cover
Contact Name
M. Thonthowi Jauhar
Contact Email
gizi@universitasbumigora.ac.id
Phone
+6283867442143
Journal Mail Official
gizi@universitasbumigora.ac.id
Editorial Address
Universitas bumigora, Jl. Ismail Marzuki No.22, Cilinaya, Kec. Cakranegara, Kota Mataram, Nusa Tenggara Bar. 83127 Cakranegara
Location
Kota mataram,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Nutriology: Jurnal Pangan, Gizi, Kesehatan
Published by Universitas Bumigora
ISSN : -     EISSN : 27220419     DOI : https://doi.org/10.30812/nutriology
Core Subject : Health,
Nutriology: Jurnal Pangan, Gizi, Kesehatan, merupakan salah satu media publikasi jurnal ilmiah yang dikelola oleh program studi Gizi, Universitas Bumigora. Nutriology Jurnal ini menerima naskah ilmiah di bidang pangan, gizi, dan kesehatan. Jurnal ini fokus pada bidang gizi klinik, gizi masyarakat, Food science and Food Service serta gizi olahraga. Nutrilogy jurnal terbit dua kali dalam setahun, yaitu pada bulan April dan Oktober. ISSN (Online): 2722-0419
Articles 43 Documents
Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Ibu Hamil Mengkonsumsi Tablet Fe di Puskesmas Dasan Agung Kota Mataram Regina Pricilia Yunika; Husnita Komalasari
Nutriology : Jurnal Pangan,Gizi,Kesehatan Vol 1 No 2 (2020): Oktober 2020
Publisher : Program Studi Gizi, Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (417.088 KB) | DOI: 10.30812/nutriology.v1i2.977

Abstract

Ibu hamil dapat beresiko mengalami anemia terutama anemia karena kekurangan zat besi. Anemia terjadi akibat rendahnya kandungan hemoglobin dalam tubuh semasa hamil atau kurangnya sel-sel darah merah di dalam darah daripada biasanya, dengan kadar hemoglobin di bawah 11 gr%. Dampak yang dapat ditimbulkan akibat anemia pada ibu hamil adalah perdarahan pada saat melahirkan, bayi berat lahir rendah (BBLR), penurunan IQ, bayi mudah terinfeksi dan mudah menderita gizi buruk. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet Fe di PuskesmasDasan Agung Kota Mataram. Jenis penelitian adalah penelitian kuntitatif dengan menggunakan desain cross sectional. Pengambilan sampel dengan simple random sampling, didapatkan sampel sebanyak 35 responden. Uji statistik menggunakan uji chi square. Hasil analisis bivariat dengan uji chi square menunjukkan hubungan kepatuhan ibu hamil dengan pengetahuan (p=0,000), motivasi (p=0,004), dan sikap (p=0,000). Simpulan penelitian ini terdapat hubungan kepatuhan ibu hamil mengkonsumsi tablet fe dengan pengetahuan, motivasi, dan sikap. Peneliti menyarankan bagi tenaga kesehatan perlu melakukan penyuluhan akan pentingnya tablet Fe selama masa kehamilan.
Uji Organoleptik dan Kandungan Gizi pada Susu dengan Bahan Dasar Jagung Manis (Zea Mays Saccharata) dan Kacang Hijau (Vigna Radiate L) Juni Gressilda Louisa Sine
Nutriology : Jurnal Pangan,Gizi,Kesehatan Vol 2 No 1 (2021): April 2021
Publisher : Program Studi Gizi, Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (600.561 KB) | DOI: 10.30812/nutriology.v2i1.1128

Abstract

ABSTRAK Kekurangan Energi Protein (KEP) merupakan keadaan kurang gizi yang disebabkan oleh rendahnya konsumsi energi dan protein dalam makanan sehari-hari . Susu tidak hanya dibuat dengan bahan dasar susu sapi, tetapi dapat juga diganti menggunakan susu nabati, salah satunya dengan campuran dari jagung manis dan kacang hijau (Susu Jakijo). Tujuan Penelitian untuk mengetahui tingkat kesukaan dan kandungan gizi susujagung manis dan kacang hijau (Susu Jakijo). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuanyaitu P1 = Perbandingan Jagung manis 100% : Kacang hijau 0%; P2 = Perbandingan Jagung manis 75% : Kacang hijau 25%; P3= Perbandingan Jagung manis 50% : Kacang hijau 50%; P4 = Perbandingan Jagung manis 25% : Kacang hijau 75%. Susu Jagung manis dan kacang hijau yang telah dibuat diuji organoleptik kepada 30 panelis agak terlatih. Analisis data menggunakan uji Kruskal-Wallis. Hasil Penelitian menunjukkan Tingkat kesukaan panelis terhadap susu jagung manis kacang hijau dengan empat perlakuan menunjukkan rata-rata dengan kriteria suka untuk warna, aroma dan kekentalan, sedangkan untuk rasa menunjukkan kriteria sangat disukai. Ada Perbedaan nyata antar empat perlakuan ditinjau dari aspek warna, aroma, kekentalan dan rasa. Berdasarkan SNI 01-3830-1995, semua perlakuan telah memenuhi standar mutu susu, tetapi formulasi yang terbaik dengan perbandingan Jagung manis 25% : Kacang hijau 75% dengan kadar protein kasar 3,344% dan kadar lemak kasar 2,001%
Pengaruh Budaya dan Pengetahuan Ibu terhadap Praktik Pemberian Makan pada Bayi di Wilayah Kerja Puskesmas Narmada Lombok Barat M. Zulfikar Al Fariqi; Regina Pricilia Yunika
Nutriology : Jurnal Pangan,Gizi,Kesehatan Vol 2 No 1 (2021): April 2021
Publisher : Program Studi Gizi, Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (597.589 KB) | DOI: 10.30812/nutriology.v2i1.1227

Abstract

Latar Belakang : Lebih dari 50% kematian anak di dunia terkait dengan kurang gizi, diantaranya disebabkan karena pemberian makan yang kurang tepat. Berdasarkan hasil survei kepada 10 ibu, 9 ibu mempunyai kebiasaan praktek makan yang kurang baik. Metode : Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh budaya dan pengetahuan ibu dalam pemberian makan pada anak di wilayah kerja Puskesmas Narmada, Lombok Barat. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan crosssectional. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Populasi dalam penelitian adalah ibu yang yang mempunyai anak yang berada di wilayah kerja Puskesmas Narmada Lombok Barat yakni sebanyak 884 ibu. Jumlah sampel yakni 189 orang yang diambil secara proportion random. Analisis data menggunakan IBM SPSS Statistics dengan uji Chi Square. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara budaya ibu dengan pemberian makan ibu pada anak dengan nila p value = 0,032 dan ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu dengan pemberian makan ibu pada anak dengan nilai p value = 0,027. Kesimpulan : Ada hubungan antara budaya dan pengetahuan ibu dengan pemberian makan pada anak. Saran dan masukan untuk petugas promosi kesehatan di dinas kesehatan agar mengoptimalkan penyuluhan gizi seimbang, sosialisasi pemberian makan yang baik dan pemberdayaan gizi terkait budaya kepada ibu rumah tangga.
Pengaruh Subtitusi Tepung Bayam Merah dan Tepung Kacang Merah terhadap Uji Organoleptik dan Kandungan Gizi Cookies Meirina Sulastri Loaloka; Astuti Nur; Santa L.D.V. da Costa; Anak Agung Ayu Mirah Adi; Asweros Umbu Zogara
Nutriology : Jurnal Pangan,Gizi,Kesehatan Vol 2 No 1 (2021): April 2021
Publisher : Program Studi Gizi, Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (600.96 KB) | DOI: 10.30812/nutriology.v2i1.1236

Abstract

Abstrak Status gizi ibu menjadi salah satu faktor yang menentukkan pertumbuhan perkembangan janin termasuk berat dan panjang saat lahir. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan pemberian makanan tambahan (PMT) yang kaya Fe. PMT dapat disajikan dalam bentuk makanan pokok maupun selingan dengan bahan baku pangan lokal. Produk PMT yang baru adalah pemberian Cookies kaya Fe dengan formulasi penambahan bayam merah dan kacang merah. Cookies menjadi pilihan karena berbahan dasar tepung terigu yang sudah dikenal masyarakat luas, dapat langsung dikonsumsi, kadar airnya rendah sehingga tahan lama, teksturnya digemari karena renyah, dan mudah dibuat, disamping membantu mencukupi kebutuhan energi dan zat besi untuk ibu hamil.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahaui pengaruh subtitusi tepung bayam merah dan tepung kacang merah terhadap uji organoleptik dan kandungan gizi cookies. Jenis penelitian ini menggunakan Rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan P1 (30 % & 5 %), P2 ( 40 % & 10 %), P3 (50 % & 15 %). Hasil penelitian didapatkan ada perbedaan aroma dan tekstur pada perlakuan P1, P2 dan P3 dimana P Value < 0.05, dan tidak ada perbedaan kualitas untuk rasa dan warna pada perlakuan P1, P2 dan P3 dimana P Value > 0.05. untuk hasil uji kandungan gizi terdapat perbedaan yang nyata dimana dalam perlakuan P1 sampai P3 kandungan protein lebih tinggi pada perlakuan P3 dengan nilai 8.89 kal/100 gr bahan makanan.
Hubungan Peran Teman dengan Pemilihan Jajanan pada Siswa Sekolah Dasar Baiq Fitria Rahmiati
Nutriology : Jurnal Pangan,Gizi,Kesehatan Vol 2 No 1 (2021): April 2021
Publisher : Program Studi Gizi, Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (719.379 KB) | DOI: 10.30812/nutriology.v2i1.1240

Abstract

AbstrakAngka kejadian penyakit dan keracunan akibat makanan jajanan yang terjadi di kalangan anak usia sekolah saat ini meningkat. Anak usia sekolah memiliki kebiasaan jajan yang sulit untuk dihilangkan, sedangkan makanan jajanan yang tidak memenuhi syarat kesehatan dan gizi akan mengancam kesehatan anak sehingga diperlukan kemampuan anak dalam pemilihan jajanan yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang pengaruh teman sebaya terhadap pemilihan jajanan pada anak usia sekolah di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 43 Mataram. Data dikumpulkan dari 65 siswa menggunakan kuesioner dan selanjutnya dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Hasil menunjukkan bahwa 73.84% anak memilih makanan yang tidak sehat. Sebanyak 63% anak menjawab memiliki support negative dari teman mereka. Hasil tabulasi silang menunjukan terdapat pengaruh teman sebaya dengan pemilihan jajanan (P<0.000) pada anak di SDN 43 Mataram. Berdasarkan hasil penelitian, direkomendasikan kepada guru, orang tua, penjual makanan dan instansi kesehatan untuk bekerja sama dalam mengatasi perilaku pemilihan jajanan yang tidak sehat pada anak melalui pendidikan, kebijakan dan perhatian serta pengawasan pada anak.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pola Makan Siswa Sekolah Dasar di Kabupaten Banyumas Katri Andini Surijati; Pramesthi Widya Hapsari; Windri Lesmana Rubai
Nutriology : Jurnal Pangan,Gizi,Kesehatan Vol 2 No 1 (2021): April 2021
Publisher : Program Studi Gizi, Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (744.787 KB) | DOI: 10.30812/nutriology.v2i1.1242

Abstract

Good nutrition during childhood is necessary for growth and development, health, well-being, and prevention of obesity and several other chronic diseases. Children's eating practices can also have short- and long-term health consequences, increase the risk of some non-communicable diseases (PTM), and contribute significantly to the burden of preventable diseases and premature death. School-age children have the characteristics of a lot of physical activity so that they require sufficient energy to meet their activity and growth needs. In general, the factors that influence diet are physical activity, education, knowledge of nutrition, work status and family socioeconomic status. This study aims to see the factors that influence the diet of elementary school children in Banyumas Regency. Data collection using Google Forms to prevent the transmission of the Covid-19 virus. The data were analyzed using multiple linear regression analysis to determine the factors that influence the diet of school children. The results showed that physical activity (0.045), age (0.27), mother’s education (0.37), knowledge of nutrition (0.34), employment status (0.12), eating patterns (0.34) and family income (0.25) affects food consumption pattern of children with a level of confidence, while gender does not affect the diet of school children. This study concludes that mother’s factors greatly affect the dietary consumption patterns of school children.
Pengaruh Jenis Kemasan Terhadap Sifat Organoleptik Tape Singkong Nurul Hidayah; Basirun Basirun
Nutriology : Jurnal Pangan,Gizi,Kesehatan Vol 2 No 1 (2021): April 2021
Publisher : Program Studi Gizi, Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (579.321 KB) | DOI: 10.30812/nutriology.v2i1.1244

Abstract

Abstrak bahasa Inggris: Cassava tape is originally local food from Indonesia. This product is fermented resulting different sensory properties. The application of various packaging to wrap cassava when making tape; however, there is no research, which compares the effect of several packaging to organoleptic properties of cassava tape. This research aims to figure out the effect of different packaging to organoleptic characteristic of cassava tape. The result was designed using completely randomized design (RAL) and analysed by variant analysis (Anova). Duncan Multiple Range Test (DMRT )was used to test significant results. According to the analysis, there was a significant difference in different packaging used to the organoleptic perception of cassava tape, especially in flavor, taste, sweetness level, and texture. There was a strong alcoholic flavor, a very liked taste, high sweetness level, and soft texture. The use of plastic jar tends to trigger no alcoholic flavor, unliked taste, no sweetness, and hard texture. When using a plastic bag it had almost similar flavor, color and taste to the tape wrapped with banana leave; however, it has less sweetness and less soft texture. In conclusion, based on the result it is recommended to pack the cassava with banana leave to obtain greater sensory properties according to what consumers’ desire.
Hubungan Status Gizi dengan Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia Prasekolah di Wilayah Kerja Posyandu Bunga Maja Kecamatan Gunung Sari Lina Yunita
Nutriology : Jurnal Pangan,Gizi,Kesehatan Vol 2 No 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : Program Studi Gizi, Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30812/nutriology.v2i2.1581

Abstract

Perkembangan motorik sangat dipengaruhi oleh status gizi, status kesehatan, dan perlakuan gerak yang sesuai dengan perkembangannya. Anak usia prasekolah adalah anak usia 3-6 tahun. Masa ini disebut sebagai masa golden age, dimana perkembangan anak meningkat secara cepat. Faktor yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak adalah status gizi dan perawatan kesehatan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan status gizi dengan perkembangan motorik kasar anak usia prasekolah diPosyandu Bunga Maja Kecamatan Gunung sari. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional,mengumpulkan data primer dengan kuesioner. Jumlah sampel 40 ibu yang memiliki anak usia 3-5 tahun di Posyandu Bunga Maja Kecamatan Gunung Saridengan teknik simple random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen kuesioner. Hasil analisis dengan chi square menyatakan terdapat hubungan yang signifikan antara status gizi dengan perkembangan motorik kasar anak usia prasekolah (p=0,026). Kesimpulan pada penelitian ini adalah ada hubungan status gizi dengan perkembangan motorik kasar anak usia prasekolah. Berdasarkan penelitian di atas diharapkan orang tuaterutamaibu agar memperhatikanstatus gizi anaknya.
Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Anemia dengan Kepatuhan Minum Tablet Tambah Darah pada Ibu Hamil Trimester III Regina Pricilia Yunika
Nutriology : Jurnal Pangan,Gizi,Kesehatan Vol 2 No 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : Program Studi Gizi, Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30812/nutriology.v2i2.1583

Abstract

Anemia pada kehamilan merupakan salah satu masalah nasional karena mencerminkan nilai kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat yang juga berpengaruh terhadap kualitas sumber daya manusia. Pemerintah mengeluarkan program pencegahan dan pengendalian anemia melalui kepatuhan minum tablet tambah darah setidaknya 90 hari selama kehamilan. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan ibu hamil minum tablet tambah darah yaitu pengetahuan, tingkat pendidikan dan frekuensi pemeriksaan ANC. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan tentang anemia dengan kepatuhan minum tablet tambah darah pada ibu hamil trimester III. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional, mengumpulkan data primer dengan menggunakan kuesioner dan mengumpulkan data sekunder dari buku KIA ibu yang melakukan periksa hamil. Jumlah sampel 56 ibu hamil dengan usia kehamilan ≥ 32 minggu dengan teknik simple random sampling. Hasil analisis dengan chi square menyatakan terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan tentang anemia dengan kepatuhan minum tablet tambah darah pada ibu hamil trimester III (p=0,004). Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan tingkat pengetahuan tentang anemia dengan kepatuhan minum tablet tambah darah pada ibu hamil trimester III. Ibu hamil masih perlu diberikan edukasi mengenai anemia dan dampak dari anemia selama masa kehamilan agar memiliki pengetahuan yang baik mengenai anemia dan patuh dalam minum tablet penambah darah.
Hubungan antara Status Gizi dengan Kejadian Hipertensi pada Lansia di Puskesmas Narmada Lombok Barat M. Zulfikar Al Fariqi
Nutriology : Jurnal Pangan,Gizi,Kesehatan Vol 2 No 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : Program Studi Gizi, Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30812/nutriology.v2i2.1584

Abstract

Hipertensi merupakan masalah kesehatan masyarakat, hipertensi merupakan penyebabkematian tertinggi atau disebut the silent killer, karena hipertensi adalah pembunuh yangtersembunyi. Seseorang dikatakan hipertensi jika tekanan darah sistolik lebih dari 140mmHg dan diastolik lebih dari 90 mmHg. Beberapa faktor risiko yang diduga berperandalam terjadinya hipertensi antara lain: pola makan, status gizi, dan aktivitas fisik.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara status gizi dengan kejadianhipertensi pada lansia di Puskesmas Narmada Lombok Barat. Penelitian ini bersifatdeskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional, mengumpulkan data primerdengan menggunakan kuesioner dan mengumpulkan data sekunder dari catatan datapasien di Puskesmas Narmada Lombok Barat. Jumlah sampel 59 responden denganteknik simple random sampling. Hasil analisis dengan chi square menyatakan terdapathubungan yang signifikan antara status gizi dengan kejadian hipertensi pada lansia(p=0,031). Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan yang signifikan antara statusgizi dengan kejadian hipertensi pada lansia di Puskesmas Narmada Lombok Barat.Disarankan kepada masyarakat khususnya pada usia lanjut agar lebih menjaga kondisikesehatan terutama yang menderita hipertensi untuk mematuhi anjuran menghindarimakanan yang dapat meningkatkan tekanan darah seperti ikan asin, makanan yangdiawetkan dan makanan olahan serta aktivitas fisik ditingkatkan.