Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

INVESTIGATING VOCABULARY LEARNING STRATEGIES OF EFL UNDERGRADUATE STUDENTS AT INDRAPRASTA PGRI UNIVERSITY Nurmala Hendrawaty
Deiksis Vol 7, No 02 (2015): Deiksis
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI, Jakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (312.148 KB) | DOI: 10.30998/deiksis.v7i02.546

Abstract

There are many aspects connected with vocabulary learning so that English as a Foreign Language (EFL) learners have to know and understand vocabulary learning strategies to improve their vocabulary. A vocabulary strategy is a special instructional tool and way of going about directly or explicitly as well as independent word learning skills required to learn words independently. Dealing with the reasons, the main purpose of the present research is to investigate the use of vocabulary learning strategies employed by EFL undergraduate students in the third semester, academic year 2014/2015, majoring English Education at Indraprasta PGRI University. According to Schmitt’s classification, vocabulary learning strategies for this research are classified as determination, social, memory, cognitive, and metacognitive strategies. The research data were collected by using Schmitt’s Vocabulary Learning Strategies (VLSQ). There were 137 undergraduate students from semester III of English Education Program were involved in this research. The results of descriptive statistics showed that they were as medium strategy users with the mean score of 3.26 and standard deviation of 0.93 for overallstrategy use. Furthermore, the most frequently strategies used were metacognitive strategies while the least frequently strategies used were cognitive strategies.Keywords: Vocabulary Learning Strategies, EFL Undergraduate Students
Penggunaan Penggalan Film Frozen dalam Pemelajaran Keterampilan Berbicara Bahasa Inggris Nurmala Hendrawaty; Lutfiansyah Lutfiansyah
Deiksis Vol 8, No 02 (2016): Deiksis
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI, Jakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (349.796 KB) | DOI: 10.30998/deiksis.v8i02.724

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memotivasi peserta didik tingkat SMP di lingkungan RT 003 RW 08 Jati Jajar II Kelurahan Jati Jajar, Kecamatan Tapos, Kota Depok, akan pentingnya keterampilan berbicara Inggris. Keterbatasan biaya dan kurangnya kesadaran akan pentingnya penguasaan bahasa asing (Inggris) merupakan faktor yang menyebabkan sebagian besar peserta didik memiliki pengetahuan dan penguasaan bahasa Inggris yang rendah. Oleh sebab itu, kami memberikan materi dalam bentuk penggalan film Frozen ditambah dengan ice breaking dan games. Pemelajaran disampaikan melalui tiga tahapan, yaitu pre viewing, film viewing, dan post viewing. Peserta didik SMP berpartisipasi aktif dalam proses pemelajaran dan diharapkan mampu mempraktikkan percakapan secara berpasangan sesuai dengan tema penggalan film yang telah dipersiapkan. Tiga penggalan film Frozen antara lain: Act of True Love, Happy Ending, dan Anything You Can Do. Di akhir pengajaran, kami melakukan penilaian, evaluasi, serta memberikan apresiasi kepada peserta didik yang aktif dalam proses pemelajaran.Kata Kunci: Film Frozen, Keterampilan Berbicara Bahasa Inggris
THE ACQUISITION OF ENGLISH AS A FOREIGN LANGUAGE IN PARE EAST JAVA (KAMPUNG INGGRIS) (A Case Study Of What And How The Acquisition Of English In Pare) Nurhayati Nurhayati; Nurmala Hendrawaty; Tri Angkarini
Deiksis Vol 5, No 02 (2013): Deiksis
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI, Jakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (252.673 KB) | DOI: 10.30998/deiksis.v5i02.462

Abstract

The purposes of the research are to investigate and find out how English community in Pare Kediri is built, what the techniques used to make the community speak English without any reluctance, and how the community in Pare Kediri acquires English. The research was conducted from January 22nd to 25th 2013 in Pare Kediri, East Java which is famous as “Kampung Inggris”. There are approximately134 English courses in Pare sub district, this research focused on observing and distributing questionnaire in Pelem village. This study employed a case study method, and the data were collected by ways of observations, questionnaires, and interviews. Based on the research findings, English community in Pare Kediri is built because there are more than 100 English courses in that sub district only. In addition, mostly English courses implement some techniques as drilling, singing, debating, and playing games and also outing class as one of their learning programs. These teaching techniques make learners are active and creative. Finally, the community in Pare Kediri acquires English by using it as their daily communication and having discipline and commitment to obey the rules implemented by English courses there.Key words: Language Acquisition, English Community, and Speaking.
Pengembangan Materi Ajar Berbasis Kompetensi Untuk Mata Kuliah Writing 1 Nurmala Hendrawaty; Rina Husnaini Febriyanti; Hanna Sundari
Faktor Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 5, No 3 (2018): Faktor : Jurnal Ilmiah Kependidikan
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI, Jakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (53.824 KB) | DOI: 10.30998/fjik.v5i3.2800

Abstract

Abstrak: Pengembangan materi ajar berbasis kompetensi untuk mata kuliah Writing 1 bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis kebutuhan dosen dan mahasiswa dengan cara menambahkan, mengurangi, menghilangkan, dan memodifikasi materi bahan ajar agar tercapainya kesesuaian antara indikator dengan kompetensi mahasiswa dalam materi ajar (modul) “Writing 1 from Sentence to Paragraph.” Perbaikan dan pengembangan modul di mulai dari keterampilan mikro dalam menulis, orientasi, pendekatan, materi, teknik pengajaran, bentuk latihan dan penilaian. Salah satu bentuk dari perbaikan dan pengembangan modul selanjutnya yaitu dengan adanya penjelasan materi yang lebih spesifik dan mudah dipahami oleh mahasiswa serta pemberian contoh dan latihan soal yang harus diperbanyak dan bervariasi. Instrumen penelitian ini berasal kuesioner yang diberikan kepada mahasiswa semester III Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris dan dosen pengampu mata kuliah Writing 1 di Universitas Indraprasta PGRI dengan analisis data penelitian yang dilakukan secara deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil pengembangan materi ajar berbasis kompetensi, teknik yang paling banyak digunakan yaitu pemodifikasian (judul materi ajar/modul, kompetensi dasar di setiap bab, penjelasan materi, dan petunjuk pengerjaan) dan penambahan jumlah latihan soal. Kata Kunci: Pengembangan Materi Ajar, Kompetensi Mahasiswa, Menulis