cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
INFORMASI
ISSN : 01260650     EISSN : 25023837     DOI : -
Core Subject : Science, Education,
INFORMASI is an academic journal that centered in communication, is open and welcoming to contributions from the many disciplines and approaches that meet at the crossroads that is communication study. We are interested in scholarship that crosses disciplinary lines and speaks to readers from a range of theoretical and methodological perspectives. In other words, INFORMASI will be a forum for scholars when they address the wider audiences of our many sub-fields and specialties, rather than the location for the narrower conversations more appropriately conducted within more specialized journals. INFORMASI published twice a year (June and December) in Bahasa Indonesia or English.
Arjuna Subject : -
Articles 254 Documents
Transformasi Kebudayaan Islam di Kotagede, Yogyakarta Nasiwan nasiwan
Informasi Vol 38, No 2 (2012): INFORMASI
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.29 KB) | DOI: 10.21831/informasi.v2i2.4450

Abstract

“ Dan Kotagede Masih Tetap “Sedakep” Sambil Tersenyum Sejuta Makna Ketika Budaya Serba Boleh Terus Mengguyur, Mengelupaskan, Merontokkan, Dan Menghayutkan Lumut-Lumut Tradisi Islami Yang  Semakin Tak Kuasa  Menempel..”[1]   Kutipan Iklan layanan masyarakat yang mirip puisi ini, mengisaratkan adanya sesuatu yang telah dan sedang berubah pada masyarakat Kotagede. Menghadapi perubahan tersebut ada sebahagian elemen masyarakat yang merasa gelisah, mempertanyakan mengapa perubahan yang terjadi malah mengelupaskan tradisi-budaya yang Islami, yang sudah ada sebelumnya. Kebudayaan  yang Islami nampakanya harus berkompetisi dengan budaya baru yang   disebut dengan budaya serba boleh (permisif). Pembahasan  berikut ini akan mencoba mencermati dialektika antara berbagai subklutur budaya yang ada dan berkembang di Kotagede. Pada uraian berikut ini akan dikemukakan suatu analisis dari suatu study kasus di Kotagede. Study kasus ini diperlukan untuk dapat melihat bagaimana perubahan yang terjadi pada tingkat yang lebih kecil, yakni pada  level unit analisisnya komunitas tingkat Kecamatan. Pemilihan lokasi Kotagede mengingat telah ada study yang dilakukan oleh Mitsuo Nakamura, dalam konteks kepentingan penelitian ini yaitu proposisi Nakamura tentang  transformasi kebudayaan yang lebih berssifat indeogonis. Transformasi kebudayaan yang berpijak pada prinsip-prinsip  nilai yang berasal dari dalam diri masyarakat itu  sendiri. Implikasi dari masyarakat yang melakukan transformasi budaya dengan model indeogonis, adalah memungkinkan tumbuh menjadi suatu masyarakat yang memiliki kemandirian, mampu menjaga jarak dari kooptasi pihak pemerintah baik kooptasi politik, ekonomi, juga budaya. [1] Iklan Layanan Masyarakat dipersembahkan oleh Panitia Penerbitan Brosur Lebaran AMM Kotagede, No.39/1421 H :111.
PERAN HUMAS DALAM MENINGKATKAN LOYALITAS STAKEHOLDERS UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN Choirul Fajri
Informasi Vol 47, No 1 (2017): INFORMASI
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.134 KB) | DOI: 10.21831/informasi.v47i1.14885

Abstract

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) have formed the public relations as liaison tooutsiders (spokesman). With the UAD’s Public Relations, expected various publicinterest and the interests of the organization can run together. Programs and strategyhas been conducted by UAD’s Public Relations to have good relations with stakeholdersof UAD. This research own, intended to see how the role of public relations UAD tobolster loyalty of stakeholders. By using the case study method, with data collectionmethod using focus group disscussion, it is hoped the result of research is could becomebasic to improving UAD’s Public Relations. This research result indicates that publicrelations are expected to draw up strategies appropriate to enhance loyalty stakeholders,both in terms of the management of its own organization, communication pattern, andmanagement of media connection.AbstrakUniversitas Ahmad Dahlan (UAD) telah membentuk bidang kehumasan sebagaipenghubung dengan pihak luar (juru bicara). Dengan adanya Humas UAD tersebut,diharapkan berbagai kepentingan publik dan kepentingan organisasi dapat berjalanbersama. Berbagai program maupun strategi telah dilakukan oleh Humas UAD untukmenjalin hubungan baik dengan pihak-pihak (stakeholders) UAD. Penelitian ini sendiri,dimaksudkan untuk mengetahui bagaimana peran humas UAD guna meningkatkanloyalitas dari stakeholders. Dengan menggunakan metode studi kasus, dengan metodepengumpulan data dengan menggunakan focus group disscussion, diharapkan hasildari penelitian ini dapat dijadikan acuan untuk perbaikan kinerja humas UAD itusendiri. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa humas diharapkan mampu menyusunstrategi-strategi yang tepat untuk dalam meningkatkan loyalitas stakeholders, baikdari segi pengelolaan organisasi sendiri, komunikasi yang dijalankan, dan pengelolaanmedia komunikasinya.
Integrasi Nilai-Nilai Anti Korupsi Dalam Pembelajaran Ekonomi di Sekolah Menengah Atas Baroroh, Kiromim
Informasi Vol 37, No 1 (2011): INFORMASI
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (158.835 KB) | DOI: 10.21831/informasi.v1i1.4460

Abstract

Persoalan korupsi merupakan tanggung jawab semua pihak, terlebih lembaga pendidikan formal di SMA. Pembelajaran ekonomi memiliki peluang yang berarti dalam membantu menciptakan budaya anti-korupsi dalam masyarakat. Pembelajaran  ekonomi diharapkan selain memberikan pengajaran kepada siswa agar dapat berlaku ekonomis, siswa diharapkan juga mampu berperilaku yang memegang etika bisnis mampu memberikan pembinaan kepada peserta didik untuk memiliki sikap kejujuran, mentaati peraturan, dapat menjaga amanah, baik di lingkungan sekolah, keluarga, dan sosialnya. Nilai-nilai Anti korupsi dapat diintegrasikan dalam pembelajaran ekonomi di kelas. Integrasi dapat dilakukan ketika guru membuat silabus dan RPP, pelakasanaan pembelajaran sampai tahap evaluasi. Pelaksanaan dan penilaian pembelajaran yang berorientasi pada pendidikan anti korupsi, tidak hanya pada ranah kognitif, namun juga afektif dan psikomotorik.   Kata kunci: Nilai, Korupsi, Pembelajaan EkonomiSMA
Peperangan Generasi Digital Natives Melawan Digital Hoax Melalui Kompetisi Kreatif Yanti Dwi Astuti
Informasi Vol 47, No 2 (2017): INFORMASI
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1076.05 KB) | DOI: 10.21831/informasi.v47i2.16658

Abstract

The phenomenon of hoax and hate speech dissemination that occurs in the digital worldhas brought anxiety and concern in the community. Many of the hoax informationdistributed by Social Media and Instant Messaging tend to be SARA, provocative andbombastic. Ironically, not a few people who without thinking directly spread informationand even reproduce the information without thinking about the impact caused after.Digital media is currently dominated by teenagers born in the millennium era and is a“digital natives” that is a generation that cannot be separated by the digital world. If thisgeneration is not given enough ammunition to combat digital hoax, then it is feared willcause latent problems and dangers. In response to this, UIN Sunan Kalijaga YogyakartaUI Campaign conducted an anti-hoax campaign with the target of the participantsbeing teenagers packed through ADUIN Fest 2017 “Nyepik Becik” (Think What You Say)“on 17-18 May 2017. The approach method was participatory with Directly practicing itthrough the creation of creative works in the form of Print-Ad, TVC and short films bycompeting participants. Then held creative seminars, exhibition works, Sharing Sessionand Awarding Night. It is hoped that the nation’s future young generation will be smart,critical and gain a good understanding so that it can combat digital hoax that canthreaten the unity and unity of the nation.Fenomena penyebaran hoax dan hate speech yang terjadi di dunia digital telah membawa kecemasan dan keprihatinan di dalam masyarakat. Banyak informasi hoax, hatespeech dan cyberbullying yang disebarkan oknum melalui Social Media dan Instant Messaging yang cenderung berbau SARA, provokatif dan bombastis. Ironisnya tidak sedikit pula masyarakat yang tanpa berpikir panjang langsung menshare informasi tersebut bahkan mereproduksi ulang informasi tanpa memikirkan dampak yang ditimbulkan setelahnya. Media digital saat ini didominasi oleh remaja yang lahir di zaman millennium yang merupakan “digital natives” yaitu generasi yang tidak dapat terpisahkan oleh dunia digital. Jika generasi ini tidak diberikan amunisi yang cukup untuk memerangi digital hoax, maka dikhawatirkan akan menimbulkan masalah dan bahaya laten. Menyikapi hal ini Prodi Ilkom UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta melakukan kampanye anti-hoax dengan target pesertanya adalah mahasiswa yang merupakan remaja akhir dan dewasa awal yang dikemas melalui kegiatan ADUIN Fest 2017 “Nyepik Becik” (Pikirkan Apa yang Kamu Katakan)” pada 17-18 Mei 2017. Metode pendekatannya dilakukan partisipatif dengan langsung mempraktekkannya melalui penciptaan karya-karya kreatif berupa Print-Ad, TVC dan film pendek oleh peserta yang dikompetisikan. Kemudian mengadakan creative seminar, pameran karya, Sharing Session dan Awarding Night. Harapannya anak-anak muda calon penerus bangsa ini menjadi cerdas, kritis dan mendapatkan pemahaman yang baik sehingga dapat memerangi digital hoax yang dapat mengancam persatuan dan kesatuan bangsa.
Dampak Fenomena El Nino dan La Nina di Yogyakarta dan Sekitarnya berdasarkan Curah Hujan dan Nilai SOI Suhadi Purwantara
Informasi Vol 36, No 1 (2010): INFORMASI
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (417.28 KB) | DOI: 10.21831/informasi.v1i1.5668

Abstract

Artikel ini membahas dampak Fenomena El Nino dan La Nina di Yogyakarta dan Sekitarnya berdasarkan Curah Hujan dengan Nilai SOI. Analisis didasarkan pada data sekunder yang berupa data curah hujan, data nilai Southern Osccilation Index (SOI) yang telah dirumuskan oleh National Climate Centre (NCC). Sajian data berupa table dan gambar sebagai bahan kajian. Hasil kajian menunjukkan bahwa ada kaitan antara nilai SOI dengan angka tinggi dan durasi yang cukup lama terhadap kepekaan wilayah Yogyakarta dan sekitarnya oleh pengaruh El Nino, tetapi sama sekali tidak ada dampaknya pada nilai SOI rendah (kurang dari 10 baik positif maupun negatif), apalagi pada durasi kurang dari 4 bulan.   Keywords: El Nino, La Nina, SOI.
EVALUASI PROGRAM DESA MANDIRI INFORMASI BERBASIS APLIKASI ANDROID SISTEM INFORMASI DESA (SIFORDES) Suranto Aw
Informasi Vol 48, No 1 (2018): INFORMASI
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (577.02 KB) | DOI: 10.21831/informasi.v48i1.20073

Abstract

This study aims at investigating the effectiveness of using android application-based village Information System (abbreviated as "Sifordes") implemented in information autonomy village program in Umbulmartani Village, Ngemplak District, Sleman Regency, Yogyakarta Special Province. This research is an evaluation research which employs a qualitative method. The evaluation in this research uses the CIPP model. Informants in this study include two village officials, three administrators of village institution, and two community members. The data were analyzed using interactive analysis techniques. The results are: (1) The context which consists of objectives, needs, and policies within the information autonomy program belongs to a good category; (2) Program inputs include the readiness of human resources; facilities and infrastructure; and content of information which support the implementation of village information autonomy program; (3) The process of implementing information autonomy program run based on the plan; and (4) The product of this program is the improvement of services that help ease the public access information.Studi evaluasi ini bertujuan untuk mengungkap keefektifan penggunaan aplikasi Sistem Informasi Desa (“Sifordes”) berbasis android dalam program desa mandiri informasi di Desa Umbulmartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini adalah penelitian evaluasi dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Evaluasi ini menggunakan model CIPP. Informan dalam penelitian ini adalah dua orang perangkat desa, tiga orang pengurus lembaga desa, dan dua orang warga masyarakat. Analisis data yang digunakan adalah analisis interaktif. Hasil penelitian mengungkap: (1) Konteks yang terdiri atas tujuan, kebutuhan, dan kebijakan dalam program mandiri informasi berada dalam kategori baik; (2) Input program berupa kesiapan SDM, sarana dan prasarana, dan konten informasi mendukung dalam mengimplementasikan program desa mandiri informasi; (3) Proses pelaksanaan program desa mandiri informasi berjalan sesuai rencana; dan (4) Produk program ini adalah terjadinya peningkatan pelayanan yang memudahkan masyarakat untuk mengakses informasi.
PERAN GURU SEBAGAI MOTIVATOR DALAM PROSES PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SEKOLAH DASAR Abdul Qadir
Informasi Vol 35, No 2 (2009): Informasi
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (126.976 KB) | DOI: 10.21831/informasi.v2i2.6390

Abstract

Perkembangan perilaku dalam kaitannya dengan motivasi adalah pertama, perilaku muncul jika ada pihak kedua yang secara fisik disegani/ditakuti sehingga seseorang terdorong melakukan/tidak melakukan sesuatu perbuatan. Kedua, perilaku yang didasarkan akan kesadaran terhadap norma yang harus ditaati. Ketiga, perilaku yang didasarkan pada kesadaran tertinggi akan substansi dan hakikat suatu perilaku. Pemberian motivasi melalui nasihat dan perilaku/teladan dalam melaksanakan ibadah merupakan cara yang harus ditempuh guru. Karena itulah Guru Agama Islam harus mampu memberi rangsangan kepada anak secara umum, terutama pada anak usia sekolah dasar (SD) dalam proses pembelajaran untuk membantu perkembangan sikap dan perilaku anak didik. Variasi metode pembelajaran diperlukan agar peserta didik lebih mudah menerima pembelajaran agama. Metode yang digunakan oleh guru antara lain: metode dialog (al-Hiwar), percakapan tanya-jawab, metode cerita (al-Qishah), memberi pengetahuan dan perasaan keagamaan kepada siswa, metode perumpamaan (al-Amtsal)-untuk mengungkapkan suatu sifat, hakikat, dan relaita melalui contoh dan perumpamaan, metode keteladanan (al-Uswah)- syarat mutlak yang harus melekat pada setiap guru. Metode lainnya adalah metode sugesti dan hukuman (al-Targhib wa al-Tarhib). Sesuai dengan tahap perkembangan anak-anak, masa kanak-kanak akhir berlangsung kurang lebih 6-12 tahun yang dibagi menjadi 2 masa. Pada masa pertama, pendidik menyengaja agar anak didik meniru perbuatannya, misalnya disengaja membaca “basmallah” ketika memulai pelajaran, sambil menyuruh siswa untuk menirunya. Cara ini lazim dilakukan terhadap anak didik di TK dan di SD. Pada macam kedua, guru tidak sengaja melakukan perbuatan tertentu, akan tetapi seluruh pribadinya sesuai dengan norma-norma Islam yang dapat dijadikan teladan bagi anak didik. Kata kunci: guru, motivator, pembelajaran, Agama Islam
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAN PENGENTASAN KEMISKINAN DI PERDESAAN Hastuti hastuti
Informasi Vol 26, No 1 (1998): INFORMASI
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3848.116 KB) | DOI: 10.21831/informasi.v1i1.6753

Abstract

Perdesaan yang sebagian besar penduduknya menggantungkan hidupnya pada sektor pertanian dengan pertumbuhan jumlah penduduk setiap tahun berarti lahan usaha taninya menjadi semakin sempit. Apabila sektor perta­nian tetap menjadi tumpuan sumber pendapatan tanpa pengelolaan lebih maju maka kemiskinan akan melanda penduduk di perdesaan. Oleh karena itu untuk mengelola sumber daya yang terbatas tersebut memerlukan sumber daya manusia yang dapat diandalkan. Dalam rangka pengentasan kemiskinan dengan keterbatasan sumber daya di perdesaan diperlukan peng embangan sumber daya manusia untuk memanfaatkan sumber daya yang ada secara optimal. Peng embang an sumber day a manusia dilaksanakan melalui berbagai upaya antara lain melalui pendidikan, peningkatan kesehatan dan peningkatan pendapatan. Melalui langkah pengembangan sumber daya manusia tersebut diharapkan mampu menciptakan kondisi perdesaan yang progresif, kondusif dan inova~ tif. Dengan kondisi perdesaan sedemikian tersebut diharapkan 'secara nyata membebaskan penduduknya dari belenggu kemiskinan.
Challenges of dual roles of marketing public relations and public relations in developing a positive image of PT. Overseas Zone Siti Khopipah; Ade Tuti Turistiati
Informasi Vol 49, No 2 (2019): Informasi
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (297.669 KB) | DOI: 10.21831/informasi.v49i2.28256

Abstract

The terms Marketing Public Relations and Public Relations are sometimes used interchangeably. However, actually the two roles are different. The purpose of this study is to analyse a dual role of Marketing Public Relations (MPR) and Public Relations (PR) in building a positive image of PT. Overseas Zone Education Consultant or PT. This research method uses a descriptive qualitative approach. Data collection techniques use observation, in-depth interviews, literature studies from books and relevant articles or documents. Researchers observed the Head of MPR who also plays a role as a PR in carrying out her daily work activities. In-depth interviews were conducted to 6 informants, namely the Head of MPR, the owner and head of the company, the Head of Consultant, 1 staff member, and 2 clients / customers. The results of this study show that Marketing Public Relations of PT. Overseas Zone carries out the process of planning and evaluating programs that can encourage purchases through an effective and trustworthy communication in conducting publications (special events). Strategies to support the role of Marketing Public Relations, namely through pull strategy, push strategy, and pass strategy. The dual role of MPR and PR that are occupied by a Head of MPR has obstacles in PT. Overseas Zone such as time constraints that cannot be managed properly in holding special events, more work, and fatigue because the energy devoted to these two roles is very large, the work is less optimal. This obstacle is a challenge for the Head of MPR who also act as a PR in building a positive image of the company. The company’s image is very dependent on the performance of the MPR. The solution made in overcoming obstacles in building a positive image of PT. Overseas Zone is to build good cooperation between the Head of MPR and education consultants. In addition, the company makes a new breakthrough by providing a study package product abroad that is different from other educational consulting services and target markets tailored to customer needs.Istilah Marketing Public Relations dan Public Relations kadang-kadang digunakan secara bergantian. Namun, sebenarnya kedua perannya berbeda Tujuan penelitian ini untuk menganalisis peran ganda Marketing Public Relations (MPR) dan Public Relations (PR) dalam membangun citra PT. Overseas Zone atau Overseas Zone Education Consultant. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara mendalam dan studi literature. Peneliti melakukan observasi terhadap Head of MPR yang juga berperan sebagai PR dalam melaksanakan aktivitas pekerjaannya seharihari. Wawancara mendalam dilakukan terhadap 6 informan, yaitu Head of MPR, pemilik sekaligus pimpinan perusahaan, Head of Education Consultan, 1 orang staf, dan 2 orang client/customer. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Marketing Public Relations di PT. Overseas Zone melakukan proses perencanaan dan evaluasi program-program yang dapat mendorong pembelian melalui komunikasi yang efektif dan dapat dipercaya dalam melakukan publikasi (special event). Strategi untuk mendukung peran Marketing Public Relations, yaitu melalui pull strategy, push strategy, dan pass strategy. Peran ganda MPR dan PR yang diampu oleh seorang Head of MPR memiliki hambatan di PT. Overseas Zone seperti kendala waktu yang kurang dapat dikelola dengan baik dalam mengadakan special event, pekerjaan lebih banyak, dan kelelahan karena tenaga yang tercurah untuk kedua peran tersebut sangat besar, hasil pekerjaan kurang optimal. Hambatan tersebut merupakan tantangan bagi Head of MPR yang merangkap sebagai PR dalam membangun citra positif perusahaan. Citra perusahaan sangat tergantung dari kinerja MPR. Solusi yang dilakukan dalam mengatasi hambatan dalam membangun citra positi PT. Overseas Zone adalah membangun sinergi yang baik antara Head of MPR dengan Head of Education Consultant. Selain itu, perusahaan membuat terobosan baru dengan menyediakan produk paket studi ke luar negeri yang berbeda dengan jasa konsultasi pendidikan lain dan target market disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan.  
EVENTSTUDYSEBUAHPENDEKATAN DALAM PENELITIAN AKUNTANSI Sukirno sukirno
Informasi Vol 29, No 1 (2003): INFORMASI
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4042.161 KB) | DOI: 10.21831/informasi.v1i1.7178

Abstract

Event study merupakan . suatu jenis penelitian yang kelahirannya diilhami oleh penelitian Dolley pada tahun 1930. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui reaksi pasar atas terjadinya peristiwa tertentu baik peristiwa ekonomis, politis, sosial, maupun peristiwa lainya. Dalam kaitannya dengan. efisiensi pasar . modal dan teknik analisis pasar, maka event study dapat digunakan untuk menguji hipotesis pasar efisien bentuk semi strong dengan teknik analisis fundamental. Event study dimulai ketika seorang peneliti berusaha 'mencari tahu apakah suatu peristiwa yang terjadi memiliki kandungan informasi ataukah tidak. Apakah peristiwa yang terjadi itu mengakibatkan pasar bereaksi baik reaksi positip atau negatip. Untuk itu seorang peneliti dengan model event study dituntut mampu melakukan identifikasi peristiwa baik peristiwa ekonomis maupun peristiwa nonekonomis secara benar. Walaupun jenis peneluian ini seeara material sudah lahir sejak 1930, namun aplikasi metodologinya tidak ada keseragaman, karena adanya perbedaan beberapa hal dalam penelitian yang menyangkut aspek jenis peristiwa, tujuan penelitian, jenis dan ukuran perusahaan, teknik sampling, jenis data, lingkungan, ketersediaan data dan sebagainya.

Page 4 of 26 | Total Record : 254