cover
Contact Name
Haqi Fadillah
Contact Email
haqifadillah@unpak.ac.id
Phone
+6281387902114
Journal Mail Official
rudence@unpak.ac.id
Editorial Address
Jl. Pakuan, Tegallega. Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Jawa Barat 16143
Location
Kota bogor,
Jawa barat
INDONESIA
Rudence: Rural Development for Economic Resilience
Published by Universitas Pakuan
ISSN : -     EISSN : 28084160     DOI : https://doi.org/10.53698/rudence
Core Subject : Economy,
Activities related to the development of micro, small and medium enterprises, rural-owned enterprises (BUMDESA), and local community businesses Activities related to sociopreneur development Activities related to the community empowerment and development Design appropriate technology Community service activities by students
Articles 29 Documents
CONTRACT LAW TRAINING FOR BUSINESS STUDENTS Suwinto Johan; Alicya Pingkan Elizabeth Watung; Fitri Amalia Rahman; Selly Angelina
Rural Development For Economic Resilience (RUDENCE) Vol. 2 No. 2 (2023): Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53698/rudence.v2i2.42

Abstract

ABSTRACT The agreement contains a contract that ensures equity and justice for both parties, and no party should be harmed. A contract is a written agreement that governs a business activity. This training is presented to students in order to learn more about a business contract agreement. Webinars will be used to deliver the training. Webinars are online training seminars that use video. The implementation technique includes training or seminars as well as questions and answers about the topic of discussion. Following a webinar, students understand the relevance of contractual agreements. A business student will learn more than just the theory of contract law. The sharing of experience and expertise from business professionals will increase the general public's and business students' knowledge of contract law. Participants in this webinar learned about the importance of a business agreement after attending this event. ABSTRAK Perjanjian merupakan kontrak yang menjamin pemerataan dan keadilan bagi kedua belah pihak, dan tidak boleh ada pihak yang dirugikan. Kontrak adalah perjanjian tertulis yang mengatur kegiatan bisnis. Pelatihan ini diberikan kepada mahasiswa untuk lebih mengenal perjanjian kontrak bisnis. Webinar akan digunakan untuk menyampaikan pelatihan. Webinar adalah seminar pelatihan online yang menggunakan video. Teknik pelaksanaannya meliputi pelatihan atau seminar serta tanya jawab seputar topik pembahasan. Mengikuti webinar, siswa memahami relevansi perjanjian kontrak. Mahasiswa bisnis akan belajar lebih dari sekedar teori hukum kontrak. Berbagi pengalaman dan keahlian dari para profesional bisnis akan meningkatkan pengetahuan masyarakat umum dan mahasiswa bisnis tentang hukum kontrak. Peserta webinar ini mengetahui mengenai pentingnya sebuah perjanjian bisnis setelah mengikuti acara ini.
PENDAMPINGAN HAK CIPTA PRODUK UNTUK UMKM DAN KOPERASI RT RW NET INDONESIA DI DESA TUGUBANDUNG Salmah; Fredi Andria; Amelia Rahmi
Rural Development For Economic Resilience (RUDENCE) Vol. 2 No. 2 (2023): Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53698/rudence.v2i2.44

Abstract

ABSTRAK Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan layanan mitra dalam memperoleh hak cipta produk baik untuk produk yang diproduksi oleh Koperasi RT RW NET Indonesia maupun produk yang merupakan hasil produksi dari anggota koperasi. Metode pelaksanaan kegiatan pada pengabdian ini adalah pelatihan mengenai Hak Kekayaan Intelektual (HKI) secara umum dan pelatihan mekanisme pendaftaran Hak Cipta secara online. Hasil pelaksanaan kegiatan ini para pelaku usaha mikro kecil (UMK) dan para anggota koperasi memiliki pengetahuan mengenai bidang-bidang yang ada pada HKI dan dapat membedakannya. Pelatihan ini juga menumbuhkan kesadaran akan pentingnya perlindungan hukum terhadap kekayaan intelektual bagi pelaku usaha UMK untuk melindungi usahanya dari kerugian yang diakibatkan oleh pesaing serta menyadarkan bahwa kekayaan intelektual adalah asset yang bernilai ekonomis bagi para pemilik produk. ABSTRACT This Community Service activity aims to increase the knowledge, skills and services of partners in obtaining product copyrights both for products produced by the RT RW NET Indonesia Cooperative and products produced by cooperative members. The method of carrying out activities in this service is training on Intellectual Property Rights (IPR) in general and training on the mechanism for registering Copyrights online. The result of implementing this activity is that small micro business actors (UMK) and cooperative members have knowledge about the fields that exist in IPR and can differentiate between them. This training also raises awareness of the importance of legal protection of intellectual property for MSE business actors to protect their business from losses caused by competitors and makes them aware that intellectual property is an asset that has economic value for product owners.
IMPLEMENTATION OF GOOD CORPORATE GOVERNANCE FOR SUSTAINABLE BUSINESS IN BUMDES IN BOGOR DISTRICT Hari Gursida; Didik Notosudjono; Yohannes Indrayono; Hendro Sasongko
Rural Development For Economic Resilience (RUDENCE) Vol. 2 No. 2 (2023): Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53698/rudence.v2i2.45

Abstract

ABSTRACT There are quite a number of Village-Owned Enterprises (BUMDES) in the Bogor Regency area. However, of the number of BUMDES there are still a few whose business conditions are in the developing and advanced category. By looking at this condition, community service activities are aimed at providing ways, namely how to apply good business governance for sustainable businesses, especially for BUMDes that are in the developing and advanced category, so that their business can be sustainable. The method of implementing community service is carried out by first determining which BUMDES are in the developing and advanced category, identifying BUMDES problems, classifying BUMDES problems, analyzing and providing solutions and their implementation. The results of this activity BUMDES must apply governance in the fields of finance, human resources, and taxation in a good and consistent manner so that the business runs in a sustainable manner. ABSTRAK Jumlah Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) cukup banyak di wilayah Kabupaten Bogor. Namun, dari jumlah BUMDES masih ada beberapa yang kondisi usahanya masuk kategori berkembang dan maju. Dengan melihat kondisi tersebut, kegiatan pengabdian kepada masyarakat ditujukan untuk memberikan cara-cara, yaitu bagaimana menerapkan tata kelola usaha yang baik bagi usaha yang berkelanjutan, khususnya bagi BUMDes yang berada dalam kategori berkembang dan maju, sehingga usahanya dapat berkelanjutan. Metode pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat dilakukan dengan terlebih dahulu menentukan BUMDES mana yang masuk kategori berkembang dan maju, mengidentifikasi permasalahan BUMDES, mengklasifikasikan permasalahan BUMDES, menganalisis dan memberikan solusi serta pelaksanaannya. Hasil dari kegiatan ini BUMDES harus menerapkan tata kelola di bidang keuangan, sumber daya manusia, dan perpajakan secara baik dan konsisten agar usaha berjalan secara berkelanjutan.
PELATIHAN PEMBUATAN LAPORAN KEUANGAN KELUARGA BAGI IBU-IBU PKK KELURAHAN PONDOK PUCUNG Lativa; Rudi Sanjaya; Sulistiyani
Rural Development For Economic Resilience (RUDENCE) Vol. 2 No. 2 (2023): Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53698/rudence.v2i2.46

Abstract

ABSTRAK Dengan diberikannya pengetahuan dan pelatihan kepada ibu-ibu PKK, yang diwujudkan dalam kegiatan nyata yang telah dilaksanakan di desa Pondok Pucung bermaksud agar para peserta kegiatan dapat memahami mengenai pentingnya penyusunan laporan keuangan. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut dilakukanlah pelatihan manajemen keuangan keluarga, agar dapat berjalan dengan baik dan terarah maka dalam pelaksanaannya dilakukan dengan beberapa tahapan, dimulai dari tahap perencanaan dan persiapan dilanjutkan dengan tahap pelaksanaan dilengkapi dengan tahap evaluasi akhir dan diakhiri dengan tahap pelaporan. Simulasi pembuatan dan evaluasi laporan keuangan ini dilakukan secara langsung oleh narasumber dan para peserta terlihat antusias dan puas dari hasil kegiatan karena membuka pikiran para peserta. Mengikuti kegiatan program pengabdian masyarakat ini memberikan kesenangan tersendiri bagi kami karena berkaitan dengan isu-isu vital di masa pandemi seperti ini. ABSTRACT By providing knowledge and training to PKK mothers, in the real activities that have been carried out in Pondok Pucung village it is intended that activity participants can understand the importance of preparing financial reports. To achieve these aims and objectives, family financial management training is carried out, so that it can run well and is directed, the implementation is carried out in several stages, starting from the planning and preparation stages, followed by the implementation stage, complemented by the final evaluation stage, and ending with the reporting stage. This simulation of making and evaluating financial reports was carried out directly by the resource persons and the participants seemed enthusiastic and satisfied with the results of the activity because they opened the minds of the participants. Participating in this community service program provides special pleasure for us because it deals with vital issues during a pandemic like this.
PERAN DAN FUNGSI PENDAMPING DESA DALAM SIKLUS PERENCANAAN DESA PASIR MUKTI KECAMATAN CITEUREUP KABUPATEN BOGOR Janthy Hidayat
Rural Development For Economic Resilience (RUDENCE) Vol. 2 No. 3 (2023): Vol. 2 No. 3 (2023)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pasir Mukti Village, Citeureup District, Bogor Regency has village and community characteristics that are still rural in nature with relatively low levels of education and community welfare. This village has the potential for natural resources and a high productive age workforce to be developed. In addition, the strategic location of Pasir Mukti Village has consequences for the potential for rapid development dynamics that could occur in the future. Law no. 14 of 2014 concerning Villages encourages every village, including Pasir Mukti Village, to be able to develop their own village development plans based on development needs by involving the participation of the community and all stakeholders. One of the main causes of village development plans not being in accordance with village needs and problems is the lack of capacity of village human resources/village facilitators in assisting communities in the participatory development planning process. This community service activity (PkM) aims to provide training to village communities as potential village facilitators as an effort to create a sense of belonging and build a bigger village, which ultimately has an impact on producing development planning programs that suit the needs of the community. The results of the training showed an increase in knowledge and techniques/skills for village assistant candidates as seen from an increase in post-test scores of 53.2% compared to pre-test scores. It was concluded that this PkM activity brought benefits to the people of Pasir Mukti Village, apart from increasing knowledge, other benefits in the long term were more effective village planning and development, as well as increased income and welfare of the people of Pasir Mukti Village. This activity also received a good response from the community and is expected to continue in the future. Keywords: village facilitator, community participation, mentoring, village development plan
PELATIHAN PENGELOLAAN KEUANGAN KELUARGA BAGI IBU-IBU PKK KELURAHAN PONDOK PUCUNG UNTUK MENJADI KELUARGA MANDIRI DAN SEJAHTERA Krida Puji Rahayu
Rural Development For Economic Resilience (RUDENCE) Vol. 2 No. 3 (2023): Vol. 2 No. 3 (2023)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACT The activity was carried out in the form of real activity and aimed to Give participants an understanding of its importance preparation of financial reports for PKK women and provide knowledge and training to participants on how to preparation of finances for PKK mothers, in the Pondok Pucung village. With the aim that management training family finances can go well-good and directed, then the method of implementation activities are designed in several stages activities include: 1) planning stage and preparation, 2) implementation stage, 3) final evaluation stage and 4) reporting. The activity results showed that the participants of this activity were satisfied with the simulation of making financial report directly and evaluated by the source person. Because it opened the minds of the participants. The results are very satisfying and visible from the enthusiasm of their participants enthusiasm and I am happy to take part in this community service program activity because related to their vital issues in this pandemic time. ABSTRAK Pengabdian ini berjudul Pelatihan Pengelolaan Keuangan Keluarga Bagi Ibu-Ibu PKK Kelurahan Pondok Pucung Untuk Menjadi Keluarga Mandiri dan Sejahtera. Dengan tujuan agar pelatihan pengelolaan keuangan keluarga dapat berjalan dengan baik dan terarah pada masa pandemi covid- 19, maka metode pelaksanaan kegiatan dirancang dalam beberapa tahapan kegiatan antara lain: 1) tahap perencanaan dan persiapan, 2) tahap pelaksanaan, 3) tahap evaluasi akhir dan 4) pelaporan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa peserta kegiatan ini merasa puas dengan simulasi pembuatan laporan keuangan secara langsung dan dievaluasi oleh narasumber. Oleh karena itu, kegiatan ini secara tidak langsung membuka pikiran para peserta. Hasilnya sangat memuaskan dan terlihat dari antusiasme para pesertanya dan saya senang mengikuti kegiatan program pengabdian masyarakat ini karena terkait dengan isu-isu vital mereka di masa pandemi ini.
Pembekalan Bagi Siswa Untuk Menghadapi Kuliah Atau Dunia Kerja Pada Siswa SMKN 1 Rengat Kabupaten Indragiri Hulu Dian Saputra
Rural Development For Economic Resilience (RUDENCE) Vol. 2 No. 3 (2023): Vol. 2 No. 3 (2023)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Lulusan SMK menjadi salah satu penyumbang pengangguran terbesar di Indonesia. Hal ini didukung data dari Badan Pusat Statistik (BPS) pada tingkat pendidikan yang mencatat Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pada Agustus 2021 untuk lulusan Sekolah Menengah Kejuruan menempati urutan pertama yaitu sebesar 11,13 persen sedangkan untuk Sekolah Menengah Atas (SMA) sebesar 9,09 persen berada di urutan kedua. Maka dari itu kami akan memberikan edukasi tentang persiapan melanjutkan kuliah dan memasuki dunia kerja pada siswa SMKN 1 di Rengat Kapupaten Indragiri Hulu.
OPTIMALISASI PEMANFAATAN SOCIAL MEDIA DAN MARKETPLACE SEBAGAI STRATEGI PENINGKATAN PENJUALAN PRODUK UNGGULAN UMKM DI KALURAHAN SIDOHARJO, KAPANEWON SAMIGALUH, KABUPATEN KULON PROGO Dianila Oktyawati; Dina Natasari; Hilda Octavana Siregar; Sumirah Sumirah
Rural Development For Economic Resilience (RUDENCE) Vol. 2 No. 3 (2023): Vol. 2 No. 3 (2023)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu potensi yang dimiliki oleh Kalurahan Sidoharjo Kapanewon Samigaluh Kabupaten Kulon Progo adalah Unit Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang tersebar di 18 kalurahan. Sebagian besar pelaku UMKM dalam memasarkan dan menjual masih menggunakan cara tradisional yaitu dengan cara memajang dan menjual pada outlet, toko/ warung, dan supermarket. Akibatnya, cakupan pasar belum terjangkau secara luas. Padahal di era digitalisasi sekarang ini, pemasaran dapat dilakukan dengan memanfaatkan social media dan marketplace untuk memperluas pangsa pasar dan meningkatkan penjualan. Dengan demikian, diperlukan pendampingan untuk mengoptimalkan pemanfaaatan social media dan marketplace sebagai strategi untuk meningkatkan penjualan produk UMKM. Sasaran kegiatan ini adalah kelompok UMKM Kalurahan Sidoharjo. Metode pelaksanaan pengabdian diawali dengan diskusi kondisi awal dan permasalahan yang sedang dihadapi oleh kelompok UMKM. Kemudian dilakukan identifikasi permasalahan, observasi dan wawancara terhadap kelompok UMKM, menyusun panduan penggunaan social media dan marketplace, membantu pembuatan konten yang menarik, melakukan pelatihan dan pendampingan pemanfaatan social media dan marketplace.
PENERAPAN GOOGLE SITES SEBAGAI SARANA PEMASARAN DIGITAL MASJID AN-NUR Reza Ariftiarno; Tania Lestari
Rural Development For Economic Resilience (RUDENCE) Vol. 2 No. 3 (2023): Vol. 2 No. 3 (2023)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masjid An Nur Pondok Surya Kancana memiliki daya tampung jamaah sebanyak 200 orang. Namun saat waktu shalat lima waktu telah datang (kecuali shalat Jum’at) masjid hanya terisi kurang lebih 20 orang atau dua shaf shalat. Untuk meningkatkan jumlah jamaah Masjid maka dikembangkan website menggunakan Google Sites untuk mengenalkan Masjid An Nur ke masyarakat luas. Metode yang digunakan pada pengabdian ini adalah metode prototype untuk mengembangkan website. Hasil dari pengabdian ini adalah jamaah Masjid An Nur meningkat sekitar 10 orang atau sekitar satu shaf sholat satu hari setelah website diluncurkan. Selain itu, jumlah pengunjung website juga mengalami peningkatan sebesar 82 orang satu hari setelah website diluncurkan.

Page 3 of 3 | Total Record : 29