cover
Contact Name
Wasis Wuyung Wisnu Brata
Contact Email
wasisbrata@unimed.ac.id
Phone
+6282225497755
Journal Mail Official
pelitaunimed@gmail.com
Editorial Address
Prodi Pendidikan Biologi FMIPA Unimed, Jl. Willem Iskandar Pasar V, Medan 20221
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Jurnal Pelita Pendidikan
ISSN : 23383003     EISSN : 25023217     DOI : 10.24114/jpp.v9i1
Core Subject : Education, Social,
Jurnal Pelita Pendidikan, an electronic journal, provides a forum for publishing the original research articles and review articles from contributors related to biological education research. This journal encompasses original research articles and review articles, including: Learning models Learning assessment Learning media Scientific process skills Scientific literacy Scientific attitude Teaching strategy Thinking skills learning difficulties Moral knowing Teacher professional development
Articles 359 Documents
IDENTIFIKASI MISKONSEPSI DAN PERAN TUTOR SEBAYA UNTUK MEMINIMALISASI MISKONSEPSI SISWA PADA MATERI SEL DI SMA YAYASAN PENDIDIKAN MULIA MEDANTAHUN PEMBELAJARAN 2015/2016 Hanifah Hafni Hasibuan; Fauziyah Harahap
Jurnal Pelita Pendidikan Vol 4, No 1 (2016): Jurnal Pelita Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpp.v4i1.3691

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi ada tidaknya miskonsepsi siswa terhadap materi sel serta, mengetahui ada tidaknya peran tutor sebaya dalam meminimalisasi miskonsepsi siswa pada materi sel di kelas XI IPA SMA Yayasan Pendidikan Mulia Medan. Populasi penelitian ini seluruh kelas XI IPA SMA Yayasan Pendidikan Mulia Medan dengan pengambilan sampel penelitian secara acak dengan sistem pengundian dan terpilih dua kelas, yaitu kelas XI IPA1 dan XI IPA3 dan jumlah seluruh siswa sampel sebanyak 81 siswa. Penelitian ini menggunakan 2 metode yaitu penelitian deskriptif dan penelitian eksperimen semu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi  miskonsepsi siswa SMA Yayasan Pendidikan Mulia Medan sebesar 9,89%. Setelah diberi tutor sebaya maka miskonsepsinya berkurang menjadi 1,28%. Berdasarkan hasil pretes dari 5 indikator terdapat dua indikator dengan jumlah miskonsepsi tertinggi  yaitu indikator 5 (menjelaskan mekanisme transpor aktif, 14,09%) dan indikator 3 (menjelaskan fungsi organel-organel sel, 12,47%). Berdasarkan tingkat kognitif soal siswa paling banyak mengalami miskonsepsi yaitu pada C4 (analisis, 13,76%), dan C6 (Kreasi, 13,71%). Berdasarkan hasil postes terdapat dua indikator dengan jumlah miskonsepsi tertinggi  yaitu pada indikator 5 (Menjelaskan mekansime transpor aktif, 2,47%) dan indikator 3 (Menjelaskan  fungsi organel-organel sel, 1,23%). Berdasarkan tingkat kognitif soal, siswa paling banyak mengalami miskonsepsi yaitu pada soal C4 (analisis, 2,01%), dan C3 (penerapan, 1,54%). Dari hasil pengujian hipotesis thitung (21,17) > ttabel (1,66412) maka Ha diterima dan Ho ditolak. Berarti terdapat peran tutor sebaya dalam meminimalisasi miskonsepsi siswa pada materi sel di kelas XI IPA SMA Yayasan Pendidikan Mulia Medan.
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK (SCIENTIFIC APPROACH) DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI SMA As Tsaniyah Putri Aisyiyah; A Amrizal
Jurnal Pelita Pendidikan Vol 8, No 4 (2020): Jurnal Pelita Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpp.v8i4.20856

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran biologi berbasis pendekatan saintifik (scientific approach),  aktivitas siswa dalam penerapan pendekatan saintifik (scientific approach), dan stategi yang digunakan untuk mengatasi kendala pada penerapan pendekatan saintifik (scientific approach) dalam pembelajaran biologi di SMA Negeri 1 Binjai Kabupaten Langkat T.P.2019/2020. Desain penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif. Sampel yang diambil berjumlah 2 orang guru biologi dan 103 orang siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi, angket siswa, dan pedoman wawancara. Hasil analisis menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran dengan pandekatan saintifik mendapat skor 77,60% dengan interpretasi cukup. Tahapan belajar saintifik yang dominan yaitu menanya, dan tahapan belajar saintifik yang merupakan masalah dalam pembelajaran yaitu mengasosiasi, dan mengomunikasikan.
PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG DIAJAR MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DENGAN PROBLEM BASED LEARNING PADA MATERI PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LIGKUNGAN DI KELASVII SMP NEGERI 1 SEI BINGAI KABUPATEN LANGKAT Dwi Aryuli Sitepu; Masdiana Sinambela
Jurnal Pelita Pendidikan Vol 5, No 4 (2017): Jurnal Pelita Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpp.v5i4.8876

Abstract

This study aims to determine the differences of student learning outcomes using Problem Based Learning Model with Model Project Based Learning on the material Pollution and Environmental Degradation in class VII SMP Negeri 1 Sei Bingai T.P 2015/2016 consists of 7 classes with 224 students enrolled. While samples taken by random sampling as much as two classes of 64 students; 32 students of class VII-1 (using Problem Based Learning Model Learning) and 32 classes VII-2 (using Project Based Learning Model). Type of research is experimental. In the experimental class I (using Problem Based Learning Model) obtained an average student learning outcomes at 82.71 with a standard deviation of 4.75, while the experimental class II (using the Model Learning Project Based Learning) has an average of 90.63 with a standard deviation of 5.32. The big difference in learning outcomes is proved by testing the hypothesis by using t-test at the level of α = 0.05, which were encountered (14.14)> t table (1.6697). Hypothesis test used t test showed that the result was significantly different at the level of confidence .Keywords: Hasil belajar siswa, Problem Based Learning, Project Based Learning.
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING PADA MATERI POKOK VIRUS DI KELAS X ALIYAH AL-FAJRI TANJUNGBALAI Siti Rahmadani Harahap; Rosita Tarigan
Jurnal Pelita Pendidikan Vol 4, No 4 (2016): Jurnal Pelita Pendidikan Desember 2016
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpp.v4i4.6643

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas model pembelajaran problem based learningpada materi virus dikelas X Aliyah Al-Fajri Tanjungbalai Tahun Pembelajaran 2016/2017. populasi penelitian initerdiri dari 2 kelas yaitu kelas X1 yang berjumlah 30 siswa dan kelas X2 yang berjumlah 30 siswa, sedangkansampel dalam penelitian ini adalah 1 kelas yaitu kelas X2 yang berjumlah 30 orang siswa. Teknik pengambilansampel adalah secara random sampling. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, alat pengambilan datadalam penelitian adalah soal dalam bentuk pilihan berganda sebanyak 30 item soal. Dalam penelitian inikeefektifan suatu pembelajaran dilihat dari tiga indikator yaitu (1) ketuntasan belajar siswa, (2) ketuntasanpencapaian indikator pembelajaran, dan (3) tingkat penguasaan siswa. Dari hasil analisis data diperoleh bahwadari 30 orang sampel terdapat 27 orang atau 90% yang telah tuntas belajar, secara klasikal ketuntasan belajarsiswa telah terpenuhi, dari 5 indikator, tercapai kelimanya dengan rata-rata 86.79%, dan untuk tingkatpenguasaan siswa dari 30 orang terdapat 1 orang atau 3.3% yang mempunyai tingkat penguasaan sangat tinggi,ada 17 orang atau 56.7% yang mempunyai tingkat penguasaan tinggi, ada 9 orang atau 30% yang mempunyaitingkat penguasaan sedang, ada 2 orang atau 6.6% yang mempunyai tingkat penguasaan rendah, dan ada 1orang atau 3.3% yang mempunyai tingkat penguasaan sangat rendah maka secara klasikal tingkat penguasaansiswa 85% sudah berhasil menguasai materi dengan tingkat penguasaan baik. Berdasrkan keefektifan padapenelitian ini, dinyatakan bahwa model pembelajaran problem based learning efektif digunakan pada materipokok virus di kelas X Aliyah Al-fajri Tanjungbalai Tahun pembelajaran 2016/2017.Kata Kunci: Efektivitas Pembelajaran, Model Pembelajaran Problem Based Learning, Pembelajaran Biologi
PROFIL LABORATORIUM IPA/BIOLOGI SMP SWASTA DI KOTA PEKANBARU Mellisa Mellisa
Jurnal Pelita Pendidikan Vol 6, No 3 (2018): Jurnal Pelita Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpp.v6i3.10909

Abstract

The method of this research is a survey which conducted to collect information carried out by compiling a list of questions submitted to respondents. Commonly, survey research is used to examine all a group or individual behavior. Collecting the data using observation and interview sheets. Data collection uses observation sheets based on Minister of National Education Regulation No.24 of 2007. The private junior high schools In Pekanbaru city, laboratory profile resulted in complete criteria on average based on the completeness of science and biology laboratory facilities and infrastructure at five private junior high schools. At Private Middle School of Dwi Sejahtera obtained a score of 55.88% (Complete). Furthermore, the percentage of Private Middle School of Bhayangkari was obtained at 77.4% (Very Complete). At Private Junior High School of Yabri, the percentage obtained was 53.58% (Complete) and Private Junior High School of Technology obtained a percentage of 1.42% (Very Incomplete), then Private Junior High School of Insan Utama obtained a percentage of 54% (Complete).Keywords: Laboratory Profile of Science / Biology, Teacher Competence of Laboratory
UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN IPA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION DI SMP NEGERI 1 STABAT TP.2015/2016 Linda Sari
Jurnal Pelita Pendidikan Vol 4, No 4 (2016): Jurnal Pelita Pendidikan Desember 2016
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpp.v4i4.6701

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar peserta didik dengan menerapkan ProsesPembelajaran Group Investigation pada mata pelajaran IPA. Proses Pembelajaran Group Investigationdiharapkan dapat membangun pola pikir peserta didik belajar sehingga pembelajaran lebih bermakna,menyenangkan, memuaskan dan peserta didik lebih mengerti tentang makna pelajaran IPA. Penelitian inidilaksanakan pada semester ganjil tahun pelajaran 2015/2016 yaitu pada bulan Agustus sampai denganOktober 2016. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Stabat, Metode Penelitian Tindakan Kelas terdiri daridua siklus. Langkah-langkh dalam siklus terdiri dari : 1) Planning/Perencanaan, 2) Acting/Tindakan, 3)Observing/pengamatan, 4) Reflekting/ Refleksi. Hasil penelitian: 1) Kegiatan Pembelajaran IPA dengan metodePembelajaran Group Investigation akan lebih menarik dan mampu memotivasi peserta didik bila disampaikandengan kegiatan yang menumbuhkan keterampilan belajar, baik secara kelompok maupun individu. 2) Kegiatanpembelajaran IPA dapat meningkatkan kemampuan peserta didik . Hal ini terbukti dalam penelitian ini dimanahasil belajar peserta didik dengan metode Pembelajaran Group Investigation mengalami peningkatan. Hal initerlihat pada nilai rata-rata kelas 69,17 (kategori tidak tuntas) pada siklus I menjadi 75 (kategori tuntas) padasiklus II dan presentase ketuntasan belajar secara klasikal meningkat dari 61,1 % pada siklus I menjadi 86,1%pada siklus II.Kata Kunci: Prestasi belajar, Group Investigation , IPA
Pengaruh Metode Diskusi Kelompok Tutor Sebaya terhadap Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Sistem Ekskresi Manusia Di Kelas XI IPA SMA RK Serdang Murni Lubuk Pakam T.P 2014/ 2015 Lesmawati Cibro; Adriana Y.D. Lbn.Gaol
Jurnal Pelita Pendidikan Vol 3, No 4 (2015): Jurnal Pelita Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpp.v3i4.4000

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode diskusi kelompok tutorsebaya terhadap aktivitas dan hasil belajar siswa pada materi sistem ekskresi manusiadi kelas XI IPA SMA RK Serdang Murni Lubuk Pakam T.P 2014/ 2015. Jenis penelitianini adalah quasi ekperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XIIPA SMA RK Serdang Murni Lubuk Pakam yang terdiri dari 2 kelas. Teknikpengambilan sampel dilakukan dengan sampel total. Kelas XI IPA 1 dengan jumlah 35siswa sebagai kelas eksperimen dan XI IPA 2 dengan jumlah 35 siswa sebagai kelaskontrol. Kelas eksperimen diajarkan dengan metode diskusi kelompok tutor sebayadan kelas kontrol dengan metode ceramah. Instrumen yang digunakan untukmengumpulkan data berupa tes tulis berbentuk pilihan berganda, yang diberikansebelum dan sesudah proses pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rataratanilai pretes kelas eksperimen adalah 45,85 dan kelas kontrol adal 47. Kemudianrata-rata nilai postes untuk kelas eksperimen lebih tinggi yakni 78,14 dibandingkandengan kelas kontrol yakni 71,71. Dari hasil pengujian hipotesis diperoleh thitung > ttabel(3,38 >1,66) berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwaada pengaruh metode diskusi kelompok tutor sebaya terhadap aktivitas dan hasilbelajar siswaKata kunci: diskusi kelompok tutor sebaya, aktivitas siswa, hasil belajar
PENGARUH GENIUS LEARNING STRATEGY TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI PADA MATERI SISTEM PERNAPASAN MANUSIA Gloria Sirait; Ely Djulia; Saria Sinaga
Jurnal Pelita Pendidikan Vol 7, No 4 (2019): Jurnal Pelita Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpp.v7i4.15264

Abstract

Penelitian quasi eksperimen ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh genius learning strategy terhadap kemampuan berfikir tingkat tinggi siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Tebing Tinggi pada materi Sistem Pernapasan Manusia T.P 2018/2019 serta mengetahui hubungan antara genius learning strategy dengan kemampuan berpikir tingkat tinggi. Sampel diambil dengan teknik Purposive Sampling yaitu  siswa/i kelas VIII-7 dan VIII-8 SMP Negeri 1 Tebing Tinggi yang berjumlah 82 orang.Instrumen yang digunakan  berupa tes kemampuan berpikir tingkat tinggi setiap siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji-t. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikangenius learning strategy terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi dengan nilai sig 0,000< 0,05.
PERBEDAAN HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS SISWA YANG DIAJAR MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DENGAN MODEL KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 15 MEDAN Nur Fatiha Utami; Mariaty Sipayung
Jurnal Pelita Pendidikan Vol 5, No 1 (2017): Jurnal Pelita Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpp.v5i1.8445

Abstract

This research aims to investigate the difference of student learning outcomesandactivities between cooperative learning model Student Teams Achievement Divisions typeand cooperative model type Snowball Throwing in Human Reproduction System topic in classXI IPA SMA Negeri 15 Medan academic year 2015/2016. This research is an experimentalresearch. To obtain student learning outcome this research uses Test with design pretest andposttest and to obtain student learning activities this research uses Observation. The samplingtechnique used in this research is random sampling technique. The total number of samples is74 students. They are XI IPA2 was taught by applying cooperative learning model StudentTeams Achievement Division type and XI IPA3 was taught by applying Snowball Throwing type.The data of the research were analyzed by using ttest technique (two tails) with α = 0.05. Thedata shows that tcount activities = -4.33 and tcount leaning outcomes = -2.90, and both values arenot between ttable = -1.996 up to 1.996. It means that Ho is rejected. So, it can be concludedthat there are significant differences of student learning activities and outcomes betweencooperative model Student Teams Achievement Division type and Snowball Throwing type inHuman Reproduction System topic in class XI IPA SMA Negeri 15 Medan.Key words: Cooperative Learning Model, STAD, Snowball Throwing, Learning Outcomes,Learning Activities
PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION DENGAN WORD SQUARE PADA MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI SEL Yusni Karmida; Riwayati Riwayati
Jurnal Pelita Pendidikan Vol 4, No 1 (2016): Jurnal Pelita Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpp.v4i1.3683

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD) dengan Word Square pada materi struktur dan fungsi sel di SMA Negeri 1 Panyabungan Selatan Tahun Pembelajaran 2015/2016. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Panyabungan Selatan yang terdistribusi kedalam 2 kelas dan seluruhnya berjumlah 60 orang. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 2 kelas yang terdiri dari 60 orang dengan teknik pengambilan sampel secara total sampling. Adanya perbedaan hasil belajar siswa pada kedua kelas penelitian tersebut dibuktikan melalui uji hipotesis dengan menggunakan uji-t dengan taraf kepercayaan α = 0,05, dimana thitung > ttabel (2,132 > 1,671), yang berarti dalam penelitian ini H0 ditolak sekaligus menerima Ha. Disimpulkan bahwa ada perbedaan secara statistik dimana kelas STAD (= 85,60 ; SD = 9,07) dan kelas Word Square (= 77,20 ; SD = 7,36) pada materi struktur dan fungsi sel di SMA Negeri 1 Panyabungan Selatan tahun pembelajaran 2015/2016.

Page 1 of 36 | Total Record : 359


Filter by Year

2015 2024


Filter By Issues
All Issue Vol 12, No 2 (2024): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 12, No 1 (2024): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 11, No 4 (2023): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 11, No 3 (2023): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 11, No 2 (2023): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 11, No 1 (2023): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 10, No 4 (2022): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 10, No 3 (2022): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 10, No 2 (2022): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 10, No 1 (2022): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 9, No 4 (2021): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 9, No 3 (2021): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 9, No 2 (2021): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 9, No 1 (2021): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 8, No 4 (2020): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 8, No 3 (2020): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 8, No 2 (2020): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 8, No 1 (2020): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 7, No 4 (2019): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 7, No 3 (2019): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 7, No 2 (2019): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 7, No 1 (2019): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 6, No 4 (2018): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 6, No 3 (2018): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 6, No 2 (2018): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 6, No 1 (2018): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 5, No 4 (2017): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 5, No 3 (2017): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 5, No 2 (2017): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 5, No 1 (2017): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 4, No 4 (2016): Jurnal Pelita Pendidikan Desember 2016 Vol 4, No 3 (2016): Jurnal Pelita Pendidikan September 2016 Vol 4, No 2 (2016): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 4, No 1 (2016): Jurnal Pelita Pendidikan Vol 3, No 4 (2015): Jurnal Pelita Pendidikan More Issue