cover
Contact Name
Opik Rozikin
Contact Email
rozikinopik@gmail.com
Phone
+6285862536992
Journal Mail Official
rozikinopik@gmail.com
Editorial Address
Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Gunung Djati Bandung Jln. AH. Nasution No. 105 Bandung 40614 Telp/Fax. 022-7802278, email: eksyar.uinsgd1@gmail.com
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Likuid: Jurnal Ekonomi Industri Halal
ISSN : -     EISSN : 27975967     DOI : https://doi.org/10.15575/likuid.v3i1
Core Subject : Economy,
Likuid Jurnal Ekonomi Industri Halal (e) ISSN 2797-5967 merupakan jurnal berkala ilmiah yang diterbitkan oleh Program Studi Ekonomi Syariah UIN Sunan Gunung Djati Bandung, yang mengfokuskan pada kajian ekonomi syariah dengan varian turunannya. Industri halal merupakan salah satu turunan dari ekonomi syariah yang menjadi kekhasan dalam kajian jurnal ini. Lingkup industri halal terdiri dari; keuangan syariah, bisnis syariah, dan industri produk halal itu sendiri. Fokus utama dari Jurnal Likuid dengan mengusung tagline sebagai jurnal ekonomi industri halal.
Articles 46 Documents
ANALISIS HALAL MEDIA TERHADAP PERUSAHAAN SIARAN MQFM Reni Rahmawati; Siti Julaicha; Siti Komala N; Sopi Sopiah
LIKUID: Jurnal Ekonomi Industri Halal Vol 1, No 1 (2021): Likuid: Jurnal Ekonomi Industri Halal
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (696.925 KB) | DOI: 10.15575/likuid.v1i1.12737

Abstract

This paper aims to explain more about the results of direct interviews with MQFM as a media that is considered as a halal industry in the halal field of media. Halal industry is an activity of processing or processing products by using facilities and equipment that are permitted by Islamic sharia, in which there are many derivatives. One of them is halal media. In the era of globalization which is marked by the rapid development of the technology world, many new media developments have emerged or also existing media in advance but continue to upgrade themselves. Indonesia is a Muslim majority country, halal is an indicator of consideration in consuming or making a sound. Here halal has a broad meaning, not just food, but all aspects must have halal elements. In halal media itself there are several indicators of a media that can be said halal.Keywords: Halal media, Halal industry, MQFM
THE ROLE OF SHARIA FINTECH IN IMPROVING HALAL FINANCIAL INCLUSION IN MSMES IN INDONESIA Ina Safarina Dewi; Hendri Hermawan Adinugraha
LIKUID: Jurnal Ekonomi Industri Halal Vol 3, No 1 (2023): LIKUID: Jurnal Ekonomi Industri Halal
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (500.08 KB) | DOI: 10.15575/likuid.v3i1.18693

Abstract

The revolution of Islamic financial institutions in technology has become a must because of the progress of technology and information. Collaboration with financial technology (fintech) is expected to encourage the role of sharia-based fintech lending and other sharia fintech in developing the halal product industry in Indonesia. This article aims to explain the role of Islamic fintech in increasing financial inclusion for halal MSMEs in Indonesia. A literature review is a research method. The results obtained are the role of the application of Islamic fintech in increasing financial inclusion by providing access to financing for MSMEs engaged in the halal industry, providing convenience for MSME actors in accessing various types of Islamic bank financial services and encouraging equitable access to public finances that have not been reached by financial institutions, formal and domestic halal industry players. In Indonesia, fintech has contributed to the National Strategy for Financial Inclusion.
MODEL PENGELOLAAN DAN PEMBERDAYAAN EKONOMI UMAT DI MASJID SALMAN ITB SITI KOMALA NURSAADAH; Ahmad Mudzakir
LIKUID: Jurnal Ekonomi Industri Halal Vol 2, No 1 (2022): LIKUID: Jurnal Ekonomi Industri Halal
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (474.612 KB) | DOI: 10.15575/likuid.v2i1.15286

Abstract

AbstractThe purpose of this study is to find out what the potential of the Salman ITB Mosque is, to find out how the economic management of the people at the Salman ITB Mosque is, and to know the process of empowering the economy of the people at the Salman ITB Mosque. The type of research used in this study is a qualitative descriptive method. Data collection in this study is by means of interviews and documentation. Interviews were conducted online using Google Meeting and met directly with the mosque management and economic management institutions at the Salman Mosque ITB. The results of this study are the potential of the Salman Mosque ITB, namely in terms of facilities and resources that are qualified and professional. Salman Mosque has facilities such as building rentals, kiosks, libraries, cooperatives, canteens, parking lots, and Charity Houses. For the economic management of the people or employees at the Salman Mosque, it is managed by the United Salman Cooperative. This cooperative was established with the aim of helping the welfare of members where members of this cooperative come from employees within Salman's own environment. The empowerment process carried out by the Salman Cooperative is Formation, Training, and Independence. AbstrakTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apa saja potensi yang dimiliki oleh Masjid Salman ITB, mengetahui bagaimana pengelolaan ekonomi umat di Masjid Salman ITB, dan mengetahui proses pemberdayaan ekonomi umat di Masjid Salman ITB. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu dengan cara wawancara dan dokumentasi. Wawancara dilakukan secara online menggunakan Google Meeting dan bertemu secara langsung dengan pihak pengurus masjid dan lembaga pengelolaan ekonomi di Masjid Salman ITB. Hasil dari penelitian ini adalah potensi yang dimiliki oleh Masjid Salman ITB yaitu dari segi fasilitas dan Sumber Daya yang dimiliki sudah berkualitas dan profesional. Masjid Salman mempunyai fasilitas seperti penyewaan gedung, kios, perpustakaan, koperasi, kantin, lahan parkir, dan Rumah Amal. Untuk pengelolaan ekonomi umat atau para karyawan di Masjid Salman dikelola oleh Koperasi Salman Bersatu. Koperasi ini didirikan dengan tujuan untuk membantu kesejahteraan anggota yang mana anggota Koperasi ini berasal dari karyawan yang ada dilingkungan Salman itu sendiri. Proses pemberdayaan yang dilakukan oleh Koperasi Salman yaitu Pembentukan, Pelatihan, dan Pemandirian.
PENERAPAN WHISTLEBLOWING SYSTEM TERHADAP INTERNAL FRAUD PADA PT. BANK MUAMALAT INDONESIA, TBK PERIODE 2015-2019 Gina Sakinah; Ade Ponirah
LIKUID: Jurnal Ekonomi Industri Halal Vol 1, No 2 (2021): LIKUID: Jurnal Ekonomi Industri Halal
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (226.227 KB) | DOI: 10.15575/likuid.v1i2.14160

Abstract

Banks or other financial industries are particularly vulnerable to internal fraud cases. This is motivated because the highest motivation of this action is a financial factor. Every bank has now tried as early as possible to prevent the occurrence of internal fraud by using whistleblowing system that is part of internal control to realize good corporate governance, this system is useful to disclose violations that occur in the company by accommodating information from whistleblowers either from employees or from other stakehlolder by maintaining the confidentiality of identity and information. This study was conducted at PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk. by using descriptive method of quantifiable by presenting numerical data obtained from GCG report. The results of the analysis showed there is still a high level of internal fraud from 2015 to 2016 the highest cases that are in 2016 fluctuating until 2019. This indicates that the whistleblowing system implemented has not been optimal. Employees still do not have a sense of deterrent effect if they commit such actions, and the banking system that is less efficient and low supervision from internal and external parties becomes a great opportunity to commit crimes.Keywords: Whistleblowing System, Internal Fraud
JAMINAN PRODUK HALAL DI INDONESIA TERHADAP KONSUMEN MUSLIM Fatimah Nur
LIKUID: Jurnal Ekonomi Industri Halal Vol 1, No 1 (2021): Likuid: Jurnal Ekonomi Industri Halal
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (599.368 KB) | DOI: 10.15575/likuid.v1i1.12732

Abstract

Indonesia merupakan negara yang mayoritas penduduknya muslim. Sebagai konsumen muslim berkewajiban untuk mengonsumsi produk yang halal sebagaimana telah diwajibkan oleh Allah SWT dalam Al-Qur’an. Sehingga pemerintah memiliki kewajiban untuk memberikan perlindungan kepada konsumen terutama konsumen muslim dalam memberikan jaminan produk halal. Sebagai bentuk perhatian pemerintah maka dibuatlah undang-undang jaminan produk halal sebagai payung hukum untuk memberikan perlindungan kepada konsumen terutama konsumen muslim. Lahirnya Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal (UUJPH) sesungguhnya semakin mempertegas betapa mendesaknya persoalan halal-haram dalam rantai produksi dari pelaku usaha hingga sampai di tangan konsumen dan dikonsumsi oleh konsumen, dimana terdapat pula peran pihak perantara seperti distributor, subdistributor, grosir, maupun pengecer sebelum sampai ke tangan kosnumen akhir.Kata kunci : Produk halal, Jaminan produk halal, konsumen muslim. 
ANALISIS TINGKAT ZAKAT DISBURSEMENT EFFICIENCY DI LEMBAGA AMIL ZAKAT NASIONAL (LAZNAS) DAARUT TAUHID (DT) PEDULI Ghina Nurul Gholiyah; Muhammad Hasanuddin; widia wati
LIKUID: Jurnal Ekonomi Industri Halal Vol 3, No 1 (2023): LIKUID: Jurnal Ekonomi Industri Halal
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (748.264 KB) | DOI: 10.15575/likuid.v3i1.23611

Abstract

Pengeloaan zakat suatu lembaga zakat dapat diketahui berdasarkan efisiensi penyaluran zakat (zakat disbursement efficiency) dengan membandingkan dana zakat terkumpul dengan dana zakat tersalurkan. Pada Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS) Daarut Tauhid (DT) Peduli ditemukan bahwa jumlah dana zakat terkumpul dan dana zakat tersalurkan pada periode 2017-2021 cukup fluktuatif. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dan menganaIisis pengaruh distribusi zakat dan dana amil zakat terhadap zakat disbursement efficiency di LAZNAS Daarut Tauhid (DT) PeduIi periode 2017-2021, apakah hasil distribusi zakat dan penggunaan dana amil zakat ini dapat mempengaruhi tingkat keefisienan penyaluran zakat atau tidak. Metode deskriptif verifikatif dengan pendekatan kuantitatif digunakan sebagai metode penelitian. Uji statistik yang digunakan adalah analisis deskriptif, uji asumsi klasik dan analisis asosiatif yang meliputi analisis regresi, analisis korelasi, analisis koefisien determinasi, uji t dan uji F. Adapun hasiI peneIitian ini menunjukkan distribusi zakat berpengaruh positif signifikan terhadap zakat disbursement efficiency sebesar 41,5%. Sedangkan dana amil zakat berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap zakat disbursement efficiency sebesar 21%. Secara simultan, distribusi zakat dan dana amiI zakat berpengaruh signifikan terhadap zakat disbursement efficiency sebesar 71,9%.
Analisis Determinan Keputusan Investasi Saham Syariah Sarah Syakira; Anisa Ilmia
LIKUID: Jurnal Ekonomi Industri Halal Vol 2, No 2 (2022): LIKUID: Jurnal Ekonomi Industri Halal
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (759.809 KB) | DOI: 10.15575/likuid.v2i2.18968

Abstract

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia per Oktober 2019 jumlah investor Syariah tercatat meningkat menjadi sebanyak 62.840, naik 41 % dari posisi pada akhir tahun lalu sebanyak 44. 536 investor. Adapun jumlah investor Syariah saat    ini telah mewakilkan 5,7 % dari total keseluruhan investor di pasar modal Indonesia. Persepsi mahasiswa bahwa investasi akan menghasilkan passive income, dividend, dan keuntungan untuk masa depan serta menjaga dari inflasi masa yang akan datang, hal inilah yang membuat banyak orang tertarik dalam berinvestasi. Namun dalam berinvetasi tidaklah selalu berbicara keuntungan tetapi juga kerugian “High Risk High Return” kerugian yang diperoleh baik dari capital loss, Resiko suspend, Resiko Likuiditas, keadaan ekonomi yang memburuk, dan pengaruh mikro dan makro faktor inilah yang mempengaruhi mahasiswa dalam berivestasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh modal minimal, persepsi return, dan persepsi resiko terhadap keputusan              investasi saham syariah pada mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung baik secara parsial maupun secara simultan. Adapun metode penelitian yang digunakan yakni dengan metode kuantitatif analisis data yang digunakan analisis regresi linear berganda yang diawali dengan uji instrument penelitian, uji asumsi klasik, uji hipotesis, dan uji koefisien determinasi. Kemudian dalam pengolahannya menggunakan bantuan software SPSS. Hasil penelitian menyatakan bahwa faktor yang mempengaruhi secara signifikan terhadap keputusan berinvestasi mahasiswa UIN Bandung ini adalah faktor modal minimal dan faktor persepsi return. Sedangkan faktor persepsi resiko tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan berinvestasi mahasiswa UIN Bandung.
ANALISIS FAKTOR–FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI WAKIF TENTANG WAKAF UANG Wulan Sulistya Ambarwati; Muhammad Hasanuddin
LIKUID: Jurnal Ekonomi Industri Halal Vol 2, No 1 (2022): LIKUID: Jurnal Ekonomi Industri Halal
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (590.604 KB) | DOI: 10.15575/likuid.v2i1.15310

Abstract

Wakaf uang merupakan produk inovasi baru dari wakaf yang sangat potensial dan memiliki produktivitas dan fleksibilitas yang lebih luas. Namun wakaf uang ini masih belum popular di kalangan masyarakat, belum lagi dengan berbagai perbedaan pandangan terhadap kebolehannya walaupun sudah ada Fatwa DSN MUI yang membolehkan. Sehingga karena hal tersebut persepsi di masyarakat mengenai wakaf uang pun berbeda-beda ada yang setuju dan ada yang tidak. Sebuah persepsi akan terbentuk karena dipengaruhi oleh beberapa faktor baik yang berasal dari diri pemersepsi, dari objek persepsi, ataupun dari lingkungan sekitarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh dari faktor pendidikan, pemahaman, akses media informasi, dan kondisi lingkungan terhadap persepsi wakif mengenai wakaf uang baik secara simultan ataupun secara parsial. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan, dengan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Analisis data dengan menggunakan analisis regresi logistik biner, dimulai dari uji instrument penelitian (validitas dan reliabilitas kuisioner), uji kelayakan model regresi (Hosmer and Lemeshow Goodness of Fit Test), uji keseluruhan model regresi (Overall Model Fit), dan uji signifikansi (Uji Ombinus Test dan Uji Wald). Hasil penelitian menyatakan bahwa faktor yang memiliki pengaruh signifikan terhadap persepsi wakif tentang wakaf uang di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Majalengka adalah faktor pemahaman mengenai wakaf uang karena memiliki taraf signifikansi 0,007 < 0,05. Sedangkan faktor lainnya yaitu tingkat pendidikan, akses media informasi, dan kondisi lingkungan memiliki pengaruh yang tidak signifikan karena memiliki taraf signifikansi > 0,05.
BANK WAKAF MIKRO SEBAGAI INSTRUMEN PENINGKATAN PRODUKTIVITAS USAHA MIKRO Siti Maulani Kusuma Wijaya; Dian Rachmat Gumelar
LIKUID: Jurnal Ekonomi Industri Halal Vol 1, No 2 (2021): LIKUID: Jurnal Ekonomi Industri Halal
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (464.736 KB) | DOI: 10.15575/likuid.v1i2.14156

Abstract

Micro Waqf Bank (BWM) is a Sharia Microfinance Institution established by the OJK with the hope of reducing poverty levels in Indonesia. Bank Wakaf Mikro is present in the pesantren environment to provide financial access for the middle to lower class society in order to get access to capital without collateral and low yields. This paper is expected to provide new knowledge and insights regarding one of the Islamic economic instruments in the micro sector, namely the Micro Waqf Bank model. This paper was prepared through the method of library research using secondary data. From observations from various literatures, Micro Waqf Bank with access to capital is one alternative for improving the standard of living of micro-entrepreneurs to develop their businesses. The ease of the process, accompanied by training and mentoring, is believed to be able to encourage the independence of the middle and lower classes in running micro-businesses and boost productivity in the real sector. With the role of pesantren which has great potential to develop the surrounding area.Keywords : Micro Waqf Bank (BWM), Micro business, Real sector, Sharia Microfinance Institutions
KESADARAN MASYARAKAT TERHADAP KPR SYARIAH Depid Ismail
LIKUID: Jurnal Ekonomi Industri Halal Vol 1, No 1 (2021): Likuid: Jurnal Ekonomi Industri Halal
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (578.729 KB) | DOI: 10.15575/likuid.v1i1.12725

Abstract

Dengan kemunculan Lembaga Keuangan Syariah (LKS), seperti perbankan syariah, membe­rikan kesadaran kepada masyarakat akan pentingnya Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang berbasis syariah. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai tingkat kesadaran masyarakat terhadap perumahan syariah di Indonesia. Metode yang digunakan adalah melakukan kajian sejumlah literatur dan pengumpulan data sekunder dari berbagai sumber khususnya hasil riset komunitas Developer Properti Syariah (DPS) pada tahun 2018. Ternyata developer-developer properti syariah, yang mengusung skema perbankan tanpa bunga, tanpa denda, tanpa sita, tanpa pinalti, tanpa BI checking, dan tanpa akad bathil, mampu mendongkrak animo masyarakat untuk memilih  perumahan yang menggunakan kaidah-kaidah syariah. Hasil penelitan menyimpulkan bahwa kesadaran masyarakat terhadap Kredit Pemilikan Rumah (KPR) syariah cukup tinggi, yaitu 64,6 pensen.