cover
Contact Name
Seno Darmawan Panjaitan
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
jurnal.elkha@untan.ac.id
Editorial Address
Department of Electrical Engineering, Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura, Jl. Prof. Dr. Hadari Nawawi, Pontianak 78124
Location
Kota pontianak,
Kalimantan barat
INDONESIA
ELKHA : Jurnal Teknik Elektro
ISSN : 18581463     EISSN : 25806807     DOI : http://dx.doi.org/10.26418
The ELKHA publishes high-quality scientific journals related to Electrical and Computer Engineering and is associated with FORTEI (Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia / Indonesian Electrical Engineering Higher Education Forum). The scope of this journal covers the theory development, design and applications on Automatic Control, Electronics, Power and Energy Systems, Telecommunication, Informatics, and Industrial Engineering.
Articles 254 Documents
Kajian Unjuk Kerja Sistem Pneumatic Hydrolic Pada Komponen Katup Kontrol (Control Valve) Elbani, Ade
ELKHA: Jurnal Teknik Elektro Vol 2, No 1 (2010): Edisi Bulan Maret
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (91.765 KB) | DOI: 10.26418/elkha.v2i1.322

Abstract

Abstract Untuk keperluan proses suatu industri, komponen-komponen kendali tertentu selalu menggunakan sistem pneumatic, dimana menghasilkan daya dorong yang besar juga presisi, misalnya digunakan untuk mengatur aliran bahan kimia yang mudah terbakar, mengangkat barang yang berat, untuk menekan katup-katup kontrol, pemindahan barang dan sebagainnya. Penelitian ini akan mengamati prilaku komponen kendali katup kontrol yang menggunakan sistem pneumatic sebagai energi tekanannya, mengamati prilaku dinamik sistem pengaturan dengan tekanan komponen pneumatic terhadap masukan fungsi tangga (step function) dan sistem pengaturan berdasarkan titik kerja setiap komponen, serta menentukan konstanta waktu naik dan waktu stabilnya. Penelitian ini dilakukan pada simulasi control valve yang ada di laboratorium teknik kendali, Fakultas Teknik UNTAN. Secara umum dari hasil penelitian telah diketahui gerakan stem indicator pada katup kontrol (control valve), akan sangat dipengaruhi besar kecilnya tekanan udara, disamping juga mengetahui kurva karakteristik pneumatic yang diperoleh dari hubungan antara tekanan udara dan variabel pengaturan.. Dari kesemua hasil kajian ini akan merekomendasi penggunaan sistem pneumatic katup konrol (control valve) pada industri-industri yang bersesuaian secara efisien dan tepat sasaran, terutama industri proses yang memanfaatkan katup kontrol sebagai komponen utama pengendalian hasil industrinya, misal industri farmasi, industri makanan, maupun industri kimia lainnya. Keywords Katup kontrol (control valve), Stem Indicator, Karakteristik Sistem Pneumatic.
Analisis Teknis dan Ekonomis Dalam Penggunaan Bahan Bakar Biomassa Di Pusat Listrik Tenaga Uap Studi Kasus di PLTU PT. Suka Jaya Makmur akhdiyatul, akhdiyatul; Radwitya, Erick; Chandra, Yudi
ELKHA: Jurnal Teknik Elektro Vol. 10 No. 2, October 2018
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (851.254 KB) | DOI: 10.26418/elkha.v10i2.26741

Abstract

Abstrak–Manajemen PLTU sedang mempertimbangkan untuk mengganti kayu dengan cangkang kelapa sawit sebagai bahan bakar boiler. Untuk mengambil keputusan apakah mereka akan mengganti bahan bakar, perlu dilakukan analisis secara teknis dan ekonomis dengan menghitung kebutuhan kalor boiler, konsumsi batubara, kayu, dan cangkang kelapa sawit yang diperlukan boiler, menghitung biaya sistem pembangkit, biaya energi per kWh dan penghematan biaya bahan bakar. Analisis teknis menunjukkan kebutuhan kalor boiler dengan kapasitas 32-33 ton/jam adalah 24.679.424 kCal/jam, dan jumlah cangkang lebih sedikit yang dibutuhkan daripada kayu dan batubara, yaitu 5,1 ton/jam atau 43.819,2 ton/tahun. Penggunaan cangkang sebagai bahan bakar menghasilkan faktor kapasitas pembangkit sebesar 68% dan faktor utilitas sebesar 73%. Analisis Ekonomi menunjukkan biaya sistem pembangkit (Cost of overall system) dengan bahan bakar batubara adalah Rp. 27.515.442.381,-/tahun ($ 2.028.414), dengan kayu Rp. 10.337.223.537,-/tahun($ 762.051), serta limbah padat kelapa sawit (cangkang)Rp. 13.191.510.166,-/tahun ($ 972.567). Namun demikian penggunaan kayu membutuhkan proses lebih lama untuk dapat digunakan sebagai bahan bakar, karena dalam kondisi lembab atau basah memerlukan waktu 5-6 hari untuk mengeringkannya baru dapat dibakar. Artinya adalah dari sisi efisiensi waktu kayu tidak praktis dapat langsung digunakan, akibatnya akan timbul biaya tambahan untuk mengatasinya.
Implementasi Metode Activity-Based Costing System dalam menentukan Besarnya Tarif Jasa Rawat Inap (Studi Kasus di RS XYZ) Budiman, Riadi
ELKHA: Jurnal Teknik Elektro Vol 4, No 2 (2012): EDISI BULAN OKTOBER
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (115.147 KB) | DOI: 10.26418/elkha.v4i2.516

Abstract

Abstract Penelitian ini bertujuan mengetahui penerapan Activity-Based Costing System dalam kaitannya dengan penentuan tarif jasa rawat inap pada RS XYZ dan untuk mengetahui perbandingan besarnya tarif jasa rawat inap, dengan menggunakan metode akuntansi biaya tradisional dan Activity-Based Costing System pada RS XYZ. Penelitian dilakukan dengan menggunakan pendekatan aktifitas-aktifitas dasar yang dilakukan dalam menghasilkan produk/jasa sehingga dapat diketahui seberapa besar biaya yang ditimbulkannya. Data-data penelitian didapat dari hasil wawancara dengan bagian keuangan, perawatan, dapur dan gudang. aktifitas-aktifitas biaya di unit rawat inap meliputi: biaya perawatan, biaya konsumsi pasien, biaya listrik dan air, biaya kebersihan, biaya administrasi, biaya service, biaya asuransi, biaya penyusutan gedung, biaya penyusutan fasilitas dan biaya laundry. Aktifitas-aktifitas tersebut diklasifikasikan menjadi beberapa kelompok aktifitas, yaitu : perawatan pasien, pelayanan pasien, pemeliharaan pasien dan pemeliharaan inventaris. Hasil yang didapat dari penelitian ini berupa tarif jasa rawat dengan menggunakan metode ABC, diketahui besarnya tarif untuk kelas VIP Rp. 129.856,17 Utama I Rp. 91.735,29, Utama II Rp. 80.909,85, Kelas I Rp. 66.119,29, Kelas II Rp. 58.642,10, Kelas III Rp.39.435,92. Hasil ini memberikan biaya aktifitas setiap kamar secara tepat berdasarkan konsumsi masing-masing aktifitas. Kata kunci- Tarif jasa, Rawat inap, Rumah sakit, ABC System
Rancang Bangun Alat Pengering Jagung Untuk Kelompok Tani Desa Kuala Dua Wahyudi, Tri; Junaidi, J
ELKHA : Jurnal Teknik Elektro Vol 7, No 2 (2015): Edisi Oktober 2015
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (197.655 KB) | DOI: 10.26418/elkha.v7i2.13931

Abstract

Abstract– Kelompok tani Jagung Desa Kuala Dua memiliki permasalahan pasca panen. Setelah di panen jagung yang akan dijual untuk pakan ternak, harus dikeringkan terlebih dahulu. Proses pengeringan yang selama ini dilakukan petani dengan menjemur jagung menggunakan sinar matahari langsung. Proses pengeringan memakan waktu 2-3hari. Cara ini memiliki kelemahan yaitu hanya dapat dilakukan pada siang hari dan cuaca yang mendukung. Proses pengeringan yang tidak sempurna akan menyebabkan jagung terkena serangan cendawan Aspergillus sp. Hal ini menyebabkan kerugian bagi petani, karena jagung yang bercendawan tidak laku dijual. Belum ada Alat pengering jagung yang digunakan petani.Rancang bangun Alat PengeringJagungini dibuat untuk membantu Kelompok Tani Desa Kuala Dua untuk mengatasi permasalahan yang mereka hadapi.Alat Pengering Jagung yang dihasilkan menggunakan sumber panas dari LPG sehingga dapat dioperasikan pada musim hujan, kabut asap dan kondisi cuaca yang tidak mendukung untuk dilakukan pengeringan jagung secara konvensional. Keywords– Rancang Bangun, Alat Pengering Jagung, Kelompok Tani.
Pemodelan Sistem Motor DC-Shunt Menggunakan Pendekatan Model Hammerstein Dengan Estimasi Parameter Metoda Least Square Elbani, Ade
ELKHA : Jurnal Teknik Elektro Vol 3, No 2 (2011): Edisi Bulan Juli
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (134.396 KB) | DOI: 10.26418/elkha.v3i2.248

Abstract

Abstract Keberadaan sistem yang ada merupakan keterpaduan unsur-unsur linier dan nonlinier. Sistem Mechatronics (Mechanic dan elektronik), dalam hal ini digunakan motor dc-shunt, terdapat berbagai macam ketidaklinieran, misalnya friction (gesekan) pada system mekanik dan tourque saturation (kejenuhan) pada sistem elektronik. Pemodelan dengan penurunan matematis sangat sulit dilakukan, kesemua ini dilakukan dengan banyak sekali pengabaian, perhitungan dilakukan selalu berkisar pada daerah yang linier, oleh sebab itu hasil dari model yang diturunkan berdasarkan penurunan matematis, masih kurang begitu efektif guna implemetasi langsung di lapangan. Pada penelitian ini akan dilakukan pemodelan sistem dengan menggunakan metoda identifikasi, metoda ini dilakukan atas dasar sinyal masukan (input) dan keluaran (output) dari sistem yang akan dimodelkan, dengan demikian model yang didapat akan sangat mendakati pada keadaan yang sebenarnya. Struktur model yan digunakan adalah Model Hammerstein, yang mana pada model ini akan terpisah blok linier dan blok non-linier.Model yang didapat dari hasil identifikasi, akan merepresentasikan sistem yang sebenarnya, yaitu termasuk unsur-unsur linier dan nonlinier, sehingga dengan model tersebut bisa digunakan untuk keperluan analisis maupun perancangan sistem konrol secara off-line atau simulasi, dengan demikian jika ingin melakukan proses analisis, maka sistem tidak harus dimatikan (trip). Kata kunci Blok Linier, blok nonlinier, saturation, Hammesteinen, metoda identifikasi.
Kajian Potensi Limbah Kotoran Manusia Sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Biogas Di Kota Pontianak Ardiansyah, Ardiansyah
ELKHA : Jurnal Teknik Elektro Vol. 9 No. 2, October 2017
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (672.972 KB) | DOI: 10.26418/elkha.v9i2.25197

Abstract

Abstract– Utilization of human waste as a source of energy can produce methane gas through anaerobic digestion process, where the resulting methane gas is converted into electrical energy. In this research both electrical energy capacity and economics feasibility of Biogas Power Plant development from the utilization of human waste  in Pontianak City calculated.Based on the calculation and analysis of electrical energy capacity and economics feasibility, the potential of human waste in Pontianak City produces biogas of 3,091.94 m3/day, methane gas 2,164,36 m3/day, and electrical energy 24,157,88 kWh/day. The result of technical and economic analysis of energy conversion implementation using 250 kW microturbin produces electric power equal to 2,058,254,5 kW per year, pay back period 4 years 11 months, net present value 22,379.004.648 IDR, and internal rate of return of 18,681%, so the construction of Biogas Power Plant is feasible to be implemented. Keywords- anaerobic digestion, biogas, microturbine
Perancangan Kendali Silang Pada Sistem Multivariabel Menggunakan Pengendali Proportional, Integral dan Derivative (PID) Elbani, ade
ELKHA : Jurnal Teknik Elektro Vol 1, No 5 (2009): Edisi Bulan November
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (305.263 KB) | DOI: 10.26418/elkha.v1i5.418

Abstract

Abstract. Sistem multivariabel merupakan suatu sistem yang memiliki masukan dan keluaran lebih dari satu variabel (MIMO). Dalam sistem multivariabel, biasanya terjadi interaksi antara masukan yang satu terhadapan keluaran dari masukan yang lainnya, atau sebaliknya. Proses interaksi ini menyebabkan sistem menjadi tidak stabil. Pada sistem pengendalian tangki pencampur, ketinggian air dan suhu air dalam tangki pencampur merupakan variable yang diinginkan selalu tetap atau stabil dengan mengendalikan besar debit air panas dan air dingin yang masuk ke dalam tangki pencampur. Pengendali PID dengan pengendalian silang (cross controller) merupakan salah satu kompensasi yang digunakan untuk menghilangkan interaksi dalam sistem tangki pencampur sehingga keluaran yang berupa ketinggian air dan suhu air dapat dicapai. Pada penelitian ini, telah di dapat nilai parameter kendali yaitu KP = 10, KI = 0,5 dan KD = 3 serta lokasi pole pada -3,12e3, -0,0033, dan -0,0001 untuk sistem pengendalian ketinggian air serta KP = 8, KI = 0,7 dan KD = 2 serta lokasi pole pada -835,237, -3,84, -0,089 untuk sistem pengendalian suhu air, yang memberikan hasil terbaik sesuai spesifikasi perancangan. Keywords Sistem Multivariabel, PID, Pengendalian Silang, Ketinggian air, Suhu air, trial and error.
Pengaruh Temperatur Terhadap Kapasitas Daya Panel Surya (Studi Kasus: Pontianak) Khwee, Kho Hie
ELKHA : Jurnal Teknik Elektro Vol 5, No 2 (2013): Edisi Bulan Oktober 2013
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (264.973 KB) | DOI: 10.26418/elkha.v5i2.5041

Abstract

Abstract Panel surya pada umumnya terbuat dari bahan yang mampu menyerap energi foton dari radiasi matahari dan mengubahnya menjadi energi listrik. Energi panas dari radiasi matahari juga ikut terserap sehingga menaikkan temperatur sel-sel surya. Temperatur lingkungan sekitar panel surya juga memiliki kontribusi dalam perubahan temperatur pada sel-sel surya. Akibat kenaikan temperatur, maka daya listrik yang diproduksi oleh panel surya menjadi berkurang. Untuk kondisi Pontianak, terjadi pengurangan daya listrik sebesar -0.7113W/C jika menggunakan panel surya jenis monokristalin. Keywords daya listrik, panel surya, radiasi matahari, temperatur.
Mereduksi Harmonisa Arus Dan Rugi Daya Akibat Beban Non Linier Dengan Memanage Penggunaan Beban Listrik Rumah Tangga Sugiarto, Hadi
ELKHA : Jurnal Teknik Elektro Vol 7, No 1 (2015): Edisi Bulan Maret 2015
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (632.656 KB) | DOI: 10.26418/elkha.v7i1.12023

Abstract

Abstract– Peralatan listrik rumah tangga sebagian besar adalah  peralatan elektronik yang merupakan beban non linier. Beban ini akan menimbulkan harmonisa yang dapat menyebabkan terdistorsinya arus pada sistim distribusi tenaga listrik. Distorsi arus ini dapat menyebabkan rugi daya dan menurunnya kualitas daya. Untuk mengurangi distorsi arus dan mengurangi rugi daya akibat beban non linier dapat dilakukan dengan tanpa menggunakan filter, salah satu caranya yaitu dengan memanage/mengkombinasikan beban resistif dan induktif. Dari hasil simulasi beban yang dilakukan dengan mengkombinasikan beban resistif dan induktif, THDi dapat direduksi berkisar antara 37,45% - 44,75%, faktor daya dapat diperbaiki berkisar antara 14,81% -19,23, rugi daya akibat harmonisa dapat dikurangi berkisar antara 54,07%-97,70% dan rugi daya paling kecil ketika kombinasi beban listrik yang terhubung adalah TV LED, Laptop,  lampu LED, rice cooker, kipas angin.   Keywords– Harmonisa, rugi daya, reduksi, beban resistif dan induktif.
Kajian Konversi Potensi Sampah Kota Pontianak Menjadi Energi Listrik Dengan Gasifikasi Plasma syah, Usmadian
ELKHA : Jurnal Teknik Elektro Vol. 9 No.1, March 2017
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (620.066 KB) | DOI: 10.26418/elkha.v9i1.21495

Abstract

Abstract– The  economic  and population growth are two things that are consistent with the development of a city. Along with the process, it will arise a new problems.  Waste generation has increased every year cause of environmental pollution. One of renewable energy technology that can reduse environmental pollution uses waste as raw material is PLTSa with plasma gasification. In the process of plasma gasification, the waste  run into the reactor gasifier will be completely destroyed and produce residues that have economic value and synthetic gas that can be used as fuel of electricity generation plant. In this journal has been analyzed the potential of waste Pontianak city that can be converted into electrical energy. The results obtained are for 1(one)  ton of waste can produce 787,5371 kWh electrical energy. From the data obtained for 6 years with the amount of waste as much as 1,378,269.20 tons can generate electrical energy of 1,085,438.10 MWh and estimation sales revenue can be obtained for Rp. 1.622.729.961.326,79. With a 12% interest rate, the production cost of the plant is Rp. 1.417.16/kWh. PLTSa with plasma gasification is one of the most effective and environmentally friendly technologies as a solution in handling waste and electrical energy crisis. Keywords-  Electical Energy, Plasma Gasification, Waste, Synthetic Gas

Page 4 of 26 | Total Record : 254