cover
Contact Name
Arie Hardian
Contact Email
arie.hardian@lecture.unjani.ac.id
Phone
+6285720197346
Journal Mail Official
jurnal-abdimas-kwk@unjani.ac.id
Editorial Address
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani) Jl. Terusan Jenderal Sudirman, Cimahi, 40531 Telp. (022) 663 1858
Location
Kota cimahi,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma
ISSN : 27210367     EISSN : 27163512     DOI : https://doi.org/10.26874/jakw.v1i1.9
Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma merupakan jurnal ilmiah yang berisi kumpulan artikel yang berasal dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Lingkup Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma mencakup seluruh kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang sains, teknologi, sosiohumaniora, atau kombinasi dari bidang-bidang tersebut. Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani), Cimahi. Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma menerbitkan 2 nomor per tahun di bulan Maret dan Oktober. Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma dapat diakses melalui versi cetak (ISSN 2721-0367) dan elektronik (ISSN 2716-3512).
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 88 Documents
Pemberdayaan Dosen Dan Editor Jurnal Ilmiah Di Lingkungan Unjani Dalam Pengembangan Sistem Repositori Publikasi Ilmiah Unjani Asep Najmurrokhman; Arie Hardian; Anceu Murniati; Deny Bayu Saefudin
Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma Vol 1 No 1 (2020): Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma
Publisher : LPPM Universitas Jenderal Achmad Yani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (424.772 KB) | DOI: 10.26874/jakw.v1i1.7

Abstract

Pemeringkatan perguruan tinggi telah menjadi acuan dalam menilai kualitas sebuah perguruan tinggi. Parameter pemeringkatan didasarkan atas data yang terlacak mesin pencari laman yang meliputi data repositori publikasi ilmiah dan faktor dampaknya. Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani) sudah memiliki wadah untuk menyimpan publikasi ilmiah yang dimiliki secara individu maupun yang diterbitkan dalam bentuk jurnal ilmiah. Namun demikian, data publikasi ilmiah yang dimiliki oleh para dosen belum banyak tersimpan didalamnya. Kondisi lain terkait jurnal ilmiah yang dimiliki setiap fakultas dan universitas juga tidak begitu menggembirakan. Data artikel yang dimuat dalam jurnal tidak diperbaharui bahkan masih banyak jurnal yang terlihat berhenti beraktivitas. Kondisi tersebut menyebabkan kinerja penelitian institusi yang diukur dari publikasi ilmiah dosen menjadi sulit dievaluasi dan ditentukan indikator keberhasilannya. Selain itu, saat ada penilaian proses akademik dan penilaian kinerja penelitian dan publikasi masih harus ditempuh secara manual. Hal tersebut mengganggu proses integrasi data dan penilaian secara komprehensif terkait profil penelitian institusi. Untuk mengatasinya, sebuah upaya sistematis harus dilakukan dalam memanfaatkan repositori tersebut. Makalah ini menguraikan tentang kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan berkaitan dengan pemberdayaan dosen dan pengelola jurnal ilmiah dalam membantu pengembangan repositori publikasi ilmiah Unjani.
Pelatihan Skrining Kasus TB Bagi Kader di Desa Babakan Ciparay Kabupaten Bandung Herwinda Sinaga; Widawati Widawati; Linda Hotmaida; Fahmi Fuadah; Lidya Maryani; Gurdani Yogisutanti
Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma Vol 1 No 1 (2020): Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma
Publisher : LPPM Universitas Jenderal Achmad Yani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (346.991 KB) | DOI: 10.26874/jakw.v1i1.9

Abstract

Kasus Tuberculosis (TB) di Indonesia terdeteksi terjadi peningkatan dalam beberapa tahun terakhir. Keterlibatan masyarakat dalam menanggulangi penyakit TB sangat diperlukan. Kader kesehatan sebagai perwakilan dari masyarakat di tingkat yang paling rendah. Kader di Desa Babakan Ciparay Kabupaten Bandung merupakan salah satu wilayah yang terdapat kasus TB, akan tetapi kader kesehatan di wilayah tersebut belum pernah mendapatkan pelatihan berkaitan dengan penyakit TB. Kegiatan pengabdian masyarakat bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kader tentang TB dan peningkatan keterampilan kader dalam penemuan suspek TB. Pelatihan diikuti oleh kader posyandu di Desa Babakan yang terdiri dari 19 RW, masing-masing diwakili 2 orang (38 kader). Pelatihan dilaksanakan selama 2 hari terdiri dari pengetahuan tentang penyakit TB, Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) serta praktik penemuan kasus TB, cara pengambilan dahak dan simulasi KIE. Peserta yang hadir pada hari pertama sebanyak 28 orang, dan hari kedua sebanyak 36 orang, beberapa kader berhalangan hadir. Pelatihan yang telah dilakukan terbukti dapat meningkatkan pengetahuan kader, berdasarkan data pretest dan posttest, terdapat peningkatan skor pengetahuan kader. Keterampilan dalam melakukan pengambilan dahak, penemuan kasus dan KIE menjadi meningkat pula. Saran yang dapat diberikan pada Puskesmas Pakuntadang agar memberikan pelatihan serupa pada kader kesehatan di wilayah kerjanya untuk meningkatkan cakupan penemuan kasus/suspek TB.
Pelatihan Instalasi Listrik Rumah Tangga Dan Elektronika Dasar Bagi Pemuda Di Desa Cilame Kecamatan Ngamprah Kabupaten Bandung Barat Zul Fakhri; Sunubroto Sunubroto; Handoko Rusiana Iskandar; Ahmad Daelami
Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma Vol 1 No 1 (2020): Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma
Publisher : LPPM Universitas Jenderal Achmad Yani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (402.183 KB) | DOI: 10.26874/jakw.v1i1.10

Abstract

Desa Cilame adalah sebuah kawasan di Kecamatan Ngamprah Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Cilame merupakan desa terluas di Kecamatan Ngamprah dan dihuni penduduk sekitar 34.689 jiwa yang tergabung dalam 25 Rukun Warga (RW). Jumlah masyarakat yang tergolong pemuda usia produktif 15 tahun s/d 30 tahun sebanyak 6.533 jiwa. Dari jumlah tersebut, jumlah pemuda yang putus sekolah sebanyak 1.287 orang. Makalah ini menguraikan tentang kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk pelatihan instalasi listrik rumah tangga dan elektronika dasar untuk pemuda putus sekolah di desa Cilame. Pemberian pelatihan tersebut ditujukan agar pemuda putus sekolah dapat menggunakan hasil pengetahuan dan keterampilan untuk keperluan sendiri atau untuk membuka usaha dengan berwiraswasta. Program pelatihan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu pre-test, pembuatan modul pelatihan, diskusi interaktif, workshop, dan post test. Kegiatan pelatihan ini bertempat di Gedung Aula Desa Cilame Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat dan diikuti oleh 12 peserta. Program pelatihan berjalan dengan baik dan lancar sesuai dengan rencana kegiatan yang telah disusun. Meskipun belum semua peserta menguasai dengan baik materi yang disampaikan, tetapi peserta antusias dalam mengikuti pelatihan yang diberikan dan terlibat aktif dalam sesi diskusi maupun praktik.
Pelatihan Digital Entrepreneurship Mewujudkan Generasi Milenial Berjiwa Wirausaha Di Sekolah SMA Desa Karangasih Cikarang Ahmad Gunawan
Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma Vol 1 No 1 (2020): Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma
Publisher : LPPM Universitas Jenderal Achmad Yani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (280.166 KB) | DOI: 10.26874/jakw.v1i1.11

Abstract

Tingginya pengangguran dan terbatasnya lowongan pekerjaan di Indonesia memaksa kita semua untuk berwirausaha, namun keterbatasan akan pengetahuan, keterampilan dan motivasi menjadi kendala utama. Generasi milenial sebagai generasi muda masa depan bangsa Indonesia perlu dilatih dan ditingkatkan kompetensinya sehingga teknologi yang menjadi konsumsi mereka dapat bermanfaat dan menghasilkan penghasilan bagi dirinya atau orang lain. Tujuan dari pelatihan digital entrepreneurship ini adalah sebagai pendidikan kewirausahaan berdasarkan teknologi yang sudah melekat pada mereka, yang merupakan salah satu aspek penting dan strategis untuk meningkatkan daya saing dan mengurangi pengangguran yang berdampak pada stabilitas ekonomi Indonesia. Pelatihan kewirausahaan berusaha mewujudkan sikap mental dan jiwa yang selalu aktif atau kreatif berdaya, bercipta, berkarya dan bersahaja dan berusaha dalam rangka meningkatkan pendapatan dalam kegiatan usahanya. Kewirausahaan perlu ditanamkan dan dikembangkan sejak masih muda, sejak masih duduk di bangku sekolah. Munculnya permasalahan saat ini adalah banyaknya pengangguran dan sulitnya mendapatkan pekerjaan, maka hasil yang diharapkan dengan pengetahuan kewirausahaan yang didapat dari pelatihan digital entrepreneurship ini akan menjadi modal kelak untuk membuka usaha sendiri sejak masih muda. Hasilnya pun sudah tampak dari sikap antusias mereka mengikuti pelatihan ini bahkan beberapa peserta sudah bisa membuat website usaha, mendaftar di market place dan berani mempromosikan produknya di media sosial.
Pengembangan Kualitas Manajemen UKM Dodol Dalam Upaya Peningkatan Kuliner Tradisional Khas Kabupaten Bekasi Muhamad Syahwildan
Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma Vol 1 No 1 (2020): Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma
Publisher : LPPM Universitas Jenderal Achmad Yani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (245.822 KB) | DOI: 10.26874/jakw.v1i1.12

Abstract

Makalah ini menguraikan tentang hasil kegiatan pengabdian masyarakat berupa bantuan manajemen bagi usaha kecil menengah (UKM) dodol di wilayah Kecamatan Cibitung. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Universitas Pelita Bangsa Cikarang dari tanggal 7 Juli 2019 sampai 14 Agustus 2019. Latar belakang kegiatan ini dimotivasi oleh kondisi dodol yang kurang diminati di kalangan masyarakat serta kurangnya kesadaran dan inovasi warga dalam pembuatan produk dodol. Tujuan kegiatan ini adalah untuk membantu mengembangkan strategi pembuatan dodol dan pemasarannya di masyarakat. Hasil dari kegiatan ini didapatkan bahwa penjualan dodol di kalangan masyarakat meningkat dari sebelumnya melalui berbagai inovasi yang dibuat dalam hal cita rasa, kemasan, dan target pemasaran yang didapatkan.
Burung Hantu (Tyto alba) Sebagai Pengendali Tikus Sawah (Rattus argentiventer) di Desa Parakannyasag Kota Tasikmalaya Firgian Ardigurnita; Nurul Frasiska; Efrin Firmansyah
Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma Vol 1 No 1 (2020): Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma
Publisher : LPPM Universitas Jenderal Achmad Yani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (253.409 KB) | DOI: 10.26874/jakw.v1i1.13

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat dalam meningkatkan produksi padi dan pendapatan petani di Kelurahan Parakannyasag Kecamatan Indihiang Kota Tasikmalaya dengan memanfaatkan predator alami burung hantu untuk menekan populasi hama tikus melalui program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM). Strategi solusi meliputi (1) Pemberdayaan bina produksi, (2) Pemberdayaan bina kelembagaan, (3) Pemberdayaan bina masyarakat (SDM), (4) Pemberdayaan bina lingkungan. Metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat ini adalah model pemberdayaan partisipatif dengan kelompok mahasiswa KKN, dosen pendamping lapangan dan masyarakat Kelurahan Parakannyasag secara kolaboratif. Khalayak sasaran pada program ini adalah seluruh masyarakat Keluarahan Parakannyasag dan dipusatkan pada kelompok-kelompok tani di Kelurahan Parakannyasag. Pelaksanaan program ini melibatkan beberapa pihak antara lain, masyarakat Kelurahan Parakannyasag, petani yang tergabung dalam kelompok tani, penyuluh pertanian, dan aparat desa. Kegiatan Pengabdian masyarakat ini menghasilkan peningkatan pemberdayaan masyarakat melalui aspek pemberdayaan produksi, aspek pemberdayaan bina kelembagaan, aspek pemberdayaan bina masyarakat / sumberdaya manusia, serta aspek pemberdayaan bina lingkungan sehingga kelurahan Parakannyasag menjadi desa yang melaksanakan konservasi burung hantu secara terpadu.
Instalasi Unit Ultrafiltrasi untuk Penyediaan Air Minum di Kota Cimahi Putu Teta Prihartini Aryanti; Iman Mukhaimin; Qifni Yasa' Ash Shiddiqi; Meilya Suzan T Triyastuti
Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma Vol 1 No 1 (2020): Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma
Publisher : LPPM Universitas Jenderal Achmad Yani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (398.59 KB) | DOI: 10.26874/jakw.v1i1.15

Abstract

Mata air pegunungan merupakan sumber air yang digunakan oleh masyarakatyang umumnya tinggal di dataran tinggi, termasuk di Desa Terobosan, Kota Cimahi. Namunsumber mata air tersebut belum layak untuk dikonsumsi secara langsung karena kandunganpartikulat dan pathogen yang berbahaya bagi kesehatan. Kegiatan pengabdian masyarakatini fokus pada penyediaan air siap minum dari mata air di Desa Terobosan menggunakanteknologi ultrafiltrasi (UF). Mata air yang difiltrasi dengan membrane UF memenuhistandard sebagai air siap minum sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan RepublikIndonesia No.492/MENKES/PER/IV/2010 tentang Kualitas Air minum. Untuk keberlanjutankegiatan, instalasi UF membran untuk penyediaan air minum tidak hanya dilaksanakan diDesa Terobosan saja namun juga di daerah lainnya di Kota Cimahi.
Pelatihan Pembuatan Lilin Aromaterapi dalam Pemanfaatan Limbah Minyak Jelantah Lilis Siti Aisyah; Yenny Febriani Yun; Sopi Widianingsih; Nurhabibah Nurhabibah
Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma Vol 1 No 2 (2020): Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma
Publisher : LPPM Universitas Jenderal Achmad Yani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (422.386 KB) | DOI: 10.26874/jakw.v1i2.69

Abstract

Jelantah merupakan limbah minyak sisa penggorengan yang sudah tidak dimanfaatkan oleh masyarakat dan dibuang secara sembarangan, sehingga dapat membuat lingkungan menjadi tercemar. Kondisi tersebut cukup memprihatinkan, untuk menanggulangi hal tersebut, dilakukan upaya pemanfaatan kembali limbah jelantah menjadi suatu bahan yang bermanfaat. Pemanfaatan limbah jelantah tersebut memiliki berbagai macam alternatif, misalnya lilin aroma terapi. Aromaterapi sering digunakan untuk membuat kondisi seseorang menjadi relaks. Lilin aromaterapi sangat menjanjikan untuk dijadikan usaha oleh mitra yaitu warga khususnya karang taruna di Kp. Lio Kelurahan Cipagalo, Kotamadya Bandung. Tujuan dari kegiatan ini yaitu memberikan pelatihan kepada mitra terkait membuat lilin aromaterapi dengan memanfaatkan limbah minyak jelantah. Metode kegiatan ini yaitu workshop/ pelatihan kepada mitra dalam kelas kecil agar supaya pelatihan berlangsung efektif dan menyesuaikan dengan protokol kesehatan pandemi yang mengharuskan physical distancing. Pelaksanaan kegiatan ini, dapat terlihat bahwa pemanfaatan limbah minyak jelantah yang digunakan sebagai bahan dasar pembuatan lilin aromaterapi dapat memberikan tambahan ilmu serta meningkatkan pengetahuan bagi ibu ibu kader PKK kp. Lio kelurahan Cipagalo juga dapat membuat sendiri lilin aromaterapi yang dapat digunakan pribadi. Saran yang dapat diberikan pada kader adalah memberikan pelatihan yang lain selain lilin aromaterapi
Peningkatan Kapasitas SDM Di Desa Nanjung Kecamatan Margaasih Kabupaten Bandung Dalam Perspektif Era 4.0 Rira Nuradhawati; Dadang Sufianto; Wawan Gunawan; Yovinus Yovinus; Danny Permana
Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma Vol 1 No 2 (2020): Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma
Publisher : LPPM Universitas Jenderal Achmad Yani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (338.388 KB) | DOI: 10.26874/jakw.v1i2.70

Abstract

Abstrak: Guna membangun kemandirian desa dalam kerangka mewujudkan Desa Membangun, maka harus dimulai dari proses perencanaan desa yang baik, diikuti dengan tata kelola program yang baik pula. Pembangunan pedesaan yang efektif bukanlah semata-mata hanya karena adanya kesempatan, akan tetapi merupakan hasil dari penentuan pilihan-pilihan dari berbagai prioritas kegiatan, tidak berdasarkan trial and error atau coba-coba, melainkan diakibatkan adanya perencanaan yang baik. Adanya isu revolusi industri 4.0 perlu mendapat perhatian yang serius dari pemerintah desa sehingga dapat mempersiapkan diri untuk menjawab tantangan tersebut. Sumber daya yang kompeten adalah salah satu faktor utama penentu keberhasilan transformasi era 4.0 tersebut, karena itu peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) perlu diprioritaskan. Adapun maksud dan tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah dengan melakukan penyuluhan dan pembekalan ini maka SDM manusia yang ada di Desa Nanjung Kecamatan Margaasih Kabupaten Bandung mampu meningkatkan kapasitas atau kemampuannya dalam pelaksanaan pembangunan khususnya pada era 4.0. Metode atau pendekatan yang digunakan dalam Kegiatan Peningkatan Kapasitas SDM Di Desa Nanjung Kecamatan Margaasih Kabupaten Bandung adalah melalui pembekalan materi, pelatihan, pendampingan, Focus Group Discussion (FGD) dan seminar. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini memberikan kontribusi positif bagi upaya untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman, kesadaran dan penguasaan terhadap upaya peningkatan kapasitas SDM perangkat desa dan masyarakat dalam perspektif era 4.0 untuk menghindarkan diri dari ketertinggalan dengan semakin cepatnya informasi dan teknologi yang berkembang saat ini yang tentu saja menuntut kesiapan dari berbagai lapisan masyarakat bukan hanya sosok pemimpin saja. Kata kunci: peningkatan kapasitas, SDM, pemerintah desa, era 4.
Manajemen Stres dengan Relaksasi Bagi Masyarakat Di Era Pandemi Covid-19 Endah Andriani Pratiwi; Ditya Indria Sari
Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma Vol 1 No 2 (2020): Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma
Publisher : LPPM Universitas Jenderal Achmad Yani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (452.315 KB) | DOI: 10.26874/jakw.v1i2.71

Abstract

Abstrak: Situasi Covid-19 yang sampai saat ini belum mereda mempengaruhi setiap segmen kehidupan. Penghayatan akan situasi yang tidak menentu dihayati secara berbeda oleh setiap orang. Keluhan yang dirasakan seperti cemas, gelisah, tidak bisa tidur, sakit kepala ataupun membuat motivasi menurun dianggap sebagai suatu gejala stres. Stres tidak bisa dibiarkan terus menerus, stres perlu diatasi dengan melakukan suatu teknik atau manajemen stres. Salah satu upaya teknik manajemen stres yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan Relaksasi. Teknik manajemen stres ini membantu mengurangi ketegangan otot-otot yang dirasakan serta menenangkan gejolak emosi yang ada. Manajemen stres ini diberikan secara daring dengan media zoom kepada 280 peserta baik itu laki-laki dan perempuan, remaja hingga dewasa yang beraktivitas sebagai pekerja, mahasiswa bahkan ibu rumah tangga. Kegiatan ini dipandu oleh psikolog dan dibantu oleh co fasilitator. Setelah pemberian manajemen stres relaksasi, peserta menyatakan diri menjadi lebih rileks, tenang dan nyaman. Terdapat 35 orang yang masih merasa stres sedang dan 245 orang yang sudah merasa tidak stres. Peserta yang telah mengikuti kegiatan manajemen stres secara daring dapat melakukan teknik serupa secara mandiri dengan panduan yang telah diberikan. Diharapkan manajemen stres relaksasi dapat menjadi pertolongan pertama ketika peserta mengalami stres terkait dengan masalah yang dihadapi. Kata kunci: Relaksasi, Manajemen stres, Covid-19.