cover
Contact Name
Ratnayani
Contact Email
ratnayani1105@binawan.ac.id
Phone
+6281299660046
Journal Mail Official
jakagi@binawan.ac.id
Editorial Address
Program Studi Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan dan Teknologi, Universitas Binawan Jl. Kalibata Raya - Dewi Sartika Jakarta Timur - 13630
Location
Kota adm. jakarta timur,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal Pangan Kesehatan dan Gizi (JAKAGI)
Published by Universitas Binawan
ISSN : -     EISSN : 2775085X     DOI : -
Jurnal Pangan Kesehatan dan Gizi (JAKAGI) merupakan media ilmiah yang diterbitkan oleh Program Studi Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan dan Teknologi, Universitas Binawan. Jurnal ini menerbitkan artikel-artikel pada lingkup ilmu gizi, pangan, dan kesehatan dengan aspek diantaranya gizi klinik, gizi masyarakat, manajemen penyelenggaraan makanan, pangan fungsional, aplikasi sistem informasi bidang pangan, gizi dan kesehatan. Tim editor akan menjalankan proses peer-review terhadap seluruh naskah yang masuk, dan jurnal yang diterima akan di publikasikan secara berkala dua kali setahun (Juni dan Desember).
Articles 50 Documents
HUBUNGAN AKTIVITAS SEDENTARI DENGAN KEJADIAN GIZI LEBIH PADA MAHASISWA UNIVERSITAS NASIONAL Dleydy Deyshelina Sumilat; Adhila Fayasari
Jurnal Pangan Kesehatan dan Gizi Universitas Binawan Vol. 1 No. 1 (2020): Desember
Publisher : Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Binawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (292.09 KB)

Abstract

Gizi lebih merupakan masalah gizi yang sering dijumpai dan berpotensi gangguan kesehatan akibat berbagai komplikasi. Perilaku sedentari adalah aktivitas-aktivitas yang tidak meningkatkan pengeluaran energi dan pengeluaran energinya setara dengan pengeluaran energi saat istirahat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan aktivitas sedentari (berbasis layar, berbasis duduk, dan berbasis baca) dengan kejadian gizi lebih pada mahasiswa Universitas Nasional. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan jumlah sampel 176 mahasiswa Universitas Nasional. Subjek didapatkan dengan cluster random sampling. Data yang dikumpulkan antara lain karakteristik (jenis kelamin, usia), indeks massa tubuh, aktivitas fisik, aktivitas sedentari, dan asupan camilan. Data aktivitas sedentari dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner aktivitas sedentari (PACE Adults Sedentary Activity) (berbasis layar, berbasis duduk, dan berbasis baca). Asupan diukur dengan menggunakan Semi-Quantitative Food Frequency. Data antropometri diukur dengan timbangan dan microtoise yang kemudian dikonversi menjadi data IMT. Data dianalisis dengan menggunakan analisis chi-square. Hasil penelitian ini didapatkan terdapat 34,7% mahasiswa dengan gizi lebih. Terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas sedentari (berbasis layar dan berbasis duduk) dengan gizi lebih (p 0,05; OR 1,879 and p 0,000; OR 10,358). Ada hubungan yang signifikan antara asupan energi camilan tinggi (>500kal) dengan gizi lebih (p 0,000; OR 4,131). Tidak ada hubungan yang signifikan antara aktivitas sedentari (berbasis baca) dengan gizi lebih. Ada hubungan antara aktivitas sedentari (berbasis layar dan berbasis duduk) dan asupan energi camilan dengan gizi lebih.
HUBUNGAN BODY IMAGE DAN DIET TERHADAP STATUS GIZI REMAJA PUTRI DI SMK ANALIS KESEHATAN TUNAS MEDIKA Gusti Kumala Dewi; Esa Zilda Adriyanti
Jurnal Pangan Kesehatan dan Gizi Universitas Binawan Vol. 1 No. 1 (2020): Desember
Publisher : Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Binawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (160.27 KB)

Abstract

Remaja putri biasanya kurang puas terhadap bentuk tubuhnya dan memiliki persepsi body image yang negatif. Persepsi terhadap body image dapat menjadi faktor tidak langsung terhadap status gizi individu. Tujuan penelitian ini menganalisis hubungan persepsi body image dan perilaku diet dengan status gizi remaja putri di SMK Analis Kesehatan Tunas Medika Jakarta Timur. Hasil data Riskesdas (2018) menunjukkan bahwa prevalensi status gizi remaja di Indonesia usia 16-18 tahun sebanyak 1,4% sangat kurus, 6,7% kurus, 78,3% normal, 9,5% gemuk dan 4,0% obesitas. Sementara itu survey awal yang telah dilakukan penulis pada remaja putri di SMK Analis Kesehatan Tunas Medika Jakarta Timur menunjukan sebanyak 75% remaja putri memiliki status gizi normal, 15% memiliki status gizi gemuk dan 5% memiliki status gizi obesitas. Namun belum diketahui apakah persepsi body image dan perilaku diet memiliki pengaruh dengan status gizi pada remaja putri di SMK Analis Kesehatan Tunas Medika Jakarta Timur. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dan analisis data menggunakan chi-square. Dari 50 responden yang diteliti, sebagian besar responden memiliki status gizi normal (62%), persepsi body image yang positif (64%) dan perilaku diet yang sehat (70%). Hasil penelitian ini menunjukkan ada hubungan signifikan antara persepsi body image (p-value: 0,000) dengan status gizi remaja putri dan tidak ada hubungan signifikan antara perilaku diet (p-value: 0,127) dengan status gizi remaja putri.
PENGARUH EDUKASI SARAPAN SEHAT TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP ANAK SEKOLAH DASAR DI PURWOKERTO Teguh Jati Prasetyo; Indah Nuraeni; Erna Kusuma Wati; Angga Rizqiawan
Jurnal Pangan Kesehatan dan Gizi Universitas Binawan Vol. 1 No. 1 (2020): Desember
Publisher : Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Binawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (225.948 KB)

Abstract

Masyarakat masih banyak yang salah dalam memaknai sarapan sehingga asupan zat gizi dari sarapan belum sesuai dengan anjuran gizi seimbang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh edukasi sarapan sehat terhadap perubahan sikap dan pengetahuan anak sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan desain quasy experimental study dimana subjek diberikan intervensi untuk perbaikan pengetahuan dan sikap. Penelitian dilakukan di Purwokerto dengan melibatkan 58 subjek anak sekolah dasar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata skor pengetahuan dan sikap mengenai sarapan sehat meningkat setelah dilakukan intervensi. Terdapat perbedaan yang signifikan terhadap pengetahuan subjek setelah dilakukan intervensi edukasi sarapan sehat (p < 0,000). Tidak terdapat perbedaan yang signifikan terhadap sikap subjek setelah dilakukan intervensi edukasi sarapan sehat (p > 0,05). Edukasi gizi berpengaruh terhadap peningkatan pengetahuan siswa sekolah dasar tentang sarapan. Edukasi mengenai sarapan sehat perlu untuk terus dilakukan secara berkelanjutan baik oleh guru, orang tua, tokoh masyarakat dan stakeholder terkait lainnya. Hal ini penting dilakukan guna membiasakan anak untuk sarapan sebagai salah satu upaya untuk memenuhi kebutuhan gizi.
HUBUNGAN TINGKAT STRES DAN ASUPAN ZAT GIZI MAKRO TERHADAP KEJADIAN KEGEMUKAN REMAJA PUTRI SMK DI KOTA BEKASI Nindi Andita; Alfi Fairuz Asna; Noerfitri Noerfitri
Jurnal Pangan Kesehatan dan Gizi Universitas Binawan Vol. 1 No. 1 (2020): Desember
Publisher : Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Binawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (205.286 KB)

Abstract

Masalah gizi lebih merupakan salah satu masalah kesehatan dunia dan masih menjadi masalah gizi di Indonesia. Remaja yang mengalami kegemukan memiliki risiko sebesar 70% mengalami kegemukan atau obesitas pada saat dewasa. Prevalensi remaja umur 16-18 tahun di Kota Bekasi yang mengalami overweight sebesar 7,5%. Faktor yang menyebabkan terjadinya kegemukan seperti faktor lingkungan, psikologis, dan aktivitas fisik. Remaja merupakan tahapan yang rawan mengalami stress dan akan mengalami perubahan nafsu makan yang meningkat. Remaja yang mempunyai asupan energi, karbohidrat, protein dan lemak yang berlebih, mempunyai risiko mengalami kegemukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola makan dan tingkat stres terhadap kejadian kegemukan remaja putri di SMK Kota Bekasi. Penelitian ini menggunakan metode observasional dengan desain Cross Sectional. Data dianalisis menggunakan uji Chi-Square dengan sampel sebanyak 240 responden dengan teknik pengumpulan sampel mengunakan Purposive Sampling. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan memberikan Formulir kuesioner SQ-FFQ (Semi Quantitatif Food Frequency Questionaire) dan kuesioner Depresion Anxiety Stres Scale 42 (DASS 42). Presentase kegemukan remaja putri SMK di Kota Bekasi sebesar 19,9%. Presentase remaja yang mempunyai asupan energi, karbohidrat, protein, dan lemak berlebih berturut-turut 37,2%, 33%, 61,3%, dan 50,7%. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan tingkat stres dengan kejadian kegemukan remaja putri di SMK Kota Bekasi dengan P value > 0,05, terdapat hubungan signifikan antara asupan protein dengan kejadian kegemukan remaja putri di SMK Kota Bekasi dengan P value < 0,05, tidak terdapat hubungan antara tingkat stress, asupan energi, karbohdrat, lemak, dengan kejadian kegemukan remaja putri di Kota Bekasi dengan Pvalue > 0,05.
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN PERILAKU AHLI GIZI TENTANG MINUMAN SUSU FERMENTASI DI KOTA SURAKARTA Pramudya Kurnia; Frisca Destrianing Hadinagoro
Jurnal Pangan Kesehatan dan Gizi Universitas Binawan Vol. 1 No. 1 (2020): Desember
Publisher : Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Binawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (166.5 KB)

Abstract

Salah satu tren utama di industri pangan dunia adalah tumbuhnya industri pangan fungsional seperti susu fermentasi. Konsumsi susu murni mengalami penurunan sebesar 1,0liter/kapita/tahun pada tahun 2009. Hal ini perlu adanya peningkatan kesadaran masyarakat untuk mengkonsumsi susu cair yang melibatkan mikroorganisme tetapi, tidak mengubah tekstur dan warna dari susu tersebut. Ahli gizi memiliki peran sebagai penggerak utama yang memberikan dan menyebarluaskan informasi tentang pentingnya susu fermentasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan perilaku ahli gizi gizi tentang minuman susu fermentasi di Kota Surakarta. Penelitian ini menggunakan penelitian observasional dengan pendekatan cross-sectional. Jumlah sampel sebanyak 58 ahli gizi di Kota Surakarta baik yang bekerja di instansi pemerintah maupun swasta. Pemilihan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh wawancara langsung dengan subjek sedangkan data sekunder diperoleh melalui database DPC PERSAGI Kota Surakarta. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan teknik wawancara. Data diolah dengan aplikasi SPSS versi 20 dan dianalisa menggunakan uji chi-square. Hasil menujukkan bahwa lebih dari setengah (51,7%) responden memiliki tingkat pengetahuan yang baik dan sebagian besar (62,1%) responden memiliki perilaku yang baik tentang minuman susu fermentasi. Uji chi-square menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara pengetahuan terhadap perilaku ahli gizi tentang minuman susu fermentasi di Kota Surakarta (p >0,05). Kesimpulan pada penelitian ini adalah tidak ada hubungan antara pengetahuan dan perilaku ahli gizi tentang minuman susu fermentasi di Kota Surakarta.
PENINGKATAN PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI UNTUK MENGATASI GIZI BURUK PADA ANAK BALITA DENGAN APLIKASI "ANAK SEHAT MAKAN SEHAT (EMAS)" Ni'ma Nazilia; Muhammad Iqbal
Jurnal Pangan Kesehatan dan Gizi Universitas Binawan Vol. 1 No. 1 (2020): Desember
Publisher : Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Binawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (280.621 KB)

Abstract

Angka kejadian gizi buruk di Indonesia masih menjadi salah satu masalah kesehatan utama. Angka kejadian gizi kurang di Indonesia pada balita pada tahun 2018 masih tinggi yaitu 17,7% dibandingkan target RPJMN 2019 sebesar 17%. Tingginya angka kejadian gizi buruk berdampak negatif, antara lain pertumbuhan fisik mental dan pola pikir pada balita, yang dapat mengakibatkan kecacatan dan kematian. Hal ini disebabkan masih rendahnya pengetahuan ibu tentang gizi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh aplikasi Emas terhadap peningkatan pengetahuan gizi ibu anak/balita. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan rancangan kuasi eksperimental dilakukan pada ibu yang memiliki anak/balita dengan pengambilan subjek menggunakan teknik purposive sampling. Penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus-September 2020. Variabel terikatnya adalah pengetahuan tentang gizi ibu dan variabel bebasnya adalah pemberian intervensi penerapan kepada subjek. Data dianalisis menggunakan Uji Wilcoxon Rank Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan yang signifikan pada pengetahuan ibu balita tentang gizi untuk mengatasi gizi buruk pada anak/balita sebelum dan sesudah intervensi (p = 0,001). Aplikasi Emas sebagai media pendukung berpengaruh terhadap peningkatan pengetahuan ibu tentang gizi untuk mengatasi gizi buruk pada anak/balita.
APAKAH POLA MAKAN MENJADI FAKTOR DOMINAN KEJADIAN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI INDONESIA? (STUDI LITERATUR) Sinta Widya Sari; Rany Adelina
Jurnal Pangan Kesehatan dan Gizi Universitas Binawan Vol. 1 No. 1 (2020): Desember
Publisher : Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Binawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (240.367 KB)

Abstract

Penyakit Diabetes Melitus dapat menimbulkan berbagai komplikasi baik akut maupun kronis. Mengingat prevalensinya yang tinggi dan meningkat, menimbulkan komplikasi yang cukup berat, serta mempengaruhi kualitas sumber daya manusia dan peningkatan biaya kesehatan cukup besar. Maka sangat diperlukan adanya program pengendaliannya. Diabetes Melitus tipe 2 dapat dicegah dengan mengetahui faktor risikonya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko dominan yang berhubungan dengan kejadian DM tipe 2 di Indonesia. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder dari Riskesdas 2018 dan Infodatin DM 2014 yang diperoleh dari database yaitu Researchgate, google cendekia, WHO, dan Kemenkes RI yang dipublikasikan tahun 2016 sampai 2020. Metode penelitian yang digunakan ialah metode penelitian kualitatif. Analisis data dilakukan dengan menelaah secara mendalam untuk menemukan persamaan dan perbedaan hasil temuan penelitian, kemudian ditambahkan sintesis oleh peneliti dengan fakta dan temuan relevan terkini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, faktor risiko kejadian Diabetes Melitus Tipe 2 terbagi menjadi 2, faktor risiko yang dapat diubah dan faktor risiko yang tidak dapat diubah. Faktor risiko kejadian DM Tipe 2 yang paling dominan pada faktor risiko yang dapat diubah antara lain pola makan tidak sehat, tingkat stres, IMT obesitas, dan aktivitas fisik, sedangkan pada faktor risiko yang tidak dapat diubah yang paling dominan ialah jenis kelamin dan riwayat keluarga DM. Guna mencegah terjadinya penyakit DM, disarankan untuk selalu menerapkan pola hidup sehat, aktivitas fisik cukup, menjaga berat badan normal, serta menghindari stres tinggi.
PENINGKATAN PENGETAHUAN GIZI PRAKONSEPSI DENGAN BUKU SAKU BERBASIS ANDROID DALAM PEMBINAAN PRANIKAH DI KUA GRESIK Methania Nanda Augustine; Siti Sulandjari
Jurnal Pangan Kesehatan dan Gizi Universitas Binawan Vol. 1 No. 2 (2021): Juni 2021
Publisher : Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Binawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (232.953 KB)

Abstract

Pendidikan gizi prakonsepsi merupakan salah satu upaya untuk mengurangi risiko terjadinya masalah kesehatan pada ibu dan bayi. Penggunaan media buku saku gizi berbasis android salah satu alternatif media dimana setiap orang dapat memanfaatkan telepon seluler sebagai sarana komunikasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan media buku saku berbasis android terhadap penguasaan pengetahuan gizi prakonsepsi pada calon pengantin di Kabupaten Gresik. Jenis penelitian adalah quasi experimental dengan desain non-equivalent control group, dimana terdapat 2 kelompok yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Subjek penelitian sebanyak 60 calon pengantin wanita di Kabupaten Gresik. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Hasil uji paired sample t-test menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan (p = <0,001) antara nilai pretest dan posttest pada kelompok yang menggunakan media buku saku berbasis android dan buku saku biasa. Sementara itu, pada uji independent sample t-test menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang siginifikan (p = 0,006) rerata antara penggunaan media buku saku berbasis android dengan buku saku biasa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan buku saku gizi berbasis android dapat meningkatkan penguasaan pengetahuan gizi prakonsepsi pada calon pengantin di Kabupaten Gresik dan lebih baik dibandingkan dengan penggunaan buku saku biasa.
ANALISIS ASUPAN LEMAK TERHADAP PROFIL LEMAK DARAH BERKAITAN DENGAN KEJADIAN PENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK) DI INDONESIA: STUDI LITERATUR Lilin Intan Sahara; Rany Adelina
Jurnal Pangan Kesehatan dan Gizi Universitas Binawan Vol. 1 No. 2 (2021): Juni 2021
Publisher : Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Binawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (236.977 KB)

Abstract

Penyakit jantung koroner (PJK) merupakan salah satu jenis penyakit tidak menular yang disebabkan oleh penumpukan lemak pada pembuluh darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui asupan lemak terhadap profil lemak darah berkaitan dengan kejadian penyakit jantung koroner (PJK) di Indonesia. Jenis penelitian ini adalah literature review dengan menggunakan metode traditional review. Diperoleh 13 karya ilmiah dari google scholar tahun 2015-2021. Analisis dalam penelitian dilakukan dengan melihat persamaan, perbedaan, atau membandingkan hasil penelitian sebelumnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa di Indonesia masih banyak provinsi yang memiliki prevalensi penderita penyakit jantung koroner (PJK) di atas prevalensi nasional. Asupan lemak masyarakat di Indonesia terbilang tinggi diatas kebutuhan yang dianjurkan. Analisis menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara asupan lemak dengan profil lemak darah kaitannya dengan kejadian penyakit jantung koroner (PJK) di Indonesia. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah asupan lemak yang tinggi dapat berpengaruh terhadap profil lemak darah (kolesterol total, HDL, LDL, trigliserida). Saran dalam penelitian diharapkan untuk menjaga pola hidup sehat dan menjaga pola konsumsi tinggi lemak.
EDUKASI GIZI PENCEGAHAN STUNTING BERBASIS WHATSAPP GROUP UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL Ika Putri Melati; Choirul Anna Nur Afifah
Jurnal Pangan Kesehatan dan Gizi Universitas Binawan Vol. 1 No. 2 (2021): Juni 2021
Publisher : Program Studi Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Binawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (278.908 KB)

Abstract

Stunting adalah salah satu masalah kesehatan yang dipengaruhi oleh berbagai macam faktor. Termasuk 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) atau golden age yang dimulai sejak di dalam kandungan hingga anak berusia 2 tahun. Usaha yang dapat dilakukan untuk mencegah stunting salah satunya melalui intervensi gizi spesifik dengan mencegah dan mengurangi gangguan secara langsung pada ibu hamil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh edukasi gizi pencegahan stunting melalui WhatsApp group sebagai alat dalam meningkatkan pengetahuan dan sikap gizi ibu hamil. Jenis penelitian kuantitatif menggunakan metode True Eksperimental dengan rancangan penelitian pretest postest with control grub. Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling. Pengetahuan gizi dianalisis dengan Paired Sample T-Test. Sikap ibu hamil dianalisis dengan Independen Sampel T-Test Penelitian ini menunjukkan bahwa WhatsApp group sebagai alat edukasi efektif untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap gizi ibu hamil. Hal ini dapat digunakan sebagai alternatif edukasi ibu hamil di masa pandemi Covid-19 yang tidak memungkinkan untuk berkumpul secara langsung.