cover
Contact Name
Mohamad Jamil
Contact Email
jamil@unkhair.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
kmj@unkhair.ac.id
Editorial Address
Fakultas Kedokteran Universitas Khairun, Jl. Jusuf Abdulrahman Kotak Pos 53 Gambesi kota ternate selatan
Location
Kota ternate,
Maluku utara
INDONESIA
Kieraha Medical Journal
Published by Universitas Khairun
ISSN : 28098757     EISSN : 26865912     DOI : http://dx.doi.org/10.33387/kmj
Core Subject : Health, Science,
KMJ (Kieraha Medical Journal) adalah jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Prodi kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Khairun. KMJ menerbitkan hasil-hasil penelitian dibidang Kesehatan yang mencakup semua aspek ilmu kedokteran yang berasal dari kedokteran dasar, klinis, keperawata, dan farmasi baik study berupa hewan ataupun pada manusia.
Articles 89 Documents
KORELASI ANTARA USIA IBU DENGAN KEJADIAN PREEKLAMSIA Andri William Johan Imbar; Adib Nagib; Fadhilah Armaijn
Kieraha Medical Journal Vol 3, No 1 (2021): KIERAHA MEDICAL JOURNAL
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (460.761 KB) | DOI: 10.33387/kmj.v3i1.3269

Abstract

Preeklamsia (PE) merupakan kondisi spesifik pada kehamilan yang ditandai dengan adanya disfungsi plasenta dan respons maternal terhadap adanya inflamasi sistemik dengan aktivasi endotel dan koagulasi. Kejadian preeklampsia biasanya pada usia ibu yang ektrim yaitu kurang dari 20 tahun dan lebih 35 tahun keatas dan preeklampsia juga sering dijumpai pada kehamilan pada usia kehamilan 37- 42 minggu. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan usia ibu dengan kejadian preeklamsia. Metode penelitian ini bersifat studi observasional dengan rancangan cross sectional. Data penelitian diperoleh dari data rekam medis pasien. Sampel penelitian yang digunakan adalah pasien preeklamsia pada periode 1 januari 2018 - 31 Desember 2019 di RSUD Dr. H Chasan Boesoirie Ternate. Data dikumpulkan dan dianalisis menggunakan SPSS metode Chi-Square. Sampel pada penelitian ini berjumlah 87 sampel dibagi menjadi 2 kelompok yaitu 28 sampel (32.2%) preeklamsia ringan dan 59 sampel (67.8%) preeklamsia berat. Analisis data uji Chi-Square test terdapat hubungan yang bermakna antra usia ibu dan kejadian preeklamsia p=0.025. Terdapat hubungan antara usia ibu dengan kejadian preeklamsia
KARAKTERISTIK PASIEN STROKE ISKEMIK DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. H. CHASAN BOESOIRIE TERNATE Farhan Syahti M S; Endang Kristanti; Hilmi Umasangadji; Nur Upik En Masrika
Kieraha Medical Journal Vol 2, No 2 (2020): KIERAHA MEDICAL JOURNAL
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (174.912 KB) | DOI: 10.33387/kmj.v2i2.2792

Abstract

Stroke dikenal sebagai masalah kesehatan yang menyebabkan kematian kedua dan sebagai penyebab kacacatan ketiga di dunia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik pasien stroke iskemik periode Januari-Desember 2019 di RSUD Dr. H. Chasan Boesoirie Ternate. Desain penelitian ini adalah penelitian deskriptif retrospektif dengan pendekatan cross-sectional. Menggunakan teknik total sampling. Sampel pada penelitian ini adalah seluruh penderita stroke di RSUD Dr. H. Chasan Boesaoirie yang sudah memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi periode Januari-Desember 2019. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa pasien stroke iskemi paling banyak diderita oleh laki-laki sebanyak 62%, dengan rentan umur sekitar 51-60 tahun dengan presentase 50%. Memiliki kadar kolesterol total mendekati normal 50%, kadar LDL mendekati normal 50%, kadar HDL mendekati normal 50%, kadar TGA normal 69%. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa mayoritas kasus stroke Iskemik yang didapatkan di RSUD Dr. H. Chasan Boesoirie ialah berjenis kelamin laki- laki, kelompok usia 51-60 tahun dan hasil profil lipid pada penelitian ini kebanyakan masih pada kadar mendekati normal.Kata Kunci : Jenis Kelamin, Profil Lipid, Stroke iskemik, Usia,
KARAKTERISTIK PASIEN NYERI PUNGGUNG BAWAH DI POLIKLINIK REHABILITASI MEDIK RUMAH SAKIT DAERAH KOTA TIDORE KEPULAUAN PERIODE JANUARI-JUNI 2019 Zhari Zafitri Goin; Lely M Pontoh; Hilmi Umasangadji
Kieraha Medical Journal Vol 1, No 1 (2019): KIERAHA MEDICAL JOURNAL
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (289.282 KB) | DOI: 10.33387/kmj.v1i1.1667

Abstract

Background: Low back pain (LBP) is a musculoskeletal disorder characterized by discomfort in the lower back (lumbosacral) region which can be acute or chronic and has a variety of causative factors. NPB is included in the top 10 diseases with the highest prevalence in the world. There are several risk factors for low back pain, such as individual, occupational and environmental factors. Methode: This research is qualitative-descriptive study, held on 1st desember 2019 until 31st Desember 2019 at the Polyclinic of Medical Rehabilitation in Regional Hospital Tidore Kepulauan, which aims to determine the characteristics of patients with LBP in Medical Rehabilitation Polyclinic of Regional Hospital Tidore Kepulauan in January 2019 until June 2019. Number of LBP patients that came to Medical Rehabilitation polyclinic in January-June 2019 was 41 people and there were 34 samples collected by using total sampling technique. The result of this research was secondary data obtained from patient medical record and presented in frequency distribution table form with explanation result. Result and conclusion: The results showed that LBP patients who came to Medical Rehabilitation Polyclinic in Regional Hospital Tidore Kepulauan in January 2019 until June 2019 is mostly in the age group of 61-70 years is 14 samples (41,2%), female (50%) and male (50%), PNS is 18 samples (52,9%) and most diagnosed with hernia nuclei pulposi is 19 samples (55,9%). Keywords: hernia nuclei pulposi , low back pain, medical rehabilitation 
GAMBARAN PENGGUNAAN OBAT DIABETES MELITUS TIPE 2 DI DIABETES MELITUS CENTER KOTA TERNATE TAHUN 2018 Marhaeni Hasan; Andi Sakurawati; Amran Nur; Ari Wahyudi
Kieraha Medical Journal Vol 2, No 1 (2020): KIERAHA MEDICAL JOURNAL
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (161.178 KB) | DOI: 10.33387/kmj.v2i1.2355

Abstract

Diabetes melitus (DM) diartikan sebagai penyakit atau gangguan metabolisme tubuh yang kronis danmultietiologi yang ditandai dengan peningkatan kadar gula dalam darah. DM tipe 2 adalah jenis DM yang palingumum diderita oleh penduduk di Indonesia . Desain penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan datadari rekam medik pasien. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh pasien DM tipe 2 di DM Center KotaTernate tahun 2018 dan berjumlah 169 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah total sampling. Hasil daripenelitian didapatkan bahwa dari 169 kasus dengan rata- rata umur 59,78 tahun dengan jenis kelamin terbanyakperempuan 63,3% dan pembiayaan 100 % dari pribadi serta diagnosis terbanyak adalah DM tipe 2 tanpakomplikasi 78,1 %. Untuk golongan obat yang sering digunakan adalah Peningkat sensitivitas terhadap insulin64,5 %.
KORELASI RASIO TOTAL IMATUR GRANULOSIT DENGAN INDEX TROMBOSIT PADA PENDERITA SUSPECT SEPSIS NEONATARUM DI RSUD CHASAN BOEISOERIE KOTA TERNATE Fasni Halil
Kieraha Medical Journal Vol 3, No 2 (2021): KIERAHA MEDICAL JOURNAL
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (306.212 KB) | DOI: 10.33387/kmj.v3i2.3948

Abstract

Sepsis neonatorum adalah sindrom klinis yang ditandai dengan inflamasi sistemik dan kerusakan jaringan luas yang terjadi pada bulan pertama kehidupan. Sindrom ini merupakan salah satu penyebab morbiditas dan mortalitas penyebab kematian neonatus paling umum dari seluruh kematian neonatus (15%). Pada keadaan sepsis terjadi peningkatan pelepasan sel neutrofil imatur ke sirkulasi darah sehingga terjadi peningkatan rasio I/T > 0,20. Peranan trombosit pada patofisiologi sepsis dikaitkan dengan prognosis yang buruk.. Trombosit yang teraktivasi pada sepsis neonatorum dapat diketahui dari pemeriksaan indeks trombosit yang diperoleh dari pemeriksaan hematologi automatik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi antara rasio total imatur granulosit dengan indeks trombosit pada pasien suspek sepsis neonatorum di RSUD Chasan Boeisoirie Ternate. Desain penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan potong lintang terhadap 25 subjek sepsis neonatorum yang bertempat di RSUD Chasan Boesoirie Ternate pada bulan Maret- November 2020. Kriteria inklusi adalah bayi usia 0-28 hari dengan kecurigaan sepsis neonatorum yang di rawat di ruang NICU. Kriteria eksklusi adalah sampel hemolisis, lipemik dan volume darah kurang. pengambilan sampel menggunakan porpusive sampling, IT ratio > 0.2. Data dianalisis dengan uji Pearson, p < 0.05. Hasil penelitian didapatkan IT Rasio : mean SD 0.303 ± 0.162, PDW mean SD: 18.34±2.33 (p < 0.01, r : 0.683 ) menunjukkan korelasi yang kuat terhadap IT Rasio pasien suspek sepsis neonatorum dengan kekuatan hubungan sebesar 68 %. Pada MPV mean SD 12.62±1.28 (p < 0.00 r : 0.85) menunjukkan korelasi yang sangat kuat terhadap IT Ratio dengan kekuatan hubungan 85 %. Pada PCT mean SD 0.28±0.092 (p < 0.04 r : 0.50 ) menunjukkan korelasi sedang terhadap IT Ratio dengan kekuatan hubungan sebesar 50%. Pada penelitian ini Terdapat korelasi antara IT rasio dengan Indeks trombosit pada penderita suspek sepsis neonatorum.
KORELASI ANTARA HASIL TES MIKROSKOPIS DENGAN TES CEPAT MOLEKULER PADA PASIEN TUBERCULOSIS DAN MULTIDRUG RESISTEN TUBERCULOSIS DI RSUD Dr. H CHASAN BOESOIRIE TERNATE Andi Sitti Nur Afiah; fera the
Kieraha Medical Journal Vol 2, No 1 (2020): KIERAHA MEDICAL JOURNAL
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (436.478 KB) | DOI: 10.33387/kmj.v2i1.2324

Abstract

Tuberculosis (TB) is a pulmonary disease caused by Mycobacterium tuberculosis. Globally in 2018 theestimated number of people affected by TB was estimated at 10.0 million population and 484,000 cases ofmultidrug-resistant TB (MDR-TB). This study aims to determine the correlation between microscopic testresults with RMT on TB and MDR-TB patients at RSUD Dr. H Chasan Boesoirie Ternate. This type of researchis analytical research using a retrospective approach. The sample in this study were patients with suspected TBand MDR-TB who had performed microscopic tests and TCM in February – April at 2020 in the ClinicalPathology Laboratory of RSUD Dr. H Chasan Boesoirie Ternate, who met the inclusion and exclusion criteria.Data were analyzed using the SPSS program analysis was carried out in stages, namely by univariate andbivariate using chi-square test. From 100 samples, the results of RMT examination with TB suspects were 30rifampicin sensitive samples with 2 rifampicin resistance and 5 rifampin sensitive samples for TB MDR-TBsuspects RMT examination results. Chi-square test results obtained the value of p = 000 (p <0.05). There is stilla significant difference between the microscopic test results with RMT in TB and MDR-TB suspect patients atRSUD Dr. H Chasan Boesoirie Ternate.
PROFIL HEMATOLOGI PENDERITA MALARIA DENGAN APUSAN DARAH TEBAL POSITIF DI RSUD dr. CHASAN BOESIRIE, TERNATE ANDI SITTI NUR AFIAH; fera the
Kieraha Medical Journal Vol 1, No 2 (2019): KIERAHA MEDICAL JOURNAL
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.577 KB) | DOI: 10.33387/kmj.v1i2.1777

Abstract

Malaria merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang dapat menyebabkan kematian terutama pada kelompok risiko tinggi yaitu bayi, anak, balita, ibu hamil, selain itu malaria secara langsung menyebabkan anemia dan dapat menurunkan produktivitas kerja. Gejala klinis penyakit malaria sangat khas dengan adanya serangan demam yang intermiten, anemia, sekunder dan splenomegal. Daerah dengan kasus malaria tinggi dilaporkan dari Kawasan Timur Indonesia seperti ; Provinsi Papua, Papua Barat, Nusa Tenggara Timur, Maluku dan Maluku Utara Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan disimpulkan bahwa pada pasien malaria RSUD dr Chasan Boesoirie Ternate periode dari tanggal 30 bulan Oktober – tanggal 30 bulan November tahun 2019 diketahui sebagian malaria biasanya mempengaruhi indeks darah dengan berbagai cara dengan anemia dan trombositopenia menjadi hasil hematologis yang sering dikaitkan. Penelitian telah dilaporkan trombositopenia sebagai penanda sensitif untuk diagnosis malaria dengan adanya demam akut penyakit, memiliki sensitivitas 60%, spesifisitas 88%, dan positif dan negative nilai prediksi masing-masing 86% dan 100%Kata kunci : Hematologi, Malaria, Ternate
KARAKTERISTIK PENDERITA DISPEPSIA DI INSTALASI RAWAT INAP PENYAKIT DALAM RUMAH SAKIT UMUM DAERAH dr. H. CHASAN BOESOIRIE Fitriani Giringan; Eko Sudarmo D. Prihanto; Edwin Ambar
Kieraha Medical Journal Vol 3, No 1 (2021): KIERAHA MEDICAL JOURNAL
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (463.842 KB) | DOI: 10.33387/kmj.v3i1.3265

Abstract

Dispepsia merupakan salah satu masalah gastrointestinal (GI) yang paling umum dan dapat dialami seseorang pada waktu tertentu. Sebagai masalah global, prevalensi dispepsia berdasarkan suatu meta-analisis diperkirakan berkisar dari 1.8% - 57% dengan rata-rata keseluruhan 20.8%. Tujuan penelitian ini adalah ntuk mengetahui karakteristik penderita dispepsia di instalasi rawat inap penyakit dalam Rumah Sakit Umum Daerah dr. H. Chasan Boesoirie Ternate tahun 2019. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan desain cross-sectional menggunakan data sekunder dari rekam medis. Teknik pengambilan sampel pada penelitian menggunakan rumus penelitian cross-sectional dengan jumlah sebanyak 96. Proporsi tertinggi penderita dispepsia adalah kelompok usia rentang 21-30 tahun sebanyak 24 pasien (25.0%), jenis kelamin perempuan sebanyak 82 pasien (85.4%), pekerjaan ibu rumah tangga sebanyak 44 pasien (45.8%), tingkat pendidikan SMA sebanyak 60 pasien (62.5%), berasal dari Kota Ternate sebanyak 92 pasien (95.8%)
KARAKTERISTIK HASIL CT SCAN KEPALA NON KONTRAS PENDERITA CEDERA KEPALA DI RSD KOTA TIDORE KEPULAUAN TAHUN 2018 DEWI DARMAYANTI; LIASARI ARMAIJN
Kieraha Medical Journal Vol 2, No 2 (2020): KIERAHA MEDICAL JOURNAL
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (154.227 KB) | DOI: 10.33387/kmj.v2i2.2697

Abstract

Pemeriksaan radiologi CT (Computerized Tomography) Scan merupakan modalitas pilihan padapasien cedera kepala karena mampu melihat seluruh jaringan otak dan tulang tengkorak dan secara tepat dancepat mampu membedakan sfiat lesi intrakranial/ekstrakranial tersebut. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui karakteristik hasil CT scan kepala pada penderita cedera kepala di RSD Kota Tidore Kepulauantahun 2018. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif retrospektif dengan menggunakan data sekunderdari instalasi Radiologi RSD Kota Tidore Kepulauan.Sampelnya adalah seluruh pasien cedera kepala yangdilakukan CT scan kepala di instalasi Radiologi RSD Kota Tidore Kepulauan tahun 2018, dengan kriteriainkusi dan eksklusi. Analisis data menggunakan analisis univariat. Dari 40 pasien, didapatkan frekuensiterbanyak pasien cedera kepala berdasarkan umur adalah 11-20 tahun (35%), berjenis kelamin laki-lakisebanyak 62,5%, berdasarkan lesi intrakranial adalah Epidural Hematoma (EDH) dan lesi multipel masingmasing25%, dan berdasarkan fraktur tengkorak adalah fraktur multiple (25%).Kata Kunci : CT scan kepala, cedera kepala, RSD Kota Tidore Kepulauan
GAMBARAN HASIL CT SCAN KEPALA NON KONTRAS PADA PASIEN STROKE DI BAGIAN INSTALASI RADIOLOGI RUMAH SAKIT DAERAH KOTA TIDORE KEPULAUAN TAHUN 2018 safwan pratama Bachmid; dewi darmayanti; Liasari Armaijn
Kieraha Medical Journal Vol 1, No 1 (2019): KIERAHA MEDICAL JOURNAL
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (283.235 KB) | DOI: 10.33387/kmj.v1i1.1663

Abstract

ABSTRACTBackground: Stroke is defined as a syndrome that has characteristic neurological signs and symptoms that develops rapidly, interferes with cerebral function, or causes death without any cause other than vascular origin. Stroke is clinically divided into two namely non-hemorrhagic stroke and hemorrhagic stroke. Objective: The purpose of this study was to determine the description of the results of non-contrast CT head scans based on the characteristics of stroke patients in Tidore Islands Regional Hospital. Methode: This research is a retrospective descriptive study with sources from secondary data on CT scan radiology and medical records at the City Hospital of Tidore during the January-December 2018 period. Results: From the CT scan results, there were 89 stroke patients, of which 72 patients were diagnosed with ischemic stroke (80.9%) and 17 patients were diagnosed with hemorrhagic stroke (19.1%). From this data it is known that more men (57.3) than women (42.6%). The largest age group that suffered a stroke was in the age range of 45-54, as many as 28 patients (31.4%) and the age group 25-34 were the age group that suffered the least stroke by 2 patients (2.24%). The highest monthly distribution of cases occurred in January with 13 patients (14.6%). The most CT picture in stroke patients is hypodense as many as 64 patients (71.9%). The highest risk factor that can be changed is hypertension (25.08%) followed by dyslipidemia (14.60%). Conclusion : After CT head examination, most patients are ischemic stroke patients with hypodense lesions. Keywords:  Head CT scan, Ischemic Stroke, Hemorrhagic Stroke,  RSD Tidore Island