Articles
20 Documents
PARTICIPATORY ACTION RESEARCH DALAM PEMBERANTASAN BUTA HURUF HIJAIYAH PADA LANSIA DENGAN METODE IQRO DI LINGKUNGAN TISNONEGARAN
Achmad Fatahilah;
Ridho Achmad;
Muhammad Masmu';
Khoiriyah Khoiriyah
DEVELOPMENT: Journal Of Community Engagement Vol 1, No 1 (2022): Maret
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah Probolinggio
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (480.163 KB)
|
DOI: 10.46773/djce.v1i1.272
Tujuan yang terkandung dalam tulisan ini adalah menggambarkan pelaksanaan kegiatan pelatihan untuk mengatasi pemberantasan buta huruf Al-Qur'an (Hijaiyah) kepada ibu-ibu lansia di sekitar Kelurahan Tisnonegaran, kecamatan kanigaran Kota Probolinggo. Melalui pendekatan Particiopation action research (PAR), pelatihan ini dititikberatkan kepada pengenalan dan pembacaan huruf hijaiyah kepada ibu-ibu lansia dengan usia mereka yang sudah malas untuk belajar dengan memberikan suatu pelatihan bersama terhadap lansia dalam mengenal dan membaca huruf Al-Qur'an (hijaiyah) dengan benar menggunakan metode iqro. Jumlah ibu-ibu lansia dalam kegiatan ini adalah sebanyak 5 orang dari usia 58 tahun ke atas. Kegiatan dilakukan dengan cara memberikan penjelasan tentang huruf hijaiyah dan cara membacanya selanjutnya memberikan kesempatan pada lansia untuk membaca satu persatu huruf hijaiyah. Tempat pelatihan dilaksanakan di rumah salah satu peneliti di daerah kelurahan tisnonegaran dan pelaksanaan proses mengajar dilakukan selama tiga kali pertemuan dan dilaksanakan setiap hari minggu sore. Hasil dari kegiatan ini adalah setelah melalui pelatihan secara intensif menggunakan metode iqro, peserta ibu-ibu lansia mengalami kemajuan dalam mengenal dan membaca huruf Al-Qur'an (hijaiyah) baik dalam tulisan pisah ataupun sambung.
PEMBINAAN ANAK JALANAN DALAM MEMBACA AL QURAN MELALUI PENGAJARAN METODE UMMI DI PROBOLINGGO
Abdul Hamid;
Abdul Mahfud;
M. Jadid Khadavi;
Ulil Hidayah
DEVELOPMENT: Journal Of Community Engagement Vol 1, No 1 (2022): Maret
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah Probolinggio
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (591.265 KB)
|
DOI: 10.46773/djce.v1i1.288
Studi pembinaan dapat disebut juga Participatory Action Research(PAR) dilakukan berlandaskan dari kasus yang dijalani seorang anak jalanan. Beberapa permasalahan dari anak-anak jalanan secara sosial mereka terpinggirkan dan tereleminasi dari keluarga. Pada rata-rata pembelajaran seseorang anak jalanan amat relatif kecil untuk dilakukan. Termasuk pula susahnya perekonomian, dan pemahaman agama yang tengah kurang baik. Fokus studi ini guna membina kemampuan membaca serta mengajipada seorang anak jalanan. Tujuan berkenaan pembinaan yang dilaksanakan yakni supaya anak jalanan mempunyai keahlian membaca juga mengaji dengan matang. Secara psikologis juga berkesinambungan bisa mengakhirikeseringan anak terjun untuk mencari uang ke jalanan. Metode yang menjadi studi ini deskriptif kualitatif dengan jenis studi deskriptif analitis mencari kasus yang ada. Dilandasi dengan tujuan guna memperbaiki situasi anak jalanan yang masih banyak nampak di jalan. Hasil Studi ini merumuskan bahwa pembinaan keahlian membaca Al-Qur'an anak jalanan yang berada dalam lingkungan Probolinggo secara garis besar cukup baik dan sebagian telah terampil setelah terbina. Diperlukan pembinaan rutin seorang pengajar berpengalaman, sebab banyak diantara mereka telah paham betapa berartinya kemampuan mengaji dengan terampil. Beberapa anak jalanan pula menginginkan dorongan untuk kembali sadar memikirkan alangkah bernilainya ilmu Al-Qur'an terhadap keberlangsungan hidup. Dalam melaksanakan pembinaan, peneliti memakai prosedur Ummi sesuai tahapan yang bervariasi. Semacam melatih diri sembari bermain supaya tidak jenuh, diberikan pula motivasi kehidupan agar mereka lebih sadar dan sanggup memilih menjalani kehidupan yang seharusnya.Kata Kunci:Anak Jalanan, Pembinaan Mengaji, Metode Ummi
IMPLEMENTASI PROGRAM SANTUNAN TEMAN YATIM UNTUK MENINGKATKAN KEPEDULIAN TERHADAP ANAK YATIM DI LEMBAGA MADRASAH DINIAH
Fatimah Nurhayati;
Khoirul Basor;
Yulina Fadilah;
Devy Habibi Muhammad
DEVELOPMENT: Journal Of Community Engagement Vol 1, No 1 (2022): Maret
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah Probolinggio
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (471.933 KB)
|
DOI: 10.46773/djce.v1i1.303
Artikel Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara deskriftif bagaimana strategi belajar mengajar yang dapat dilakukan oleh pendidik dalam upaya meningkatkan hasil belajar pendidikan Agama Islam. Metode yang digunakan adalah metode Kualitatif dengan pendekatan literature review. Beberapa referensi primer dan skunder di ambil dari penelitian,buku dan jurnal terkemuka.Pengumpulan data tersebut melalui dokumentasi analisis.Hasil analisis mengungkapkan bahwa strategi belajar mengajar pendidikan mata pelajaran agama islam dapat menggunakan beberapa metode pembelajaran. Strategi berada pada posisi konseptual yang tertuang dalam rencana pelaksanaan pembelajaran . sedangkan metode berada pada posisi level praktis, dimana guru dapat mengaktualisasikan rencananya kedalam metode yang di pilihnya seperti modelling, pemberian nasehat,pembiasaan, ceramah, Tanya jawab, diskusi, dan demonstrasi
PENGOLAHAN BAWANG MERAH GORENG UNTUK MENINGKATKAN PEREKONOMIAN MASYARAKAT DI DESA TEGALREJO
Abdul Hafid Bahtiar;
Moch Muhaimin;
Mohammad Arifin
DEVELOPMENT: Journal Of Community Engagement Vol 1, No 2 (2022): Oktober
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah Probolinggio
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (728.963 KB)
|
DOI: 10.46773/djce.v1i2.317
Pengolahan bawang merah goreng masih menjadi bagian penting dalam meningkatkan perekonomian dan mengurangi pengangguran masyarakat pedesaan khususnya di desa Tegalrejo, rata-rata di desa Tegalrejo mayoritas petani bawang merah selain itu bawang merah merupakan icon terbesar di wilayah ini. Pengabdian kepada masyarakat bertujuan untuk meningkatkan nilai ekonomi bawang merah di desa dan menumbuhkan kesadaran petani bahwa bawang merah memiliki nilai ekonomi yang memuaskan dengan mengolah bawang merah menjadi bawang goreng. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan dalam waktu kurang lebih satu bulan, dimulai dari bulan Desember sampai Januari 2022 di desa Tegalrejo. Metode yang digunakan adalah PKM yaitu melakukan tindakan sekaligus penelitian yang diawali dengan melakukan perbaikan menjadi lebih baik lagi melalui penyuluhan, praktek pengolahan bawang merah melalui proses penggorengan dan evaluasi kegiatan yang berkaitan dengan pengolahan. Hasil pengabdian kepada masyarakat ini adalah pengetahuan masyarakat sebelum diadakan penyuluhan, sekedar mengetahui saja dan setelah dilakukan penyuluhan pengetahuan masyarakat lebih baik dari sebelumnya dimana masyarakat dapat merubah nilai ekonomi bawang merah menjadi bawang goreng.
MENINGKATKAN MINAT BACA PADA ANAK USIA SEKOLAH MELALUI GERAKAN LITERASI RUMAH BACA DI DUSUN SENTONO
Wildani Firdaus;
Winda Badiatul Jamila;
Adiba Maulidiyah;
Nazahah Ulin Nuha
DEVELOPMENT: Journal Of Community Engagement Vol 1, No 1 (2022): Maret
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah Probolinggio
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1126.171 KB)
|
DOI: 10.46773/djce.v1i1.273
Kurangnya ketertarikan dalam membaca, saat ini bukan menjadi rahasia lagi namun telah menjadi masalah bagi banyak individu. Adapun beberapa faktor yang mempengaruhi kurangnya minat baca, seperti yang sering di jumpai adalah menggunakan gadget yang tidak terkontrol, kurangnya akses untuk membaca serta kuranya dukungan dari orang tua untuk membaca terutama di daerah terpencil. Oleh karena itu, tujuan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan minat baca pada anak sehingga dapat meminimalisir kebiasaan anak dalam pemakaian gadget setiap harinya dengan mengadakan program rumah baca di warga Dusun Sentono Desa Lambangkuning Kabupaten Probolinggo dengan menggunakan metode kegiatan pengabdian kepada masyarakat atau PAR. Melalui metode ini, penyaluran motivasi dalam membaca akan didapatkan oleh anak-anak di dusun tersebut yang mana terdapat beberapa kegiatan seperti : membaca buku, bercerita, berdikusi, dan diselingi dengan bermainan. Dimulainya kegiatan ini, yaitu pertama menganalisis masalah di daerah tersebut, kedua melakuakan perencanaan dan sosialisasi ke rumah orang tua dilanjutkan dengan pelaksaan program rumah baca dan melakukan kegiatan evaluasi program kegiatan ini. Keberhasilan dari program ini terlihat dari aspek kebiasaan anak, dari kebiasaan bermain gadget digantikan dengan kegiatan membaca buku-buku yang menarik dan dengan adanya kegiatan ini diharapkan kedepannya anak-anak akan mulai menyadari betapa pentingnya membaca bagi keberlangsungan hidup atau masa depannya.
PEMBERDAYAAN REMAJA MASJID SEBAGAI KADER MODERASI BERAGAMA
Muhammad Imron;
Abdul Jalil;
Abdurrohman Wahid;
Khoiriyah Khoiriyah
DEVELOPMENT: Journal Of Community Engagement Vol 1, No 1 (2022): Maret
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah Probolinggio
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (268.799 KB)
|
DOI: 10.46773/djce.v1i1.304
Perkembangan zaman di era milenial yang kita hadapi saat ini menuntut pemikiran agar turut berkembang. tidak hanya dalam bidang bisnis, revolusi industri juga merambah berbagai bidang lainnya termasuk keagamaan. implementasinya pun dalam pelaksanaan kegiatan ibadah ikut terdistrupsi. lantas sebuah masjid yang menjadi pusat keagamaan serta masyarakat sekitarnya dituntut mempersiapkan kader yang mumpuni dengan terjadinya moderasi ini. Penelitian dengan metode Participatory Action Research ini terselenggara atas kesadaran hal tersebut di atas dengan bertujuan tercetaknya kader moderasi beragama sebagai wujud pemberdayaan masjid di era milenial. adapun hasil yang dijumpai bahwa kaderisasi dan pembinaan kepada masyarakat yang belum bisa optimal mengikuti perkembangan zaman, sangat disambut baik dan memberikan pandangan baru kepada orang-orang untuk tidak memandang sebelah mata atau bahkan menutup diri dengan pesatnya perkembangan. pun sesuai dengan ayat dalam alquran yang mengisyaratkan manusia agar selalu berikhtiar untuk mengarahkan jalan takdir yang sudah ditentukan oleh Allah swt sebagai wujud dari penghambaan sejati kepada tuhannya.
MEMBANGUN KREATIVITAS MASYARAKAT TENTANG MENDAUR ULANG SAMPAH MENJADI EKONOMI PRODUKTIF
Syafira Maharany;
Nonik Kasiari;
Qurrota A'yuni;
Imro Atus Soliha
DEVELOPMENT: Journal Of Community Engagement Vol 1, No 2 (2022): Oktober
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah Probolinggio
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (581.66 KB)
|
DOI: 10.46773/djce.v1i2.325
AbstrakGerakan ini dipusatkan pada penanganan sampah yang dimanfaatkan sebagai bahan kerajinan tangan, misalnya botol bekas dan kardus bekas guna meraih tujuan pemanfaatan strategi metode community based participatory aktivitas partisipatif berbasis lingkungan dengan latihan yang berbeda mengingat menasihati dan mempersiapkan serta praktek langsung. Ada beberapa anggota yang terdiri dari ibu-ibu serta bapak-bapak dari Desa Kalisalam, Kec Dringu, Kab Probolinggo. Tinjauan ini akan menganalisis sebab akibat antara pengetahuan daur ulang sampah menjadi bahan yang berguna. Informasi tentang penggunaan daur ulang sampah rumah tangga tentang partisipan dibentuk dari informasi yang diserap oleh individu melalui stimulus yang di siapkan sedemikian rupa sehingga individu memahami sepenuhnya manfaat daur ulang. Botol plastik dan kardus bekas menjadi penyebab masalah dan lagi-lagi sampah ini sangat membuka peluang usaha. Penyusunan pemanfaatan kembali sampah ini diharapkan dapat memberdayakan anggota agar memiliki barang yang tepat dan jiwa kepeloporan karena pemanfaatan kembali sampah. Kerja keras yang dilakukan tidak hanya dapat ditawarkan untuk membangun gaji keluarga, tetapi juga mengurangi berapa banyak sampah yang terbuang di saluran air.Kata kunci : Daur Ulang Sampah
PENYEMPURNAAN KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR'AN PADA LANSIA DI DESA SUMBERKARE KECAMATAN WONOMERTO KABUPATEN PROBOLINGGO
Moch Salman Alfarizi;
Faridatul Mahwiyah;
Nurhalim Nurhalim;
Benny Prasetiya
DEVELOPMENT: Journal Of Community Engagement Vol 1, No 1 (2022): Maret
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah Probolinggio
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (489.495 KB)
|
DOI: 10.46773/djce.v1i1.278
Dalam rencana mengentaskan awam aksara huruf Hijaiyah bagi lansia, kami memberikan kesempatan kembali kepada lansia untuk mempelajari cara membaca kitab Al-Qur’an yaitu dengan memberikan tempat ,pembinaan serta berbagai teknik dicoba supaya mudah serta dapat dipelajari oleh tiap mukmin khususnya lanjut usia yang. belum dapat membaca kitab Al- Qur’ an,. Adapun tujuan dari pengabdian untuk masyarakat adalah memberikan kesempatan kepada para lansia cara membaca kitab Al-qur’an dan untuk mengetahui bagaimana membaca kitab Al-Quran pada lansia dengan pendekatan Tajdied di Di Desa Sumberkare Kecamatan Wonomerto Kabupaten Probolinggo dan apa saja masalah pada penguasaan membaca Al-Qur'an. Metode yang dipakai yaitu Participatory Action Research( PAR). PAR ialah pendekatan yang menggabungkan antara riset( research) dengan aksi( action) yang berkepanjangan dan juga dilakukan bersama warga. Hasil kegiatan pengabdian ini ialah kegiatan belajar telah diadakan setiap hari Minggu siang hingga berakhir, peserta terdiri dari 5 siswa lansia. Pembelajaran dilakukan secara bersama. Kegiatan pembelajaran Al-Qur an dilakukan dengan tiga tahap, yaitu: pertama, sambutan dan pembukaan. Tim membuka dan membaca surah al-Fatihah serentak. Kedua, kegiatan utama/inti. Tim memperkenalkan penulisan huruf hijaiyah di media pembelajaran dari metode tajdid kemudian tim mendefinisikan pengucapan huruf tersebut. Jika sudah paham, tim terus memberikan penjelasan tentang bentuk huruf hijaiyah dan perubahannya, setelah itu tim memperbaiki makhorijul huruf dan mengajarkan membaca Al-Qur'an dengan dasar-dasar tajwid. Ketiga, penutupan. Tim dan para santri lansia mengucapkan hamdalah secara bersama dan ditutup oleh tim. Pendekatan yang dipakai pada pengabdian adalah metode ceramah ,tajdied, metode tanya. jawab,.dan metode .drill. Penilaian yang digunakan oleh tim adalah evaluasi hari demi hari, namun tidak tertulis.
STRATEGI MENINGKATKAN MINAT BACA PADA ANAK UNTUK MENGURANGI KEBIASAAN GADGET DENGAN MEMBUKA RUMAH BACA DI DESA KARANG ANYAR
Lisun Ibnu Fajar;
Sulaiman Jaeng Bintaro;
Lailiyah Nurusshobah Efendi;
Devy Habibi Muhammad
DEVELOPMENT: Journal Of Community Engagement Vol 1, No 1 (2022): Maret
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah Probolinggio
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (154.54 KB)
|
DOI: 10.46773/djce.v1i1.308
PendahuluanMembaca sangat diperlukan untuk menunjang pengetahuan yang harus dikuasai oleh peserta didik. Sehingga membaca tentunya menjadi kebiasaan yang harus dimiliki oleh seluruh peserta didik di indonesia. Minat baca tumbuh dari diri siswa masing-masing sehingga untuk meningkatkan minat baca perlu kesadaran setiap individu. Oleh karena itu, siswa dituntut untuk dapat membaca karena sebagaian besar pengetahuan berupa bahasa tulis. Selain membaca, siswa juga dituntut untuk dapat menulis karena dasar dari suatu pembelajaran di sekolah adalah membaca dan menulis (Irman syarif 2020).Minat baca berarti disposisi yang mendorong individu untuk mencari peluang dan sumber daya untuk melaksanakan kegiatan membaca. Ada dua cara untuk memeriksa minat seseorang dalam membaca. pertama seseorang tertarik kegiatan seperti membaca, sehingga ketika dihadapkan dengan buku, individu yang memiliki keinginan yang lebih besar, pengakuan dan mengingat mereka diarahkan pada kegiatan membaca. Kedua, pendekatan lain didasarkan pada isi atau objek yang menarik, bahwa minat stimulus materi untuk mempengaruhi kemampuan individu. Dalam pendekatan ini, lebih terfokus pada faktor-faktor situasional yang mempengaruhi minat baca (Taulabi, Imron, and Khoiruddin 2017). Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui peraturan Mentri Nomor 23 Tahun 2013 meluncurkan sebuah gerakan Literasi sekolah untuk menumbuhkan sikap Budi Pekerti Luhur kepada anak-anak melalui bahasa. Sederhananya, anak setiap anak di Sekolah Dasar diwajikan membaca buku-buku bacaan cerita lokal dan cerita rakyat yang memiliki kearifan lokal dalam materi bacaannya sebelum proses pembelajaran di kelas dimulai. Kehidupan manusia saat ini menjadi kehidupan yang bisa dikategorikan sangat modern. Di era sekarang, segala sesuatu dapat diselesaikan dengan cara-cara praktis. Hal ini merupakan dampak yang timbul dari hadirnya teknologi.Teknologi adalah sesuatu yang bermanfaat untuk mempermudah semua aspek kehidupan manusia. Dunia informasi saat ini seakan tidak bisa terlepas dari teknologi. Penggunaan teknologi oleh masyarakat menjadikan dunia teknologi semakin lama semakin canggih. Komunikasi yang dulunya memerlukan waktu yang lama dalam penyampaiannya, kini dengan teknologi segalanya menjadi sangat cepat dan seakan tanpa jarak. Awalnya, teknologi diciptakan untuk mempermudah setiap kegiatan manusia.
MENINGKATKAN KUALITAS MEMBACA AL-QUR'AN DENGAN METODE TAJWID DI TPQ DARUL ULUM HIDAYATULLAH KOTA PROBOLINGGO
Lukman Hakim;
Ahmat Nizar;
Ahmad Zaini;
Benny Prasetiya
DEVELOPMENT: Journal Of Community Engagement Vol 1, No 2 (2022): Oktober
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah Probolinggio
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (776.571 KB)
|
DOI: 10.46773/djce.v1i2.318
Pengabdian masyarakat ini dilatar belakangi oleh pentingnya mempelajari ilmu tajwid. Dan juga karena dilatarbelakangi oleh pentingnya memahami materi ilmu tajwid karena hukum membaca Al-Qur'an dengan tajwid adalah fardhu 'ain, khususnya santri calon tahfidz masa depan. Penelitian ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan tersebut. Tujuan pembelajaran ini guna untuk meningkatkan kemapuan anak dalam membaca al qur'an dengan baik dan benar. Pengetahuan tentang pembelajatan AL-Qur’an berguna untuk meyakini dan mengamalkan ajaran agamanya agar anak menjadi seseorang yang berkepribadian muslim. Metode yang dipakai merupakan Penelitian Tindakan Partisipatif (PAR). PAR adalah pendekatan yang menggabungkan riset( research) dengan aksi( action) yang berkepanjangan serta dicoba dengan cara partisipatif bersama santriwan dan santriwati. Tujuan pembelajaran ilmu tajwid ini guna untuk meningkatkan kemapuan anak dalam membaca AL-Qur’an dengan baik dan benar. Pada tahapan yang pertama kami melakukan sosialisasi berupa perkenalan dengan para santri guna untuk mempermudah proses pembelajaran yang maksimal. Pada tahapan yang kedua kami memberikan materi berupa macam-macam ilmu tajwid, seperti Hukum nunsukun dan tanwin, yang terbagi menjadi lima, yaitu, idzhar khalki, idggom bigunnah, idgom bilagunnah, iklab, dan ikhfa’. Pada tahapan Ketiga kami memberikan praktek membaca AL-Qur’an melalui alat praga guna untuk mengingat materi ilmu tajwid yang telah di terapkan kepada masing-masing santri. Pada tahapan yang terakhir merupakan tahap evaluasi, dimana evaluasi tersebut untuk mengukur nilai-nilai kesuksesan dan kemampuan semua para santri dalam mempelajarai atau memperdalam ilmu tajwid, dari aktifitas pembelajaran yang sudah dilakukan. Hasil dari kegiatan evaluasi ini adalah semua santri darul ulum hidayatullah berhasil menerapkan hasil pembelajaran yang sudah di lakukan dengan penerapan mahrijul huruf serta hukum bacaan tajwid dengan baik yang di aplikasikan saat membaca Al-qur’an.