cover
Contact Name
Bangkit Ary Pratama
Contact Email
ijms@poltekkesbhaktimulia.ac.id
Phone
+6285326333050
Journal Mail Official
ijms@poltekkesbhaktimulia.ac.id
Editorial Address
Kompleks Perkantoran Politeknik Kesehatan Bhakti Mulia Jalan Raya Solo-Sukoharjo Km.09 Dukuh Ngepeng, Desa Sidorejo, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah Kode Pos 57527
Location
Kab. sukoharjo,
Jawa tengah
INDONESIA
Indonesian Journal on Medical Science (IJMS)
ISSN : -     EISSN : 26230038     DOI : https://doi.org/10.55181/ijms
Core Subject : Health, Engineering,
Indonesian Journal on Medical Science (IJMS) (https://doi.org/10.55181/ijms) terbit pertama Vol. 1 No.1 Januari 2014. Setiap edisi terdiri dari kurang lebih 100 halaman, yang artikelnya disajikan dalam bahasa Indonesia, kecuali judul dan abstrak disertai dengan bahasa inggris. Mekanisme peer-reviewer dilakukan dengan cara setiap artikel yang diajukan harus direview oleh dua reviewer yang ditunjuk oleh editor. Fokus dan Lingkup : IJMS adalah jurnal terbitan berkala nasional yang memuat artikel penelitian (research article) dibidang kesehatan. IJMS : Jurnal kesehatan diharapkan dapat menjadi media untuk menyampaikan temuan dan inovas ilmiah dibidang kesehatan kepada para praktisi dan akademisi di bidang kesehatan. IJMS merupakan jurnal peer reveiwer dan open acces journal yang berfokus pada kesehatan. Fokus ini meliputi daerah dan ruang lingkup yang terkait Keperawatan Kebidanan Fisioterapi Farmasi Gizi Masyarakat Kesehatan Masyarakat
Articles 289 Documents
Hubungan Kecerdasan Emosi Dan Pola Asuh Orang Tua dengan Kedisiplinan Belajar Mahasiswa Akademi Kebidanan Yappi Sragen (Relationships Parenting Emotional Intelligence And Parents Student Learning By Discipline Academy Of Midwifery Yappi Sragen) Aprilica Manggalaning Murti; Bhisma Murti; Nunuk Suryani
Indonesian Journal on Medical Science Vol 2 No 1 (2015): IJMS - 2015
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Kesehatan Bhakti Mulial

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (364.511 KB)

Abstract

Abstract: The discipline of learning is a complex matter because it is influenced by many factors. Internal factors such as self-awareness, interest, motivation and emotional maturity, while external factors such as family and school environment. A child must learn to be responsible for these tasks and parents provide sufficient training and provide encouragement to children. The process of interaction between people, a wide range of skills needed to make the process of interaction goes well. For that we need a form of emotional intelligence. This study aims to analyze the relationship between emotional intelligence and parenting parents with discipline Midwifery Academy student learning. This study is an analytic observational study with cross sectional approach. Target population 4th semester student Midwifery Academy YAPPI Sragen. The subjects of the study a number of 57 students. The independent variables were emotional intelligence and parenting parents and the dependent variable is the discipline of learning. Data processing using multiple linear regression. There is a relationship between emotional intelligence (b = 0.66; CI = 95% = 0.47 to 0.84; p <0.001), parents' parenting (b = 1.21; CI = 95% = -1 , 86 to 4.29; p = 0.432). Emotional intelligence and parenting parents together can explain the variation of learning discipline scores of 55.7%, while the rest is explained by other variables not examined. There is a relationship between emotional intelligence and parenting parents with student learning disciplineKeywords: Emotional Intelligence, Parenting Parents, Discipline of Student Learning Abstrak: Kedisiplinan belajar merupakan suatu hal yang kompleks karena dipengaruhi oleh banyak faktor. Faktor internal berupa kesadaran diri, minat, motivasi dan kematangan  emosi, sedangkan faktor eksternal berupa keluarga dan lingkungan sekolah. Seorang anak harus belajar bertanggung jawab atas tugas-tugas tersebut dan orang tua memberikan latihan yang cukup serta memberikan semangat kepada anak. Proses interaksi antara manusia, dibutuhkan berbagai macam ketrampilan agar proses interaksi berjalan dengan baik. Untuk itu diperlukan suatu bentuk kecerdasan emosional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan kecerdasan emosi dan pola asuh orang tua dengan kedisiplinan belajar mahasiswa Akademi Kebidanan. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi sasaran mahasiswa semester 4 Akademi Kebidanan YAPPI Sragen. Subyek penelitian sejumlah 57 mahasiswa. Variabel independen dalam penelitian adalah kecerdasan emosi dan  pola asuh orang tua serta variabel dependen adalah kedisiplinan belajar. Pengolahan data menggunakan regresi linear ganda. Ada hubungan antara kecerdasan emosi (b=0,66; CI=95% =0,47 hingga 0,84; p<0,001), pola asuh orang tua (b=1,21; CI=95% =-1,86 hingga 4,29; p=0,432). Kecerdasan emosi dan pola asuh orang tua secara bersama-sama mampu menjelaskan variasi skor kedisiplinan belajar sebesar 55,7%, sedangkan sisanya dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti. Ada hubungan antara kecerdasan emosi dan pola asuh orang tua dengan kedisiplinan belajar mahasiswa.Kata Kunci: Kecerdasan Emosi, Pola Asuh Orang Tua, Kedisiplinan Belajar Mahasiswa.
Kemampuan Metakognitif, Lingkungan Dan Motivasi Belajar Meningkatkan Prestasi Akademik Mahasiswa Poltekkes Bhakti Mulia (Metacognitive Competence, Environment, And Learning Motivation Increase Students’ Academic Achievement Of Bhakti Mulia Health Polyte Tutik Yuliyanti
Indonesian Journal on Medical Science Vol 2 No 1 (2015): IJMS - 2015
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Kesehatan Bhakti Mulial

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (698.778 KB)

Abstract

Abstract: Academic achievement is the important indicator of students’ success in learning. Knowledge and metacognitive regulation, conducive learning environment, and students’ learning motivation are the determination factors in achieving students’ academic achievement. This is an analytic observational quantitative research with cross sectional approach. The sample of this research was 60 student of DIII nursing, the sample was taken by using Stratified Random Sampling and Quota Sampling. The independent variables consisted of metacognitive competence, environment, and learning motivation; meanwhile, the dependent variable was academic achievement. The data analysis used in this research was double linear regression. 1) Every increase of 1 metacognitive competence score increases academic achievement score 0.01 (0.01, b <: 95% CI, 0.01 – 0.01 <; p < 0.001). 2) Each increased 1 score learning environment enhancing academic achievement score 0.01 (0.01, b < 95% CI 0.01-0.01 <; p < 0.001). 3) every 1 score motivation to learn increases academic achievement score 0.01 (0.01, b < 95% CI 0.01-0.10 <; p < 0.001). There is positive influence and significance statistically between metacognitive competence, environment, and learning motivation toward student academic achievement.Key words: metacognitive competence, learning environment, learning motivation, and academic achievement Abstrak: Prestasi akademik merupakan indikator keberhasilan mahasiswa  dalam pembelajaran. Kemampuan metakognitif  yang bervariasi, lingkungan belajar yang kondusif dan perbedaan motivasi belajar mahasiswa merupakan faktor yang menentukan prestasi akademik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kemampuan metakognitif, lingkungan belajar dan motivasi belajar meningkatkan prestasi akademik mahasiswa. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel yang digunakan 60 mahasiswa Progam Studi D III Keperawatan dengan teknik: stratified random sampling dan quota sampling. Variabel Independent  kemampuan metakognitif, lingkungan belajar dan motivasi belajar. Variabel dependent: prestasi akademik. Data dianalisis dengan analisis regresi linier ganda. 1) Setiap peningkatan 1 skor kemampuan metakognitif meningkatkan 0.01 skor prestasi akademik (b < 0.01, CI : 95%, <0.01-0.01; p < 0.001). 2) Setiap peningkatan 1 skor lingkungan belajar meningkatkan 0.01 skor prestasi akademik (b < 0.01, CI 95% < 0.01-0.01; p <  0.001). 3) Setiap 1 skor motivasi belajar meningkatkan 0.01skor prestasi akademik (b < 0.01, CI 95% <0.01-0.10; p < 0.001). Ada pengaruh positif dan secara statistik signifikan kemampuan metakognitif, lingkungan belajar dan motivasi belajar dapat meningkatkan prestasi akademikKata Kunci : metakognitif, lingkungan belajar, motivasi belajar, prestasi akademik
Studi Kasus: Asuhan Keperawatan pada Anak dengan Gastroenteritis Dehidrasi Sedang (Case Study: Nursing Care In Children With Gastroenteritis Moderate Dehydration) Rahayu Sari Utami; Dewi Wulandari
Indonesian Journal on Medical Science Vol 2 No 1 (2015): IJMS - 2015
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Kesehatan Bhakti Mulial

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.338 KB)

Abstract

Abstract: Gastroenteritis or diarrhea is the second leading caused of child deaths in the world with 15 million children died every year. SKRT showed that diarrhea is a major caused of infant mortality in Indonesia. Data Sukoharjo District Health Office showed the number of patients with gastroenteritis in 2012 as many as 31 716 inhabitants (3.7%), whereas in 2013 increased to 35 498 inhabitants (4.11%). The purpose of this study to determine the nursing care in children with gastroenteritis moderate dehydration. This study was a qualitative case study design using the nursing process approach. The population in this study were children who had diarrhea with moderate dehydration. The sample was An. A. The sampling technique used purposive sampling. The study was done at the regional public hospital of Sukoharjo on February 2014. Data was collected through interviews, observation, and documentation. The research instrument was a researcher herself with tools sphygmomanometer, stethoscope, thermometer, penlight, and assessment guidelines. The assesment  showed An.A vomited one time, temperature 38,20C, 1.2 kg weight loss, poor skin turgor, leukocytes 17,200 uL, fluid balance -111.7 cc. There are 3 nursing problems, they were fluid volume deficit, hyperthermia, and infection. After two-days nursing care obtained improved development issues.Conclusion, the main nursing  problem of An. A with gastroenteritis moderate dehydration was fluid volume deficit.Keywords: nursing care, children, gastroenteritis, moderate dehydration  Abstrak: Gastroenteritis atau diare merupakan penyebab kedua kematian anak di dunia dengan 15 juta anak meninggal setiap tahunnya.. Survei Kesehatan Ruma h Tangga menunjukkan bahwa diare masih menjadi penyebab utama kematian balita di Indonesia. Data Dinas Kesehatan Kabupaten  Sukoharjo menunjukkan  jumlah penderita gastroenteritis pada tahun 2012 sebanyak  31.716 penduduk (3,7%), sedangkan tahun 2013 mengalami kenaikan menjadi 35.498 penduduk (4,11%). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui asuhan keperawatan pada anak dengan gastroenteritis dehidrasi sedang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif  dengan rancangan studi kasus menggunakan pendekatan proses keperawatan. Populasi dalam penelitian ini adalah anak yang mengalami diare  dengan dehidrasi sedang. Sampelnya adalah An. A. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Penelitian dilakukan di RSUD Sukoharjo pada bulan Februari 2014. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri dengan alat bantu sphygmomanometer, stetoskop, termometer, penlight, serta pedoman pengkajian. Berdasarkan  pengkajian yang dilakukan didapatkan data adanya muntah 1 kali, suhu 38,20C, berat badan  turun 1,2 kg, turgor kulit jelek, leukosit 17.200 uL,  balance cairan -111,7 cc. Terdapat 3 masalah keperawatan, yaitu defisit  volume cairan, hipertermi, dan infeksi. Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama dua hari didapatkan perkembangan masalah membaik.Kesimpulannya, masalah keperawatan utama pada An. A dengan gastroenteritis dehidrasi sedang adalah defisit  volume cairan.Kata Kunci: asuhan keperawatan, anak, gastroenteritis, dehidrasi sedang
Budaya Pasung dan Dampak Yuridis Sosiologis (Studi Tentang Upaya Pelepasan Pasung dan Pencegahan Tindakan Pemasungan di Kabupaten Wonogiri) Bekti Suharto
Indonesian Journal on Medical Science Vol 1 No 2 (2014): IJMS - 2014
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Kesehatan Bhakti Mulial

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (119.162 KB)

Abstract

ABSTRACT: Pasung represent an action which installing a log wood at hand or feet, bound or enchained is then detached at one particular separate place within doors and or in the forest. Wonogiri has ranks second for most pasung cases number in Central Java. Familywitha mental disorder deprived client softenfeel the burden related toclient care. Deprivationisthe reasonthe family didprevent violent behavior, preventing therisk of suicide, preventing the clients inability to leave home and familycare forclientswith mental disorders. The purposeof this study to determine the condition ofthe client pasung, pasung client slevel of independence and other relationships of influence client pasung related to sociological and legal aspectsas well asthe action sorefforts to reduce pasung in Wonogiriin 2013. The study was conducted info urhealth centersin the district of Wonogiri usestotal samplingof 28 families consisting of 3 families with 25 family clients pasung and pasung with freelance clients. After conducting researchis expected to reach way out to doat the health center ormental health services by the government which in turncan beach ieved' Free Wonogiri From Pasung’Keywords : Sosiologist, Juridical, Daily Activity, Social Activity Abstraksi: Pasung merupakan suatu tindakan memasang sebuah balok kayu pada tangan dan/atau kaki seseorang, diikat atau dirantai, diasingkan pada suatu tempat tersendiri di dalam rumah ataupun di hutan.Wonogiri menempati urutan kedua untuk kasus pasung terbanyak di Jawa Tengah.Keluarga dengan klien gangguan jiwa yang dipasung seringkali merasakan beban yang berkaitan dengan perawatan klien.Alasan keluarga melakukan pemasungan adalah mencegah perilaku kekerasan,mencegah risiko bunuh diri, mencegah klien meninggalkan rumah dan ketidakmampuan keluarga merawat klien gangguan jiwa.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kondisi klien pasung, tingkat kemandirian klien pasung serta hubungan lain yang berpengaruh tehadap klien pasung berkaitan dengan aspek sosiologis dan yuridis serta tindakan atau upaya penanggulangan pasung di Kabupaten Wonogiri tahun 2013. Penelitian dilakukan di 4 Puskesmas di Kabupaten Wonogiri menggunakan total sampling  yaitu 28  keluarga yang terdiri dari 3 keluarga dengan klien pasung dan 25 keluarga dengan klien lepas pasung. Setelah mengadakan penelitian diharapkan tercapai jalan keluar yang dapat dilakukan di pelayanan kesehatan jiwa Puskesmas maupun oleh pemerintah sehingga pada akhirnya dapat tercapai ‘Wonogiri Bebas Pasung’.Kata Kunci : Sosiologis, Yuridis, Aktivitas Harian, Aktivitas Sosial
Rasionalitas Peresepan Obat Batuk Ekspektoran Dan Antitusif Di Apotek Jati Medika Periode Oktober-Desember 2012 Uswatun Hasanah Linnisaa; Susi Endra Wati
Indonesian Journal on Medical Science Vol 1 No 1 (2014): IJMS - 2014
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Kesehatan Bhakti Mulial

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (617.475 KB)

Abstract

Abstrasi: The pattern of prescribing by doctors in Indonesia are still many who do not meet the standards of rationality treatment. This could be due to lack of knowledge about medicine and doctors due to the limitations of the existing drug supply and availability of drugs at the pharmacy information to physicians. This prescription rationality includes precision dosage, drug, patients, and indications. Besides the standard rationality in the prescription, the doctor also pay less attention to the interaction of the drug to other drugs. This study included non-experimental research carried out by collecting prescription data obtained by reading the recipes patients suffering from cough in pharmacy Teak Medika months from October to December 2012. Analysis of the results was done by determining whether the prescribing pattern already meet the standards of rationality.Keyword: Cough Expectorants, rationality Prescribing Abstrasi: Pola peresepan oleh dokter di Indonesia masih banyak yang belum memenuhi standar rasionalitas pengobatan. Hal ini bisa disebabkan kurangnya pengetahuan dokter tentang obat dan disebabkan keterbatasan persediaan obat yang ada dan informasi ketersediaan obat di apotek kepada dokter. Rasionalitas peresepan ini meliputi ketepatan dosis, obat, pasien, dan indikasi. Selain standar rasionalitas dalam peresepan, dokter juga kurang memperhatikan interaksi obat terhadap obat lain.Penelitian ini termasuk penelitian non eksperimental dilakukan dengan mengumpulkan data resep yang diperoleh dengan membaca resep pasien yang menderita batuk di Apotek Jati Medika bulan Oktober-Desember 2012. Analisis hasil dilakukan dengan menentukan apakah pola peresepan sudah memenuhi standar kerasionalan.Kata Kunci: Obat Batuk Ekspektoran, Rasionalitas Peresepan
Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Tablet Penambah Darah Dengan Kejadian Anemia Di Puskesmas Sragen Sarifah Pamungkas; Wahyuni .; Sri Dayaningsih
Indonesian Journal on Medical Science Vol 1 No 2 (2014): IJMS - 2014
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Kesehatan Bhakti Mulial

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (153.517 KB)

Abstract

Abstact: In Sragen regency at 2013, from january – to october 2013 indicate that all of anemia expectant mother totally 121 expectant mother. From totaly all of anemia expectant mother and infected anemia with Hb < 11 gr% (DKK, 2013). One of the cause dead of a pregnant mother is anemia, prevention can be provide enough food containing iron blood tablet added by consumption.Destination: To know the relationship of the level of knowledge of pregnant mother about blood enhauncer tablets with the incidence of anemia  in Local Government Sragen.Research Methods : Observasional A nalitic, with Cross Sectional.Conclusion: The level of knowledge of pregnant mother about blood enhauncer tablet that incudes, interpretation, purpose, how consumption, side effect, symptom, cause, to know that 44 people (51,8%), have low knowledge 34 people (40%), have average knowledge 7 people (8,2%) have high knowladge.Key words : The Level of Knowledge, Pregnan Mother, Blood Enhancer tablets, Anemia. Abstaksi: Di Kabupaten Sragen tahun 2013, bulan Januari – Oktober tahun 2013 menunjukkan bahwa jumlah seluruh ibu hamil yang anemia sebanyak 121 ibu hamil. Dari keseluruhan ibu hamil anemia dan yang mengalami anemia yaitu dengan Hb < 11gr% (DKK, 2013).  Salah satu penyebab kematian pada ibu hamil adalah anemia, pencegahan bisa dengan memberikan makanan yang cukup mengandung zat besi dan dengan mengkonsumsi tablet penambah darah.Tujuan : Untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu hamil tentang tablet penembah darah dengan kejadian anemia di P.uskesmas SragenMetode Penelitian : Observasional Analitic, dengan pendekatan Cross SectionalKesimpulan : Tingkat pengetahuan ibu hamil tentang tablet penambah darah yang meliputi: pengertian, tujuan, cara konsumsi, efek samping, gejala, sebab, dosis diketahui bahwa 44 orang (51,8%) memiliki pengetahuan rendah, 34 orang (40%) memiliki pengetahuan sedang, 7 orang (8,2%) memiliki pengetahuan tinggi.Kata Kunci : Tingkat Pengetahuan, Ibu Hamil, Tablet Penambah Darah, Anemia
Sosialisasi Sediaan Serta Label Obat Ispa Dan Diare Terhadap Upaya Meningkatkan Pengetahuan Siswa Kelas 8i Di SMP Negeri 1 Grogol Sukoharjo Tahun 2014 Erlina Candra Sari; Susi Endra Wati
Indonesian Journal on Medical Science Vol 1 No 2 (2014): IJMS - 2014
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Kesehatan Bhakti Mulial

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (142.213 KB)

Abstract

ABSTRACT: Background:The society’s tendency to buy free-, limited-free or limited drugs sold in pharmacy is worried to result in adverse effect when it is not based on the sufficient knowledge of drug. To anticipate such the error, socialization was conducted on the Acute Respiratory Tract Infection and Diarrhea drug preparation and label to the 8I graders of SMP Negeri 1 Grogol Sukoharjo.Objective: This research aimed to find out the use of socialization with lecturing method in the learning process to improve knowledge viewed from the cognitive and affective learning outcomes of the 8I graders.Method: This study was a quantitative analitic observational with cross sectional consisting of two cycles. Each cycle consisted of four stages: planning, acting, observing and reflecting. The subject of research was the 8I graders. Data was obtained through unstructured interview, questionnaire and cognitive questions. Technique if analyzing data used was descriptive qualitative one.Result: The research showed that the socialization with lecturing method could improve: 1) cognitive learning outcome classically with the mean achievement of 72% in cycle I increasing to 80% in cycle II or with the percentage class passing of 71% in cycle I increasing to 100% in cycle II; 2) the affective learning outcome with the percentage achievement of 76% in cycle I increasing to 79% in cycle II.Conclusion: Socialization with lecturing method could improve the knowledge of the 8I graders of SMP Negeri Grogol Sukoharjo, viewed from the cognitive and affective learning outcomes of students.Keywords: Cross sectional, preparation and label of Acute Respiratory Tract Infection and diarhea drugs, affective and cognitive learning improvement. ABSTRAK: Latar Belakang:Kecenderungan masyarakat membeli obat bebas, obat bebas terbatas atau obat keras yang dijual di apotek dikawatirkan akan merugikan bila tidak dilandasi pengetahuan tentang obat yang cukup. Mengantisipasi kesalahan tersebut diadakan sosialisasi sediaan serta label obat ISPA dan diare terhadap siswa kelas 8I SMP Negeri 1 Grogol Sukoharjo.Tujuan:Penelitian untuk mengetahui penggunaan sosialisasi metode ceramah dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan pengetahuan ditinjau dari hasil belajar kognitif dan afektif siswa kelas 8I.Metode:Penelitian ini merupakan Penelitian kuantitatif analitik observasional dengan pendekatan cross sectional yang terdiri dari dua siklus. Setiap siklus terdiri empat tahap, dimulai dari perencanaan tindakan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subyek penelitian adalah siswa kelas 8I. Data diperoleh melalui wawancara tidak terstruktur, angket, dan soal kognitif. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif.Hasil:Penelitian menunjukkan bahwa pemberian sosialisasi metode ceramah dapat meningkatkan; 1) hasil belajar kognitif secara klasikal dengan rata-rata ketercapaian 72% di siklus I menjadi 80% di siklus II atau dengan presentase ketuntasan kelas 71% di siklus I menjadi 100% di siklus II; 2) dapat meningkatkan hasil belajar afektif dengan presentase ketercapaian 76% di siklus I menjadi 79% di siklus II.Kesimpulan:Sosialisasi metode ceramah dapat meningkatkan pengetahuan siswa kelas 8I SMP Negeri 1 Grogol Sukoharjo ditinjau dari hasil belajar kognitif dan afektif siswa.Kata Kunci:cross sectional, sediaan serta label obat ISPA dan diare, peningkatan belajar afektif kognitif.
Analisa Pengadaan Obat Dengan Metode Analisa Abc Di Apotek Yudhistira Periode 1 September 2013 – 28 Februari 2014 Agil Wijayanti; Cipto Priyono
Indonesian Journal on Medical Science Vol 1 No 2 (2014): IJMS - 2014
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Kesehatan Bhakti Mulial

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (68.868 KB)

Abstract

ABSTRACT: Background: Yudishthira Pharmacy is one of pharmacy  established has been supported from clinic medhis Yudishthira and responsible for providing service to patients in the clinic  medhis, therefore procurement of drugs in pharmacies Yuhistira should be analyzed completely.Objective: The research aimed to analyze the process of procurement of drugs in Yudhishthira pharmacy with ABC analysis method started from : period September 2013 - February 2014.Methods: The research were  one  type of non-experimental studied with a descriptive analysis used quantitative data. How processing data  began with the collection of drug consumption  for the period 1 September 2013 - 28 February 2014 from all kinds of recipes.Results: The results were obtained 203 kinds of medicinal items, group A total of 14 items with a value of 69.30% and absorb investment budget of Rp 63,327,681, group B were 24 items with an investment of 20.37% and absorb a budget of Rp 18 617. 414 and group C as many as 165 items with an investment of 10.33% and absorb budget of Rp 9,441,644.Conclusion: A drug’s group had been consuming the bigest budget, therefore a group of drugs should be strictly controlled, then  B drug’s group not tightly controlled drugs to than group A, while for group C would be easier controled. The Medications needed to be reduced if the budget was not sufficient funds with the aim to conserve and facilitate drug control budget.Keywords:  Drug Procurement, ABC Analysis, Pharmacy Yudhishthira ABSTRAKSI: Latar Belakang: Apotek Yudhistira merupakan apotek yang didirikan sebagai sarana penunjang dari klinik medhis Yudhistira yang bertanggung jawab dalam memberikan pelayanan resep terhadap pasien di klinik medhis, oleh karena itu pengadaan obat di Apotek Yuhistira harus benar-benar dianalisa.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa proses pengadaan obat di Apotek Yudhistira dengan metode analisa ABC periode 1 September 2013 – 28 Februari 2014Metode: Penelitian ini merupakan jenis penelitian non-eksperimental dengan analisa secara deskriptif dengan menggunakan data kuantitatif. Pemrosesan data dimulai dengan pengumpulan data konsumsi obat selama periode 1 September 2013 - 28 Februari 2014 dari semua jenis resep.Hasil: Dari hasil penelitian diperoleh 203 macam item obat, kelompok A sebanyak 14 item dengan nilai investasi 69,30% dan menyerap anggaran Rp 63.327.681, kelompok B sebanyak 24 item dengan nilai investasi 20,37% dan menyerap anggaran sebesar Rp 18.617.414 dan kelompok C sebanyak 165 item dengan nilai investasi sebesar 10,33% dan menyerap anggaran Rp 9.441.644.Kesimpulan: Obat kelompok A memakan anggaran paling besar oleh karena itu obat kelompok A harus dikendalikan dengan ketat, obat kelompok B tetap dikendalikan tapi tidak seketat obat kelompok A dan untuk obat Kelompok C lebih longgar pengendaliannya. Obat-obat yang perlu dikurangi jika anggaran dana tidak mencukupi dengan tujuan untuk menghemat anggaran dan mempermudah pengendalian obat.Kata Kunci: Pengadaan Obat, Analisa ABC, Apotek Yudhistira
Formulasi Bentuk Sediaan Krim Ekstrak Daun Sirih (Piper Betle Linn) Hasil Isolasi Metode Maserasi Etanol 90% Agung Dwi Atmoko; Anom Parmadi
Indonesian Journal on Medical Science Vol 1 No 2 (2014): IJMS - 2014
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Kesehatan Bhakti Mulial

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (110.301 KB)

Abstract

ABSTRACT: Also called betel leaf (Piper betle Linn.) Is an Indonesian native plants that grow vines or leaning on other plants. Srih leaves contain many beneficial substances, saponins, flavonoids, tannins and essential oils contained in essential oils. These herbs are generally used to treat nose bleeds, acne, cough, sore cavities. To be more practical use in the treatment of the betel leaf extract is made in cream.         Cream has several advantages such as easy to spread evenly, practical, easy to clean or wash,how work progresses on the local network, not sticky, and can provide a sense of cool.            This type of researchisnon-experimental studies conducted laboratory by maceration method for penyarian. The yield obtained from the maceration extractionis 2.19% w/w. organoleptic of the preparation cream is yellow ish green, smell the scent of jasmine, test the acidic pH 5, the homogeneity test cream evenly dispersed and noparticles are left behind so that the cream said to be homogeneous, ie cream type M/A, spread cream no-load power after replication performed three times was 7,6 cm², the power spread cream 0.5 grams and 50 grams plus expenses after replication three times is 10,07 cm², and a power spread of cream 0.5 grams to100 grams plus expenses after replication three times is 15,01 cm², the adhesion of the preparation of cream replicated three times were 5,4 seconds, and to test the protective power is that it can provide pretty good protection. ABSTRAKSI: Daun sirih atau disebut juga (Piper Betle Linn.) merupakan tanaman asli Indonesia yang tumbuh merambat atau bersandar pada tanaman lain. Daun Sirih mengandung banyak zat-zat yang bermanfaat, saponin, flavonoid, tanin dan minyak atsiri terkandung dalam minyak atsiri.Tumbuhan ini pada umumnya digunakan untuk mengobati hidung berdarah, jerawat, batuk, sakit gigi berlubang. Agar penggunaan dalam pengobatan lebih praktis maka ekstrak daun sirih dibuat dalam sediaan krim.Krim memiliki beberapa kelebihan seperti mudah menyebar rata, praktis, mudah dibersihkan atau dicuci, cara kerja berlangsung pada jaringan setempat, tidak lengket, dan dapat memberikan rasa dingin.            Jenis penelitian ini merupakan penelitian non experimental yang dilakukan dilaboratorium dengan metode maserasi untuk penyarian. Rendemen yang diperoleh dari hasil ekstraksi dengan maserasi adalah 3,54% b/b. Organoleptis dari sediaan cream adalah berwarna hijau kehitaman, bau aroma melati, uji pH 6 yaitu bersifat asam, uji homogenitas yaitu cream terdispersi merata dan tidak ada partikel yang tertinggal sehingga cream dikatakan homogen, tipe cream yaitu M/A, daya sebar cream tanpa beban setelah dilakukan replikasi sebanyak tiga kali adalah 7,6 cm², daya sebar cream 0,5 gram dan ditambah beban 50 gram setelah dilakukan replikasi sebanyak tiga kali adalah 10,57 cm², dan daya sebar dari cream 0,5 gram dengan ditambah beban 100 gram setelah melakukan replikasi sebanyak tiga kali adalah 15,01 cm², daya lekat dari sediaan cream dari hasil replikasi sebanyak tiga kali adalah 5,4 detik, dan untuk uji daya proteksi adalah tidak memberikan proteksi yang cukup baik. 
Hubungan Pengetahuan Dengan Perilaku Pencegahan Kecelakaan Kerja Di Laboratorium Prodi DIII Farmasi Poltekkes Bhakti Mulia Sukoharjo Dwi Yulita Sari; Sri Saptuti
Indonesian Journal on Medical Science Vol 1 No 2 (2014): IJMS - 2014
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Kesehatan Bhakti Mulial

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (623.063 KB)

Abstract

ABSTRACT: Background : Implementing Occupational Health and Safety  is one of the efforts to create a workplace that is safe, healthy, thus reducing or free from workplace accidents and occupational diseases that can ultimately improve efficiency and productivity. Implementation of optimal in pharmaceutical laboratories polytechnic Bhakti Mulia Sukoharjo indispensable because laboratory activities have risk, especially if accompanied by the progress of science and technology, the risk faced by students is increasing. Objective : To determine the relationship knowledge of the behavior of the prevention of occupational accidents in the laboratory department of Pharmacy Polytechnic Diploma Bhakti Mulia Sukoharjo.Methods : This study is a quantitative Analitic Observacional study with cross sectional approach. Student population drawn from all study programs of the second semester of pharmacy ie, IV, VI totaling 103 respondents. Sample is 78 respondents, ways in which the sampling of members of the population using the Teknic Proportionate Stratified Random Sampling. Result : There is a significant relationship between knowledge of the behavior of accident prevention work in pharmaceutical laboratories polytechnic sukoharjo noble devotion with significant value is 0,013.Conclusion : There is a significant relationship between knowledge of the behavior of accident prevention work in pharmaceutical laboratories polytechnic sukoharjo noble devotion.Key word : knowledge, behavior, occupational accidents.ABSTRAKSI: Latar Belakang : Pelaksanaan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) adalah salah satu bentuk upaya untuk menciptakan tempat kerja yang aman, sehat, sehingga dapat mengurangi atau bebas dari kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja yang pada akhirnya dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerja. Pelaksanaan K3 secara optimal di laboratorium farmasi Poltekkes Bhakti  Mulia Sukoharjo sangat diperlukan karena kegiatan laboratorium mempunyai resiko yang sangat besar, apalagi dengan kemajuan IPTEK  resiko yang akan dihadapi mahasiswa  akan semakin meningkat.Tujuan : Untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan perilaku pencegahan kecelakaan kerja di laboratorium Prodi DIII Farmasi Poltekkes Bhakti Mulia Sukoharjo.Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif Analitik Observasional dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi  diambil dari semua mahasiswa prodi farmasi yaitu dari semester II,IV,VI berjumlah 103 orang responden. Sampel 78 responden, dimana teknik pengambilan sampel menggunakan Teknik Proportionate Stratified Random Sampling. Analisis data dengan uji prasyarat yaitu uji normalitas data dan uji linearitas, kemudian dilanjutkan dengan uji hipotesa dengan Product Moment.Hasil :Ada hubungan yang signifikan pengetahuan dengan perilaku pencegahan kecelakaan kerja di laboratorium Prodi DIII Farmasi Poltekkes Bhakti Mulia dengan nilai signifikansi 0,013.Kesimpulan :Ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan perilaku pencegahan kecelakaan kerja di laboratorium Prodi DIII Farmasi Poltekkes Bhakti Mulia Sukoharjo.Kata kunci : pengetahuan, perilaku, kecelakaan kerja

Page 2 of 29 | Total Record : 289