cover
Contact Name
Farid Faisal
Contact Email
arrihlah.febi@unsur.ac.id
Phone
+6285793854848
Journal Mail Official
arrihlah.febi@unsur.ac.id
Editorial Address
Jl. Pasirgede Raya, Bojongherang, Kec. Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43216
Location
Kab. cianjur,
Jawa barat
INDONESIA
Ar-Rihlah : Jurnal Keuangan dan Perbankan Syariah
ISSN : 27758184     EISSN : 27758176     DOI : 10.35194/arps.v2i1.2323
Core Subject : Economy, Education,
Ar-Rihlah : Jurnal Keuangan dan Perbankan Syariah is an open access peer-reviewed online journal that provides a forum for sharing scientific studies on Islamic finance and banking. Editors welcome articles and research reports that address current issues such as: islamic finance, sharia business, sharia banking and sharia management.
Articles 35 Documents
PENGARUH KUALITAS PELAYANAN INTERNET BANKING (IB) TERHADAP KEPUASAN NASABAH PADA BANK BJB KCP CIPANAS Dadang Yudih; Mia Siti Rahmiati; Suryana Suryana
Ar-Rihlah : Jurnal Keuangan dan Perbankan Syariah Vol 1, No 2 (2021): September
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.98 KB) | DOI: 10.35194/arps.v1i2.2001

Abstract

ABSTRAKPenelitianinibertujuanuntuk mengetahuiperanankualitaspelayanan internet bankingyangterdiridari desainwebsite,reliabilitas,keamanandanlayanan pelanggandapatmeningkatkankepuasan nasabahpadaBankBJBKCPCipanas. Metodepenelitianyang digunakanyaituMetodeKuantitatif.Adapunvariabel penelitianadalahkualitaspelayananInternet Banking(X)danKepuasan(Y)untuk mengujitingkatreliabilitasnyadenganmenggunakan Cronbach’s Alpha..Populasi padapenelitian iniyaitusekuruhnasabahBankBJBKCP Cipanas,denganjumlah sampelyang diambilsebanyak100orang.Sedangkanalatpengumpulandatayang digunakanadalahkuesioner.Hasilanalisis penelitianmenunjukkanpengaruh kualitas pelayananInternetBanking(IB)terhadap kepuasan nasabah padaBank BJBKCP Cipanas.ABSTRACT This study aims to determine the role of internet banking service quality which consists of website design, reliability, security and customer service in increasing customer satisfaction at Bank BJB KCP Cipanas. The research method used is the Quantitative Method. The research variables are Internet Banking service quality (X) and Satisfaction (Y) to test the level of reliability using Cronbach's Alpha. The population in this study were all customers of Bank BJB KCP Cipanas, with a total sample of 100 people. While the data collection tool used is a questionnaire. The results of the research analysis show the influence of Internet Banking (IB) service quality on customer satisfaction at Bank BJB KCP Cipanas.untuk mengetahuiperanankualitaspelayanan internet bankingyangterdiridari desainwebsite,reliabilitas,keamanandanlayanan pelanggandapatmeningkatkankepuasan nasabahpadaBankBJBKCPCipanas. Metodepenelitianyang digunakanyaituMetodeKuantitatif.Adapunvariabel penelitianadalahkualitaspelayananInternet Banking(X)danKepuasan(Y)untuk mengujitingkatreliabilitasnyadenganmenggunakan Cronbach’s Alpha..Populasi padapenelitian iniyaitusekuruhnasabahBankBJBKCP Cipanas,denganjumlah sampelyang diambilsebanyak100orang.Sedangkanalatpengumpulandatayang digunakanadalahkuesioner.Hasilanalisis penelitianmenunjukkanpengaruh kualitas pelayananInternetBanking(IB)terhadap kepuasan nasabah padaBank BJBKCP Cipanas.
TEORI PERCAMPURAN IMPLEMENTASI MUSYARAKAH DAN MUDHARABAH DI LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH Irpan Jamil; Nanang Rustandi
Ar-Rihlah : Jurnal Keuangan dan Perbankan Syariah Vol 1, No 2 (2021): September
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (348.352 KB) | DOI: 10.35194/arps.v1i2.1890

Abstract

ABSTRAKEkonomi Islam yang tengah berkembang saat ini baik tataran teori maupun praktik merupakan wujud nyata dari upaya operasionalisasi Islam sebagai Rahmatan lil alamin. Dalam perkembangannya kadang sulit membedakan diantara produk syariah yang satu dengan yang lainnya, karena hampir samanya bentuk akad-akad tersebut. Terlepas dari itu, pertumbuhan dan perkembangan produk ekonomi Islam tetap berlandaskan kepada al-Quran, al-hadits maupun pendapat ulama. Adapun lewat analisis kualitatif reduksi dan penafsiran berupaya untuk lebih mengungkap teori permapuran ini. Maka hasilnya teori dan produk-produk dan jasa Syariah semakin banyak mewarnai eksistensi lembaga keuangan syariah. Ragam teori dan produk produk tersebut membutuhkan dasar dan penjelasan yang komprehensif agar memudahkan pemahaman tidak hanya bagi user tapi juga bagi semua kalangan yang berkepentingan dan menaruh perhatian terhadap pertumbuhan dan perkembangan Ekonomi Islam. Banyak pihak yang ingin mengetahui perbedaan mendasar antara Lembaga Keuangan Syariah dengan Lembaga Keuangan Konvensional. Salah satu perbedaan yang sering dikemukakan oleh para ahli adalah bahwa di Lembaga Keuangan Syariah harus ada Underlying Transaction  yang jelas, sehingga uang tidak boleh mendatangkan keuntungan dengan sendirinya. Teori percampuran dan produk produk turunannya seperti musyarakah dan mudharabah adalah bagian yang sangat penting dalam memaknai kekhasan produk produk di Lembaga Keuangan Syariah. Adapun  produk-produk Akad Percampuran (ikhtilath) yang sering dilakukan pada kegiatan transaksi ekonomi syariah yaitu Musyarakah atau dikenal dengan sebutan syirkah, yaitu percampuran antara sesuatu dengan yang lainnya, sehingga sulit untuk dibedakan. ABSTRACTIslamic economics that is currently developing, both at the theoretical and practical levels, is a tangible manifestation of the operationalization of Islam as Rahmatan lil alamin. In its development, it is sometimes difficult to distinguish between one sharia product and another, because the forms of the contracts are almost the same. Apart from that, the growth and development of Islamic economic products is still based on the Koran, al-hadith and the opinions of scholars. Meanwhile, through qualitative analysis, reduction and interpretation seeks to further reveal this amalgamation theory. So the result is that the theory and Islamic products and services are increasingly coloring the existence of Islamic financial institutions. The various theories and products require a comprehensive basis and explanation in order to facilitate understanding not only for users but also for all interested parties and pay attention to the growth and development of Islamic Economics. Many parties want to know the basic differences between Islamic Financial Institutions and Conventional Financial Institutions. One of the differences that are often stated by experts is that in Islamic Financial Institutions there must be a clear Underlying Transaction, so that money should not bring profits by itself. The theory of mixing and its derivative products such as musharaka and mudharabah is a very important part in interpreting the uniqueness of products in Islamic Financial Institutions. The products of Mixed Contracts (ikhtilath) that are often carried out in sharia economic transaction activities are Musyarakah or known as syirkah, which is a mixture of one thing with another, making it difficult to distinguish.
PENGARUH AKUNTABILITAS DAN INDEPENDENSI TERHADAP KUALITAS AUDIT PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK (KAP) DI KOTA MAKASSAR Aulia Putri Utami; Haliah Haliah; Nirwana Nirwana
Ar-Rihlah : Jurnal Keuangan dan Perbankan Syariah Vol 2, No 2 (2022): September
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (336.942 KB) | DOI: 10.35194/arps.v2i2.2639

Abstract

ABSTRAKSeorang auditor dalam melaksanakan tugasnya dituntut untuk menghasilkan kualitas audit yang baik. Kualitas audit yang baik dapat dihasilkan jika seorang auditor mampu memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhinya, salah satunya yaitu akuntabilitas dan independensi. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendapatkan bukti empiris mengenai pengaruh akuntabilitas dan independensi auditor terhadap kualitas audit. Penelitian ini menggunakan data primer dengan cara melakukan penelitian langsung di lapangan dengan menyebar kuesioner. Metode analis data yang digunakan yaitu analis regresi linear berganda. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori atribusi. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah auditor yang bekerja pada Kantor Akuntan Publik yang berada di Kota Makassar dengan jumlah sampel sebanyak 34 auditor. Data tersebut kemudian diolah berdasarkan jawaban kuesioner yang memenuhi syarat random sampling. Hasil olah data memperlihatkan bahwa akuntabilitas dan independensi berpengaruh positif terhadap kualitas audit secara simultan. Untuk menghasilkan audit yang berkualitas, maka penting bagi auditor menerapkan akuntabilitas dan independensi agar dapat meningkatkan kepercayaan pengguna laporan keuangan. ABSTRACTAn auditor in carrying out his duties is required to produce good audit quality. Good audit quality can be produced if an auditor is able to pay attention to the factors that influence it, one of which is accountability and independence. So this study aims to determine and obtain empirical evidence regarding the effect of accountability and auditor independence on audit quality. This study uses primary data by conducting direct research in the field by distributing questionnaires. The data analysis method used is multiple linear regression analysis. The theory used in this research is attribution theory. The population in this study were auditors who work at the public accounting firm in Makassar City with a total sample of 34 auditors. Then the data processed based on the answers to the questionnaire which meet the requirements of random sampling. The results of data processing in this study indicate that the accountability and independence of auditors have a positive effect on audit quality simultaneously. To produce a quality audit, it is important for auditors to apply accountability and independence in order to increase the confidence of users of financial statements.
ANALISIS OPTIMALISASI DAMPAK PEMBINAAN CITRA PRODUK IKM TERHADAP DAYA SAING UMKM KABUPATEN CIANJUR Kasmiri Kasmiri; Hana Amalia Sufiandi
Ar-Rihlah : Jurnal Keuangan dan Perbankan Syariah Vol 1, No 1 (2021): Maret
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (436.009 KB) | DOI: 10.35194/arps.v1i1.1292

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini dilatar belakangi oleh adanya pembinaan terhadap Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sebagai produsen Industri Kecil Menengah (IKM) melalui  program pembinaan fasilitasi yang telah diselenggarakan oleh DISKOPERDAGIN Kabupaten Cianjur terhadap UMKM dalam rangka meningkatkan citra produk IKM. Pembinaan yang telah diberikan berupa pembinaan fasilitasi untuk meningkatkan daya saing produk IKM melalui upaya peningkatan citra produk yang meliputi pembinaan fasilitasi P-IRT, label halal, desain kemasan, dan pendaftaran HAKI merek dagang. Tujuan penilitian ini adalah untuk menganalisis Optimalisasi dampak pembinaan citra produk IKM terhadap daya saing UMKM Kabupaten Cianjur (Studi Kasus Pembinaan UMKM pada DISKOPERDAGIN Kabupaten Cianjur). Pendekatan penelitian bersifat penelitian kualitatif dan kuantitatif, dengan metode penelitian analisis deskriptif. Data dikumpulkan melalui studi kepustakaan, observasi partisipatif dan wawancara selama melakukan Kuliah Kerja Lapangan. Temuan penelitian menyimpulkan bahwa pembinaan fasilitasi yang diberikan DISKOPERDAGIN dalam meningkatkan daya saing produk melalui pembinaan citra produk UMKM, seperti pembinaan fasilitasi  PIRT,label halal, kemasan dan merek dagang ,nampak masih belum optimal untuk meningkatkan daya saing produk UMKM Kabupaten Cianjur, karena   secara kuantitatif  cakupan pembinaan fasilitasinya masih terbatas. ABSTRACTThis research is motivated  by  implementation program of fasilitation for enchance competitive advantage of Cianjur IKM’S product. The scope area program are fasilitation for PIRT sertificate, Halal’S label, Packaging Design, and Brand Register product.  The aims of this research  to analyze optimalization  impact of implementation DISKOPERDAGIN fasilitation program to enchance  product competitive advantage of  Cianjur IKM product. The methodology of this research are  quantitative and qualitative research, with a descriptive analysis research method. Data was collected through literature study, par ticipatory observation and interviews was conducted during the KKL program in DIS KOPERDAGIN Cianjur District. Conclution of the research, that impact DISKOPERDAGIN fasilitation program to enchance IKM product’S competitive advantage not yet. Qualitative that fhenomena condition occur from limited number participant program fasilitation coverage.
STATUS HARTA MODAL PENDIRIAN BISNIS RITEL SYARI’AH DALAM PERSPEKTIF AL QUR’AN Taryani Sugi; Maman Suryaman; Tirta Utama Somantri
Ar-Rihlah : Jurnal Keuangan dan Perbankan Syariah Vol 2, No 1 (2022): Maret
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (417.867 KB) | DOI: 10.35194/arps.v2i1.2358

Abstract

ABSTRAKBisnis ritel syariah akhir-akhir ini menjadi fenomenal, seiring dengan meningkatnya tingkat religiusitas masyarakat. Karena itu, semakin banyak orang yang mulai tertarik untuk menginvestasikan asetnya sebagai modal mendirikan bisnis ritel syariah. Modal merupakan faktor penting dalam mendirikan suatu usaha. Sebab, kegiatan produksi dan operasional lainnya tentu sangat bergantung pada modal. Dalam bisnis retail syari’ah, keberadaan modal tentunya memiliki konsep yang sedikit berbeda dengan modal bisnis konvensional pada umumnya. Semua faktor pendukung bisnis ritel syari'at harus benar-benar sesuai dengan perspektif Al-Qur'an dan hadits. Kajian ini bertujuan untuk menggali konsep kapital dalam perspektif al-Qur'an. Adapun yang menjadi subyek penelitian ini adalah tafsir ayat tentang modal usaha ritel syari'ah yaitu Q.S. Al-Hadiid ayat 7. Data dikumpulkan melalui dokumentasi dan studi pustaka dan dianalisis menggunakan teknik analisis data kualitatif.                                                ABSTRACKThe Shari'ah retail business has become phenomenal lately, along with the increasing level of community religiosity. Because of that, more and more people are beginning to be interested in investing their assets in the capital of establishing a Shari'ah retail business. Capital is a significant factor in establishing a business. Because, other production and operational activities are of course very dependent on capital. In the Shari'ah retail business, the existence of capital certainly has a concept that is slightly different from the capital of conventional business in general. All supporting factors of the Shari'ah retail business must be truly in accordance with the perspective of the Qur'an and hadith. This study aims to explore the concept of capital in the perspective of the Qur'an. As for the subject of this research is the interpretation of the verse about the Shari'ah retail business capital namely Q.S. Al-Hadiid verse 7. Data was collected through documentation and literature and analyzed using qualitative data analysis techniques.
RENDAHNYA MARKET SHARING LEASING SYARIAH Yulia Eka Rini
Ar-Rihlah : Jurnal Keuangan dan Perbankan Syariah Vol 1, No 2 (2021): September
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (529.53 KB) | DOI: 10.35194/arps.v1i2.1895

Abstract

ABSTRAKRata-rata pertumbuhan perbankan syariah lebih tinggi daripada rata-rata pertumbuhan perbankan konvensional, namun market share perbankan syariah masih rendah dibandingkan perbankan konvensional. Rendahnya market share ini disebabkan oleh beberapa faktor penyebab utama. Kajian ini menggunakan menggunakan metode kajian analisis kritis berdasarkan studi literatur, analisis UKG (Urgency, Seriousness, Growth), dan analisis fishbone. Hasil analisis menunjukkan masalah utama perkembangan leasing syariah adalah  lemahnya persepsi masyarakat terhadap produk perbankan dan untuk menyelesaikan masalah, dibuat.ABSTRACTAverage growth of Islamic banking is higher than the average growth of conventional banking, Islamic banking but the market share is still low compared to conventional banking . The low market share is due to several contributing factors. This study using the method of critical analysis study based on literature studies , analysis of UKG ( Urgency , Seriousness , Growth ) and fishbone analysis . The analysis showed the main problem is the weak development of sharia leasing the public perception of banking products and to resolve the issue , were made .
AKAD GADAI MENURUT IMAM ASY SYAFI’I Muhammad Zulfikar
Ar-Rihlah : Jurnal Keuangan dan Perbankan Syariah Vol 1, No 2 (2021): September
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (386.93 KB) | DOI: 10.35194/arps.v1i2.1887

Abstract

ABSTRAKSudah menjadi kebiasaan manusia apabila mereka menemui masalah keuangan, solusi terakhir yang dilakukan bila sudah tidak ada lagi asset yang bisa di jual atau tidak ingin menjual asset, caranya adalah dengan berhutang. Namun apabila dirasa sulit mendapatkan hutang dan ia masih memiliki asset dan berniat tidak mau menjualnya atau pun melepasnya, maka asset itu dijadikan jaminan pada hutang tersebut agar dapat lebih meyakinkan pemberi hutang. Dengan adanya aset yang dijaminkan maka mekanisme hutangnya pun berubah menjadi gadai, dengan besarnya hutang disesuaikan dengan nilai jual atau nilai pasar asset tersebut pada saat itu. Berbeda dengan hutang biasa, dimana besarnya hutang sesuai dengan yang dibutuhkan oleh pemohon. Imam Asy Syafi’i sekitar 13 abad yang lalu sudah memberikan pemikirannya berdasarkan Al Qur’an dan Al Hadits tentang cara melaksanakan akad gadai ini. Adapun tujuan diadakannya penelitian ini adalah bertujuan untuk melihat sejauh mana Imam Asy Syafi’i memberikan batasan-batasan dari gadai ini serta untuk menunjukkan bahwa beliau tidak hanya faqih dalam Fiqh ibadah saja. ABSTRACTIt is human habit when they face the financial problems, the last solution if there is no more asset to be sold or if they are not intend to sell, so the solution is debt. However, if they still has assets that are considered valuable but they don’t want to sell it or release it, then the assets are used as collateral in debt in order to convince the creditor. With the existence of collateral, the mechanism of debt has changed, becoming mortgage where the amount of debt is adjusted to the market value of the assets. Different from the ordinary debt, where the amount is in accordance with what is required by the applicant. Imam Ash Shafi’i about 13 centuries ago had given his thoughts based on the Holy Qur’an and Al Hadith on how to carry out this mortgage contract. This research aims to see the extent to which Imam Ash Shafi’i provides the limitations of this contract and to show that he is not only faqih in the Fiqh Ibadah.
PENGETAHUAN PRODUK DAN RELIGIUSITAS TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MAKANAN BERLABEL HALAL PADA MAHASISWA UNIVERSITAS SURYAKANCANA CIANJUR Nanang Rustandi; Hindun Marlina
Ar-Rihlah : Jurnal Keuangan dan Perbankan Syariah Vol 2, No 2 (2022): September
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (336.048 KB) | DOI: 10.35194/arps.v2i2.2630

Abstract

ABSTRAKMarak beredar produk makanan di pasaran, baik dari dalam maupun luar negeri yang dikonsumsi harus dipertanyakan kehalalanya. Setiap produk makanan harus mempunyai label halal untuk melindungi konsumen muslim. Produk makanan seperti apa yang baik untuk dikonsumsi dan yang harus dihindari. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar pengaruh pengetahuan produk dan religiusitas terhadap keputusan pembelian  produk makanan berlabel halal pada mahasiswa Universitas Suryakancana Cianjur. Pendekatan penelitian kuantitatif, dengan metode deskriptif asosiatif, pengambilan sampel menggunakan random sampling sebanyak 98 responden, menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menyatakan bahwa pengetahuan produk berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian produk makanan berlabel halal, lewat hasil pengujian parsial (uji t) menunjukkan nilai thitung > t tabel yaitu 3.740 > 1,985 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05. Religiusitas berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian produk makanan berlabel halal, hasil pengujian parsial (uji t) variabel menunjukkan nilai thitung > ttabel yaitu 4,154 > 1,985 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 ˂ 0,05. Pengetahuan produk dan religiusitas secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian produk makanan berlabel halal dengan hasil pengujian uji F bahwa Fhitung > Ftabel (18,342 > 3.09) dan nilai signifikasi lebih kecil daripada 0.05 (0.000 < 0.05). Hasil uji koefisien determinasi (R2), besarnya pengaruh pengetahuan produk dan religiusitas berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian sebesar 27,9% dan sisanya 72,1% dipengaruhi oleh faktor atau variabel lain diluar variabel yang diteliti. ABSTRACTThe spread of food on the market, both from abroad, which must be questioned, must be questioned about its halal status. Every food product must have a halal label to protect Muslim consumers. What kind of food products are good for consumption and which should be avoided. The purpose of this study was to determine how much influence product and religious knowledge had on purchasing decisions for halal-labelled food products for students at Suryakancana University, Cianjur. Quantitative research approach, with descriptive associative method, sampling using random sampling of 98 respondents, using multiple linear regression analysis. The results of the study stated that product knowledge had a significant effect on purchasing decisions for halal-labeled food products, through the results of partial testing (t test) showing the value of tcount > ttable, namely 3.740 > 1.985 with a significance value of 0.000 <0.05. Religiosity has a significant effect on purchasing decisions for halal-labeled food products, the results of the partial test (t test) of the variable show the value of tcount > ttable, which is 4.154 > 1.985 with a significance value of 0.000 0.05. Product knowledge and religion together have a significant effect on purchasing decisions for halal-labeled food products with the results of the F test that Fcount > Ftable (18.342 > 3.09) and the significance value is less than 0.05 (0.000 < 0.05). The results of the coefficient of determination test (R2), the magnitude of the influence of product knowledge and religion have a significant effect on purchasing decisions by 27.9% and the remaining 72.1% is influenced by other factors or variables outside the variables studied.
PERAN BMT EL-MIZAN ANNAFII DALAM MENINGKATKAN KUALITAS USAHA MIKRO Dadang Yudih; Cahya Muthia Sharah; Mira Nursamsiah
Ar-Rihlah : Jurnal Keuangan dan Perbankan Syariah Vol 1, No 1 (2021): Maret
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (177.203 KB) | DOI: 10.35194/arps.v1i1.1293

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk menganalisa peran aktif koperasi syariah dalam meningkatkan kualitas usaha mikro dan mengetahui jenis-jenis peranan  koperasi syariah dalam meningkatkan kualitas usaha mikro.  Metode penelitiannya adalah metode kualitatif dengan pengambilan data melalui wawancara terstruktur, observasi lapangan dan dokumentasi. Hasil dari penelitian memperlihatkan bahwa BMT EL-MIZAN ANNAFII telah menjalankan perannya secara umum sebagai koperasi syariah yang  mampu membuat kegiatan ekonomi dan sosial anggotanya yang merupakan warga sekitar masjid menjadi lebih baik  dan sejahtera, sedangkan jenis-jenis peran aktif yang telah dilakukan oleh BMT EL-MIZAN ANNAFII dalam peningkatan kualitas usaha mikro hanya pada aspek fisik pemasaran produk (toko dan kerjasama dengan muslimah center) dan belum menyentuh aspek  manajemen pemasaran jasa (kualitas pelayanan), manajemen produksi barang, manajemen keuangan, akuntansi sederhana, manajemen SDM dan etika bisnis syariah. ABSTRACTThis research aims to analyze the role of active Islamic cooperative in improving the quality of the micro enterprise and know the kinds of cooperative role of Sharia in improving quality of micro enterprises.Qualitative research methods are methods with data retrieval through structured interviews, field observations and documentation.The results of the research show that the BMT EL-MIZAN ANNAFII has run its role in General as a cooperative of Sharia that are able to make economic and social activities of its members which is the community around the mosque became a better and prosperous, while the types of initiatives that have been undertaken by the BMT EL-MIZAN ANNAFII in the improved quality of micro enterprises only on the physical aspects of the marketing of products and haven't touched aspects of marketing management services (quality of service), production management, financial management, simple accounting, human resource management and business ethics
BRANDING DALAM TINJAUAN HUKUM ISLAM Muhammad Zulfikar; Farid Faisal
Ar-Rihlah : Jurnal Keuangan dan Perbankan Syariah Vol 2, No 1 (2022): Maret
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (459.891 KB) | DOI: 10.35194/arps.v2i1.2366

Abstract

ABSTRAKBranding adalah salah satu elemen penting dalam menjalankan usaha. Tidak mungkin suatu usaha berjalan tanpa ada Branding di dalamnya. Unsur-unsur Branding sendiri, yang merupakan bagian dari muamalah yang tentu saja tidak lepas dari hukum Islam. Oleh karena itu kita sebagai Muslim harus tahu batasan-batasan yang ada di dalam Branding ini. Untuk itulah masalah yang diangkat pada penelitian ini adalah untuk mengetahui batasan-batasan yang ada dalam syariat dan bagaimana para ulama serta fuqaha memberikan pandangannya, apakah sepakat ataukah ada perbedaan pendapat didalamnya. Penelitian ini sendiri mempergunakan metode deskriptif, yaitu mencoba menjelaskan atas suatu gejala yang ada. Ternyata dalam beberapa batasan unsur Branding terdapat beberapa kesepakatan di kalangan para ulama dan fuqaha dan terdapat perbedaan pendapat pada beberapa unsur lainnyaABSTRACTBranding is an important element in running a business. It is impossible for a business to run without branding in it. Branding elements themselves, which are part of muamalah, of course cannot be separated from Islamic law. Therefore we as Muslims must know the limitations that exist in this Branding. For this reason, the problem raised in this study is to find out the limitations that exist in the Shari'a and how the scholars and jurists give their views, whether they agree or there are differences of opinion in it. This research itself uses a descriptive method, which is trying to explain an existing symptom. It turns out that within some limits of the Branding element there are several agreements among scholars and jurists and there are differences of opinion on several other elements.

Page 2 of 4 | Total Record : 35