cover
Contact Name
Zuriatin
Contact Email
jurnalipstsb@gmail.com
Phone
+6285205393336
Journal Mail Official
kampustsb@gmail.com
Editorial Address
Jalan Pendidikan Taman Siswa No. 1 Palibelo, Bima, NTB 84173
Location
Kota bima,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
JURNAL PENDIDIKAN IPS
Published by STKIP Taman Siswa Bima
ISSN : 20880308     EISSN : 26850141     DOI : https://doi.org/10.37630/jpi
Jurnal Pendidikan IPS STKIP Taman Siswa Bima adalah jurnal penelitian peer-review, akses terbuka berkualitas tinggi yang diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Taman Siswa Bima (LPPM STKIP Tamsis Bima). Jurnal ini menyediakan platform sebagai sarana bagi peneliti, akademisi, praktisi dan profesional untuk mempublikasikan hasil penelitian. Fokus dan lingkup penulisan (Focus & Scope) dalam Jurnal Pendidikan IPS meliputi: 1. Ilmu Sosial dan Pendidikan Ilmu Sosial 2. Sejarah dan Pendidikan Sejarah 3. Ekonomi dan Pendidikan Ekonomi 4. Geografi dan Pendidikan Geografi 5. Sosiologi dan Pendidikan Sosiologi 6. Ilmu Hukum dan Humaniora
Articles 119 Documents
Waria dalam Perspekif Masyarakat di Desa Timu Kecamatan Bolo Kabupaten Bima (Ditinjau dari Aspek Fenomenologis) A. Gafar Hidayat; Tati Haryati; Rosdiana Rosdiana
JURNAL PENDIDIKAN IPS Vol 11 No 1 (2021): JURNAL PENDIDIKAN IPS
Publisher : STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpi.v11i1.440

Abstract

Pola hidup waria dinilai tidak lazim dan menyimpang, bagi masyarakat pada umumnya, namun bagi sebahagian kecil individu beranggapan pola hidup tersebut, suatu hal yang unik. Keberadaan waria dianggap sebagai pola kehidupan yang buruk dan membawa dampak negatif pada perkembangan generasi. Disisi lain terdapat sebahagian kecil individu yang menghargai dengan keberadaannya dan dianggap sebagai keberagaman biasa dalam dinamika kehidupan bermasyarakat.Tujuan penelitian ini yaitu; 1) mendeskripsikan berbagai tanggapan masyarakat terhadap pola hidup waria; 2) mengidentifikasi berbagai upaya yang dilakukan oleh waria agar diterima dilingkungan masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, sumber data terdiri dari sumber data sekunder dan sumber data primer. Dan teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam, juga dokumentasi. Uraian yang tertuang didalamnya berdasarkan fenomena riil di lapangan yang di temui oleh peneliti. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan bahwa; 1) tanggapan masyarakat terhadap pola hidup waria yaitu; a) waria dinilai oleh masyarakat pada umumnya sebagai prilaku menyimpang, melanggar kodrat tuhan dan norma agama; 2) menimbulkan keresahan dan kekhawatiran para orangtua, karena hawatir anak-anaknya terjerumus dalam pola pergaulan waria; c) sebahagian kecil masyarakat menggap bahwa waria sebagai dinamika kehidupan bermasyarakat yang biasa-biasa saja.; 2) Upaya yang dilakukan oleh waria agar diterima di lingkungan masyarakat yaitu; 1) berusaha menjelaskan kepada masyarakt menjadi seorang waria bukanlah semata ingin menyimpang dari kodrat Tuhan, akan tetapi, ada hal yang sulit dipahai secara psikis, sehingga lebih dominan hasrat feminimnya. 5) melibatkan diri dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan, profesional dibidang pekerjaan yang digelutinya, dan membagun komunikasi yang baik dengan masyarakat
Pandangan Dan Perjuangan Ki Hadjar Dewantara Dalam Memajukan Pendidikan Nasional Zuriatin Zuriatin; Nurhasanah Nurhasanah; Nurlaila Nurlaila
JURNAL PENDIDIKAN IPS Vol 11 No 1 (2021): JURNAL PENDIDIKAN IPS
Publisher : STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpi.v11i1.442

Abstract

Ki Hadjar Dewantara merupakan tokoh pembaharu dalam dunia pendidikan nasional pahlawan nasional ini di kenal sebagai bapak pendidikan nasional yang memperjuangkan dan mengangkat martabat bangsa melalui bidang pendidikan. Cita-cita Ki hadjar Dewantara yaitu menciptakan pendidikan yang sesuai dengan adat istiadat bangsa Indonesia. Ki Hadjar Dewantara bertekad untuk meluaskan semangat tentang pendidikan kepada generasi muda. Dalam pandangan beliau upaya untuk mendidik kaum muda merupakan syarat utama dalam membebaskan diri dari jeratan penjajah. Pendidikan yang mendasarkan kebudayaan nasional dapat menghindarkan dari kebodohan. Untuk mewujudkan cita-cita dan pandangan tersebut Tanggal 3 Juli 1922 babak baru perjuangan Ki Hadjar Dewantara dalam bidang pendidikan di mulai yaitu dengan mendirikan Taman Siswa yang mula-mula bernama “ National Onderwijs Instituut Taman Siswa” yang pertama di Jogjakarta, sekolah ini kelak di ubah menjadi “ Perguruan Kebangsaan Taman Siswa”
Analisis Home Visit Method dalam Pembelajaran IPS Siswa Kelas V SDN Inpres Tenga di Masa Covid-19 Fajriatunisah Fajriatunisah; Syahbuddin Syahbuddin; Rosdiana Rosdiana
JURNAL PENDIDIKAN IPS Vol 11 No 1 (2021): JURNAL PENDIDIKAN IPS
Publisher : STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpi.v11i1.443

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis laratbelakang, proses dan kelebihan maupun kekurangan penerapan Home Visit Method dalam pembelajaran IPS siswa kelas V SDN Inpres Tenga di masa Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik sampiling mengunakan Purposive sampling sedangkan keabsahan data menggunakan triangualasi teknik, sumber dan teori. Tahap akhir melakukan analisa data dengan tahap reduksi data, sajian data, menarik kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa penerapan Home Visit Method dalam pembelajaran IPS pada siswa kelas V SDN Inpres Tenga dilatarbelakangi kendala yang ditemukan dalam pembelajaran Daring. Kendala pembelajaran Daring di kelas V SDN Inpres Tenga dimana tidak semua siswa memiliki Smartphone. Hal ini berkaitan dengan kemampuan ekonomi orang tua siswa kelas V SDN Inpres Tenga dimana sebagaian besarnya adalah petani. Pelaksanaan Home Visit Method dalam pembelajaran IPS pada siswa kelas V SDN Inpres Tenga dilaksanakan dengan beberapa tahap: perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, tindak lanjut dan menyusun laporan. Kelebihan Home Visit Method dimana guru dapat melihat, mengawasi secara langsung kegiatan belajar peserta didik selama masa pandemi Covid-19 dan dapat menjalin silatuhrahmi yang erat dengan orang tua peserta didik. Kedua, guru bisa berinteraksi langsung dengan siswa terkait materi pembelajaran sehingga terhindar dari miskomunikasi. Kelemahannya, dimana sebagian tidak mengikuti pembelajaran, siswa mengutamakan kegiatan yang lain seperti bermain. Demikian halnya dengan waktu belajar dalam Home Visit Method yang sedikit sehingga sulit menjangkau materi IPS yang laus.
Implementasi Pembelajaran Sejarah pada Masa Pandemi Covid 19 (Studi Kasus di SMA Negeri 1 Ambalawi) Roni Irawan
JURNAL PENDIDIKAN IPS Vol 11 No 1 (2021): JURNAL PENDIDIKAN IPS
Publisher : STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpi.v11i1.445

Abstract

Virus Corona (Covid 19) ditemukan masuk di Indonesia pada awal bulan maret 2020, hal ini dikarenakan adanya warga Indonesia yang terkonvirmasi terdampak Virus Corona. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tentang (1). Bagaiman perenacanaan Pembelajaran Sejarah pada masa pandemi Covid 19 (2). Bagaimana implementasi pembelajaran sejarah pada masa pendemi covid 19. (3) Bagaimana kendala dan dampak dalam pembelajaran sejarah pada masa pandemi Covid 19. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 1 Ambalawi dengan menggunakan metode pendekatan kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus, Sumber data dalam penelitian ini terdiri dari Kapala Sekolah, Guru, dan Siswa. tehnik pengumpulan data menggunakan tehnik observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi dengan menggunakan tehnik purposive sampling. Untuk memvaliditas data dalam penelitian ini menggunakan triagulasi sumber, triagulasi data, dan triagulasi peneliti. Analisis data menggunakan analisis interaktif, meliputi reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1). Perencanaan pembelajaran susun lebih awal sebelum melaksanakan kegiatan implementasi pembelajaran, agar pembelajaran berjalan dengan baik dan mencapai tujuan pembelajaran. Perencanaan pembelajaran pada awalnya, guru membuat perangkat pembelajaran yang berdasarkan pada kompetensi Inti dan Kompetensi dasar yang termuat dalam silabus dan kurikulum 2013. Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pada masa pandemi Covid 19 di susun dengan terpisah yang sesuai dengan kebuhan dalam pembelajaran daring, (2). Impelementasi pembelajaran sejarah pada masa pandemi Covid 19 di lakukan dengan dua model pembelajaran yaitu pembelajaran dengan model luring atau tatap muka dan juga menggunakan model pembelajaran jarak jauh atau pembelajaran daring, (3). Kendala dan Dampak pada implementasi pembelajaran sejarah pada masa pandemi Covid 19 adalah banyak siswa yang tidak memiliki HP android, tidak memiliki paket internet dan jaringan internet yang tidak stabil
Pelaksanaan Layanan Bimbingan Belajar Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 58 Tambana Tahun Ajaran 2019/2020 Subhan Subhan
JURNAL PENDIDIKAN IPS Vol 11 No 1 (2021): JURNAL PENDIDIKAN IPS
Publisher : STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpi.v11i1.446

Abstract

pelaksanaan layanan bimbingan belajar di kelas IV Negeri 58 Tambana. Metode penelitan ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan subjek penelitian guru kelas IV. Instrumen penelitian yang digunakan adalah wawancara, dokumentasi, observasi, catatan lapangan dan angket. Langkah-langkah analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru belum membuat program layanan bimbingan belajar. Layanan bimbingan belajar dilaksanakan oleh guru sesuai dengan pemahamannya. Layanan bimbingan belajar oleh guru dipahami sebagai suatu bentuk bantuan bagi siswa untuk mencapai hasil belajar sesuai target yang ditetapkan. Dalam melaksanakan layanan bimbingan belajar, guru mengalami hambatan antara lain keterbatasan pemahaman, waktu, serta keterampilan.
Dampak Masif Pandemi Virus Covid-19 terhadap Pelaksanaan Metode Pembelajaran Daring di Sekolah Dasar Negeri Ragi Palibelo Kabupaten Bima Sri Komalasari; Samsudin Samsudin; Mulyadi Mulyadi
JURNAL PENDIDIKAN IPS Vol 11 No 1 (2021): JURNAL PENDIDIKAN IPS
Publisher : STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpi.v11i1.447

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pelaksaan metode pembelajaran daring dirumah pada siswa Sekolah Dasar Ragi akibat dari adanya pandemik COVID-19. Penelitian menggunakan penelitian kepustakaan dimana dalam mengumpulkan informasi data dengan teknik dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal yang relevan dari berbagai macam yang ada di perpustakaan seperti dokumen, buku, majalah, berita.Kriteria artikel dan berita yang dipilih yaitu adanya pembahasan tentang dampak COVID-19 dan pembelajaran daring di Sekolah Dasar Negeri Ragi.Dari 10 sumber yang didapatkan, kemudian dipilih yang paling relevan dan diperoleh 3 artikel dan 6 berita yang dipilih.Hasil dalam penelitian, menunjukkan bahwa dampak COVID-19 terhadap implementasi pembelajaran daring di sekolah dasar dapat terlaksanakan dengan cukup baik. Hal ini dapat dilihat dari hasil data 3 artikel dan 6 berita yang menunjukan bahwa dampak COVID-19 terhadap implementasi pembelajaran daring di SD dapat terlaksana dengan cukup baik apabila adanya kerjasama antara guru, siswa dan orang tua dalam belajar di rumah.
Peranan Zakat Produktif terhadap Pengembangan Usaha di Bima Ahmadin Ahmadin
JURNAL PENDIDIKAN IPS Vol 11 No 1 (2021): JURNAL PENDIDIKAN IPS
Publisher : STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpi.v11i1.448

Abstract

Penelitian ini membahas tentang peranan zakat produktif terhadap pengebangan usaha pada Amil Zakat Kabupaten Bima. Hal ini dianggap menarik karena masih kurang maksimalnya pengelolaan zakat produktif terhadap pengembangan usaha kecil, serta minimnya pengetahuan mustahiq terhadap manajeman wirausaha, hal tersebut mengakibatkan kurang optimalnya peranan zakat produktif yang selama ini dikelola oleh Amil Zakat Kabupaten Bima. Urgensi dari penelitian ini yaitu menjadi sumber informasi masyarakat luas khususnya mengenai perananan zakat produktif terhadap penegembangan usaha kecil. Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang dilakukan di Amil Zakat Kabupaten Bima. Untuk mendapatkan data yang valid, peneliti menggunakan beberapa metode pengumpulan data yaitu Wawancara, Dokumentasi dan Observasi. Sumber data penelitian ini ada dua yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder. Setelah data-data terkumpul maka peneliti menganalisis dengan menggunakan teknik analisis data kualitatif dengan menggunakan metode berfikir induktif. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Pengelola zakat produktif yang selama ini dikelola oleh Amil Zakat Kabupaten Bima sudah cukup baik, tetapi ada beberapa hal yang harus diperbaiki terutama dari segi profesionalisme pengurus Amil Zakat Kabupaten Bima yang masih kurang maksimal pedampingan dan evaluasi dari pengurus mengakibatkan kurang efektifnya pengelolaan zakat produktif tersebut, serta minimnya pengetahuan para mustahiq dalam berwirausaha sehingga mustahiq tidak dapat mengembangkan usahanya.
Telaah Historis; Kedudukan Kesultanan Goa-Tallo Dlam Penyebarluasan Agama Islam Di Bima pada Abad XVII Tati Haryati; A. Gafar Hidayat; Subhan Subhan
JURNAL PENDIDIKAN IPS Vol 11 No 1 (2021): JURNAL PENDIDIKAN IPS
Publisher : STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpi.v11i1.453

Abstract

Peranan Kerajaan Goa-Tallo dalam proses penyebar luasan Islam dikerajaan Bima pada abad XVII sebagai bagian dari penulisan sejarah Bangsa Indonesia pada masa itu adalah sangat penting untuk ditelusuri oleh kita sebagai generasi muda masa sekarang. Adapun tujuan penulisan ini, yaitu Untuk mengetahui fakor masuknya Agama islam di Kesultanan Bima pada abad ke XVII., dan Untuk mengetahui peranan Ulama Kesutanan Goa-Tallo dalam proses penyebarluasan Islam dalam berbagai aspek kehidupan di Kerajaan Bima pada abad ke XVII. Metode penelitian yang digunakan dalam tulisn ini yaitu telaah pustaka dengan metode penelitian sejarah yang melewati tahap heuristic, kritik, interpetasi dan historigrafi. Sedangkan pendektan dalam penulisan ini menggunakan pedekatan agama, sosail dan politik. Adapun hasil dari penlitian ini menjelskan bahwa Fakor masuknya Islam di kerajaan Bima sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari bantuan yang diberikan oleh Raja Gowa-Tallo kepada La Kai dalam melawan kekuasaan Raja Salisi membawa perubahan dalam berbagai aspek kehidupan baik dari aspek politik, ekonomi, sosial budaya. Bantuan yang diberikan oleh Kerajaan Gowa-Tallo terhadap La Kai sekaligus dimanfaatkan oleh pihak Kerajaan Gowa untuk menyebarluaskan Islam di Kepulauan Nusa Tenggara termasuk Kerajaan Bima. dalam hal ini Raja Gowa Sultan Alauddin mengirim dua orang ulama Melayu untuk menyebarluaskan sekaligus mengembangkan Islam di Kerajaan Bima yang bernama Datuk Ri Bandang dan Datuk Di Tiro selama 15 tahun lamanya. Usaha ulama Melayu dalam mengembangkan Islam di Kerajaan Bima di awali dengan mengislamkan putra mahkota La Kai bersama tiga saudaranya dengan anggapan bahwa setelah Jena Teke La Kai diislamkan maka dalam waktu singkat Islam akan cepat menyebar karena mendapat legitimasi/pengakuan dari sang raja pada waktu itu. Para Ulama Melayu dalam mengembangkan Islam dalam masyarakat Kerajaan Bima pertama kali mendekati masyarakat dengan pola pendekatan sosial, pendekatan akidah sehingga dalam waktu 15 tahun Islam dapat diterima dengan baik oleh masyarakat Kerajaan Bima
Penyalahgunaan Obat Tramadol Di Kalangan Remaja (Studi Kasus Pada Remaja Di Kabupaten Bima Muhammad Irham
JURNAL PENDIDIKAN IPS Vol 11 No 2 (2021): JURNAL PENDIDIKAN IPS
Publisher : STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpi.v11i2.477

Abstract

Perilaku menyimpang yang dilakukan oleh remaja dari hari ke hari semakin kompleks, hal ini menimbulkan masalah tersendiri dalam kehidupan masyarakat. Untuk mencegah terjadinya perilaku menyimpang remaja, dibutuhkan peran kalangan yang terintegrasi dalam masyarakat, mulai dari orang tua, guru di sekolah, tokoh agama, tokoh masyarakat dan peranan lembaga kesejahteraan sosial. Untuk itu tujuan penelitian ini adalah (i) Untuk mengetahui dan memahami tentang peranan keluarga dalam mencegah penyalahgunaan obat terlarang. (ii) Untuk mengetahui dan memahami tentang latarbelakang terjadinya penyalahgunaan obat terlarang. (iii) Untuk mengetahui dan memahami tentang dampak psikologis pada remaja pengguna obat tramadol. Jenis penelitian ini adalah penelitian Studi kasus dengan pendekatan Kualitatif. Dengan lokasi penelitian di Kabupaten Bima. Informan dalam penelitian ini terdiri dari remaja pelaku tindakan menyimpang terhadap penyalahgunaan obat tramadol, orang tua remaja, pihak kepolisian, tokoh agama (guru mengaji). Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data atau penarikan kesimpulan.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kontrol sosial keluarga dalam mencegah perilaku menyimpang remaja dalam hal penyalahgunaan obat tramadol adalah dengan cara memberikan pengarahan dan pendekatan dalam bentuk bimbingan kepada remaja agar tidak melakukan penyimpangan dalam penyalahgunaan obat tramadol
Model Pelaksanaan Pembelajaran Pada Masa Pandemi Covid 19 Sekolah Dasar Di Kabupaten Bima A. Gafar Hidayat; Tati Haryati
JURNAL PENDIDIKAN IPS Vol 11 No 2 (2021): JURNAL PENDIDIKAN IPS
Publisher : STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpi.v11i2.482

Abstract

Model pelaksanaan pembelajaran, selama pandemi covid 19, selalu didominasi oleh pembelajaran daring, karena dapat menghindari guru dan siswa bertemu secara fisik/langsung, namun tidak semua daerah memiliki tingkat kesiapan teknologi informasi yang sama, hal ini menjadi catan buruk dalam praktek pembelajaran daring. Begitu juga halnya di sekolah dasar, terutama yang berada di kabupaten Bima. Rata-rata sekolah, tidak melaksanakan pembelajaran secara daring, dengan alasan; fasilitas pendukung kurang, pemahaman tentang platform pembelajaran online masih kurang juga, rata-rata siswa tidak memiliki perangkat komputer atau gedjet/hp android. Hal ini terjadi karena guru dan pihak sekolah melarang siswa untuk membawa HP, namun ketika pandemi melanda guru dan sekolah menginginkan siswa belajar online dengan dengan gedjet/HP android masing-masing. Pelaksanaan BDR kurang efektif khususnya bagi peserta didik sekolah dasar, ditambah lagi orangtua murid yang belum paham dengan tugasnya dalam mendampingi anak belajar dirumah. Sehingga sekolah-sekolah menyarankan kepada guru untuk berkunjung ke rumah-rumah siswa atau sebaliknya, keterbatasan fasilitas dan sarana penunjang menjadi masalah utama dalam gagalnya kegiatan pembelajaran jarak jauh yang dianjurkan oleh Kemendikbud. Tujuan penelitian; (1) Mendeskripsikan tentang Pelaksanaan BDR sekolah dasar; (2) Menyajikan dan menganalisis tentang hambatan pelaksanaan BDR sekolah dasar. Jenis penelitian ini, merupakan penelitian kualitatif dengan memanfaatkan informasi dari berbagai pihak yang berhubungan dengan pelaksanaan BDR dan disajikan dalam bentuk uraian dan simpulan. Sedangkan teknik pengumpulan datanya dilkukan dengan cara mewawancarai, semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan BDR, samapai pada orangtua/wali, hasil wawancara tersebut akan dibuat matriksnya sesuai indikator masalah kemudian akan dilakukan observasi untuk mengamati pelaksanaan BDR, agar mendapakan gambaran real tentang fenomena keberlangsungan BDR, dan yang terakhir akan dilakukan dokumentasi sebagai data pendukung dalam menelaah penelitian ini lebih lanjut. Sedangkan teknik analisis datanya dilskukan dengan cara menghimpun data hasil penelitian lapangan dalam bentuk pemetaan matriks data, setelah itu akan ditafsirkan dengan memberikan makna pada setiap informasi yang dikumpulkan sebelumnya, sehingga sampai pada langkah terakhir penarikan kesimpulan sebagai point yang di petakan dalam hasil penelitian. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan yaitu; 1) Pelaksanaan BDR di sekolah dasar kurang efektif, meskipun sekolah sudah mengikuti pedomannya, namun ditinjau dari model pelasanaan dan efektifitas keterlibatan guru, siswa dan pendampingan orangtua belum maksimal; 2) Hambatan dalam pelaksanaan BDR di sekolah dasar yaitu kurangya fasilitas pendukung, motivasi dan minat siswa dalam belajar secara mandiri, dan siswa kurang memahami materi atau tugas yang diberikan oleh guru, tanpa penjelasan karena keterbatasan waktu, serta pebedaan persepsi anata sekolah dan orangtua dalam mendukung pelaksanaan BDR

Page 8 of 12 | Total Record : 119