cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta selatan,
Dki jakarta
INDONESIA
BACA: Jurnal Dokumentasi dan Informasi
ISSN : 01259008     EISSN : 23018593     DOI : 10.14203
Core Subject : Science,
BACA: Jurnal Dokumentasi dan Informasi atau yang disebut Jurnal BACA terbit pertama kali tahun 1974. Awal mula naskah terbitan bersifat populer-ilmiah. Namun, seiring dengan adanya tuntutan peningkatan kualitas terbitan sesuai dengan ketentuan akreditasi terbitan berkala ilmiah ditetapkan sebagai jurnal ilmiah (scientific journal). Ruang lingkup naskah Jurnal BACA mencakup bidang dokumentasi, informasi, dan perpustakaan. Sebagai referensi, penulis dapat merujuk ODLIS untuk menentukan subjek atau kata kunci terbitan. Visi: Menjadi Jurnal Ilmiah Bidang Kepustakawanan yang Berkualitas. Misi: Menyebarkan informasi ilmiah yang mutakhir dalam bidang kepustakawanan untuk kepentingan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Tujuan: Meningkatkan aksesibilitas informasi dan literasi masyarakat dalam bidang kepustakawanan di era global. Bagi pembaca dan penulis yang ingin submit naskah ke jurnal ini, silakan daftar di menu register dan lakukan submit sebagai author. Bantuan redaksi di email: redaksi.pdii@mail.lipi.go.id.
Arjuna Subject : -
Articles 308 Documents
RESPON PENELITI BIOTEK TERHADAP DISPLAY MAJALAH LANGGAN/BELI PDII-LIPI Rochani Nani Rahayu; Tupan Tupan
BACA: JURNAL DOKUMENTASI DAN INFORMASI Vol 23, No 1-3 (1998): Maret-September
Publisher : Pusat Data dan Dokumentasi Ilmiah – Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (114.437 KB) | DOI: 10.14203/j.baca.v23i1-3.142

Abstract

Kehadiran PDII Cabang Cibinong di lingkungan Biotek LIPI, dalam rangkalebih meningkatkan layanan inforrnasi dan dokumentasi, khususnya dalam bidang ilmu hayati (biologi, bioteknologi, perairan darat/limnologi dan sejenisnya), guna menunjang penelitian dan pengembangan lembaga penelitian di lingkungan LIPI Cibinong, yang sudah berjalan sejak 14 Oktober 1996 yang lalu. Berkaitan dengan hal tersebut, PDIImengupayakan agar koleksi-koleksi yang tersedia di Cibinong dan yang ada di Jakarta, dapat didayagunakan semaksimal mungkin oleh para pemakai/peneliti di lingkungan Cibinong khususnya dan masyarakat di sekitarnya. Dalam rangka menarik minat para peneliti untuk berkunjung ke perpustakaan diperlukan koleksi yang beragam dan terbaru. Dalam peri ode 1997/1998 ini, PDII Jakarta melanggan kurang lebih 1.000 judul majalah luar negeri dalam berbagai bidang, yang diharapkan dapatdimanfaatkan semaksimal mungkin oleh para pemakai informasi sesuai dengan bidang ilmunya masing-masing. Agar majalah-majalah tersebut dapat tersebar dan dimanfaatkan informasinya, maka kami berusaha memmJam beberapa majalah dalam empat belas bulan terakhirm1 yang disesuaikan dengan minat pemakai/peneliti di lingkungan Puslitbang LIPI Cibinong.
LITERASI INFORMASI TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN PENDIDIKAN NONFORMAL (PNF) DI PROVINSI DKI JAKARTA Ambar Yoganingrum
BACA: JURNAL DOKUMENTASI DAN INFORMASI Vol 30, No 2 (2009): Desember
Publisher : Pusat Data dan Dokumentasi Ilmiah – Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (652.622 KB) | DOI: 10.14203/j.baca.v30i2.57

Abstract

The aim of this research is to identify the awareness, competency level, and constraints of information literacy among non-formal education tutors in DKI Jakarta Capital Special Territory. There are forty seven (or 94%) respondents from the tutor population in DKI Jakarta. Data was collected by using questionnaires and in-depth interviews. The research findings show that most respondents stated that they understand information literacy terminology. he respondents can evaluate and manage information they found. Although this competency has not meet information literacy standards yet, they able to find information to meet their immediate needs. According to the respondents, the biggest constraint on information literacy lays on their own effort and willingness, their lack of motivation and skill to find information. The external constraints include lack of information access infrastructure (and facilities), and due to the high cost of retrieving information. In order to support tutor’s tasks and activities, the respondents stated that they need courses and training, especially regarding information searching, foreign languages, introduction to computer and internet access, research methodology, and scientific writing. This research recomend to improve tutor’s information literacy competece especially information retrieval, information repackaging, and writing skills.
PEMANFAATAN INFORMASI PATEN BAGI PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN Afrida Nazir Yanwar
BACA: JURNAL DOKUMENTASI DAN INFORMASI Vol 24, No 1-2 (1999): Maret-Juni
Publisher : Pusat Data dan Dokumentasi Ilmiah – Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.575 KB) | DOI: 10.14203/j.baca.v24i1-2.110

Abstract

Hasil dari kegiatan litbang adalahlaporan penelitian dan paten dari suatupenemuan baru. Karena itu suatudokumen paten merupakan sumberinformasi yang penting dalam kegiatanlitbang. Tulisan ini menyajikan caramembaca dokumen paten dan caramendapatkan itiformasi paten tersebut.
ANALISIS BASIL SURVEI KEBUTUHAN INFORMASI DI WILAYAH WAMENA KAB. JAYAWIJAYA IRIAN JAYA Rosa Widyawan
BACA: JURNAL DOKUMENTASI DAN INFORMASI Vol 17, No 5-6 (1992)
Publisher : Pusat Data dan Dokumentasi Ilmiah – Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.406 KB) | DOI: 10.14203/j.baca.v17i5-6.24

Abstract

Survei kebutuhan informasi yang telah dilaksanakan di wilayah kabupaten Jayawijaya bertujuan untuk mengetahui subjek-subjek informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat setempat serta untuk mengetahui usaha masyarakat dalam memenuhi kebutuhan tersebut. Hasil analisis survei menyimpulkan bahwa kebutuhan informasi masyarakat Jayawijaya lebih dominan pada subjek-subjek informasi bidang teknologi tepat guna, teknologi pedesaan atau teknologi sederhana. Subjek-subjek informasi lain yang juga banyak dibutuhkan adalah masalah sosial budaya, Kesehatan masyarakat, sistem peraturan perundang-undangan, hukum, kepemerintahan, administrasi, manajemen dan masalah perkantoran. Dalam memenuhi kebutuhan informasinya, masyarakat Jayawijaya masih mengandalkan perpustakaan sebagai tempat memperoleh bUkubuku atau bahan bacaan. Kebutuhan buku-buku pelajaran dan buku-buku bacaan anak-anak sekolah di wilayah kabupaten Jayawijaya, khususnya wilayah Wamena masih dirasakan sangat kurang.
KATALOG DARING DI INDONESIA: PENILAIAN BERDASARKAN KRITERIA KATALOG DARING GENERASI KETIGA Agus Permadi
BACA: JURNAL DOKUMENTASI DAN INFORMASI Vol 35, No 1 (2014): Juni
Publisher : Pusat Data dan Dokumentasi Ilmiah – Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (49.159 KB) | DOI: 10.14203/j.baca.v35i1.182

Abstract

This study aims to determine whether online public access catalogs (OPAC) developed by Indonesian vendors andprogrammers can be classified as the third generation catalog. OPACs in nine prominent higher learning institutionsand the Indonesian National Library were examined against Marshall Breeding’s ten criteria for third generationOPACs, e.g. Single point of entry to all library resources, State-of-the-art Web interface, Enriched content, Facetednavigation, Simple keyword search box, Relevancy, Did you mean ...?, Recommendations and related materials, Usercontribution—ratings, reviews, comments, and tagging, and RSS feed. Result of the examination showed that onlyone OPAC met four criteria, two OPACs met three criteria, two OPACs met two criteria, four OPACs met only onecriteria, and one OPAC did not meet any criteria. As a whole the ten OPACs met only six relatively easy criteria, e.g.Single point of entry to all library resources, State-of-the-art Web interface, Simple keyword search box, Enrichedcontent, User contribution¯ratings, reviews, comments, and RSS feed. It is concluded that the ten OPACs did nothave a sufficient number of the required features of the third generation catalog, and with only one OPAC met foureasy criteria there were still many things to accomplish to be able to reach the status of third generation catalog.
PENGGUNAAN STATISTIKA DESKRIPTIF UNTUK MELIHAT DISTRIBUSI POLA DATA YANG DITELITI: STUDI KASUS PROFIL PENGGUNA/PENGUNJUNG PERPUSTAKAAN TEKNOLOGI DI BIDANG JASA INFORMASI TEKNOLOGI PDII-LIPI Maria Ginting
BACA: JURNAL DOKUMENTASI DAN INFORMASI Vol 26, No 1-2 (2001): Maret-Juni
Publisher : Pusat Data dan Dokumentasi Ilmiah – Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (269.887 KB) | DOI: 10.14203/j.baca.v26i1-2.74

Abstract

This paper discusses the use of descriptive statistics method in analyzing, interpreting and reporting of studied data pattern distributions. The paper also explains the advantages and  isadvantages of using the method. User profile ofTechnology Library in Bajit PDII LIPI as a case study, show us a simple way of using descriptive statistics.
APLIKASI SELF ACCESS DALAM PROSES BELAJAR/MENGAJAR Syafrius, Otty
BACA: JURNAL DOKUMENTASI DAN INFORMASI Vol 21, No 3-4 (1996)
Publisher : PDII-LIPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1187.105 KB)

Abstract

Belajar adalah proses yang terus menerus dilakukan oleh semua orang. Di abad modern ini bermacam-macam cara dilakukan orang dalam meningkatkan pengetahuannya. Dahulu proses belajar/mengajar dilakukan dengan cara tradisional dmana didalamnya terlibat guru dan murid dengan berbagai macam keterikatan peraturan. Sejalan dengan kemajuan ilmu dan teknologi memaksa mengubah cara berfikir, dan karena banyak informasi yang tersedia, maka kemungkinan untuk belajar/mengajar sendiri bukanlah hal yang tidak mungkin. Self access adalah suatu strategis belajar/mengajar yang dilakukan sendiri untuk meningkatkan atau menambah ilmu pengetahuan dengan mempergunakan perpustakaan khusus.
SEJARAH INDEKS DAN TUJUANNYA Margono, Tri
BACA: JURNAL DOKUMENTASI DAN INFORMASI Vol 22, No 1-2 (1997)
Publisher : PDII-LIPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.369 KB)

Abstract

Indeks pada masa globalisasi informasi ini telah banyak mengalami perubahan sesuai dengan penggunaannya dalam berbagai konteks. Walaupun demikian tujuannya tetaplah sama, yaitu agar informasi yang telah tersusun dapat diperoleh dengan mudah dan cepat. Meskipun banyak pengguna informasi yang belum memanfaatkannya secara maksimal, namun hingga kini banyak penulis yang tetap konsisten menyajikan indeks dalam setiap tulisannya. Dalam pembuatan indeks, sampai saat ini indekser masih tetap mengikuti aturan yang dulu pemah ada. Lalu siapa sebenamya yang mernpopulerkan indeks tersebut ?
LIBRARY 2.0 DAN DAMPAKNYA DALAM PENGEMBANGAN APLIKASI DAN LAYANAN PERPUSTAKAAN Ade Kohar
BACA: JURNAL DOKUMENTASI DAN INFORMASI Vol 31, No 1 (2010): Agustus
Publisher : Pusat Data dan Dokumentasi Ilmiah – Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1039.356 KB) | DOI: 10.14203/j.baca.v31i1.93

Abstract

This article discusses about Library 2.0 and its implications for conventional library services. It explores the implementation of this program in libraries with popular information technology (IT) services, including Mashup dan Web Service, Online Social Networking (OSN), and user based taxonomy.
PETUNJUK PENELUSURAN LITERATUR HUKUM INDONESIA Sri Purnomowati
BACA: JURNAL DOKUMENTASI DAN INFORMASI Vol 13, No 1-2 (1988)
Publisher : Pusat Data dan Dokumentasi Ilmiah – Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1324.109 KB) | DOI: 10.14203/j.baca.v13i1-2.8

Abstract

Setiap kali kita sebagai ahli hukum menghadapi suatu masalah atau suatu persoalan, kita diharapkan membicarakan segi-segi hukum dari masalah tersebut. Kita ditantang menemukan kaedah hukum yang berlaku terhadap persoalan itu, menjelaskan arti dari kaedah hukum itu dan memberi petunjuk tentang pelaksanaannya atau penerapannya terhadap masalah tersebut.Usaha menemukan kaedah hukum, terutama yang tertulis, merupakan usaha yang dinamakan penelusuran literatur hukum.

Page 1 of 31 | Total Record : 308


Filter by Year

1986 2022


Filter By Issues
All Issue Vol 43, No 2 (2022): Desember Vol 43, No 1 (2022): Juni Vol 42, No 2 (2021): Desember Vol 42, No 1 (2021): Juni Vol 41, No 2 (2020): DESEMBER Vol 41, No 1 (2020): JUNI Vol 40, No 2 (2019): Desember Vol 40, No 1 (2019): Juni Vol 39, No 2 (2018): DESEMBER Vol 39, No 1 (2018): Juni Vol 38, No 2 (2017): Desember Vol 38, No 1 (2017): Juni Vol 37, No 2 (2016): Desember Vol 37, No 1 (2016): Juni Vol 37, No 1 (2016): Juni Vol 36, No 2 (2015): Desember Vol 36, No 1 (2015): Juni Vol 35, No 2 (2014): Desember Vol 35, No 1 (2014): Juni Vol 34, No 2 (2013): Desember Vol 34, No 1 (2013): Juni Vol 33, No 2 (2012): Desember Vol 33, No 1 (2012): Juni Vol 31, No 1 (2010): Agustus Vol 30, No 2 (2009): Desember Vol 30, No 1 (2009): Agustus Vol 29, No 1 (2005): Juni Vol 28, No 2 (2004): Desember Vol 28, No 1 (2004): Juni Vol 27, No 2 (2003): Agustus Vol 27, No 1 (2003): April Vol 26, No 1-2 (2001): Maret-Juni Vol 25, No 3-4 (2000): September-Desember Vol 25, No 1-2 (2000): Maret-Juni Vol 24, No 3-4 (1999): September-Desember Vol 24, No 1-2 (1999): Maret-Juni Vol 23, No 1-3 (1998): Maret-September Vol 22, No 5-6 (1998): Maret Vol 23, No 4 (1998): Desember Vol 22, No 3-4 (1997) Vol 22, No 3-4 (1997): September Vol 22, No 1-2 (1997) Vol 21, No 6 (1997): Maret Vol 21, No 3-4 (1996): September Vol 21, No 3-4 (1996) Vol 21, No 1-2 (1996): Juni Vol 21, No 5 (1996): Desember Vol 20, No 6 (1996): Maret Vol 20, No 3-4 (1995) Vol 20, No 1-2 (1995): Juni Vol 20, No 5 (1995): Desember Vol 19, No 6 (1995): Maret Vol 19, No 3-4 (1994) Vol 19, No 1-2 (1994): Juni Vol 19, No 5 (1994) Vol 18, No 5-6 (1993) Vol 18, No 1-2 (1993) Vol 17, No 5-6 (1992) Vol 17, No 3-4 (1992) Vol 17, No 1-2 (1992) Vol 16, No 1-6 (1991) Vol 15, No 5-6 (1990) Vol 15, No 1-2 (1990) Vol 15, No 4 (1990) Vol 15, No 3 (1990) Vol 14, No 3-4 (1989) Vol 14, No 1-2 (1989) Vol 13, No 5-6 (1988) Vol 13, No 3-4 (1988) Vol 13, No 1-2 (1988) Vol 12, No 5-6 (1987) Vol 12, No 3-4 (1987) Vol 11, No 5-6 (1986) Vol 11, No 3-4 (1986) More Issue