Articles
40 Documents
IMPLEMENTASI PENILAIAN AUTENTIK DALAM PEMBELAJARAN DI SEKOLAH DASAR
Ade Suhendra
DIRASATUL IBTIDAIYAH Vol 1, No 1 (2021): DIRASATUL IBTIDAIYAH
Publisher : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (595.758 KB)
|
DOI: 10.24952/ibtidaiyah.v1i1.3724
AbstractThis paper describes the implementation of authentic assessment in learning in primary education which covers the basic concept of authentic assessment, the characteristics of authentic assessment, the technique of authentic assessment, and the benefits of authentic assessment. authentic assessment implemented to get real, original, valid, and reliable information. By obtaining this real, original, valid and reliable information, learning can be done well. Keywords: Implementation, Authentic assessment, Learning, Primary Education
EFEKTIVITAS MODEL COOPERATIVE LEARNING TYPE JIGSAW DALAM MENINGKATKAN HASIL DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN BANGUN RUANG BALOK
Sry Amalia;
Adek Safitri
DIRASATUL IBTIDAIYAH Vol 2, No 1 (2022): DIRASATUL IBTIDAIYAH
Publisher : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (623.392 KB)
|
DOI: 10.24952/ibtidaiyah.v2i1.5617
Abstract In this study, it was found that the cooperative learning model was effective in increasing the activities and learning outcomes of students in SD Negeri 200101/01 Padangsidimpuan. Learning outcomes are the minimum basic abilities or competencies that a student must have. While student activities are how students respond and respond during the learning process, dare to express opinions and are motivated to learn. The subjects of this research were all sixth grade students of SD Negeri 200101/01 Padangsidimpuan. While the subject of this research is the learning outcomes and activities of students when learning Geometry l: Beam. The purpose of this research is to increase the effectiveness of student learning outcomes and activities. When learning mathematics use PTK with a jigsaw type cooperative learning model which is carried out in three cycles. Keywords : Cooperative Learning Model, Geometry, Beam. AbstrakDalam penelitian ini ditemukan hasil bahwa model pembelajaran kooperatif efektif meningkatkan aktivitas dan hasil belajar peserta didik di SD Negeri 200101/01 Padangsidimpuan. Hasil belajar yaitu kemampuan atau kompetensi dasar minimal yang harus dimiliki seorang peserta didik. Sedangkan aktivitas siswa ialah bagaimana respon dan tanggapan peserta didik saat proses pembelajaran, berani untuk menyampaikan pendapat dan termotivasi untuk belajar. Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VI SD Negeri 200101/01 Padangsidimpuan. Sementara subjek penelitian ini yaitu hasil belajar dan aktivitas peserta didik saat pembelajaran Bangun Ruang Balok. Tujuan penelitian ini untuk efektivitas peningkatan hasil belajar dan aktivitas siswa. Saat pembelajaran matematika dilakukan PTK dengan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw yang dilakukan dengan tiga siklus. Kata Kunci: Model Pembelajaran Kooperatif, Bangun Ruang, Balok.
PERKEMBANGAN KOGNITIF TERHADAP PEMBELAJARAN MATEMATIKA
Ali Wardhana Manalu
DIRASATUL IBTIDAIYAH Vol 1, No 1 (2021): DIRASATUL IBTIDAIYAH
Publisher : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (680.867 KB)
|
DOI: 10.24952/ibtidaiyah.v1i1.3452
AbstrakPendidikan di Indonesia sangatlah penting dalam meningkatkan mutu kualitas Bangsa. Untuk tercapainya kegiatan pendidikan di Indonesia haruslah mampu mempersiapkan modal utama yaitu sumber daya manusia yang memiliki kemampuan yang berkompeten. Sehingga mampu dalam mengembangkan pendidikan tidak hanya melalui media cetak saja akan tetapi, mampu menggunakan media teknologi yang canggih. Dengan begitu proses pendidikan di Indonesia akan mencapai kepada hasil yang maksimal.Bersamaan dengan tujuan tersebut, pendidikan yang harus di tingkatkan yaitu pendidikan matematika karena di Indonesia perkembangan mata pelajaran Matematika sangatlah minim dan sangat memprihatinkan dikarenakan rendahnya dalam penggunaan teknologi dan kemampuan yang dimiliki sumber daya manusianya. Matematika merupakan ilmu pengetahuan yang sangat berperan penting bagi kehidupan sehari-hari. Pada proses mempraktekkan rata-rata sekolah banyak menggunakan dengan cara memberikan test dan rumus langsung kepada peserta didik. Sehingga cara seperti ini membuat kebanyakan peserta didik tidak memahami tentang teori yang di sampaikan. Terutama pada perkembangan pengetahuan (kognitif) yang dimiliki rata-rata anak MIN 2 Palopat padangsidimpuan, yang masih rendah dengan penguasaaannya. dikarenakan tidak tercapainya sumber daya manusia yang maksimal dan kurang penguasaan terhadap teknologi. Maka, dapat disimpulkan bahwa perkembangan pengetahuan pembelajaran matematika pada MIN 2 Palopat Padangsidimpuan masih minim disebabkan juga minimnya SDM dan tidak menguasai perkembangan teknologi.Kata Kunci: Kognitif, Perkembangan Matematika, Sumber Daya Manusia.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BUTA AKSARA PADA ANAK USIA 7-9 TAHUN MELALUI TAMAN BELAJAR
Hayaturraiyan Hayaturraiyan;
Efridawati Harahap;
Asriana Harahap
DIRASATUL IBTIDAIYAH Vol 1, No 2 (2021): DIRASATUL IBTIDAIYAH
Publisher : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (990.114 KB)
|
DOI: 10.24952/ibtidaiyah.v1i2.4725
AbstractThe purpose of this study is to narrate the implementation of the learning park to empower village communities and to facilitate needs that can solve problems in the community in Suka Rema village. This study used descriptive qualitative method. This activity was carried out in IX Suka Rema village, kecamatan Lenek, Kabupaten Lombok Timur, by conducting observations and interviews to obtain information and data about the village community. The results showed that the management of the learning park carried out by several students was carried out transparently and open to the public, so that residents could participate in these activities. Management of the learning park is made in groups so that it can be used for the community. The results showed that the supporting factors for the learning park in empowering the community were the support from formal education, the community and the facilities provided to the community. The inhibiting factor is the lack of required media. Keyword: Empowerment, Learning Park AbstrakTujuan dari penelitian ini adalah untuk menarasikan pelaksanaan taman belajar untuk memberdayakan masyarakat desa dan untuk memfasilitasi kebutuhan yang dapat menyelesaikan permasalahan dalam masyarakat di Desa Sukarema, kecamatan Lenek, Kabupaten Lombok Timur. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Kegiatan ini dilakukan di Desa Sukarema, kecamatan Lenek, Kabupaten Lombok Timur, dengan melakukan observasi dan wawancara untuk mendapatkan informasi dan data mengenai masyarakat desa. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengelolaan taman belajar yang dilakukan beberapa mahasiswa dilakukan secara transparan dan terbuka untuk umum, sehingga warga dapat berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Pengelolaan taman belajar dibuat secara berkelompok sehinga dapat di gunakan untuk masyarakat. Hasil penelitian menujukkan bahwa factor pendukung taman belajar dalam memberdayakan masyarakat adalah dukungan dari pendidikan formal, masyarkat dan fasilitas yang diberikan untuk masyarakat. Faktor penghambat adalah kurangnya media – media yang dibutuhkan. Kata kunci: Pemberdayaan, Taman Belajar.
GAMIFIKASI PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN KAHOOT PADA MATA KULIAH PPKn MI/SD
Maulana Arafat Lubis;
Nisha Marina;
Marhamah Marhamah;
Nashran Azizan
DIRASATUL IBTIDAIYAH Vol 1, No 2 (2021): DIRASATUL IBTIDAIYAH
Publisher : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (984.661 KB)
|
DOI: 10.24952/ibtidaiyah.v1i2.4686
AbstractThe trend of gamification is currently increasingly popular in the field of education. Gamification such as Kahoot is increasingly being used in learning environments to increase students' interest, motivation, and learning outcomes. This study aims to see the effectiveness of Kahoot in learning in MI/SD PPKn courses. This research is quantitative by using the survey research method. Students of the PGMI IAIN Padangsidimpuan Study Program as the population in this study. The sampling technique used in this study is probability sampling with the type of simple random sampling. The sample was determined using the calculator.net platform. The sample was 104 respondents from 729 populations. A Google Form-assisted questionnaire was used as a data collection technique in this study. STATCAL software is used as a machine to analyze the data of this research. The study results explained that, on average, the survey who responded agreed there were 64 (61.17%) students, while those who responded strongly agreed there were 32 (30.33%) students. So, the Kahoot application as learning gamification in MI/SD PPKn courses at the PGMI IAIN Padangsidimpuan Study Program looks effective. Keywords: Gamification of learning, Kahoot, PPKn MI/SD AbstrakTren gamifikasi saat ini semakin populer di bidang pendidikan. Gamifikasi seperti Kahoot semakin banyak digunakan di lingkungan belajar sebagai cara untuk meningkatkan minat, motivasi, dan hasil belajar peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk melihat keefektifan Kahoot dalam pembelajaran pada mata kuliah PPKn MI/SD. Riset ini berjenis kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian survey. Mahasiswa Prodi PGMI IAIN Padangsidimpuan sebagai populasi dalam penelitian ini. Teknik sampel yang digunakan probability sampling dengan jenis sampel random sampling. Sampel ditentukan berbantuan platform calculator.net, sampelnya ialah 104 responden dari 729 populasi. Kuesioner berbantuan Google Form dijadikan sebagai teknik pengumpulan data dalam penelitian ini. Software STATCAL dijadikan sebagai mesin untuk menganalisis data penelitian ini. Hasil penelitian memaparkan bahwa rata-rata survey yang merespon setuju ada 64 (61,17%) mahasiswa, sedangkan yang merespon sangat setuju ada 32 (30,33%) mahasiswa. Jadi, aplikasi Kahoot sebagai gamifikasi pembelajaran dalam mata kuliah PPKn MI/SD di Prodi PGMI IAIN Padangsidimpuan terlihat efektif. Kata kunci: Gamifikasi pembelajaran, Kahoot, PPKn MI/SD
STRATEGI PEMBELAJARAN DI PENDIDIKAN DASAR KEWARGANAGARAAN MELALUI METODE ACTIVE LEARNING TIPE QUIZ TEAM
Hayaturraiyan Hayaturraiyan
DIRASATUL IBTIDAIYAH Vol 2, No 1 (2022): DIRASATUL IBTIDAIYAH
Publisher : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (367.671 KB)
|
DOI: 10.24952/ibtidaiyah.v2i1.5637
AbstractThe purpose of this study was to determine the basic learning strategies that can be used to increase students' knowledge. This research uses literature review method. Learning strategies are very useful for teachers and students in the learning process. For teachers, this learning strategy is used as a new and systematic regulatory reference in the implementation of learning. For students the use of learning strategies can facilitate the learning process and understand the content of learning, because each learning strategy is designed to facilitate the learning process. It is hoped that this learning strategy can improve student learning outcomes.Keywords: Active Learning Method, Type Team Quiz, Learning Strategy. AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi pembelajaran di pendidikan dasar yang bisa digunakan untuk meningkatkan pengetahuan siswa. Penelitian ini menggunakan metode kajian literatur. Strategi pembelajaran sangat berguna bagi guru maupun siswa pada proses pembelajaran. Bagi guru, strategi pembelajaran ini dijadikan sebagai pedoman dan acuan bertindak yang sistematis dalam pelaksanaan pembelajaran. Bagi siswa penggunaaan strategi pembelajaran dapat mempermudah proses pembelajaran dan mempercepat memahami isi pembelajaran, karena setiap strategi pembelajaran dirancang untuk mempermudah proses pembelajaran. Diharapkan strategi pembelajaran ini dapat meningkatkan hasil belajar siswa.Kata Kunci: Active Learning Method, Type Team Quiz, Strategi Pembelajaran
DAMPAK PANDEMI COVID 19 TERHADAP PROSES PENGAJARAN DI SD NEGERI 118273 MAMPANG KECAMATAN KOTAPINANG KABUPATEN LABUHAN BATU SELATAN
Rahmadani Tanjung
DIRASATUL IBTIDAIYAH Vol 1, No 1 (2021): DIRASATUL IBTIDAIYAH
Publisher : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (551.683 KB)
|
DOI: 10.24952/ibtidaiyah.v1i1.3727
AbstractOne way to break the chain of the spread of Covid 19 is by limiting interaction with the community which is applied to inhibit the rate of growth in various fields of life, both in the economic, social and of course education. The government's decision to dismiss students, move the teaching and learning process at school to be at home. Some local governments decided to implement a policy of laying off and starting to implement online learning (online) or through an online system. The temporary closure of educational institutions to contain the spread of the Covid 19 pandemic in Indonesia nationally has an impact on millions of students. Disturbances in the learning process directly between students and teachers and the cancellation of learning assessments have an impact on the psychology of students and reduce the quality of students' learning skills. This article aims to identify the impact of the Covid 19 pandemic on teaching conducted by teachers. This study shows that there are several obstacles experienced by students, teachers and parents in learning activities, namely the mastery of technology is still lacking, the addition of internet communication quota costs for students, parents and teachers is reduced; and unlimited working hours for teachers because they have to communicate and coordinate with parents, other teachers and school principals. Keywords: Pandemic covid 19, Online Teaching
DAMPAK PANDEMI COVID-19 TERHADAP PROSES PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA SISWA SEKOLAH DASAR
Ramadani Nasution;
Eva Monika Safitri Lubis
DIRASATUL IBTIDAIYAH Vol 2, No 1 (2022): DIRASATUL IBTIDAIYAH
Publisher : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (378.095 KB)
|
DOI: 10.24952/ibtidaiyah.v2i1.5620
AbstractStudents in elementary schools enter the level of concrete operational, so that, they need a media to understanding the various existing concepts of learning. Learning mathematics requires concrete objects and explanations from the teacher. Due to the COVID-19 pandemic, learning has be completely by online, as well as math lessons. The purpose of this study was to see the impact of the COVID-19 pandemic on the mathematics learning process for teachers, students and parents. This research method is a qualitative method and literature study. The results of the study show that the impact of the COVID-19 pandemic on teachers, students and parents is very large. The lack of knowledge about the use of technology, some parents who do not receive an education and a large enough expenditure are obstacles for the mathematics learning process. Keywords: Pandemic, Covid-19, Mathematics Learning. AbstrakSiswa di Sekolah Dasar memasuki tahap operasional konkrit, seingga memerlukan suatu media untuk dapat menangkap berbagai konsep yang ada. Pembelajaran matematika memerlukan benda konkrit dan penjelasan dari guru. Adanya pandemi covid-19 menjadikan pembelajaran harus serba online, tidak terkecuali matematika. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat dampak pandemi covid 19 terhadap proes pembelajaran matematika bagi guru, siswa dan orangtua. Metode penelitian ini adalah metode kualitatif dan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukan bahwa dampak pandemi covid19 terhadap guru, siswa dan orang tua sangat besar. Minimnya pengetahuan mengenai peggunaan teknologi, beberapa orang tua yang tidak mengenyam pendidikan dan pengeluaran yang cukup besar menjadi kendala terhadap proses pembelajaran matematika. Kata Kunci: Pandemi Covid-19, Pembelajaran Matematika
INTEGRASI STRUKTUR DAN FUNGSI BAGIAN TUMBUHAN DENGAN BAYANI, BURHANI, ‘IRFANI DI SDIT BUNAYYA
Syarifuddin Harahap;
Asriana Harahap
DIRASATUL IBTIDAIYAH Vol 1, No 1 (2021): DIRASATUL IBTIDAIYAH
Publisher : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (758.314 KB)
|
DOI: 10.24952/ibtidaiyah.v1i1.3716
AbstractPlants are living things that do not experience the activity of moving like humans and animals, but they can reproduce in their own way. The parts that are in plants are always different from one another, this is influenced by climatic factors and geographic areas. Areas that have lots of sunlight will be different from plants that live in areas with cool weather or below 20 degrees Celsius. Based on the issues that have developed in education during this decade, this paper will try to develop science material on "Structure and Function of Plant Parts" in SDIT Bunayya students. If the main source (origin) of science in the Bayani approach is text (revelation), then in the 'irfani approach the main source is experience (experience), which is an authentic life experience, and is actually an invaluable lesson. Inner experiences that are very deep, authentic, innate, and almost unspeakable by logic and cannot be expressed by language. This is what is called direct experience, and is called hudhri science in the isyraqiyyah tradition. All these authentic experiences can be felt directly without having to say it first through the expression of "language" or "logic". Keywords: integration; plants; bayani; burhani; and 'irfani.
PENINGKATAN PROSES PEMBELAJARAN KOSAKATA DENGAN PERMAINAN TEKA–TEKI BERGAMBAR ANAK USIA DASAR
Ali Wardhana Manalu;
Dina Khairiah
DIRASATUL IBTIDAIYAH Vol 1, No 2 (2021): DIRASATUL IBTIDAIYAH
Publisher : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (989.233 KB)
|
DOI: 10.24952/ibtidaiyah.v1i2.4726
AbstractImproving the vocabulary learning process with picture puzzle games for students of the religion school teacher education program. The lack of opportunities for students to experience the language learning process in accordance with the development of their thinking power makes the Indonesian language learning situation in schools rigid. Such conditions underlie this research, in addition to complaints submitted by teachers that some students in their class do not follow Indonesian language learning well. The indicator can be seen from several students carrying out other activities when the teacher explains material that has an impact on student learning outcomes which are less than the maximum value of students in semester 2 of the 2019 school year with an average of 6.8 and there are still 34% of students who get grades below the school KKM 6 ,5.This study aims to offer alternative learning strategies that can create students' creativity in learning Indonesian, especially in the field of vocabulary, by utilizing picture puzzle games and the method used is descriptive research method in the form of classroom action research with research producers in the form of planning implementation of observation and reflection. results. and skills training method This skill training method is a teaching method by training students' skills or soft skills by making, designing, or utilizing something. Keywords: Vocabulary, Picture Puzzle, Students. AbstrakPeningkatan proses pembelajaran kosakata dengan permainan teka-teki bergambar siswa program pendidikan guru madrasah ibtidaiyah. Kurangnya kesempatan siswa untuk mengalami proses pembelajaran bahasa sesuai dengan perkembangan daya pikirnya membuat situasi pembelajaran bahasa indonesia di sekolah terlihat kaku. kondisi seperti itu melatarbelakangi penelitian ini, disamping keluhan yang disampaikan guru bahwa sebagian siswa dikelasnya kurang mengikuti pembelajaran bahasa indonesia dengan baik. Indikatornya terlihat dari beberapa siswa melakukan aktivitas lain pada saat guru menjelaskan materi yang berdampak pada hasil belajar siswa yang kurang maksimal nilai siswa pada semester 2 tahun pelajaran 2020 dengan rata-rata 6,8 dan masiterdapat 34% siswa yang memperoleh nilai di bawa KKM sekolah 6,5.Penelitian ini bertujuan untuk menawarkan alternatif strategi pembelajaran yang dapat menciptakan kreativitas siswa dalam pembelajaran bahasa indonesia khususnya bidang kosakata, dengan memanfaatkan permainan teka-teki bergambar dan metode yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif dalam bentuk penelitian tindakan kelas dengan produser penelitian berupa perencanaan pelaksanaan observasi dan refleksi hasil. dan metode latihan keterampilan metode latihan keterampilan ini merupakan metode mengajar dengan melatih keterampilan siswa atau soft skill dengan cara membuat, merancang, atau memanfaatkan sesuatu. Kata Kunci : Kosakata; Teka-teki Bergambar; Siswa.