cover
Contact Name
Iin Purnamasari
Contact Email
mpp@upgris.ac.id
Phone
+6224-8451279
Journal Mail Official
mpp@upgris.ac.id
Editorial Address
LPPM Universitas PGRI Semarang, Jl. Sidodadi Timur No. 24 Semarang Demikian permohonan ini, atas perhatian dan bantuannya kami sampaikan terimakasih.
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran
  • mediapenelitianpendidikan
  • Website
ISSN : 1978936X     EISSN : 25280562     DOI : -
Core Subject : Education,
Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran, dengan nomor ISSN 1978-936X (cetak) dan ISSN 2528-0562 (online) adalah jurnal yang diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas PGRI Semarang. Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran merupakan Jurnal Nasional Terakreditasi Peringkat 5 sesuai SK Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Republik Indonesia No.: 85/M/KPT/2020, memiliki fokus utama pada pengembangan ilmu-ilmu di bidang pendidikan. Lingkup bidang pendidikan antara lain meliputi pendidikan di jenjang PAUD, TK, SD, SMP, SMA, sampai Perguruan Tinggi. Tujuan dari publikasi jurnal ini adalah untuk menyebarluaskan pemikiran konseptual atau ide-ide yang telah dicapai di bidang pendidikan. Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran menerbitkan jurnal dua kali dalam satu tahun yaitu pada bulan Juni dan Desember.
Arjuna Subject : -
Articles 310 Documents
ESENSI UJIAN NASIONAL DAN IMPLEMENTASINYA DI KABUPATEN GROBOGAN Asrofah Asrofah; Murywantobroto Murywantobroto; Wahono Wahono; M.Syafii M.Syafii
Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran Vol 2, No 2 (2008)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (151.264 KB) | DOI: 10.26877/mpp.v2i2.278

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui implementasi ujian nasional pada sekolah-sekolah di Kabupaten Grobogan dan mencari alternatif pola ujian nasional yang dapat mengukur kompetensi siswa secara holistik. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah guru-guru dan kepala sekolah SMP, SMA, dan SMK di Grobogan, sebanyak 300. Model penelitian mengacu model evaluasi yang dikembangkan oleh Stufflebeam dengan mengidentifikasi empat unsur program, yaitu Contex, Input, Process, dan Product (CIPP). Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian evaluasi ini adalah angket dan wawancara. Sedangkan hasil penelitian dipaparkan dengan metode deskriptif analitik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi ujian nasional di Kabupaten Grobogan masih ditemukan berbagai kegiatan yang kurang konstruktif dalam penyelenggaraan, misalnya pengaturan tempat duduk dan denah siswa atau terlalu longgarnya pengawasan ketika melihat peserta melakukan kerja sama. Kemudian, pola ujian nasional agar dapat mengukur kemampuan secara holistic, perlu dimodifikasi dengan praktik/unjuk kerja, serta penilaian kepribadian sehingga aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik dapat terukur. Dengan demikian, keluluan siswa sekolahlah yang seharusnya menentukan. ?é?á Kata-kata kunci: Ujian nasional dan implementasinya.
MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS DESCRIPTIVE TEXT DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK ROUNDTABLE PADA SISWA KELAS X SMA N 2 SEMARANG TAHUN AJARAN 2018/2019 Leila Nurul Amali; Fauziah Ratna Hapsari; Senowarsito Senowarsito
Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran Vol 12, No 1 (2018)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (446.747 KB) | DOI: 10.26877/mpp.v12i1.3822

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan ketrampilan siswa kelas X SMA Negeri 2 Semarang dalam menulis teks deskriptif menggunakan teknik Roundtable. Metode penelitian ini adalah penilitian tindakan kelas. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 2 Semarang. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X MIPA 1 SMA Negeri 2 Semarang yang berjumlah 36 siswa. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Masing-masing siklus dilaksanakan dalam satu pertemuan. Instrumen pada penelitian ini meliputi lembar observasi dan lembar penilaian tes tertulis. Teknik analisis data dalam penelitian ini mencakup proses tindakan kelas yang dilakukan secara kualitatif dan hasil analis tindakan yang berupa skor secara kuantitatif. Lalu, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persentase nilai hasil belajar pratindakan pada keterampilan menulis teks deskripsi masih rendah. Setelah diterapkannya teknik Roundtable di siklus I, terjadi peningkatan pada persentase hasil belajar siswa dalam menulis teks deskripsi tapi masih dalam kategori cukup. Kemudian, peneliti menerapkan teknik Roundtable di siklus II dengan menambah variasi pembelajaran dan terjadi kenaikan persentase hasil belajar siswa yang cukup tinggi. Hal ini dapat ditunjukkan dengan hasil persentase pratindakan 22% dan pada siklus I menjadi 50% sedangkan pada siklus II menjadi 92%. Dengan demikian, penggunaan teknik Roundtable dapat meningkatkan keterampilan menulis siswa dalam teks deskripsi pada siswa kelas X MIPA 1 SMA N 2 Semarang.
Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa pada Kompetensi Dasar Soal Cerita Perbandingan melalui Metode Scientific Roch. Endah Herminingtyas
Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran Vol 13, No 2 (2019)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (400.311 KB) | DOI: 10.26877/mpp.v13i2.5098

Abstract

Indonesia's national juridical foundation in the opening of the 1945 Constitution states that Indonesia's national goal is to educate the nation's life, so the teacher as a pioneer of educational success has a big contribution to realize these goals. The problem in this study is how to increase student learning activities and outcomes on the basic competencies of comparative story through scientific methods. The method used in this writing is a qualitative descriptive method, the form is a class action. This research is a collaborative research (PTK). The subjects of this study were the sixth grade teachers and observers. The implementation of class action is carried out in 2 cycles. The results obtained were student learning activities in Cycle I obtained a score of 67.5%, and in Cycle II 87.5%. As for the learning outcomes obtained by students after participating in the learning of comparative story problems by applying scientific methods in Cycle I obtained an average score of 72.94% and in Cycle II obtained an average score of 82.35%.
PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBUAT DESAIN BATIK MENGGUNAKAN TEKNIK TRACING PESERTA DIDIK KELAS VIII B SMP NEGERI1 TEGOWANU KABUPATEN GROBOGAN SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2013/2014 M Kristanto; Suwandi .
Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran Vol 8, No 1 (2014)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (522.697 KB) | DOI: 10.26877/mpp.v8i1 juni.706

Abstract

Abstrak Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui: (1) Meningkatkan kemampuan membuat desain batik melalui pendekatan tracing peserta didik kelas VIII B SMP Negeri 1 Tegowanu Kabupaten Grobogan. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan desain penelitian tindakan (action research) yang dirancang melalui dua siklus melalui prosedur: (1) perencanaan (planning), (2) pelaksanaan tindakan (action), (3) pengamatan (observation), (4) refleksi (reflecsion) dalam tiap-tiap siklus. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: Penilaian hasil karya yang didapat pada siklus I dan ?é?áII menunjukkan peningkatan hasil kempuan antara lain dari ide terdapat peningkatan rata-rata?é?á 7,22, dilihat dari bentuk terdapat peningkatan rata-rata 5,78, dilihat dari warna terdapat peningkatan rata-rata 3,79, dilihat dari teknik terjadi kenaikkan rata-rata 6,25, dilihat dari komunikasi terjadi kenaikkan ?é?árata-rata 4,73, dilihat dari semangat kerja terjadi kenaikkan rata-rata 754, dilihat dari dari percaya diri terjadi kenaikkan rata-rata 3,35, dan dilihat dari kesungguhan terjadi kenaikkan rata-rata 7,92. Kata Kunci :Menggambar desain, Teknik Tracing
Penanaman Nilai-Nilai Karakter sebagai Upaya Meningkatkan Etos Kerja Guru dan Karyawan Menuju Neswa Lembah Sunyi Sekolah Berkualitas A. Marsiti
Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran Vol 14, No 1 (2020)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (40.694 KB) | DOI: 10.26877/mpp.v14i1.5981

Abstract

The porpose of this best practice is to improve the work ethics of teachers and employees also the Students spirit in learning which the goal is to improve the quality of learning at SMK Negeri 1 Warureja. The formulation of the problems in this scientific work are: (1) How to improve the work ethic and work hard for teachers and employees of State Vocational School 1 Warureja ?, (2) What is the impact of discipline, and hard work on the work ethic of teachers and employees of State Vocational School 1 Warureja and (3) What are the obstacles that arise in instilling discipline, and hard work in an effort to improve the work ethic of teachers and employees of SMK Negeri 1 Warureja, and how to overcome them? The methode used were coacking, interviews, observation and the instruments used were questionnaire as well as documentation. The results achieved through fostering discipline and hard work in an effort to improve the work ethic of teachers and employees or the learning enthusiasm of students of SMK Negeri 1 Warureja, are: (1) as school residents both teachers and employees have a high work ethic (teacher questionnaire results 4.67; results Employee questionnaire 4.09, and for students having high enthusiasm for learning (student questionnaire results 4.09), (2) as a citizen of the teacher / employee school or students trying to do their duties and obligations as well as possible (results of teacher questionnaire 4.47, employee questionnaire results 4.33, student questionnaire results 4.06) (3) teachers / employees or students have high discipline (teacher questionnaire results 4.44, employee questionnaire results 4.33, student questionnaire results 4.16), and (4) as school residents both teachers / employees have hard work enthusiasm (teacher questionnaire results 4.67, employee questionnaire results 4.66,) and students have a high enthusiasm for learning (student questionnaire results 4.53). (5) Development of disciplined and work training the most effective race against teachers and employees and students is by example. The conclusion of planting the character values as an effort to improve the work ethic of teachers and employees through mechanisms: (1) Preparation, (2) Implementation, and (3) Monitoring. The results achieved through the inculcation of the value of discipline and hard work can improve the work ethic of teachers and employees of SMK Negeri 1 Warureja in the 2019-2020 Academic Year. Recommendations: (1) The Head of the Education Office of Central Java Province, can use the cultivation of discipline and hard work as an effort to improve the work ethic in the ranks of the Department of Education and other Schools, (2) The results of the implementation of the inculcation of disciplined values and hard work practically it can also be used by school principals as an effort to improve the work ethic of teachers and employees as well as efforts to improve the quality of education in general and the quality of learning of SMK Negeri 1 Warureja in particular.
IMPLEMENTASI ANIMASI MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN MATEMATIS SISWA SD Lilik Ariyanto; Muhammad Prayito; Ryky Mandar Sary
Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran Vol 9, No 2 (2015)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (88.623 KB) | DOI: 10.26877/mpp.v9i2 DESEMBER.913

Abstract

The purpose of this research was to reveal the level of sudents?óÔé¼Ôäó motivation in math learning and also the level of students?óÔé¼Ôäó cognitive using math animation with RME approach. The implementation of math animation with realistic mathemativs education approach had tested before in II-A and II-B class in SDN 3 Palembon, Semarang. The research did four times meeting. The reseacrh method was quasy experiment. The research showed that the score of experiment had completed the academic target by individual nor clasical, and after analyzed, we known that the experiment class had better academic result than control class. Keywords: Implementation, RME, mathematic animation, quasy experiment
MODEL PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS INTERAKTIF MENGGUNAKAN FLASCARD BERBASIS PANCASILA SEBAGAI UPAYA PEMBENTUKAN KARAKTER BANGSA Tri Arie Bowo; Budiati Budiati
Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran Vol 11, No 2 (2017)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (291.045 KB) | DOI: 10.26877/mpp.v11i2.3362

Abstract

Materi pembelajaran bahasa Inggris di Sekolah Dasar berorientasi pada ilmu pengetahuan tanpa memasukkan nilai-nilai Pancasila. Tujuan yang ingin dicapai oleh penelitian ini adalah memberikan solusi model pembelajaran bahasa Inggris tingkat Sekolah Dasar yang berbasis Pancasila, memberikan alternatif baru pembelajaran bahasa Inggris interaktif yang berbasis Pancasila dan membangun karakter bangsa yang bernafaskan Pancasila ditengah globalisasi yang tidak terhindarkan. Penelitian ini berkontribusi untuk menggabungkan antara nilai-nilai Pancasila sebagai identitas bangsa Indonesia dengan bahasa Inggris sebagai bahasa global. Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah deskriptif kualitatif berupa survey, wawancara dan observasi, serta proses pengembangan flashcard yang dirancang dengan desain penelitian Research and Development. Berdasarkan hasil angket yang telah disebarkan, responden sepakat apabila mata pelajaran Bahasa Inggris memuat nilai-nilai Pancasila dalam materinya. Integrasi antara Bahasa Inggris dengan nilai-nilai Pancasila adalah dengan media flashcard (kartu bergambar). Unit-unit dalam flashcard dirancang berdasarkan sila-sila dalam Pancasila. Unit Religiosity (sila 1) terdiri dari Mosque, Pray, Church, Priest, dan Monk. Unit humanity (sila 2) terdiri dari Family, Human, Help, Respect, dan Care. Unit Unity (sila 3) terdiri dari Flag, Culture, Country, Island, dan Uniform. Unit Democracy (sila 4) terdiri dari Village, City, Election, President, dan Citizen. Unit Equality (sila 5) terdiri dari Law, Police, Reward, Rich, dan Justice. Diseminasi diperlukan guna menyempurnakan Flashcard berbasis Pancasila. Kata kunci: Flashcard, Pancasila, Pembentukan Karakter
PERANCANGAN DAN PELAKSANAAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA YANG KONTRUVISTIK, KONTEKSTUAL DAN KOLABORATIF PADA MATERI POKOK TRIGONOMETRI DI SMKN 5 SEMARANG Achmad Buchori; Widya Kusumaningsih
Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran Vol 5, No 2 (2011)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/mpp.v5i2.314

Abstract

This research?é?áaims?é?áto?é?áproduce?é?áa design?é?áthat?é?áconstructivist?é?ámodel of?é?álearning mathematics, contextual?é?áand?é?ácollaborative?é?áin the?é?ásubject matter?é?áin class?é?áX?é?áTrigonometry SMK has been tested?é?áin the classroom.?é?áThis research was conducted?é?áby?é?áaction research?é?ámethods?é?áclass,?é?áin class X SMKN?é?á5?é?áSemarang?é?áCentral Java. The first lesson plan (RP)?é?á?é?áneeds to be evaluated?é?áearly?é?áand corrected?é?áin terms of?é?áclassroom?é?ámanagement?é?áto?é?ábe a?é?áLesson Plan?é?á(RP)?é?áfinal.?é?áTeachers should?é?ákeep students attention to?é?áorientation activities?é?ádespite?é?áhurried?é?áexploration activities, it is necessary?é?áto control the?é?áactivities of?é?áexploration?é?áand?é?ánegotiation?é?áin order to run?é?áefficiently and?é?ánegotiation?é?áactivities?é?áneed?é?áto be?é?ádone?é?áto get?é?áattention. Students?é?áseem?é?áready?é?áto make?é?áchanges to?é?áthe learning?é?áactivities,?é?ácan appear within?é?áa given?é?áproblem-solving strategies,?é?ádaring?é?áto?é?áshow?é?áwork?é?áand discuss it,?é?ádare?é?áto present?é?áthe work of?é?áthe group and?é?á discuss?é?áand?é?ánegotiate. Key Words:?é?áLearning Model,?é?áConstructivist,?é?áContextual,?é?áCollaborative, Trigonometry
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK (PPD) TINGKAT SMA/SMK DI KOTA SEMARANG TAHUN 2012 Muhdi Muhdi; Sapto Budoyo
Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran Vol 6, No 2 (2012)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (109.739 KB) | DOI: 10.26877/mpp.v6i2 Desember.470

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh harapan terhadap munculnya gambaran implementasi kebijakan otonomi daerah bidang pendidikan khususnya dalam hal pelaksaanan atau implementasi PPD yang telah diterapkan di Kota Semarang sehingga dapat ditemukan?é?á kekurangan dan kelebihannya. Manfaat penelitian ini adalah untuk memberikan konstribusi dan masukan kebijakan dan implementasi kebijakan PPD tingkat SMA/SMK sebagai pertimbangan dalam penyempurnaan regulasi PPD tingkat SMA/SMK di Kota Semarang. Hasil penelitian ?é?ámemberikan hasil sebagai berikut. Berkaitan dengan isi kebijakan PPD maka diperoleh beberapa hal pokok: a) kepentingan yang dipengaruhi PPD, bahwa pertama, kepentingan yang paling banyak dipengaruhi adalah kepentingan kelompok masyarakat miskin dalam warga miskin pada akses pendidikan yang diakui scara legal formal dalam Perwali Nomor 15 Tahun 2012 melalui kuota 20% bagi warga miskin di setiap sekolah; Kedua, perlunya pembobotan secara rinci dalam setiap tahapan penilaian di RSBI yang belum secara rinci diatur; Ketiga, ketidakkonsistenan peraturan walikota nomor 15 tahun 2012 pada bagian lampiran nomor I mengenai penilaian tahap pertama kaitannya dengan standar rata-rata nilai 5 mapel yang ditetapkan hanya sebesar 7,3 dan bukan 7,5; ?é?áKeempat nilai kemaslahatan (NK) yang juga berlaku bagi tenaga kependidikan jika dipaksakan sebenarnya kurang sesuai dengan UU Guru dan Dosen No 14 Tahun 2005.?é?á b) derajat perubahan yang diharapkan, bahwa proses PPD menjadi lebih baik dengan pengadaan teknologi informasi sebagai media?é?á memperluas akses PPD sehingga PPD bisa berjalan secara lebih terbuka. c) pelaksanaan program/ kebijakan, bahwa pelaksanaan?é?á PPD?é?á terdiri dari panitia?é?á tingkat kota sebagai koordinator dan panitia tingkat satuan pendidikan selaku pelaksana. Perlunya penambahan?é?á peran pengendalian yang juga harus terdapat pada penitia di tingkat satuan pendidikan dalam rangka memperbaiki mutu kerja kepanitian. d) sumber daya yang terlibat, Pemerintah Kota telah melaksanakan fungsinya sebagai regulator dalam rangka menjembatani banyak kepentingan tersebut secara baik. Berkaitan dengan Implementasi Kebijakan PPD maka dapat dihasilkan beberapa temuan sebagai berikut: a) kekuasaan, kepentingan dan strategi aktor yang terlibat, bahwa Pertama, ketentuan seleksi tahap satuan yang memberikan point tambahan nilai dari hasil tes kelayakan piagam kejuaraan (NP) dapat membuka peluang kecurangan jika tidak diantispasi oleh panitia seleksi; kedua, berkaitan dengan kuota yang diperuntukkan bagi warga miskin diperoleh temuan bahwa calon peserta didik memanfaatkan peluang untuk diterima di RSBI me celah kuota ini; b) kepatuhan dan daya tanggap, bahwa pertama, dengan adanya Perwali yang mengatur tentang PPD dan mengikat satuan pendidikan, menyebabkan satuan pendidikan sangat berhati-hati dalam melaksanakan proses seleksi PPD karena proses menjadi transparan; kedua, kebijakan untuk memberikan bobot secara terintegrasi atas komponen-komponen penilaian?é?á menjadi sangat diperlukan untuk mengurangi potensi penyelewengan ?é?ápanitia atau pihak-pihak diluar satuan pendidikan untuk mencoba berbuat tidak jujur; ketiga, terdapat peningkatan yang signifikan atas kualitas PPD pada tahun 2012 ini. Hal ini ditandai dari sedikitnya jumlah pengaduan masyarakat atas pelaksanaan PPD yang diterima oleh Panitia Kota sebagai koordinator PPD.?é?á Saran yang dapat disampaikan bahwa perlunya perbaikan-perbaikan atas regulasi yang mengatur tentang PPD melalui Peraturan Walikota berdasarkan kajian ataupun temuan sehingga dapat semakin memperbaiki mutu pelaksanan PPD. ?é?á Kata Kunci: PPD, Kebijakan, Implementasi
Profil Berpikir Kreatif Melalui Project Based Learning Bermuatan ESD pada Konsep Sel Siswa Kelas XI MIPA SMAN 1 Bantarbolang Nur Hidayati; Joko Siswanto
Media Penelitian Pendidikan : Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran Vol 14, No 1 (2020)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.477 KB) | DOI: 10.26877/mpp.v14i1.5519

Abstract

Creative thinking is one of the 21st century skills. The development of creative thinking skills can be done using a learning model Project Based Learning (PjBL). The development of the model PjBL charged ESD (Education For Sustainable Development) aims to explore the potential of creativity and to instill awareness and concern for the environment for sustainable development. Research samples students of class XI MIPA SMAN 1 Bantarbolang. This research is a descriptive research with quantitative methods conducted by administering the test related creative thinking skills and attitudes of creativity of the students. The instrument tests the ability of creative thinking developed in the form of a description with the indicators of fluency, flexibility, originality and elaboration. Instruments creative attitude of students consists of multiple choice questions which includes the attitude indicator creative thinking skills students are curious, imaginative, and original in the expression of ideas, freely expressed opinions and see the issue from various angles. The results showed that the ability of creative thinking of students in the concept of the cell as much as 10% of students already have the ability to think creatively, while 83% of students have the ability of creative thinking are and 7% of students have the ability to think low. The results of the questionnaire showed 23% of students have an attitude of creative high, while the other is respectively as much as 53% of students have an attitude of creative medium and 23% of other students still have a low creative attitude.

Page 2 of 31 | Total Record : 310