cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. banyumas,
Jawa tengah
INDONESIA
Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 255 Documents
Cover, Daftar Isi proceeding dan Jadwal Presentasi Seminar Nasional Hasil Hasil Penelitian dan Pengabdian LPPM UMP 2014 lppm, admn
Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014 2014: Proceeding Seminar Nasional LPPM 2014, 20 Desember 2014
Publisher : Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berisi Cover, Kata Pengantar, daftar Isi, jadwal Pemakalah Seminar Nasional Hasil -Hasil Penelitian dan Pengabdian LPPM UMP Tahun 2014. Diselenggarakan di gedung A. K Anshori Kantor Pusat UMP, 20 desember 2014.
Mitologi Sejarah Eropa Kuno : Studi Tentang Pemahaman Sejarah Dan Mitologi Pada Mata Kuliah Historiografi Di Semester IV Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Muhammadiyah Purwokerto Luwistiana, Farida; Jazimah, Ipong
Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014 2014: Proceeding Seminar Hasil Penelitian LPPM 2014, 6 September 2014
Publisher : Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap masalah pokok mengenai (1) Fungsi dan kedudukan mitologi dalam sejarah; (2) Pemahaman dan sikap mahasiswa dalam mempelajari mitologi Eropa Kuno; (3) Pendekatan yang digunakan dalam mempelajari mitologi Eropa Kuno. Penelitian ini dilakukan pada Prodi pendidikan sejarah FKIP UMP, mata kuliah Historiografi yang ditempuh di semester IV. Penelitian ini mengunakan pendekatan kualitatif deskritif. Sumber data terdiri atas informan dan aktifitas belajar. Pengambilan data ditempuh dengan tehnik wawancara dan observasi. Teknik cuplikan yang digunakan adalah purposive sampling. Validitas data dilakukan dengan cara trianggulasi data. Analisis data menggunakan analisis interaktif dengan tiga tahapan analisis, yakni reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan yang berinteraksi dengan pengumpulan data secara siklus. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa mitologi sebagai dari pola pikir masyarakat mempunyai peran dalm sejarah, karena merupakan bagian dari perkembangan masyarakat. Perkembangan dan perubahan jaman akan membawa dampak dalam perubahan kepercayaan masyarakat, sehingga perubahan ini harus dimaknai dan dipahami agar tidak disikapi secara subyektif oleh generasi yang lahir kemudian. Selain itu karena berkaitan dengan pola pikir manusia dan sistim kepercayaan, maka diperlukan pendekatan secara Hermeneutik atau memahami secara menyeluruh mengenai jiwa jaman.  Kata Kunci : Historiografi, Mitologi Eropa, Hermeneutik
Peran Serta Perguruan Tinggi Dalam Meningkatkan Ketersediaan Sumber Daya Iptek Masyarakat Lokal Guna Pengentasan Kemiskinan Dalam Rangka Pemerataan Pembangunan Nasional Wahyono, Prof
Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014 2014: Proceeding Seminar Nasional LPPM 2014, 20 Desember 2014
Publisher : Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penyusunan tulisan ini ialah mengkaji tentang  peranan   perguruan     tinggi     dalam      mengentaskan masyarakat dari kemiskinan  melalui peningkatan  Sumber Daya Iptek   Dalam  Rangka   mewujudkan pemerataan pembangunan  nasional.  Perguruan tinggi mempunyai peran strategis dalam meningkatkan ketersediaan sumberdaya Iptek pada masyarakat lokal.  Kemajuan Iptek  pada saat ini sangat pesat, bangsa Indonesia harus segera  dapat menyesuaikan diri agar tidak tertinggal jauh dari negara-negara lain. Dengan memanfaatkan kemampuan iptek dan di dukung oleh sumber daya alam yang melimpah di tambah dengan sumber daya manusia yang kuat, seharusnya Bangsa Indonesia menjadi bangsa yang besar apabila pemerintah dan segenap komponen bangsa bersama sama membangun negeri ini dengan mengedepankan nasionalisme.Kata Kunci:  peran, perguruan tinggi, masyarakat lokal dan pengentasan kemiskinan
Hubungan Media Massa Dengan Kesadaran Politik Pemilih Pemula Di Kabupaten Banyumas Dalam Pemilihan Umum Presiden Dan Wakil Presiden Tahun 2014 Fajar, Wildan Nurul; Faridli, Efi Miftah
Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014 2014: Proceeding Seminar Hasil Penelitian LPPM 2014, 6 September 2014
Publisher : Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKPemilih Pemula adalah warga negara yang baru pertama kali akan menggunakan hak pilihnya di dalam kegiatan Pemilihan Umum. Usia muda ini merupakan usia yang produktif dan terbukti dalam sejarah dapat berperan besar mengadakan perubahan besar bagi bangsa dan negaranya. Media massa harus dapat menjaga marwah independensi pada Pilpres 2014 untuk dapat memberikan pendidikan politik yang baik pada para pemilih pemula dalam membentuk kesadaran politik mereka. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan Media Massa dengan Kesadaran Politik Pemilih Pemula di Kabupaten Banyumas dalam Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2014.  Jenis penelitian ini adalah penelitian non experimental yaitu deskriptif analitik korelasional dengan menggunakan pendekatan cross sectional.  Ada hubungan positif antara media massa dengan kesadaran politik pada pemilih pemula di Kabupaten Banyumas, dengan signifikasi korelasi r =0, 0,379  dengan nilai p = 0.000 < p tabel (0,05) yang artinya semakin baik tingkat penerimaan media masa diikuti pula oleh meningkatnya kesadaran politik pada pemilih pemula di Kabupaten Banyumas.  Kata Kunci: Kesadaran Politik, Media Massa, Pemilih Pemula, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden.
Penerapan Penilaian Autentik Sebagai Upaya Memotivasi Belajar Peserta Didik Kusmijati, Neneng
Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014 2014: Proceeding Seminar Nasional LPPM 2014, 20 Desember 2014
Publisher : Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Upaya mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas diantaranya dapat dinilai dari hasil belajar peserta didik. Salah satu faktor penting yang dapat mempengaruhi hasil belajar peserta didik adalah motivasi belajar. Adanya motivasi belajar yang kuat membuat peserta didik belajar dengan tekun dan pada akhirnya terwujud dalam hasil belajar. Berbagai upaya dilakukan oleh guru dalam upaya memotivasi belajar peserta didik, salah satu diantaranya adalah dengan melakukan penilaian hasil belajar. Akan tetapi pengertian dan cara mengukur hasil belajar yang valid dan reliabel, masih menjadi bahan perbincangan yang belum berkesudahan. Oleh karena itu berbagai teknik dan bentuk penilaian dibuat untuk memperoleh hasil belajar peserta didik yang dapat dipertanggungjawabkan serta benar-benar dapat menggambarkan kemampuan peserta didik secara utuh. Makalah ini membahas tentang pengertian dan teknik mengukur mutu pembelajaran. Makalah ini merupakan penelitian kepustakaan, dan sifat penelitiannya adalah deskriptif-analisis. Adapun pendekatan yang digunakan adalah pendekatan filosofis dan pedagogis. Penelitian ini menggunakan sumber data sekunder, sedangkan pengumpulan datanya menggunakan metode dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis isi (content analysis). Hasil analisis didapatkan simpulan bahwa penilaian autentik dapat dipakai oleh guru dalam memotivasi belajar peserta didik. Hasil penilaian autentik akan menstimulasi tindakan siswa. Dengan merencanakan secara sistematik sejak pretes sampai ke postes, guru dapat membangkitkan motivasi peserta didik untuk tekun belajar secara kontinu. Kata-kata kunci: penilaian autentik, motivasi belajar.
Dampak Banjir Lahar Pascaerupsi Gunungapi Merapi 2010 pada Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat di Kali Putih Kabupaten Magelang Kusumawati, Rosalina
Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014 2014: Proceeding Seminar Nasional LPPM 2014, 20 Desember 2014
Publisher : Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Erupsi Gunungapi Merapi tahun 2010 mengakibatkan banjir lahar di Kali Putih. Banjir lahar di Kali Putih mempunyai dampak yang cukup serius terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat. Analisis dampak sosial ekonomi diperlukan untuk perencanaan pembangunan masyarakat pascaerupsi Gunungapi Merapi khususnya di Kali Putih Kabupaten Magelang. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dampak banjir lahar pascaerupsi Gunungapi Merapi 2010 terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat di Kali Putih Kabupaten Magelang. Metode yang digunakan adalah metode analisis kuantitatif dan kualitatif. Data diambil dengan cara survei lapangan dan wawancara mendalam. Wawancara dilakukan pada masyarakat yang tinggal di sepanjang Kali Putih Kabupaten Magelang. Masyarakat yang tinggal di Kali Putih Kabupaten Magelang meliputi 3 kecamatan yaitu Kecamatan Srumbung, Salam, dan Ngluwar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa banjir lahar pascaerupsi Gunungapi Merapi 2010 mempengaruhi kondisi sosial ekonomi masyarakat: (1) kondisi perekonomian masyarakat sempat terhenti karena mata pencaharian sehari-hari rusak akibat banjir lahar, (2) sektor pariwisata menjadi salah satu sektor pembangkit ekonomi lokal karena banyak yang berwisata ke daerah bencana, (3) sektor pertambangan dapat menjadi pembangkit perekonomian daerah bencana.Kata Kunci : Dampak, Sosial, Ekonomi, Banjir Lahar, Gunungapi Merapi
Keragaan Tanaman Jagung (Zea Mays L.) Lokal Srowot Banyumas Karena Pengaruh Selfing Pada Generasi F2 Selfing Nugroho, Bambang; Budi, Gayuh Prasetyo
Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014 2014: Proceeding Seminar Hasil Penelitian LPPM 2014, 6 September 2014
Publisher : Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian dengan judul: “Keragaan Tanaman Jagung (Zea Mays L.) Lokal Srowot Banyumas Karena Pengaruh Selfing Pada Generasi F2” bertujuan melihat penampilan progeni F2 selfing varietas jagung lokal Srowot Banyumas. Penelitian dilaksanakan di Lingkungan Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Purwokerto.  Tempat penelitian terletak pada ketinggian kurang lebih 146 m dpl.  berlangsung selama 8 bulan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan faktor tunggal yang terdiri atas 9 genotip dengan empat ulangan. Hasil penelitian diuji dengan uji t (uji progenitas). Kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) Terjadi depresi tangkar pada generasi F2 varietas lokal Srowot terhadap komponen pertumbuhan vegetatif tanaman, berupa penurunan tinggi tanaman sebesar 25,47 cm (10,47 %). (2) Depresi tangkar terhadap komponen hasil terjadi pada semua komponen hasil yaitu pada jumlah biji per tongkol sebesar 81,45 biji (27,17 %), pada bobot biji per tongkol sebesar 35,99 g  (32,17 %), dan produksi biji kering per tanaman 31, 63 g  (36,86 %) Kata kunci:       keragaan progeni kedua (F2), selfing, varietas jagung lokal srowot banyumas
Pengembangan Produksi Krupuk Ikan Berbahan Dasar Ikan Rucah dan Limbah Tahu Tumisem, Dr.; Purbomartono, Cahyono
Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014 2014: Proceeding Seminar Nasional LPPM 2014, 20 Desember 2014
Publisher : Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Nelayan tradisional di Cilacap menggunakan peralatan tangkap cukup sederhana, sehingga wilayah jangkauan penangkapan terbatas hanya sekitar 5 mil dari garis pantai dan lama melaut antara jam 05.00 pagi sampai jam 13.00. Hal ini mengakibatkan hasil tangkapan berukuran kecil dan bernilai jual relatif rendah (sering disebut dengan ikan rucah). Untuk mengatasi merosotnya harga jual hasil perikanan dilakukan penanganan dan pengolahan menjadi produk-produk baru krupuk. Kerupuk ikan termasuk produk yang mempunyai potensi sebagai salah satu komoditas ekspor. Negara tujuan ekspor kerupuk ikan Indonesia meliputi Belanda, Perancis, Amerika Serikat, Arab Saudi, Malaysia, Korea Selatan, Inggris, Singapura, Jepang, Cina, Belgia, Canada, Taiwan, Selandia Baru, Srilangka dan Brunai Darus salam. Selain sebagai penghasil devisa, industri kerupuk ikan juga memiliki peranan yang cukup besar untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta peningkatan nilai tambah produk perikanan. Pengembangan produksi kerupuk berbahan dasar ikan rucah dan limbah tahu dilakukan dengan pendekatan yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pemberdayaan secara maksimal melalui kelompok wanita nelayan. Penetapan prioritas kegiatan IbM dilakukan melalui diskusi kelompok dengan berbagai pihak terkait. Metode yang digunakan adalah participatory learning and action (PLA) dan participatory technologi development (PTD). Metode PLA dan PTD diterapkan dalam kegiatan pemberdayaan yang mencakup: pendidikan, pembelajaran, pelatihan, pemberdayaan, pengorganisasian, pedampingan, dan pembinaan. Jenis luaran dari kegiatan tersebut meliputi: (a) pengetahuan dan keterampilan wanita nelayan dalam usaha produksi makanan olahan berbahan dasar ikan rucah dan limbah ampas tahu, (b) Kelengakpan sarana produksi kerupuk ikan yang sederhana dan bersih, (c) organisasi unit usaha dalam bentuk koperasi di masing-masing unit KWN, dan Klaster UKM KWN, dan (d) sistem manajeman kewirausahaan dan produksi yang baik, tertata dan berkelanjutan.Kata kunci: kerupuk, ikan rucah, limbah tahu (ampas tahu), bergizi tinggi, wanita nelayan
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Rendahnya Pemanfaatan Posyandu Lanjut Usia (Lansia) Di Desa Kedondong Kecamatan Sokaraja Kabupaten Banyumas Kurniati, Citra Hadi
Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014 2014: Proceeding Seminar Hasil Penelitian LPPM 2014, 6 September 2014
Publisher : Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Lanjut usia merupakan masa dimana individu menjadi tua dan seluruh organ tubuh mulai tidak berfungsi dengan baik. Salah satu upaya pemerintah dalam menyediakan fasilitas kesehatan bagi penduduk yang berusia lanjut yaitu dengan mengadakan posyandu lansia. Tujuannya meningkatkan derajat kesehatan dan mutu pelayanan kesehatan di masyarakat, untuk mencapai masa tua yang bahagia dan berdaya guna, dan meningka an peran serta masyarakat dalam pelayanan kesehatan.. Tetapi kenyataannya kunjungan lansia ke posyandu masih sangat rendah. Tujuannya menganalisa faktor–faktor yang mempengaruhi  rendahnya pemanfaatan posyandu lansia. Metode Penelitian Analitik observasional, dengan rancangan penelitian korelasional. Metode pendekatan dengan menggunakan cross-sectional. Populasinya yaitu seluruh lansia di Desa Kedondong Kecamatan Sokaraja. Pengolahan data dilakukan untuk menganalisis hubungan empat variabel tersebut dengan uji Chi Square (χ2). Hasil dan Pembahasan menunjukkan bahwa ada pengaruh peran kader terhadap rendahnya pemanfaatan posyandu lansia dengan X² hitung sebesar 10,749 dengan nilai p valeu = 0,005, Ada pengaruh pengetahuan lansia terhadap rendahnya pemanfaatan posyandu lansia dengan X² hitung sebesar 9,431 dengan nilai p valeu = 0,009. Ada pengaruh dukungan keluarga terhadap rendahnya pemanfaatan posyandu lansia dengan X² hitung sebesar 10,205 dengan nilai p valeu = 0,006. Kesimpulan Terdapat pengaruh antara peran kader, pengetahuan lansia, dan dukungan keluarga terhadap rendahnya pemanfaatan posyandu lansia. Kata Kunci : peran kader, pengetahuan lansia, dukungan keluarga, dan posyandu lansia
Loyalitas Konsumen Pengguna Jasa Wisata Berkaitan Dengan Pengetahuan Experiential Marketing Dan Kepuasan Konsumen Yuningsih, Erni; Gemina, Dwi; Silaningsih, Endang
Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014 2014: Proceeding Seminar Nasional LPPM 2014, 20 Desember 2014
Publisher : Proceeding Seminar LPPM UMP Tahun 2014

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam era globalisasi sekarang ini, bidang pariwisata merupakan salah satu kegiatan yang mempunyai peranan yang sangat strategis dalam menunjang pembangunan perekonomian nasional. Tujuan penelitian ini: 1) menganalisis pengaruh pengetahuan experiential marketingdan kepuasan konsumen secara simultan terhadap loyalitas konsumen pengguna jasa wisata; 2) menganalisis pengaruh pengetahuan experiential marketingdan kepuasan konsumen secara parsial terhadap loyalitas konsumen pengguna jasa wisata; 3) menganalisis faktor-faktor yang mendorong dan menghambat terhadap loyalitas konsumen pengguna jasa wisata.  Metode penelitian survey dan bentuk penelitian verifikatif. Penelitian ini melibatkan wisatawan sebanyak 200 responden dengan metode purposive sample. Obyek wisata sebanyak tiga belas tempat wisata dan data sekunder diperoleh dari BPS dan dokumen-dokumen serta studi pustaka. Hasil penelitian terdapat Secara bersama-sama sense, feel, think, act dan relateserta kepuasan konsumen memberikan pengaruh tehadap Loyalitas Konsumenpengguna jasa wisata. Secara parsial relate dan kepuasan konsumen memberikan pengaruh terhadap loyalitas konsumen pengguna jasa wisata. Sedangkan sense, feel, thinkdan act tidak memberikan pengaruh terhadap  loyalitas konsumen pengguna jasa wisata.Kata Kunci: Experiential Marketing, Kepuasan Konsumen dan Loyalitas Konsumen 

Page 1 of 26 | Total Record : 255