cover
Contact Name
Anisa Sri Utami
Contact Email
anisautami95@gmail.com
Phone
+6282275004633
Journal Mail Official
redaksisalingkaabdimas@gmail.com
Editorial Address
Jl by Pass No 9, Aur Birugo Tigo Baleh, Bukittinggi, Sumatera Barat
Location
Kota padang,
Sumatera barat
INDONESIA
Jurnal Salingka Abdimas
ISSN : 28089928     EISSN : 28074564     DOI : 10.31869/jsam
Core Subject : Health,
Jurnal Salingka Abdimas hanya menerima naskah asli yang belum pernah dipublikasikan baik di jurnal dalam maupun luar negeri. Naskah dapat berupa hasil pegabdian kepada Masyaraakat yang menunjang kemajuan ilmu, pendidikan dan praktik kesehatan (keperawatan, kebidanan dan administrasi rumah sakit)
Articles 45 Documents
IMPLEMENTASI QUIZIZZ DALAM UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA Dian Sari; Maisharoh Maisharoh; Hendra Nusa Putra; Zurrahmah Zurrahmah; Wina Dwi Apriani; Windi Liantama
Jurnal Salingka Abdimas Vol 2, No 1 (2022)
Publisher : Jurnal Salingka Abdimas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (360.599 KB)

Abstract

Penurunan minat dalam proses tatap muka dapat berdampak pada hasil belajar. Revolusi industri 4.0 membawa pengaruh besar terhadap perubahan disemua sektor kehidupan, semula berbasis tatap muka dikelas, berubah dengan berkolaborasi dengan memanfaatkan jaringan internet (Online Learning). Untuk mengurangi dampak negatif penggunaan teknologi, hal ini dapat menunjang proses pembelajaran dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi. Suatu aplikasi pembelajaran yaitu QUIZIZZ membantu dosen dan mahasiswa agar proses pembelajaran dapat berlangsung dan pengamalan belajar yang menyenangkan dapat dirasakan saat pembelajaran dan hal tersebut dapat juga dilakukan secara jarak jauh. Kegiatan dilakukan pada tanggal 18 sampai 20 April 2022 kepada mahasiswa tingkat 2 prodi RMIK STIKES Dharma Landbouw Padang. Kegiatan ini dilakukan oleh 3 orang dosen dan 3 orang mahasiswa. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah dengan cara praktek yang dilakukan langsung oleh mahasiswa dan diawasi secara langsung oleh tim pelaksana pengabdian masyarakat. Pada saat pelaksanaan, mahasiswa sangat antusias dalam melakukan quiz secara online. Melalui aplikasi ini, mahasiswa dapat terpacu untuk menjawab dengan benar dikarenakan perengkingan langsung dapat terlihat oleh semua mahasiswa. Hal tersebut dapat meningkatkan minat belajar mahasiswa agar mendapatkan perengkingan yang mereka inginkan.
PENINGKATAN PENGETAHUAN SISWA/SISWI DENGAN PENYULUHAN KESEHATAN MENGENAI MANAJEMEN PEMBUANGAN SAMPAH YANG BAIK azhar azhar; Candra Mahara; Ego Erlambang
Jurnal Salingka Abdimas Vol 1, No 2 (2021)
Publisher : Jurnal Salingka Abdimas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (201.088 KB)

Abstract

Sampahmerupakansalahsatupermasalahan yang patutuntukdiperhatikan.Sampahmerupakanbagian yang tidakdapatterpisahkandarikehidupanmanusia, karenapadadasarnyasemuamanusiapastimenghasilkansampah.Sampahmerupakansuatubuangan yang dihasilkandarisetiapaktivitasmanusia.Pemanfaatansampahsampahharusdiprioritaskansebelumterjadinyapencemaranlingkungan yang mengganggukesehatanmasyarakat.Makaperluadanyapengelolaansampah, pengelolaansampahmemerlukankegiatan yang sistematis, menyeluruh, danberkesinambungan yang meliputipengurangandanpenanganansampah.Pengurangansampahmeliputikegiatan 3R yaitu reuse, reduce, dan recycle, sedangkankegiatanpenanganansampahmeliputipemilahan, pengumpulan, pengangkutan, pengolahandanpemprosesanakhir.Metode yang digunakandalamkegiataniniyaitudenganpemberianinformasikepadasiwa-siswi SMPN 3 Kota Langsa, mereka di berikanpengetahuanmelalui media video, materidalambentukpresentasidanpermainan game.Hasiloutcome yang didapatkandiantaranyaadalah :Denganadanya program pengabdianmasyarakat yang berupapenyuluhanmengenaimanajemenpembuangansampah yang baikinidiharapkandapatmeningkatkanpengetahuansiswa/siswitentangpengertiansampah, karakteristiksampah di sekolah, pengelolaansampah, perencanaanpengelolaansampah yang baikdanbenar di sekolah., selainitudiharapkansemakinmeningkatkankesadaransiswa/siswiakanbahaya yang bisaditimbulkanakibattidakmembuangsampahditempatnya.Lebihjauh, diharapkankegiatan-kegiatanserupadapatberdampakpadapeningkatankesadaranmasyarakat Indonesia khususnyapadasiswadansiswisebagaigenerasimuda agar ikutaktifmenjagakebersihandankesehatanlingkungan.
SENAM SEHAT JIWA DALAM PENINGAKATAN KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA (ODGJ) DI WILAYAH PUSKESMAS BANTUR KABUPATEN MALANG Yanti Rosdiana; Wahidyanti Rahayu Hastutiningtya; Sirli Mardianna Trishinta
Jurnal Salingka Abdimas Vol 2, No 2 (2022)
Publisher : Jurnal Salingka Abdimas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (319.44 KB)

Abstract

Kesehatan jiwa menjadi aspek penting dalam kehidupan. Terganggunya kesehatan jiwa dapat mempengaruhi beberapa aspek dalam kehidupan termasuk fungsi hubungan social, pekerjaan. Perlu adanya pengembangan strategi preventif untuk kasus kesehatan jiwa dalam meningkatkan kesejahteraan psikologis orang dengan gangguan jiwa. Senam sehat jiwa merupakan salah satu kegiatan fisik dalam aktivitas preventif yang baik dalam kesehatan baik jiwa maupun raga. Keuntungan melakukan senam sehat jiwa yaitu menurunkan gejala depresi pada seseorang yang terdiagnosis depresi mayor serta dapat meningkatkan kesehatan psikologis. Aktifitas fisik yang baik akan meningktkan kesehatan fisi seseorang dan ini akan berdampak pada kesehatan jiwa. Puskesmas Bantur adalah salah satu Puskesmas di wilayah Kabupaten Malang. Jumlah penduduk Bantur dengan lima desa pada tahun 2022 adalah 34.236 jiwa dimana jumlah laki-laki ada 17.164 jiwa dan jumlah perempuan 17.072 jiwa. Sedangkan jumlah pasien yang terdeteksi mengalami gangguan jiwa berat (skizofrenia) pada tahun 2022 adalah 134 jiwa, Senam Sehat Jiwa merupakan preventif dalam peningkatkan kesejahteraan psikologis orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di daerah wilayah Puskesmas Bantur yaitu dengan memberikan stimulus dalam melaksanaman senam sehat jiwa. Pelaksanaan senam sehat jiwa dilaksankan di desa bantur dan diikuti oleh 40 orang, dari hasil pelaksanaan senam jiwa mereka senang dan mengikuti senam mulai awal sampai akhir. Dengan senam sehat jiwa ini diharapkan orang dengan gangguan jiwa tidak merasa sendiri selain itu dapat meningkatkan kesehatan fisik mereka.
PELATIHAN DARING TENAGA ADMINISTRASI SEKOLAH DI ERA PANDEMI COVID 19 DI SMK TEKNOLOGI MUHAMMADIYAH KOTA BUKITTINGI Erpidawati Erpidawati; Elsi Susanti; Silvia Adi Putri; Vivi Nezi Azwir; Hendry Wibowo
Jurnal Salingka Abdimas Vol 1, No 1 (2021)
Publisher : Jurnal Salingka Abdimas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (520.024 KB)

Abstract

Di balik keberaturan tata kelola sekolah yang menghasilkan efektivitas penyelenggaraan pendidikan dan pembelajara selalu ada Tenaga Administrasi Sekolah (TAS) yang bekerja dengan professional. Begitu pentingnya keberadaan TAS sehingga kualifikasi dan kompetensinya di atur melalui peraturan pemerintah (Permendiknas nomor 24 tahun 2008). Berbeda dengan guru, urgensi ruang lingkup kerja TAS dianggap masih berada di bawah tugas-tugas guru. Maka perhatian terhadap peningkatan kompetensi dan profesionalitas TASbaik dari pusat, pemerintah daerah, maupun pada unit terbawah yaitu sekolah masih sangat kurang. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi TAS khususnya di SMK dalam mengelola, mengembangkan, dan memberikan layanan berbasis mutu di sekolah. Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk memberikan pelatihan kepada TAS dalam melaksanakan layanan administrasi sekolah di masa pandemic covid-19. Pelatihan ini mengadaptasi protocol kesehatan selama pandemic covid-19 sehingga dilaksanakan secara daring menggunakan layanan zoom cloud meeting. Pelatihan ini terdiri dari dua segmentasi: (1) penyampaian materi dengan akumulasi 20 jam pelajaran dan (2) penugasan terbimbing dengan akumulasi 12 jam pelajaran. Efektivitaspelatihan diukur dari tanggapan peserta pelatihan terhadap angket efektivitas pelatihan dan penilaian pada hasil kerja peserta pada segmen penugasan terbimbing. Hasi evaluasi akhir dapat disimpulkan terdapatnya peningkatan pemahaman, keterampilan, dan produktivitas TAS dalam melaksanakan tugas masa pandemic covid-19.Kata Kunci: Pelatihan, Kompetensi, Tenaga Administrasi, SMK
EDUKASI TENTANG MENSTRUASI PADA REMAJA PUTRI DI PANTI ASUHAN AISYIYAH Rantih Adri; Liza Andriyani; Chyka Febria; Pagdya Haninda
Jurnal Salingka Abdimas Vol 2, No 1 (2022)
Publisher : Jurnal Salingka Abdimas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (332.918 KB)

Abstract

Menstruasi semakin diakui sebagai isu dalam kesehatan masyarakat domestik dan global. Selain itu hal terkait menstruasi masih dianggap sebagai hal yang tabu dan memiliki stigma negatif dan seringkali sulit untuk mempraktikkan kebersihan menstruasi yang optimal bagi remaja dan orang dewasa di berbagai negara dan wilayah (WHO, 2018). Banyak anak perempuan tidak memiliki pemahaman yang tepat bahwa menstruasi adalah proses biologis yang normal. Mereka justru baru mengenalnya pada saat menarke alias saat pertama kali mengalami menstruasi. (Kemenkes, 2017). Remaja putri sebagai anak asuh di panti asuhan merupakan salah satu bagian dari remaja putri yang kurang mendapatkan penyuluhan tentang menstruasi, selain tidak adanya orangtua kemampuan ibu asuh yang terbatas mengingat jumlah anak asuh yang cukup banyak. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di panti asuhan putri aisyiyah koto tuo kabupaten agam sumatera Barat, dengan jumlah anak asuh sebanyak 25 remaja putri pada tanggal 31 Oktober 2021 dengan metode penyuluhan berupa ceramah. Dari Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini disimpulkan bahwa pelaksanaan edukasi menstruasi pada remaja putri di panti asuhan Aisyiyah Koto Tuo Agam Sumatra Barat berjalan dengan baik, sebanyak 25 anak asuh mengikuti kegiatan ini dengan penuh antusias yang terlihat dari respon anak asuh yang memperhatikan dengan baik dan turut bertanya pada saat sesi tanya jawab dilakukan.
MINIMALISASI SAMPAH ORGANIK RUMAH TANGGA MENJADI KOMPOS Jamaluddin Jamaluddin; Lulu Okvika; Fitria Fitria
Jurnal Salingka Abdimas Vol 1, No 2 (2021)
Publisher : Jurnal Salingka Abdimas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (209.508 KB)

Abstract

Setiap rumah tangga selalu berupaya untuk menyiapkan menu hariannya sendiri dan berupaya menyiapkan sajian terbaik untuk keluarga. Ketika seorang istri atau asisten rumah tangga memasak maka mereka akan mengolah bahan mentah menjadi barang jadi (makanan). Pada proses tersebut akan dihasilkan sisa konsumsi yang terkadang hanya dibuang begitu saja tanpa dinaikkan nilai gunanya. Tak jarang sisa calon bahan makanan serta sajian yang disediakan tersisa dan berakhir di tempat sampah. Tidak banyak masyarakat yang dapat memanfaatkan sisa makanan yang telah dibuang, hanya beberapa masyarakat yang memanfaatkan sisa konsumsi tersebut dengan memberikannya kepada hewan ternak yang dimiliki. Sisa makanan yang tidak terkonsumsi ini disebut sebagai food waste. Jika hal tersebut terjadi di seluruh rumah, maka akumulasi sampah sisa makanan dan pengolahannya akan sangat banyak.  Metode pengabdian ini dilakukan melalui sosialisasi dengan warga untuk menyampaikan pengetahuan tentang komposter. Selain itu digunakan juga metode workshop dan praktik pembuatan komposter sederhana.Hasil pengabdian ini yaitu: 1) Pengetahuan masyarakat tentang komposter meningkat, dapat dilihat dari 40% responden meningkat pengetahuannya tentang pemisahan sampah organik dan non organik, 73% responden meningkat pengetahuannya tentang alat bahan membuat komposter, 70% responden meningkat pengetahuannya tentang cara pembuatan komposter, 63% responden meningkat pengetahuannya terkait manfaat komposter; dan 2) 76,7% responden dapat membuat komposter secara mandiri.
SOSIALISASI KEBIJAKAN REKAM MEDIS ELEKTRONIK DAN PENERAPAN APLIKASI BERBASIS DATABASE ACCESS KODEFIKASI PENYAKIT MENTAL DAN PERILAKU SEBAGAI UPAYA PENERAPAN RME DI LAYANAN KESEHATAN Dian Sari; Maisharoh Maisharoh; Rahmadhani Rahmadhani; Syadita Cholifa; Fani Oktafianti
Jurnal Salingka Abdimas Vol 3, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/jsam.v3i1.4465

Abstract

Perkembangan teknologi berdampak juga pada dunia kesehatan salah satunya yaitu penerapan RME (Rekam Medis Elktronik). Dunia pendidikan dimana kampus terkhusus prodi rekam medis dan informasi kesehatan diharapkan menerapkan pembelajaran untuk hal tersebut.. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah agar tersosialisasinya ke mahasiswa kebijakan Rekam Medis Elektronik (RME) serta mengaplikasikan penerapan aplikasi berbasis database access kodefikasi penyakit mental dan perilaku sebagai upaya penerapan RME di layanan kesehatan. Metode yang digunakan adalah metode ceramah,diskusi dan praktek. Kegiatan penyampaian materi dan latihan penerapan aplikasi dilakukan di STIKES Dharma Landbouw Padang pada bulan April 2022. Kegiatan dihadiri oleh dosen,mahasiswa pendamping dan mahasiswa tingkat 1 dan 2. Hasil dari kegiatan sosialisasi kebijakan RME dan praktek penerapan aplikasi berbasis database access kodefikasi penyakit mental dan perilaku adalah mahasiswa mengetahui tentang PMK No. 24 Tahun 2022 serta mampu menggunakan aplikasi berbasis database access kodefikasi penyakit mental dan perilaku sebagai upaya penerapan RME di layanan kesehatan.Kata Kunci: Rekam Medis Elektonik, Koding, Aplikasi, Database
PENINGKATAN PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG CARPAL TUNNEL SYNDROME (CTS) MELALUI PENYULUHAN DAN DETEKSI DINI PENYAKIT PADA PEMBUAT PEMPEK Sri Martini; Sumitro Adi Putra; Aguscik Aguscik; Herawati Jaya; Ari Athiutama
Jurnal Salingka Abdimas Vol 3, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/jsam.v3i1.4383

Abstract

Carpal Tunnel Syndrom (CTS) adalah salah satu jenis cumulative trauma disorders (CTD) yang disebabkan terjebaknya nervus medianus dalam terowongan carpal pada pergelangan tangan dengan gejala nyeri, kebas dan kesemutan pada jari-jari dan tangan. CTS ini disebabkan pekerjaan yang repetatif (berulang) seperti membuat pempek. Hal ini berpengaruh terhadap pekerjaan sehari-hari, pada pihak pengusaha menimbulkan kerugian akibat menurunnya produktivitas, pengeluaran meningkat dalam bentuk biaya pengobatan dan pembayaran ganti rugi karena keterbatasan dan kecacatan pekerja. Pengabdian ini bertujuan untuk melakukan deteksi dini CTS pada pembuat pempek. Metode pengabmas ini adalah redemonstrasi dan demonstrasi pemeriksaan Provokasi, dengan keterlibatan mitra yaitu Gapenham (Gabungan Pengusaha Handycraf Makanan Minuman). Kegiatan pengabmas diikuti oleh 25 orang peserta pekerja pempek, kegiatan tersebut berupa penyuluhan, demonstrasi pada pemeriksaaan provokasi, kemudian sebelumnya dilakukan pemeriksaan vital sign dan penimbangan berat badan. Hasil kegiatan tersebut 20 orang ibu ibu pembuat pempek – pempek menderita nyeri ringan dan sedang pada pergelangan tangan. Diharapkan pada pembuat pempek dapat melakukan pencegahan dengan cara melakukan deteksi dini penyakit CTS dan dilakukan kegiatan pengabmas selanjutnya,berupa latihan perengangan CTS.
PENGENALAN BAHAYA BORAKS DALAM MAKANAN BAGI KESEHATAN PADA IKATAN KELUARGA KOTOLAWEH KOTA PADANG Femi Earnestly; Firdaus Firdaus; Muchlisinalahuddin Muchlisinalahuddin; Riza Muharni; Desmarita Leni; Helga Yermadona
Jurnal Salingka Abdimas Vol 3, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/jsam.v3i1.4481

Abstract

Boraks pada saat sekarang ini banyak digunakan oleh produsen makanan dalam mengolah makanannya seperti alam pembuatan mie basah, lontong/ketupat, baksi, sosis dan bahkan ada yang digunakan dalam pembuatan kecap. Penyalahgunaan boraks sebagai bahan aditif pada pangan ini banyak dilakukan para pengusaha kuliner yang ingin mengambil banyak keuntungan dari konsumen-konsumennya. Adapun tujuan dari penambahan boraks pada makanan adalah meningkatkan daya awet dan menciptakan tekstur yang kenyal. Borakspun mudah didapatkan dipasaran yang dikenal dengan sebutan bleng, pijer ata gendar. Mengkonsumsi makanan yang mengandung boraks memang tidak serta berakibat buruk secara langsung, tetapi penumpukan boraks yang diserap oleh tubuh akan menyebabkan gangguan otak, hati dan ginjal. Oleh karena itu perlu kita mengadakan pengabdian kepada mitra pengabdian kita yaitu ibu-ibu yang bergabung dalam Ikatan Keluarga Koto Laweh yang berdomisili dikota Padang dengan tujuan untuk menambah pengetahuan mitra pengabdian ini mengenai bahaya boraks pada makanan. yang termakan secara terus menerus, ciri-ciri makanan yang mengandung boraks, dan pencegahan kita supaya tidak mengkonsumsi makanan yang mengandung boraks. Metode yang digunakan yaitu ceramah, tanya jawab dan diskusi serta pemberian angket sebelum dan sesuda sosialisasi. Adapun hasil yang didapatkan dalam kegiatan ini adalah meningkatkannya pengetahuan mitra mengenai bahaya boraks terhadap makanan dari 50% ke 91.50% dan diharapkan mitra bisa berusaha untuk lebih teliti lagi membeli makanan jajanan serta lebih mengupayakan untuk memakan makanan yang diolah sendiri dengan bahan-bahan yang alami tanpa pengawet agar terhindar dari penyakit-penyakit yang disebabkan oleh penumpukan bahan aditif terutama pengawet pada tubuh.
PEMBINAAN POLA HIDUP BERSIH DI PANTI ASUHAN AISYIYAH BATU TABA KABUPATEN AGAM SUMATERA BARAT Yosalli Yosalli; Rantih Adri; Erpidawati Erpidawati; Elsi Susanti; Silvia Adi Putri; Ilham Guswandi; Kurniadi Hidayat; Ahmad Rizki Maulana
Jurnal Salingka Abdimas Vol 3, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/jsam.v3i1.4482

Abstract

PHBS merupakan kependekan dari Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Sedangkan pengertian PHBS adalah semua perilaku kesehatan yang dilakukan karena kesadaran pribadi sehingga keluarga dan seluruh anggotanya mampu menolong diri sendiri pada bidang kesehatan serta memiliki peran aktif dalam aktivitas masyarakat. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat pada dasarnya merupakan sebuah upaya untuk menularkan pengalaman mengenai perilaku hidup sehat melalui individu, kelompok ataupun masyarakat luas dengan jalur – jalur komunikasi sebagai media berbagi informasi. Ada berbagai informasi yang dapat dibagikan seperti materi edukasi guna menambah pengetahuan serta meningkatkan sikap dan perilaku terkait cara perilaku hidup bersih dan sehat. PHBS adalah sebuah rekayasa sosial yang bertujuan menjadikan sebanyak mungkin anggota masyarakat sebagai agen perubahan agar mampu meningkatkan kualitas perilaku sehari – hari dengan tujuan hidup bersih dan sehat