cover
Contact Name
Willy Ramadan
Contact Email
willyramadan@uin-antasari.ac.id
Phone
+6281384944372
Journal Mail Official
willyramadan@uin-antasari.ac.id
Editorial Address
Kantor Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Antasari Banjarmasin
Location
Kota banjarbaru,
Kalimantan selatan
INDONESIA
Alhiwar: Jurnal Ilmu dan Teknik Dakwah
ISSN : 23549068     EISSN : 25799851     DOI : -
Alhiwar is kedakwahan science and engineering study Journal, which is published twice a year every July and December, referring to the critical analysis study, commercial articles Research in kedakwahan science and engineering. This journal was first published in the year 2013 until now. All documents submitted to the journal should be written in either Indonesian, English and Arabic. Visit us at http://jurnal.iain-antasari.ac.id/index.php/alhiwar/ contains posts in the form of a scientific article that is created from a reference research paper, critical analysis study, and research results in the fields of kedawahan science and engineering.
Articles 58 Documents
Pernikahan Dini Ditinjau Dari Sudut Pandang Sosial Dan Pendidikan Syarifah Salmah
Al-Hiwar : Jurnal Ilmu dan Teknik Dakwah Vol 4, No 1 (2016): Januari-Juni
Publisher : UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (355.914 KB) | DOI: 10.18592/al-hiwar.v4i6.1215

Abstract

Pernikahan merupakan suatu kegiatan yang yang merubah suatu hal yang haram menjadi halal dengan syarat sah sebuah pernikahan telah terpenuhi, tetapi yang menjadi fenomena di Indonesia khususnya di Kalimantan Selatan adalah tingginya angka pernikahan dini yang terjadi. Hal itu dikarenakan ada sebagian pemikiran dari masyarakat bahwa menikahkan anaknya dengan segera maka dia tidak perlu lagi mengurus nafkah untuk anak tersebut, melepaskan tanggung jawabnya sebagai orang tua apa bila anaknya adalah perempuan. Data Riskesdas nasional pada tahun 2014, Provinsi Kalimantan Selatan menduduki peringkat ke-2 setelah Jawa Barat dalam kasus pernikahan dini pada usia paling muda antara 10-14 tahun. Berdasarkan data BKKBN, jumlah keluarga remaja di Kalimantan Selatan adalah 2483 orang dengan jumlah perkawinan dini mencapai 18% dari total jumlah remaja usia 14-16 tahun.  Sebuah tugas yang berat bagi kita semua untuk mengatasai fenomena ini.  
Tasawuf sebuah terapi Siti Rahmah
Al-Hiwar : Jurnal Ilmu dan Teknik Dakwah Vol 2, No 2 (2014): Juli-Desember
Publisher : UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2481.96 KB) | DOI: 10.18592/al-hiwar.v2i4.2005

Abstract

Secara alamiah manusia merindukan kehidupan yang tenang dan sehat, baik jasmani maupun rohani, kesehatan tidak hanya menyangkut badan, tetapi juga kesehatan mental. Suatu kenyataan menunjukkan bahwa peradaban manusia yang semakin maju berakibat pada semakin kompleksnya gaya hidup manusia. Dalam zaman global seperti ini, simbol-simbol zaman modern seperti yang di tampakkan oleh peradaban tumbuh sangat cepat, jauh melampaui kemajuan manusianya, sehingga kesenjangan antara manusia dan tempat dimana ia hidup menjadi sangat lebar. Akan tetapi disisi lain memiliki dampak yang luar biasa terjadi pada diri manusia, manusia banyak mengalami gangguan kejiwaan. Gangguan jiwa merupakan persoalan yang rumit bagi umat manusia. Banyak penderita gangguan jiwa tidak bisa disembuhkan dengan tuntas, bahkan ada yang berakhir dengan kematian (bunuh diri). Awal penyebab gangguan jiwa seperti: kecemasan, kesedihan, sakit hati, depresi dan rendah diri bisa menyebabkan orang sakit secara psikis yang mengakibatkan ketidakseimbangan mental dan disintegrasi kepribadian, dan tidak semua orang mampu menyesuaikan diri dengan perubahan perubahan sosial, yang pada gilirannya dapat menimbulkan ketegangan atau stress pada dirinya. Stress dapat menjadi faktor pencetus, penyebab atau akibat dari suatu penyakit, sehingga kesehatan fisik dan kesehatan jiwa akan menurun karenanya. Orang yang sedang mengalami gangguan jiwa sudah sewajarnya untuk kembali kepada ajaran Islam. Terapi sufistik dengan menggunakan dasar pijakan dari nilai-nilai ajaran agama Islam, tidak hanya ditujukan untuk mengobati penyakit kejiwaan dalam kriteria mental psikologis-sosial, tetapi juga memberikan terapi kepada orang-orang yang "sakit" secara moral dan spiritual. Dengan demikian terapi sufistik dengan cakupan yang lebih luas dapat mengantisipasi dan mengobati masalahan gangguan jiwa manusia, baik dalam segi kejiwaan itu sendiri maupun segi moral-spiritual.
Strategi dan Metode Dakwah Walisongo Hatmansyah, S.Ag., ME
Al-Hiwar : Jurnal Ilmu dan Teknik Dakwah Vol 3, No 1 (2015): Januari-Juni
Publisher : UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (260.658 KB) | DOI: 10.18592/al-hiwar.v3i5.1193

Abstract

Walisongo believed to be laying the first stone of Islam in Java. Gait Walisongo the map Da’wah of Islam in Indonesia in general and on the island of Java in particular is indeed an indisputable historical fact. The success da'wah Walisongo is inseparable from the role srtategi and the methods they employ. The strategy that is First Division Da’wah Region. The Walisongo in preaching activities, among others, is taking into account the strategic region. Second, the system of Da’wah carried out with the introduction of Islam through persuasion oriented penaman Islamic faith yan adapted to the situation and conditions. Third, is to conduct an ideological war to eradicate the ethos and values of dogmatic ang contrary to the Islamic faith, in which the scholars have to create myths and new counter values are incompatible with Islam. Fourth, is to approach the figures that are deemed to have influence somewhere and trying to avoid conflict. Fifth, trying mengguasai basic needs that are needed by the community, both the needs that are materially and spiritually.
Media Cetak dan Elektronik dalam Bimbingan Penyuluhan Rahmiyati Rahmiyati
Al-Hiwar : Jurnal Ilmu dan Teknik Dakwah Vol 3, No 2 (2015): Juli-Desember
Publisher : UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (243.264 KB) | DOI: 10.18592/al-hiwar.v3i6.1210

Abstract

Everything is so abstract that will certainly lead to different conclusions and perceptions could even lead to a false perception of the message being delivered. That is why the implementation of the guidance and counseling should use the media to bear on guidance and counseling is effective. It is inevitable that the tools or media is required by anyone, let alone for an extension whose primary task is always interacting with others. Thus the extension should use the media in the process of counseling. Media will be able to help the educator to convey the message that the abstract to be real, can membankitkan individual spirit and can easily arouse the consciousness of the individual. Before using an extension media should be able to choose and use the right media with activities of counseling in order to run effectively and efficiently.
DAKWAH PERSUASIF (SEBUAH TINJAUAN DARI ASPEK HAKIKAT ROHANIAH) Amrullah Amrullah
Al-Hiwar : Jurnal Ilmu dan Teknik Dakwah Vol 5, No 2 (2017): Juli-Desember
Publisher : UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (485.603 KB) | DOI: 10.18592/al-hiwar.v5i10.1887

Abstract

Humans are created from two elements, namely, physical (physical) and spiritual (psychic). Therefore man is the perfect being from various aspects of it spiritually (psychologically). Since man has been created perfectly, he has three spiritual powers: al-fikr, al-wijdaan, al-madhadah with different shades, levels and levels between individual human beings; which is expressed in the form of attitudes and behaviors as a result of efforts to meet their psychological needs. In conjunction with persuasive devotion, a da'i must understand and be aware of the spiritual potential of human being as well as object of delivery of message of dakwah, which of course must be supported by skill and skill that exist in da'i self. One of the most basic is where da'i have to master the linguistic of various aspects, so that what is conveyed is not contradictory or in line with the spiritual nature of human beings as mad'u.
Dakwah Ulama Tentang Zakat Pertanian Di Kecamatan Anjir Pasar Kabupaten Barito Kuala. Rina Rina; Syuhada Syuhada
Al-Hiwar : Jurnal Ilmu dan Teknik Dakwah Vol 1, No 1 (2013): Januari-Juni
Publisher : UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (373.938 KB) | DOI: 10.18592/al-hiwar.v1i1.1188

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah; Untuk mengetahui pandangan ulama tentang zakat pertanian, materi, Metode yang disampaikan dan digunakan oleh ulama pada masyarakat Kecamatan Anjir Pasar Kabupaten Barito Kuala. Dakwah Ulama tentang Zakat Pertanian di Kecamatan Anjir Pasar Kabupaten Barito Kuala, adalah ; Para ulama sepakat bahwa zakat pertanian, khususnya padi,  hukumnya adalah wajib. Tetapi mereka berbeda pendapat tentang jumlah belik padi yang wajib dizakati. Sebagian berpendapat apabila padi sudah sampai 100 belik maka wajib dizakati. Yang lainnya berpendapat kalau padi sudah sampai 85 belik maka wajib dizakati. Kemudian ada juga yang berpendapat bahwa kalau padi sudah sampai 84 belik baru wajib dizakati. Namun mereka semua berpendapat bahwa jumlah zakat yang dikeluarkan adalah 10 %. Materi Dakwah yang disampaikan para Ulama di Kecamatan Anjir Pasar tentang zakat pertanian tidak terlepas dari hukum-hukumnya serta bagian-bagiannya, seperti takaran wajib pemberian zakat  ataupun orang-orang yang berhak menerima zakat tersebut. Terkait materi tersebut, kemudian beberapa ulama juga menjelaskan bahwa selain menyampaikan materi terkait zakat pertanian, mereka juga menyampaikan materi-materi yang lain, seperti kewajiban sholat dan lain-lain. Metode dakwah para Ulama dalam  penyampaian materi tentang zakat pertanian tersebut biasanya dilaksanakaan oleh para ulama dengan dua metode yang digunakan yaitu metode dakwah bil lisan dan dakwah bil Hikmah. Dakwah bil lisan seperti ceramah mingguan ataupun bulanan biasanya dilakukan oleh Ulama dalam kesempatan tertentu seperti pengajian rutin, majelis ta’lim maupun undangan-undangan acara di masyarakat. Selain itu dalam acara-acara besar tentu  juga diisi dengan ceramah-ceramah agama. Dalam kesempatan lain juga disampaikan materi dakwah dengan metode bil lisan seperti dalam Khutbah Jum’at.
URGENSI FAKTOR INTERNAL KONSUMEN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN MENGGUNAKAN BIRO PERJALANAN UMRAH Raden Yani
Al-Hiwar : Jurnal Ilmu dan Teknik Dakwah Vol 5, No 1 (2017): Januari-Juni
Publisher : UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18592/al-hiwar.v5i9.1882

Abstract

The phenomenon of the increasing number of people who want to go Umrah even there are many times become an opportunity for Umrah travel agency, therefore many people are interested in this business field. This certainly makes the competition more competitive and to continue to exist Umrah travel agency must be able to provide satisfaction for its customers, so that one of the marketing studies of consumer decisions needs to be done, and the factors that become urgent to be reviewed is the internal factors of consumers in decision-making that is: culture, social class, individual characteristics, and psychological factors.
Pemanfatan Media Moderen dalam Dakwah Islam dengan Pendekatan Religious Marketing Muhammad Mabrur, Lc., M.Ag
Al-Hiwar : Jurnal Ilmu dan Teknik Dakwah Vol 3, No 2 (2015): Juli-Desember
Publisher : UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (172.304 KB) | DOI: 10.18592/al-hiwar.v3i6.1201

Abstract

Da'wah is currently facing a world that continues to move forward. He was in the middle of democratization which has guaranteed the rights and freedoms of individuals in behave. Supported by increasingly rapid technological development, particularly in the field of information, which has made it easier for anyone to access a variety of information. So at this point, there is no authority that can compel others to believe or do something. Even religious authorities, nor does it have the power to force anyone, as far as it concerns the behavior or beliefs of a personal nature. It is undeniable that the media have a strong influence in the marketing process. But please note that although the media have an important position, he will not be able to move itself. There are still some other component of 4Ps (Product, Price, Place and Promotion, added Process), which also need to be considered and taken into consideration.
Membangun Tv Dakwah Berbasis Streaming Technology Muhayat Muhayat
Al-Hiwar : Jurnal Ilmu dan Teknik Dakwah Vol 4, No 1 (2016): Januari-Juni
Publisher : UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1042.744 KB) | DOI: 10.18592/al-hiwar.v4i6.1216

Abstract

Da'wah is an activity that is universal, not limitation of space and time, it all depends on the needs and circumstances the object of Da'wah. In the perspective of contemporary, Da'wah through the mass media, especially television is still very relevant because television as an audio-visual medium, is able to capture 94% channel entry message-either message or information come to our brain through both eyes and ears. Once displayed agenda in television, normal people could remember 50% from what they see and hear. In other words, people will remember 85% from what they see and hear from television after 3 hours and 65% for the next 3 days. But to build a conventional TV are very expensive, it is necessary creativity to realize Da'wah TV reliable yet inexpensive. To achieve this, the most powerful candidate is build Da'wah TV based on streaming technology, a technology that allows broadcast TV in real-time as well as On Demand through the Internet. This paper will describe the analysis and design Da'wa TV based on streaming technology with systems development methodology Luther Version consisting of six phases; concept, design, material collecting, assembly, testing and distribution.
Takluknya Kota Makkah dan Islamnya Abu Sofyan (Sebuah Catatan Historis Komunikasi Dakwah Muhammad SAW Melalui Pendekatan Psikologis) Drs. Amrullah Zaini, M.I.Kom
Al-Hiwar : Jurnal Ilmu dan Teknik Dakwah Vol 3, No 1 (2015): Januari-Juni
Publisher : UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (367.454 KB) | DOI: 10.18592/al-hiwar.v3i5.1196

Abstract

Objectives communication da'wah Muhammad within a period of 23 years is the entire of society of Mecca and Medina, Until to around the country, so that the communication activities da'wah Muhammad called the period of Mecca and Medina to the situation communicant da'wah varied, heterogeneous and complete with the complexity of the various aspects, particularly in terms of intellectual capacity and psychological condition of the prophet that is certainly different from the background of each individual group as a communicant of da'wah messages. A strategic step that built the prophet Muhammad is the agreement with the Treaty of Hudaybiyyah Mecca although written in favor of the Quraysh, but politically and psychologically precisely the Islamic da'wah victory with concrete evidence was subject to lap Mecca Muhammad.