cover
Contact Name
Yulia Febriyati
Contact Email
yuliafebriyati27@gmail.com
Phone
+6285363850807
Journal Mail Official
yuliafebriyati27@gmail.com
Editorial Address
JL. Elak Batugajah Airmolek Kec. Pasirpenyu kab. Indragiri Hulu Riau 29352
Location
Kab. indragiri hulu,
Riau
INDONESIA
Al-Ihda' : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran
ISSN : 19078285     EISSN : 26862387     DOI : 10.55558
Core Subject : Education,
Education, learning activities, learning strategies, teacher professionalism, students, education and education personnel, issues of educational institutions, educational environment and parenting.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 75 Documents
IMPROVING THE STUDENTS’ ABILITY IN WRITING DESCRIPTIVE TEXT BY USING CHAIN WRITING Novri Susanti Suparman
Al-Ihda' : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Vol. 14 No. 2 (2019): Oktober : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran
Publisher : STAI Nurul Falah Airmolek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (415.468 KB) | DOI: 10.55558/alihda.v14i2.32

Abstract

Writing is most likely to encourage thinking and learning when the students view writing as a process. By recognizing that writing is a recursive process and every writer uses process in a different way, students experience less pressure to “get it right the first time” and more willing to experiment, explore, revise, and edit. Yet, novice writers need to practice “writing” or exercises that involved copying or reproduction of learned material in order to learn the conventions of spelling, punctuation, grammatical agreement, and the like. Furthermore, students need to write in the language through engaging in variety of grammar practice activities of controlled nature
KONSEP DAN PERAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA Afrida Yanis
Al-Ihda' : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Vol. 14 No. 2 (2019): Oktober : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran
Publisher : STAI Nurul Falah Airmolek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (297.018 KB) | DOI: 10.55558/alihda.v14i2.33

Abstract

MSDM pada hakikatnya adalah aktivitas-aktivitas manajemen yang dimulai dari perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, pengembangan dan pengawasan dalam melakukan kerja sama untuk mencapai tujuan organsiasi secara efektif dan efesien yang mementingkan unsur manusia sebagai sumber daya yang cukup potensial dan perlu dikembangkan sedemikian rupa sehingga mampu memberikan kontribusi yang maksimal bagi organisasi dan bagi pengembangan dirinya. Untuk itu sudah seyogyanya SDM yang ada dalam setiap lembaga maupun organisasi diberikan pelatihan dan pembinaan mengenai MSDM yang bertujuan agar setiap anggota organisasi memahami fungsi, hak dan kewajibannya dalam organisasi, dan adanya dorongan dari berbagai pihak dalam pelaksanaan MSDM dalam meningkatkan mutu SDM agar terciptanya keefektifan, keefesienan dan keproduktifan demi tercapainya tujuan yang diharapkan. 
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PAI DAN BUDI PEKERTI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 KELAYANG T.P. 2018 / 2019 Eliah Afrida
Al-Ihda' : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Vol. 16 No. 2 (2021): Oktober: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran
Publisher : STAI Nurul Falah Airmolek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (290.685 KB) | DOI: 10.55558/alihda.v14i2.34

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah model pembelajaran discovery Learning dapat meningkatkan hasil belajar PAI dan Budi Pekerti pada siswa kelas VII SMP Negeri 2 Kelayang. Tujuan penelitian adalah untuk meningkatkan hasil belajar PAI dan Budi Pekerti siswa kelas VII SMP Negeri 2 Kelayang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan di SMP Negeri 2 Kelayang tahun pelajaran 2018/2019 pada siswa kelas VII d yang berjumlah 31 orang siswa. Rancangan penelitian yang digunakan adalah penelitian Tindakan Kelas. Penelitian ini dilaksanakan selama dua kali tindakan (siklus). Setiap tindakan penelitian meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Teknik pengumpulan data melalui tes hasil belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar siklus I sebesar 75,48% naik menjadi 78,06 pada siklus II artinya ada naik sebesar 2,58% Peningkatan juga terjadi secara klasikal yaitu pada siklus I 74,19% meningkat menjadi 96,77% pada siklus II atau ada peningkatan sebesar 22,58%. Artinya bahwa hasil yang diperoleh tersebut telah memenuhi kriteria ketuntasan belajar siswa secara klasikal sebagaimana yang telah ditetapkan pada indicator penelitian ini yaitu 85% dan ketuntasan hasil belajar individu sebesar 75.
PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA GURU DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 PERANAP KECAMATAN PERANAP KABUPATEN INDRAGIRI HULU Leni Fitrianti
Al-Ihda' : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Vol. 14 No. 2 (2019): Oktober : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran
Publisher : STAI Nurul Falah Airmolek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (368.79 KB) | DOI: 10.55558/alihda.v14i2.35

Abstract

Kinerja guru mencerminkan kemampuan kerja guru yang terlihat dari penampilan kerja guru dalam melaksanakan tugasnya sebagai guru. Jika kemampuan kerja seorang guru bagus, maka kinerjanya juga akan semakin tinggi. Sebaliknya jika kemampuan kerja seorang guru tidak bagus, maka kinerjanya juga  akan semakin rendah. Kepuasan kerja adalah keadaan emosi yang senang atau emosi positif yang berasal dari penilaian pekerjaan atau pengalaman kerja seseorang. Kepuasan kerja adalah hasil dari persepsi guru mengenai seberapa baik pekerjaan mereka memberikan hal yang dinilai penting. Penelitian ingin membuktikan apakah ada pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja guru di SMKN I Peranap. Dengan menggunakan teknik analisa product moment, didapatkan hasil yang menunjukan hipotesa alternatif diterima dan hipotesa nihil ditolak. Artinya ada pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja guru di SMKN I Peranap. Hal ini ditunjukan oleh nilai ( ) lebih besar dari pada nilai r tabel baik pada taraf signifikansi 1% (0, 418) maupun 5% (0,325).
MAKNA KURIKULUM DALAM PERSPEKTIF PENDIDIKAN Mariatul Hikmah
Al-Ihda' : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Vol. 15 No. 1 (2020): Mei: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran
Publisher : STAI Nurul Falah Airmolek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (199.245 KB) | DOI: 10.55558/alihda.v15i1.36

Abstract

Kurikulum sebagai suatu kegiatan atau aktifitas memandang bahwa kurikulum merupakan segala aktivitas guru dan peserta didik dalam kegiatan pembelajaran di Sekolah. S.Nasution juga mneyatakan bahwa kurikulum dipandang sebagai suatu rencana yang disusun untuk melancarkan proses belajar mengajar di bawah bimbingan dan tanggung jawab sekolah atau lembaga pendidikan beserta staf pengajar. Pendapat ini mengungkapkan bahwa sebelum kurikulum itu dilaksanakan mesti terlebih dahulu direncanakan, dirancang supaya proses pembelajaran yang dilaksanakan di sekolah dapat dilaksanakan secara sistematis terkait hasil rancangan yang dibuat, rancangan yang dibuat tetap dilakukan atas bimbunga dari sekolah yakni wakil kepala sekolah bidang kurikulum dan dibuat oleh staf pengajarnya yang sebelum dilaksanakan perlu diperhatikan dan dikoreksi oleh pihak sekolah.
PERAN PENDIDIK DALAM PENGEMBANGAN KECERDASAN EMOSIONAL PESERTA DIDIK Usman
Al-Ihda' : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Vol. 15 No. 1 (2020): Mei: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran
Publisher : STAI Nurul Falah Airmolek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (401.281 KB) | DOI: 10.55558/alihda.v15i1.37

Abstract

Peran pendidik sangatlah besar dalam membantu peserta didiknya untuk mengembangkan kecerdasan emosional ini dengan cara membantu murid untuk “merasa” dirinya diperhatikan oleh pendidik, melatih murid untuk mengenali berbagai situasi emosi dan membedakan satu emosi dengan yang lainnya. Pendidik juga harus memahami emosi dan ketakutannya sendiri, berusaha mengetahui faktor-faktor yang menyebakan emosinya muncul, dan jangan mencela murid karena emosinya sendiri. Dengan demikian akan mewujudkan sikap positif dari peserta didik, seperti: jujur, disiplin dan tulus pada diri sendiri, membangun kekuatan dan kesadaran diri, mendengarkan suara hati, hormat dan tanggung jawab, memantapkan diri, ulet, maju terus dan membangun inspirasi secara berkesinambungan, membangun watak dan kewibawaan dan meningkatkan potensi 
IMPLEMENTASI KOMPETENSI GURU DALAM PENILAIAN PEMBELAJARAN (Penilaian Afektif Dalam Dunia Pendidikan) Muli Prima Aldi
Al-Ihda' : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Vol. 15 No. 1 (2020): Mei: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran
Publisher : STAI Nurul Falah Airmolek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (453.788 KB) | DOI: 10.55558/alihda.v15i1.38

Abstract

The teacher is one of the important elements that must exist after the students. If a teacher does not have a professional attitude, students will find it difficult to grow and develop properly. This is because teachers are one of the foundations for the state in terms of education. With the existence of professional and quality teachers, it will be able to produce quality children of the nation as well. The key that every teacher must have is competence.
PERAN PENYULUH AGAMA DALAM MEMBERANTAS BUTA AKSARA ALQUR’AN DI LINGKUNGAN MASYARAKAT Adam Saleh
Al-Ihda' : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Vol. 15 No. 1 (2020): Mei: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran
Publisher : STAI Nurul Falah Airmolek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (473.067 KB) | DOI: 10.55558/alihda.v15i1.39

Abstract

Penyuluh Agama adalah seorang yang memberikan bimbingan, penerangan dan pengarahan kepada masyarakat dalam bidang keagamaan maupun kemasyarakatan untuk lebih meningkatkan pengetahuan masyarakat akan ajaran agama, Dalam hal ini, semua umat muslim, diperintahkan untuk mempelajari dan mentadabbur (memahami makna lafadz- lafadz Al-qur’an) sebagai pedoman hidupnya. Agar tidak terjadi kesalahan  dalam membaca dan mengaplikasikan makna yang terkandung dalam ayat-ayat Alqur’an, diperlukan seseorang yang ahli dalam memberikan pemahaman mengenai Alqur’an yang sering dikenal dengan “Penyuluh Agama”. Penyuluh Agama adalah seorang yang memberikan bimbingan, penerangan dan pengarahan kepada masyarakat dalam bidang keagamaan maupun kemasyarakatan untuk lebih meningkatkan pengetahuan masyarakat akan ajaran agama dan kemudian mendorong untuk malakukan dengan sebaik-baiknya
FENOMENA HIJRAH ERA MILENIAL DAN SOSIAL MEDIA DALAM EKSPRESI KEBERAGAMAAN MENUJU MASYARAKAT MADANI (CIVIL SOCIETY ) DI KABUPATEN INDRAGIRI HULU PROPINSI RIAU Juni Erpida Nasution
Al-Ihda' : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Vol. 15 No. 1 (2020): Mei: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran
Publisher : STAI Nurul Falah Airmolek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (468.262 KB) | DOI: 10.55558/alihda.v15i1.40

Abstract

Hijrah is a positive action to change a person's bad behavior to be better, or in Islamic religion means returning to fitraAllah SWTSWT, the current state of the millennial tends to be based on following trends so that the migration is limited to physical packaging or method dress is not essentially practiced properly, this happens because of the social media support factor that forces millennials to follow the trend directed by social media, considering that social media has become a life for millennials, if it does not follow trends on social media then his existence will not occur.
MAKNA KHALIFAH DALAM AL-QUR’AN Ahmad Mantiq Alimuddin
Al-Ihda' : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Vol. 15 No. 1 (2020): Mei: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran
Publisher : STAI Nurul Falah Airmolek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (502.4 KB) | DOI: 10.55558/alihda.v15i1.41

Abstract

Pada dasarnya manusia diciptakan Allah sebagai Khalifah-Nya. Namun hal itu masih berupa potensi, seperti yang telah dijelaskan terdahulu. Agar potensi tersebut berkembang dan mewujud secara nyata, maka terdapat seperangkat kriteria yang harus dipenuhi sehingga manusia benar-benar menjadi Khalifah Allah Ta’ala.