cover
Contact Name
Ronasari Mahaji Putri
Contact Email
putrirona@gmail.com
Phone
+6282132872259
Journal Mail Official
nursing.news@unitri.ac.id
Editorial Address
. Telaga Warna, Tlogomas, MALANG 65144, Jawa Timur Telp: (0341) 565 500 / (0341) 565 522
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
ISSN : -     EISSN : 25279823     DOI : https://doi.org/10.33366/nn.v5i2.2305
Core Subject : Health,
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan ISSN 2527-9823(online) adalah jurnal berkala empat bulanan (April, Agustus, Desember) yang memuat berbagai artikel/naskah berupa hasil penelitian, studi kasus, hasil pemikiran, maupun karya tulis ilmiah oleh seluruh civitas profesi kesehatan mulai dari mahasiswa, dosen, perawat klinik, maupun perawat yang bekerja di institusi non klinik seperti lembaga penelitian, LSM, Asuransi Kesehatan, dan pemerintahan. Karya ilmiah berupa artikel kesehatan. Nursing News merupakan publikasi ilmiah yang diterbitkan oleh UNITRI PRESS, sebagai media komunikasi dan informasi di bidang ilmu kesehatan. Scope jurnal terdiri dari keperawatan, kesehatan dan kesehatan masyarakat
Articles 680 Documents
HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL SUAMI DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA WANITA DALAM MENGHADAPI MENOPAUSE DI KELURAHAN TLOGOMAS KOTA MALANG Rendi Arduwino; Farida Halis Dyah Kusuma; Novita Dewi
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 3, No 3 (2018): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (189.415 KB) | DOI: 10.33366/nn.v3i3.1377

Abstract

Dukungan sosial suami akan mempengaruhi tingkat kecemasan istri dalam menghadapi premenopause. Dukungan yang kurang akan berdampak negatif pada wanita yang akan mengahadapi masa menopause, tingkat kecemasan wanita akan menjadi berat jika dukungan sosial suami dalam kategori kurang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara dukungan sosial suami dengan tingkat kecemasan pada wanita dalam menghadapi menopause di RT/RW 02/06 Kelurahan Tlogomas Kota Malang. Pada penelitian ini menggunakan desain penelitian korelasi dengan metode pendekatan cross sectional. Populasinya adalah 52 orang. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 orang. Pengambilan sampel dengan cross sectional. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji statistik spearman Rank dengan derajat kemaknaan (0,05). Hasil pengumpulan data penelitian sebagian besar dari dukungan sosial suami responden masuk kategori baik sebanyak 22 orang (73,3%), sebagian besar dari responden memiliki tingkat kecemasan ringan sebanyak 17 orang (56,7%). Hasil analisis bivariat menunjukan p-value= 0,00 artinya p-value< 0,05. Ada hubungan antara intensitas dukungan sosial suami dengan tingkat kecemasan pada wanita dalam menghadapi menopause di RT/RW 02/06 Kelurahan Tlogomas Kota Malang. Oleh karena itu diperlukan intervensi untuk mengatasi tingkat kecemasan pada wanita dalam menghadapi menopause di RT/RW 02/06 Kelurahan Tlogomas Kota Malang. ABSTRACT Husband's social support will affect the wife's anxiety level in the face of premenopause. Less support will have a negative impact on women who will face menopause, women's anxiety levels will be severe if the husband's social support is in the less category. The purpose of this study was to determine the relationship between Husband's Social Support and the Level of Anxiety in Women Facing Menopause in RT / RW 02/06 Tlogomas Village, Malang City. In this study using a correlation design research with cross sectional approach method. The population is 52 people. The sample in this study were 30 people. Sampling with cross sectional. The data obtained were analyzed using the Spearman Rank statistical test with significance (0.05). The results of the research data collection mostly from the social support of the respondents' husbands in the good category as many as 22 people (73.3%), most of the respondents had mild anxiety levels of 17 people (56.7%). The results of bivariate analysis show that p-value = 0.00 means that the value
HUBUNGAN ANTARA FREKUENSI SENAM AEROBIK (LOW IMPACT) DENGAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA DI KELOMPOK SENAM KELURAHAN BANDUNGREJOSARI MALANG Nori Selfasina Metkono; Sugianto Hadi; Ani Sutriningsih
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 3, No 3 (2018): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/nn.v3i3.1187

Abstract

Tekanan darah merupakan tekanan yang ditimbulkan pada dinding arteri, adapun untuk menjaga tekanan darah maka lansia perlu melakukan senam aerobik (low impact). Berdasarkan Badan Pusat Statistik di Kota Malang saat ini jumlah lansia sekitar 53,800 jiwa. Tujuan penelitian ini untuk Mengetahui hubungan frekuensi senam aerobik (Lowimpact) dengan tekanan darah pada lansia di Kelompok Senam Lansia Kelurahan Bandungrejosari Kota Malang. Desain penelitian menggunakan Korelasional dengan pendekatan retrospektif. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 43 lansia dan sampel penelitian menggunakan Random Sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi. Metode analisa data yang di gunakan yaitu kolerasi spearman rank dengan menggunakan SPSS.Hasil penelitian membuktikan bahwa sebanyak 39 atau sebesar 90,7% lansia aktif melakukan senam aerobik dan sebanyak 19 atau sebesar 44% lansia mengalami tekanan darah normal tinggi, sedangkan hasil kolerasi spearman rank didapatkan nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0,012 < α (0,050) yang artinya ada hubungan antara frekuensi senam aerobik (low impact) dengan tekanan darah pada lansia di kelompok senam Lansia Kelurahan Bandungrejosari Kota Malang. Agar tekanan darah lansia tetap normal disarankan melakukan senam aerobik (low impact) secara teratur dan sesuai ketentuan. ABSTRACT Blood pressure is the pressure generated in the artery wall, while to keep the blood pressure, the elderly need to do aerobics (low impact). Based on the Central Bureau of Statistics in Malang today number about 53.800 elderly people. The purpose of this study to Know frequency relationship aerobics (Low impact) with blood pressure in the elderly in Group Gymnastics Village Elderly Bandungrejosari Malang. Correlational research design using the retrospective approach. The population in this study were 43 elderly and the sample using random sampling. Data collection techniques used were observation. Data analysis method used Spearman rank correlation is using SPSS. Research shows that as many as 39 or 90.7% of the active elderly do aerobics and as many as 19 or 44% of elderly experiencing high normal blood pressure, while the Spearman rank correlation results obtained value of Sig.(2-tailed) of 0.012 < α (0.050), which means that there is a relationship between the frequency of aerobic (low impact) with blood pressure in the elderly in the Village Elderly gymnastics group Bandungrejosari Malang. For the blood pressure of elderly be normal recommended to do aerobics (low impact) of sport in regulary and at the terms. Keywords : Aerobic (Low Impact); Blood Pressure.
HUBUNGAN POLA KEBIASAAN MENDENGARKAN MUSIK DENGAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA FIKES UNIVERSITAS TRIBHUWANA TUNGGADEWI MALANG Elaspriani Elaspriani; Tanto Hariyanto; Vita Maryah Ardiyani
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 3, No 3 (2018): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/nn.v3i3.1305

Abstract

Musik bekerja secara simultan dalam tubuh, pikiran dan jiwa. peran musik bagi manusia adalah untuk membuat pikiran dan otot rileks, menambah motivasi, meningkatkan konsentrasi dan kemampuan mengingat, meningkatkan kekebalan tubuh, mengurangi rasa sakit, mengusir rasa jenuh pada pekerjaan dan meningkatkan kreativitas yang bisa mempengaruhi proses belajar. Berdasarkan studi penelitian Abdurrahman berpendapat bahwa ”prestasi belajar adalah kemampuan yang diperoleh peserta didik setelah melalui kegiatan belajar.” desain penelitian yang di gunakan yaitu korelasional dengan metode pendekatan case control. Berdasarkan data yang telah disajikan dapat diketahui bahwa sebagian besar responden yaitu 12 orang (40%) memiliki minat pada musik, dari 30 responden yang mempunyai minat pada musik yang tinggi yaitu sebanyak 8 orang (27%), yang mempunyai prestasi belajar tinggi yaitu sebanyak 20 orang (67%). Hasil analisis data dengan mengunakan uji wilcoxon signed rank test, didapatkan Sig. (2-tailed) = 0,000 < α (0,050) yang artinya ada hubungan pola kebiasaan mendengarkan musik terhadap prestasi belajar. Saran peneliti selanjutnya dapat menggunakan metode penelitian yang lain untuk mendapatkan hasil perbandingan yang lebih banyak. ABSTRACT Music works simultaneously in body, mind and soul. the role of music for humans is to relax the mind and muscles, increase motivation, increase concentration and ability to remember, increase immunity, reduce pain, expel boredom at work and increase creativity that can affect the learning process. Based on research studies Abdurrahman argues that "learning achievement is the ability gained by students after going through learning activities". the research design used is correlational with the case control approach method. Based on the data that has been presented it can be seen that the majority of respondents, 12 people (40%) have an interest in music, from 30 respondents who have a high interest in music that is as many as 8 people (27%), who have a high learning achievement of 20 people (67%). The results of data analysis using the Wilcoxon signed rank test, obtained Sig. (2-tailed) = 0.000
HUBUNGAN PENGETAHUAN ORANG TUA DENGAN PELAKSANAAN IMUNISASI CAMPAK PADA BAYI DI PUSKESMAS CIPTOMULYO KECAMATAN SUKUN KOTA MALANG Parino Parino; Ni Luh Putu Eka Sudiwati; Susi Milwati
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 3, No 3 (2018): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (111.332 KB) | DOI: 10.33366/nn.v3i3.1368

Abstract

Imunisasi campak adalah imunisasi yang diberikan untuk mendapatkan kekebalan terhadap penyakit campak secara aktif. Namun diperlukan pengetahuan yang baik dari orangtua agar pemberian imunisasi campak dapat dilakukan dengan tepat waktu. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan orang tua dengan pelaksanaan imunisasi campak pada bayi di puskesmas Ciptomulyo Kecamatan Sukun Kota Malang. Instrumen dalam penelitian ini adalah kuesioner dan catatan dari Posyandu di wilayah kerja UPTD Puskesmas Ciptomulyo. Analisis data menggunakan Chi-Square. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan orang tua yang memiliki bayi usia 9-12 bulan yang berada di wilayah Puskesmas Ciptomulyo Kecamatan Sukun Kota Malang tentang imunisasi campak sebagian besar sudah tergolong cukup baik (51,3%), ibu yang mengetahui dengan baik tentang imunisasi campak (43,6%). Mengenai pelaksanaan Imunisasi campak pada bayi di wilayah kerja UPTD Puskesmas Ciptotnulyo sebagian besar cukup baik (67,9%). Hasil menunjukkan bahwa antara pengetahuan orang tua dengan pelaksanaan imunisasi campak pada bayi di puskesmas Ciptomulyo Kecamatan Sukun Kota Malang mempunyai keeratan hubungan yang signifikan, dengan arah korelasi yang positif. Artinya, semakin baik tingkat pengetahuan ibu yang memiliki bayi usia 9-12 bulan tentang imunisasi campak, maka pelaksanaan imunisasi campak pada bayi di puskesmas Ciptomulyo Kecamatan Sukun Kota Malang akan cenderung semakin meningkat. ABSTRACT Measles immunization is an immunization given to actively get immunity to measles. However, good knowledge is needed from parents so that measles immunization can be given in a timely manner. The aim of the study was to determine the relationship between the knowledge of parents and the implementation of measles immunization in infants in Ciptomulyo health center in Malang City Breadfruit District. The instruments in this study were questionnaires and records from the Posyandu in the UPTD working area of the Ciptomulyo Health Center. Data analysis using Chi-Square. The results showed that the level of knowledge of parents who have babies aged 9-12 months in the Ciptomulyo Health Center area of Malang City Breadfruit District about measles immunization were already quite good (513%), mothers who knew well about measles immunization, 43.6%. Regarding the implementation of measles immunization in infants in the UPTD working area of the Ciptotnulyo Health Center, most of them were quite good (67.9%). The results showed that between the knowledge of parents) and the implementation of measles immunization in infants in the Ciptomulyo health center in Sukun Subdistrict, Malang City had a significant correlation with the direction of a positive correlation. That is, the better the level of knowledge of mothers who have babies aged 9-12 months about measles immunization, then the implementation of measles immunization in infants in Ciptomulyo health center in Sukun Subdistrict, Malang City will tend to increase. Keywords: Knowledge level; measles immunization; parents.
PERBEDAAN PERSONAL HYGIENE PADA LANSIA YANG HIDUP DI DALAM DAN DI LUAR PANTI WREDA GRIYA ASIH LAWANG Juwita Anggreny Ratu Kale; Erlisa Candrawati; Ronasari Mahaji Putri
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 3, No 3 (2018): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/nn.v3i3.1201

Abstract

Lansia mempunyai keterbatasan dalam mengurus dirinya, maka dibutuhkan peran keluarga untuk mencapai derajat kesehatan lansia. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui perbedaan personal hygiene pada lansia yang hidup di dalam dan di luar Panti Wreda Griya Asih Lawang. Penelitian ini menggunakan desain komparatif. Populasi adalah semua lansia diatas usia 60 tahun di panti Wreda Griya Asih Lawang dan lansia yang berada di Kelurahan Tlogosuryo Kecamatan Lowokwaru Kabupaten Malang sebanyak 30 lansia, dengan sampel sebanyak 22 orang yang di ambil dengan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar wawancara dan lembar observasi. Analisa data menggunakan uji statistik Mann Whitney U test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa personal hygiene lansia didalam Panti Wreda Griya Asih Lawang sebagian besar responden dikategorikan kurang yaitu sebanyak 13 orang (86,67%), dan hasil analisis menunjukkan ada perbedaan personal hygiene pada lansia didalam dan diluar Panti Wreda Griya Asih Lawang ( p-value = 0,025 ). Diharapkan kepada lansia baik yang ada di Panti Wreda Griya Asih Lawang dan yang ada di Tlogosuryo untuk meningkatkan kebersihan diri hal ini dimaksudkan untuk menjaga tubuh tetap sehat dan terhindar dari berbagai penyakit. ABSTRACT Elderly people have limitation in taking care of themselves, family’s role is required in order to achieve elderly’s health standard. The purpose of this research is to find out the differences of personal hygiene on the elderly living inside and outside GriyaAsih nursing house, Lawang. This study uses comparative design. The population is all elderly over 60 years old who live in GriyaLawih Nursing house and in TlogosuryoSubdistrict,Lowokwaru District, Malang Regency. There are 30 elderly people with 22 samples are taken usingpurposive sampling technique. The instruments used in this research are interview sheet and observation sheet. Data analysis uses Mann Whitney U test statistic test. The results show that most of the respondents, in term of the elderly’s personal hygiene in GriyaAsih Nursing House Lawang, were categorized as “Deficient” with total 13 people (86.67%), and the results show that there were differences of personal hygiene on elderly inside and outside GriyaAsih Nursing House Lawang (p-value = 0.025). The elderly who live both in GriyaLawihAsih Nursing House and in Tlogosuryo are expected to improve their personal hygiene in order to keep their physical health and protect them from various diseases. Keywords : Personal Hygiene; erderly; nursing house; outside the nursing house.
HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PRESTASI BELAJAR ANAK SEKOLAH DASAR DI SDN MERJOSARI 02 KECAMATAN LOWOKWARU MALANG Beci Yomima Sainyakit; Ni Luh Putu Eka Sudiwati; Sulasmini Sulasmini
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 3, No 3 (2018): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (177.855 KB) | DOI: 10.33366/nn.v3i3.1359

Abstract

Pola asuh keluarga sangat berpengaruh terhadap prestasi belajar anak. Setiap keluarga biasanya memiliki pola asuh terhadap anak yang berbeda-beda dan usia sekolah 6 sampai 11 tahun dunia sosial anak meluas keluar dari dunia keluarga, anak bergaul dengan teman sebaya, guru, dan orang dewasa lainnya. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan pola asuh orangtua dengan prestasi belajar anak sekolah dasar. Desain penelitian ini menggunakan rancangan penelitian korelasional dengan satu kali pengamatan pada rentang waktu tertentu. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa berjumlah 43 anak dan sampel dalam penelitian ini menggunakan Total Sampling yang berarti seluruh siswa kelas 5 di SDN Merjosari 02 Malang. Instrumen yang di gunakan adalah kuisioner dan data laporan hasil studi siswa. Metode analisa data yang digunakan adalah uji Spearman Rank dengan menggunakan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar (55,8%) pola asuh orangtua yang demokratis menyebabkan prestasi belajar anak dengan kategori baik. Berdasarkan uji spearman rank p-value < α, yaitu 0,000 < 0,05 artinya ada hubungan pola asuh orangtua dan prestasi belajar pada anak di SDN Merjosari 02 Malang. Disarankan kepada sekolah untuk lebih meningkatkan pembinaan dan konseling kepada orangtua tentang pola asuh yang baik. ABSTRACT Family parenting is very influential on children's learning achievement. Every family usually has a different pattern of care for children and the school age of 6 to 11 years the social world of children extends out from the family world, children associate with peers, teachers, and other adults. The purpose of the study was to determine the relationship of parenting parents with learning achievement of elementary school children. The design of this study uses a correlational research design with one observation at a certain time span. The population in this study were all students totaling 43 children and the sample in this study used Total Sampling, which means all students in grade 5 at SDN Merjosari 02 Malang. The instruments used were questionnaires and student study report data. The data analysis method used is the Spearman Rank test using SPSS. The results showed that most (55.8%) parenting parents who democratically led to children's learning with good categories. Based on the Spearman rank test p-value
MENGETAHUI HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA TENTANG PMS DENGAN PERSEPSI SEKS BEBAS PADA REMAJA AKHIR (17-25 TAHUN) DI ASRAMA PUTRA SANGGAU LANDUNGSARI Maria Ermi; Sri Mudayatiningsih; Susmini Susmini
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 3, No 3 (2018): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/nn.v3i3.1319

Abstract

Pengetahuan remaja mengenai penyakit menular seksual (PMS) dan masalah kesehatan reproduksi memang masih minim, banyak remaja yang tidak memperhatikan bahkan tidak tahu dampak dari perilaku seksual mereka terhadap kesehatan reproduksi baik dalam waktu jangka pendek maupun jangka panjang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan remaja tentang penyakit menular seksual (PMS) dengan persepsi seks bebas pada remaja akhir di Asrama Putra Sanggau Landungsari. Desain penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan metode correlational dengan pendekatan cross sectional yaitu penelitian dari semua variabel independent dan dependent yang diambil secara bersamaan pada satu waktu. Penelitian ini dilakukan di asrama Putra Sanggau Landungsari pada tanggal 28 Juni 2018. Populasi dalam penelitian ini adalah semua remaja putra di Asrama Putra Sanggau Landungsari sebanyak 31 orang dan sampel penelitian menggunakan teknik total sampling yaitu seluruh anggota populasi dijadikan sampel penelitian. Instrument dalam penelitian ini menggunakan lembar kuesioner. Analisis yang digunakan pearson product moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan remaja tentang PMS sebagian besar responden dikategorikan baik, persepsi seks bebas remaja akhir (17-25 tahun) sebagian besar responden dikategorikan kurang dan hasil analisis hubungan ada tingkat pengetahuan remaja tentang penyakit menular seksual (PMS) dengan persepsi seks bebas pada remaja akhir (17-25 tahun) di asrama putra Sanggau Landungsari. ABSTRACT Adolescent knowledge of Sexually Transmitted Diseases (STDs) and reproductive health issues is still lack. There are many adolescents who do not pay attention even do not know the impact of their sexual behavior on reproductive health both in the short term and long term. The purpose of this study was to determine the relationship between adolescent knowledge level about sexual transmitted diseases (STDs) with the perception of free sex in late adolescents at male dormitory of Sanggau, Landungsari. The research design is using a correlational method with a cross-sectional approach that is research of all independent and dependent variables taken simultaneously at one time. This research was conducted in male dormitory of Sanggau, Landungsari on June 28. The population in this study was all young men in male dormitory of Sanggau, Landungsari as many as 31 people and the sample research used a total sampling technique which used all the population as sample research. The instrument in this research used questionnaire sheet. Meanwhile the analysis used Pearson product moment. The results showed that the level of adolescents’ knowledge about STDs were categorized as good. The perception of the adolescent (17-25 years) on free sex were categorized as less and the result of the relationship analysis, there is a relationship between adolescent knowledge level about sexual transmitted disease (STDs) in late teenagers (17-25 years old) in male dormitory of Sanggau, Landungsari. Keywords: Knowledge level of STDs; teens; free sex perception.
HUBUNGAN PENGETAHUAN PERAWAT DENGAN SIKAP PERAWAT DALAM PERAWATAN PASIEN PASCA OPERASI DI RUANG PEMULIHAN RS PANTI WALUYA MALANG Sulastri Sulastri; Sri Mudayatiningsih; Susmini Susmini
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 3, No 3 (2018): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (137.237 KB) | DOI: 10.33366/nn.v3i3.1382

Abstract

Pengetahuan perawat tentang perawatan pasca operasi di ruang pemulihan sangat diperlukan, sehingga komplikasi pasca operasi dapat dicegah. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui hubungan pengetahuan perawat dengan sikap perawat dalam perawatan pasien pasca operasi di ruang Pemulihan RS Panti Waluya Malang. Desain penelitian menggunakan korelasional dengan pendekatan analitik observasional. Populasi dalam penelitan ini adalah seluruh perawat yang dinas di ruang pemulihan sebanyak 21 orang dan seluruhnya dijadikan sampel dengan teknik total sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner. Data dianalisis menggunakan Spearman rank dengan α=0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden mempunyai pengetahuan cukup 52,4%, baik 38,1%, kurang 9,5% dan perilaku baik 100% dalam perawatan pasien pasca operasi. Hasil uji spearman didapatkan r = 0,495 dan p = 0,022, sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan pengetahuan dengan perilaku perawat dalam perawatan pasien pasca operasi di ruang pemulihan dengan kekuatan hubungan pada kategori sedang. Disarankan agar para perawat lebih meningkatkan pengetahuannya dalam perawatan perioperatif dengan cara melakukan pendidikan atau pelatihan berkelanjutan sehingga tingkat pendidikan dan perilaku perawatan akan menjadi lebih baik. ABSTRACT Knowledge of nurses about postoperative care in the recovery room is very necessary, so that postoperative complications can be prevented. The purpose of this study was to determine the relationship between knowledge of nurses and nurses' attitudes in the care of postoperative patients in the Recovery Room of Panti Waluya Hospital, Malang. The study design used correlational with an observational analytic approach. The population in this study were all nurses in the recovery room as many as 21 people and all were sampled by total sampling technique. Data was collected using a questionnaire. Data were analyzed using Spearman rank with α = 0.05. The results showed that the majority of respondents had sufficient knowledge of 52.4%, good 38.1%, less 9.5% and good behavior 100% in the treatment of postoperative patients. Spearman test results obtained r = 0.495 and p = 0.022, so it can be concluded that there is a relationship between knowledge and nurse behavior in the care of postoperative patients in the recovery room with the strength of the relationship in the medium category. It is recommended that nurses further enhance their knowledge in perioperative care by conducting ongoing education or training so that the level of education and treatment behavior will be better. Keywords : Knowledge; care; behavior.
HUBUNGAN NILAI ANKLE BRACHIAL INDEX (ABI) DENGAN RISIKO ULKUS DIABETIKUM PADA DIABETES MILITUS TIPE II DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS DINOYO MALANG Herwindi Herwindi; Zaky Soewandi Ahmad; Sulasmini Sulasmini
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 3, No 3 (2018): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/nn.v3i3.1192

Abstract

Salahsatu komplikasi yang di timbulkan dari Diabetes melitus adalah neuropati, sirkulasi darah pada daerah kaki dapat diukur dengan pemeriksaan ankle brachial index (ABI). Penelitian bertujuan untuk mengetahuai hubungan antara nilai ankle brachial index (ABI) dengan resiko ulkus kaki diabetikum pada penderita diabetes melitus tipe II. Desain penelitian analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional dan kuantitatif observasional. variabel dependen dalam penelitian ini adalah nilai ankle brachial index (ABI) dan variabel indevenden dalam penelitian ini adalah resiko ulkus kaki diabetikum. Teknik sampel menggunakan teknik simple random sampling dengan 31 responden. Uji statistic menggunakan uji fisher exact dengan aplikasi SPSS V.19. Hasil dari analisis hubungan nilai ankle brachial index (ABI) dengan resiko ulkus diabetikum pada DM tipe 2 adalah 17 responden (54,8%) memiliki indikator nilai ABI sedang dan tinggi dengan resiko ulkus sedang dan tinggi 18 responden (58,1%). Hasil uji Fisher exact dengan signifikasi (ɑ) (p < 0,05), didapatkan ρ-value = 0.000 ≤ 0.05 sehingga H1 diterima, artinya ada hubungan nilai ankle brachial index (ABI) dengan resiko ulkus diabetikum pada DM tipe II di wilayah kerja puskesmas Dinoyo Malang dengan OR=0,071 yang berarti berhubungan resiko ulkus diabetikum, dimana responden dengan nilai ABI sedang dan tinggi akan beresiko mengalami resiko ulkus 0,071 kali. Bagi penelitian selanjutnya sebaiknya meneliti antara life style dengan resiko ulkus diabetikum sehinga dapat memperlengkap faktor penyebabterjadinya ulkus diabetikum. ABSTRACT One complication caused by diabetes mellitus is neuropathy, blood circulation in the leg area can be measured by examining the ankle brachial index (ABI). The study aimed to find out the relationship between the value of ankle brachial index (ABI) and the risk of diabetic foot ulcer in Type II diabetes mellitus patients. Analytical correlation research design with observational cross sectional and quantitative approaches. The dependent variable in this study is the value of the ankle brachial index (ABI) and the independent variable in this study is the risk of diabetic foot ulcer. The sample technique uses simple random sampling technique with 31 respondents. Statistical test uses fisher exact test with SPSS V.19 application. The results of the analysis of the relationship between the value of ankle brachial index (ABI) and the risk of diabetic ulcer in type 2 diabetes mellitus were 17 respondents (54.8%) with medium and high ABI indicators with a moderate and high risk of ulcer 18 respondents (58.1%). Fisher exact test results with significance (ɑ) (p
PENYULUHAN BERPENGARUH TERHADAP KEMAMPUAN ANAK MENCUCI TANGAN Damianus Wolu; Ni Luh Putu Eka Sudiwati; Lasri Lasri
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 3, No 3 (2018): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/nn.v3i3.1310

Abstract

Penanaman PHBS sejak dini terhadap anak sekolah dasar kelompok umur 6-12 tahun dengan membudayakan kebiasaan mencuci tangan menggunakan sabun merupakan tindakan proaktif, untuk memelihara dan mencegah risiko terjadinya penyakit dan melindungi dirinya dari ancaman penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui terhadap kemampuan mencuci tangan di SD Negeri 4 Jombok Ngantang. Rancangan penelitian yang digunakan peneliti yaitu One Group Pre Test-Post Test Design. One Group Pre Test-Post Test Design adalah mengungkapkan hubungan sebab akibat dengan cara melibatkan satu kelompok subjek. Populasi adalah siswa-siswi SD Negeri 4 Jombok Ngantang, dengan sampel sebesar 42 anak menggunakan teknik pengambilan sampel non probability. Berdasarkan hasil pre Test sebelum penyuluhan sebanyak 42 anak (70%) memiliki kemampuan mencuci tangan kurang baik, sesudah penyuluhan diberikan post test sebanyak tiga kali. Hasilnya pada post test pertama sebanyak 39 anak (65%) , post Test kedua 55 anak (91,7%), dan pada post test ketiga 56 anak (93,3%) memiliki kemampuan yang baik dalam mencuci tangan. Uji Paired T-Test dengan indeks korelasi thitung (0,254) > ttabel (0,200) menunjukkan arti bahwa thitung lebih besar dari ttabel. Berdasarkan hasil diketahui taraf signifikansi sebesar (0,026 < 0,05) maka dapat dikatakan bahwa ada pengaruh penyuluhan terhadap kemampuan anak mencuci tangan di SDN 4 Jombok Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang. Peneliti selanjutnya diharapkan lebih memperhatikan metode dan instrumen yang digunakan dalam penelitian tentang mencuci tangan sehingga dapat memperoleh hasil yang lebih optimal. ABSTRACT Early PHBS planting of primary school children in the 6-12 years age group by cultivating the habit of hand washing using soap is a proactive measure to maintain and prevent the risk of disease and protect themselves from disease threats.This study aims to determine the Effect of Counseling on Children Handwashing Ability at SDN Jombok Ngantang District Malang Regency. The research design used by researchers is One Group Pre Test-Post Test Design. One Group Pre Test-Post Test Design is expressing causal relationships by involving a single subject group. This research uses non probability sampling technique with saturated sampling type or total sampling where the sample is SD Negeri 4 Jombok Ngantang student. Based on Pre Test result before counseling as many as 42 (70%), children has the ability to wash hands less well, After counseling is given a post test three times. The result in the first post test as much, 39 (65%) children, Post Test second 55 (91,7%) child, and in the third post test 56 (93.3%) children, have a good ability in hand washing. Test Paired T-Test with index correlation t count (0.254)> t table (0.200), shows the meaning that t count is greater than t table. With the level of significance (0.026

Page 5 of 68 | Total Record : 680