cover
Contact Name
-
Contact Email
jurnal.fib@ugm.ac.id
Phone
+62274513096
Journal Mail Official
deskripsi.fib@ugm.ac.id
Editorial Address
Department of Languages and Literatures, Building R. Soegondo, second Floor, Sosiohumaniora Street No. 1, Bulaksumur, Universitas Gadjah Mada
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Deskripsi Bahasa
ISSN : 26157349     EISSN : 26866110     DOI : https://doi.org/10.22146
Deskripsi Bahasa [DB] merupakan jurnal untuk menyebarluaskan hasil penelitian atau pemikiran bahasa yang diterbitkan sebanyak 2 nomor dalam setahun yaitu pada bulan Maret dan Oktober oleh Departemen Bahasa dan Sastra, Fakultas Ilmu Budaya UGM bekerja sama dengan Forum Linguistik. Hasil penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal ini difokuskan pada bidang linguistik deskriptif, linguistik sosial, dan penerjemahan. Dosen, mahasiswa, dan peneliti bahasa diharapkan dapat memanfaatkan jurnal ini untuk berbagi pengetahuan hasil penelitian atau pemikirannya. DB mencakup naskah luaran kegiatan penelitian dengan kajian khusus linguistik.
Articles 93 Documents
Strategi Penerjemahan pada Laman Resmi Sekretariat Kabinet Republik Indonesia Titis Kris Pandu Kusuma; Sajarwa Sajarwa
Deskripsi Bahasa Vol 1 No 2 (2018): 2018 - Issue 2
Publisher : Department of Languages and Literature, Faculty of Cultural Sciences, UGM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1142.022 KB) | DOI: 10.22146/db.v1i2.334

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana strategi penerjemahan pada berita pemerintah yang dimuat dalam laman resmi Sekretariat Kabinet Republik Indonesia dari bahasa Indonesia ke bahasa inggris pada laman yang sama. Peneliti menggunakan teori dari Mona Baker (2001). Data merupakan 152 dari 15 teks berita yang terdiri dari kata, frase, atau kalimat yang mengandung unsur strategi penerjemahan. Sumber data berasal dari laman resmi Sekretariat Kabinet Republik Indonesia yaitu www.setkab.go.id dalam rentang waktu 6-10 April 2018 dan 6-12 September 2018. Metode dalam penelitian ini merupakan deskriptif komparatif, mengumpulkan data dengan observasi non-partisan dan teknik simak catat. Kemudian dianalisis dengan metode padan translasional. Lalu hasil penyajian data dengan bentuk formal dan informal. Dari hasil analisis terdapat tujuh strategi penerjemahan dan ada satu strategi yang paling banyak digunakan pada berita pemerintah yang dimuat dalam laman resmi Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. Strategi dengan kata pinjaman dan pinjaman dengan penjelasan yang paling banyak digunakan oleh penerjemah dalam menerjemahkan berita pemerintah pada laman resmi Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. Hal tersebut dikarenakan demi kepentingan kejelasan makna. Penerjemah memasukkan informasi tambahan di dalam teks terjemahannya karena pembaca memerlukan informasi tersebut.
Satuan Ekspresi Pengungkap Warna Perona Bibir Produksi Artis Indonesia Patricia Elsa Marchelia Wibiasty
Deskripsi Bahasa Vol 1 No 2 (2018): 2018 - Issue 2
Publisher : Department of Languages and Literature, Faculty of Cultural Sciences, UGM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1415.285 KB) | DOI: 10.22146/db.v1i2.335

Abstract

Penelitian ini mengkaji satuan ekspresi pengungkap warna perona bibir yang diproduksi oleh artis Indonesia dengan tinjauan semantik. Fokus tinjauan penelitian ini ialah makna referensial dan asosiasi yang digunakan dalam proses pengungkapan warna perona bibir. Penelitian ini berada dalam kerangka teori semantik. Dari hasil analisis diketahui bahwa proses pengungkapan warna perona bibir produksi artis Indonesia tidak hanya mengacu istilah warna, tetapi juga mengacu istilah nonwarna yang berasal dari berbagai ranah semantis. Ranah semantis yang dominan digunakan ialah flora, sifat, makanan dan minuman, serta asmara. Pengacuan istilah nonwarna dalam satuan ekspresi pengungkapan warna terjadi karena keterbatasan istilah warna. Dari hasil analisis juga diketahui bahwa bahasa yang paling sering digunakan untuk mengungkapkan warna perona bibir yang diproduksi oleh artis Indonesia adalah bahasa Inggris, dan bukan bahasa Indonesia. Dalam hal ini bahasa Inggris dianggap memiliki nilai prestise yanglebih tinggi sehingga dirasa bisa meningkatkan pemasaran produk tersebut.
Strategi Penerjemahan Metafora dalam Novel Origin dan Terjemahannya Ayu Karomah
Deskripsi Bahasa Vol 2 No 1 (2019): 2019 - Issue 1
Publisher : Department of Languages and Literature, Faculty of Cultural Sciences, UGM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1077.716 KB) | DOI: 10.22146/db.v2i1.336

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menginvestigasi penggunaan strategi penerjemahan metafora dalam novel Origin sehingga dapat diketahui kesepadanannya. Untuk menjabarkannya, penelitian ini menerapkan teori starategi penerjemahan metafora yang dikemukakan oleh Newmark. Data dalam penelitian ini berbentuk kata, frasa serta kalausa yang mengandung makna metaforis yang bersumber dari novel Origin berbahasa Inggris serta terjemahannya dalam bahasa Indonesia. Data tersebut kemudian dianalisis menggunakan metode deskriptif komparatif yaitu dengan membandingkan metafora dalam teks sumber dan teks sasaran serta dijabarkan dengan uraian kata-kata yang rinci. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa dari 150 data yang teridentifikasi, terdapat 4 strategi penerjemahan metafora yang diterapkan. dalam bentuk prosentase, hasil penelitian menunjukkan 1) metafora di terjemahkan ke dalam metafora dengan citra dan makna yang sama sebesar 53%, 2) metafora di terjemahkan ke dalam metafora yang memiliki citra berbeda 7%, 3) menejemahkan metafora ke dalam simile sebesar 4%, dan 4) metafora di terjemahkan menjadi makna non-figuratif sebebesar 33%. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa, penerjemahan metafora yang terdapat dalam novel Origin cenderung mempertahankan metafora dalam Tsu dikarenakan citra dan makna metafora masih bisa difahami dalam Tsa.
Kualitas terjemahan itranslate dan Google Translate dari Bahasa Inggris ke dalam Bahasa Indonesia Brevian Rival R. Angi
Deskripsi Bahasa Vol 2 No 1 (2019): 2019 - Issue 1
Publisher : Department of Languages and Literature, Faculty of Cultural Sciences, UGM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1278.991 KB) | DOI: 10.22146/db.v2i1.337

Abstract

Penelitian ini berfokus pada hasil terjemahan kesepadanan gramatikal oleh mesin penerjemah Google translate dan Itranslate. Dewasa ini telah banyak perkembangan minat pada terjemahan dan orang pada umumnya melakukan penerjemahan menggunakan mesin penerjemah. Dengan perkembangan mesin penerjemah saat ini telah membawa pada harapan untuk mendapatkan hasil terjemahan yang baik seperti hasil terjemahan seorang pakar penerjamah. Salah satu mesin yang digunakan untuk melakukan penerjemahan adalah Google translate. Hal ini didasari oleh layanan Google translate yang tidak berbayar sehingga mesin penerjemah ini dipilih oleh banyak orang untuk melakukan penerjemahan. Itranslate pun hadir sebagai rival dan mengklaim sebagai pemimpin untuk jasa penerjemahan mesin (www.itranslate.com). Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat kualitas terjemahan antara Itranslate dan Google translate dan penelitian ini hanya berfokus pada terjemahan kesepadanan gramatikal pada mesin penerjemah iTranslate dan Google translate dari bahasa Inggris ke dalam bahasa Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil terjemahan Google translate lebih unggul dari Itranslate. Google translate memiliki kesalahan lebih sedikit dibandingkan dengan Itranslate.
Ideologi Penerjemahan Dongeng Fabel dalam Buku Kumpulan Kisah Menjelang Tidur (Bedtime Favorites) Dyan Paramitha A. P.
Deskripsi Bahasa Vol 2 No 1 (2019): 2019 - Issue 1
Publisher : Department of Languages and Literature, Faculty of Cultural Sciences, UGM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1460.799 KB) | DOI: 10.22146/db.v2i1.338

Abstract

Penerjemahan karya sastra anak merupakan penerjemahan yang perlu melibatkan pertimbangan tentang kondisi anak-anak yang akan menjadi target pembacanya. Hal ini sejalan dengan pendapat yang disampaikan oleh Puurtinen (1998:527) bahwa dalam menerjemahkan karya sastra anak, ketepatan penyampaian dan tingkat kesulitan terkait dengan budaya sasaran, perlu dipertimbangkan. Sehubungan dengan hal tersebut, penelitian ini membahas tentang terjemahan karya sastra anak yang difokuskan pada analisis teknik dan metode penerjemahan. Teknik dan metode diteliti dengan tujuan menemukan ideologi penerjemahan yang digunakan pada teks sasaran. Analisis tersebut dilakukan pada dua dongeng fabel pengantar tidur yang terdapat pada buku Kumpulan Kisah Menjelang Tidur yang diterjemahkan dari buku berjudul Bedtime Favorites. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kedua dongeng yang dianalisis menunjukkan penggunaan ideologi yang serupa, yaitu foreinisasi. Walaupun begitu, ideologi foreinisasiyang diterapkan pada dua dongeng tersebut memiliki perbedaan pada penerapan teknik dan metode penerjemahannya.
Ideologi Penerjemahan Pada Kata-kata Berkonsep Budaya dalam Novel Terjemahan The Kite Runner Fajar Nur Indriyany
Deskripsi Bahasa Vol 2 No 1 (2019): 2019 - Issue 1
Publisher : Department of Languages and Literature, Faculty of Cultural Sciences, UGM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1804.832 KB) | DOI: 10.22146/db.v2i1.339

Abstract

Di dalam penerjemahan, metode dan teknik penerjemahan yang tepat diperlukan ketika menerjemahkan kata-kata berkonsep budaya karena kata bermuatan budaya tidak bisa diterjemahakan secara literal. Artikel ini mencoba untuk menganalisis ideologi penerjemahan pada kata-kata berkonsep budaya pada novel The Kite Runner dengan menggunakan teori tentang kategori budaya dan metode penerjemahan Peter Newmark dan teori tentang teknik penerjemahan Molina dan Albir serta teori tentang ideologi penerjemahan Lawrence Venuti. Sumber data didapat dari novel The Kite Runner karya Khaled Hosseini dan terjemahannya oleh Berliani M. Nugrahani yang mengandung konsep budaya. Tulisan ini menggunakan pendekatan deskriptif komparatif. Data dianalisis dengan mengkategorikan istilah budaya, menganalisis metode, teknik, dan ideologi penerjemahan. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat 157 data kategori budaya. Kategori budaya yang diusulkan Newmark dalam novel tersebut adalah ekologi, budaya material, budaya sosial, organisasi sosial, kebiasaan, dan budaya lainnya. Teknik penerjemahan yang digunakan oleh penerjemah dalam menerjemahkan kata-kata berkonsep budaya dalam tersebut adalah: adaptasi, amplifikasi, peminjaman, kalke, kompensasi, deskripsi, kesepadanan lazim, generalisasi, terjemahan literal, dan partikularisasi sedangkan metode penerjemahan yang digunakan penerjemah adalah: kata per kata, literal, semantik, adaptasi, dan penerjemahan komunikatif. Penerjemah lebih banyak menggunakan ideologi domestikasi dalam menerjemahkan kosakata budaya tersebut.
Teknik Penerjemahan KataKata Budaya pada Roman Das Parfum dari Bahasa Jerman ke dalam Bahasa Indonesia Fitria Puji Nur Azizah
Deskripsi Bahasa Vol 2 No 1 (2019): 2019 - Issue 1
Publisher : Department of Languages and Literature, Faculty of Cultural Sciences, UGM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2064.075 KB) | DOI: 10.22146/db.v2i1.340

Abstract

Terjemahan dan budaya merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Seorang penerjemah tidak hanya menerjemahkan dalam bentuk kebahasaan, melainkan juga harus memperhatikan aspek budaya dari pembaca teks sasaran. Salah satu kegiatan penerjemahan yang banyak dilakukan adalah menerjemahkan karya sastra ke dalam bentuk roman terjemahan. Dalam melakukan proses penerjemahan karya sastratentu tidak mudah, terdapat banyak persoalan akibat perbedaan budaya antara teks sumber (TSu) dan tekssasaran (TSa). Oleh sebab itu, tulisan ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana teknik penerjemahan yang digunakan untuk menerjemahkan kata-kata budaya pada roman bahasa Jerman Das Parfum dan novel terjemahannya dalam bahasa Indonesia yang berjudul Perfume. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerjemah menggunakan 15 teknik penerjemahan Molina dan Albir (2002). Dari 15 kategori teknik penerjemahan tersebut, tiga diantaranya merupakan pencampuran dari dua teknik penerjemahan dalam satu data. Selain itu, data-data yang ditemukan tergolong ke dalam 10 kategori katakata budaya Espindola & Vasconcellos (2006).
Startegi Penerjemahan Tindak Mengancam Muka Negatif pada Sulih Teks Serial TV “13 Reasons Why” Hafidatun Awaliyah A.
Deskripsi Bahasa Vol 2 No 1 (2019): 2019 - Issue 1
Publisher : Department of Languages and Literature, Faculty of Cultural Sciences, UGM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1775.882 KB) | DOI: 10.22146/db.v2i1.341

Abstract

Penelitian itu bertujuan untuk mengupas strategi penerjemahan kata, frasa dan kalimat yang terdapat pada tindak mengancam muka negatif pada sulih teks salah satu serial TV Netflix yang berjudul 13 Reasons Why. Teori utama yang digunakan yaitu strategi penerjemahan dari Baker (1992). Data didapatkan dari ujaran tindak mengancam muka yang dilakukan oleh orang sekitar terhadap tokoh utama serial TV tersebut. Metode analisis dilakukan secara deskriptif komparatif. Hasil dari penelitian yang ditemukan yaitu strategi (1) menggunakan pelesapan atau penghilangan, (2) menggunakan kata yang lebih umum, (3) menggunakan kata yang lebih netral, (4) menggunakan substitusi budaya, dan (5) menggunakan parafrase dengan kata yang berkaitan.
Fungsi Sapaan Anda pada Acara Little VIP di Metro TV Kity Karenisa
Deskripsi Bahasa Vol 2 No 1 (2019): 2019 - Issue 1
Publisher : Department of Languages and Literature, Faculty of Cultural Sciences, UGM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1664.191 KB) | DOI: 10.22146/db.v2i1.342

Abstract

Sapaan Anda yang umumnya digunakan oleh orang dewasa untuk menyapa sesama orang dewasa ternyata digunakan pula untuk menyapa anak-anak. Salah satunya terlihat jelas pada sebuah program wawancara di televisi. Tulisan ini didasari pertanyaan mengapa Anda digunakan secara berbeda pada program televisi dan apakah fungsi yang mendasari penggunaan sapaan tersebut. Walaupun disadari bahwa televisi mencerminkan kenyataan yang terjadi di masyarakat, penelitian ini membatasi kajian dari mencari hubungan langsung serta dari memastikan cerminan kenyataan tersebut dengan penggunaan sapaan Anda pada program wawancara anak-anak di televisi. Data penelitian diambil secara bertujuan dengan sampel tujuh wawancara di acara Little VIP di Metro TV yang dianggap mewakili berbagai kelompok latar belakang anak-anak. Analisis dilakukan melalui dimensi teks sebagaimana yang disampaikan oleh Norman Fairclough dengan memperhatikan unsur representasi (untuk mendapatkan gambaran tentang ideologi yang disampaikan melalui penggunaan sapaan Anda), relasi (untuk mendapatkan gambaran hubung yang ingin dibangun melalui penggunaan sapaan Anda), dan identitas (untuk mendapatkan gambaran identitas penutur dan lawan tutur melalui penggunaan sapaan Anda). Analisis menunjukkan bahwa Anda yang digunakan sebagai sapaan oleh orang dewasa kepada anak-anak tersebut berfungsi untuk mengonstuksi identitas sosial dalam ranah jurnalistik dan mengontruksi identitas sosial yang egaliter antara orang dewasa dan anak-anak.
Analisa Teknik Penerjemahan pada kalimat Deklaratif oleh Auto Translation dalam fitur Closed Captions (CC) pada Video di Youtube.com Pribadi Fitra Utama
Deskripsi Bahasa Vol 2 No 1 (2019): 2019 - Issue 1
Publisher : Department of Languages and Literature, Faculty of Cultural Sciences, UGM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1461.205 KB) | DOI: 10.22146/db.v2i1.343

Abstract

Penerjemahan otomatis yang terdapat di dalam fitur auto translation pada Youtube.com memiliki alogaritma tersendiri dalam menerjemahkan subtitle yang akan ditampilkan. Pada luarannya, didapati bahwa ada pengaplikasian teknik-teknik penerjemahan yang dilakukan. Penelitian ini menganalisa teknik penerjemahan yang terdapat pada terjemahan otomatis oleh fitur Closed Captions yang terdapat pada video di situs Youtube.com yang berjudul 'President Donald Trump URGENT Speech to the United Nations General Assembly'. Penelitian ini berbasis pada metode kualitatif deskriptif dan perolehan datanya didapat melalui proses transkripsi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 9 teknik terjemahan ditemukan pada luaran dari fitur auto-translation pada Youtube.com dimana teknik penerjemahan harfiah mendominasi dengan 56.9%, teknik peminjaman diposisi kedua dengan persentasi 26,9%, teknik padanan lazim diposisi ketiga dengan 8,6%, teknik kompresi linguistik diposisi keempat dengan 2,15% serta teknik kalke, modulasi, partikularisasi, transposisi dan teknik kompensasi yang mengisi posisi lima sampai sembilan dengan persentase 1,07%.

Page 3 of 10 | Total Record : 93