cover
Contact Name
Yosef Abdul Ghani
Contact Email
yosef.ghani@gmail.com
Phone
+62227100124
Journal Mail Official
kajianpariwisata@ars.ac.id
Editorial Address
Jalan Sekolah Internasional No. 1-2 Antapani Bandung
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Kajian Pariwisata
ISSN : -     EISSN : 26862522     DOI : https://doi.org/10.51977/JIIP
Core Subject : Science, Social,
Jurnal Kajian Pariwisata merupakan Jurnal yang bertujuan untuk mewadahi semua informasi hasil penelitian, telaah pustaka, makalah teknis, dan kajian buku, dari berbagai cabang Pariwisata dan Perhotelan. Diharapkan dengan adanya wadah penerbitan ini dapat berkontribusi dalam penyampaian informasi ilmiah yang merupakan mata rantai proses kegiatan ilmiah Artikel Jurnal kajian pariwisata ini belum pernah diterbitkan sebelumnya. Artikel Terbit secara berkala di Bulan April dan Bulan September setiap Tahunnya. Jurnal Kajian Pariwisata memuat berbagai penelitian di bidang pariwisata. Ruang lingkup Jurnal Kajian Pariwisata meliputi : Manajemen Destinasi, Manajemen Sumber Daya Manusia di Industri Pariwisata Manajemen Perhotelan, Food & Beverages, Ekowisata, Perilaku Turis, Pemasaran Pariwisata, dan Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan..
Articles 56 Documents
Peranan Room Attendant dalam Pelayanan Make Up Room Guna Kenyamanan Tamu di Grand Pasundan Convention Hotel Bandung Rina Dwi Handayani; Anjan Nurul Iman
Jurnal Kajian Pariwisata Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Kajian Pariwisata
Publisher : LPPM STP ARS Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hotel adalah sarana tempat tinggal umum untuk wisatawan dengan memberikan pelayanan jasa kamar, penyedia makanan dan minuman serta akomodasi dengan syarat pembayaran. Hotel memiliki beberapa departemen yang berperan sangat penting dalam operasionalnya serta memberikan pelayanan kepada tamu, salah satunya adalah Housekeeping Department merupakan salah satu bagian yang ada didalam hotel yang menangani hal-hal terkait dengan keindahan, kerapian, kebersihan, kelengkapan seluruh kamar juga seluruh area umum lainnya agar seluruh tamu dan karyawan dapat merasa aman dan nyaman di dalam hotel. Housekeeping departemen sangat berperan penting dan merupakan ujung tombak dalam operasional suatu hotel, housekeeping sendiri memiliki beberapa section, salah satunya ialah room attendant, yakni petugas floor section yang menjaga kebersihan, kerapian, kenyamanan dan kelengkapan kamar-kamar tamu. Room attendant harus memiliki penampilan baik dan rapi meliputi tingkah laku kejujuran, sopan santun pada tamu, atasan maupun teman dilingkungan kerjanya. Seksi ini bertanggung jawab terhadap pemeliharaan kamar tamu hotel, yang meliputi kebersihan, kerapian, keindahan dan kenyamanan tamu di hotel, seorang room attedant dituntut untuk bisa melakukan make up room dengan baik, yakni menata kamar, merapihkan kamar, membersihkan kamar agar tamu yang menginap dihotel merasa nyaman dan puas saat menginap saat menginap di hotel tersebut.
Nilai Daya Tarik Wisata Tanaman Organik Didin Syarifuddin; Musafa
Jurnal Kajian Pariwisata Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Kajian Pariwisata
Publisher : LPPM STP ARS Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Tumbuhnya kesadaran masyarakat akan pentingnya sayuran organik menjadikan pertanian organik menarik perhatian bagi produsen juga konsumen, sehingga berdampak memiliki daya tarik wisata. Masyarakat lebih menyukai tanaman organik kalaupun harganya lebih mahal, karena masyarakat menyadari tentang pentingnya kesehatan. Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan nilai daya tarik wisata pada tanaman sayuran organik, dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif, pengambilan data dilakukan kepada delapan orang informan petani dan konsumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai daya tarik wisata pada tanaman organik Kampung Cigiringsing dibangun oleh keaslian sayuran organik yang hijau dan rindang dengan lingkungan alam yang sejuk, kemenarikan tergambar melalui aliran air kali yang bersih bebas dari limbah memberikan kesejukan pada lahan tanaman, keberagaman tergambar dari jenis sayuran yang bervariasi dapat memberikan pengetahuan baru bagi pengunjung, keunikan tergambar dari daya tahun sayuran, rasa yang lebih enak, suasana lingkungan dengan udara segar, terhindar dari pestisida, kebersihan tergambar dari lingkungan terbebas dari polusi udara dan air sehingga memberikan kesegaran, keindahan dan kenyamanan serta keamanan tergambar dari rasa aman wisatawan yang berkunjung ke lahan tanaman serta keamanan masyarakat dalam mengkonsumsi sayuran. ABSTRACT Growing public awareness of the importance of organic vegetables makes organic farming attract attention to producers as well as consumers so that they have tourism attraction. People prefer organic plants even if they are more expensive, because people are aware of the importance of health. The purpose of this study was to explain the value of tourist attraction in organic vegetable plants, using a qualitative descriptive method, data collection was carried out on eight farmer and consumer informants. The results showed that the value of tourist attraction in the organic plants of Kampung Cigiringsing was built by the authenticity of green and shady organic vegetables with a cool natural environment, the attractiveness is illustrated through the flow of clean river water free of waste providing coolness to the plant land, the diversity depicted from the various types of vegetables can provide new knowledge for visitors, the uniqueness is reflected in the vegetable year's power, the taste is better, the environmental atmosphere with fresh air, avoided from pesticides, cleanliness is reflected in the environment free from air and water pollution so as to provide freshness, beauty and comfort as well as security is reflected in the sense of security of tourists visiting the plantation area and the safety of the community in consuming vegetables.
Strategi Promosi Melalui Public Relations Kebudayaan Mapag Menak Ani Solihat; Lukmanul Hakim; Rani Rahmayani; Andry Trijumansyah
Jurnal Kajian Pariwisata Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Kajian Pariwisata
Publisher : LPPM STP ARS Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kebudayaan Mapag Menak merupakan sebuah upacara tradisi turun temurun untuk menyambut tamu yang dilakukan oleh seluruh warga desa dengan sukarela dengan melakukan arak-arakan, pencak silat dan menyajikan makanan. Arak - arakan yang khas adalah dodombaan dan para tamu akan diarak di atas boneka domba, selanjutnya jamuan makanan untuk para tamu disajikan dengan 31 jenis kuliner tradisional. Kebudayaan Mapag Menak sampai saat ini telah dikelola oleh Padepokan Seni Kebudayaan Saung Langit Pancanitis yang berlokasi di Desa Nagrak, Kecamatan Pacet Kabupaten Bandung sampai saat ini masih banyak yang belum mengetahui Kebudayaan Mapag Menak hal ini menunjukan kebudayaan tersebut masih belum tersebar luas merata pada seluruh tatar Sunda apalagi secara nasional sehingga dibutuhkan sebuah strategi promosi melalui public relation, yang diupayakan sebagai langkah memperkenalkan dan mensosialisasikan, Kebudayaan Mapag Menak Desa Nagrak, Kecamatan Pacet, Kabupaten Bandung. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Dengan hasil penelitian Padepokan Seni Kebudayaan Saung Langit Pancanitis masih belum menggunakan public relations untuk mempromosikan dan memperkenalkan Kebudayaan Mapag Menak dan jika public relations dimanfaatkan sebagai media untuk memperkenalkan, mempromosikan, mensosialisasikan Kebudayaan Mapag Menak sehingga diharapkan seluruh masyarakat Sunda dan seluruh masyarakat Indonesia dapat mengetahui Kebudayaan Mapag Menak.
Kreasi Brownies Berbahan Dasar Tahu Susu dan Daun Kelor Sebagai Produk Home Industry Selly Vika Okta Prilianty; Rian Andriani
Jurnal Kajian Pariwisata Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Kajian Pariwisata
Publisher : LPPM STP ARS Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Brownies merupakan jenis kue bertekstur lembut dan padat dapat di buat dengan cara di panggang atau di kukus, kue brownies banyak di gemari di kalangan masyarakat baik anak- anak, remaja ataupun orang dewasa karena rasa dominan dengan cokelat. Brownies terbuat dari terigu, gula, cokelat, dan minyak, dengan bahan-bahan seperti ini brownies cenderung memiliki kandungan lemak dan gula yang cukup tinggi. Namun bila brownies di kreasikan dengan bahan dasar lain yang kaya akan nilai gizi, maka brownies akan memiliki tambahan kandungan nilai gizi, seperti menambahkan tahu susu dan daun kelor, karena tahu susu dan daun kelor tinggi akan nilai gizi dan manfaat maka bila di buat sebuah eksperimen mengenai produk brownies dengan menambahkan tahu susu dan daun kelor dengan perbandingan yang telah di tentukan maka brownies yang telah di berhasil di buat akan sangat berpeluang bila dijadikan usaha, karena belum ada yang membuat kreasi brownies dengan tahu susu dan daun kelor, untuk mengawali usaha kreasi brownies ini usaha yang tepat seperti Home industry karena home industry merupakan sebuah perusahan dengan sekala kecil, biasnya perusahan ini menggunakan rumah sebagai tempat produksi, dan tidak memerlukan modal usaha yang terlalu besar. Brownies are a type of cake with a soft and dense texture that can be made by roasting or steaming. Brownies are popular among people, both, children, adolescents or adults because of the dominant taste of chocolate. Brownies are made from flour, sugar, chocolate, and oil, with ingredients like these brownies tend to have a high enough fat and sugar content. However, if brownies are made with other basic ingredients that are rich in nutritional value, then brownies will have additional nutritional value, such as adding tofu milk and Moringa leaves, because tofu milk and Moringa leaves are high in nutritional value and benefits, so if you make an experiment. about brownie products by adding tofu milk and Moringa leaves with a comparison that has been determined then the brownies that have been successfully made will be very likely if used as a business, because no one has made creations with the tofu milk and Moringa leaves, to start a brownie creation business This is the right business like the Home industry because the home industry is a company with a small scale, this company usually uses the house as a place of production, and does not require too much business capital.
Kreasi Milk Shake Karamel Topping Dalgona Alga Hijau Willma Fauzzia; Novia Triafifah
Jurnal Kajian Pariwisata Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Kajian Pariwisata
Publisher : LPPM STP ARS Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Minuman dingin sangat digemari orang-orang di Indonesia. kebanyak dari orang-orang yang lebih memilih minuman dingin dibandingkan minuman yang panas maupun hangat. Kepopuleran minuman dingin di Indonesia menyebabkan banyak café atau restoran membuat minuman dingin dengan hasil kreasi atau eksperimen salah satunya minuman dingin Milkshake. Milkshake adalah campuran susu, es krim, buah segar, coklat atau sirup yang kemudian di kocok hingga berbusa menggunakan blender atau shaker, Milkshake dengan hiasan karamel dan topping dalgona sangat indah dan menawan seperti pengertian karamel dan dalgona alga hijau berikut, Karamel berasal dari gula-gula yang terbentuk dari proses karamelisasi, sehingga menghasilkan cairan lengket berwarna beige sampai cokelat gelap. Karamel kadang terbentuk ketika memasak permen. Karamel dapat digunakan sebagai perisa dalam puding dan berbagai macam hidangan penutup, sebagai isian permen atau cokelat, atau sebagai topping es krim atau hidangan custard. Karamel terbentuk dengan memanaskan gula pada suhu 170°C (338°F). Dalgona adalah jajanan permen asal Korea Selatan atau juga dikenal dengan nama ppopgi yang populer sejak tahun 1970. Permen ini memiliki rasa manis dan bertekstur lembut seperti spons. Nah karena kopi Dalgona mirip seperti busa atau spons yang tebal, makanya Jung Il-Woo menamainya dengan Dalgona Coffee dan pengertian alga hijau, Ganggang hijau atau alga hijau merupakan kelompok tumbuhan berklorofil yang terdiri dari satu atau banyak sel, berbentuk koloni dan merupakan filum alga yang terbesar jumlah spesiesnya di air tawar. Bahan dan barang – barang yang digunakan gampang dicari, pembuatannya sangat mudah dan penyajiannya sangat praktis. Salah satu yang membuat menarik pada minuman ini adalah dalgona yang berbahan utama alga hijau, dalgona yang biasa berwarna coklat dirubah menjadi warna hijau daun yang cantik. Cold drinks are very popular with people in Indonesia. most of the people who prefer cold drinks over hot or warm drinks. The popularity of cold drinks in Indonesia has caused many cafes or restaurants to make cold drinks with creations or experiments, one of which is a cold drink Milkshake. Milkshake is a mixture of milk, ice cream, fresh fruit, chocolate or syrup which is then whipped until foamy using a blender or shaker, Milkshake with caramel garnish and dalgona topping is very beautiful and captivating like the meaning of caramel and dalgona the following green algae, Caramel comes from sugar- sugar that is formed from the caramelization process, resulting in a beige to dark brown sticky liquid. Caramel sometimes forms when cooking candy. Caramel can be used as a flavoring in puddings and a variety of desserts, as a filling for candy or chocolate, or as a topping for ice cream or custard dishes. Caramel is formed by heating sugar to 170 ° C (338 ° F). Dalgona is a candy snack from South Korea or also known as ppopgi which has been popular since 1970. This candy has a sweet taste and is soft like a sponge. Now because Dalgona coffee is similar to a thick foam or sponge, Jung Il-Woo named it Dalgona Coffee and the meaning of green algae, green algae or green algae is a group of chlorophyll plants consisting of one or many cells, colony-shaped and a phylum of algae which the largest number of species in fresh water. Materials and items used are easy to find, very easy to manufacture and very practical to serve. One of the things that makes this drink interesting is the dalgona which is made from mainly green algae, dalgona which is usually brown is changed to a beautiful green leaf color.
Peranan Pastry Section dalam Menjaga Kualitas Produk Pastry di Best Western Premier La Grande Hotel Bandung Gita Desmafianti; Willma Fauzzia
Jurnal Kajian Pariwisata Vol 3 No 2 (2021): Jurnal kajian Pariwisata
Publisher : LPPM STP ARS Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51977/jiip.v3i2.628

Abstract

Pastry Section merupakan bagian dari kitchen yang bertugas menyediakan dan membuat makanan penutup, kue, roti dan lain-lain. Kualitas suatu produk merupakan hal yang sangat penting bagi suatu perusahan termasuk hotel, itu semua tergantung pada peranan seorang yang mengolah suatu produk. Menjaga kualitas produk adalah mempertahankan standar suatu produk berupa barang atau jasa dengan tujuan tetap memberikan kepuasan tersendiri bagi pelanggan. Metode yang digunakan penulis dalam melakukan penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Data diambil dan dikumpulkan melalui wawancara, observasi, studi kepustakaan dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dan hasil pembahasan, penulis menyimpulkan bahwa Pastry Section di Best Western Premier La Grande Hotel Bandung memiliki peranan sebagai penyedia dan pengolah produk pastry dimulai dari persiapan, pengolahan produk hingga hasil akhir. Upaya yang dilakukan melalui pemahaman karyawan, memilih bahan produk, penyediaan barang, standar kebersihan alat, penyimpanan bahan, standar resep, suhu ruangan, dan lokasi. Kualitas produk sangat berpengaruh terhadap kepuasan tamu, dari segi penampilan yang menarik dengan rasa yang seimbang. Kata Kunci: Pastry Section, Peranan, Menjaga Kualitas Produk
Kreasi Choco Chips Cookies Buah Alpukat Erie Hidayat Sukriadi; Vania Dwi Listiarini
Jurnal Kajian Pariwisata Vol 3 No 2 (2021): Jurnal kajian Pariwisata
Publisher : LPPM STP ARS Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51977/jiip.v3i2.629

Abstract

ABSTRAK Kue kering merupakan salah satu jenis kue yang populer sepanjang masa. Citarasanya beragam mulai dari yang gurih maupun manis. Salah satu kue kering yang banyak disukai oleh masyarakat adalah choco chip cookies. Choco chip cookies ini selalu ada pada saat hari raya – hari raya besar seperti lebaran dan natal. Penelitian ini bertujuan ingin mengkreasikan juga mengetahui rasa, aroma, tekstur dan warna dari pembuatan choco chip cookies dengan menggunakan bahan dasar buah alpukat sebagai pengganti mentega. Hasil kreasi diujikan kepada panelis baik panelis terlatih maupun tidak terlatih dengan menggunakan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, studi pustaka, dan dokumentasi. Hasil yang didapat rasanya unik, cukup manis, aromanya cukup menggugah selera, teksturnya agak kasar juga chewy, dan warnanya menarik. Penelitian berlanjut masih sangat perlu dilakukan untuk menyempurnakan kombinasi, resep juga cara pembuatan sehingga dapat menghasilkan kreasi choco chip cookies buah alpukat dengan sempurna. ABSTRACT Cookies are one of the most popular types of cakes of all time. The flavors vary from savory to sweet. One of the most popular pastries is choco chip cookies. These choco chip cookies are always available during major holidays such as Eid and Christmas. This study aims to create also to know the taste, aroma, texture and color of the manufacture of choco chip cookies using avocado as a substitute for butter. The results of the creations were tested on both trained and untrained panelists by using data collection techniques of observation, interviews, literature study, and documentation. The results obtained have a unique taste, quite sweet, the aroma is quite appetizing, the texture is a bit rough and chewy, and the color is attractive. Continuing research still needs to be done to perfect the combination, the recipe as well as how to make it so that it can produce avocado choco chip cookies perfectly.
Tugas Dan Tanggung Jawab Room Attendant di Hotel The Luxton Bandung Muhammad Rifqi Nugraha; Ramdani Setiyariski
Jurnal Kajian Pariwisata Vol 3 No 2 (2021): Jurnal kajian Pariwisata
Publisher : LPPM STP ARS Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51977/jiip.v3i2.630

Abstract

ABSTRAK Hotel merupakan salah satu industri penyedia jasa akomodasi yang sangat penting khususnya di bidang pariwisata. Dalam menjalankan operasionalnya, hotel tidak terlepas dari departemen-departemen dan section yang ada di dalamnya, salah satunya Room Attendant.yang sangat berperan penting dalam pelayanan kebersihan, keindahan, kerapihan , dan kenyamanan kamar hotel agar tamu yang menginap merasa puas terhadap kualitas layanan hotel tersebut.Untuk mencapai tingkat kepuasan tamu yang optimal terhadap hotel maka seorang room attendant Harus Senantiasa bekerja sesuai prosedur dan standar yang ditetapkan oleh hotel Dan harus memahami tugas dan tanggung jawab. Dalam menyelesaikan penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif yakni penelitian yang menggambarkan data informasi yang berdasarkan dengan kenyataan (fakta) yang diperoleh dilapangan.Tujuan penulisan yang dilakukan adalah untuk mengetahui penerapan Standard Operasional Procedure ( SOP ) Room Attendant , mengetahui Hambatan yang dihadapi Room Attendant, serta untuk mengetahui solusi Room Attendant dalam mengatasi hambatan Saat membersihkan kamar di hotel the luxton bandung. ABSTRACT Hotels are one of the most important accommodation service providers, especially in the tourism sector. In carrying out its operations, the hotel cannot be separated from the departments and sections in it, one of which is Room Attendant, which plays an important role in the cleanliness, beauty, tidiness, and comfort of hotel rooms so that guests who stay feel satisfied with the quality of the hotel's services. .To achieve the optimal level of guest satisfaction with the hotel then a room attendant Must always work according to the procedures and standards set by the hotel And must understand the duties and responsibilities. In completing this research, the author uses a qualitative descriptive research method, namely research that describes data information based on facts (facts) obtained in the field. Attendant, as well as to find out Room Attendant solutions in overcoming obstacles when cleaning rooms at the Luxton Bandung hotel.
Service Excellent Front Office dalam Menangani Permintaan Tamu di The Westlake Resort Yogyakarta Novita Dwi Agilika; Erlangga Brahmanto
Jurnal Kajian Pariwisata Vol 3 No 2 (2021): Jurnal kajian Pariwisata
Publisher : LPPM STP ARS Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51977/jiip.v3i2.631

Abstract

Front office merupakan ujung tombak dari sebuah hotel karena untuk pertama kalinya tamu memasuki hotel, departemen inilah yang menyambut dan mempersiapkan keperluan kamar tamu. Service excellent yang diberikan front office dalam menangani permintaan tamu di The Westlake Resort Yogyakarta sangatlah menentukan kesan baik atau buruknya suatu hotel selama mereka menginap di hotel. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, teknik pengambilan data yang digunakan adalah pengamatan, wawancara, dokumentasi, studi pustaka. Hasil dari penelitian ini adalah mengetahui cara front office memberikan service excellent dalam menangani permintaan tamu di The Westlake Resort Yogyakarta. Dalam menjalankan tanggung jawabnya, front office department bekerja sama dengan departemen lain agar tamu merasa nyaman ketika menginap dihotel tersebut. Kendala yang dialami front office adalah kurangnya staff yang bertugas, armada penjemputan yang kurang memadai, kurangnya komunikasi dengan departemen lain. Maka dari itu diperlukan upaya untuk mengatasi kendala yang dialami front office yaitu menambah jumlah staff yang bertugas apalagi selama occupancy hotel tinggi atau ketika high season, menambah tenaga casual agar dapat membantu kinerja staff concierge, memperbaiki / menambah mobil penjemputan agar tamu tidak menunggu lama.
Strategi Pemasaran Kahve Café di Masa Pandemi Covid-19 Melalui Media Instagram Siti Kartini; Yuliana Pinaringsih Kristiutami
Jurnal Kajian Pariwisata Vol 3 No 2 (2021): Jurnal kajian Pariwisata
Publisher : LPPM STP ARS Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51977/jiip.v3i2.648

Abstract

Pandemi COVID-19 berdampak pada seluruh industri termasuk industri makanan dan minuman. Salah satu usaha yang terdampak adalah Kahve Resto. Kahve merupakan salah satu tempat makan di Kota Bandung. Dalam menghadapi pandemi COVID-19, terdapat beberapa aspek pemasaran yang berubah serta strategi dalam menghadapinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan penjualan sebelum dan selama pandemi COVID-19 serta untuk mengetahui strategi penjualan yang dilakukan Kahve dalam menghadapi pandemi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Metode yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian adalah aspek penjualan Kahve selama pandemi COVID-19 menurun. Selain itu, terdapat pengurangan menu yang kurang diminati promosi, dan juga memberi harga special paket sarapan dan harga tetap untuk menarik lebih banyak konsumen, promosi di sosial media Instagram, dan tata letak ruangan yang menyesiuaikan dengan protokol kesehatan seperti terdapat hand sanitizer, termometer, serta twmpat duduk yang berjauhan. The COVID-19 pandemic has impacted all industries including the food and beverage industry. One of the businesses affected is Kahve Resto. Kahve is one of the places to eat in the city of Bandung. In the face of the COVID-19 pandemic, there are several aspects of marketing that have changed as well as strategies for dealing with them. This study aims to find out the comparison of sales before and during the COVID-19 pandemic and to find out the sales strategy that Kahve did in dealing with the pandemic. This research is a qualitative descriptive study. The method used is interview, observation, and documentation. The result of the research is that the sales aspect of Kahve during the COVID-19 pandemic decreased. In addition, there is a reduction in menus that are less attractive for promotions, and also providing special prices for breakfast packages and fixed prices to attract more consumers, promotions on Instagram social media, and room layouts that adjust to health protocols such as hand sanitizers, thermometers, and sitting far apart.