cover
Contact Name
Livana PH
Contact Email
livana.ph@gmail.com
Phone
+6289667888978
Journal Mail Official
livana.ph@gmail.com
Editorial Address
https://journal2.stikeskendal.ac.id/index.php/keperawatan/about/editorialTeam
Location
Kab. kendal,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Keperawatan
ISSN : 20851049     EISSN : 25498118     DOI : https://doi.org/10.32583
Core Subject : Health,
Jurnal keperawatan (JK) merupakan bagian integral dari jurnal yang diterbitkan oleh LPPM STIKES Kendal. JK merupakan sarana pengembangan dan publikasi karya ilmiah bagi para peneliti, dosen dan praktisi keperawatan. JK menerbitkan artikel-artikel yang merupakan hasil penelitian, studi kasus, hasil studi literatur, konsep keilmuan, pengetahuan dan teknologi yang inovatif dan terbaharu dalam lingkup keperawatan yang berfokus pada (10) pilar keperawatan, : meliputikeperawatan anak, keperawatan maternitas, keperawatan medikal-bedah, keperawatan kritis, keperawatan gawat darurat, keperawatan jiwa, keperawatan komunitas, keperawatan gerontik, keperawatan keluarga, dan kepemimpinan dan manajemen keperawatan. JK diterbitkan pertama kali dengan ISSN versi cetak pada Volume 1 No 1 Maret 2009 dan ISSN versi online pada Volume 9 No 1 Maret 2017. JK awalnya terbit 2 kali dalam setahun yaitu bulan terbitan Maret dan September. JK mulai Desember 2018 terbit 4x dalam setahun, yaitu bulan terbitan Maret, Juni, September, dan Desember. Artikel yang terbit di JK telah melalui proses telaah sejawat yang memiliki keahlian yang relevan.
Articles 569 Documents
Pengaruh Edukasi Gergasi (Gerakan Mencegah Komplikasi) DM terhadap Perilaku Perawatan Kaki dan Senam Kaki pada Pasien DM Tipe 2 Ni Wayan Trisnadewi; Ni Putu Wiwik Oktaviani; I Made Sudarma Adiputra
Jurnal Keperawatan Vol 14 No S1 (2022): Jurnal Keperawatan: Supp Maret 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.766 KB) | DOI: 10.32583/keperawatan.v14iS1.1

Abstract

Diabetes Melitus (DM) adalah salah satu jenis penyakit degeneratif yang mengalami peningkatan setiap tahun di negara-negara di seluruh dunia. Penyakit ini dikenal sebagai silent killer karena biasanya tidak disadari oleh penderitanya dan saat diketahui sudah terjadi komplikasi. Pengetahuan tentang kesehatan adalah salah satu dari pengelolaan diabtes melitus. Upaya meningkatkan pengetahuan dan sikap dalam mengubah suatu perilaku pemeliharan kesehatan terus-menerus diperlukan suatu edukasi kesehatan yang merupakan salah satu pilar pengelolaan penting bagi penderita diabtes melitus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh edukasi “GERGASI” (Gerakan Mencegah Komplikasi) DM terhadap perilaku Perawatan kaki dan senam kaki diabetiK pada pasien DM tipe 2 di Puskesmas Blahbatuh II Gianyar. Penelitian ini menggunakan rancangan Pra-experimental pre-test and post-test without control group design, jumlah sampel 30 orang dan analisis dilakukan dengan Wilcoxon Signed Rank Test. Didapatkan hasil p-valuae 0.000 untuk variabel pengaruh edukasi GERGASI terhadap perilaku perawatan kaki dan p-value 0.005 untuk variabel pengaruh edukasi GERGASI terhadap perilaku senam kaki diabetik pada pasien DM tipe 2. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh edukasi GERGASI terhadap perilaku perawatan kaki dan senam kaki diabetik pada pasien DM tipe 2. Penderita diabetes perlu mendapatkan edukasi secara terus menerus dalam meningkatkan kualitas hidup melalui manajemen yang tepat sehingga komplikasi dapat dicegah. Pengetahuan merupakan bagian yang sangat penting bagi penderita karena dapat membantu penderita untuk melaksanakan program pengelolaan yang tepat. Pengetahun ini akan mempengaruhi perilaku penanggulangan penyakit DM terutama dalam melaksanakan perawatan kaki dan senam kaki diabetik.
Hubungan Pengetahuan, Motivasi dan Peran Petugas Kesehatan dengan Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah pada Ibu Hamil Ni Luh Gede Puspita Yanti; Ni Komang Ayu Resiyanthi
Jurnal Keperawatan Vol 14 No S1 (2022): Jurnal Keperawatan: Supp Maret 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (237.128 KB) | DOI: 10.32583/keperawatan.v14iS1.2

Abstract

Angka kematian ibu di negara berkembang berkaitan dengan anemia kehamilan, terutama defisiensi besi dan perdarahan akut berkisar 40%. Upaya mencegah anemia ibu hamil dengan mencukupi kebutuhan nutrisi dan pemberian TTD, namun cakupan pemberian TTD masih di bawah target Renstra. Faktor yang mempengaruhi diantaranya pengetahuan, motivasi dan peran petugas kesehatan. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan pengetahuan, motivasi dan peran petugas kesehatan dengan kepatuhan ibu hamil dalam mengkonsumsi TTD di Puskesmas I Blahbatuh. Sampel merupakan ibu hamil trimester II dan III, tidak mengalami penyulit kehamilan yang berjumlah 71 responden, diambil dengan teknik Purposive Sampling. Hasil penelitian menunjukkan 45 (63,4%) memiliki pengetahuan baik, 38 (53,5%) dengan motivasi baik, 68 (95,8%) merasakan peran petugas kesehatan sudah baik dan 59 (83,1%) tidak patuh dalam mengkonsumsi TTD. Hasil uji Spearman Rho diperoleh nilai p value 0,799 dan 0, 432 artinya tidak terdapat hubungan antara pengetahuan dan peran petugas kesehatan dengan kepatuhan ibu hamil mengkonsumsi TTD. Nilai p value 0,000 artinya terdapat hubungan antara motivasi dengan kepatuhan ibu hamil mengkonsumsi TTD. Pengetahuan serta motivasi yang baik terkait konsumsi TTD serta peran petugas kesehatan yang sudah berjalan baik tidak serta merta membuat responden patuh, hal ini karena efek samping yang menyebabkan ibu enggan untuk mengkonsumsi TTD sesuai anjuran.
Hubungan Pengetahuan dengan Kepatuhan Masyarakat dalam Adaptasi Kebiasaan Baru Masa Pandemi Covid-19 di Tempat Kerja Ni Kadek Muliawati; Ni Luh Putu Dewi Puspawati; Putri Sukma Maha Dewi
Jurnal Keperawatan Vol 14 No S1 (2022): Jurnal Keperawatan: Supp Maret 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (225.401 KB) | DOI: 10.32583/keperawatan.v14iS1.3

Abstract

Pandemi covid-19 yang menghantam dunia selama dua tahun terakhir dan membawa pengaruh yang signifikan terhadap sektor perekonomian. Kebijakan tatanan kehidupan normal baru muncul sebagai kalkulasi rasional terhadap prakiraan kondisi ekonomi nasional sehingga masyarakat harus hidup berdampingan secara damai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan kepatuhan masyarakat dalam adaptasi kebiasaan baru masa pandemi covid-19 di tempat kerja. Studi cross sectional dilaksanakan di Kelurahan Tonja Denpasar Utara Bali dari bulan September 2020 sampai Agustus 2021. Sampel sebanyak 91 dengan teknik consecutive sampling dengan kriteria masyarakat yang sudah bekerja sedangkan masyarakat usia dibawah 18 tahun tidak dijadikan sampel. Data demografi, pengetahuan dan kepatuhan responden diperoleh dengan menyebar kuesioner dalam bentuk google form yang berisi inform consent. Analisis bivariat dengan uji spearman rho. p value sebesar 0,899: secara statistik tidak ada hubungan pengetahuan masyarakat dengan kepatuhan masyarakat dalam adaptasi kebiasaan baru masa pandemi covid-19 di tempat kerja.. Diharapkan tempat kerja menyediakan fasilitas yang sesuai sehingga mendukung pengetahuan dan dapat meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam menerapkan adaptasi kebiasaan baru masa pandemic covid-19.
Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu dalam Pemberian Gizi Seimbang dengan Upaya Pencegahan Stunting pada Balita Niken Ayu Merna Eka Sari; Ni Ayu Ketut Mirayanti; Kiki Rizki Fista Adriana
Jurnal Keperawatan Vol 14 No S1 (2022): Jurnal Keperawatan: Supp Maret 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (315.553 KB) | DOI: 10.32583/keperawatan.v14iS1.4

Abstract

World Health Organization (WHO) tahun 2018 menyatakan bahwa kejadian balita stunting di dunia mencapai sebesar 22,9% atau 154,8 juta balita. Stunting terjadi akibat beberapa faktor, salah satunya kekurangan gizi seimbang. Orang tua memiliki peran penting dalam memenuhi gizi balita karena balita masih membutuhkan perhatian khusus dalam perkembangannya, lebih khususnya peran seorang ibu sebagai sosok yang paling sering bersama dengan balita. Jika seorang ibu memiliki pengetahuan yang baik tentunya akan mempengaruhi sikap yang baik juga dalam pemenuhan gizi balita. Jenis penelitian adalah penelitian analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu balita sejumlah 92 orang. Sampel penelitian ini adalah ibu yang memiliki balita usia 0-24 bulan di Desa Gunaksa, Klungkung dengan teknik Purposive Sampling yang berjumlah 92 orang. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar ibu memiliki pengetahuan cukup sebanyak 44 responden (47,8%), sikap cukup sebanyak 45 responden (48,9%) dan pencegahan yang cukup sebanyak 40 responden (43,5%). Hasil analisis Rank-Spearman terdapat hubungan signifikan antara tingkat pengetahuan ibu tentang pemberian gizi seimbang dengan upaya pencegahan stunting dengan nilai p-value = 0,000 dan hubungan sikap dengan upaya pencegahan dengan nilai p-value = 0,724. Perilaku kesehatan dipengaruhi oleh faktor predisposisi yang terwujud dalam pengetahuan, sikap, kepercayaan, keyakinan, nilai-nilai dan sebagainya. Pengetahuan yang tinggi didukung dengan sikap yang baik akan tercermin perilaku positif, dapat diartikan pengetahuan tinggi dengan sikap yang baik dapat diwujudkan dalam upaya pencegahan yang baik. Berdasarkan hasil penelitian dapat diartikan bahwa pengetahuan ibu yang cukup diikuti pula sikap ibu yang cukup serta akan tercermin dalam upaya pencegahan yang cukup.
Perilaku Anak Usia Sekolah Dasar sebagai Dampak Pandemi Covid-19 Ni Luh Kompyang Sulisnadewi; I Ketut Gama
Jurnal Keperawatan Vol 14 No S1 (2022): Jurnal Keperawatan: Supp Maret 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (275.99 KB) | DOI: 10.32583/keperawatan.v14iS1.5

Abstract

COVID-19 dapat menyerang siapa saja, termasuk anak-anak. Kasus Covid pada anak di Provinsi Bali semakin hari semakin meningkat. Update hingga 22 Juli 2020, terdapat 161 kasus covid 19 pada usia 0-9 tahun, 223 orang berusia 10-19 tahun. Kasus tertinggi terjadi di Kota Denpasar yaitu 73 orang berusia 0-9 tahun dan 106 orang berusia 10-19 tahun. (Dinas Kesehatan Provinsi Bali, 2020). Desain penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan survey. Populasi dalam penelitian ini adalah anak sekolah dasar usia 7-12 tahun di kota Denpasar, Gianyar dan Klungkung yang dipilih dalam klaster berstratifikasi dengan jumlah sampel 280 orang. Data dianalisis secara univariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata usia anak yang menjadi responden dalam penelitian ini adalah 10,91 tahun, dan sebagian besar berjenis kelamin perempuan. Rata-rata usia orang tua adalah 39,96 tahun, dan sebagian besar berjenis kelamin perempuan, sebagian besar berpendidikan SLTA dan sebagian besar bekerja sebagai ibu rumah tangga. Kebanyakan orang tua menerapkan pola asuh otoritatif dan yang paling sedikit diterapkan adalah pola asuh permisif. Sebagian besar anak memiliki perilaku adaptif dalam bermain (75,7%) dan bersosialisasi (77,5%) selama pandemi. Sebagian besar anak memiliki perilaku kurang adaptif dalam belajar (56,1%) dan PHBS (63%) selama masa pandemi.
Birth Ball Exercises dalam Menurunkan Intensitas Nyeri Persalinan Kala I: Literature Review Inggrid Dirgahayu; Nety Rustikayanti; Ni’Matul Ilmiya
Jurnal Keperawatan Vol 14 No 1 (2022): Jurnal Keperawatan: Maret 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (332.639 KB) | DOI: 10.32583/keperawatan.v14i1.7

Abstract

Nyeri persalinan secara fisiologis memang merupakan sebuah kejadian yang terjadi pada setiap proses persalinan karena akan ada proses pengeluaran janin, namun hal ini jika tidak ditangani dengan baik akan menimbulkan dampak yang buruk juga untuk ibu bersalin, sehingga perlu adanya tindakan yang efektif untuk mengurangi hal tersebut. Salah satu terapi yang dapat dilakukan adalah dengan birth ball exercises. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan pengaruh birth ball exercises terhadap intensitas nyeri persalinan kala I. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode Literature Riview. Metode pengambilan sampel menggunakan tehnik purposive sampling dengan kriteria artikel memiliki nilai grade A berdasarkan critical appraisal Joanna Briggs Institute Checklist for Quasi Experimental Studies (non-randomized experimental studies). Hasil penelitian melalui tahapan identifikasi, screening, eligbility dan include didapatkan bahwa ada pengaruh pemberian terapi birth ball exercises dalam nyeri persalinan kala I pada ibu bersalin. Hal ini dikarenakan birth ball exercise mampu mengurangi rasa nyeri pada ibu bersalin serta membantu dalam proses kemajuan persalinan dan juga meningkatkan pelepasan endorphin, akibat dari elastisitas dan lengkungan bola merangsang reseptor di panggul yang bertanggung jawab untuk mensekresi endorphin.
Dukungan Sosial Berhubungan dengan Kesiapan Beradaptasi dengan Covid-19 Dini Sholihatunnisa; Desmawati Desmawati
Jurnal Keperawatan Vol 14 No 1 (2022): Jurnal Keperawatan: Maret 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (294.029 KB) | DOI: 10.32583/keperawatan.v14i1.8

Abstract

Kondisi pandemi COVID-19 telah mengakibatkan banyak korban pada seluruh dunia, penularan yang begitu cepat tanpa gejala yang berat pada beberapa orang menjadi sebab terjadinya  peningkatkan kasus COVID-19, akibatnya pemerintah harus menyiapkan berbagai macam kebijakan atau strategi untuk menangani dan mencegah penularan dari berbagai macam varian virus yang berkembang mulai dari Alpha hingga Omicron.  Untuk dapat memperkuat ketahanan masyarakat dalam menghadapi pandemi ini diperlukan dukungan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan dukungan sosial dengan kesiapan beradaptasi dengan COVID-19. Metode yang digunakan adalah pendekatan crossectional. Adapun populasi penelitian adalah seluruh masyarakat di salah satu RW Kecamatan Pamulang yang pernah positif COVID-19.  Jumlah total sampel yang komplit memenuhi kriteria inklusi adalah sebanyak 231 orang. Pengumpulan data dilakukan secara luring pada bulan Desember 2021 hingga Maret 2022. Hasil analisis bivariat p-value (0.000) < p-value (0,05). Dengan demikian terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan sosial dengan kesiapan beradaptasi terhadap COVID-19.
Pengaruh Pembelajaran Daring terhadap Stres Akademik Mahasiswa Keperawatan Retno Issroviatiningrum; Ahmad Ikhlasul Amal; Muh Abdurrouf; Yeni Rusyani
Jurnal Keperawatan Vol 14 No 1 (2022): Jurnal Keperawatan: Maret 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (335.872 KB) | DOI: 10.32583/keperawatan.v14i1.9

Abstract

Mahasiswa dituntut untuk mampu belajar mandiri dalam pembelajaran Dalam Jaringan (Daring), akan tetapi pembelajaran daring ini memiliki kelemahan yang berdampak memicu Stres akademik pada mahasiswa seperti jaringan yang tidak mendukung dan faktor lainnya.   Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Stres akademik pada mahasiswa dalam pembelajaran daring. Perubahan metode atau model pendidikan yang awalnya Luar Jaringan (Luring) berubah menjadi metode Daring memaksa dosen dan mahasiswa untuk mampu beradaptasi. Akibatnya tidak sedikit mahasiswa mengalami Stres akademik. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yaitu Quasi eksperimen desain with multiple substantive possttest aproach. Sampel diambil dengan teknik total sampling, jumlah sampel penelitian sebanyak 224 mahasiswa semester III di FIK Unissula Semarang dan Stikes Duta Gama Klaten. Pada Penelitian kali ini untuk melihat adanya pengaruh atau tidak menggunakan uji korelasi determinant coefficient. Hasil penelitian ini menunjukkan mayoritas mahasiswa menilai pembelajaran daring kurang efektif sebanyak 137 mahasiswa (61,2%), dan untuk Stres akademik mahasiswa mayoritas mengalami Stres tingkat sedang sebanyak 145 mahasiswa (64,7%). Ada pengaruh pembelajaran daring dengan nilai sig 0,000 <0,05,  pembelajaran daring mempunyai pengaruh terhadap Stres akademik dengan nilai R -0,268 , Hal ini menunjukkan adanya pengaruh pembelajaran daring terhadap Stres akademik dengan hubungan negatif, jika pembelajaran daring efektif maka Stres akademik akan menurun, sebaiknya jika pembelajaran daring tidak efektif maka Stres akademik akan meningkat.
Efektivitas E-Modul Sindrom Koroner Akut terhadap Peningkatan Pengetahuan Mahasiswa Keperawatan Ahmad Ihsan Fathurrizki; Restuning Widiasih; Khoirunnisa Khoirunnisa
Jurnal Keperawatan Vol 14 No 1 (2022): Jurnal Keperawatan: Maret 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (296.988 KB) | DOI: 10.32583/keperawatan.v14i1.12

Abstract

Pandemi COVID-19 menyebabkan perubahan proses pembelajaran pada institusi perguruan tinggi sehingga perawat dituntut untuk melakukan pengembangan ilmu keperawatan dalam kondisi keterbatasan media pembelajaran salah satunya adalah dengan membuat e-modul. Belum banyak penelitian yang membahas terkait pengaruh penggunaan e-modul terhadap peningkatan pengetahuan mahasiswa keperawatan di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas e-modul Sindrom Koroner Akut (SKA) pada peningkatan pengetahuan mahasiswa keperawatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode quasi experiment one group pretest-posttest. E-modul dengan topik SKA dikembangkan oleh ahli pada bidang Keperawatan Kritis. Kuesioner digunakan untuk mengukur pengetahuan tentang teori dan asuhan dan keperawatan pada SKA. Pemilihan responden menggunakan teknik purposive sampling. 52 responden terpilih diminta untuk membaca e-modul selama 3 hari dan dianalisis menggunakan uji non parametrik Wilcoxon signed rank test. Diketahui adanya peningkatan nilai mean pada hasil posttest (105,96) dibandingkan dengan hasil pretest (75,58) yaitu sebesar 30.38 poin. Hasil uji pada diketahui nilai p menunjukkan adanya perbedaan pengetahuan yang signifikan setelah dilakukan pembacaan e-modul (p < 0,05). Penelitian ini menunjukkan bahwa e-modul meningkatkan hasil pembelajaran, disisi lain calon perawat juga memerlukan sikap dan moral yang baik saat berinteraksi dengan klien nantinya sehingga modifikasi dan inovasi e-modul perlu dikembangkan selanjutnya.
Faktor Penerapan Surgical Safety Cheklist di Kamar Operasi Candra Saputra; Novia Purwanti; Stephani Dwi Guna; Bayu Azhar; Eka Malfasari; Putri Indah Pratiwi
Jurnal Keperawatan Vol 14 No 1 (2022): Jurnal Keperawatan: Maret 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.44 KB) | DOI: 10.32583/keperawatan.v14i1.13

Abstract

Surgical Safety Checklist atau SSC merupakan sebuah daftar periksa untuk memberikan pembedahan yang aman dan berkualitas pada pasien. Peran perawat dalam penerapan SSC akan membantu mengurangi angka kejadian insiden, adapun faktor-faktor yang mepengaruhi penerapan SSC di kamar operasi yaitu faktor pengetahuan, pendidikan, pelatihan dan beban kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan penerapan Surgical Safety Chechlist dikamar operasi Rumah Sakit Prima Pekanbaru. Penelitian ini merupakan penelitian deskripsi korelasi dengan pendekatan “Cross Sectional” yang menggunakan alat ukur instrument penelitian berupa kuesioner penilaian tingkat pendidikan, pengetahuan, ikut pelatihan dan beban kerja. Penelitian ini dilakukan dikamar operasi Rumah Sakit Prima Pekanbaru pada bulan juli 2021 Sampel penelitian berjumlah 28 responden dengan teknik sampling adalah total sampling. Analisis yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariat menggunakan uji Chi Square untuk mengetahui hubungan dari variabel. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa faktor Pendidikan dengan (Value = 0,021; α < 0,05), faktor pengetahuan dengan (P Value = 0,000; α < 0,05) dan faktor pelatihan didapatkan (P Value = 0,009; α < 0,05) ada hubungan dengan penerapan Surgical Safety Chechlist dikamar operasi Rumah Sakit Prima Pekanbaru. Faktor beban kerja didapatkan (P Value = 0,075; α > 0,05) yang artinya beban kerja tidak ada hubungan dengan penerapan Surgical Safety Chechlist dikamar operasi Rumah Sakit Prima Pekanbaru.

Page 1 of 57 | Total Record : 569