cover
Contact Name
Khairuddin
Contact Email
jurnalsociallibrary@gmail.com
Phone
+6285297147202
Journal Mail Official
fnugraha2112@gmail.com
Editorial Address
Jln.Raya Leuwiliang, Km.06 Sibanteng-Leuwisadeng Bogor 16640
Location
Kab. bogor,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Social Library
Published by Granada El-Fath
ISSN : -     EISSN : 27761592     DOI : -
Jurnal Social Library is to provide scientific article of social and humanities studies that developed in attendance through the article publications, research reports, and book reviews. The focus and scope of the journals: Phylosophy, Psychology, Health, Law, Politics, Economics, Communication, Management, Business, Sociology, Antrophology, Language and art, and Other Humanities. Prioritizing the results of cross-disciplinary a science research and the latest findings in the scopes of social.
Articles 59 Documents
Studi Deskriptif Kesiapan Anak Memasuki Sekolah Dasar (SD) Melalui Tes NST dan Tes IQ Pada TK Pembina Kisaran Kabupaten Asahan Syahrizal Syahrizal
JURNAL SOCIAL LIBRARY Vol 1, No 3 (2021): JURNAL SOCIAL LIBRARY NOVEMBER
Publisher : Granada El-Fath

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (274.638 KB) | DOI: 10.51849/sl.v1i3.47

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui secara kasar kesiapan anak memasuki sekolah dasar berdasarkan hasil tes NST yang dilakukan di TK Kisaran. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jumlah 14 anak yang diteliti. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan alat ukur Nijmeegse Schoolbekwaamheids Test (NST) untuk mengetahui kematangan dalam mendukung kesiapan anak untuk masuk sekolah dasar. Analisis data dilakukan secara kuantitatif dengan menggunakan Teknik Statistik Sederhana. Hasil analisis data menggunakan NST, 21,42% menunjukkan tingkat kesiapan tertinggi, 57,14% berada pada kategori Siap Sekolah (Skala NST), dan 21,42% berada pada status siap sekolah (Skala NST). masih ragu Siap berangkat ke sekolah. Hasil analisis data penelitian menggunakan tes CPM, kemampuan intelektual 14 siswa berada di atas 28,57%, di atas 28,57%, dan di atas 35,71. kategori. Rata-rata (average) dan 7,14% masuk dalam subkategori (rendah).
HUBUNGAN KONSEP DIRI DENGAN KECEMASAN PADA MAHASISWA TINGKAT AKHIR DI INSTITUT KESEHATAN HELVETIA MEDAN TAHUN 2020 Milna Chairunnisa; Nur Fadillah
JURNAL SOCIAL LIBRARY Vol 1, No 2 (2021): JURNAL SOCIAL LIBRARY JULY
Publisher : Granada El-Fath

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (576.824 KB) | DOI: 10.51849/sl.v1i2.32

Abstract

Basically, humans are expected to be able to adapt to their environment, as well as students. Students are part of individuals who are expected to be able to perform tasks in their educational environment. These tasks are related to attendance in lectures, completing course assignments and other matters related to the teaching and learning process. The purpose isto find out the relationship between self-concept and anxiety in final year students at the Helvetia Institute of Health Medan in 2020. The research design is a quantitative study to determine the self-concept with anxiety in final year students with a cross sectional approach. The population taken in this study were 50 students at the Helvetia Institute of Health, Medan, and used total sampling. Results; with the chi square test. The results of this study indicate that of the 50 respondents at the Helvetia Health Institute, Medan, it is known that those who have a positive self-concept are the majority as many as 30 respondents (60.0%) while the majority of moderate anxiety are 15 respondents (30.0%) with a p value of 0.020.
Hubungan Antara Persepsi Dengan Minat Donor Darah Di Desa Selebung Ketangga Pada Bulan Juli 2021 Yuli Arinta Dewi; Baiq Mita Sri Rahmani; Resti Ariani
JURNAL SOCIAL LIBRARY Vol 2, No 1 (2022): JURNAL SOCIAL LIBRARY MARCH
Publisher : Granada El-Fath

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (321.003 KB) | DOI: 10.51849/sl.v2i1.68

Abstract

Penelitian ini diambil karena masih adanya persepsi negatif terhadap PMI yang dianggap menjual darah. Hal ini dikarenakan dalam prakteknya orang diambil darahnya secara gratis namun saat membutuhkan darah mereka membayar dengan harga yang relative mahal. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah cross secsional untuk melihat hubungan persepsi dengan minat donor darah pada masyarakat Dusun Selebung pada bulan Juli 2021. Sembilan puluh tiga masyarakat dari dusun Selebung sebagai sampel penelitian. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan diskriptif. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuisioner dengan menggunakan skala Likert dengan jumlah pertanyaan 35 butir. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa persepsi donor darah dikategorikan sedang dengan persentase 49,5% untuk persepsi positif dan 58,8% untuk persepsi negatif sedangkan untuk minat donor darah juga masuk dalam kategori sedang dengan jumlah persentase 41,2%. sedangkan hasil koefisien korelasi antar variabel sebesar 0,637. Maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan dan kuat antara variabel persepsi donor darah dan minat donor darah, karena persepsi donor darah yang kurang tinggi mempengaruhi minat donor darah.
Hubungan Self-Efficacy Dengan Penyesuaian Diri Terhadap Sekolah Menengah Pertama Pada Siswa Baru Di Sekolah SMP STI Nurul Ilmi Medan Nafeesa Nafeesa; Erlina Sari Siregar
JURNAL SOCIAL LIBRARY Vol 1, No 3 (2021): JURNAL SOCIAL LIBRARY NOVEMBER
Publisher : Granada El-Fath

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.803 KB) | DOI: 10.51849/sl.v1i3.52

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan self-efficacy dengan penyesuaian diri terhadap siswa baru SMP STI NURUL ILMI MEDAN. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Dan penelitian yang digunakan jenis penelitian korelasi. Pengambilan sampel mengunakan teknik random sampling dengan populasi 168 siswa dan sampel 65 siswa. Metode pengambilan data menggunakan skala angket. Maka hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini yaitu ada Hubungan Self Efficacy dengan penyesuaian diri terhadap sekolah menengah pertama pada siswa baru. Dengan asumsi semakin tinggi self efficacy maka penyesuaian diri pada siswa begitu juga sebaliknya. Hasil yang digunakan pada Analisis data dengan metode analisis korelasi r Product Moment, diketahui bahwa ada hubungan positif antara penyesuaian diri terhadap Siswa Baru dimana rxy = 0,415 dengan signifikan p = 0.001 0,050. Begitupun, Self Efficacy tinggi sebab nilai rata-rata empirik (76,54) lebih besar dari hipotetik (67,5), dan penyesuaian diri tergolong tinggi sebab nilai rata-rata empirik (77,95) lebih tinggi dari nilai rata-rata hipotetik (65). Koefisien determinan (r2) dari hubungan antara variable bebas X dengan variable terikat Y adalah sebesar r2 = 0.172. Ini menunjukkan bahwa Self Efficacy berkontribusi terhadap penyesuaian diri sebesar 17,2%. Maka kesimpulan dari hipotesis yang di ajukan dinyatakan diterima.
Academic Self Efficacy Mahasiswa dalam Menghadapi Pembelajaran Daring selama Pandemi Covid 19 Atika Mentari Nataya Nasution; Eva Yulina; Khairil Fauzan
JURNAL SOCIAL LIBRARY Vol 1, No 3 (2021): JURNAL SOCIAL LIBRARY NOVEMBER
Publisher : Granada El-Fath

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (30.293 KB) | DOI: 10.51849/sl.v1i3.42

Abstract

Pandemi Covid-19 yang terjadi di seluruh dunia, termasuk Indonesia, telah berdampak pada semua sektor kehidupan manusia. Salah satu sektor yang terkena dampak pandemi COVID-19 adalah sektor pendidikan. Saat ini, kuliah online menjadi pilihan terbaik di masa pandemi. Namun, ada beberapa efek psikologis yang muncul pada mahasiswa selama perkuliahan online, seperti stres akademik yang mempengaruhi prestasi akademik. Salah satu aspek psikologis yang dapat membantu mengatasi masalah tersebut adalah adanya efikasi diri akademik pada setiap siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tingkat efikasi diri akademik pada mahasiswa sebagai faktor psikologis yang mendukung keberhasilan akademik dalam menghadapi proses perkuliahan online. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Subyek penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Medan Area 2020. Hasil penelitian yang dominan menunjukkan bahwa 65% mahasiswa memilih netral, 15% mahasiswa memiliki efikasi diri akademik rendah, dan 20% mahasiswa memiliki efikasi diri tinggi. efikasi diri akademik.
Metode Pembelajaran Brainstorming Sebagai Upaya Meningkatkan Self Confidence Pada Siswa: Literature Review Syifa Ardha; Nurmaida Irawani Siregar
JURNAL SOCIAL LIBRARY Vol 1, No 1 (2021): JURNAL SOCIAL LIBRARY MARCH
Publisher : Granada El-Fath

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (162.696 KB) | DOI: 10.51849/sl.v1i1.23

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah metode pembelajaran brainstorming dapat menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan rasa self-confidence siswa. Oleh karena itu, diharapkan mampu menjawab tantangan dunia pendidikan saat ini. Tempat di mana individu dapat bersaing dengan self-confidence dalam mengungkapkan ide dan gagasannya tanpa takut dikritik. Desain metode penelitian yang digunakan adalah studi pustaka. Hasil dari penelitian ini adalah metode pembelajaran brainstorming diterapkan sebagai upaya untuk meningkatkan rasa self-confidence siswa yang cocok untuk diterapkan dalam proses pembelajaran. Hal ini memberikan siswa kepercayaan diri untuk mengungkapkan pendapat dan ide-ide mereka saat belajar. Tanpa jaminan benar dan salah, siswa menjadi lebih aktif dan self-confidence dalam proses pembelajaran. Inti dari brainstorming adalah bahwa tidak peduli seberapa praktis sebuah ide, tampaknya tidak mengkritik ide atau mengganggu aliran pemikiran. Anggota kelompok harus mendorong dan berusaha sendiri untuk mendefinisikan ide-ide mereka. Self-confidence adalah keyakinan akan potensi diri sendiri. Orang yang self-confidenc lebih tertarik dan fokus untuk mengembangkan potensinya.
Studi Meta-Analisis: Hubungan Dukungan Orang Tua Dengan Motivasi Belajar Siswa Rahmat Syaibani
JURNAL SOCIAL LIBRARY Vol 2, No 1 (2022): JURNAL SOCIAL LIBRARY MARCH
Publisher : Granada El-Fath

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (343.284 KB) | DOI: 10.51849/sl.v2i1.56

Abstract

Motivasi belajar siswa merupakan suatu dorongan yang dimana dorongan ini berasal dari dalam diri siswa untuk mengarahkan aktifitasnya untuk belajar seperti mengerjakan tugas, menjawab pertanyaan dari para guru dll. Telah banyak penelitian yang dilakukan tentang dukungan orang tua dengan motivasi belajar siswa yang dimana hasilnya memiliki keterkaitan akan tinggi rendahnya motivasi belajar siswa. Teknik yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah teknik studi meta-analisis yang diaman bertujuan untuk meneliti hubungan antara dukungan orang tua dengan motivasi belajar siswa. Penelitian ini melakukan reviu yang melibatkan 6 studi jurnal yang berkaitan dengan motivasi bealajar siswa pada 10 tahun terakhir, dengan jumlah responden sebanyak 529. Hasil dari penelitian studi meta-analisis ini menunjukkan adanya korelasi yang large effect size  sebesar r=0.61 (95%CI= 0.557,0.665) confidance intervalnya akan ada heterogeneity ????²=53,4% 80%, maka meta-analisis ini menggunakan fixed effects Dari hasil tersebut mengindikasikan dukungan orang tua berkorelasi dengan motivasi belajar siswa secara langsung dikarenakan memiliki large effect size, namun tetap ada fakto-faktor lain yang juga memiliki nilai korelasi yang lebih kecil dari pada dukungan orang tua.
Tingkat Kualitas Hidup Residen Narkoba Ditinjau Dari Usia, Status Sosial Ekonomi, Pendidikan Dan Status Pernikahan Zurratul Muna; Rini Julistia; Yulia Fitri
JURNAL SOCIAL LIBRARY Vol 1, No 3 (2021): JURNAL SOCIAL LIBRARY NOVEMBER
Publisher : Granada El-Fath

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.536 KB) | DOI: 10.51849/sl.v1i3.49

Abstract

Penggunaan narkoba mempengaruhi kualitas hidup individu yang menggunakan narkoba dengan memperburuk status fisik dan mental mereka. Kualitas hidup merupakan penilaian individu terhadap kondisi fisik, psikologis, sosial dan lingkungan dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas hidup residen narkoba menurut umur, status sosial ekonomi, latar belakang pendidikan, dan status perkawinan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif melalui pendekatan kuantitatif, dan penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan untuk menentukan nilai suatu variabel bebas dengan tidak membandingkan satu atau lebih variabel (bebas) atau mengaitkannya dengan variabel lain. Kriteria sampel penelitian ini adalah Badan Narkotika Nasional Lhokseumawe, Balai Rehabilitasi Narkoba Yayasan Tabina Aceh, Balai Rehabilitasi Narkoba Permata Aceh, dan BNNK Bireuen. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah Saturation Sampling, dengan jumlah responden 104 orang. Berdasarkan hasil penelitian ini, 1) sebagian besar responden dengan kualitas hidup tinggi dalam kategori usia menjadi dewasa, dan rasio totalnya adalah 90,1%. 2) Pada kategori status sosial ekonomi, responden dengan kualitas hidup tinggi memiliki status sosial ekonomi sedang (1.000.000~2.000.000 rupiah), dan rasio totalnya adalah 94,1%. 3) Responden dengan kualitas hidup tinggi ditinjau dari pendidikan memiliki tingkat pendidikan 100% SI. 4) Status perkawinan ditentukan oleh fakta bahwa sebagian besar responden dengan kualitas hidup tinggi adalah lajang.
Gambaran Kematian pada Pasien yang Mengalami Kanker Syahferi Anwar
JURNAL SOCIAL LIBRARY Vol 1, No 2 (2021): JURNAL SOCIAL LIBRARY JULY
Publisher : Granada El-Fath

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (531.821 KB) | DOI: 10.51849/sl.v1i2.33

Abstract

Kanker adalah salah satu penyakit paling mematikan di seluruh dunia, menyebabkan stres dan kecemasan yang ekstrem, dan membuat Anda merasa tertekan tentang penyakit ini dan rangkaian perawatannya. Menurut Elisabeth Kubler-Ross (1969), tahap kematian membagi tindakan dan pikiran kematian yang akan segera terjadi menjadi lima tahap: penolakan, isolasi, kemarahan, negosiasi, dan penerimaan. Dari kuesioner yang dibagikan dapat disimpulkan bahwa tidak semua subjek mengalami fase isolasi dan penolakan, dan hanya ketika kondisinya memburuk maka mereka segera berkonsultasi ke dokter. Hanya sedikit orang yang mengalami ini dalam fase marah, tetapi semua orang iri dengan kondisi orang lain. Semua topik sedang dalam tahap penawaran. Selama tahap depresi ini, hanya satu orang yang merasa gagal dalam hidup mereka dan merasa putus asa dengan situasi mereka. Berdasarkan kesimpulan tersebut, ketiga subjek berada pada tahap penerimaan.
Hubungan Kelekatan Anak Pada Ibu Dengan Kemandirian Anak Di TK IT Nurul Ilmi Medan Eryanti Novita; Erlina Sari Siregar
JURNAL SOCIAL LIBRARY Vol 1, No 3 (2021): JURNAL SOCIAL LIBRARY NOVEMBER
Publisher : Granada El-Fath

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (251.457 KB) | DOI: 10.51849/sl.v1i3.53

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan bagaimana kelekatan anak pada ibu mandiri dijelaskan, faktor-faktor yang mempengaruhi kelekatan, objek kelekatan anak, dan pola kelekatan anak pada ibu mandiri anak. sekolah.. Permasalahan dalam penelitian ini adalah masih adanya sikap terhadap anak yang menjadi tanggungan, terutama ibunya ketika melakukan aktivitas atau aktivitas sehari-hari. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara attachment dan kemandirian anak TK. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif non eksperimen dengan teknik analisis korelasi product moment Pearson dan desain penelitian korelasi. Sampel penelitian ini adalah 44 siswa laki-laki dan perempuan TKIT Nurulilmi. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Pengumpulan data menggunakan angket/wawancara. Hasil penelitian menunjukkan korelasi sebesar 0,621 yang menunjukkan bahwa ada hubungan antara kelekatan anak dengan ibunya dengan kemandirian anak usia sekolah.