cover
Contact Name
Maisevli Harika
Contact Email
ijatr@polban.ac.id
Phone
+6222-2013789
Journal Mail Official
irwns@polban.ac.id
Editorial Address
Politeknik Negeri Bandung Jl. Gegerkalong Hilir, Ciwaruga, Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat 40559
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Industrial Research Workshop and National Seminar
ISSN : -     EISSN : 27752003     DOI : https://doi.org/10.35313/irwns
Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS) adalah forum diseminasi hasil-hasil penelitian sains terapan yang dilakukan setiap tahun di Politeknik Negeri Bandung. Forum ini merupakan ajang untuk saling bertukar informasi, pengetahuan, dan pengalaman antara pihak praktisi industri, akademisi, dan pemerintahan. Adanya interaksi antar perspektif yang berbeda ini dapat menjadi sarana untuk menciptakan kesinambungan dan perkembangan teknologi yang tepat guna untuk diterapkan di industri dan masyarakat.
Articles 1,076 Documents
RANCANG BANGUN SMART GARDEN SYSTEM MENGGUNAKAN SENSOR SOIL MOISTURE DAN ARDUINO BERBASIS ANDROID (STUDI KASUS : DI GERAI BIBIT NARNEA CIKIJING) Ray Kasful Ghito; Nunu Nurdiana
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 9 (2018): Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1017.493 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v9i0.1065

Abstract

Dalam era perkembangan tekonogi khusunya di bidang pertanian dan perkebunan sudah berkembang dari waktu ke waktu. Salah satu nya dalam penyiraman tanaman. Menyiram tanaman merupakan aktivitas yang harus dilakukan untuk membuat tanaman tetap segar dan sehat. Karena semua makhluk hidup akan membutuhkan air untuk bertahan hidup, begitu juga tanaman. Dengan menyiram secara rutin dengan cara yang benar dan waktu yang tepat, maka tanaman kita akan berkembang dengan baik. Berbicara masalah menyiram tanaman ini, tentu ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti kapan waktu yang tepat untuk kita anjurkan menyiram tanaman, dan kapan waktu yang kurang tepat untuk menyiram tanaman. Di gerai bibit untuk perawatan tanaman di gerai tersebut membutuhkan perawatan setiap harinya dengan cara memberi pupuk sesuai kebutuhan. Selain pupuk hal yang paling penting adalah menyiram tanaman. Dengan teknik menyiram secara manual oleh satu karyawan yaitu dua kali penyiraman di pagi hari dan sore hari masing masing setiap pot tanaman. Dengan banyaknya tanaman yang harus di siram satu persatu menghabiskan waktu  2 jam untuk setiap kali menyiram. Smart Garden berasal dari bahasa inggris yang artinya kebun atau taman pintar, yaitu sebuah rancangan sistem yang dibuat untuk memudahkan pekerjaan dalam hal perkebunan. Pembuatan alat ini bertujuan untuk membantu dalam mengelola tanamannya, selain untuk membantu dalam mengelola tanaman, Smart Garden ini dapat juga digunakan untuk mengukur kelembapan/kadar air dalam tanah, karena sebagian orang yang bercocok tanam tidak mengetahui/tidak dapat membedakan mana tanah yang baik untuk ditanami tanaman tertentu dan mana yang tidak, akibatnya banyak hasil tanaman yang gagal panen dan merugikan karena layu dan mati.
Respon Pemberian Kompos Limbah Baglog Jamur dan Pupuk Kandang Domba Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Kacang Tanah (Arachis hypogaea L.) Enceng Sobari; Muhammad Abdul Hadi; Ferdi Fathurohman
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 9 (2018): Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (887.758 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v9i0.1066

Abstract

Produksi kacang tanah masih belum mencukupi kebutuhan, sehingga perlu usaha untuk meningkatkan hasil kacang tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian kompos limbah baglog jamur dan pupuk kandang domba terhadap pertumbuhan dan hasil kacang tanah. Penelitian ini dilaksanakan di kabupaten Subang dari April sampai dengan Juli 2018. Metode yang digunakan adalah metode eksperimental berupa Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan dua faktor, faktor pertama adalah dosis kompos baglog (kontrol, 15 t ha-1, 20 t h-1), faktor kedua dosis pupuk kandang domba (kontrol, 15 t ha-1, 20 t h-1) sehingga terdapat 9 kombinasi perlakuan yang diulang tiga kali, uji lanjut menggunakan Uji Jarak Berganda Duncan (UJBD). Hasil penelitian menunjukkan pengaruh pemberian dosis kompos baglog 15 t ha-1 dan pupuk domba 20 t ha-1 mampu meningkatkan pertumbuhan tinggi tanaman, jumlah daun dan indeks luas daun, jumlah bunga, dan jumlah polong potensial tanaman-1, namun terhadap parameter hasil polong berisi, bobot kering polong, bobot kacang tanah menunjukan tidak berpengaruh secara nyata.
Daya Terima Responden Terhadap Tepung Limbah Susu Beras Sebagai Substitusi Tepung Terigu dalam Pembuatan Brownies Panggang dan Kukus Hellanda Hayahaura Daforte; Enceng Sobari
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 9 (2018): Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1476.562 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v9i0.1067

Abstract

Kebutuhan tepung terigu dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan. Salah satu upaya untuk menurunkan ketergantungan akan terigu adalah melalui penganekaragaman pangan yang diimbangi dengan konsumsi tepung lokal seperti penggunaan tepung limbah susu beras dalam pembuatan brownies. Penelitian ini bertujuan untuk mengurangi penumpukan limbah susu beras, menciptakan produk non gluten, mengetahui daya terima responden terhadap produk brownies dari tepung limbah susu beras dengan perlakuan kukus dan panggang, serta menentukan perlakuan mana yang paling disukai responden. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pangan dan Gizi Politeknik Negeri Subang dari bulan April sampai Juni 2018. Metode yang digunakan adalah metode eksperimental dan studi pustaka berupa praktik langsung dalam pembuatan brownies dari limbah susu beras, produk yang telah jadi dilakukan pengujian hedonik yang mengacu pada skala likert. Data yang telah diperoleh di deskripsikan dengan bahan pendukung yang memperkuat pernyataan penulis. Hasil uji hedonik dirata-ratakan, yang menunjukan rataan nilai pada brownies panggang adalah 3,5 (Suka) parameter warna, 3,1 (Cukup Suka) aroma, 3,6 (Suka) tekstur, 2,9 (Cukup Suka) pada rasa dan pada parameter tingkat kesukaan 47% responden menyukai brownies panggang. Rataan nilai brownies kukus menunjukan nilai rata-rata 3,9 (Suka) pada warna, 3,9 (Suka) pada aroma, 3,8 (Suka) pada tekstur, 3,9 (Suka) pada rasa dan parameter tingkat kesukaan menunjukan persentase penilaian 57% untuk brwonies kukus. Persentase nilai tertinggi diperoleh pada brownies kukus. Penggunaan tepung terigu pada brownies hasilnya tidak berbeda jauh dengan tepung terigu dan responden menyukai brownies dari tepung limbah susu beras terutama pada brownies kukus.
HOMOGENISASI SUSU BERAS MENGGUNAKAN METODE PASTEURISASI Shintya Rinjani; Enceng Sobari
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 9 (2018): Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (981.312 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v9i0.1068

Abstract

Beras adalah tanaman sereal yang paling penting dan makanan pokok lebih dari setengah populasi dunia. Beras mampu menyediakan 20% dari pasokan energi makanan di dunia. Beras Pecah kulit adalah beras yang tidak di giling secara berkala oleh karena itu tetap mempertahankan semua kebaikan padi yang terkandung dalam lapisan kulit ari beras. Beras ini digunakan dalam proses pembuatan susu beras. Tujuan dalam penelitian adalah homogenisasi susu beras menggunakan metode pasteurisasi. Pembuatan susu ini di olah dengan proses penghancuran oleh blender kemudian proses penyaringan serta homogenisasi dengan menggunakan metode pemanasan pasteurisasi, hal ini akan mempengaruhi tekstur susu. Produk yang sudah jadi di lakukan uji hedonik pada 34 panelis tidak terlatih untuk kalangan remaja dan dewasa dengan mengisi kuisioner. Hasil tersebut dirata-ratakan dan hasilnya menunjukan dari parameter rasa, warna, aroma dan tekstur memiliki nilai rata-rata 3,8 yaitu panelis menyukai susu beras, serta dilihat dari tingkat kesukaan panelis dapat dirata-ratakan dengan nilai 4,2 yang berarti suka.
Pemodelan Sistem Daring Untuk Optimalisasi Rantai Pasokan Kelapa Di Sulawesi Utara Edwin Lumunon; Antonius Manginsela; Deky Mundung
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 9 (2018): Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1903.922 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v9i0.1069

Abstract

Provinsi Sulawesi Utara memiliki masyarakat yang mayoritas bermata pencaharian petani yang merupakan sumber ekonomi. Sekitar 70% mata pencaharian dan pendapatan masyarakat berasal dari tanaman perkebunan seperti Kelapa, Cengkeh, Pala, Vanili, Coklat dan lainnya. Sekitar 60% dari seluruh luas tanaman perkebunan yang adalah perkebunan kelapa dilakukan baik dalam perkebunan besar maupun perkebunan kecil. Sulawesi Utara sebagai daerah produksi kelapa dan turunannya tentunya memiliki jumlah petani dan pedagang dalam jumlah yang besar. Perusahaan-perusahaan yang menampung produk berbasis  kelapa juga tersedia walaupun dalam jumlah yang tidak begitu  banyak.              Salah satu permasalahan dalam hal rantai pasokan kelapa dapat dilihat dari 2 sisi, sisi petani dan sisi penggunanya (atau dari pengumpul skala menengah dan besar). Petani merupakan pihak yang selama ini terjebak dalam sistem penjualan dengan cara ijon, sedangkan penggunanya mendapatkan keuntungan yang lumayan besar dari kondisi ini, seperti hasil penelitian Sumarauw (2013). Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka dirasakan perlunya memperpendek rantai pasokan bahan pangan dengan  menggunakan sistem daring yang dewasa ini umum digunakan oleh para petani.
Karakteristik Asphalt Concrete Wearing Course akibat penambahan Karet Alam Padat SIR20 dengan Metode Eksperimental Suherman Sulaiman; Retno Utami; Nindya Putri Yulianti
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 9 (2018): Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (968.584 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v9i0.1070

Abstract

Asphalt Concrete-Wearing Course (AC-WC) merupakan lapisan struktur perkerasan yang terletak paling atas dan berfungsi sebagai lapisan aus . Salah satu jenis kerusakan yang sering terjadi pada lapisan AC-WC adalah rutting yang sangat tergantung kepada kepadatan dan temperatur campuran AC-WC. Di Indonesia, penggunaan polimer sintetis untuk meningkatkan mutu aspal telah dilakukan, salah satunya adalah dengan penambahan SIR 20. Oleh karena itu, penelitian yang dilakukan secara eksperimental ini bertujuan untuk mempelajari karakteristik AC-WC akibat penambahan karet alam padat SIR20. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. dengan variasi karet alam sebesar 2%, 4%, 6% dan 8%. Kemudian dibuat desain campuran modifikasi AC-WC untuk dilakukan pengujian Marshall agar dapat mengetahui nilai stabilitas dan kelelehan antara kelima campuran modifikasi AC-WC. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa Campuran aspal modifikasi karet memiliki peningkatan pada karakteristik campuran, antara lain adalah peningkatan density, penurunan rongga dalam campuran dan peningkatan nilai stabilitas sebesar 8,39%. Campuran aspal modifikasi karet mencapai kadar aspal optimum 6,25% dengan kadar karet optimum 8%.
Optimasi Sifat Fisik Kekuatan Tarik dan Swelling Ability Hidrogel Crosslinked Karaginan dari Rumput Laut Ratu Fenny Muldiani; Sri Widarti
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 9 (2018): Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1310.798 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v9i0.1071

Abstract

Untuk berbagai keperluan industri dalam proses pengurangan kadar air telah banyak dikembangkan teknologi pengeringan dengan menggunakan material-material baru. Salah satu material yang dikembangkan dalam penelitian ini adalah material berupa polimer (hidrogel) yang dapat mengalami swelling dalam air. Salah satu hidrogel alami berbahan baku rumput laut adalah crosslinked karaginan dengan crosslinker glutaraldialdehid. Penelitian bertujuan mengoptimasi sifat fisik hidrogel crosslinked karaginan berupa kekuatan tarik (tensile strenght) dan kemampuan penyerapannya dalam air. Penelitian dilakukan dalam dua tahapan, tahap pertama pembuatan lembaran film hidrogel crosslinked karaginan dari rumput laut menggunakan crosslinker glutaraldialdehid. Pada tahap ini, dilakukan optimasi sifat fisik hidrogel crosslinked karaginan berupa kekuatan tarik dengan memvariasikan waktu crosslinking dan jumlah crosslinker karaginan. Tahap kedua, mengukur kemampuan penyerapan air hidrogel crosslinked karaginan. Hasil yang diperoleh pada tahap pertama, kekuatan tarik maksimum rata-rata dimiliki oleh lembaran film hidrogel dengan waktu crosslinking 4 hari (H4). Nilai kekuatan tariknya 13,766 kg/mm2 dengan beban maksimun 59,47 kg. Bila dilihat dari konsentrasi crosslinker semakin tinggi konsentrasi crosslinker, semakin tinggi nilai kekuatan tarik dari hidrogel. Hasil yang diperoleh pada tahap kedua bahwa hidrogel dengan waktu crosslinking 2 hari (H2) menunjukkan kemampuan menyerap air yang paling tinggi dan % swelling terbesar terjadi ketika konsentrasi crosslinker paling kecil, yaitu 3,125%.
Perbandingan Kekuatan Material Hasil Metode Hand Lay-up dan Metode Vacuum Bag Pada Material Sandwich Composite Mokhamad Azissyukhron; Syarif Hidayat
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 9 (2018): Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1741.596 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v9i0.1072

Abstract

Komposit merupakan material yang tersusun atas campuran antara dua atau lebih material yang berbeda dengan masing-masing sifat kimia dan sifat fisikanya sehingga diperoleh sifat material yang lebih baik dari material penyusunnya. Dalam proses pembuatannya terdapat beberapa metode yang digunakan, diantaranya ialah metode hand lay-up yang menjadi metode paling sederhana dan metode vacuum bag yang menjadi metode penyempurnaan dari metode hand lay-up. Secara umum dalam proses pengerjaannya kedua metode tersebut tidak berbeda jauh, hanya saja pada metode vacuum bag dilakukan proses penyedotan menggunakan alat vakum yang bertujuan untuk menghilangkan resin yang berlebih dan udara yang terperangkap pada laminasi sehingga didapat komposit dengan sifat material yang lebih baik dari komposit hasil metode hand lay-up. Sehingga objek penelitian ini adalah melakukan pengujian material terhadap material komposit sandwich hasil dari metode hand lay-up dan vacuum bag dengan proses uji Tarik untuk mengetahui perbedaan sifat materialnya. Pengujian ini dilakukan terhadap 5 spesimen dengan dimensi yang mengacu pada standarisasi ASTM D3039 dari masing-masing metode tersebut. Dari proses pengujian material yang dilakukan dengan proses uji Tarik, diperoleh nilai dari parameter seperti maximal force, tensile strength, dan young’s/elastic modulus. Hasil uji Tarik terhadap specimen hasil kedua metode tersebut diketahui bahwa specimen hasil metode vacuum bag memiliki sifat material yang lebih baik dengan nilai rata-rata maximal force 1075.490 N, rata-rata tensile strength 7.507 MPa, dan rata-rata young’s / elastic modulus 463.810 MPa.
RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL TEMPERATUR DAN KELEMBABAN RUANGAN DENGAN ANDROID Sukandar Sawidin; Deitje S Pongoh; Ali Ramschie
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 9 (2018): Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1561.991 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v9i0.1073

Abstract

Kebutuhan manusia akan teknologi sulit dibendung karena emakin banyak fasilitas yang memudahkan manusiauntuk dapat mengoptimalkan kinerja pada pekerjaan setiap waktu. Saat ini perangkat elektronik ponsel genggamtidak lagi hanya memiliki fungsi telepon maupun sms tapi ditingkatkan untuk dapat menjadi sebuah media yangdapat mengkontrol setiap alat elektronik yang ada di dalam rumah.Penelitian ini bertujuan untuk rancang bangun suatu sistem temperatur dan kelembaban dalam suatu ruangan(protoytpe) menggunakan mikrokontroler arduino uno yang dikendalikan dengan smartphone android melaluimedia wifi. Hasil pengujian menunjukkan bahwa aplikasi pada smartphone Android dapat menginformasikankeadaan suhu dan kelembaban pada suatu ruangan. Aksi yang dapat dilakukan terhadap Aplikasi KontrolRuangan pada Android adalah pemilihan mode auto, dimana saat suhu ruang terdeteksi < 29oC, maka sistemakan mengaktifkan kerja pemanas untuk pemanasan ruangan. Jika terdeteksi >29oC, maka sistem akanmengaktifkan kerja Fan untuk mendinginkan ruangan. Pemilihan mode semi Auto dan Manual. Jarak kontrolremote pada aplikasi Android terhadap mikrokontroler Arduino Uno kurang lebih 150 meter, Lamanya delayyang terjadi ketika Arduino Uno memproses perintah dari Android pada jarak 0-80 meter adalah 0.5 – 1 detikdan pada jarak 90 – 150 meter adalah 2-3 detik.
Model Manajemen Sistem e-Commerce Pada UKM Marike A S Kondoj; Daisy I E Sundah; Sukandar Sawidin; Yoice R Putung
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 9 (2018): Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (789.48 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v9i0.1074

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan model e-commerce yang diperlukan untuk menunjangkeberlangsungan UKM produk turunan kelapa yang ada di Sulawesi Utara yang bisa dipakai untuk membantuproses pemasaran dan managemen arus kas. Dengan melakukan pendekatan deskriptis data dikumpulkan dandianalisis. Berdasarkan hasil survey di beberapa UKM produk kelapa menunjukkan bahwa kebutuhan sistem ecommercemenjadi salah satu kebutuhan penting karena pesatnya perkembangan teknologi .

Page 4 of 108 | Total Record : 1076