cover
Contact Name
Esi Emilia
Contact Email
esiemilia@unimed.ac.id
Phone
+6281380427767
Journal Mail Official
jurnalgizikuliner@unimed.ac.id
Editorial Address
Jl. Willem Iskandar / Pasar V, Medan, Sumatera Utara, Indonesia Kotak Pos 1589, Kode Pos 20221
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Jurnal Gizi dan Kuliner (Journal of Nutrition and Culinary)
ISSN : -     EISSN : 27754650     DOI : https://doi.org/10.24114/jnc.v2i2
Core Subject : Health,
Jurnal Gizi dan Kuliner (Journal of Nutrition and Culinary) merupakan jurnal tentang gizi dan kuliner nusantara maupun internasional yang dikelola oleh Program Studi S1 Gizi Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan. Fokus jurnal ini meliputi gizi dan pangan, manajemen pelayanan makanan, gizi klinis dan dietetik, serta gizi masyarakat. Jurnal Gizi dan Kuliner terbit 2 kali dalam setahun
Articles 45 Documents
GAMBARAN PENGETAHUAN IBU BALITA TENTANG GIZI SEIMBANG DI DESA SUKARAJA M. Thonthowi Jauhari; Junendri Ardian; Baiq Fitria Rahmiati; Wayan Canny Naktiany; Wiwin Lastyana
Jurnal Gizi dan Kuliner (Journal of Nutrition and Culinary) Vol 2, No 2 (2022): EDISI AGUSTUS
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (119.775 KB) | DOI: 10.24114/jnc.v2i2.36642

Abstract

ABSTRAK: Asupan gizi yang seimbang merupakan salah satu kebutuhan dasar yang diperlukan anak dalam daur kehidupannya untuk prtumbuhan dan perkembangan serta menjaga fungsi tubuh, keadaan gizi yang tidak baik merupakan salah satu kondisi yang diakibatkan karena konsumsi makanan yang tidak sesuai menurut ppedoman gizi seimbang; Penelitian ini merupakan penelitian dengan desain deskriptif analitik dengan desain cross sectional, yang dilakukan di desa Sukaraja, kecamatan Praya Timur, Lombok Tengah, dengan sampel ibu balita sebanyak 45; Pengumpulan data menggunakan kuesioner pengetahuan ibu balita tentang gizi seimbang, berisi 20 pertanyaan; Berdasarkan penelitian ini diperoleh hasil, dimana didapatkan pengetahuan ibu balita sebagian besar kategori kurang 19 (42%), pengetahuan ibu dengan kategori cukup 12 (27%), dan pengetahuan ibu dengan kategori baik 14 (31%); Orang tua sebagai tangan pertama yang memberikan asupan gizi kepada balitanya, perlu meningkatkan pengetahuannya tentang gizi seimbang. Selain itu perlu juga diberikan penyuluhan tentang gizi seimbang kepada ibu balita dari pihak terkait yakni petugas gizi di Puskesmas maupun di Posyandu. Kata kunci: Pengetahuan Ibu, Gizi Seimbang, Usia Balita
PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG BERAS MERAH TERHADAP KUALITAS LOTUS PASTRY Silvi Nur Fadilah; Cucu Cahyana; Mutiara Dahlia
Jurnal Gizi dan Kuliner (Journal of Nutrition and Culinary) Vol 2, No 1 (2022): EDISI FEBRUARI
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (263.9 KB) | DOI: 10.24114/jnc.v2i1.32412

Abstract

ABSTRAK: Tepung beras merah digunakan dalam pembuatan lotus pastry untuk menjadi alternatif dalam mengurangi penggunaan tepung terigu, menambah variasi produk tepung beras merah, dan sebagai pemanfaatan beras merah dengan dijadikan tepung dalam penggunaan bahan pangan lokal dalam pengolahan pastry. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh substitusi tepung beras merah terhadap kualitas lotus pastry pada aspek lembaran, warna, rasa, aroma, dan tekstur kulit lotus pastry. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Pastry dan Bakery Program Studi Pendidikan Tata Boga Fakultas Teknik Universitas Negeri Jakarta sejak bulan November 2020 – Oktober 2021. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan perlakuan substitusi tepung beras merah dengan persentase yang berbeda yaitu 10%, 20%, dan 30%. Kemudian dilakukan uji organoleptik kepada 3 panelis ahli yaitu dosen Tata Boga Universitas Negeri Jakarta sebanyak 1 kali dengan aspek penilaian karakteristik yang meliputi warna, aroma, tekstur, lembaran, dan rasa. Hasil analisis deskriptif menunjukan rata-rata tertinggi pada aspek warna yaitu 4,66 pada lotus pastry dengan substitusi tepung beras merah 20% dengan kategori warna coklat muda. Pada kategori aroma, didapatkan nilai tertinggi, yaitu 4,66 pada lotus pastry dengan substitusi tepung beras merah 20% dengan kategori aroma tidak beraroma beras merah. Pada kategori tekstur, didapatkan nilai rata-rata semua persentase substitusi tepung beras merah memiliki nilai yang sama, yaitu 4 dengan kategori tekstur renyah. Pada kategori lembaran, berdasarkan penilaian ahli didapatkan nilai rata-rata semua persentase substitusi tepung beras memiliki nilai yang sama, yaitu 4 dengan kategori lembaran berlembar. Pada kategori rasa kulit, berdasarkan penilaian ahli didapatkan nilai tertinggi, yaitu 3,66 pada lotus pastry dengan substitusi tepung beras merah 20% dengan kategori rasa kulit agak berasa beras merah. Pada daya serap minyak produk, didapati hasil semakin tinggi persentase substitusi produk maka akan semakin tinggi daya serap minyak. Berdasarkan hasil penilaian panelis ahli, rata-rata penilaian semua aspek yang diuji yang memiliki nilai rata-rata paling tinggi adalah lotus pastry substitusi tepung beras merah 20% dengan nilai 4,2. Disusul dengan lotus pastry substitusi tepung beras merah 10%  dengan nilai rata-rata 3,86. Sedangkan pada lotus pastry substitusi tepung beras merah 30% memiliki nilai rata-rata terendah yaitu 3,66. Kata kunci: Lotus pastry, Tepung Beras Merah, Substitusi, Kualitas
Formulasi Permen Jelly Jeruk Kalamansi dengan Subtitusi Glukomanan Konjak Livia Rhea Alvita; Vida Elsyana; Ekajayanti Kining
Jurnal Gizi dan Kuliner (Journal of Nutrition and Culinary) Vol 1, No 2 (2021): EDISI AGUSTUS
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (258.641 KB) | DOI: 10.24114/jnc.v1i2.26863

Abstract

Jeruk kalamansi merupakan salah satu jenis jeruk yang memiliki kandungan vitamin C yang tinggi, dimana jeruk tersebut umumnya tidak dikonsumsi langsung karena rasanya yang sangat asam. Bahan pembentuk gel yang umum digunakan pada pembuatan permen jelly yaitu gelatin. Pada penelitian ini mencoba mensubtitusikan glukomanan konjak untuk mengurangi penggunaan gelatin yang sebagian besar terbuat dari produk turunan babi serta mencari tekstur permen jelly yang terbaik sesuai SNI. Kombinasi antara glukomanan konjak dan gelatin pada produk permen jelly menunjukkan perbedaan nyata terhadap nilai kadar air, nilai kadar abu dan juga nilai gula reduksi dengan nilai sig. < 0,05. Formula F1 merupakan formula terbaik dengan nilai kadar air 19,90 ±0,42 %, kadar abu 0,14 ± 0,002 %, dan kadar gula reduksi 2,22 ±0,04 % yang telah memenuhi syarat mutu permen jelly (SNI 3547.02-2008) serta formula F1 memiliki kandungan vitamin C yang tertinggi yaitu sebesar 17.38 %. Tekstur permen jelly dengan penambahan glukomanan konjak berkisar antara 0,67 - 0,71 kg/0.05 cm3, dimana hasil tersebut tidak berbeda nyata dengan tekstur permen jelly komersial.
PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG SINGKONG (Manihot esculenta C.) TERHADAP KUALITAS CHICKEN CURRY PUFF FROZEN Dita Ajeng Indriati; Guspri Devi Artanti; Nur Riska
Jurnal Gizi dan Kuliner (Journal of Nutrition and Culinary) Vol 2, No 1 (2022): EDISI FEBRUARI
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (390.341 KB) | DOI: 10.24114/jnc.v2i1.31897

Abstract

ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari dan menganalisis pengaruh substitusi tepung singkong terhadap kualitas chicken curry puff frozen berdasarkan aspek warna kulit, warna isian, tekstur, lembaran, rasa, dan aroma. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Pastry dan Bakery Program Studi Pendidikan Tata Boga Universitas Negeri Jakarta. Waktu penelitian dimulai pada bulan November 2019 hingga Januari 2022. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode eksperimen. Sampel penelitian yang digunakan adalah chicken curry puff frozen substitusi tepung singkong sebanyak 10%, 20% dan 30% dengan lama waktu beku penyimpanan 7 hari, produk diujikan kepada 45 panelis yang menilai aspek warna kulit, tekstur, lembaran, rasa, warna isian, dan aroma. Berdasarkan hasil uji hipotesis statistik dengan menggunakan uji Kruskal Wallis menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh tepung singkong terhadap kualitas chicken curry puff frozen yang ditinjau dari aspek warna kulit, tekstur, lembaran, rasa, warna isian, dan aroma. Kesimpulan dari penelitian ini adalah merekomendasikan penggunaan tepung singkong 30% untuk dikembangkan sebagai inovasi pada usaha curry puff, dan mengoptimalkan pemanfaatan tepung singkong serta mengenalkan produk patisserie curry puff tepung singkong. Kata kunci: Tepung Singkong, Chicken Curry Puff Frozen, Kualitas
Analisis Penyelenggaraan Makanan Pada Pembelajaran Unit Produksi Secara Daring Di UNIMED Zainab Afifah; Riana Friska Siahaan; Nikmat Akmal; Esi Emilia; Erli Mutiara
Jurnal Gizi dan Kuliner (Journal of Nutrition and Culinary) Vol 1, No 2 (2021): EDISI AGUSTUS
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (315.659 KB) | DOI: 10.24114/jnc.v1i2.26585

Abstract

ABSTRAK : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Analisis Karakteristik Konsumen, (2) Analisis Penyelenggaraan Makanan, (3) Analisis Tingkat Kepuasan Konsumen, Dan (4) Analisis Evaluasi Hambatan Pembelajaran Unit Produksi Secara Daring. Lokasi penelitian di unit produksi Fakultas Teknik UNIMED. Teknik pengambilan sampel mahasiswa menggunakan total sampling sebanyak 48 orang dan sampel konsumen menggunakan purposive sampling sebanyak 48 orang. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2020 – Februari 2021. Desain penelitian ini adalah deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner untuk menjaring data penyelenggaraan makanan pada pembelajaran unit produksi secara daring. Teknik analisis data yang digunakan untuk mencapai tujuan pertama , kedua, dan keempat yaitu menggunakan metode analisis deskriptif, dan untuk mencapai tujuan ketiga yaitu menggunakan metode analisis IPA (Importance Performance Analysis) dan analisis CSI (Costumer Satisfaction Index) menggunakan Microsoft Excel 2016 dan SPSS 18.00. Hasil penelitian karakteristik konsumen menunjukkan bahwa sebagian besar konsumen yaitu remaja awal usia 17-25 tahun (82%), berjenis kelamin wanita (77%), dan pekerjaan mahasiswa (63%). Penyelenggaraan makanan terdiri dari perencanaan menu, pengolahan makanan dan minuman, penyajian makanan dan minuman, serta sarana dan prasarana. Tingkat kepuasan konsumen analisis IPA (Importance Performance Analysis) menunjukkan bahwa perlu adanya perbaikan atribut pada kuadran A meliputi tekstur minuman, porsi minuman, penyajian kemasan minuman, aroma makanan dan minuman, bumbu dan penyedap makanan, kebersihan, nilai gizi, ketepatan penggunaan kemasan makanan, ketepatan penggunaan kemasan minuman, dan jangkauan lokasi. mahasiswa menerapkan proses pengolahan makanan dan minuman dengan baik. Nilai CSI (Costumer Satisfaction Index) diperoleh sebesar 88.50 persen menunjukkan konsumen merasa sangat puas terhadap kinerja unit produksi secara daring. Sedangkan evaluasi hambatan pada pembelajaran unit produksi secara daring menunjukkan bahwa kelebihan nya yaitu lebih fleksibel (41%) dan mandiri (23%), sedangkan kekurangan nya yaitu pengelolaan sendiri (50%) dan rendahnya peminat (25%).Kata Kunci : Penyelenggaraan Makanan, Tingkat Kepuasan Konsumen, Pembelajaran Unit Produksi Secara Daring
HUBUNGAN KONSUMSI MAKANAN JAJANAN KAKI LIMA DENGAN KEJADIAN PENYAKIT DIARE Nova Fadilla Rangkuti; Esi Emilia; Erli Mutiara; Riana Friska; Fatma Tresno Ingtyas
Jurnal Gizi dan Kuliner (Journal of Nutrition and Culinary) Vol 1, No 1 (2021): EDISI FEBRUARI
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (371.344 KB) | DOI: 10.24114/jnc.v1i1.20693

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Mengidentifikasi Karakteristik sosial ekonomi keluarga (Pendidikan orang tua, Pekerjaan orang tua, Pendapatan orang tua, besar keluarga dan besar uang saku remaja). (2) Menganalisis Konsumsi Makanan Jajanan Kaki lima . (3) Menganalisis Kejadian Penyakit Diare. (4) Menganalisis Hubungan Konsumsi Makanan Jajanan Kaki Lima dengan Kejadian Penyakit Diare di MI Nurul Fadhilah Bandar Setia. Penarikan sampel dilakukan dengan total sampling dengan jumlah sampel sebanyak 60 siswa. Teknik pengumpulan data Konsumsi Makanan Jajanan Kaki Lima menggunakan angket, kejadian diare menggunakan angket yang sudah di validasi. Teknik analisis data secara deskriptif dan analisis menggunakan korelasi rank spearman. Berdasarkan hasil uji korelasi rank spearman menunjukkan terdapat Hubungan Konsumsi Makanan Jajanan Kaki Lima dengan Kejadian Penyakit Diare MI Nurul Fadilah Bandar Setia dengan taraf signifikan p= 0.00 (α 0,05) yang artinya terdapat hubungan yang signifikan antara Konsumsi Makanan Jajanan Kaki Lima dengan kejadian penyakit Diare di MI Nurul Fadhilah Bandar Setia. 
Diet Tinggi Serat Menurunkan Berat Badan pada Obesitas Ibnu Zaki; Tri Widya Wati; Tion Fitria Kurniawati; Windi Prislia Putri; Isna Khansa
Jurnal Gizi dan Kuliner (Journal of Nutrition and Culinary) Vol 2, No 2 (2022): EDISI AGUSTUS
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (129.734 KB) | DOI: 10.24114/jnc.v2i2.36756

Abstract

Obesitas menjadi penyumbang morbiditas dan mortalitas di negara maju. Obesitas terjadi karena adanya akumulasi lemak berlebih di dalam tubuh. Obesitas akan meningkatkan resiko terjadinya masalah kesehatan, seperti diabetes mellitus, hipertensi, dislipidemia, stroke, dan penyakit jantung koroner. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan diet tinggi serat terhadap penurunan badan pada individu obesitas usia dewasa sampai lansia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi literatur review uji coba terkontrol secara acak dalam kurun waktu 10 tahun dengan pencarian data primer melalui sistem komputer di Pubmed, Science Direct, Cambridge, Portal Garuda, The Cochrane Library, dan KnowledgeE, dan didapatkan hasil lima jurnal yang memenuhi kriteria inklusi. Terdapat tiga jurnal yang didapat menyatakan bahwa diet tinggi serat dapat mengurangi kelebihan berat badan atau obesitas secara signifikan dibandingkan kelompok lain. Sedangkan dalam dua jurnal yang lain terdapat hasil yang berbeda dari efek asupan serat dengan penurunan berat badan, hal ini mungkin terjadi waktu pelaksanaan intervensi yang terlalu singkat dan tidak diketahuinya faktor genetik yang dimiliki oleh setiap partisipan. Penelitian menunjukkan efektivitas penggunaan diet tinggi serat atau makanan tinggi serat dalam penurunan berat badan, tetapi konsumsi diet tinggi serat masih belum diketahui jangka waktu yang sesuai agar memberikan hasil yang diinginkan. Kata kunci : Dewasa, diet tinggi serat, obesitas, penurunan berat badan.
ANALISIS HUBUNGAN KARAKTERISTIK IBU TERHADAP PILIHAN MAKANAN PENDAMPING ASI DI KOTA MATARAM TIMUR Baiq Fitria Rahmiati; Wayan Canny Naktiany; Junendri Ardian; M. Thontowi Jauhari
Jurnal Gizi dan Kuliner (Journal of Nutrition and Culinary) Vol 2, No 1 (2022): EDISI FEBRUARI
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (140.002 KB) | DOI: 10.24114/jnc.v2i1.32397

Abstract

ABSTRAK: Permasalahan gizi di Indonesia masih didominasi oleh masalah kekurangan gizi pada anak. Timbulnya masalah ini tidak hanya karena kekurangan makanan saja, namun dipengaruhi juga oleh karakteristik ibu, karena ibu merupakan pengolah makanan di keluarganya yang sangat berperan penting dalam pemenuhan gizi anak. Tujuan penelitian ini yaitu, untuk menganalisis hubungan antara karateristik ibu dengan pilihan pangan.  Responden penelitian berjumlah 50 orang yang dipilih secara acak (simple random sampling). Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yang didukung data kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui kuesioner untuk mendapatkan data kuantitatif dan wawancara mendalam untuk mendapatkan data kualitatif. Data kuantitatif akan dianalisis menggunakan uji korelasi Spearman dengan bantuan software SPSS. Adapun data kualitatif akan disajikan dalam bentuk narasi yang dijadikan sebagai pendukung data dan penambah wawasan. Hasil yang diperoleh adalah tidak terdapat pengaruh antara karakteristik ibu dengan pilihan pangan ibu untuk anak balita nya (p value >0.05).Kata kunci: Karakteristik Ibu, Pilihan Pangan, MP ASI
Uji Organoleptik Dan Analisis Kandungan Gizi Cookies Subtitusi Tepung Biji Alpukat Lady Violita; Rasita Purba; Esi Emilia; Marini Damanik; Juliarti Juliarti
Jurnal Gizi dan Kuliner (Journal of Nutrition and Culinary) Vol 1, No 2 (2021): EDISI AGUSTUS
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.914 KB) | DOI: 10.24114/jnc.v1i2.26854

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk : 1). Menganalisis tingkat kesukaan (rasa, aroma, tekstur, dan warna) cookies dengan penambahan tepung biji alpukat sebanyak 30 persen, 50 persen, dan 70 persen; 2). Menganalisis formula terbaik pada cookies tepung biji alpukat; 3). Menganalisis kandungan gizi (kadar protein, lemak, dan karbohidrat) pada produk terbaik cookies tepung biji alpukat. Lokasi penelitian di Universitas Negeri Medan dan Laboratorium Balai Riset dan Standarisasi Industri Medan. Subjek (panelis) penelitian ini berjumlah 25 orang. Data hasil uji organoleptik dianalisis secara deskriptif dengan menggunakan persentase penerimaan responden dari masing-masing taraf perlakuan. Untuk mengetahui pengaruh subtitusi tepung biji alpukat terhadap perlakuan digunakan analisis statistik Kruskal Wallis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa formula terbaik pada cookies dengan substitusi tepung biji alpukat sebesar 50 persen diperoleh rerata nilai 1,2 untuk rasa, 0,3 untuk warna, 0,6 untuk tekstur, dan untuk aroma 0,3 dengan total nilai keseluruhan 2,4. Berdasarkan hasil uji Kruskal Wallis diketahui bahwa terdapat perbedaan persepsi secara nyata dilihat dari tingkat kesukaan warna, aroma, rasa, dan tekstur cookies tepung biji alpukat (p=0,000). Kandungan gizi cookies dengan substitusi tepung biji alpukat 50 persen diperoleh kadar karbohidrat (53,9%),kadar protein (7,25%), karbohidrat (29,473%) sesuai dengan ketentuan SNI No. 2973-2011.Kata Kunci : Uji Organoleptik, Cookies, Tepung biji alpukat
Pengaruh Substitusi Tepung Talas Beneng (Xantoshoma undipes K. Koch) terhadap Kualitas Kerupuk Berbahan Dasar Pati Tapioka sari oktaviani syam; Ari Fadiati; Mahdiyah ,
Jurnal Gizi dan Kuliner (Journal of Nutrition and Culinary) Vol 2, No 2 (2022): EDISI AGUSTUS
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.005 KB) | DOI: 10.24114/jnc.v2i2.32055

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh substitusi tepung talas beneng (xantoshoma undipes k. koch) terhadap kualitas kerupuk berbahan dasar pati tapioka. Variabel bebas yaitu banyak substitusi yang dilakukan pada pembuatan kerupuk, dengan substitusi tepung talas beneng pada pembuatan kerupuk tapioka dan variabel terikat yaitu kualitas fisik kerupuk. Penelitian di lakukan di Laboratorium Pengolahan Makanan, Program Studi Pendidikan Tata Boga, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Jakarta sejak oktober 2019 hingga Januari 2022. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Penelitian ini dilakukan dua penilaian, penilaian kualitas fisik dengan aspek ketebalan, daya kembang dan daya serap minyak, dan kualitas organoleptik dengan aspek yang meliputi cita rasa (aroma), warna (warna kerupuk dan kerataan warna) dan kekeringan (tinkat kekeringan kerupuk mentah) untuk kerupuk mentah. Untuk kerupuk matang meliputi cita rasa (rasa, aroma, umami dan trigeminal), warna (warna kerupuk, kerataan warna) dan tekstur (kerenyahan). Uji kualitas fisik dilakuakn sebanyak 3 kali pengulangan dan uji kualitas organoleptik dilakukan kepada 25 orang panelis tidak terlatih. Hasil pengujian hipotesis menggunakan uji Anova dengan α = 0,05 menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh substitusi tepung talas beneng dengan konsentrasi berbeda (30%, 40% dan 50%) dalam pembuatan kerupuk talas beneng terhadap kualitas kerupuk talas beneng. Formula yang direkomendasikan adalah kerupuk talas beneneg dengan substitusi tepung talas beneng 30%. Kata kunci: substitusi, kerupuk, kualitas, talas beneng