN EKONOMI UMAT Faizul Abrori
ESA : JURNAL KAJIAN EKONOMI SYARIAH Vol 4 No 1 (2022): Februari
Publisher : Department of Islamic Economic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Eksistensi wakaf produktif merupakan bagian memberdayakan asset ekonomi masyarakat yang ada dalam harta wakaf. Dengan demikian, harta wakaf harus dikelola secara produktif agar menghasilkan peluang bagi terbukanya sektor strategis yang menguntungkan, seperti membuka lapangan kerja baru dan pengelolaan pelayanan publik yang meringankan beban ekonomi masyarakat. Dengan melakukan wakaf, berarti seseorang telah memindahkan harta dari upaya konsumsi menuju reproduksi dan investasi dalam bentuk modal produktif yang dapat memproduksi dan menghasilkan sesuatu yang bisa dikonsumsi pada masa-masa yang akan datang, baik oleh pribadi maupun kelompok.Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Kepustakaan (Literatur Research) dengan pertimbangan mudah dilakukan, hemat waktu, biaya dan tenaga. Penelitian ini bersumber pada kitab-kitab terdahulu dan kajian kepustakaan yang bersumber dari jurnal, buku, dan internet.Dengan demikian wakaf merupakan kegiatan menyimpan dan berinvestasi secara bersamaan. Oleh karena itu, melakukan pengelolaan wakaf berarti mengembangkan harta produktif untuk generasi yang akan datang sesuai dengan tujuan wakaf, baik berupa manfaat, pelayanan dan pemanfaatan hasilnya. Wakaf tersebut menjadi saham, dan bagian atau unit dana investasi. Sistem wadiah untuk tujuan investasi di bank-bank Islam merupakan bentuk wakaf modern yang paling penting, karena wakaf seperti ini dapat memberi gambaran tentang kebenaran dimensi ekonomi wakaf Islam, sebagaimana yang telah dipraktikkan para sahabat, bermula dari wakaf kebun Mukhairik oleh Rasulullah Saw., kemudian sumur Raumah oleh sahabat Utsman bin Affan dan wakaf tanah perkebunan di Khaibar oleh sahabat Umar bin Khattab. Jadi secara ekonomi, harta wakaf syari’ah adalah membangun harta produktif melalui kegiatan investasi dan produksi saat ini, untuk dimanfaatkan hasil bagi generasi yang akan datang. Wakaf juga mengorbankan kepentingan sekarang untuk konsumsi demi tercapainya pengembangan harta produktif yang berorientasi pada sosial, dan hasilnya juga akan dirasakan secara bersama oleh masyarakat. Wakaf menjadi solusi bagi pengembangan harta produktif di tengah-tengah masyarakat dan solusi dari kerakusan pribadi dan kesewenangwenangan pemerintah secara bersamaan. Wakaf secara khusus dapat membantu kegiatan masyarakat umum sebagai bentuk kepedulian terhadap umat, dan generasi yang akan datang. Pandangan Islam terhadap praktik wakaf sosial seperti ini telah lama berlangsung sepanjang sejarah Islam, bahkan bentuk dan tujuannya sangat berkembang pesat. Maka wajar kalau jumlah wakaf produktif banyak sekali dan menyebar di seluruh negaranegara berpenduduk mayoritas muslim yang dapat memacu angka pertumbuhan ekonomi.
RELAKSASI UMKM DIMASA COVID-19 MELALUI PERBANKAN SYARIAH DI KABUPATEN SUMENEP Faizul Abrori; Syahril
ESA : JURNAL KAJIAN EKONOMI SYARIAH Vol 4 No 1 (2022): Februari
Publisher : Department of Islamic Economic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Islamic banking is very different in its application to conventional banking which uses interest, and Islamic banking is based on profit-sharing financing which is developed through musyarakah and mudharabah financing products. Thus, Islamic banking should have a positive impact on the real growth sector during the Covid-19 period that hit all corners of the country, including Sumenep Regency. One of the business units that need to be developed to encourage growth in the real sector is micro, small and medium enterprises (UMKM) which in the current national economy have a very important position. Many people have high hopes for Islamic banking in developing UMKM during the Covid-19 period. The purpose of this study was to find out the development of UMKM during the Covid-19 period through Islamic banking in Sumenep Regency. Qualitative research method by making a systematic, factual and accurate description of the development of MSMEs in the Covid-19 era through Islamic banking in Sumenep Regency, by observing, direct and in-depth interviews and documenting. key informants Director of BPRS Bhakti Sumekar and Supporting Informants are sharia banking practitioners, UMKM actors and community leaders, informants based on research objectives and certain considerations. Based on POJK No. 11/POJK.03/2020. 10 roles played by BPRS Bhakti Sumekar during the Covid-19 period in developing MSMEs in Sumenep Regency, BPRS Bhakti Sumekar is more sensitive to MSMEs which are customers or partners even though during the Covid-19 pandemic they still serve financing for MSME actors and relaxation of financing for MSMEs in Sumenep Regency and planning a Low Profit Sharing Financing Program in 2021.
KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS ANGGOTA PRODUK TABUNGAN UMUM SYARIAH Alfiyanto
ESA : JURNAL KAJIAN EKONOMI SYARIAH Vol 5 No 1 (2023): Februari
Publisher : Department of Islamic Economic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Service quality can be interpreted as an effort to fulfill customer needs and desires and the accuracy of their delivery in balancing customer expectations. Good and optimal service will have an impact on member loyalty to always consistently not switch to other financial institutions, members will always use their products or services and will later recommend them to others. The research method used is a quantitative approach. Data collection was carried out by filling out a research questionnaire given to 60 members of Islamic general savings products at KSPS BMT UGT Sidogiri Capem Banyuputih Situbondo. And the analysis technique used is the correlation coefficient (R), coefficient of determination, regression model, F test, and t test. Based on the results of the analysis in this study, it shows that service quality has a significant effect simultaneously on member loyalty. This is evidenced by the value of Fcount = 4.123> Ftable = 2.39 and the value of Sig. 0,003 ≤ 0,05. While the partially significant effect of service quality on member loyalty, as evidenced by the results of the reliability variable t test with a tcount value = 2.172> ttable = 2.000 and a Sig. value of 0.034 ≤ 0.05. 0,034 ≤ 0,05. And the empathy variable with a tcount value = 2.518> ttable = 2.000 and Sig value. 0,015 ≤ 0,05. Not all service quality sub-variables partially have a significant influence on the member loyalty variable. Physical evidence, responsiveness, and assurance variables partially have no significant effect on member loyalty. And of the five service quality sub variables that have the most dominant influence is the empathy variable with a regression coefficient value of 0.364.

Page 2 of 3 | Total Record : 24