cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Journal of Mechanical Engineering Learning
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Engineering,
Arjuna Subject : -
Articles 7 Documents
Search results for , issue " Vol 3 No 2 (2014): Journal of Mechanical Engineering Learning" : 7 Documents clear
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN FLUID CIRCUIT SYSTEM EXPERIMENT PADA MATA KULIAH MEKANIKA FLUIDA DENGAN POKOK PEMBAHASAN PENGUKURAN KERUGIAN ALIRAN FLUIDA Kurniawan, Arief; Rahardjo, Winarno Dwi; Basyirun, Basyirun
Journal of Mechanical Engineering Learning Vol 3 No 2 (2014): Journal of Mechanical Engineering Learning
Publisher : Journal of Mechanical Engineering Learning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan media pembelajaran berupa fluid circuit system experiment, mengetahui keefektifan dan keterlaksanaan sebagai media pembelajaran yang valid, dalam mengukur kerugian aliran dalam pipa.Penelitian ini termasuk ke dalam jenis penelitian dan pengembangan (Research and Development) sedangkan desain penelitian ini menggunakan metode ADDIE. Validasi media pembelajaran dilakukan oleh ahli mekanika fluida berjumlah dua orang dan validasi keefektifan dan keterlaksanaan media pembelajaran dilakukan oleh seorang ahli media. Pengujian dilakukan pada mata kuliah mekanika fluida Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarang. Hasil penelitian pengembangan yang dilakukan terhadap media pembelajaran fluid circuit system experiment berupa penggantian komponen  pipa dari besi tuang menjadi pipa tembaga seamless dan penambahan manometer air raksa, sehingga diperoleh media pembelajaran  dengan hasil yang baik berdasarkan uji kerja dari ahli media dan mekanika fluida. Media pembelajaran yang dikembangkan memperoleh penilaian dari ahli media dan ahli mekanika fluida dengan perolehan skor masing-masing 85.56% dan 87,50% sehingga perangkat pembelajaran dinyatakan sangat layak digunakan dalam pembelajaran. Kemudian media pembelajaran fluid circuit system experiment diujicobakan kepada mahasiswa guna mengetahui keefektifan dan keterlaksanaan media pembelajaran fluid circuit system experiment.This research aims to produce learning media fluid circuit system experiment, determine the effectiveness and feasibility as a valid instructional media, in measuring losses in pipe flow.This study belongs to the type of research and development (Research and Development), while the design of this study using ADDIE. Validation is done by two expert learning media fluid mechanics and validation media effectiveness and feasibility study conducted by someone media experts. Tests performed on fluid mechanics courses Department of Mechanical Engineering, Faculty of Engineering, Semarang State University. The results of research conducted on the development of learning media fluid circuit system experiment components such as replacement of cast iron pipe into a seamless copper pipe, instructional media in order to obtain good results with a test based on the work of media experts and fluid mechanics. Learning media developed to obtain an expert assessment of the media and fluid mechanics expert with acquisition scores respectively 85,56 % and 87,50 % stated that it is well worth learning device used in the study. Then learning media fluid circuit system experiment tested the students to determine the effectiveness and feasibility learning media fluid system circuit experiments.  
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PENGUKURAN RUGI ALIRAN FLUIDA CAIR DALAM PIPA VENTURI UNTUK MENUNJANG PERKULIAHAN MEKANIKA FLUIDA Ramadhan, Yosi; Ramelan, Ramelan; Sumbodo, Wirawan
Journal of Mechanical Engineering Learning Vol 3 No 2 (2014): Journal of Mechanical Engineering Learning
Publisher : Journal of Mechanical Engineering Learning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengembangkan media pembelajaran pengukuran rugi aliran fluida dalam pipa venturi dan untuk mengetahui pengaruh variasi penutupan gate valve terhadap kerugian aliran fluida cair yang melewati pipa venturi. Penelitian menggunakan katup jenis gate valve dengan ukuran 1 inc. Putaran penutupan gate valve bervariasi dari 0-4 putaran (tertutup 80%). Pengukuran tinggi tekanan  dapat dilihat pada manometer. Metode penelitan yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan dengan pendekatan ADDIE. Validasi media pembelajaran dilakukan oleh 2 pakar ahli mekanika fluida. Pengumpulan data menggunakan metode kuesioner/angket dan dokumentasi. Teknik analisis data untuk kuesioner menggunakan deskriptif persentase. Setelah membuat media pembelajaran pengukur rugi aliran fluida cair, kemudian dilakukan pengujian sesuai variabel yang ditentukan, sehingga diperoleh data hasil penelitian. Hasil pengembangan yang dilakukan berupa penggantian reservoir yang dulunya bahannya dari besi menjadi plastik, dan penambahan manometer U Hg (air raksa), sehingga diperoleh media pembelajaran dengan hasil yang baik berdasarkan dari pakar ahli. Berdasarkan hasil penilaian dari 2 pakar ahli mekanika fluida memperoleh nilai 87,72% sehingga media pembelajaran dikategorikan sangat layak karena dalam pembuatan media pembelajaran komponen-komponen sudah memenuhi standar dan dalam penggunaan sudah berjalan dengan baik. Hasil penelitian menunjukan aliran fluida cair yang melewati pipa venturi (tinggi tekanan, tekanan, kecepatan, debit, dan head losses) mengalami kerugian aliran yang semakin mengecil (terjadi penurunan) ketika gate valve semakin menutup.This research purpose to develop learning media loss measurements of the fluid flow in the venturi pipe and to determine the effect of variations in gate valve closure against loss of fluid flow through a venture pipe. Research use the valve type gate valve size 1 inc. Rotation gate valve closure varies are from 0-4 Rotation (80 % closed). High- pressure measurements can be seen on the manometer .Research method used is a research and development with the ADDIE approach. Validation of  learning media is done by 2 experts fluid mechanics expert. Data collection use questionnaires/questionnaire and documentation. Data analysis Techniques use descriptive questionnaire percentage. After make learning media measuring loss of fluid flow, then appropriate testing specified variable, in order to obtain research data. The results of the development was done by replacing reservoir of metal into a plastic material, and the addition of a manometer U Hg (mercury), so can be obtained learning media with good results based on the expert of experts. Based on 2 expert assessment of fluid mechanics experts, it gained 87,72% so the learning media is very well categorized because in the making of learning media, components meet standard and the using was good. The results show that the flow of fluid that passing through the venturi pipe (high pressure, pressure, velocity, discharge, and head losses) get flow losses that smaller (decrease) when the gate valve is closer.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PERPINDAHAN PANAS RADIASI DENGAN VARIASI BEDA PERLAKUAN PERMUKAAN SPESIMEN UJI Burhani, Kharis; Ramelan, Ramelan; Naryanto, Rizqi Fitri
Journal of Mechanical Engineering Learning Vol 3 No 2 (2014): Journal of Mechanical Engineering Learning
Publisher : Journal of Mechanical Engineering Learning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan media pembelajaran perpindahan panas secara radiasi dengan variasi beda perlakuan permukaan spesimen uji dan untuk mengukur kelayakan media pembelajaran yang dikembangkan menurut ahli media, ahli materi perpindahan panas, dan mahasiswa mata kuliah perpindahan kalor dasar. Metode yang digunakan adalah penelitian pengembangan dengan desain penelitian ADDIE (Analisys, Design, Development, Implementation, and Evaluation). Bahan penelitian pengembangan ini adalah media pembelajaran perpindahan panas radiasi yang berupa alat peraga dan modul. Subjek penelitian ini adalah ahli media pembelajaran, ahli materi perpindahan panas dan mahasiswa yang akan menilai kelayakan media pembelajaran yang dikembangkan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, angket/kuesioner dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase kelayakan media pembelajaran yang dikembangkan menurut ahli media adalah sebesar 97,42 % dengan kriteria sangat baik. Sedangkan menurut ahli materi perpindahan panas, persentase kelayakan media pembelajaran perpindahan panas secara radiasi yang dikembangkan adalah sebesar 81,25 % dengan kriteria sangat baik. Hasil uji coba penggunaan terhadap mahasiswa mendapatkan perolehan persentase sebesar 84,11 % dengan kriteria sangat baik.The purpose of this research was conducted to develop the instructional media by radiative heat transfer with the variation of surface treatment of the test specimen and to measure the feasibility of instructional media by expert instructional media, experts of heat transfer, and students the basic heat transfer courses.The method used is the research and development with design of the research with ADDIE (Analisys, Design, Development, Implementation, and Evaluation). Materials research is the development of instructional media radiant heat transfer in the form of props and modules. The subjects were expert instructional media, heat transfer material experts and college students, which will assess the feasibility of the developed instructional media. Data collection techniques used were observation, questionnaires/questionnaire and documentation. The results of this study showed that the percentage of feasibility study media developed by media experts are of 97.42% with the criteria of very good. Meanwhile, according to experts heat transfer material, the percentage of instructional media feasibility of radiation heat transfer is equal to 81.25% developed with criteria of very good. The results of testing the use of the percentage of students getting the acquisition of 84.11% with criteria of very good criterion.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan media pembelajaran perpindahan panas secara radiasi dengan variasi beda perlakuan permukaan spesimen uji dan untuk mengukur kelayakan media pembelajaran yang dikembangkan menurut ahli media, ahli materi perpindahan panas, dan mahasiswa mata kuliah perpindahan kalor dasar. Metode yang digunakan adalah penelitian pengembangan dengan desain penelitian ADDIE (Analisys, Design, Development, Implementation, and Evaluation). Bahan penelitian pengembangan ini adalah media pembelajaran perpindahan panas radiasi yang berupa alat peraga dan modul. Subjek penelitian ini adalah ahli media pembelajaran, ahli materi perpindahan panas dan mahasiswa yang akan menilai kelayakan media pembelajaran yang dikembangkan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, angket/kuesioner dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase kelayakan media pembelajaran yang dikembangkan menurut ahli media adalah sebesar 97,42 % dengan kriteria sangat baik. Sedangkan menurut ahli materi perpindahan panas, persentase kelayakan media pembelajaran perpindahan panas secara radiasi yang dikembangkan adalah sebesar 81,25 % dengan kriteria sangat baik. Hasil uji coba penggunaan terhadap mahasiswa mendapatkan perolehan persentase sebesar 84,11 % dengan kriteria sangat baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan media pembelajaran perpindahan panas secara radiasi dengan variasi beda perlakuan permukaan spesimen uji dan untuk mengukur kelayakan media pembelajaran yang dikembangkan menurut ahli media, ahli materi perpindahan panas, dan mahasiswa mata kuliah perpindahan kalor dasar. Metode yang digunakan adalah penelitian pengembangan dengan desain penelitian ADDIE (Analisys, Design, Development, Implementation, and Evaluation). Bahan penelitian pengembangan ini adalah media pembelajaran perpindahan panas radiasi yang berupa alat peraga dan modul. Subjek penelitian ini adalah ahli media pembelajaran, ahli materi perpindahan panas dan mahasiswa yang akan menilai kelayakan media pembelajaran yang dikembangkan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, angket/kuesioner dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase kelayakan media pembelajaran yang dikembangkan menurut ahli media adalah sebesar 97,42 % dengan kriteria sangat baik. Sedangkan menurut ahli materi perpindahan panas, persentase kelayakan media pembelajaran perpindahan panas secara radiasi yang dikembangkan adalah sebesar 81,25 % dengan kriteria sangat baik. Hasil uji coba penggunaan terhadap mahasiswa mendapatkan perolehan persentase sebesar 84,11 % dengan kriteria sangat baik.
DESAIN DAN PRODUKSI MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF MATA KULIAH PNEUMATIK HIDROLIK Santoso, Mizani Yunistyar; Sumbodo, Wirawan; Pramono, Pramono
Journal of Mechanical Engineering Learning Vol 3 No 2 (2014): Journal of Mechanical Engineering Learning
Publisher : Journal of Mechanical Engineering Learning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah membuat desain dan produk multimedia pembelajaran interaktif mata kuliah pneumatik hidrolik serta menguji perangkat lunak berupa program multimedia pembelajaran interaktif mata kuliah pneumatik hidroulik berbentuk CD (Compact Disk). Pengumpulan data menggunakan teknik angket yang diisi oleh pakar media pembelajaran dan dosen jurusan teknik mesin mata kuliah pneumatik hidrolik dan mahasiswa jurusan teknik mesin. Hasil penelitian ini adalah terciptanya produk program pembelajaran multimedia interaktif yang dikemas dalam bentuk perangkat lunak dengan media penyimpanan berupa Compact Disk (CD) dengan tambahan fasilitas autorun dan juga file installer sesuai dengan desain yang direncanakan. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa persepsi tentang multimedia pembelajaran interaktif mata kuliah pneumatik hidrolik oleh pakar media pembelajaran, dosen dan mahasiswa, menurut pakar media pembelajaran dari segi kualitas teknis adalah 86,67% dengan kriteria sangat baik, dari segi tampilan 82,33% dengan kriteria sangat baik. Menurut dosen dari segi pendidikan 93,33% dengan kriteria sangat baik. Sedangkan menurut mahasiswa 85,1% dengan kriteria sangat baik. Multimedia Pembelajaran Interaktif mata kuliah Pneumatik Hidrolik ini layak dan dapat digunakan sebagai media pembelajaran tambahan dengan tujuan mahasiswa akan lebih memahami materi dengan belajar sendiri dengan asumsi bahwa mahasiswa mempunyai komputer atau laptop.The purpose of this research is to make the product design and multimedia interactive learning courses hydraulic and pneumatic test the software in the form of multimedia interactive learning program courses hidroulik pneumatic shaped CD (Compact Disk). Collecting data using a questionnaire completed by the technical expert and professor of instructional media department of mechanical engineering subjects hydraulic pneumatic and mechanical engineering majors. The results of this research is the creation of interactive multimedia learning program products are packaged in the form of software with storage media such as Compact Disk (CD) with additional facilities autorun and installer files according to the planned design. Based on the survey results revealed that perceptions of multimedia interactive learning course by a hydraulic pneumatic instructional media specialists, faculty and students, according to media expert learning in terms of technical quality is 86.67% with criteria very well, from 82.33% in terms of appearance with the criteria very well. According to the lecturer in terms of education 93.33% with criteria very well. While 85.1% of students according to the criteria very well. Multimedia Interactive Learning courses Hydraulic Pneumatic is feasible and can be used as a supplementary learning media with the aim of better understanding the student will learn the material by himself with the assumption that students have a computer or laptop. 
PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN DRILL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA STANDAR KOMPETENSI MENGUKUR DENGAN MENGGUNAKAN ALAT UKUR Yusuf, Mohammad Efendi; Suharmanto, Agus; Murdani, Murdani
Journal of Mechanical Engineering Learning Vol 3 No 2 (2014): Journal of Mechanical Engineering Learning
Publisher : Journal of Mechanical Engineering Learning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar standar kompetensi mengukur dengan menggunakan alat ukur yang menggunakan metode pembelajaran demonstrasi dan yang menggunakan metode pembelajaran drill. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan desain Pre test-Post test Control Group Design, menggunakan Tes pilihan ganda sebagai alat pengumpul data penelitian. Populasi penelitian adalah siswa kelas X Teknik Pemesinan SMK Negeri 1 Kota Semarang terdiri dari 108 siswa dan diambil 72 siswa sebagai sampel. Hasil analisis data diperoleh rata-rata post-test kelas eksperimen adalah 81,70 dan rata-rata kelas kontrol adalah 72,70. Kedua kelas berdistribusi normal dan mempunyai dua varians yang sama. Pada uji perbedaan dua rata-rata diperoleh thitung= 4,66. Untuk α = 5% dan dk = (36+36-2) = 70 diperoleh t(0,95)(70) = 1,99, karena thitung ≥ t (0,95)(70) maka H0 ditolak, hal ini berarti ada perbedaan hasil belajar secara signifikan antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol atau dengan kata lain hasil belajar kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol.This research aims to find out the results of an standart competence measure with measuring tools learning courses that use demonstrasi learning method and use the drill learning method . This study is an experimental research design with pre-test post test control group design, use the multiple chois test as a tool for collecting research data. The population of the research was a student at mechanical engineering SMK N 1 Semarang city consists of 108 students and taken 72 students as a sample. The research results obtained average post-test test class is 81,70 and the average of the control class is 72,70 . In the hypothesis test is obtained tarithmetic = 4,66 (α = 5%) and dk = (36+36-2) = 70 obtained t(0,95)(70) = 1,99. Because tarithmetic ≥ t (0,95)(70) then H0 rejected. 
FLUID CIRCUIT SYSTEM EXPERIMENT” UNTUK MENGUKUR KERUGIAN ALIRAN FLUIDA MELALUI FITTNG ELBOW DAN TEE PADA MATA KUIAH MEKANIKA FLUIDA Pratama, Adhi Yudha; Raharjo, Winarno Dwi; Supraptono, Supraptono
Journal of Mechanical Engineering Learning Vol 3 No 2 (2014): Journal of Mechanical Engineering Learning
Publisher : Journal of Mechanical Engineering Learning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran Fluid Ciruit System Experiment untuk mengukur kerugian minor yang terjadi pada fitting elbow dan tee dengan variasi penutupan gate valve sebagai pengatur debit, dan juga untuk mengetahui koefisien kerugian pada fitting elbow dan tee. Penelitian ini menggunakan pipa tembaga       1 inch dengan variasi penutupan gate valve dari 0-4 putaran tutupan. Kerugian minor dapat dilihat pada manometer. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian dan pengembangan dengan pendekatan 4D. Validasi media pembelajaran dilakukan oleh 2 pakar ahli mekanika fluida. Pengumpulan data menggunakan metode kuesioner/angket dan dokumentasi. Analisis data untuk kuesioner/angket menggunakan deskriptif persentase. Pengukuran kerugian minor dilakukan sebanyak 3 kali kemudian diambil rata-rata, sehingga diperoleh data hasil penelitian. Hasil pengembangan media pembelajaran ini berupa penggantian reservoir, pemberian nomor pada masing-masing komponen media pembelajaran, penambahan manometer air raksa (Hg). Berdasarkan hasil validasi dari 2 pakar ahli mekanika fluida diperoleh nilai 87,72% sehingga media pembelajaran ini dikategorikan sangat layak digunakan. Komponen-komponen yang digunakan sudah memenuhi standar dan dalam penggunaan sudah berjalan baik. Hasil penelitian menunjukkan aliran fluida yang melewati fitting elbow dan tee mengalami kerugian minor yang dipengaruhi oleh gate valve, semakin betambah penutupan gate valve semakin menurun kerugian minor yang terjadi. Dengan menggunakan persamaan kerugian minor, dapat diperoleh nilai koefisien kerugian pada fitting elbow 900 sebesar 0,99428 sedangkan pada fitting tee sebesar 1,22237.This study aims to develop instructional media Fluid Circuit System Experiment to measure the minor losses that occur in the elbow and tee fittings with variations closing gate valve as a regulator of discharge, and also to determine the loss coefficient at the elbow and tee fittings. Study using 1 inch copper pipe with variations of gate valve closing cover of 0-4 rounds. Minor losses can be seen on the manometer. The method used is the method of research and development with 4D approach. Validation is done by 2 instructional media experts fluid mechanics expert. Data collection using questionnaires / questionnaire and documentation. Analysis of the data for the questionnaire / questionnaire using deskriptif percentage. Measurements minor damages done 3 times and then an average is taken, in order to obtain research data. The results of the development of instructional media is either replacement of the reservoir, giving the number of each component of instructional media, the addition of water manometer mercury (Hg). Based on the results of two expert expert validation of fluid mechanics so that the values ​​obtained 87.72% of instructional media is considered very fit for use.The components that are used to meet the standard and has been running well in use. The results showed that fluid flow past the elbow and tee fittings suffered minor losses are influenced by the gate valve, the gate valve closure betambah diminishing minor losses that occur. By using equations minor losses, the loss coefficient can be obtained on fitting elbow90 0 at 0.99428 while the tee fitting at 1.22237.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PERPINDAHAN PANAS SECARA RADIASI DENGAN VARIASI MATERIAL SPESIMEN UJI Naryanto, Rizqi Fitri; Setiarso, Riwan; Ramelan, Ramelan
Journal of Mechanical Engineering Learning Vol 3 No 2 (2014): Journal of Mechanical Engineering Learning
Publisher : Journal of Mechanical Engineering Learning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan bentuk pengembangan media pembelajaran perpindahan panas secara radiasi dengan variasi material spesimen uji, untuk mengetahui besar laju perpindahan panas secara radiasi dengan variasi spesimen uji dan mengukur  kelayakan media pembelajaran serta mengetahui tanggapan mahasiswa terhadap media pembelajaran. Metode penelitian menggunakan pengembangan dengan desain penelitian ADDIE. Bahan penelitian pengembangan adalah media pembelajaran perpindahan panas radiasi berupa alat peraga dan modul. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, angket dan dokumentasi. Hasil validasi para ahli dan tanggapan mahasiswa kemudian dianalisis dengan teknik persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase kelayakan media pembelajaran yang dikembangkan menurut ahli media 97,42 % kriteria “sangat baik”. Menurut ahli materi perpindahan panas, persentase kelayakan media pembelajaran perpindahan panas secara radiasi yang dikembangkan 81,25 % kriteria “sangat baik”. Hasil tanggapan mahasiswa memperoleh persentase 84,11 % kriteria “sangat baik”.This research aims to produce instructional media development in radiation heat transfer with the variation of the material specimen , to find a great rate of radiation heat transfer to the test specimen and measuring the variation of the feasibility study media and determine the response of students to instructional media. Using research methods research design ADDIE development. Materials research is the development of instructional media radiant heat transfer in the form of props and modules. Data collection techniques used were observation, questionnaires and documentation. The results of the validation experts and student responses and then analyzed by percentage. The results showed that the percentage of feasibility study media developed by media experts 97.42 % criterion " very good ". According to the heat transfer material , the percentage of instructional media feasibility radiation heat transfer criteria developed by 81.25 % " very good ". The results of student responses to obtain the percentage of 84.11 % criterion " very good ".

Page 1 of 1 | Total Record : 7