cover
Contact Name
Yulingga Nanda Hanief
Contact Email
yulingganandahanief@gmail.com
Phone
+6285784192666
Journal Mail Official
jopi@kemenpora.go.id
Editorial Address
Street of Gerbang Pemuda No. 3 Senayan, Gelora, Tanah Abang District, Central Jakarta, 10270
Location
Kota adm. jakarta pusat,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI)
ISSN : 2808070X     EISSN : 28079981     DOI : https://doi.org/10.54284/jopi
Core Subject : Education, Social,
Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI) particularly focuses on the main problems in the development of the sport education areas as follows: 1. Physical education learning and educational technology 2. Adaptive physical education 3. Physical Activities 4. Comparison of physical education and sports 5. Kinanthropometry 6. Motion learning 7. Sport for all 8. Sports Pedagogy
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 16 Documents
Pengaruh penggunaan video pembelajaran pada pendidikan jasmani terhadap hasil pembelajaran siswa Sekolah Menengah Atas Danang Aghfironindra; Billy Castyana; Tandiyo Rahayu; Gustiana Mega Anggita; Mohammad Arif Ali
Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI) Vol. 1 No. 1 (2021): Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI)
Publisher : Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (249.498 KB) | DOI: 10.54284/jopi.v1i1.1

Abstract

Penelitian deskriptif kuantitatif dengan desain non-eksperimental menggunakan metode survey ini bertujuan untuk menunjukkan pengaruh video pembelajaran terhadap hasil pembelajaran pendidikan jasmani. Populasi pada penelitian ini adalah siswa Sekolah Menengah Atas yang ada di Kota Semarang dan untuk penarikan sampel menggunakan purposive sampling hingga didapatkan 237 responden. Berdasarkan analisis data, maka ditemukan bahwa video pembelajaran berpengaruh terhadap hasil pembelajaran sebesar 50,4%. Berdasarkan hasil analisis data, di antara keempat indikator ini ada satu indikator yang tidak berpengaruh terhadap hasil pembelajaran, yaitu kesesuaian media dengan pengguna. Selain itu variabel tidak berpengaruhnya kesesuaian media dengan pengguna memunculkan dugaan bahwa pendidik tidak memahami bahwasannya tidak semua subyek yang disampaikan akan efektif jika menggunakan video, apalagi pembelajaran pendidikan jasmani yang memang seharusnya banyak memerlukan aktivitas fisik di lapangan. Tentunya bagian ini sejalan dengan penelitian sebelumnya yaitu tidak semua materi pembelajaran yang disampaikan dapat dijadikan sebuah video, semata-mata subjek tertentu yang dapat digunakan untuk video sebagai daya upaya pembelajarannya.
Self-check style dalam meningkatkan teknik aiming panahan Arisman Arisman; Firmansyah Dlis; Rizka Antoni
Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI) Vol. 1 No. 1 (2021): Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI)
Publisher : Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (356.735 KB) | DOI: 10.54284/jopi.v1i1.2

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar panahan teknik Aiming dengan menerapkan gaya Self-check. Kemampuan bidikan dalam memanah yang dilakukan masih kurang baik dan perlu ditingkatkan. Maka dari itu, melalui gaya mengajar ini cukup menarik dilakukan karena lebih menuntut kemandirian. Respondennya adalah mahasiswa Pendidikan Kepelatihan Olahraga Universitas Mitra Karya sebanyak 36 orang dengan rincian 18 orang yang dijadikan sebagai objek untuk diberi perlakuan dan 18 orang lainnya sebagai kelas kontrol. Adapun analisis data menggunakan analisis statistika SPSS versi 26. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh pemberian perlakuan self-check style dibandingkan dengan gaya mengajar konvensional sebagai kelas kontrol dengan hasil uji independent sample t-test yang didapat nilai (Sig. 2-tailed ) 0,000 < 0,05. Hal ini dapat disimpulkan adanya perbedaan, dimana self check style lebih efektif dalam meningkatkan teknik aiming olahraga panahan.
Pengembangan video permainan PJOK berbasis tematik (tema kegemaranku) untuk siswa kelas 1 sekolah dasar I Kadek Radita Prabawa; I Made Satyawan; Ni Luh Putu Spyanawati
Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI) Vol. 1 No. 1 (2021): Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI)
Publisher : Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (312.585 KB) | DOI: 10.54284/jopi.v1i1.3

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan Video Permainan PJOK Berbasis Tematik (Tema Kegemaranku) Untuk Siswa Kelas 1 Sekolah Dasar. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang dimana prosedur penelitian pengembangan ini menggunakan model ADDIE, yaitu Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Tetapi dalam penelitian ini hanya akan dilakukan hingga tahap development karena situasi pandemi. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif dan analisis deskriptif kuantitatif. Produk yang dikembangkan dalam penelitian ini merupakan sebuah media audio visual atau video tentang tutorial Permainan PJOK Berbasis Tematik (Tema Kegemaranku) Untuk Siswa Kelas 1 Sekolah Dasar. Analisis data dan pembahasan yang diperoleh, yaitu (1) penilaian dari ahli isi mata pelajaran menyatakan bahwa Video Permainan PJOK Berbasis Tematik (Tema Kegemaranku) Untuk Siswa Kelas 1 Sekolah Dasar berada pada kualifikasi sangat baik dengan persentase 92%, (2) penilaian ahli desain pembelajaran memperoleh persentase 97,5 % berada pada kualifikasi sangat baik, (3) penilaian ahli media pembelajaran memperoleh persentase 96,3 % berada pada kualifikasi sangat baik, (4) penilaian dari praktisi lapangan berada pada kualifikasi sangat baik dengan persentase 95,2 %. Dapat disimpulkan bahwa media yang dikembangkan layak digunakan untuk menunjang pembelajaran di sekolah dasar. Disarankan untuk guru di sekolah dasar menggunakan media ini sebagai media pembelajaran di sekolah.
Tingkat aktivitas fisik dan kualitas tidur masyarakat di Jawa Timur selama masa pandemi covid-19 Laily Mita Andriana; Kunjung Ashadi; Arif Rahman Nurdianto
Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI) Vol. 1 No. 1 (2021): Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI)
Publisher : Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (500.477 KB) | DOI: 10.54284/jopi.v1i1.4

Abstract

Aktivitas olahraga yang dilakukan secara berkelanjutan dan bersifat jangka panjang serta kualitas tidur yang baik merupakan faktor terpenting untuk menjaga dan meningkatkan imunitas tubuh di masa pandemi Covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat aktivitas fisik dan kualitas tidur pada masyarakat selama masa pandemi covid-19. Metode yang digunakan adalah cross sectional design yang melibatkan sebanyak 384 responden yang telah mengisi kuesioner online yang dibagikan melalui google form. Instrumen penelitian yang digunakan adalah Global Physical Activity dan Pittsburgh Sleep Quality Index. Teknik analisis data yang digunakan persentase tingkat aktivitas fisik dan kualitas tidur. Hasil penelitian menunjukkan 62,3% masyarakat yang belum pernah menjadi pasien covid-19 memiliki tingkat aktivitas fisik pada kategori sedang dan 28,1% pada kategori berat. Sebanyak 37,1% memiliki kualitas tidur yang sangat baik dan 52,9% memiliki kualitas tidur yang cukup baik. Sedangkan pada pasien covid-19 100% memiliki tingkat aktivitas yang ringan dan 35,5% memiliki kualitas tidur yang cukup baik dan 34,7% cukup buruk. Pada masyarakat yang sudah sembuh dari covid-19 sebanyak 58,7% pada kategori aktivitas fisik sedang dan 57,7% memiliki kualitas tidur yang cukup baik
Berpikir kritis dan hubungannya dengan prestasi akademik calon guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan Suroto Suroto; Bayu Budi Prakoso; Mochamad Ridwan; Dwi Lorry Juniarisca
Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI) Vol. 1 No. 1 (2021): Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI)
Publisher : Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (516.592 KB) | DOI: 10.54284/jopi.v1i1.5

Abstract

Kemampuan berpikir kritis wajib dimiliki oleh lulusan program sarjana di Indonesia sehingga perlu terus dikaji dan dimonitor pencapaiannya sebagai hasil belajar selain Indeks Prestasi Kumulatif (IPK). Penelitian korelasi ini bertujuan untuk mengetahui hubungan keterampilan berpikir kritis dengan IPK. Pengumpulan data berpikir kritis menggunakan metode wawancara tertutup, IPK diambil dari akun akademik pimpinan fakultas. Sebanyak 47 orang (laki-laki= 29 dan perempuan= 18) bertindak sebagai sampel yang diambil menggunakan teknik cluster random sampling. Metode confirmatory factor analysis (CFA) digunakan untuk menganalisis validitas dan reliabilitas konstruk hasil coding wawancara menggunakan LISREL 8.80 Trial. Sedangkan analisis statistik menggunakan deskriptif, Mann-Whitney Test, dan korelasi product moment menggunakan SPSS 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengukuran dinyatakan valid (λ= 0,77-0,88) dan reliabel (CR= 0,86). Rata-rata tingkat berpikir kritis calon guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) berada pada tingkat rendah (M= 83,9; SD= 6,89; min= 74,6; max= 97,7). Tidak ada perbedaan kemampuan berpikir kritis calon guru PJOK laki-laki dan perempuan (U= 0,241, p= 0,81). Terdapat hubungan linear berpikir kritis dengan IPK (r (47)= 0,542, p= 0,000) dengan besar kontribusi sebesar 28%. Kondisi rendahnya berpikir kritis sangat dikhawatirkan memengaruhi tingkat inovatif para calon guru sehingga pengukuran, monitoring, dan treatment perlu dilakukan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis mahasiswa.
Beberapa faktor yang berkaitan dengan kemampuan jump shoot atlet basket Gusril Gusril; Rendy Estigana; Adnan Fardi; Willadi Rasyid
Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI) Vol. 1 No. 1 (2021): Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI)
Publisher : Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (577.093 KB) | DOI: 10.54284/jopi.v1i1.6

Abstract

Masalah penelitian ini adalah rendahnya kemampuan jump shoot atlet basket Ocean Generation Club (OGC) Padang. Tujuan penelitian untuk mengungkapkan pengaruh secara langsung dan efek secara tidak langsung daya ledak otot tungkai, daya ledak otot lengan serta keseimbangan dinamis terhadap kemampuan jump shoot. Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan pendekatan asosiatif kausal. Populasi adalah atlet basket OGC Padang yang berjumlah 40 orang terdiri dari 30 orang putra dan 10 orang putri. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling yaitu anggota sampel dipilih secara khusus berdasarkan tujuan penelitian. Berdasarkan observasi yang telah dilakukan sebelumnya yaitu pada tim putra basket OGC Padang maka hal inilah yang menjadi pertimbangan untuk memilih sampel atlet putra berjumlah 30 orang. Data dikumpulkan menggunakan speed spot shooting test,, tes vertical jump, tes two hand medicine ball put test, modified bass test of dynamic balance. Teknik analisis data yang digunakan adalah path analysis dengan keseimbangan dinamis sebagai variabel intervening. Hasil penelitian yakni; (1) Terdapat pengaruh langsung daya ledak otot tungkai terhadap kemampuan jump shoot, (2) Terdapat efek langsung daya ledak otot lengan terhadap kemampuan jump shoot, (3) Terdapat pengaruh langsung keseimbangan dinamis terhadap kemampuan jump shoot, (4) Terdapat efek tidak langsung daya ledak otot tungkai terhadap kemampuan jump shoot melalui keseimbangan dinamis, dan (5) Terdapat efek tidak langsung daya ledak otot lengan terhadap kemampuan jump shoot melalui keseimbangan dinamis.
Gerakan sport for all kunci keberhasilan olahraga Indonesia Adi Rahadian; Amung Ma’mun; Berliana Berliana; Nuryadi Nuryadi; Toho Cholik Mutohir; Djoko Pekik Irianto
Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI) Vol. 1 No. 1 (2021): Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI)
Publisher : Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (406.432 KB) | DOI: 10.54284/jopi.v1i1.7

Abstract

Haornas merupakan momentum keberhasilan olahraga, yang digambarkan sebagai simbol kebangkitan nasional dan juara olahraga menjadi ikon nasional. Hal ini merupakan pembudayaan olahraga yang dilakukan secara koheren, terpadu, dan berkesinambungan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan serta mengungkap sejarah yang berkaitan dengan catatan perjalanan Haornas beserta perkembangan olahraga di Indonesia. Pendekatan kualitatif dengan deskriptif eksploratif dipilih dalam penelitian ini. Partisipan berjumlah 8 responden, terdiri dari pejabat publik, akademisi, atlet, dan masyarakat, yang diambil dengan menggunakan teknik qualitative purposive sampling. Lokasi bertempat di wilayah DKI Jakarta dan Jawa Barat, pelaksanaan pada bulan Juli-Agustus. Observasi dan wawancara semi terstruktur digunakan dalam pengumpulan data. Temuan ini menunjukkan bahwa upaya olahraga untuk semua, mengintegrasikan jalur pembinaan dan pengembangan olahraga di Indonesia yang mengarah kepada pergeseran paradigma dari ‘pengembangan olahraga’ menjadi ‘pengembangan melalui olahraga. Dengan demikian, olahraga sebagai instrumen pembangunan yang berpotensi meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia. Sehingga, peringatan Haornas dengan gerakan “sport for all” perlu dikembangkan menjadi pembangkit budaya olahraga di tanah air.
Bagaimana prestasi Indonesia pada SEA Games, Asian Games, serta Olimpiade? Refleksi peringatan Hari Olahraga Nasional ke-38 Miftah Fariz Prima Putra
Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI) Vol. 1 No. 1 (2021): Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI)
Publisher : Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (570.586 KB) | DOI: 10.54284/jopi.v1i1.8

Abstract

Tanggal 9 September 2021, bangsa Indonesia akan memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-38, setelah sebelumnya memperingati hari kemerdekaan ke-76. Diusia yang tidak lagi belia tersebut, menarik diulas bagaimana prestasi olahraga Indonesia dalam pentas dunia. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkap prestasi olahraga Indonesia dalam SEA Games, Asian Games, dan Olimpiade. Selain itu, juga akan dianalisis apakah menjadi tuan rumah mempengaruhi capaian prestasi olahraga sebuah negara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah library research. Data penelitian diambil dari berbagai sumber yang relevan dengan topik kajian, mulai tanggal 10 hingga 19 Agustus 2021. Data yang diperoleh ditabulasikan dalam excel dan dianalisis dengan program IBM SPSS versi 26. Hasil penelitian menemukan olahraga Indonesia pernah memiliki prestasi yang membanggakan, seperti 10 kali juara SEA Games, runner-up dalam Asian Games, dan merebut dua emas dalam Olimpiade (peringkat 24). Prestasi Indonesia akan menjulang tinggi manakala Indonesia terpilih sebagai tuan rumah dalam pentas olahraga tersebut. Tidak tanggung-tanggung, ketika menjadi tuan rumah, perolehan medali Indonesia bisa meningkat hingga 750% pada Asian Games dan 180% pada SEA Games. Sungguh pun pernah bergelimang prestasi, capaian prestasi Indonesia saat ini dalam sports mega-events (SEA Games, Asian Games, dan Olimpiade) tampak mengalami tren penurunan.
Korelasi kekuatan otot lengan, power, dan koordinasi terhadap pukulan atlet pencak silat Rakhmatina Widi Hasyyati; M.E. Winarno
Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI) Vol. 1 No. 1 (2021): Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI)
Publisher : Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (355.268 KB) | DOI: 10.54284/jopi.v1i1.9

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui koefisien korelasi antara kekuatan otot lengan, power, dan koordinasi teradap pukulan depan atlet pencak silat pondok mahasiswa Al-Kautsar kota Malang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan analisis korelasional. Subjek penelitian ini adalah 30 atlet pencak silat mahasiswa Al-Kautsar. Temuan penelitian menunjukkan: (1) Koefisien korelasi kekuatan otot lengan dengan pukulan depan sebesar (0,581) > r-tabel (0,361), 2) Koefisien korelasi power dengan pukulan depan sebesar (0,377) > r-tabel (0,361), 3) Koefisien korelasi koordinasi dengan pukulan depan sebesar (0,362) > r-tabel (0,361), (4) Secara keseluruhan kekuatan otot lengan, power, dan koordinasi, memiliki korelasi dengan pukulan depan R123.y (0,611) >r-tabel (0,361). Kesimpulan: kekuatan otot lengan, power, koordinasi secara parsial maupun bersama-sama memiliki korelasi yang signifikan dengan pukulan depan atlet pencak silat.
Gambaran pelaksanaan pembelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan (PJOK) selama pandemi covid-19 di sekolah dasar Ahmad Farid Mustafa
Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI) Vol. 1 No. 2 (2022): Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI)
Publisher : Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.084 KB) | DOI: 10.54284/jopi.v1i2.25

Abstract

Pembelajaran PJOK selama pandemi Covid-19 tidak dapat dilakukan di semua area karena harus mengikuti anjuran pemerintah menjaga jarak dan menghindari kerumunan. Oleh karena itu pasti dalam penerapan dilapangan akan mendapatkan berbagai macam persoalan saat proses pembelajaran. Metode yang digunakan dalam penyelesaian studi yakni literatur review dengan menggunakan database Google Scholar, Science Direct, dan Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI). Dengan kata kunci “physical education” “pendidikan jasmani” “PJOK” “pandemi covid-19” “sekolah dasar”, yang dipublikasikan rentang tahun 2020 sampai dengan tahun 2021. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) selama pandemi covid-19 di sekolah dasar yaitu  pembelajaran melalui TVRI (Televisi Republik Indonesia), Pendidikan Jarak Jauh dengan Multimedia, yaitu video based learning, penggunaan Google Classroom, Aplikasi pengiriman pesan (WhatsApp dan WeChat) serta pelaksanaan pembelajaran hibrid (hybrid learning) atau blended learning. Sedangkan, kendala pembelajaran PJOK pada kondisi Covid-19 di sekolah dasar yakni penyusunan sumber belajar yang tepat, efisien, dan efektif. Meskipun telah menggunakan video tutorial, namun kurangnya hubungan interaktif antara guru dan siswa dalam pelajaran PJOK, membuat pembelajaran kurang optimal, gangguan suara dari aktivitas orang-orang di sekitar rumah, serta ketidaksiapan orang tua murid dalam membantu anak belajar secara daring.

Page 1 of 2 | Total Record : 16