cover
Contact Name
Dr. rer.nat. Muldarisnur
Contact Email
-
Phone
+6282387463421
Journal Mail Official
jfu@sci.unand.ac.id
Editorial Address
Jurusan Fisika, FMIPA, Universitas Andalas ,Kampus Unand Limau Manis Padang 25163
Location
Kota padang,
Sumatera barat
INDONESIA
Jurnal Fisika Unand
Published by Universitas Andalas
ISSN : 23028491     EISSN : 26862433     DOI : https://doi.org/10.25077/jfu
Makalah yang dapat dipublikasikan dalam jurnal ini adalah makalah dalam bidang Fisika meliputi Fisika Atmosfir, Fisika Bumi, Fisika Intrumentasi, Fisika Material, Fisika Nuklir, Fisika Radiasi, Fisika Komputasi, Fisika Teori, Biofisika, ataupun bidang lain yang masih ada kaitannya dengan ilmu fisika.
Articles 774 Documents
Sistem Otomatisasi Perekaman Video dengan Kamera CMOS 12 LED Berbasis Mikrokontroler AT89S51 Menggunakan Sensor PIR (Passive Infrared) Ega Albert; Wildian -
Jurnal Fisika Unand Vol 2, No 1: Januari 2013
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (110.321 KB) | DOI: 10.25077/jfu.2.1.%p.2013

Abstract

Telah dilakukan rancang-bangun sistem otomatisasi pencuplikan video (video capture) berbasis mikrokontroler AT89S51 untuk obyek bergerak (manusia) dengan menggunakan kamera CCTV tipe 12 LED dan sensor PIR (passive infrared) tipe KC7783R. Kamera CCTV dihubungkanke PC (personal computer) untuk mendapatkan gambar ruangan yang dipantau pada layar monitor. Ketika obyek memasuki ruangan, radiasi inframerah dari obyek akan terdeteksi oleh sensor PIR dan sinyal keluaran sensor ini digunakan untuk meng-klik mouse melalui rangkaian relay. Gambar obyek di layar monitor akan terekam dan tersimpan di memori computer selama 5 menit setelah mendeteksi obyek. Jarak maksimum deteksi sensor adalah 4 meter pada sudut 0o dan 2 meter pada sudut 30o. Waktu pemanasan sensor untuk dapat mulai mendeteksi secara sempurna rata-rata adalah 26,72 detik dan lama waktu deteksi sensor ketika obyek tidak bergerak rata-rata adalah 2,34 detik. Sistem otomatisasi ini juga dilengkapi system pensaklaran (switching system) yang akan mengaktifkan penggunaan catudaya alternatif (akumulator 18 V) ketikacatudari PLN terputus.
Pengaruh Formasi Batuan Terhadap Karakteristik Hidrokimia Lima Sumber Mata Air Panas Di Daerah Sapan, Pinang Awan, Kecamatan Alam Pauah Duo, Kabupaten Solok Selatan Aperta Yuliandini; Ardian Putera
Jurnal Fisika Unand Vol 2, No 4: Oktober 2013
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (107.56 KB) | DOI: 10.25077/jfu.2.4.%p.2013

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh formasi batuan terhadap karakteristik hidrokimia lima sumber mata air panas di Kecamatan Alam Pauah Duo, Kabupaten Solok Selatan.  Penelitian ini bertujuan untuk menentukan Total Dissolved Solid (TDS), pH, dan kandungan logam yang terdapat pada lima sumber mata air panas dan selanjutnya dianalisis hubungan kandungan logam yang dimiliki sumber mata air panas terhadap formasi batuan di daerah Kabupaten Solok Selatan. Pengujian TDS menggunakan metode gravimetri, kandungan logam ditentukan dengan Atomic Absorption Spectroscopy (AAS).  Dua sumber mata air panas memiliki TDS rendah dengan nilai 70 mg/L dan 50 mg/L dan digolongkan sebagai air lunak (soft water).  Tiga sumber mata air panas lainnya memiliki nilai TDS yaitu 110 mg/L, 120 mg/L, dan 130 mg/L dan digolongkan sebagai air bersih (fresh water).  pH diuji dengan pH meter dengan nilai yang berkisar antara 7,496 – 8,357. Logam yang dianalisis adalah Cu, Fe, Al, Zn, dan Pb.  Sumber mata air panas yang layak untuk dikonsumsi adalah sumber mata air panas yang berada pada titik ke-1, ke-3, dan ke-4.  Sumber mata air panas yang tersingkap di daerah Pinang Awan tersusun atas batuan andesit yang merupakan anggota dari formasi barisan yang terbentuk karena adanya silika yang didominasi oleh logam Fe dengan konsentrasi 9,759 mg/L dan Al dengan konsentrasi 4,643 mg/L.  Sumber mata air panas dari daerah yang tersusun atas batuan andesit memiliki pH yang mendekati netral, sedangkan sumber mata air panas pada daerah yang tersusun atas batu gamping memiliki pH yang mendekati basa dan sumber mata air panas pada daerah yang tersusun atas batuan andesit memiliki TDS yang lebih tinggi dibandingkan yang tersusun atas batu gamping.
Modifikasi Polipropilena Sebagai Polimer Komposit Biodegradabel dengan Bahan Pengisi Pati Pisang dan Sorbitol Sebagai Platisizer Ely Sulistya Ningsih; Sri Mulyadi; Yuli Yetri
Jurnal Fisika Unand Vol 1, No 1: Oktober 2012
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (572.723 KB) | DOI: 10.25077/jfu.1.1.%p.2012

Abstract

Penelitian tentang modifikasi polipropilena sebagai polimer komposit biodegradabel dengan bahan pengisi pati pisang dan sorbitol sebagai plastisizer telah dilakukan. Untuk mengetahui kualitas komposit yang dihasilkan maka dilakukan analisis uji kuat tarik dan kuat lentur, uji FTIR dan uji biodegradasi. Hasil analisis uji menunjukkan bahwa dari 5 jenis komposit yang dirancang, komposit dengan penambahan pati 2 gram memiliki sifat mekanik yang terbaik dimana nilai kuat tarik : 2,11 MPa dengan nilai modulus elastis : 45,78 MPa,  dan nilai kuat lentur : 26,20 MPa. Hasil analisis uji biodegradasi menunjukkan  lama penguburan optimum yaitu selama 40 hari dimana nilai persen massa yaitu 29,44 % dan degradibilitas 0.007 mg/hari.  Dari hasil analisa FTIR terlihat gugus fungsi yang ditemukan yaitu O-H, C=C, C-C(O)-C, dan C-H. Setelah dilakukan penguburan tanpa penambahan pati pisang tidak ditemukan gugus baru, namun pada penambahan pati pisang ditemukan gugus baru yaitu C-O dari pemutusan ikatan pada gugus C-C(O)-C.
RANCANG BANGUN MAGNETIC STIRRER BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S52 DENGAN PENGATURAN WAKTU MELALUI KEYPAD Hariza Faisal; Meqorry Yusfi
Jurnal Fisika Unand Vol 2, No 3: Juli 2013
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (498.09 KB) | DOI: 10.25077/jfu.2.3.%p.2013

Abstract

Telah dilakukan perancangan magnetic stirrer berbasis mikrokontroler AT89S52 dengan pengontrolan waktu melalui keypad 4x4. Mikrokontroler AT89S52 diprogram dengan bahasa pemrograman C, yang berguna untuk mengontrol waktu putar motor DC. Magnetic stirrer dirancang memiliki 4 pengaturan kecepatan putar yaitu 1800 rpm, 1980 rpm, 2280 rpm dan 2580 rpm.  Pengujian dilakukan pada 2 jenis zat cair (oli dan minyak goreng) yang memiliki kekentalan berbeda. Volume maksimum zat cair (oli) yang dapat diaduk adalah 250 ml. Dari hasil pengujian diperoleh, kekentalan maksimum zat cair yang dapat diputar adalah 4,1 poise.
Penentuan Prosentase Washout Tc99m Perteknetat Menggunakan Teknik ROI (Region Of Interest) pada Pasien Nodul Tiroid Muthiah Hidayat; Dian Milvita; Fadil Nazir
Jurnal Fisika Unand Vol 3, No 1: Januari 2014
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (69.542 KB) | DOI: 10.25077/jfu.3.1.%p.2014

Abstract

Penelitian penentuan prosentase washout Tc99m perteknetat pada pasien nodul tiroid dengan teknik ROI (Region of Interest) telah dilakukan di salah satu Rumah Sakit di Jakarta dengan jumlah pasien 10 orang yang terdiri dari 2 laki-laki dan 8 perempuan.  Radiofarmaka yang digunakan adalah Tc99m perteknetat. Pencitraan menggunakan kamera gamma dilakukan sebanyak 3 kali yaitu pencitraan 1 dengan rentang  (0-5) menit, pencitraan 2 dengan rentang (5-10) menit dan pencitraan 3 dengan rentang (10-15) menit setelah injeksi radiofarmaka. Hasil penelitian menunjukkan  prosentase washout tertinggi pada total tiroid, lobus kanan dan lobus kiri secara berturut-turut adalah 6.14%, 6.30% dan 5.98%, sedangkan prosentase washout terendah secara berturut-turut adalah 1.02%, 1.19% dan 3.51%.  Prosentase washout yang diperoleh berada dalam rentang (0 – 25) %. Hal ini terjadi karena waktu pencitraan yang tidak dapat berlangsung lama sehingga penurunan aktivitas radiofarmaka pada  kelenjar tiroid pasien masih sedikit.
INVESTIGASI BIDANG GELINCIR PADA LERENG MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK TAHANAN JENIS DUA DIMENSI Muhammad Iqbal Sy; Arif Budiman
Jurnal Fisika Unand Vol 2, No 2: April 2013
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (893.159 KB) | DOI: 10.25077/jfu.2.2.%p.2013

Abstract

Penelitian untuk menginvestigasi bidang gelincir telah dilakukan pada dua lintasan sejajar.  Masing-masing lintasan memiliki panjang 100 m dan jarak kedua lintasan adalah 10 m.  Kedua lintasan tersebut terletak pada sebuah bukit dengan kemiringan 35°.  Metoda yang digunakan adalah geolistrik tahanan jenis dua dimensi dengan konfigurasi Wenner-Schlumberger.  Pengolahan data menggunakan software Res2Dinv versi 3.59. Hasil interpretasi menunjukkan bahwa litologi lapisan bawah permukaan pada kedua lintasan diduga terdiri dari pasir lempungan, lempung, batupasir, dan batugamping. Bidang gelincir berupa lapisan batugamping dengan nilai tahanan jenis 756.566,50 Ωm – 6.593.275,00 Ωm dengan kedalaman 6,72 m sampai 10,0 m, untuk lintasan I. Kemudian untuk lintasan II bidang gelincir berupa batugamping dengan nilai tahanan jenis  117.803,00 Ωm – 3.296.588,00 Ωm dengan kedalaman 6,72 m sampai 10,8 m.  Pada kedua lintasan ditemukan bahwa kemiringan bidang gelincir adalah sekitar 35º. Tipe gerakan tanah atau gelinciran adalah translasi.
Sistem Kontrol Penyalaan Lampu Ruang Berdasarkan Pendeteksian Ada Tidaknya Orang di Dalam Ruangan Galoeh Otomo; Wildian -
Jurnal Fisika Unand Vol 2, No 4: Oktober 2013
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (257.974 KB) | DOI: 10.25077/jfu.2.4.%p.2013

Abstract

Telah dilakukan rancang-bangun sistem otomatisasi kontrol lampu berdasarkan keberadaan orang didalam ruangan.  Sistem kontrol lampu akan menyala selama ada orang didalam ruangan, dan lampu akan mati ketika orang meninggalkan ruangan.  Keberadaan orang akan di deteksi oleh sensor passive infrared (PIR). Jarak waktu respon dari sensor PIR KC7783R telah dicobakan, dimana sensor hanya dapat mendetekasi objek selama 5,37 detik, namun dapat diatasi dengan menggunakan program yang ditanamkan ke dalam mikrokontroler AT89S51. Jarak maksimum yang dapat di deteksi sensor PIR adalah 4,3 meter pada sudut 0o (lurus dari depan sensor), dan 2 meter pada sudut 30o (kekiri dan kekanan). Sensor membutuhkan waktu pemanasan selama 25,52 detik. Relay digunakankan untuk menghubungkan antara arus dc dan arus ac.
Pengaruh Nanopartikel Titanium Dioksida Pada Resin Sebagai Material Transparan Anti UV dan Self Cleaning Laila Sari; Astuti -
Jurnal Fisika Unand Vol 2, No 1: Januari 2013
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1240.498 KB) | DOI: 10.25077/jfu.2.1.%p.2013

Abstract

Penambahan nanopartikel TiO2 pada resin menggunakan metode pengadukan sederhana dengan variasi massa nanopartikel TiO2 diteliti untuk menghasilkan material transparan anti UV dan self cleaning material. Berdasarkan karakterisasi dengan lux meter diketahui bahwa semakin banyak massa TiO2 pada sampel semakin kecil intensitas cahaya setelah melewatinya, hal ini karena lebih banyak cahaya matahari diserap oleh TiO2. Sedangkan penurun sudut kontak tidak terlalu signifikan antara sebelum dan sesudah sampel dijemur. Nilai absorbsi maksimum diperoleh pada sampel dengan penambahan 0,04 gram TiO2 dengan puncak absorbsi pada panjang gelombang 291,96 nm sampai dengan 385,99 nm. Dari hasil karakterisasi dengan FTIR diketahui  terjadi ikatan antara nanopartikel TiO2 dengan resin pada bilangan gelombang 974,84 cm-1. Berdasarkan hasil yang diperoleh maka material ini dapat dikembangkan untuk diaplikasikan sebagai material transparan anti UV.
PENGARUH SONIKASI TERHADAP STRUKTUR DAN MORFOLOGI NANOPARTIKEL MAGNETIK YANG DISINTESIS DENGAN METODE KOPRESIPITASI Betti Delmifiana; Astuti -
Jurnal Fisika Unand Vol 2, No 3: Juli 2013
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (423.311 KB) | DOI: 10.25077/jfu.2.3.%p.2013

Abstract

Penelitian mengenai pengaruh sonikasi terhadap struktur dan  morfologi nanopartikel magnetik yang disintesis dari batuan besi dengan metode kopresipitasi telah dilakukan.  Batuan besi diolah dengan metode kopresipitasi sehingga dihasilkan endapan, kemudian ditambahkan Polietilen Glikol (PEG-4000) dengan perbandingan 1 : 5.  Hasil ini selanjutnya diberi perlakuan tanpa sonikasi dan sonikasi selama 3 dan 4 jam. Dari hasil analisis pola difraksi sinar-X menunjukkan bahwa sampel yang dihasilkan terdiri dari dua struktur yaitu kubik spinel dari magnetit dan heksagonal dari hematit.  Ukuran kristal sampel berkisar antara 41,6 nm – 58,7 nm.  Hal ini membuktikan bahwa sonikasi berpengaruh terhadap struktur dan ukuran nanopartikel magnetik.  Hasil SEM menunjukkan semakin lama waktu sonikasi, ukuran nanopartikel semakin homogen dan penggumpalan semakin berkurang.
Karakterisasi TiO2(CuO) Yang Dibuat dengan Metoda Keadaan Padat (Solid State Reaction) Sebagai Sensor CO2 Hendri ,; Elvaswer ,
Jurnal Fisika Unand Vol 1, No 1: Oktober 2012
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (132.324 KB) | DOI: 10.25077/jfu.1.1.%p.2012

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penambahan doping CuO pada bahan dasar TiO2, sebagai sensor CO2 ,terhadap karakteristik I-V, sensitivitas, konduktivitas dan energi gapnya. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode solid state reaction dimana kalsinasi pada suhu 800o C selama 3 jam dam proses sintering suhu 900oC selama 5 jam. Berdasarkan pengukuran karakteristik I-V diperoleh hasil bahwa bahan dengan doping memiliki sensitivitas yang lebih tinggi terhadap bahan murni, nilai sensitivitas tertinggi diperoleh pada sampel dengan penambahan doping 6% yaitu 2,58, sedangkan  konduktivitas meningkat seiring dengan bertambahnya suhu. Dari pengukuran energi gap diperoleh hasil bahwa energi gap pada bahan murni lebih tinggi dibandingkan dengan bahan dengan doping.

Page 5 of 78 | Total Record : 774