cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
JURNAL ILMU MANAJEMEN DAN BISNIS
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject :
Arjuna Subject : -
Articles 215 Documents
ANALISIS PENGUKURAN KINERJA PEMASARAN MELALUI FINANCIAL METRICS (Studi Kasus Untuk Produk CN-235 di PT. Dirgantara Indonesia) Astami, Wulan Sari
JURNAL ILMU MANAJEMEN DAN BISNIS Vol 4, No 2 (2013): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. September 2013
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jimb.v4i2.999

Abstract

Kinerja pemasaran merupakan dampak dari hasil strategi pemasaran yang dilakukan oleh suatu perusahaan. Pengukuran kinerja pemasaran akan menjadi factor yang penting karena dapat digunakan sebagai evaluasi dan tolak ukur bagi kegiatan pemasaran. Salah satu alat pengukuran kinerja pemasaran dapat dilakukan dengan menggunakan marketing metrics¸ dimana marketing metrics tersebut dapat mengukur secara financial metrics dan non-financial metrics.  Pengukuran dengan menggunakan financial metrics salah satunya adalah menghitung bagaimana profitabilitas, biaya pemasaran yang digunakan untuk memroduksi CN-235 dan juga ROS.Metode yang digunakan untuk melakukan penelitian ini adalah dengan menggunakan metode deskriptif analisis. Dimana dalam penelitian ini akan mengupas mengenai proses srategi pemasaran CN-235. Data yang diperoleh melalui wawancara dengan supervisor bagian pemasaran dan juga keuangan. Selalin itu data diperoleh melalui studi dokumen tasi dan juga observasi langsung dengan bagian pemasaran PT. DI.Berdasarkan hasil penelitian, PT. DI melakukan proses strategi pemasaran yaitu dimulai dengan analisis situasi stratejik, perencanaan strategi pemasaran, program pengembangan startegi pemasaran, dan implementasi strategi pemasaran. Berdasarkan perhitungan financial metrics maka terlihat bahwa biaya pemasaran sangat tinggi sejak tahun 2003 hingga 2006, namun setelah 2008 hingga 2011 biaya pemasaran cenderung berada pada tingakatan yang sama. Profitabilitas untuk CN-235 hanya terdapat pada pesawat CN-235 seri 43, seri 21, seri 54, seri 55. Begitupun dengan perhitungan ROS yaitu untuk seri 43 sebesar 0,81, seri 21 sebesar 0,01, seri 54 sebesar 0,05 dan untuk seri 55 sebesar 0,63.
ROLE IN MONITORING COMMITTEE IMPROVING COMPLIANCE WITH TAX PAYERS AND EFFECT ON REVENUE TAX INCREASE PERSPECTIVE ON ADMINISTRATION Masyhur, Hadi
JURNAL ILMU MANAJEMEN DAN BISNIS Vol 3, No 2 (2012): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. September 2012
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jimb.v3i2.1037

Abstract

Applicable taxes in Indonesia can be differentiated taxation based on the parties to bear, the party picked up, and nature. Good service will encourage taxpayer compliance to implement taxation obligations. To be able to improve taxpayer compliance is by listening, seeking out and trying to meet what is desired by the taxpayer regardingthe rights and obligations of taxation. The desire or the means to listen to the voice of taxpayers in many countriesknown as the Tax Ombudsman in Indonesia called the Supervisory Committee of Taxation (KPPer). Giving you the best possible service to taxpayers will increase the level of taxpayer compliance. The high level of taxpayer compliance by itself will increase tax revenues. KPPer is to ensure that the taxpayer has be best served by the DGT,namely: (1) ensure that the taxpayer has been given the ministry (in terms of policy, legal, and administrative), (2)Directorate General of Taxation to give optimal service, (3) KPer and DGT synergistically provide optimum servicesand in turn increase tax revenue will be achieved. In other words, the formation of synergies between the DGT andKPPer can increase tax revenues.
PENGARUH RISIKO SISTEMATIS TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN DAN IMPLIKASINYA PADA NILAI PERUSAHAAN (Studi Pada Perusahaan Food and Beverage di Bursa Efek Indonesia Tahun 2007-2011) Alghifari, Erik Syawal
JURNAL ILMU MANAJEMEN DAN BISNIS Vol 5, No 1 (2014): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. Maret 2014
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jimb.v5i1.1009

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) Gambaran risiko sistematis 2) Gambaran kinerja perusahaan 3) Gambaran nilai perusahaan 4) Pengaruh risiko sistematis terhadap kinerja perusahaan 5) Pengaruh kinerja perusahaan terhadap nilai perusahaan 6) Pengaruh risiko sistematis terhadap nilai perusahaan. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode teknik sampling purposive. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi dengan data sekunder. Metode analisis data yang digunakan meliputi statistik deskriptif dan analisis jalur. Hasil penelitian menunjukkan 1) Rata-rata beta agresif (nilai β lebih besar dari satu) terjadi pada tahun 2010 dan tahun 2011, rata-rata beta defensif (nilai β lebih kecil dari satu) terjadi pada tahun 2007, tahun 2008 dan tahun 2009 2) Rata-rata ROA positif terjadi pada tahun 2009, tahun 2010 dan tahun 2011, rata-rata ROA negatif terjadi pada tahun 2007 dan tahun 2008 3) Rata-rata nilai perusahaan tahun 2007-2011 memiliki rasio q atau Tobin’s Q diatas satu 4) Tidak terdapat pengaruh risiko sistematis terhadap kinerja perusahaan 5) Terdapat pengaruh kinerja perusahaan terhadap nilai perusahaan 6) Terdapat pengaruh risiko sistematis terhadap nilai perusahaan.
PENGEMBANGAN KONSEP TOTAL QUALITY MANAGEMENT Soemantri, Roebiandini
JURNAL ILMU MANAJEMEN DAN BISNIS Vol 4, No 1 (2013): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. Maret 2013
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jimb.v4i1.986

Abstract

This research was aimed to develop TQM concept for State Owner’s Financial Service Company Bandung City Branch by determining which elements stated important for developing TQM for State Owner’s Financial Service Company Bandung City Branch and this study was willing to know the adoption of those elements at State Owner’s Financial Service Company Bandung City Branch. Number of respondent companies involved in this study is 21 branch offices. The respondents who participate in this study are branch managers and head of department from each of branch office. The study was conducted to determine the perception of respondent managers and head of departments as to the critical strategy that should define a particular TQM. The validation TQM is done by conducting Factor Analysis. The result from the survey is that the original of 72 elements of TQM is remain 45 elements which are grouped into 6 (six) factors. Those factors are Education and Analysis Tools Supporting, Facility Management, Management Commitment and Quality Leadership, Customer Focus, Mesurement and Benchmarking.
PENGARUH FASHION CLOTHING INVOLVEMENT TERHADAP RECREATIONAL SHOPPER IDENTITY DENGAN GENDER SEBAGAI VARIABEL MODERASI Margaretha, Yolla; Lisan S, Henky
JURNAL ILMU MANAJEMEN DAN BISNIS Vol 3, No 2 (2012): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. September 2012
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jimb.v3i2.1054

Abstract

Penelitian ini lebih menekankan pada bagaimana pengaruh Fashion Clothing Involvement terhadap Recreational ShopperIdentity dengan gender sebagai variabel moderasi. Metode analisis data yang digunakan untuk menguji keakuratan dan kekonsistenaninstrumen penelitian adalah uji pendahuluan (validitas dan reliabilitas). Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi dengan model mediasi serta menggunakan bantuan program SPSS 11.5 for Windows. Berdasarkan hasil penelitian, maka kesimpulan akhir yang dapat ditarik adalah: Terdapat pengaruh Fashion Clothing Involvement terhadap Recreational Shopper Identity, sebesar adalah 9,6%. Sedangkan sisanya 90,4% dipengaruhi oleh faktor lain.Hasil penelitian ini mendukung teori yang mengatakan terdapat peranan Fashion Clothing Involvement dalam meningkatkanRecreational Shopper Identity dalam diri responden dan mendukung teori yang mengatakan bahwa terdapat perbedaan antara laki-lakidan wanita dalam hal Fashion Clothing Involvement dan Recreational Shopper Identity. Campbell (1997b) menjelaskan bahwa perempuan jauh lebih memiliki keterlibatan penuh dalam belanja dibanding laki-laki. Solomon (2004) menjelaskan bahwa pakaianmerupakan bagian dari fashion adalah kategori produk yang dikenal dapat mencerminkan kehidupan sosial konsumen, fantasi, dankeanggotaannya.
Analisi Kinerja Harga Pengaruhnya Terhadap Reputasi dan Keputusan Menggunakan Jasa Penerbangan (Survei terhadap penumpang Air Asia dengan rute Bandung – Denpasar) Rosdiana, Anisa
JURNAL ILMU MANAJEMEN DAN BISNIS Vol 5, No 1 (2014): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. Maret 2014
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jimb.v5i2.1019

Abstract

Penumpang memiliki peran sentral selaku pembuat keputusan untuk menggunakan maskapai penerbangan. Namun pertumbuhan jumlah penumpang Air Asia mengalami penurunan. Hal ini terjadi karena reputasi Air Asia yang kurang baik. Melalui upaya kinerja harga, diharapkan dapat meningkatkan jumlah pertumbuhan penumpang Air Asia.Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) gambaran kinerja harga pada penumpang maskapai penerbangan Air Asia (2) gambaran reputasi Air Asia pada penumpang maskapai penerbangan Air Asia (3) gambaran keputusan menggunakan pada penumpang maskapai penerbangan Air Asia (4) pengaruh kinerja harga terhadap reputasi dan keputusan menggunakan masakapai penerbanganAir Asia.Objek dari penelitian ini adalah penumpang Air Asia dengan rute Bandung – Denpasar, adapun metode penelitiannya menggunakan deskriftif dan verifikatif. Sumber data yang dipergunakan adalah primer dan sekunder. Populasi sebanyak 214.450 orang diambil sample penelitian sejumlah 100 orang. Simple Random Sampling khususnya Cluster Sampling merupakan teknik pengambilan sample yang penulis pilih. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, kuesioner, dan studi literatur. Untuk mengukur besarnya pengaruh kinerja harga terhadap reputasi dan keputusan menggunakan maskapai penerbangan, digunakan teknik analisis data path (analisis jalur). Hasil penelitian mengungkapkan bahwa pelaksanaan kinerja harga dinilai oleh penumpang cukup tinggi. Reputasi dinilai cukup tinggi, sedangkan keadaan keputusan menggunakan maskapai penerbangan secara umum dinilai cukup tinggi. Besarnya pengaruh kinerja harga terhadap reputasi adalah cukup tinggi sebesar 60,8%. Besarnya pengaruh kinerja harga terhadap keputusan menggunakan maskapai penerbangan adalah cukup tinggi sebesar 75,8%. Besarnya pengaruh reputasi terhadap keputusan menggunakan maskapai penerbangan adalah cukup tinggi sebesar 69,3%. Sedangkan pengaruh kinerja harga terhadap reputasi dan keputusan menggunakan maskapai penerbangan berpengaruh secara simultan signifikan. Hasil penelitian, maka perlu diadakannya usaha dalam peningkatan kinerja harga yang sesuai dengan harapan penumpang termasuk dalam kualitas pelayanan agar dapat meningkatkan reputasi perusahaan sehingga penumpang memutuskan untuk menggunakan maskapai penerbangan Air Asia
Pengaruh Kepuasan Kerja dan Komitmen Organisasional terhadap Perilaku Kewargaan Organisasional serta implikasinya terhadap Kinerja Pegawai Administrasi Politeknik Komputer Niaga LPKIA Bandung Survei terhadap Akuntan yang bekerja sebagai Auditor pada KAP Purnami, Rahayu S
JURNAL ILMU MANAJEMEN DAN BISNIS Vol 4, No 2 (2013): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. September 2013
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jimb.v4i2.1002

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai Pengaruh Kepuasan Kerja dan Komitmen Organisasional terhadap Perilaku Kewargaan Organisasional dan Implikasinya terhadap Kinerja Pegawai Administrasi Politeknik Komputer Niaga LPKIA (PKN-LPKIA) Bandung, yang bertujuan untuk menganalisis dan memperoleh gambaran empiris mengenai pengaruh tingkat kepuasan kerja pegawai terhadap perilaku kewargaan organisasional (OCB), pengaruh tingkat komitmen organisasional terhadap perilaku kewargaan organisasional (OCB), pengaruh tingkat kepuasan kerja pegawai terhadap kinerja, pengaruh tingkat komitmen organisasional terhadap kinerja, pengaruh tingkat perilaku kewargaan organisasional (OCB) terhadap kinerja.Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis metode penelitian eksplanatori atau explanatory research atau penelitian pengujian hipotesis. Data diperoleh melalui kuesioner, wawancara dan observasi di Politeknik Komputer Niaga LPKIA. Hasil pengumpulan data dengan sumber data primer, dengan sampel sebanyak 40 responden dan metode analisis yang digunakan adalah dengan analisis jalur menggunakan Partial Least Square.Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh positif dari kepuasan kerja terhadap perilaku kewargaan organisasional, terdapat pengaruh positif dari komitmen organisasional terhadap perilaku kewargaan organisasional, tidak terdapat pengaruh positif dari kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai, tidak terdapat pengaruh positif dari komitmen organisasional terhadap kinerja pegawai, terdapat pengaruh positif dari perilaku kewargaan organisasional terhadap kinerja pegawai.
Pengaruh Pengendalian Kualitas Bahan Baku dan Pengendalian Kualitas Proses Produksi terhadap Kuantitas Produk Cacat dan Dampaknya pada Biaya Kualitas (Cost of Quality) Sihombing, Midian Immanuel Sihombing; Sumartini, Sumartini
JURNAL ILMU MANAJEMEN DAN BISNIS Vol 8, No 2 (2017): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. September 2017
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jimb.v8i2.12665

Abstract

Kualitas merupakan syarat penting yang harus dipenuhi oleh perusahaan dalam rangka memproduksi barang dan jasa  demi mencapai kepuasan pelanggan.  Kualitas lebih sering didefinisikan oleh konsumen itu sendiri. Produk berkualitas merupakan produk yang mampu memenuhi harapan konsumen terhadap barang dan jasa yang ditawarkan. Perusahaan berupaya meningkatkan produktivitas, salah satunya mengontrol produk cacat. PT. Mahameru Centratama Spinning Mills merupakan perusahaan yang bergerak di bidang tekstil dan memproduksi benang, kain grey serta kain berwarna. Salah satu departemen yang ada di PT. Mahameru Centratama Spinning Mills ialah Dyeing and Finishing Department yang merupakan salah satu tempat  mengolah kain grey menjadi kain polos atau kain berwarna yang siap untuk dilakukan proses manufaktur pakaian jadi. Departemen ini mengalami kendala dimana jumlah proses perbaikan (reprocess) melebihi standar jumlah yang diberikan perusahaan. Tingginya reprocess mengakibatkan pembengkakan pada biaya kualitas (Cost of Quality) dan menurunkan profitabilitas. Penelitian ini menggunakan  metode kuantitatif. Pengendalian Kualitas bahan baku diukur menggunakan rasio biaya yang dibutuhkan untuk menjaga kualitas bahan baku hingga saat akan diproduksi. Pengendalian Kualitas proses diukur menggunakan rasio jumlah good product, kuantitas produk cacat diukur menggunakan persentase cacat yang terjadi dan biaya kualitas dihitung menggunakan persentase biaya real untuk memperbaiki kualitas pada produk. Untuk mengukurnya besarnya pengaruh masing masing variabel, digunakan teknik analisis jalur (path analysis).Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengendalian kualitas bahan baku dan pengendalian kualitas proses memiliki pengaruh negatif terhadap kuantitas produk cacat begitu pula terhadap biaya kualitas (Cost of Quality) sedangkan kuantitas produk cacat memiliki pengaruh positif terhadap biaya kualitas.
Metode Service Quality (Servqual) dan Quality Function Deployment (QFD) sebagai Usulan Perbaikan Kualitas Pelayanan di PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Putri, Solehatin Ika; Sumartini, Sumartini; Sofia, Alfira
JURNAL ILMU MANAJEMEN DAN BISNIS Vol 8, No 1 (2017): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. Maret 2017
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jimb.v8i1.12656

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat kualitas pelayanan Kereta Ekonomi Lokal Lintas Barat, dan mengetahui indikator yang dapat menggambarkan dimensi kualitas pelayanan serta merancang usulan perbaikan kualitas pelayanan di PT. KAI (Persero).Metode Service Quality (Servqual) melalui 5 dimensinya digunakan untuk mengetahui tingkat kualitas pelayanan. Analisis faktor digunakan untuk menentukan indikator penentu dilanjutkan dengan Importance Performance Analysis (IPA) untuk mencari faktor prioritas. Rancangan perbaikan diusulkan setelah melakukan analisis dengan Quality Function Deployment (QFD). Kuesioner disebarkan pada 393 penumpang Kereta Ekonomi Lokal Lintas Barat dengan teknik convenience sampling.  Kualitas pelayanan Kereta Api Ekonomi Lokal Lintas Barat termasuk pada tingkatan sedang yang menunjukkan belum terpenuhinya kualitas yang diharapkan pelanggan. Terdapat 21 indikator yang dapat menggambarkan dimensi kualitas pelayanan dengan indikator terkait kesiapan petugas dalam mengarahkan tangga bantuan dari peron ke pintu kereta yang memiliki tingkat ketidakpuasan tertinggi. Usulan perbaikan yang menjadi prioritas berdasarkan hasil analisis QFD yaitu meningkatkan pengawasan pelaksanaan SOP dari para petugas. 
Pengaruh Struktur dan Implementasi Anggaran Berbasis Kinerja Terhadap Kinerja Keuangan Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Subang Setya, Wida Panca
JURNAL ILMU MANAJEMEN DAN BISNIS Vol 1, No 1 (2010): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. September 2010
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jimb.v1i1.12782

Abstract

Struktur dan implementasi anggaran berbasis kinerja merupakan dua hal yang dapat diteliti dalam upaya untuk memberikan penjelasan mengenai kinerja keuangan Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Subang. Oleh karena itu, terdapat dua tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui: (1) pengaruh struktur anggaran berbasis kinerja terhadap kinerja keuangan SKPD Kab. Subang, (2) pengaruh implementasi anggaran berbasis kinerja terhadap kinerja keuangan SKPD Kab. Subang.Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu survey-explanatory dengan menggunakan pejabat struktural yang mewakili tiap Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Subang, dan kinerja keuangan dalam bentuk rasio efisiensi tahun 2009.Hasil penelitian yang diperoleh adalah sebagai berikut: (1) struktur anggaran berbasis kinerja berpengaruh sebesar 14,3% terhadap kinerja keuangan, artinya pencapaian kinerja keuangan ditentukan oleh struktur anggaran yang efektif, (2) implementasi anggaran berbasis kinerja berpengaruh sebesar 48,6% terhadap kinerja keuangan, artinya pencapaian kinerja keuangan ditentukan oleh implementasi anggaran berbasis kinerja.

Page 3 of 22 | Total Record : 215


Filter by Year

2010 2023


Filter By Issues
All Issue Vol 14, No 2 (2023): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. September 2023 Vol 14, No 1 (2023): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. Maret 2023 Vol 13, No 2 (2022): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. September 2022 Vol 13, No 1 (2022): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. Maret 2022 Vol 12, No 2 (2021): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. September 2021 Vol 12, No 1 (2021): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. Maret 2021 Vol 11, No 2 (2020): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. September 2020 Vol 11, No 1 (2020): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. Maret 2020 Vol 10, No 2 (2019): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. September 2019 Vol 10, No 1 (2019): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. Maret 2019 Vol 9, No 2 (2018): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. September 2018 Vol 9, No 1 (2018): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. Maret 2018 Vol 8, No 2 (2017): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. September 2017 Vol 8, No 1 (2017): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. Maret 2017 Vol 7, No 2 (2016): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. September 2016 Vol 7, No 1 (2016): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. Maret 2016 Vol 6, No 2 (2015): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. September 2015 Vol 6, No 1 (2015): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. Maret 2015 Vol 5, No 2 (2014): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. September 2014 Vol 5, No 1 (2014): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. Maret 2014 Vol 4, No 2 (2013): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. September 2013 Vol 4, No 1 (2013): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. Maret 2013 Vol 3, No 2 (2012): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. September 2012 Vol 3, No 1 (2012): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. Maret 2012 Vol 2, No 2 (2011): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. September 2011 Vol 2, No 1 (2011): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. Maret 2011 Vol 1, No 1 (2010): Jurnal Ilmu Manajemen dan Bisnis. September 2010 More Issue