cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota bandar lampung,
Lampung
INDONESIA
JUPE
Published by Universitas Lampung
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
JUPE adalah Jurnal Pendidikan Jasmani Kesehatan Dan Rekreasi Universitas Lampung yang mewadahi karya ilmiah dalam bentuk artikel hasil penelitian maupun artikel telaah yang berkaitan dengan Pendidikan Jasmani Kesehatan Dan Rekreasi.
Arjuna Subject : -
Articles 426 Documents
HUBUNGAN PANJANG LENGAN PANJANG TUNGKAI DAN POWER TUNGKAI DENGAN PRESTASI LOMPAT JANGKIT Arif Maulana Syamsu; Wiyono Wiyono; Suranto Suranto
JUPE (Jurnal Penjaskesrek) Vol 2, No 4 (2014): JUPE
Publisher : JUPE (Jurnal Penjaskesrek)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the relationship between long sleev, limb length and leg’s power with triple jump achievement at the VIII.C SMPN 1 Way Lima Pesawaran student. The method used in this study was a correlational. The sample used was a sample of the student population VIII.C amounting to 27 peoples. Data collecting technique is using test taken directly. From the results of this study it is found that long sleev, limb length and leg strengh significantly affect the achievement of triple jump. The results showed a correlation with the long sleev correlation coefficient of 0,7962 next limb length by triple jump achievement at 0,7319, and leg strengh by triple jump achievement at 0.9191. This means that the variable limb length and leg strengh has a strong relationship, and variable leg strengh has a very strong relationship.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara panjang lengan, panjang tungkai dan power tungkai dengan prestasi belajar lompat jangkit siswa kelas VIII.C SMPN 1 Way Lima Pesawaran. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah korelasional. Sampel yang digunakan adalah populasi sampel yaitu siswa kelas VIII.C SMPN 1 Way Lima Pesawaran yang berjumlah 27 orang. Pengumpulan data menggunakan teknik test yang diambil secara langsung. Dari hasil penelitian ini didapat bahwa panjang lengan, panjang tungkai dan kekuatan tungkai berhubungan signifikan dengan prestasi belajar lompat jangkit. Hasil penelitian menunjukan korelasi panjang lengan dengan prestasi belajar lompat jangkit sebesar 0,7962, panjang tungkai sebesar 0,7319 dan kekuatan tungkai sebesar 0.9191. Ini berarti variable panjang lengan dan panjang tungkai memiliki hubungan yang kuat dan variable kekuatan tungkai memiliki hubungan yang sangat kuat.Kata kunci: lompat jangkit, panjang lengan, panjang tungkai, power tungkai
PERBANDINGAN METODE PEMBELAJARAN LANGSUNG DAN TIDAK LANGSUNG TERHADAP KEMAMPUAN JUMP SHOOT Redie Setiawan; Usman Adam; Frans Nurseto
JUPE (Jurnal Penjaskesrek) Vol 1, No 2 (2013): JUPE
Publisher : JUPE (Jurnal Penjaskesrek)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendapatkan data secara empiris mengenai perbandingan metode pembelajaran langsung dan tidak langsung terhadap kemampuan jump shoot dalam permainan bola basket pada siswa putra kelas XI SMA Negeri 1 Bandar Sribhawono tahun ajaran 2011/2012.Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen. Dengan populasi adalah siswa putra kelas IX SMA Negeri 1 Bandar Sribhawono, dan diambil sampel berjumlah 30 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan format penilaian kemampuan jump shoot yang diberi nilai dengan bobot 1-3. Sedangkan teknik analisis data menggunakan uji-t perbedaan dan uji-t pengaruh.Hasil penelitian menunjukkan: pertama, metode pembelajaran langsung dapat meningkatkan kemampuan jump shoot dengan rata-rata tes awal 6,3 dan tes akhir 8,3. Kedua, metode pembelajaran tidak langsung dapat meningkatkan kemampuan jump shoot dengan rata-rata tes awal 6,2 dan tes akhir 7,1.Ketiga, metode pembelajaran langsung lebih berrpengaruh terhadap kemampuan jump shoot dalam permainan bola basket pada siswa putra kelas XI SMA Negeri 1 Bandar Sribhawono tahuun ajaran 2011/2012. Jadi metode pembelajaran langsung lebih berpengaruh dalam meningkatkan kemampuan jump shoot.
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN DASAR LOMPAT JAUH GAYA HANG STYLE MELALUI METODE DRILL Eka Yuniawati; Surisman Surisman; Akor Sitepu
JUPE (Jurnal Penjaskesrek) Vol 2, No 2 (2014): JUPE
Publisher : JUPE (Jurnal Penjaskesrek)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil pembelajaran gerak dasar lompat jauh gaya menggantung melalui latihan drill dengan alat bantu pada siswa kelas X1 di SMA Negeri 1 Trimurjo. Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode Penelitian Tindakan Kelas. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa SMA Negeri 1 Trimurjo kelas X1 yang berjumlah 32 siswa. Pengumpulan data diambil dari tes berupa pengamatan keterampilan gerak dasar yang meliputi posisi awal, posisi persiapan, posisi akhir. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan keterampilan gerak dasar lompat jauh gaya menggantung melalui latihan drill penggunaan alat tes holahop, keset, dan tiang bambu pada setiap siklusnya, adapun peningkatan pada setiap siklus adalah sebagai berikut: siklus pertama sebesar 50%, siklus kedua sebesar 63%, dan siklus ketiga sebesar 91%.This study aims to determine the improvement of learning outcomes basic motion long jump style hanging through drill practice with the tools for X1 grade students at SMAN1 TRIMURJO. The method used in this study is classroom action research. Subjects in this study were students of SMAN 1 TRIMURJO class X1 total 32 students. Collection of data taken from the test observations form the basis of movement skills that include initial position, the position of the preparations, the end position. Results of this study showed an increase in basic motor skills through the hanging style long jump drill exercise test kits use holahop, mats, and bamboo poles at each cycle, while the increase at each cycle are as follows the first cycle is 50%, the second cycle is 63%, and third cycle is 91%.Kata kunci: hang stlye, kemampuan, metode drill
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERKELOMPOK DAN PERSEORANGAN TERHADAP GERAK DASAR TENDANGAN DEPAN PENCAK SILAT Meidiansyah, Sony; Adam, Usman; Wiyono, Wiyono
JUPE Vol 2, No 1 (2014): JUPE
Publisher : JUPE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The research metodology is experimental. The population of this study is grade X YP UNILA high school students, the samples take, totaling 26 students with a random sampling technique. Techniques used on data collecting formating is the skill to performing a front kick and rated by 0-1. While the data analysis techniques using differences t-test and influence t-test.The results of the study showed the difference between the fro nt kick basic movement skills of Pencak silat betwen the students who are taught using a model of group learning model and with individual learning model. The average value of the final test basic motor skills on pencak silat front kick students who are taught by individual learning model avarage 83.16 is better than pencak silat basic front kick motion skills taught by using a group learning model which is avarage 72.63. Metodologi penelitian yang digunakan adalah eksperimen. Dengan populasi adalah siswa kelas X SMA YP UNILA, dan diambil sampel berjumlah 26 siswa dengan teknik random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan format penilaian kemampuan tendangan depan yang diberi nilai dengan bobot 0-1. Sedangkan teknik analisis data menggunakan uji-t perbedaan dan uji-t pengaruh. Hasil penelitian menunjukan adanya perbedaan antara keterampilan gerak dasar tendangan depan pencak silat antara siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran berkelompok dengan model pembelajaran perseorangan. Rata-rata nilai tes akhir keterampilan gerak dasar tendangan depan pencak silat pada siswa yang diajar dengan model pembelajaran perseorangan 83,16 lebih baik dibandingkan dengan keterampilan Gerak dasar tendangan depan pencak silat yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran berkelompok yaitu 72,63.  Kata kunci : berkelompok, model pembelajaran, pencak silat, perseorangan, tendangan depan
HUBUNGAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN OTOT LENGAN TERHADAP TIGER SPRONG Muhammad Ishaq Gery; Frans Nurseto; Suranto Suranto
JUPE (Jurnal Penjaskesrek) Vol 1, No 4 (2013): JUPE
Publisher : JUPE (Jurnal Penjaskesrek)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this research is to know the correlation between the tendon Achilles and muscles biceps towards the base technique of tiger sprong to the students at the ninth grade of SMP NEGERI 1 SEPUTIH AGUNG in the academic year 2012/2013. And the researcher hope that it will be benefit for the researcher own and the teacher of penjaskes as media in teaching learning process especially the base technique Tiger Sprong. Research design for this research is correlation of product moment. The sample is the student at the ninth grade of smp negeri 1 seputih agung consists of 32 students. In collecting data, the researcher used purposive sampling. From the result of this research, it was gotten that the strangeness of tendon Achilles and muscles biceps did not have the correlation significantly towards base of Tiger Sprong techniquePenelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kekuatan otot tungkai dan otot lengan terhadap teknik dasar tiger sprong pada siswa kelas IX di SMP Negeri 1 Seputih Agung tahun pelajaran 2012/2013. Dan diharapkan bermanfaat bagi peneliti dan guru penjaskes sebagai bahan mengajar dalam kegiatan pembelajaran mata pelajaran penjaskes khususnya teknik dasar tiger sprong. Metode penelitian yang digunakan adalah korelasi product moment. Sampel yang digunakan adalah siswa kelas IX di SMP Negeri 1 Seputih Agung yang berjumlah 32 siswa. Pengumpulan data menggunakan purposive sampling. Dari hasil penelitian di dapat bahwa kekuatan otot tungkai dan otot lengan tidak memiliki hubungan yang signifikan terhadap teknik dasar tiger sprong.Kata kunci : kekuatan otot tungkai, kekuatan otot lengan, tiger sprong
HUBUNGAN KEKUATAN OTOT LENGAN DAN OTOT TUNGKAI DENGAN KETERAMPILAN SMASH DALAM BADMINTON Willy Bahtiar; Surisman Surisman; Akor Sitepu
JUPE (Jurnal Penjaskesrek) Vol 3, No 2 (2015): JUPE
Publisher : JUPE (Jurnal Penjaskesrek)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The aim of this study whether there was a significant correlation between the strength of arm muscles and leg muscles with skill smash in badminton at the students that followed extracurricular badminton in SMPN Metro City. The method of this research used descriptive correlational. The population of this research was the students of SMPN in Metro city that followed extracurricular badminton. The instrument of this research using push dynamometer arm, leg muscle strength was measured by using a dynamometer Leg, test accuracy smash with kesasaran attack with fixed and accuracy. The result of this research showed that there was significant relationship between the three variables of the study.Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan yang signifikan antara kekuatan otot lengan dan otot tungkai dengan keterampilan smash dalam badminton pada siswa yang mengikuti ekstrakurikuler badminton di SMP Negeri Kota Metro. Penelitian ini menggunakan Metode deskriptif korelasional. Populasi penelitian yaitu siswa SMPN di Kota Metro yang mengikuti ekstrakurikuler badminton. Instrumen yang dipakai adalah alat push dynamometer dan Leg Dynamometer, tes ketepatan smash dengan serangan kesasaran dengan tetap dan akurasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, ada hubungan yang signifikan antara kekuatan otot lengan dan otot tungkai dengan keterampilan smash dalam badminton.Kata kunci : badminton, otot lengan, otot tungkai, smash
PERBANDINGAN METODE DEMONSTRASI DAN METODE KOMANDO TERHADAP KEMAMPUAN MENENDANG BOLA Engga Frastya; Suranto Suranto; Akor Sitepu
JUPE (Jurnal Penjaskesrek) Vol 2, No 1 (2014): JUPE
Publisher : JUPE (Jurnal Penjaskesrek)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the comparative method and the demonstration of the ability of the method command kicking the ball, and the significant influence of exercise demonstration and command methods that enhance the ability to kick the ball. Data collecting techniques to test the ability of kicking the ball using the test kicking, in the analysis of data is the data from the initial test and final test, calculate the initial test results and test results using the final kick t-test data analysis, with requirements analysis Normality Test, Test Homogeneity , and hypothesis Testing. Results of data analysis showed that there were no differences in outcomes between the groups kicking the ball demonstration methods and methods of command to the acquisition - t value = - 0.127 ≥ - t table = -2.017 at significant level of 0.05 or 95% confidence level.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan metode demonstrasi dan metode komando terhadap kemampuan menendang bola, dan pengaruh yang signifikan antara latihan metode demonstrasi dan komando sehingga meningkatkan kemampuan menendang bola. Teknik pengambilan data untuk tes kemampuan menendang bola ini menggunakan tes menendang, data yang di analisis adalah data dari hasil tes awal dan tes akhir, menghitung hasil tes awal dan hasil tes akhir menendang menggunakan analisis data uji t, dengan persyaratan analisis Uji Normalitas, Uji Homogenitas, dan Uji Hipotesis. Hasil analisis data menunjukan bahwa tidak terdapat perbedaan hasil menendang bola antara kelompok metode demonstrasi dan metode komando dengan perolehan nilai - t hitung = - 0,127 ≥ - t tabel = -2,017 pada taraf signifikan 0,05 atau taraf kepercayaan 95%.Kata kunci: metode demonstrasi, metode komando, kemampuan menendang
HUBUNGAN POWER, PANJANG TUNGKAI, LINGKAR PAHA, DAN KECEPATAN LARI DENGAN LOMPAT JAUH Pradana, Davin; Sulistianta, Heru; Dinata, Marta
JUPE Vol 1, No 10 (2013): JUPE
Publisher : JUPE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the relationship of leg power, leg length, thigh circumference, and the speed to run with the results of the long jump. The research methodology used is the survey method. The samples used were by boys with the number 40. Data collection techniques in this study is a power test with a test jump straight leg, limb length and circumference measurements of the thigh with anthropometer, and test running speed of 30 meters, and long jump test. Analysis using product moment correlation. From the analysis of the data shows that the correlation of power leg with the results of the long jump at 0.9442, with a correlation coefficient long legs long jump results at 0.7852, with a correlation coefficient of thigh circumference long jump results at 0.6619, and the correlation coefficient with the running speed long jump results at 0.9484. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan power tungkai, panjang tungkai, lingkar paha, dan kecepatan lari dengan hasil lompat jauh. Metodologi penelitian yang digunakan adalah metode survey. Sampel yang digunakan adalah siswa putra dengan jumlah 40 orang. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah tes power tungkai dengan tes loncat tegak, pengukuran panjang tungkai dan lingkar paha dengan anthropometer, serta tes kecepatan lari 30 meter, kemudian tes lompat jauh. Teknik analisis data menggunakan korelasi product moment. Dari hasil analisis data menunjukan bahwa korelasi power tungkai dengan hasil lompat jauh sebesar 0,9442, koefesien korelasi panjang tungkai dengan hasil lompat jauh sebesar 0,7852, koefisien korelasi lingkar paha dengan hasil  lompat jauh sebesar 0,6619, serta koefisien korelasi kecepatan lari dengan hasil lompat jauh sebesar 0,9484.Kata kunci : kecepatan lari, lingkar paha, lompat jauh, power tungkai
HUBUNGAN KEKUATAN OTOT LENGAN DAN OTOT TUNGKAI DENGAN HASIL RENANG GAYA DADA Eko Supriyanto; Suranto Suranto; Heru Sulistianta
JUPE (Jurnal Penjaskesrek) Vol 1, No 3 (2013): JUPE
Publisher : JUPE (Jurnal Penjaskesrek)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kekuatan otot lengan dan kekuatan otot tungkai dengan hasil belajar renang gaya dada. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 40 orang dengan teknik total sampling atau populasi sampel yaitu seluruh siswa kelas V SD AR-Raudah. Teknik pengambilan data untuk tes kekuatan otot lengan menggunakan Push Up, tes kekuatan otot tungkai menggunakan leg dynamometer test, dan untuk tes renang gaya dada menggunakan tes renang gaya dada dengan jarak 20 meter. Teknik analisis data menggunakan analisis korelasi ganda (multiple corelation).The aim of this research is to find out the influence of arm muscle strength and leg muscle strength toward breast store. The sample that is used in this research is the students of SD Ar-Raudah with 40 students who are chosen as the sample through total sampling or population sample technique. Data collecting technique used for arm muscle test was by doing Push Up, while leg muscle test was by using leg dynamometer test, and breast stroke test by using breast stroke 20 meter. The data analysis technique that is used is multiple corelation.Kata kunci : kekuatan, otot lengan, otot tungkai, renang gaya dada
PENGARUH POWER OTOT TUNGKAI TERHADAP PENINGKATAN TENDANGAN DEPAN PENCAK SILAT Rachmi Marsheilla Agus; Suranto Suranto; Frans Nurseto
JUPE (Jurnal Penjaskesrek) Vol 1, No 1 (2013): JUPE
Publisher : JUPE (Jurnal Penjaskesrek)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh dan seberapa besar pengaruh dari power otot tungkai terhadap peningkatan tendangan depan pencak silat.Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen. Dengan populasi siswa kelas VII di SMPN 5 Bandar Lampung yang berjumlah 304 siswa, dan sampel diambil 15% dari populasi, yaitu 46 siswa secara proposif random sampling yaitu pengambilan acak tetapi didasarkan pada proporsi siswa masing-masing kelas dan jumlah putra dan putri. Instrumen yang digunakan adalah penilaian gerak dasar tendangan depan pencak silat, sedangkan teknik analisis data menggunakan uji-t.Hasil penelitian menunjukkan: pertama, ada pengaruh yang signifikan dari latihan power otot tungkai terhadap peningkatan gerak dasar tendangan depan pencak silat pada siswa kelas VII di SMPN 5 Bandar Lampung tahun pelajaran 2012/2013. Kedua, besar pengaruh ditunjukkan dari hasil perhitungan diperoleh +t hitung = 15,907 + t tabel = 1,717 artinya ada pengaruh yang signifikan dari latihan power otot tungkai pada kelompok eksperimen terhadap penin

Page 5 of 43 | Total Record : 426