cover
Article Per Year (5 Year)
All
Home Page
OAI Link
Editorial Team
Contact
Reviewer
Google Scholar
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
Transformasi
Published by Universitas Slamet Riyadi
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Education
Arjuna Subject : -
Articles 371 Documents
 3   4   5   6   7 
KETERGANTUNGAN MASYARAKAT MISKIN KOTA PADA BANTUAN EKONOMI LANGSUNG DAN EKSESNYA TERHADAPPRODUKSI SUBSISTENSI (Reliance On The Poor Urban Direct Economic Assistance and Excesses Subsistence Production) -, Siswanta
Transformasi Vol 15, No 24 (2013): Transformasi
Publisher : Transformasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Kebijakan pembangunan anti kemiskinan, banyak menimbulkan persoalan. Kebijakan cenderung bersifat subsidiritas dan tidak mengakar pada potensi masyarakat miskin. Masyarakat miskin dipandang sebagai kelompok masyarakat yang tidak berdaya dan kurang produktif. Akibatnya berbagai paket kebijakan pola bantuan langsung justru menimbulkan ketergantungan masyarakat miskin. Untuk mengungkap permasalahan pembangunan anti kemiskinan tersebut, penelitian ini terfokus pada pengaruh kebijakan pola bantuan langsung terhadap produksi subsistensi masyarakat miskin kota. Keseluruhan proses penelitian berlangsung selama kurang lebih 9 bulan di Kelurahan Sangkrah, Pasar Kliwon, Kota Surakarta. Dengan menggunakan metode analisa kualitatif, hasil penelitian menunjukan bahwa kebijakan pola bantuan langsung tidak banyak berpengaruh terhadap perubahan produksi subsistensi ke arah pola konsumsi dalam ekonomi pasar pada keluarga miskin absolut. Kebijakan pola bantuan langsung seperti Subsidi Langsung Tunai (SLT), beras miskin (raskin), maupun Jaminan Kesehatan Masyarakat Miskin (JKMM), tidak berpengaruh terhadap produksi subsistensi karena tambahan pendapatan yang berasal dari kebijakan bantuan langsung hanya cukup untuk konsumsi kebutuhan pangan atau untuk memenuhi kebutuhan gizi keluarga miskin absolut di kota. Di perkotaan, kebutuhan gizi makanan merupakan bentuk kebutuhan yang tidak bisa digantikan oleh produksi subsistensi. Jika terdapat pergeseran dari produksi subsistensi ke arah pola konsumsi dalam ekonomi pasar, pergeseran tersebut mengikuti prinsip bahwa semakin besar nilai tambahan penghasilan rumah tangga  miskin maka akan semakin kecil produksi subsistensi yang dihasilkan. Kata Kunci: Ketergantungan, Masyarakat miskin, Kota, Bantuan, Subsistensi
KASUS SRIWEDARI DALAM BINGKAI BERITA JOGLOSEMAR (Sriwedari Case in News Frame of Joglosemar) Dian Esti Nurati, Buddy Riyanto &
Transformasi Vol 15, No 24 (2013): Transformasi
Publisher : Transformasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian ini mendeskripsikan bagaimana bingkai berita Joglosemar dalam memberitakan kasus sengketa tanah Sriwedari sebagai salah satu icon penting dari Kota Surakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis framing dari model Zhongdan Pan dan Gerald M. Kosicki, yang meneliti unsur-unsur Sintaksis, Tematik, Skrip, dan Retoris dari sebuah berita. Hasil analisis menunjukkan bingkai berita Joglosemar adalah bahwa Sriwedari merupakan aset masyarakat dan harus tetap menjadi aset masyarakat untuk kepentingan masyarakat. Kata kunci: Kasus Sriwedari, Berita, Analisis Framing
SOSIALISASI LISTRIK PRA BAYAR DALAM MENINGKATKAN PENGETAHUAN MASYARAKAT PELANGGAN (Pre-Paid Electricity Dissemination in Improving Customer Knowledge Society ) Nurati, Dian Esti
Transformasi Vol 15, No 24 (2013): Transformasi
Publisher : Transformasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Sosialisasi Listrik Pra Bayar yang dilaksanakan oleh Humas PT PLN (Persero) APJ Surakarta yang didukung oleh PLN UPJ Surakarta Kota dan PLN UPJ Grogol, yang dilakukan di media cetak, dan secara interaktif pada media radio dan media televisi, serta pada forum- forum pertemuan yang diselenggarakan dengan menghadirkan para tokoh masyarakat, juga organisasi- organisasi kemasyarakatan, dan juga dilakukan pada acara- acara dan tempat-tempat yang strategis di kota Surakarta ini sehingga terbukti mampu meningkatkan pengetahuan masyarakat. Melalui sosialisasi, masyarakat meningkat pengetahuannya dan kemudian mengikuti program dari PLN tersebut, masyarakat pelanggan paska bayar kemudian bermigrasi ke pelanggan prabayar. Indikasi yang muncul selain harga LPB setara dengan listrik paska bayar, juga dikarenakan Proses Bisnis LPB lebih singkat dan sederhana bila dibandingkan dengan proses Bisnis Listrik Paska bayar. Hasil yang diperoleh dengan adanya peraihan masyarakat pelanggan Listrik Pra Bayar yang semakin meningkat yaitu di wilayah PLN APJ Surakarta sampai pertengahan tahun ini sebesar 36.776 pelanggan, suatu jumlah yang melampaui jumlah yang telah ditargetkan, yaitu sebesar 20.000 pelanggan di tahun 2011 ini. Dengan demikian sosialisasi listrik prabayar ini berhasil dengan sangat baik dan memuaskan. Kata Kunci: Sosialisasi, Perbaikan, dan Pengetahuan Masyarakat.
PROMOSI BATIK DANAR HADI DALAM MEMPENGARUHI PERILAKU MEMBELI PADA ISTRI PEJABAT PEMERINTAH KOTADI KOTA SURAKARTA (Danar Hadi Batik Promotion to Affecting Behavior in Buying The Wife In City Municipal Surakarta Government) Hastuti, Nurnawati Hindra
Transformasi Vol 15, No 24 (2013): Transformasi
Publisher : Transformasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan ingin mengetahui pengaruh  Advertizing,  Public relation, Sales promotion, Personal selling, Direct marketing dan Karakter segmen konsumen terhadap perilaku membeli pada istri pejabat pemerintah kota Surakarta.  Responden dalam penelitian ini adalah istri pejabat pemerintah kota yang juga sebagai anggota Dharma Wanita Persatuan Kota  yang suaminya eselon II , III  dan  IV yang berjumlah 766  dengan Taro Yamane didapat sampel 88 orang.   Metode penelitian survey dengan data kuantitatif   dengan analisis regresi ganda. Landasan dari teori Kotler tentang bauran promosi ( promotion mix ) yang besar pengaruhnya terhadap perilaku membeli , sehingga  ingin membuktikan apakah teori tersebut masih terbukti .Dari hasil penelitian  dapat diketahui bahwa hipotesis tentang Advertizing, Publik relation , Sales promotion, Personal selling, Direct marketing, Karakter segmen konsumen berpengaruh terhadap perilaku membeli pada istri pejabat pemerintah  kota  ternyata dari hasil analisa diketahui bahwa  Advertizing, Public relation, Sales promotion, Personal selling memang berpengaruh terhadap perilaku membeli pada istri pejabat pemerintah kota Surakarta. Sedang untuk Direct marketing dan Karakter segmen konsumen ternyata tidak berpengaruh terhadap perilaku membeli pada istri pejabat pemerintah kota Surakarta. Hal ini disebabkan   karena Direct marketing melalui internetnya belum  banyak yang menggunakan hanya orang-orang tertentu yang merasa penting cari informasi di internet sedang untuk karakter segmen dikarenakan banyak ibu-ibu yang menyukai batik dengan motif dan coraknya tetapi karena batik exklusif harga nya mahal maka tidak semua  responden dapat membeli. Kata Kunci: Batik, Promosi, Perilaku masyarakat
URUSAN KEWENANGAN DESA DALAM RANGKA MERESPON RANCANGAN UNDANG – UNDANG DESA (Local Goverment Authority Bill in Order to Respond – Draft Law ) Sri Riris Sugiyarti, Suwardi &
Transformasi Vol 15, No 24 (2013): Transformasi
Publisher : Transformasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Pemerintah desa menuntut payung hukum tersendiri. Terpisah dari Undang – Undang No 32 Tahun 2004. Pengakuan atas eksistensi desa sebagai sebuah entitas  kesatuan masyarakat hukum dapat dikaji dari aspek penyelenggaraan urusan kewenangan desa sebagaimana diatur oleh peraturan perundang – undangan yang ada.  Terdapat 97 urusan kewenangan desa dilaksanakan secara efektif di Desa Kebonan Kecamatan Karanggede Kabupaten Boyolali. Efektivitas penyelenggaraan urusan desa selain dipengaruhi oleh kondisi dan karakteristik desa, prioritas kebijakan pembangunan pemerintah ditingkat atasnya juga tidak kalah penting. Kata Kunci: Efektivitas, Pemerintah daerah, Kewenangan
KERJA SAMA ANTAR DAERAH DALAM PEMANFAATAN POTENSI DAERAH ( RegionalCooperationBetweenThe PotentialUseinThe Region ) Bhudianto, Wahyu
Transformasi Vol 15, No 24 (2013): Transformasi
Publisher : Transformasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abtrak Kerjasama regionalmerupakan saranauntuk lebih memperkuathubungandanketerikatandaerahke daerah lain. Harmonisasipembangunan daerah, potensidaerahsinergi antaradaerah dan /atau pihak ketigaserta meningkatkanpengetahuanexhange, kapasitas tehnologicaldanfiskal. Kerjasama antar daerahdalam pemanfaatanwilayahpotensialuntuk meningkatkansumberkesejahteraandan pendapatan. Kerjasama regional danmembebani anggaranpublikharus disetujuioleh parlemen. Tujuan yang dapat dicapai bekerja samaatas seluruhurusandi bawahkewenangandaerah otonom, aset danpotensi daerahsertapenyediaanpelayanan publik. Implemantationkerjasamaharusmematuhi prinsip: efisiensi, efektivitas, sinergi, saling menguntungkan, kesepakatan bersama, itikad baik, mengutamakankepentingan nasional dankeutuhan Negara KesatuanRepublikIndonesia, kesetaraan, transparansi, keadilan dankepastian hukumteritorial………………………………………………………………………………..  Kata Kunci: Potensi Wilayah: Kerjasama Daerah: Pemerintah Daerah.
IMPLEMENTASI PROGRAM SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN DENGAN PORTOFOLIODI KABUPATEN KARANGANYAR (Teacher Certification Program Implementation in a Position to Portfolio in Karanganyar District) Winarni, Liliek
Transformasi Vol 15, No 24 (2013): Transformasi
Publisher : Transformasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Sertifikasi guru suatu penghargaanyang sangat mulia untuk para guru sebagai pemicu dalam meningkatkan kinerja secara profesional dan motivasi dalam mengembangkan bidang keilmuannya. Dalam pelaksaan sertifikasi guru ini jauh lebih penting dan membutuhkan komitmen untuk melaksanakan dengan sungguh-sungguh tentang kesediaan menyelesaikan tugas hingga tuntas.   Kata kunci :  kinerja professional, mengembangkan bidang ilmu
PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN DESA (Community Participation In Rural Development) Suhita, Damayanti
Transformasi Vol 15, No 24 (2013): Transformasi
Publisher : Transformasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Sifat pembangunan nasional adalah pembangunan manusia Indonesia secara keseluruhan dan pembangunan seluruh masyarakat Indonesia, sedangkan definisi pembangunan bergeser dari kondisi nasional satu mengarah ke kondisi nasional lainnya, yang dianggap lebih baik, tapi apa yang diketahui adalah lebih baik / lebih berharga dari negara yang berbeda yang lain atau dari satu periode ke periode lain, sementara Alber wijaya mengatakan pembangunan sebenarnya nilai-nilai inti menyakut pertumbuhan manusia - nilai-nilai kemanusiaan, baik ekonomi dan biologis kebutuhan, psikologis, sosial-budaya, ideologi, spiritual, mistis dan aspirasi trandental. Pembangunan merupakan proses pembaharuan yang kontiyu dan terus - menerus dari keadaan tertentu ke keadaan yang lebih baik. Dijelaskan dalam UU No 32/2004 pembangunan harus menipu publik, inisiatif dan kreativitas mendorong dan meningkatkan partisipasi masyarakt" prinsip dasar pengembangan masyarakat. Salah satu unsur keberhasilan pembangunan nasional adalah partisipasi masyarakat yang memberikan sumbang saran, ide, kritik atas pelaksanaan perencanaan pembangunan pedesaan, dan evaluasi Kata Kunci: Partisipasi, Masyarakat, Permbangunan, Desa.
RELASI KEKUASAAN PARTAI POLITIK DAN KONSTITUENNYA (Power Relationship Between Political Parties And Constituents) Damayanti, Christy
Transformasi Vol 15, No 24 (2013): Transformasi
Publisher : Transformasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Hubungan kekuasaan antara partai politik dan konstituen mereka di Indonesia pada masa reformasi menunjukkan pola hubungan kekuasaan yang tidak setara di mana partai-partai politik cenderung memiliki hubungan kekuasaan struktural untuk konstituen mereka. Sumber kekuasaan struktural terutama berasal dari penguasaan informasi, pengetahuan, nilai-nilai, ide-ide, baik dalam akses terhadap sumber daya dan saluran distribusi. Pendidikan politik tidak dilakukan oleh partai politik dengan baik, memperkuat model hubungan kekuasaan. Kata Kunci: relasi kekuasaan, kekuasaan struktural, pendidikan politik
DISTORSI KOMUNIKASI POLITIK (Political Communication Distort) Suryo, Herning
Transformasi Vol 15, No 24 (2013): Transformasi
Publisher : Transformasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak   Fenomena yang berkembang dalam pemahaman dan praktek komunikasi politik pada masyarakat kita,  cenderung mengarah  distorsi atas tujuan dari komunikasi politik. Komunikasi politik semestinya di tujukan dalam rangka mengembangkan peradaban manusia pada  ranah politik. Kenyataannya praktek-praktek komunikasi politik sangat erat dengan bentuk-bentuk politik pencitraan.Politik pencitraan inilah yang kemudian mendominasi dan menyita segenap ruang komunikasi politik publik. Politik pencitraan lebih cenderung merupakan langkah-langkah politik pengelabuhan, karena senyatanya di dalam politik pencitraan  publik ( komunikan ) dipaksa ( dipengaruhi) oleh komunikator  untuk berhadapan dengan obyek dalam satu dimensi dan warna yang telah di tentukan oleh komunikator. Komunikan yang menjadi sasaran komunikasi politik dengan gaya politik pencitraan sengaja di berangus kesadarannya serta di batasi pemahaman dimensionalnya terhadap obyek tertentu, dan kemudian di seret ke dalam paham dan cara pandang yang dianggap baik bagi kepentingan komunikator dalam politik pencitraan.Politik pencitraan sangatlah lekat pada proses pengelabuhan serta komunikasi yang bersifat one way traffic adalah menjadi hal dominan dalam praktek komunikasi politik saat ini. Sebagai contoh , komunikasi politik terutama yang mengandalkan media televisi jika kita lihat lebih dalam, paradigmanya adalah sekedar hak jawab belaka. Kata Kunci : Distorsi komunikasi Politik , Pencitraan.

Page 5 of 38 | Total Record : 371

 3   4   5   6   7 

Filter by Year

2001 2018


Reset
Filter By Issues
All Issue Vol 1 No 34 (2018): Transformasi Vol 1, No 34 (2018): Transformasi Vol 2, No 32 (2017): Transformasi Vol 2 No 32 (2017): Transformasi Vol 1 No 33 (2017): Transformasi Vol 1, No 33 (2017): Transformasi Vol 1, No 32 (2017): Transformasi Vol 1 No 32 (2017): Transformasi Vol 1, No 32 (2017): Transformasi Vol 2 No 29 (2016): Transformasi Vol 2, No 29 (2016): Transformasi Vol 1, No 31 (2016): Transformasi Vol 1 No 31 (2016): Transformasi Vol 1, No 30 (2016): Transformasi Vol 1 No 30 (2016): Transformasi Vol 1 No 29 (2016): Transformasi Vol 1, No 29 (2016): Transformasi Vol 2 No 28 (2015): Transformasi Vol 2, No 28 (2015): Transformasi Vol 1, No 28 (2015): Transformasi Vol 1 No 28 (2015): Transformasi Vol 1, No 27 (2015): Transformasi Vol 2, No 26 (2014): Transformasi Vol 1, No 26 (2014): Transformasi Vol 15, No 25 (2013): Transformasi Vol 15 No 25 (2013): Transformasi Vol 15, No 24 (2013): Transformasi Vol 14, No 23 (2012): Transformasi Vol 14, No 23 (2012): Transformasi Vol 14, No 22 (2012): Transformasi Vol 14, No 21 (2011): Transformasi Vol 14 No 21 (2011): Transformasi Vol 12, No 18 (2010): Transformasi Vol 11 No 17 (2009): Transformasi Vol 11, No 17 (2009): Transformasi Vol 10, No 16 (2008): Transformasi Vol 10 No 16 (2008): Transformasi Vol 4, No 9 (2001): Transformasi Vol 4 No 9 (2001): Transformasi More Issue