Claim Missing Document
Check
Articles

Pembelajaran Menulis Berbasis “Brainstorming” Indihadi, Dian
Indonesian Journal of Primary Education Vol 2, No 2 (2018): Indonesian Journal of Primary Education
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/ijpe.v2i2.15172

Abstract

Dilatarbelakangi oleh temuan hasil penelitian bahwa penerapan “Brainstorming” sebagai strategi dalam proses menulis dapat mengatasi hambatan belajar peserta didik dalam memilih, memilah dan menyusun topik tulisan sesuai dengan tema, maksud serta tujuan penulisan. Hal itu dibuktikan melalui hasil perbandingan antara sebelum dengan sesudah strategi “Brainstorming” diimplementasikan dalam pembelajaran menulis di kelas V sekolah dasar. Terdapat perbedaan signifikan pada hasil tulisan peserta didik sesudah pembelajaran mengimplementasikan strategi “Brainstorming”. Oleh karena itu, strategi “Brainstorming” memiliki peluang dijadikan solusi aternatif mengatasi hambatan belajar menulis peserta didik di sekolah dasar.
Implementasi Media Flashcard dalam Keterampilan Menulis Kata Baku Rita, Rita; Indihadi, Dian
Indonesian Journal of Primary Education Vol 3, No 1 (2019): Indonesian Journal of Primary Education
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/ijpe.v3i1.17981

Abstract

Penelitian ini difokuskan untuk mengetahui implementasi media flashcard dalam keterampilan menulis kata baku. Penelitian ini di latar belakangi oleh keterampilan menulis kata baku siswa yang masih rendah, siswa kesulitan dalam menulis kata baku sesuai dengan kaidah kebahasaan yakni pedoman ejaan bahasa Indonesia dan siswa sulit membedakan huruf f, p, dan v dalam menulis kata baku. Untuk mengatasi kesulitan tersebut peneliti memberikan salah satu alternatif dengan mengimplementasikan media flashcard dalam pembelajaran bahasa Indonesia perihal menulis kata baku, karena media flashcard dapat mempermudah siswa untuk meniru dan mengingat kata-kata yang terdapat dalam kartu-kartu tersebut. Tujuan penelitian ini yaitu mendeskripsikan pengimplementasian media flashcard dalam peningkatan keterampilan menulis kata baku di kelas III SD. Populasi dan sampel yang digunakan adalah siswa kelas III SD Negeri Pasirkanyere yang berjumlah 20 orang. Metode penelitian ini menggunakan pre-experimental design dengan desain pre-test and post-test design. Instrumen utama yang digunakan peneliti adalah tes tertulis menulis kata baku berupa menjodohkan dan jawaban singkat. Analisis data yang dilakukan adalah analisis kuantitatif dengan menggunakan Microsoft Excel 2016, ANATES, dan SPSS 23. Temuan penelitian menunjukkan bahwa hasil menulis kata baku sesudah mengimplementasikan media flashcard lebih baik dari pada pembelajaran tidak mengimplementasikan media flashcard, dilihat dari perolehan rata-rata pre-test sebesar 55,45 sedangkan perolehan rata-rata post-test sebesar 87,15. Hal tersebut menunjukkan bahwa terdapat peningkatan menulis kata baku melalui media flashcard. Hasil uji rata-rata beda (mean different) sebesar 25,27. Berdasarkan hasil pengujian data melalui SPSS diperoleh hasil bahwa signifikasi 0,05 (0,000 0,05), dan nilai Md 0 (25,27 0), maka dapat diketahui bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi dapat disimpulkan ada perbedaan rata-rata skor pretest dan posttest. Dengan demikian nilai posttest lebih tinggi dari nilai pretest. Hal tersebut menunjukkan bahwa terdapat peningkatan keterampilan siswa menulis kata baku pada pembelajaran bahasa Indonesia melalui implementasi media flashcard pada pembelajaran bahasa Indonesia.
Penggunaan Media Video 360º dalam Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Deskripsi Rosman, Wildan Maulana; Indihadi, Dian
Indonesian Journal of Primary Education Vol 3, No 1 (2019): Indonesian Journal of Primary Education
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/ijpe.v3i1.18604

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh wawancara yang penulis lakukan di SD kelas IV yaitu masih terdapat permasalahan pada pelajaran Bahasa Indonesia mengenai menulis karangan deskripsi. Permasalahan tersebut muncul antara lain dalam hal penggunaan alat/media pembelajaran. Penggunaan media pada pembelajaran Bahasa Indonesia dapat membantu siswa dalam menulis karangan deskripsi. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, penulis akan melakukan penelitian dengan menggunakan media video 360º. Video 360º merupakan suatu video yang diproduksi dengan sistem kamera secara bersamaan merekam keseluruhan arah pandang dan dapat dinikmati dengan melihat keseluruhan arah pandang tersebut. Penelitian dilaksanakan di SD Negeri Sukamenak Indah dengan sampel siswa kelas IV sebanyak 20 siswa. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan bentuk desain Pre Eksperimen tipe One Group Pre-test Post-test dan teknik pengambilan dengan menggunakan teknik Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu teknik tes berupa unjuk kerja menulis karangan deskripsi. Teknik analisis data menggunakan Microsoft Word 2016 dan aplikasi SPSS 16.0. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa keterampilan menulis karangan deskripsi mengalami peningkatan apabila pembelajaran menggunakan media video 360º.
ANALISIS PENGGUNAAN MEDIA SANDPAPER LETTERS UNTUK KETERAMPILAN MENGENAL HURUF PADA ANAK USIA 4-5 TAHUN Hasanah, Siti Nur Uswatun; Indihadi, Dian; Rahman, Taopik
CERIA (Cerdas Energik Responsif Inovatif Adaptif) Vol 3, No 4 (2020): Volume 3 Nomor 4, Juli 2020
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/ceria.v3i4.p%p

Abstract

The skill to recognize letters is the ability of children to understand the symbols symbolizing the sounds of language. Based on the results of an interview at RA Persis 258 Al-Muslimun Bandung District, it turns out that learning media for letter recognition is not yet available. One of the media that can develop the skills to recognize letters is sandpaper letters. This media is Maria Montessori's learning media in the form of touch letters to introduce concrete symbol letters, made of 1cm square thick wood. the lettering design comes from sandpaper. Also, the benefits of media sandpaper letters can optimize the five senses, namely seeing, palpating with two fingers, index finger, and middle finger following the shape of the letters. This research uses descriptive analysis method to describe through the collected data or samples as they are. Data collection techniques through observation and interviews with the teacher. Data analysis uses data reduction, data display, and conclusions. Based on the results of media analysis, the researcher concludes that there is a need to use sandpaper letters in PAUD to teach concrete recognition concretely and interestingly for children, especially children aged 4-5 years.Keterampilan mengenal huruf adalah kesanggupan anak dalam memahami tanda aksara melambangkan bunyi bahasa. Berdasarkan hasil wawancara di RA Persis 258 Al-Muslimun Kabupaten Bandung, ternyata media pembelajaran pengenalan huruf belum tersedia. Salah satu media yang dapat mengembangkan keterampilan mengenal huruf adalah sandpaper letters. Media ini merupakan media pembelajaran Maria Montessori berupa huruf raba untuk mengenalkan simbol huruf dengan kongkret, terbuat dari kayu persegi ketebalan 1cm. desain huruf berasal dari kertas amplas. Selain itu, manfaat dari media sandpaper letters dapat mengoptimalkan panca indera yakni melihat, meraba dengan dua jari, jari telunjuk dan jari tengah mengikuti bentuk huruf. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis untuk mendeskripsikan melalui data atau sampel yang telah terkumpul sebagaimana adanya. Teknik pengumpulan data melalui observasi dan wawancara pada guru. Analisis data menggunakan reduksi data, display data, dan kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis media, peneliti menarik kesimpulan bahwa perlu adanya penggunaan media sandpaper letters di PAUD untuk mengajarkan pengenalan huruf secara konkret dan menarik untuk anak, khususnya anak usia dini 4-5 tahun.
KETERAMPILAN MENULIS ANAK 4-5 TAHUN Mustari, Layli; Indihadi, Dian; Elan, Elan
JURNAL PAUD AGAPEDIA Vol 4, No 1 (2020): Juni 2020
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (819.11 KB) | DOI: 10.17509/jpa.v4i1.27195

Abstract

Writing skills are important to be trained from an early age. Writing skills training needs to consider several important things, one of which is the development and age of the child and training that is fun for the child. The importance of practicing writing skills is related to the importance of paying attention to the quality of children's writing. In assessing children's writing skills, they can use a standard level of child development achievement, especially children aged 4-5 years. these standards are used to observe children's writing skills. There are 3 indicators of assessment namely recognizing symbols, making meaningful scribbles, and imitating writing. The observations show that children's writing skills in recognizing symbols are 83%. This value shows the writing skills of children aged 4-5 years in recognizing the symbols are in the developmental range very well developed and the skill to make meaningful scribbles shows the value of 66% means that children have the writing skills in making strokes are in developmental development as expected. Skill imitating writing shows a value of 83%, `the value is in the range of very well developed development. On average the writing skills of children aged 4-5 years are at 77%. This value shows the development of children's writing skills on the criteria of developing very well or writing skills of children aged 4-5 years are in accordance with the standard level of achievement of children's development. This means that children's skills have been shown to develop very well. However, writing skills in children are expected to be maximally improved. Keterampilan menulis penting untuk dilatih dari sejak dini. Pelatihan keterampilan menulis perlu mempertimbangkan beberapa hal penting salah satunya perkembangan dan usia anak serta pelatihan yang menyenangkan bagi anak. Pentingnya melatih keterampilan menulis berkaitan dengan pentingnya memerhatikan kualitas tulisan anak. Dalam menilai keterampilan tulisan anak bisa menggunakan standar tingkat pencapaian perkembangan anak khususnya anak yang berusia 4-5 tahun. standar tersebut digunakan untuk mengamati keterampilan menulis anak. Terdapat 3 indikator penilaian yaitu mengenal simbol-simbol, membuat coretan bermakna,dan meniru tulisan. Hasil pengamatan menunjukan bahwa keterampilan menulis anak dalam mengenal simbol-simbol berada pada nilai 83%. Nilai tersebut menunjukan keterampilan menulis anak usia 4-5 tahun dalam mengenal simbol-simbol berada pada rentang perkembangan berkembang sangat baik dan keterampilan membuat coretan bermakna menunjukan pada nilai 66% artinya anak memiliki keterampilan menulis dalam membuat coretan berada pada perkembangan berkembang sesuai harapan. Ketrampilan meniru tulisan menunjukan nilai 83%, ` nilai tersebut berada pada rentang perkembangan berkembang sangat baik. Secara rata-rata keterampilan menulis anak usia 4-5 tahun  berada pada 77%. Nilai tersebut menunjukan perkembangan keterampilan menulis anak pada kriteria berkembang sangat baik atau keterampilan menulis anak usia 4-5 tahun sudah sesuai dengan standar tingkat pencapaian perkembangan anak. Artinya keterampilan anak sudah menunjukan pada perkembangan berkembang sangat baik. Namun, keterampilan menulis pada anak diharapkan bisa ditingkatkan secara maksimal.
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA KARTU HURUF HIJAIYAH MENULIS PADA ANAK USIA DINI DI RA ATH-THOHA TASIKMALAYA Ardin, Fiani Nurafifah; Indihadi, Dian; Rahman, Taopik
JURNAL PAUD AGAPEDIA Vol 4, No 1 (2020): Juni 2020
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (475.923 KB) | DOI: 10.17509/jpa.v4i1.27193

Abstract

The main problem in this research is how the ability of children to write hijaiyah letters before and after using hijaiyah card media, is there any constraints on using hijaiyah card media in writing hijaiyah letters, is there any influence of hijaiyah letter cards on children's ability to write hijaiyah letters. The purpose of this study was to determine the ability of children to write Hijaiyah letters before and after using hijaiyah letter media, to find out the constraints in using hijaiyah letter media in writing hijaiyah letters, the influence of hijaiyah letter media on children's ability to write hijaiyah letters. Letter cards are the use of a number of cards as a tool for learning to read by seeing and remembering the shape of letters. This research was conducted in RA Ath Thoha Cipedes Subdistrict, Panglayungan Village which aims to describe differences in the ability to write hijaiyyah letters in the control class and in the experimental class in children aged 5-6 years using hijaiyyah letter cards. Subjects in this study were children aged 5-6 years. This research uses a quantitative approach with the research method in Experimental Design. Data collection techniques used in this study were observation, interviews, documentation, questionnaires. The research findings show that from the results of data analysis the influence of the use of hijaiyyah letter media on early childhood writing skills in RA Ath Thoha Tasikmalaya. Permasalahan pokok dalam penelitian ini adalah bagaimana kemampuan anak menulis huruf hijaiyah sebelum dan sesudah menggunakan media kartu huruf hijaiyah, adakah kendala penggunakan media kartu huruf hijaiyah dalam menulis huruf hijaiyah, adakah pengaruh media kartu huruf hijaiyah terhadap kemampuan anak menulis huruf hijaiyah. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui kemampuan anak menuli huruf hijaiyah sebelum dan sesudah menggunakan media kartu huruf hijaiyah, untuk mengetahui kendala dalam penggunaan media kartu hurufu hijaiyah dalam menulis huruf hijaiyah, adanya pengaruh media kartu huruf hijaiyah terhadap kemampuan anak menulis huruf hijaiyah. Kartu huruf adalah penggunaan sejumlah kartu sebagai alat bantu untuk belajar membaca dengan cara melihat dan mengingat bentuk huruf. Penelitian ini dilakuka di RA Ath Thoha Kecamatan Cipedes, Kelurahan Panglayungan yang bertujuan untuk mendeskripsikan perbedaan kemampuan menulis huruf hijaiyyah di kelas kontrol dan dikelas eksperimen pada anak usia 5-6 tahun dengan menggunakan kartu huruf hijaiyyah. Subjek dalam penelitian ini adalah anak usia 5-6 tahun. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode penelitian kuantitatif eksperimen dengan rancangan eksperimen subjek tunggal (Single Subject Research) dengan menggunakan desain  A-B-A. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dokumentasi.
Era Post Method dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra Indonesia di Sekolah Dasar Indihadi, Dian; Sudarman, Risnandar
Indonesian Journal of Primary Education Vol 5, No 2 (2021): Indonesian Journal of Primary Education
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/ijpe.v5i2.34080

Abstract

AbstractThis study aims to explain the Post Method era in teaching language and literature in elementary school. This study uses a qualitative approach with library study methods or Library Research. Library studies as a data collection technique by conducting study studies on books, literature-literature, records, and reports that have to do with problems solved. This study utilizes journals, materials and relevant information to be collected, read and studied, recorded as guidelines or reference sources. The literature study method in this study can be used as data and data sources regarding the topic of problems. In the post-method era, language teaching is done not only based on certain methods. Language teaching can adopt several different methods and techniques at the same time. So, we can say that even though there are still methods in the post-method era, but we don't depend on certain methods. The first post-method era is not an era where no method is used in Indonesian language and literary teaching. Second, the method used in language teaching can be a combination of several methods in accordance with the teaching needs of Indonesian language and literature.Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan era post method dalam pengajaran bahasa dan sastra di sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kepustakaan atau Library Research. Studi kepustakaan sebagai suatu teknik pengumpulan data dengan mengadakan studi penelaahan terhadap buku-buku, literatur-literatur, catatan-catatan, dan laporan-laporan ada hubungannya dengan masalah dipecahkan. Penelitian ini memanfaatkan jurnal, bahan-bahan dan informasi relevan untuk dikumpulkan, dibaca dan dikaji, dicatat sebagai pedoman ataupun sumber referensi. Metode studi pustaka dalam penelitian ini dapat dijadikan sebagai data dan sumber data mengenai topik masalah. Di era pasca-metode, pengajaran bahasa dilakukan tidak hanya berdasarkan metode tertentu. Pengajaran bahasa dapat mengadopsi beberapa metode dan teknik berbeda pada saat bersamaan. Jadi, kita dapat mengatakan bahwa meskipun masih ada metode di era pasca-metode, tetapi kita tidak bergantung pada metode tertentu saja. Pertama era pasca-metode bukanlah era di mana tidak ada metode digunakan dalam pengajaran bahasa dan sastra Indonesia. Kedua, metode digunakan dalam pengajaran bahasa dapat sebagai kombinasi dari beberapa metode sesuai dengan kebutuhan pengajaran bahasa dan sastra Indonesia.
Pembelajaran Menulis Puisi Melalui Media Diagram Pohon di Kelas IV SD Harkriesna Diah Tresnasari; Dian Indihadi
Edu Cendikia: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol. 2 No. 01 (2022): Artikel Riset Periode April 2022
Publisher : ITScience (Information Technology and Science)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/educendikia.v2i01.1502

Abstract

Untuk membantu peserta didik dalam menulis puisi dibutuhkan sebuah media salah satunya menggunakan media diagram pohon. Melalui media pembelajaran diagram pohon diharapkan agar peserta didik dapat fokus dan mudah dalam menyusun ide yang telah direncanakan sebagai dari tahapan pramenulis yang dijadikan kerangka karangan sehingga dapat menjadi sebuah puisi karya sendiri yang sesuai dengan unsur-unsur puisi. Pada peneltian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis deskriptif. Dengan mengambil partisipan sebanyak 21 peserta didik di kelas IV SD. Penelitian ini bertempat di SD Negeri Kotabaru Kota Tasikmalaya. Dengan teknik pengumpulan data berupa tes tulis dan dokumentasi. Hasil penelitian ini merupakan hasil analisis yang dilakukan oleh peneliti mengenai unsur-unsur yang terdapat pada puisi dengan menggunakan rubrik penilaian puisi dengan ketentuan aspek-aspek yang akan dicapai oleh peserta didik yaitu aspek diagram pohon, aspek baris, aspek bait, dan aspek rima. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan di kelas IV SD Negeri Kotabaru Kota Tasikmalaya. Dari hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa hasil menulis puisi peserta didik melalui media diagram pohon memiliki rata-rata skor sebesar 12, 2 dengan masuk dalam kategori baik dan sudah sesuai dengan unsur-unsur puisi.
Keterampilan Menulis Puisi dengan Media Gambar Tokoh Pahlawan di Kelas IV SD Rodia Tama Mardiah; Dian Indihadi
Edu Cendikia: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol. 2 No. 01 (2022): Artikel Riset Periode April 2022
Publisher : ITScience (Information Technology and Science)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/educendikia.v2i01.1545

Abstract

Sebagian besar peserta didik merasa kurang minat dalam kegiatan menulis, khususnya dalam menulis puisi. Hal ini dikarenakan peserta didik masih belum dapat memunculkan ide atau gagasan yang akan ditulis pada puisi tersebut. Oleh karena itu, permasalahan ini membutuhkan solusi yang dapat meningkatkan minat peserta didik dalam belajar menulis puisi. Solusi yang akan dikembangkan oleh peneliti yaitu melalui metode pengamatan media gambar tokoh pahlawan, disini peserta didik dapat mengembangkan keterampilan menulis puisi yang memuat aspek baris, bait dan rima. Tujuan penelitian ini secara umum adalah mendeskripsikan hasil tulisan teks puisi dari pengamatan media gambar tokoh pahlawan yang dibuat oleh peserta didik. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian analisis deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Hal ini dikarenakan data sampel yang diperoleh akan diteliti lebih lanjut dan di analisis sebagaimana adanya data dengan di deskripsikan melalui kata-kata. Berdasarkan hasil penelitian yang telah peneliti lakukan, bahwa sebagian peserta didik kelas IV SDN Bantarkalong sudah mampu membuat karya teks puisi dengan dilihat dari hasil tulisannya berdasarkan hasil pengamatan gambar tokoh pahlawan yang digunakan sebagai media. Berdasarkan data pertama dan data kedua yang diperoleh dari hasil tulisan peserta didik, dalam penelitian ini peserta didik masih belum maksimal dalam penguasaan teks puisi. Akan tetapi, dari perbandingan rata-rata dari data pertama ke data kedua cukup meningkat yaitu dari rata-rata 7,0 menjadi 10,8.
TEKNIK “BRAIN STRORMING” DALAM PEMBELAJARAN MENULIS DI SEKOLAH DASAR Dian Indihadi
Jurnal Siliwangi: Seri Pendidikan Vol 4, No 1 (2018): Jurnal Siliwangi Seri Pendidikan
Publisher : LP2M-PMP Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/jspendidikan.v4i1.458

Abstract

Pembelajaran menulis di sekolah dasar (SD) menunjukan perubahan signifikan setelah teknik “Brain Strorming” diimplementasikan oleh guru dalam mengajarkan rangkaian kegiatan pada tahapan proses menulis. Terjadi peningkatan pada hasil tulisan peserta didik dengan teknik “Brain Strorming”. Oleh karena itu, teknik “Brain Strorming” dapat dijadikan teknik alternatif dalam menyolusikan masalah dalam pembelajaran menulis di SD. “Bagaimana “Brain Strorming” diimplementasikan dalam pembelajaran menulis di SD? Itulah menjadi fokus bahasan dalam artikel ini.
Co-Authors Aan Kusdiana Ahmad Mulyadiprana Akhmad Nugraha Andi Komara Faudillah Anggi Saputra Ani Agustini Apriliya, Seni Ardin, Fiani Nurafifah Ari Wahyu Lestari Cica Nastika Dadan Nugraha Deifan Permana Deliya Banondari Sardona Dety Nursabana Dewi Supriati Dilla Nurfadillah Dina suhartika Dindin Abdul Muiz Lidinillah Dinnie Noorlinda Hendrawan Disa Ardani Iswari E Kosasih Elan Elan Elsa Nurannisa Esy Sahrawany Fanny Kusumaningrum Fitri Nuraini Ghina Luqyana Ghullam Hamdu Gilang Ramadhan Gummy Wulandari S Hani Tresnawati Harkriesna Diah Tresnasari Hasanah, Siti Nur Uswatun Heri Yusuf Muslihin Hodidjah Hodidjah Ihsan Nugraha Iis Kholisah Imas Damayanti Lovita Intan Famela Irfan Faturohman Ismawati Emalia Itsnaeni Aridha Rahmah Karla Mahardika Karlimah Karlimah Kiki Dzakiyatun Nafiah Kiki Widyawati M. Rijal W Muharram Megawati Windi Sapitri Mia Silma Ulfah Mufti Asrori Muhamad Ikbal Fauzi Sabana Muhammad Insan Muttaqien Mulyana, Edi Hendri Murni Alimah Mustari, Layli Nana Ganda Nenden Damayanti Nisa Hamidah Nisa Hamidah Nita Anggi Purnama Novita Sri Wahyuni Nuri Aprilia Muharoni Putri Handayani Agustin Rakhmat, Cece Rasyida Nurrahmi Ratnasari Komala Setiawan Rena Renita Warliana Resah Resah Respati, Resa Resti Amelia Restina Mega Mirandani Revita Salsabila Rhapita Nopianty Rian Sri Nugroho Risma Mutmainah Rismawati Rismawati Risnandar Sudarman Rita Rita, Rita Robi Kuswara Rodia Tama Mardiah Rosarina Giyartini Rosman, Wildan Maulana Rustono WS Ryan Purnama Graha Salma Anisah Yasmin Salwa Nur Albania Salwiyah Salwiyah Saputra, Erwin Rahayu Septi Fujia Sianturi, Risbon Sinta Agustina Sisca Mustika Tiara Siti Saharah Siti Vina Luthpiana Sri Dwiyanti Sudarman, Risnandar Sulastri Sulastri Taopik Rahman Teti Sumiati Tita Puspitasari Tuti Royati Via Widia Vira Pratiwi Vivel Wigaf Lawatri Wahyu Aziz Windi Anggriani Wulan Permatasari Yasbiati Yasbiati Yusuf Suryana