cover
Contact Name
Widia
Contact Email
lp3mstkiphabi@gmail.com
Phone
+6281337237577
Journal Mail Official
widia@habi.ac.id
Editorial Address
Jl. Pendidikan PGRI Bolo-Bima
Location
Kota bima,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (JP-IPA)
Published by STKIP Harapan Bima
ISSN : 27745945     EISSN : 27745937     DOI : 10.36312
Core Subject : Science, Education,
JP-IPA: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam terbitan STKIP Harapan Bima dengan periode terbit setiap bulan Mei dan November (dua kali setahun). Jurnal ini adalah jurnal ilmiah yang dapat diakses terbuka yang menerbitkan artikel hasil konseptual dan hasil penelitian empiris pendidikan IPA (Fisika, Kimia dan Biologi).
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 45 Documents
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BIOLOGI MELALUI PEMANFAATAN BARANG BEKAS DI SMA NEGERI 1 MADAPANGGA F. Firmansah
Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (JP-IPA) Vol 2, No 01 (2021): JP-IPA: Mei 2021
Publisher : STKIP HARAPAN BIMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (228.984 KB)

Abstract

Penelitian ini termasuk jenis Penelitian dan Pengembangan (Research and Development / RD) dengan mengacu pada model pengembangan ADDIE yang meliputi lima tahapan yakni analysis, design (perancangan), development, implementation , dan  evaluation. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas XI IPA 1 SMAN 1 Madapangga. Instrumen penelitian berupa lembar validasi untuk mendapatkan data kevalidan produk, angket respon peserta didik untuk mendapatkan data kepraktisan produk, dan soal tes serta angket respon peserta didik untuk mendapatkan data keefektifan produk. Data yang diperoleh dengan instrumen yang telah divalidasi kemudian dianalisis menggunakan analisis statistic deskriptif. Berdasarkan hasil penilaian validator, media yang dikembangkan berada pada kategori sangat valid dengan nilai rata-rata kevalidan sebesar 3,8. Kemudian, hasil respon peserta didik terkait kepraktisan media berada pada kategori tinggi dengan nilairata-rata respon peserta didik sebesar 4,17. Selanjutnya, berdasarkan hasil tes dan angket respon peserta didik, tingkat keefektifan media pembelajaran berada pada kategori tinggi dengan nilai rata-rata 85,6, dan 90% peserta didik mencapai nilai tuntas Sedangkan hasil respon peserta didik sebesar 4,57 berada pada kategori tinggi.
Berpikir Kreatif Merupakan Bagian Terpenting dalam Meningkatkan Life Skills di Era Industri 4.0 W Widia; S Syahrir; Fitria Sarnita
Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (JP-IPA) Vol 1, No 02 (2020): JP-IPA: November 2020
Publisher : STKIP HARAPAN BIMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (372.291 KB)

Abstract

Ilmu pengetahuan dan teknologi (IMTEK) semakin berkembang, sehingga siswa dituntut untuk berfikir kreatif. Perkembangan IMTEK berpengaruh pada dunia pendidikan. Tujuan pendidikan dapat dicapai,  jika selama proses pembelajaran guru mampu merangsang siswa untuk menggali ide-ide siswa, siswa mampu menyelesaikan masalah, menganalisis dan membuat kesimpulan berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh siswa itu sendiri. Guru sebagai pembimbing dan fasilitator dapat memilih model dan strategi yang tepat, agar siswa mampu berfikir kreatif. Model pembelajaran inkuiri terbimbing dapat melatih keterampilan dan berfikir kreatif siswa, sehingga dapat menghasilkan lulusan yang mampu menghadapi era globalisasi dan bermanfaat bagi masyarakat dan negara. 
Karekteristik Strain Bakteri Asam Laktat pada silase Total Mixed Ration yang diinokulasikan BAL Asal Tanaman daun Jagung Nita Rahmaniya
Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (JP-IPA) Vol 2, No 2 (2021): JP-IPA: November 2021
Publisher : STKIP HARAPAN BIMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (292.584 KB)

Abstract

Petemak indonesia pada umumnya sering mengalami permasalahan kekurangan atau sampai kesulitan mendapatkan Hijauan segar sebagai pakan temak. Salah satu cara penanggulangan yang dilakukan petemak adalah dengan memberikan pakan seadanya yang diperoleh dengan mudah di sekitarnya tanpa melihal baik atau buruk kandungan nutrisinya. Penelitian ini akan dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Pertanian-Peternakan, Universitas Muhammadiyah Malang mulai tanggal 01 Februari -21 Juni 2021. Bakteri asam laktat epifit, yaitu BAL lokal yang diperoleh dan diseleksi dari beberapa jenis atau varietas Tanaman Jagung. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan nyata (P0,05) antar perlakuan. Hasil uji BNT menunjukkan bahwa P0 berbeda nyata dengan P2, dan P3 berbeda nyata dengan P0. Hasil diagram batang diatas menunjukan bahwa buah jagung sangat tinggi jumlahnya dibandingkan Lactobacillus plantarum  BAL komersial. Hal ini menunjukan bahwa buah jagung sangat bagus, dan hasil yang diproleh dari tiap – tiap pengenceran berbeda nyata  (P 0,05) antar perlakuan. Hasil uji BNT menunjukkan bahwa P0 berbeda nyata dengan P2, dan P3 berbeda nyata dengan P0. pengenceran berbeda nyata  (P0,05) antar perlakuan. Hasil uji BNT menunjukkan bahwa P0 berbeda nyata dengan P2, dan P3 berbeda nyata dengan P0. Perlakuan terbaik yang diperoleh dari uji BNT adalah perlakuan dengan batang jagung (P1).
Penerapan Model Project Based Learning untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep IPA Siswa SMP E Ewisahrani; W Widia; F Fathurrahmaniah; A Arwan; A Haris; Muarif Islamiah
Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (JP-IPA) Vol 1, No 02 (2020): JP-IPA: November 2020
Publisher : STKIP HARAPAN BIMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (303.906 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa kelas VII SMPN 02 Wera menggunakan model Project Based Learning pada materi pemanfaatan sumber energi alternatif. hasil tes pemahaman konsep aspek pengetahuan rata-rata pre-test 57.95 meningkat saat post-test 84.45 dengan n-gain score 0,93. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa perangkat dengan pembelajaran berbasis Project Based Learning layak digunakan untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa kelas VII SMPN 02 Wera pada materi pemanfaatan sumber energi alternatif. 
Penggunaan Metode Jigsaw Berbasis Permainan (TGT dan Make A Match) dengan Memperhatikan Sikap Ilmiah dan Sikap Sosial Siswa SMA Samsu Hilal; Titut Ariyanto
Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (JP-IPA) Vol 2, No 2 (2021): JP-IPA: November 2021
Publisher : STKIP HARAPAN BIMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (312.953 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan metode pembelajaran Jigsaw berbasis permainan melalui TGT dan Make A Macth, sikap ilmiah dengan sikap sosial siswa terhadap prestasi belajar siswa. Populasi penelitian eksperimental ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 1 Cepogo dengan jumlah sampel 144 siswa melalui cluster random sampling. Instrumen yang digunakan berupa observasi dan tes. Rancangan penelitian dengan desain faktorial 2 x 2 x 2 dengan teknik analisa varian  tiga jalan dengan sel tak sama.  Hasil analisis menunjukkan bahwa metode pembelajaran Jigsaw-TGT dan Jigsaw-Make a macth memberikan pengaruh yang signifikan pada pembelajaran fisika konsep suhu dan kalor terhadap prestasi belajar siswa. Demikian pula variabel sikap ilmiah dan sikap sosial siswa memberikan pengaruh yang signifikan terhadap prestasi belajar. Siswa yang memiliki sikap ilmiah tinggi memiliki semangat untuk mengembangkan sumber informasi dan perilaku siswa yang memiliki sikap sosial mempunyai kecenderungan mudah berinteraksi dan beradaptasi terhadap lingkungan belajarnya
PENGARUH TINGKAT PENGGUNAAN LABORATORIUM IPA TERPADU TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 07 KOTA BIMA Amran Amir; Nikman Azmin; Irma Rubianti; O. Olahairullah
Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (JP-IPA) Vol 2, No 01 (2021): JP-IPA: Mei 2021
Publisher : STKIP HARAPAN BIMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (286.27 KB)

Abstract

Penggunaan laboratorium yang kurang tepat dari guru dan siswa menyebabkan siswa mempunyai sikap dan kebiasaan belajar yang kurang menguntungkan, apalagi sekolah yang dalam pelaksanaanya dan penerapan praktikum sangat kurang, akan menyebabkan proses belajar mengajar kurang  termotivasi  sehingga prestasi belajar yang di peroleh siswa tidak sesuai dengan apa yang di harapkan. Penelitian ini termasuk jenis penelitian Empiris yang bertujuan untuk mengetahui adanya Pengaruh Tingkat Penggunaan Laboratorium IPA Terhadap Peningkatan  Hasil Belajar pada Mata Pelajaran IPA Terpadu Siswa Kelaas VIII SMP Negeri 07 Kota Bima Tahun Pelajaran 2020/2021. Populasi dalam penelitian in adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 07 Kota Bima yang terdiri dari 2 kelas yang berjumlah 40 orang. Dari hasil penelitian menunjukan bahwa  nilai rata-rata belajar siswa pada mata pelajaran IPA Terpadu kelas VIII berada pada kategori cukup dengan nilai 0,62. Terdapat hubungan antara tingkat penggunaan laboratorium dengan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA Terpadu dengan hasil 4,851,68 nilai F hitung hasil analisa data 4,85 lebih besar dari 1,68 (nilai dalam F-tabel), dengan jumlah responden 14 siswa. Hasil belajar siswa mempunyai hubungan dengan pengunaan laboratorium, disamping pengaruh dari luar yang menjadi faktor keberhasilan belajar siswa, terdapat pula faktor internal dari siswa itu sendiri dengan peningkatan motivasi yang dimilikinya.
Penerapan Permainan Parallel Puzzle Fisika Efektif untuk Meningkatkan Prestasi dan Motivasi pada Siswa Sekolah Dasar Sasmita Susilawati; W Widia; Lutfi Haryanto
Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (JP-IPA) Vol 1, No 02 (2020): JP-IPA: November 2020
Publisher : STKIP HARAPAN BIMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (342.35 KB)

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian eksperiment dengan menggunakan kelompok kontrol dengan desain pre-test sebelum perlakuan dan pos-test setelah perlakuan. Uji instrumen menggunakan validitas dan reliabilitas, karena instrument yang baik adalah instrumen yang mampu mengukur apa yang diukur. Penelitian ini dilakukan terhadap siswa kelas V SDN 2 Rite Kecamatan Ambalawi Kabupaten Bima. Indikator keberhasilan penelitan ini adalah adanya perbedaan prestasi dan mtivasi belajar siswa kelas eksperiment dengan kelas kontrol. Data dari hasil penelitian ini menunjukkan prestasi belajar siswa kelas eksperimen 85,56 sedangkan kelas kontrol 78,83. Setelah dilakukan uji t, maka diperoleh t-hitung t-tabel  maka dapat disimpulkan Ho ditolak dan Ha diterima, ini berarti bahwa permainan parallel puzzle fisika sebagai media pembelajaran berpengaruh dalam meningkatkan prestasi belajar siswa dan motivasi belajar siswa meningkat dilihat dari respon siswa serta sangat antusias dalam mengikuti pembelajaran, siswwa memberikan respon positif 86.66% dan yang tidak memberikan respon 13,34%. Artinya penerapan pembelajaran IPA dengan permainan parallel puzzle sangat efektif dalam meningkatkan prestasi dan motivasi belajar siswa kelas V SDN 2 Rite Kecamatan Ambalawi Kabupaten Bima. 
Keefektifan Penerapan Metode Simulasi Pada Konsep Sistem Peredaran Darah Manusia Di Kelas VIII SMPN 8 Satap Soromandi Tahun Pelajaran 2021/2022 Aswadin Aswadin; Nikman Azmin; Bakhtiar Bakhtiar
Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (JP-IPA) Vol 2, No 2 (2021): JP-IPA: November 2021
Publisher : STKIP HARAPAN BIMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (407.934 KB)

Abstract

Proses  belajar  mengajar  Biologi  tidak  selamanya  berjalan  efektif, karena masih ada beberapa siswa yang mengalami kesulitan belajar Biologi. Semakin variasinya pembelajaran sekarang, semakin sulit bagi siswa SMPN 8 Soromandi Satu Atap untuk memahami pembelajaran Biologi yang berkaitan dengan Peredaran Darah Pada Manusia. Hal ini disebabkan guru dalam menyampaikan  materi kurang adanya variasi metode dan media pembelajaran, sehingga proses pembelajaran terkesan monoton dan kurang melibatkan siswa secara aktif. Hasil temuan peneliti sebelum siklus I menunjukan bahwa rata-rata kelas pada siklus I dan  II hasil belajar bidang studi Biologi pada peserta didik kelas VIII SMP Negeri 8 Satap Soromandi adalah 66 dengan prosentase ketuntasan sebanyak 26 orang atau 87%. Bila mengacu pada indikator keberhasilan penelitian tindakan kelas yang ditetapkan untuk pembelajaran Biologi yaitu dengan KKM ≥ 70, dan prosentase ketuntasan 85% dari jumlah siswa yang ikut tes, maka dapat dinyatakan bahwa hasil siklus III ini telah memenuhi standar ketuntasan yang ditetapkan pada indikator keberhasilan penelitian tindakan kelas.
Peningkatan Hasil Belajar Matematika Melalui Pendekatan Think-Pair-Share pada Mata Kuliah Geometri Analitik Arnasari Merdekawati Hadi; S Saifullah
Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (JP-IPA) Vol 1, No 02 (2020): JP-IPA: November 2020
Publisher : STKIP HARAPAN BIMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (295.198 KB)

Abstract

Salah satu usaha untuk meningkatkan kualitas pendidikan adalah dengan meningkatkan pendidikan matematika, matematika adalah sumber bagi ilmu pengetahuan yang lain. Kenyataannya sampai saat ini matematika masih menjadi masalah bagi sebagian siswa bahkan sampai pada tataran perguruan tinggi pun hal tersebut masih menjadi masalah. Sebagian mahasiswa masih menganggap matematika sangat sulit sehingga mereka sering acuh tak acuh dalam mengikuti proses pembelajaran, mencari-cari alasan tidak masuk kelas karena materi yang sulit. Akibatnya, prestasi belajar matematika yang dicapai mahasiswa masih tergolong rendah. Kondisi itu terlihat dari hasil tes yang masih belum tuntas lebih dari 60% dari jumlah mahasiswa dalam satu kelas.Oleh karena itu, salah satu metode yang dapat diterapkan dalam mengatasi masalah tersebut adalah pendekatan Think-Pair-Share. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan subyek penelitiannya 26 mahasiswa program studi matematika STKIP Bima semester IV B. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan lembar observasi. Teknik analisis data menggunakan analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk aktivitas belajar mengalami peningkatan sebesar 20,33% dari siklus I ke II sedangkan hasil belajar mengalami peningkatan sebesar 20,35% dari siklus I ke II , dengan demikian Pendekatan Think Pair Share mampu meningkatkan hasil belajar dan aktivitas mahasiswa melalui tiga tahapan yaitu Thinking, Pairing dan Sharing
Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Pada Siswa Kelas IX-6 MTsN 2 Kota Bima Siti Nuraini
Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (JP-IPA) Vol 2, No 2 (2021): JP-IPA: November 2021
Publisher : STKIP HARAPAN BIMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.429 KB)

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan alur kegiatan setiap siklus terdiri dari 4 (empat) komponen, yaitu: rencana tindakan (plan), pelaksanaan tindakan (action), observasi atau evaluasi (observation/evaluation), dan refleksi (reflection). Model pembelajaran yang digunakan pada penelitian ini adalah Kooperatif tipe Make A Match dengan tujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini dilakukan dengan dua siklus pada  siswa Kelas IX-6 MTsN 2 Kota Bima  dengan jumlah siswa 34 orang 13 orang siswa laki-laki dan 21 perempuan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan 20 Agustus 2019 sampai dengan 20 September  2019. Instrumen pada penelitian ini adalah RPP, lembar observasi siswa dan guru, angket ativitas dan soal-soal. Data hasil penelitian yang dianalisis meliputi rata-rata kelas, ketuntasan belajar individu dan ketuntasan belajar secara klasikal. Keterlaksanaan pembelajaran kegiatan siswa siklus I berada pada kriteria yang baik dengan rata-rata nilai yang diperoleh 56%. Sedangkan kegiatan guru berada pada kriteria sangat baik yaitu 76%. Pada siklus II keterlaksaan pembelajaran kegiatan siswa berada pada kriteria sangat baik dengan perolehan nilai 91% dan kegiatan guru berada pada kriteria sangat baik dengan perolehan nilai sebesar 93%. Sedangkan hasil belajar siswa dari   rata-rata 74 siklus I dengan ketuntasan 59% pada siklus II menjadi rata-rata 87 dengan ketuntasan 91%. Berdasarkan hal tersebut, maka Model pembelajaran Kooperatif tipe Make a Match dapat meningkatkan hasil belajar siswa belajar IPA siswa kelas IX-6 MTsN 2 Kota Bima.