cover
Contact Name
Mutia Rahmah
Contact Email
mutiarahmah@ulm.ac.id
Phone
+6281351007018
Journal Mail Official
jdk.keperawatan@ulm.ac.id
Editorial Address
Jl. A.Yani KM.36, Fakultas Kedokteran, Banjarbaru, Kalimantan Selatan
Location
Kota banjarmasin,
Kalimantan selatan
INDONESIA
Dunia Keperawatan
ISSN : 23378212     EISSN : 25415980     DOI : http://dx.doi.org/10.20527
Core Subject : Health, Science,
Dunia Keperawatan (DK) is a nursing and health journal published by the School of Nursing, Faculty of Medicine, Universitas Lambung Mangkurat. The journal receives manuscripts with a particular emphasis on the important nursing and health in wetland area. Topics also cover the field of nursing and health science in general, related fields such as psychology, health education, and also from research and literature studies.
Articles 255 Documents
Efektivitas Pelatihan Pertolongan Pertama Henti Jantung Dengan Model Selamat Terhadap Self Efikasi Masyarakat Kota Pontianak Uti Rusdian Hidayat; Debby Hatmalyakin; Fauzan Alfikrie; Ali Akbar; Nurpratiwi; Mimi Amaludin
Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 10 No 2 (2022): Jurnal Dunia Keperawatan
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine, Lambung Mangkurat University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.801 KB)

Abstract

Out-Of-Hospital Cardiac Arrest (OHCA) Is A Condition That Often Threatens A Person's Life. Of The Many Events Of Cardiac Arrest, Only A Few Victims Can Survive. This Condition Is Related To The Low Rate Of First Aid For Cardiac Arrest In The Community And The Speed Of Health Workers Can Reach The Scene. This Condition Arises Because First Responders Lack Confidence In Performing First Aid In Cardiac Arrest. This Study Aims To Analytic The Effectiveness Of Cardiac Arrest First Aid Training With The SELAMAT Model For Self-Efficacy The People Of Pontianak City. This Study Used A Quasi-Experimental Research With A Pretest-Posttest Approach With A Control Group. The Intervention And Control Groups Each Consisted Of 30 People. The Instruments Used Are Questionnaires And Statistical Tests Using Marginal Homogeneity. The Results Showed That Cardiac Arrest First Aid Training With The SELAMAT Model Was Effective In Increasing The Self-Efficacy Of The People In Pontianak City With P Value 0.000. The "SELAMAT" Model Training Is One Of The Training Models That Can Increase The Community's Self-Efficacy In Providing First Aid For Cardiac Arrest.
Relationship Between Emotional Regulation and Anxiety Among Nurses During the Covid-19 Pandemic Arif Rakhman; Khodijah; Anisa Oktiawati
Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 10 No 2 (2022): Jurnal Dunia Keperawatan
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine, Lambung Mangkurat University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (461.263 KB)

Abstract

The Coronavirus Disease (COVID-19) outbreak occurred in almost all of countries. This phenomenon causes changes in various aspects of life, such as health, economic, social, psychological, cultural, and more. Psychological responses experienced by health workers are the feelings of anxiety about their health and the spread of the virus to their families. Hence, nurses need to understand the problems that being faced, therefore they have no difficulties in recognizing their emotions. The ability of nurses to regulate their emotions is needed to focus on dealing with a problem. This study aims to determine the relationship between emotional regulation and anxiety among nurses during the COVID-19 pandemic. This is quantitative research with a descriptive correlation design and a cross sectional approach. The sampling technique that used was accidental sampling with a total of 202 respondents, which was carried out during July 2020. The results of the pearson product moment analysis obtained that p-value is 0.007 < 0.05. It can be concluded that there is a relationship between emotional regulation and anxiety among nurses during the COVID-19 pandemic. Nurses are expected to be able to control their emotions, therefore they can recognize problems and determine appropriate actions, thus anxiety will not occur
The Resiliensi Perawat pada Masa Pandemi Covid 19 yang Bertugas Di Rumah Sakit Yoany Maria Vianney B. Aty; Israfil; Maria Agustina Making; Pius Selasa
Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 10 No 2 (2022): Jurnal Dunia Keperawatan
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine, Lambung Mangkurat University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (170.143 KB)

Abstract

Pandemi Covid -19 secara global mempengaruhi  perawat, terutama saat memberikan perawatan kepada pasien. Perawat  sering mengalami stres yang  berdampak pada kualitas asuhan keperawatan dan kesejahteraan perawat. Perawat perlu bertahan dalam situasi ini,agar pelayanannya tetap maskimal. Tujuan penelitian ini adalag  menggambarkan tingkat perilaku resiliensi perawat  yang bekerja di rumah sakit pada  masa pandemi Covid 19di seluruh RS kota kupang. Metode: Penelitian dilakukan secara deskriptif. Pengambilan sampelnya Quota sampling sehingga sampel yang diambil yakni  seluruh perawat  covid 19 RS di Kota Kupang  sebanyak 215 orang. Instrumennya kuesioner  baku yang disebut  RAS (Resiliency Attitudes Scale). Analisis data secara deskriptif. Hasilnya  data usia sebagaian besar 20-30 tahun, pendidikan sebagian besar perawat  Diploma 3 keperawatan sebanyak 61,9%, masa kerja paling banyak lebih dari lima tahun yaitu 47,4%, sebagian besar  perawat yang bekerja di RS Johannes yaitu 27%,   paling banyak perawat bertugas di ruangan rawat inap 46,5% sedangkan status bekerja sebagian besar kontrak yaitu sebanyak 47,4 %. Sebagian besar perawat memiliki resiliensi yang tinggi yaitu sebanyak 98,6%. Dengan adanya dukungan emosional yang baik dari diri sendiri maka dapat meningkatkan adaptasi emosional yang baik. Saran: Setiap perawat dapat melakukan asuhan keperawatan secara professional apabila memiliki emosional diri yang matang
Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Hidup Penyintas Covid-19 Agnes Dewi Astuti; Oktavina Batubara; Bernadeta Germia Aridamayanti
Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 10 No 2 (2022): Jurnal Dunia Keperawatan
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine, Lambung Mangkurat University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (554.159 KB)

Abstract

Tingginya angka penyintas Covid-19 pada tahun 2020-2021 menyebabkan penurunan Kualitas hidup semua orang, terutama pada lansia. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi Kualitas hidup Covid-19. Penelitian ini menggunakan desain descriptive correlational dengan menggunakan pendekatan cross sectional study, sampel 115 responden. Penelitian dilakukan selama 8 bulan. Hasil menunjukan beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi Kualitas hidup pasien Covid-19 adalah  faktor usia (p-value = 0,000), jenis kelamin (p-value = 0,454), penyakit bawaan (p-value = 0,000), status perkawinan (p-value = 0,000 ), pekerjaan (p-value = 0,000), jaminan kesehatan (p-value = 0,147), pendapatan (p-value = 0,224), pendidikan (p-value = 0,224) dan dukungan sosial (p-value = 0,000). Analisis Odd Ratio (OR) dari variabel dukungan keluarga adalah 9,63 artinya responden yang mendapatkan dukungan keluarga memiliki Kualitas hidup 9,63 kali lebih tinggi dibandingkan responden yang tidak memiliki dukungan keluarga. Sehingga, dukungan keluarga adalah faktor yang paling berpengaruh
Stress Levels and Coping Mecanism of COVID-19 Patient that Undergo Self-Isolation in Manado City Lenny Gannika; Erika Emina Sembiring; Alfred Setiono
Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 10 No 2 (2022): Jurnal Dunia Keperawatan
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine, Lambung Mangkurat University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (614.777 KB)

Abstract

Peningkatan jumlah pasien COVID-19 pada awal Mei 2021  menyebabkan pemerintah mengeluarkan kebijakan isolasi mandiri bagi pasien COVID-19 yang tidak bergejala atau bergejala ringan. Isolasi mandiri akan  membatasi interaksi fisik seseorang dengan orang lain  sehingga dapat menyebabkan stres. Pasien COVID-19 memerlukan mekanisme koping yang tepat untuk mengatasi stresnya. Tujuan penelitian ini adalah  untuk mengetahui hubungan tingkat stres dan mekanisme koping pasien COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri. Metode penelitian yaitu penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian analisis dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah pasien yang pernah/sedang terkonfirmasi COVID-19 dan menjalani isolasi mandiri. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling dengan jumlah responden 100 orang.  Penelitian dilakukan di Kota Manado dengan bekerjasama Dinas Kesehatan Kota Manado pada tanggal 06 Mei- 06 Agustus 2021. Alat ukur penelitian menggunakan kuesioner, untuk tingkat stres menggunakan kuesioner Depression Anxiety Stress Scale  (DASS) sedangkan untuk strategi koping menggunakan kuesioner Brief COPE. Peningkatan jumlah pasien COVID-19 pada awal Mei 2021  menyebabkan pemerintah mengeluarkan kebijakan isolasi mandiri bagi pasien COVID-19 yang tidak bergejala atau bergejala ringan. Isolasi mandiri akan  membatasi interaksi fisik seseorang dengan orang lain  sehingga dapat menyebabkan stres. Pasien COVID-19 memerlukan mekanisme koping yang tepat untuk mengatasi stresnya. Tujuan penelitian ini adalah  untuk mengetahui hubungan tingkat stres dan mekanisme koping pasien COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri. Metode penelitian yaitu penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian analisis dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah pasien yang pernah/sedang terkonfirmasi COVID-19 dan menjalani isolasi mandiri. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling dengan jumlah responden 100 orang.  
Perbedaan Pengetahuan dan Perilaku Pencegahan Covid-19 Pada Masyarakat Pedesaan dan Perkotaan di Sulawesi Selatan Eva Yustilawati Eva Yustilawati; Eka Hadrayani; Nurul Fadhilah Gani Aidah Fitriani
Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 10 No 2 (2022): Jurnal Dunia Keperawatan
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine, Lambung Mangkurat University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (505.484 KB)

Abstract

Sejak tahun 2019, virus Covid-19 telah di seluruh belahan dunia yang menyebar di Indonesia sejak awal tahun 2020. Pemerintah melakukan mitigasi berupa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan tindakan antisipatif berupa pencegahan penyebaran virus. Kebijakan tersebut dinilai untuk menentukan pengetahuan dan kepatuhan masyarakat mencegah penularan Covid-19 di pedesaan dan perkotaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi perbedaan pengetahuan dan perilaku pencegahan COVID-19 di masyarakat pedesaan dan perkotaan di Sulawesi Selatan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif desain cross sectional pendekatan studi komparatif. Partisipan penelitian berjumlah 500 orang diambil secara acak dengan teknik purposive sampling, terdiri dari 250 masyarakat pedesaan dan 250 masyarakat perkotaan dengan kriteria. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini dikembangkan berdasarkan  Universal Precaution Standard Based On World Health Organization 2020 yang telah melalui uji validitas dan reliabilitas dengan Cronbach α 0.889. Data dianalisis menggunakan spss 21 dan uji Kruskal-Wallis.
Pengaruh Terapi Murotal Alquran Terhadap Tingkat Kecemasan Pada Pasien Pre Operasi Sectio Caesarea (SC) Weni Widya Shari
Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 10 No 2 (2022): Jurnal Dunia Keperawatan
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine, Lambung Mangkurat University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (486.173 KB)

Abstract

Pelaksanaan SC sebagai salah satu prosedur persalinan terus meningkat. Berdasarkan penelitian ditemukan masih banyak pasien yang mengalami kecemasan sedang sampai berat saat akan dilakukan SC. Kecemasan yang tidak segera diatasi akan menimbulkan banyak komplikasi serta membahayakan ibu dan janin. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh terapi Murotal Al Quran terhadap tingkat kecemasan pada pasien pre operasi Sectio Caesarea (SC) di Rumah Sakit Citra Arafiq Depok. Metode yang digunakan quasi experimental dengan rancangan one group pre test dan post test. Jumlah sampel 30 orang dibagi menjadi 15 orang kelompok intervensi dan 15 orang kelompok kontrol dengan menggunakan tehnik concecutive sampling. Kelompok intervensi diberikan terapi Murotal Al Quran selama 20 menit. Sebelum dan sesudah intervensi diukur tingkat kecemasannya dengan menggunakan kuesioner STAI-S. Data dianalisis dengan uji t. Terdapat perbedaan yang bermakna antara tingkat kecemasan sebelum dan sesudah intervensi Murotal Al Quran (p<0,005). Hasil menunjukan ada pengaruh intervensi murotal Al Quran terhadap penurunan kecemasan pada pasien post operasi Sectio caesarea. Murotal Al Quran merupakan salah satu terapi komplementer yang bisa dijadikan salah satu intervensi keperawatan untuk mengatasi kecemasan pasien yang akan menjalani SC, karena dapat dibuktikan secara empiris manfaat dan pengaruh positifnya, mengatasi kecemasan, menggunakan tehnik yang sederhana, mudah digunakan oleh siapapun, tidak membutuhkan biaya yang besar serta tanpa efek samping.
The Implementation of PHBS among Students of Modern and Traditional Islamic Islamic Boarding Schools in Aceh Ledya Hayati; Hajjul Kamil; Elly Wardani
Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 9 No 3 (2021): Jurnal Dunia Keperawatan
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine, Lambung Mangkurat University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

In 2018 only 35.8% of schools in Indonesia had implemented PHBS, and in 2019 only 22.5% of schools in Aceh had implemented Clean and Healthy Behaviors. This study aims to compare the implementation of PHBS in santri of modern pesantren with traditional Islamic boarding schools in Aceh. This study uses a quantitative method with a comparative study and a total sampling method with 368 students. The data collection tool used was the standard PHBS questionnaire—data analysis using Mann Whitney test and multiple linear regression. The results of this study indicate that there are differences in knowledge (p-value = 0.613), attitudes (p-value = 0.377), PHBS (p-value = 0.094), basic sanitation, have received counseling when to get counseling. There is a difference in action (p-value = 0.000) for santri of modern pesantren with traditional pesantren in Aceh. Knowledge, attitudes, and actions affect PHBS behavior, which means that there is no most dominant factor affecting the PHBS of santri in modern and traditional Islamic boarding schools.
Analysis of Infrastructure for Covid-19 Patient Satisfaction at RSDI Banjarbaru City Rahimul Yakin; Ichsan Rizany; Robiatul Adawiyah; M.Khairul Fikri; Azhar
Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 9 No 3 (2021): Jurnal Dunia Keperawatan
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine, Lambung Mangkurat University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Patient satisfaction is a condition of fulfilling the wishes, expectations and needs of patients. Bases on datafrom March 2020 to March 2021, there was an increase in patients returning home at their own request by3% and the lack of fulfillement of patient satisfaction values which were still below 90%. The aim of thisstudy is to evaluate Infrastructure and compliance of covid-19 patients. The study desing used was crosssectional, whit a consecutive sampling and a sample size of 120 covid-19 patients. Data were analyzed usingthe spearman rank rest. Data collection was carried out from June 2021 to August 2021. The result of thestudy found that there was a relationship between phycsical facility and satisfaction with p value 0,001 and r0,498. The better infrastructure provide, the higher pastient satisfaction
Hubungan Pengetahuan dan Sikap dengan Kesiapsiagaan Menghadapi Risiko Gempa Bumi dan Tsunami pada Siswa SMA Emil Huriani; Yanti Puspita Sari; Nurfa Rahim Harningsih
Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 9 No 3 (2021): Jurnal Dunia Keperawatan
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine, Lambung Mangkurat University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Earthquake and tsunami have high risk level in Padang State that predict earthquake 8.9 Richter of MentawaiMegatrust. Padang State Senior High School 2 located in Red Zone of earthquake and tsunami and also close withBanda Bakali River. There are still found some students whose have not expressed enough knowledge related toearthquake and tsunami preparedness and not ready if disaster occur. This study aims to determine therelationship of knowledge and attitude with preparedness to confront earthquake and tsunami risk on students atPadang State Senior High School 2. Research design used analytics descriptive with cross sectional studyapproach to 280 respondents. The instrument of research consisted of 4 parts of questionnaire, which aredemographics data, knowledge, attitude, and preparedness. Research analysis used a comparative test by usingsoftware computer. The results of this study showed that 55.4% had high knowledge, 53.2% good attitudes, and66.1% moderate preparedness. In this result found that significant relationship between knowledge andpreparedness (p = 0.001) and significant relationship between attitude and preparedness with significance value(p = 0.000). Recommended to school to improve learning which more applicable for health promotion especiallyon earthquake and tsunami disasters that has been integrated in curriculum subject and held disasters simulationsearlier especially for new students

Page 1 of 26 | Total Record : 255