cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota palu,
Sulawesi tengah
INDONESIA
Ejurnal Pendidikan Fisika Tadulako
Published by Universitas Tadulako
ISSN : 23383240     EISSN : 25805924     DOI : -
Core Subject : Science, Education,
JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online) merupakan jurnal elektronik open access yang bertujuan untuk mempublikasi hasil-hasil penelitian terbaru dalam area pendidikan khususnya pada bidang pendidikan fisika meliputi asesment pembelajaran, model pembelajaran dan pengembangan perangkat pembelajaran, dan bidang fisika lainnya.
Arjuna Subject : -
Articles 291 Documents
Analisis Pemahaman Konsep Vektor pada Siswa SMA Negeri 5 Palu Yuwarti, Yuwarti; Pasaribu, Marungkil; Hatibe, Amiruddin
JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online) Vol 5, No 3 (2017): E-Jurnal Pend. Fisika Tadulako
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (147.115 KB)

Abstract

Abstrak – Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemahaman konsep vektor pada siswa SMA Negeri 5 Palu. Responden penelitian terdiri dari 6 orang siswa kelas XII MIPA1. Data diperoleh melalui tes pemahaman konsep vektor berupa soal esai yang berjumlah 9 butir soal. Soal disusun berdasarkan 3 kategori pemahaman yaitu menerjemahkan yang diwakili oleh soal nomor 1, 2 dan 3, menafsirkan yang diwakili oleh soal nomor 4, 5, dan 6 serta mengekstrapolasi yang diwakili oleh soal nomor 7, 8 dan 9. Data penelitian dianalisis menggunakan pendekatan deskriptif-kualitatif dengan merujuk jawaban yang diberikan responden dalam mengerjakan tes pemahaman konsep vektor dan juga berdasarkan hasil wawancara antara peneliti dengan responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman konsep vektor siswa masih tergolong rendah. Siswa sudah dapat memahami dengan baik konsep vektor pada kategori menerjemahkan dan menafsirkan, akan tetapi dalam hal mengekstrapolasi kemampuan siswa masih sangat kurang. Untuk mengatasi rendahnya pemahaman vektor siswa, perlu perhatian dari pendidik serta dilakukan remediasi mengenai konsep vektor, khususnya vektor kinematika karena akan mempengaruhi pemahaman siswa pada jenjang berikutnya. Kata Kunci: Pemahaman Konsep, Vektor.
KONSISTENSI SISWA DALAM PEMECAHAN MASALAH FISIKA UNTUK URUTAN PERTANYAAN TERMODIFIKASI Handayani, Lili; Kendek, Yusuf; Mansyur, Jusman
JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online) Vol 3, No 3 (2015): E-Jurnal Pend. Fisika Tadulako
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (765.898 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang konsistensi siswa dalam pemecahan masalah fisika untuk urutan pertanyaan termodifikasi. Penelitian ini dilakukan pada salah satu SMA Swasta di Kota Palu. Subyek penelitian pada siswa kelas XII C yang terdiri 30 siswa. Data diperoleh melalui lembar jawaban siswa, rekaman thinking-aloud dan wawancara. Pemberian TSR terdiri atas 20 butir untuk menentukan responden empat orang. Tes pemecahan masalah terdiri atas 4 butir yang dikerjakan responden sebanyak dua kali. Satu kali melalui aktivitas thinking-aloud. Data penelitian dianalisis melalui pendekatan deskriptif-kualitatif dengan merujuk pada tahapan pemecahan masalah menurut Polya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsisten siswa dalam pemecahan masalah fisika untuk urutan pertanyaan termodifikasi sangatlah kurang. Pengaruhnya menyebabkan tahap-tahap penyelesaian untuk memecahkan masalah fisika yang dimiliki oleh siswa masih kurang. Baik dari segi memahami permasalahan, merencanakan pemecahan masalah, melaksanakan pemecahan masalah dan mengecek kembali pemecahan masalah. Kata Kunci : konsistensi, pemecahan masalah fisika, urutan pertanyaan termodifikasi
Kemampuan Siswa dalam Menganalisis Soal Uraian Listrik Statis di SMPN 2 Kasimbar Saini, Siti Magfirah; Pasaribu, Marungkil; Muslimin, Muslimin
JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online) Vol 4, No 2 (2016): E-Jurnal Pend. Fisika Tadulako
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (212.657 KB)

Abstract

Permasalahan yg akan diteliti yaitu bagaimanakah kemampuan siswa dalam menganalisis soal uraian listrik statis di SMP Negeri 2 Kasimbar. Penelitian ini bertujuan untuk Mendeskripsikan kemampuan siswa dalam menganalisis soal uraian listrik statis. Subjek dalam penelitian ini sebanyak 23 siswa. Data diperoleh melalui tes seleksi responden untuk menentukan responden yang akan diteliti, kemudian kegiatan wawancara untuk mendukung perolehan data yang lebih akurat. Tes seleksi responden sebanyak 6 butir soal yang berupa soal uraian. Tes seleksi responden sebanyak 6 butir soal yang dibuat berdasarkan tes kemampuan analisis berdasarkan Taksonomi Anderson yaitu memilah, memfokuskan, menemukan koherensi, memadukan, membuat garis besar dan mengatribusikan yang dikerjakan oleh responden. Responden penelitian yang diwawancarai berjumlah 6 orang berdasarkan kategori tinggi, sedang, dan rendah yang diperoleh dari nilai rata-rata yang diperoleh siswa dan  standar deviasi. Data penelitian dianalisis melalui pendekatan deskriptif-kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa lebih mampu mengerjakani soal deskriptor memilah (63,5) dan mendekonstruksikan (64,3). Sehingga kemampuan siswa dalam menjawab soal deskriptor menemukan koherensi (50,4), memfokuskan (59,1), membuat garis besar (45,6) dan memadukan (5,4) masih tergolong rendah. Hal ini disebabkan siswa lebih sering diberikan soal-soal yang kategori jawabannya pasti dan cenderung menghapal jawaban.
PERBEDAAN HASIL BELAJAR FISIKA ANTARA MODEL PEMBELAJARAN SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT DAN MODEL PEMBELAJARAN DIRECT INSTRUCTION PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PALU Rahmawati, Lailatul Fikria; Ali, Muhammad; Kendek, Yusuf
JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online) Vol 1, No 1 (2013): E-Jurnal Pend. Fisika Tadulako
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (140.255 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan hasil belajar fisika antara model pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat dengan model pembelajaran konvensional pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Palu. Penelitian ini menggunakan “The non ekuivalen Pretest-posttest design”. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling. Sampel Pada penelitian adalah kelas X-6 sebagai kelas eksperimen dan kelas X-8 sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan dalam penelitian meliputi perangkat pembelajaran untuk model Sains Teknologi Masyarakat, perangkat pembelajaran untuk model pembelajaran direct instruction dan tes hasil belajar fisika. Analisis data tes dilakukan dengan teknik statistik uji-t dua pihak untuk melihat adanya perbedaan pada kedua kelas yang menggunakan model pembelajaran sains teknologi masyarakat dan yang menggunakan model pembelajaran direct instruction. Berdasarkan hasil pengolahan data penelitian, diperoleh hasil pengujian hipotesis dengan taraf nyata 0,05 berdasarkan tes akhir dengan menggunakan skor rata-rata maka diperoleh  = 8,04 dan  = 1,98, maka  ditolak dan hipoteis satu  diterima artinya terdapat perbedaan hasil belajar antara kelas eksperimen dan kelas kontrol.
Penerapan Tekhnik Konflik Kognitif dalam Pembelajaran Conceptual Change Berbantuan Peta Konsep untuk Meningkatkan Hasil Belajar Fisika pada Siswa Kelas XA SMA Al-Khairaat Kalukubula Fitriana, Nurul; Darsikin, Darsikin; Pasaribu, Marungkil
JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online) Vol 1, No 3 (2013): E-Jurnal Pend. Fisika Tadulako
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (91.923 KB)

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar fisika pada siswa SMA Al-Khairaat Kalukubula dengan menerapkan tekhnik konflik kognitif dalam pembelajaran conceptual change berbantuan peta konsep di kelas XA. Desain penelitian mengikuti model Kemmis dan Mc. Taggart dengan subyek penelitian yang melibatkan 26 orang siswa. Materi yang diajarkan pada siklus I untuk pertemuan pertama adalah Besaran-besaran Fisika Pada Gerak Lurus dan pertemuan kedua adalah Gerak Lurus Beraturan (GLB), materi pada siklus II adalah Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB). Data yang dikumpulkan adalah data kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian pada siklus I didapatkan ketuntasan klasikal sebesar 80.77% dan daya serap klasikal 80.00% , aktivitas guru berada pada kategori baik dengan rata-rata 82.29% dan aktivitas siswa berada pada kategori baik dengan rata-rata 81.82%. Pada siklus II ketuntasan belajar klasikal sebesar 92.31% dan daya serap klasikal sebesar 80.26% , aktivitas guru berada pada kategori sangat baik dengan rata-rata 95.83% dan aktivitas siswa berada pada kategori sangat baik dengan rata-rata 93.18%. Berdasarkan indikator kinerja, peningkatan hasil belajar siswa yaitu jika daya serap individu memperoleh nilai minimal 68% dari skor ideal dan ketuntasan klasikal minimal 80%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan tekhnik konflik kognitif dalam pembelajaran conceptual change berbantuan peta konsep dapat meningkatkan hasil belajar fisika pada siswa kelas XA SMA Al-Khairaat Kalukubula.
Pengaruh Kemampuan Matematika dan Motivasi Belajar Terhadap Kemampuan Fisika Siswa SMA Negeri 4 Palu Pristanti, Anggun Ika; Hatibe, Amiruddin; Saehana, Sahrul
JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online) Vol 5, No 3 (2017): E-Jurnal Pend. Fisika Tadulako
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (181.965 KB)

Abstract

Abstrak - Permasalahan dalam penelitian ini adalah ada tidaknya pengaruh kemampuan matematika dan motivasi belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh kemampuan matematika dan motivasi belajar terhadap kemampuan fisika siswa SMA Negeri 4 Palu. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 4 Palu tahun ajaran 2016/2017 yang terdiri dari 7 kelas. Sampel yang digunakan diambil dengan menggunakan teknik simple random sampling, dengan asumsi bahwa ketujuh kelas homogen. Pengumpulan data adalah dilakukan dengan menggunakan tes dan angket yang telah di validasi oleh validator. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan teknik korelasi product moment. Hasil penelitian menunjukkan koefisien korelasi antara kemampuan matematika dengan hasil belajar fisika siswa yaitu sebesar ryl = 0,908  kemudian uji signifikansi dilakukan dengan cara membandingkan thitung dengan ttabel. Berdasarkan hasil perhitungan dengan menggunakan uji-t maka diperoleh thitung = 12,638 sedangkan dari tabel distribusi t pada taraf signifikansi α = 0,05 dan dk = 34 diperoleh ttabel = 2,04. Jadi thitung ini yang berarti Ho ditolak. Disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kemampuan matematika dengan kemampuan fisika. Koefisien korelasi antara motivasi belajar dengan kemampuan fisika siswa yaitu sebesar ryl = 0,647 kemudian uji signifikansi dilakukan dengan cara membandingkan thitung dengan ttabel. Berdasarkan hasil perhitungan thitung dengan menggunakan uji-t maka diperoleh thitung = 6,492 sedangkan dari tabel distribusi t pada taraf signifikansi α = 0,05 dan dk = 34 diperoleh ttabel = 2,04. Jadi thitung > ttabel yang berarti Ho ditolak. Disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi belajar dengan kemampuan fisika. Kemampuan matematika dan motivasi belajar berpengaruh positif dan signifikan terhadap kemampuan fisika siswa dengan analisis korelasi ganda dan uji-F diperoleh koefisien korelasi sebesar 0,680, Fhitung sebesar 14,214 dan Ftabel pada taraf signifikan 0,05, db pembilang 2 dan dk penyebut 36 adalah 3,06, melalui persamaan regresi linier ganda Y = 4,492 + 0,01 X1 + 0,349  X2 , sehingga hipotesis yang diajukan dapat diterima Kata kunci: Kemampuan Matematika, Kemampuan Fisika dan Motivasi Belajar.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY DENGAN TEKNIK THINK PAIR SHARE TERHADAP HASIL BELAJAR IPA FISIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI MODEL TERPADU MADANI Yurikai, Yurika; Syamsu, Syamsu; Ali, Muhammad
JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online) Vol 3, No 3 (2015): E-Jurnal Pend. Fisika Tadulako
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (317.163 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan dan peningkatan hasil belajar IPA fisika dengan menggunakan model pembelajaran guided inquiry dengan teknik think pair share dan model pembelajaran guided inquiry pada siswa kelas VIII SMP Negeri Model Terpadu Madani. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen kuasi dengan desain “Non ekivalen pretest-posttest design”. Sampel dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling dan menghasilkan kelas VIII Chairil Anwar sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII Ws. Rendra sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan berupa tes hasil belajar dalam bentuk pilihan ganda. Berdasarkan hasil pengolahan data, diperoleh rerata skor pretest hasil belajar siswa kelas eksperimen adalah 9,54 dengan standar deviasi 3,35, untuk rerata skor posttest adalah 19,08 dengan standar deviasi 3,16. Untuk kelas kontrol diperoleh rerata skor pretest 9,46 dengan standar deviasi 2,75, sedangkan untuk rerata skor posttest adalah 16,77 dengan standar deviasi 4,20. Analisis data tes dilakukan dengan teknik statistik uji-t dua pihak untuk menguji perbedaan rerata skor hasil belajar siswa dengan taraf signifikan α=0,05. Diperoleh nilai hasil thitung = 2,22 dan ttabel = 2,00. Ini berarti bahwa nilai thitung berada diluar daerah penerimaan Ho. Berdasarkan uji N-gain diperoleh peningkatan hasil belajar sebesar 61,71% pada kelas eksperimen dan 47% pada kelas kontrol. Sehingga dapat disimpulkan bahwa, ada perbedaan dan peningkatan model pembeajaran guided inquiry dengan teknik think pair share dengan model pembelajaran guided inquiry terhadap hasil belajar IPA fisika siswa kelas VIII SMP Negeri Model Terpadu Madani, hal inilah yang menunjukkan adanya pengaruh model pembelajaran yang digunakan. Kata Kunci : Guided Inquiry dengan Teknik Think Pair Share, Hasil Belajar[1]
Perbedaan Pemahaman Konsep Kalor antara Siswa yang Belajar Melalui Model Pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat Dengan Pembelajaran Konvensional di SMA Negeri 4 Palu Faradina, Arini; Wahyono, Unggul; Saehana, Sahrul
JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online) Vol 4, No 3 (2016): E-Jurnal Pend. Fisika Tadulako
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (404.589 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Perbedaan Pemahaman Konsep Kalor Antara Siswa Yang Belajar Melalui Model Pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat dengan Pembelajaran Konvensional Di SMA Negeri 4 Palu. Metode yang digunakan adalah eksperimen kuasi dengan the equivalent pretest-posttest design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 4 Palu. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Kelas X MIA 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas X MIA 3 sebagai kelas kontrol. Instrumen pemahaman konsep berupa tes esai yang telah divalidasi oleh validator. Tes hasil pemahaman konsep yang diperoleh menunjukan bahwa nilai rata-rata kelompok eksperimen 74,33 dengan standar deviasi sebesar 3,12 lebih tinggi dari kelas kontrol yaitu 59,72 dengan standar deviasi sebesar 2,91. Berdasarkan hasil peningkatan rata-rata N-gain kedua kelas masing-masing berada dalam kategori berbeda yaitu kelas eksperimen berada dalam kategori sedang dengan nilai N-gain yang belajar melalui model pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat adalah 50,46%  sedangkan kelas kontrol berada dalam kategori rendah  yang mengikuti pembelajaran konvensional adalah 24,13%. Hasil perhitungan statistik dari pengujian hipotesis menggunakan uji-t (dua pihak) diperoleh thitung = 4,82 dan ttabel(0.975)(67) =2,00, pada taraf nyata α = 0,05. Ini berarti bahwa nilai thitung berada di luar daerah penerimaan Ho. Disimpulkan bahwa terdapat perbedaan pemahaman konsep kalor antara siswa yang belajar melalui Model Pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat dengan Pembelajaran Konvensional Di SMA Negeri 4 Palu
Pengaruh Model Pembelajaran Training Inquiry Terhadap Hasil Belajar Pada Pokok Bahasan Kalor Siswa SMP Negeri 9 Palu Trisno, Trisno; Kendek, Yusuf; Pasaribu, Marungkil
JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online) Vol 2, No 1 (2014): E-Jurnal Pend. Fisika Tadulako
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (158.033 KB)

Abstract

Abstrak – Penelitian ini bertujuan untuk menguji signifikansi perbedaan hasil belajar  antara siswa yang mengikuti model pembelajaran Training Inquiry dengan pembelajaran konvensional pada pokok bahasan kalor siswa  SMP Negeri 9 Palu. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen semu (quasi experimental) dengan desain penelitian non equivalent control group design. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling. Sampel penelitian adalah kelas VII I sebagai kelas eksperimen dan kelas VII H sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah tes hasil belajar dalam bentuk pilihan ganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang mengikuti model pembelajaran Training Inquiry dengan model pembelajaran konvensional pada pokok bahasan kalor siswa SMP Negeri 9 Palu yang ditunjukkan oleh uji hipotesis yang menggunakan uji-t dua pihak. Hasil perhitungan statistik diperoleh nilai thitung sebesar 4,28 dan ttabel pada taraf signifikan 5% dan dk = 59 adalah 2,001 sehingga thitung > ttabel. Berdasarkan hasil uji hipotesis tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Training Inquiry terhadap hasil belajar pada pokok bahasan kalor siswa SMP Negeri 9 Palu. Kata Kunci:  Model Pembelajaran Training Inquiry, Hasil Belajar
Pengembangan Bahan Ajar Mata Kuliah Fisika Modern menggunakan Model ADDIE Nitriani, Nengah; Saehana, Sahrul; Darsikin, Darsikin
JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online) Vol 6, No 1 (2018): E-Jurnal Pend. Fisika Tadulako
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (910.966 KB)

Abstract

Abstrak  –  Telah dilakukan penelitian pengembangan untuk menghasilkan bahan ajar mata kuliah fisika modern menggunakan model ADDIE. Pengembangan bahan ajar tersebut diharapkan dapat membantu mahasiswa dalam belajar mandiri dan memahami konsep fisika modern. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang  mengacu pada  model  ADDIE    yang  meliputi 5  tahap, yaitu  Analisis, Perancangan, Pengembangan, Implementasi, Evaluasi. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa semester V (lima) Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Tadulako yang berjumlah 20 orang. Untuk mengetahui tingkat kelayakan bahan ajar  tersebut maka dilakukan uji kelayakan terhadap produk. Uji kelayakan yang dilakukan terhadap produk  terbagi  menjadi  tiga,  uji kelayakan  materi,  uji  kelayakan  media,  dan  uji  respon  mahasiswa. Berdasarkan hasil uji coba dan analisis angket menunjukan bahwa rata-rata skor penilaian ahli materi sebesar 3,46 dikategorikan “Sangat Baik”, rata-rata skor ahli media sebesar 3,46 dikategorikan “Sangat Baik”, dan hasil analisis penilaian respon mahasiswa memberikan persentase respon tinggi (75,63%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahan ajar yang dikembangkan dapat dijadikan sebagai salah satu sarana dalam proses pembelajaran mahasiswa.Kata Kunci: Bahan Ajar, Model ADDIE, Fisika Modern

Page 1 of 30 | Total Record : 291