cover
Contact Name
Ikhwan Wadi
Contact Email
ikhwanwadi1@gmail.com
Phone
+6287866766393
Journal Mail Official
ikhwanwadi1@gmail.com
Editorial Address
Jl. Raya Mataram - Labuhan Lombok, Masbagik Sel., Kec. Selong, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Bar. 83659
Location
Kab. lombok timur,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah - ALIANSI
ISSN : 2622562x     EISSN : 27225828     DOI : 10.54712/aliansi
Core Subject : Economy,
Akuntansi Keuangan Akuntansi Sektor Publik Akuntansi Manajemen Akuntansi Syariah Audit Sektor Publik Akuntansi Perpajakan Akuntansi dan Sistem Informasi Akuntansi Sosial dan Lingkungan Fraud dan Akuntansi Forensik Akuntansi Keperilakuan
Articles 13 Documents
Search results for , issue "Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah (Aliansi)" : 13 Documents clear
ANALISIS TINGKAT REALISASI PENERIMAAN PAJAK DAERAH DAN RASIO KEMANDIRIAN KEUANGAN DAERAH PADA APBD PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK TIMUR TAHUN ANGGARAN 2007-2018 Ahmad Murad
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah - ALIANSI Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah (Aliansi)
Publisher : Akuntansi research UGR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (746.092 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis rasio kemandirian keuangan daerah pada APBD Pemerintah Kabupaten Lombok Timur Tahun Anggaran 2008-2017 menganalisis tingkat realisasi penerimaan pajak daerah dan rasio kemandirian keuangan daerah pada APBD Pemerintah Kabupaten Lombok Timur Tahun Anggaran 2008-2017. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Objek penelitian ini adalah tingkat realisasi penerimaan pajak daerah dan rasio kemandirian keuangan daerah pada APBD Pemerintah Kabupaten Lombok Timur Tahun Anggaran 2008-2017. Pengambilan data dilakukan dengan Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini dokumentasi. Menurut Suharso (2009:104), dokumentasi adalah data sekunder yang disimpan dalam bentuk dokumen atau file (catatan konvensional maupun elektronik), buku, tulisan, laporan, notulen rapat, majalah, surat kabar, dan lain sebagainya. Data ini diperoleh dari kantor Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Selong Kabupaten Lombok Timur berupa Laporan Realisasi Anggaran Pemerintah Kota Selong tahun anggaran 2008-2017 dan data pemungutan pajak tahun 2008-2017 dari Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa derajat desentralisasi pemerintah daerah Lombok Timur dari tahun 2008 -2017. Derajat desentralisasi tersebut dapat dikatakan mengalami peningkatan walaupun pada tahun 2010 dan 2011 menurun akan tetapi PAD tetap mengalami peningkatan,
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PD. “AGRO SELAPARANG” LOMBOK TIMUR TAHUN 2013 - 2017 Muhamad Karyadi
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah - ALIANSI Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah (Aliansi)
Publisher : Akuntansi research UGR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (654.944 KB)

Abstract

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini berbentuk Deskriftif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif yaitu data yang berupa angka-angka yang termuat dalam laporan keuangan PD. AGRO SELAPARANG tahun 2013 sampai dengan tahun 2017 serta data-data lain yang berhubungan dengan masalah penelitian. Dan data kualitatif yaitu data yang diperoleh dari hasil wawancara dengan pihak-pihak yang terkait, baik dari pihak Agro maupun pihak lain yang dinggap kompeten dalam memberikan informasi yang dibutuhkan dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukkan kinerja keuangan pada PD. AGRO SELAPARANG tahun 2013 dan 2014 adalah mulai meningkat, untuk rasio likuiditasnya PD. AGRO SELAPARANG mampu memenuhi kewajiban jangka pendek saat jatuh tempo. Hal ini terlihat dari dari perhitungan Current Ratio pada tahun 2014 sebesar 60,98% sedangkan pada tahun 2013 sebesar 38,42% dan meningkat dengan pesat pada tahun 2015, 2016 dan tahun 2017 menjadi 167,96%, 218,60% dan 281,67%. Untuk rasio profitabilitasnya PD. AGRO SELAPARANG mampu menghasilkan laba, hal ini terlihat dari perhitungan Net Profit Margin pada tahun 2014 sebesar 3,03% sedangkan pada tahun 2013 perusahaan mengalami kerugian sebesar (1,52%) dan juga mengalami peningkatan pada tahun 2015, 2016, menjadi 4,97%, 5,12% dan mengalami sedikit penurunan pada tahun 2017 menjadi 4,39%. Kemudian untuk rasio solvabilitasnya PD. AGRO SELAPARANG mampu memperkecil penggunaan hutang untuk membiayai asset dan penggunaan modal sendiri. Hal ini terlihat dari perhitungan TDtTAR maupun TDtER sampai dengan pada tahun 2017 mengalami penurunan.
Analisis Pengaruh Kepemilikan Institusional Dan Kepemilikan Manajerial Terhadap Nilai Perusahaan Dengan Proporsi Dewan Komisaris Independen Sebagai Variabel Moderating (Studi Empiris Pada Perusahaan Sektor Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Suparlan
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah - ALIANSI Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah (Aliansi)
Publisher : Akuntansi research UGR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (774.698 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh variabel kepemilikan institusional dan kepemilikan manajerial terhadap nilai perusahaan dengan proporsi dewan komisaris independen sebagai variabel moderating pada perusahaan sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia priode 2011-2015. Desain penelitian ini termasuk dalam penelitian asosiatif bentuk hubungan kausal. Populasi dalam penelitian ini adalah semua perusahaan sektor industri barang konsumsi yang terdaftardi BEI dari tahun 2011 sampai tahun 2015 sebanyak 36 perusahaan. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling. Berdasarkan Kriteria yang telah ditentukan, didapatkan 7 perusahaan yang dijadikan sampel penelitian sehingga jumlah data yang diolah sebanyak 35. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linear berganda dan asumsi klasik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan dengan nilai koefisien regresi variabel Kepemilikan institusional sebesar 0.615. Nilai t hitung sebesar 0.819 dengan tingkat signifikansi 0.419>0,05. Kepemilikan manajerial berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan dengan nilai koefisien regresi variabel Kepemilikan manajerial sebesar 1.68. Nilai t hitung sebesar 3.125 dengan tingkat signifikansi 0,004<0,05. Proporsi dewan komisaris tidak mampu memoderasi pengaruh Kepemilikan institusional terhadap nilai perusahaan dengan nilai t hitung < t table (0.683<2.03693) dengan tingkat signifikansi sebesar 0.5>0,05. Proporsi dewan komisaris tidak mampu memoderasi pengaruh Kepemilikan manajerial terhadap nilai perusahaan dengan nilai t hitung < t table (-0.702<2.03693) dengan tingkat signifikansi sebesar 0.488>0,05. Kepemilikan institusional dan kepemilikan manajerial secara simultan terhadap nilai perusahaan dengan nilai F hitung sebesar 6.540 dan signifikansi sebesar 0.04<0,05.
DETERMINAN KETEPATAN WAKTU PELAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN DI INDONESIA (Study Pada Perusahaan LQ 45, Periode Penelitian 2014 – 2017) AM Maturidi
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah - ALIANSI Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah (Aliansi)
Publisher : Akuntansi research UGR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (767.353 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh leverge, ukuran perusahaan, arus kas, growth dan profitabilitas terhadap ketepatan waktu pelaporan keuangan, penelitian dilakukan pada perusahaan LQ 45 yang terdaftar di BEI periode Februari – Agustus 2017. Alat analisa yanh digunakan adalah regresi Logistic, dengan hasl penelitian bahwa semua variabel independen leverge, ukuran perusahaan, arus kas, growth dan profitabilitas tidak berpengaruh terhadap ketepatan waktu pelaporan keuangan.
MENGULAS KEMBALI TRANSAKSI AKUNTANSI MURABAHAH AM Maturidi
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah - ALIANSI Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah (Aliansi)
Publisher : Akuntansi research UGR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (358.468 KB)

Abstract

Murabahah atau jual beli adalah proses tukar menukar harta, atau suatu manfaat/jasa yang halal ditukar dengan yang serupa dengannya untuk masa yang tidak terbatas, dengan cara-cara yang dibenarkan. Arifin (2012:52). Menurut Al Mushlih dan As-Shawi (2004 : 89) jual beli secara etimologis adalah menukar harta dengan harta, sedangkan secara terminologi jual beli adalah transaksi penukaran selain dengan fasilitas dan kenikmatan. Murabahah istilah para ulama fikih terdahulu yaitu bagian dari jual beli amanah dimana penjual menyebut harga pokok barang dan mensyaratkan laba sekian kepada pembeli.Tarmizi (2013.382). Jadi dapat disimpulkan bahwa murabahah adalah jual beli dimana penjual memberi tahu kepada pembeli harga pokok barang yang akan dijual dan keuntungan yang akan diambil. Seiring dengan perkembangan bisnis yang terus berkembang dengan pesat baik yang kompensional maupun yang syar’i maka kebutuhan akan pencatatan transaksi bisnis tersebut sangat penting maka para ahli akuntansi membuat pedoman pencatatan atas transaksi tersebut, dan di Indonesia dikenal dengan nama Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK), dan salah satu pernyataan standar akuntansi keuangan di Indonesia yang diakui adalah akuntansi keuangan syariah diantaranya adalah PSAK No.102, tentang akuntansi murabahah.
ANALISIS PENGARUH KOLEKTIBILITAS KREDIT TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN DENGAN CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (STUDY KASUS PADA BANK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE TAHUN 2012-2016) Eko Prihartono
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah - ALIANSI Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah (Aliansi)
Publisher : Akuntansi research UGR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (846.371 KB)

Abstract

Berdasarkan undang-undang perbankan nomor 10 Tahun 1998 yang di rujuk dari peraturan OJK terbaru Nomor 49 Tahun 2017 tentang pemberian batas maksimum kredit perbankan perekonomian secara keseluruhan akan memperoleh manfaat dari keberadaan suatu bank secara efektif dan efisien, hal ini merupakan fungsi intermediasi bank sebagai penyalur dana dari unit-unit ekonomi yang mempumyai kelebihan dana kepada unit-unit yang kekurangan dana guna mencegah terjadinya resiko kredit. Profitabilitas merupakan kemampuan perusahaan untuk memperoleh laba atau ukuran efektivitas pengelolaan manajemen perusahaan (Wiagustini, 2010:76). Return on asset (ROA) merupakan salah satu rasio profitabilitas yang dapat mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dari aktiva yang digunakan. Return on assets merupakan perbandingan antara laba sebelum bunga dan pajak (EBIT) dengan total aktiva yang dimiliki perusahaan.
PENGARUH KINERJA KEUANGAN DAN SISTEM PELAPORAN TERHADAP AKUNTABILITAS KINERJA DESA DI KABUPATEN LOMBOK TIMUR Baehaqi; M Amin
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah - ALIANSI Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah (Aliansi)
Publisher : Akuntansi research UGR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54712/aliansi.v2i1.244

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kinerja keuangan terhadap akuntabilitas kinerja instansi pemerintah dan menganalisis pengaruh sistem pelaporan terhadap akuntabilitas kinerja instansi pemerintah. Lokasi penelitian ini adalah di kabupaten lombok timur. Jumlah responden berjumlah 60 orang regresi penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adalah kinerja keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap akuntabilitas kinerja pemerintah desa di Kabupaten Lombok Timur. sistem pelaporan berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap akuntabilitas kinerja pemerintah desa di Kabupaten Lombok Timur.
PENGARUH MANAJEMEN LABA, UKURAN PERUSAHAAN, DAN RISIKO BETA TERHADAP BIAYA MODAL EKUITAS Sirrul Hayati
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah - ALIANSI Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah (Aliansi)
Publisher : Akuntansi research UGR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54712/aliansi.v2i2.41

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis bagaimana pengaruh Manajemen Laba (earning manajemen), Ukuran Perusahaan (Firm Size) dan Risiko Beta terhadap Biaya Modal (cost of capital) sebagai alat pengukur kinerja perusahaaan. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel perusahaan yang digunakan sebanyak 15 perusahaan dengan periode penelitian selama tahun 2013 hingga 2017 dengan metode Purposive Sampling sebagai pemilihan sampel. Hasil pengujian menunjukkan bahwa secara parsial Manajemen Laba, Ukuran Perusahaan Dan Risiko Beta tidak berpengaruh terhadap Biaya Modal. Sedangkan secara simultan, variabel Manajemen Laba, Ukuran Perusahaan Dan Risiko Beta berpengaruh positif signifikan terhadap Biaya Modal.
ANALISIS TINGKAT REALISASI PENERIMAAN PAJAK DAERAH DAN RASIO KEMANDIRIAN KEUANGAN DAERAH PADA APBD PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK TIMUR TAHUN ANGGARAN 2007-2018 Ahmad Murad
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah - ALIANSI Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah (Aliansi)
Publisher : Akuntansi research UGR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54712/aliansi.v2i1.43

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis rasio kemandirian keuangan daerah pada APBD Pemerintah Kabupaten Lombok Timur Tahun Anggaran 2008-2017 menganalisis tingkat realisasi penerimaan pajak daerah dan rasio kemandirian keuangan daerah pada APBD Pemerintah Kabupaten Lombok Timur Tahun Anggaran 2008-2017. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Objek penelitian ini adalah tingkat realisasi penerimaan pajak daerah dan rasio kemandirian keuangan daerah pada APBD Pemerintah Kabupaten Lombok Timur Tahun Anggaran 2008-2017. Pengambilan data dilakukan dengan Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini dokumentasi. Menurut Suharso (2009:104), dokumentasi adalah data sekunder yang disimpan dalam bentuk dokumen atau file (catatan konvensional maupun elektronik), buku, tulisan, laporan, notulen rapat, majalah, surat kabar, dan lain sebagainya. Data ini diperoleh dari kantor Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Selong Kabupaten Lombok Timur berupa Laporan Realisasi Anggaran Pemerintah Kota Selong tahun anggaran 2008-2017 dan data pemungutan pajak tahun 2008-2017 dari Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa derajat desentralisasi pemerintah daerah Lombok Timur dari tahun 2008 -2017. Derajat desentralisasi tersebut dapat dikatakan mengalami peningkatan walaupun pada tahun 2010 dan 2011 menurun akan tetapi PAD tetap mengalami peningkatan,
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PD. “AGRO SELAPARANG” LOMBOK TIMUR TAHUN 2013 - 2017 Muhamad Karyadi
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah - ALIANSI Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah (Aliansi)
Publisher : Akuntansi research UGR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54712/aliansi.v2i1.45

Abstract

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini berbentuk Deskriftif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif yaitu data yang berupa angka-angka yang termuat dalam laporan keuangan PD. AGRO SELAPARANG tahun 2013 sampai dengan tahun 2017 serta data-data lain yang berhubungan dengan masalah penelitian. Dan data kualitatif yaitu data yang diperoleh dari hasil wawancara dengan pihak-pihak yang terkait, baik dari pihak Agro maupun pihak lain yang dinggap kompeten dalam memberikan informasi yang dibutuhkan dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukkan kinerja keuangan pada PD. AGRO SELAPARANG tahun 2013 dan 2014 adalah mulai meningkat, untuk rasio likuiditasnya PD. AGRO SELAPARANG mampu memenuhi kewajiban jangka pendek saat jatuh tempo. Hal ini terlihat dari dari perhitungan Current Ratio pada tahun 2014 sebesar 60,98% sedangkan pada tahun 2013 sebesar 38,42% dan meningkat dengan pesat pada tahun 2015, 2016 dan tahun 2017 menjadi 167,96%, 218,60% dan 281,67%. Untuk rasio profitabilitasnya PD. AGRO SELAPARANG mampu menghasilkan laba, hal ini terlihat dari perhitungan Net Profit Margin pada tahun 2014 sebesar 3,03% sedangkan pada tahun 2013 perusahaan mengalami kerugian sebesar (1,52%) dan juga mengalami peningkatan pada tahun 2015, 2016, menjadi 4,97%, 5,12% dan mengalami sedikit penurunan pada tahun 2017 menjadi 4,39%. Kemudian untuk rasio solvabilitasnya PD. AGRO SELAPARANG mampu memperkecil penggunaan hutang untuk membiayai asset dan penggunaan modal sendiri. Hal ini terlihat dari perhitungan TDtTAR maupun TDtER sampai dengan pada tahun 2017 mengalami penurunan.

Page 1 of 2 | Total Record : 13